Anda di halaman 1dari 4

NAMA : AYU NOVITA SARI

NIM : 042738713
PRODI : ILMU PEMERINTAHAN

1. Metode sampling yang tepat digunakan pada studi kasus tersebut yaitu teknik penarikan
sampel stratifikasi Karena, pada kasus tersebut memiliki populasi yang tidak
homogen/beberapa variabel yang saling berhubungan. Teknik pengambilan sampel ini
memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi
anggota sampel. Dengan menggunakan teknik ini, maka pengambilan sampel secara acak atau
random dari populasi yang ada.

2. Sampel yang diambil


a. 8% dari siswa : 8% x 6900 = 552 siswa
b. 16% dari guru : 16% x 1200 = 192 guru

3. Jawab :

3350
 Siswa laki-laki : ×522=268 siswa
6900

3550
 Siswa perempuan : ×522=284 siswa
6900

650
 Guru laki-laki : ×192=104 guru
1200

550
 Guru perempuan : ×192=88 guru
1200

4. Jawaban
NIM saya : 042738713 dua angka terakhir yaitu 13 Rumus untuk mengetahui interval (siswa) =
N
n
N adalah jumlah populasi
n adalah jumlah sampel
Karena hasil interval berbentuk pecahan, maka dapat menggunakan teknik fraction interval.

a. Sampel siswa
N 6900
Rumus untuk mengetahui interval (siswa) = =12,5
n 552

1. 35
2. 35 + 12,5 = 47,5 sehingga sampelnya menjadi 47
3. 47,5 + 12,5 = 60 sehingga sampelnya menjadi 60
4. 60 + 12,5 = 72,5 sehingga sampelnya menjadi 72
5. 72,5 + 12,5 = 85 sehingga sampelnya menjadi 85
6. 85 + 12,5 = 97,5 sehingga sampelnya menjadi 97
7. 97,5 + 12,5 = 110 sehingga sampelnya menjadi 110
8. 110 + 12,5 = 122,5 sehingga sampelnya menjadi 122
9. 122,5 + 12,5 = 135 sehingga sampelnya menjadi 135
10. 135 + 12,5 = 147,5 sehingga sampelnya menjadi 147

N 6,25
b. Sample guru Rumus untuk mengetahui interval (guru) = =192
n 1200
1. 35
2. 35 + 6,25 = 41,25 sehingga sampelnya menjadi 41
3. 41,25 + 6,25 = 47,5 sehingga sampelnya menjadi 47
4. 47,5 + 6,25 = 53,75 sehingga sampelnya menjadi 53
5. 53,75 + 6,25 = 60 sehingga sampelnya menjadi 60
6. 60 + 6,25 = 66,25 sehingga sampelnya menjadi 66
7. 66,25 + 6,25 = 72,5 sehingga sampelnya menjadi 72
8. 72,5 + 6,25 = 78,75 sehingga sampelnya menjadi 78
9. 78,75 + 6,25 = 85 sehingga sampelnya menjadi 85
10. 85 + 6,25 = 91,25 sehingga sampelnya menjadi 91

5. Lakukan simulasi pengambilan sampel pada siswa dan guru dengan menggunakan metode
Systematic Random Sampling (sebanyak 10 unit)!

Catatan :
*Angka random untuk sampel pertama gunakan 2 angka terakhir dari NIM anda, misalkan:
Jika NIM anda adalah 016668046, dua angka adalah terakhir 46, maka angka random untuk
sampel pertama adalah 46.
Jika NIM anda adalah 042727807, maka angka random untuk sampel pertama adalah 7
Jawab :
NIM saya : 042738713 dua angka terakhir yaitu 13 Rumus untuk mengetahui interval (siswa) =

Dengan arti :
N adalah jumlah populasi N adalah jumlah sampel
Karena hasil interval berbentuk pecahan, maka dapat menggunakan teknik fraction interval

a. Sampel siswa
Rumus untuk mengetahui interval (siswa)
1. 35
2. 35 + 12,5 = 47,5 sehingga sampelnya menjadi 47
3. 47,5 + 12,5 = 60 sehingga sampelnya menjadi 60
4. 60 + 12,5 = 72,5 sehingga sampelnya menjadi 72
5. 72,5 + 12,5 = 85 sehingga sampelnya menjadi 85
6. 85 + 12,5 = 97,5 sehingga sampelnya menjadi 97
7. 97,5 + 12,5 = 110 sehingga sampelnya menjadi 110
8. 110 + 12,5 = 122,5 sehingga sampelnya menjadi 122
9. 122,5 + 12,5 = 135 sehingga sampelnya menjadi 135
10. 135 + 12,5 = 147,5 sehingga sampelnya menjadi 147, dan seterusnya.

b. Sample guru
Rumus untuk mengetahui interval (guru)
1. 35
2. 35 + 6,25 = 41,25 sehingga sampelnya menjadi 41
3. 41,25 + 6,25 = 47,5 sehingga sampelnya menjadi 47
4. 47,5 + 6,25 = 53,75 sehingga sampelnya menjadi 53
5. 53,75 + 6,25 = 60 sehingga sampelnya menjadi 60
6. 60 + 6,25 = 66,25 sehingga sampelnya menjadi 66
7. 66,25 + 6,25 = 72,5 sehingga sampelnya menjadi 72
8. 72,5 + 6,25 = 78,75 sehingga sampelnya menjadi 78
9. 78,75 + 6,25 = 85 sehingga sampelnya menjadi 85
10. 85 + 6,25 = 91,25 sehingga sampelnya menjadi 91, dan seterusnya.

Sumber referensi :
BMP ISIP4215 Modul 5

Anda mungkin juga menyukai