Surat lamaran pekerjaan adalah sebuah surat yang isinya merupakan permohonan untuk dapat bekerja
di suatu lembaga, baik itu lembaga pemerintah maupun nonpemerintah seperti perusahaan, pabrik,
yayasan, dan berbagai lembaga yang membuka lapangan pekerjaan.
Berdasarkan jenis pembuatannya, surat lamaran pekerjaan dapat dikelompokan ke dalam dua jenis.
1. Surat lamaran pekerjaan yang digabungkan dengan riwayat hidup (curriculum vitae). Dalam
surat lamaran jenis ini, riwayat hidup termasuk isi surat karena isinya berupa gabungan. Cara ini
juga disebut dengan model gabungan.
2. Surat lamaran yang dipisahkan dari riwayat hidup. Dalam surat lamaran jenis ini, riwayat
hidup merupakan lampiran dan cara ini disebut model terpisah.
1. Iklan.
2. Informasi seseorang.
3. Pengumuman resmi dari instansi yang membutuhkan tenaga kerja.
4. Permohonan instansi pada sekolah.
5. Inisiatif sendiri.
3. Alamat surat:
a. tidak menggunakan kata Kepada.
b. alamat disarankan tidak lebih dari tiga baris.
c. jabatan tidak boleh menggunakan jenis kelamin, seperti Bapak, Ibu.
d. kata Jalan tidak boleh disingkat.
e. tidak menggunakan tanda titik di akhir tiap baris.
4. Salam pembuka: menggunakan tanda baca koma ( , ) setelah kata Dengan hormat.
5. Alinea pembuka: menggunakan bahasa yang baik dan sopan dan memunculkan pernyataan
umum yang menggambarkan diri pelamar (bagian tesis).
8. Salam penutup: menggunakan bahasa yang santun sebagaimana bagian pembuka, umumnya
Hormat saya, … .
9. Tanda tangan dan nama terang: tanda tangan berada di pojok kanan bawah surat tepat setelah
salam penutup, kemudian nama lengkap berada di bawah tanda tangan.