Anda di halaman 1dari 27

Aep Saepudin, S.

pd

BAHASA INDONESIA
SURAT LAMARAN PEKERJAAN

Kegiatan 1
Surat

Jenis Surat

1. Surat pribadi Surat Niaga


2. Surat Resmi
Surat Izin

Surat Pemberitahuan

Surat Lamaran Pekerjaan


Apakah surat lamaran pekerjaan itu?
Surat lamaran pekerjaan adalah surat yang dibuat dan
dikirimkan oleh seseorang yang ingin bekerja di sebuah
kantor, perusahaan ataupun instansi tertentu, biasanya
surat lamaran kerja dikirim beserta daftar riwayat hidup.

Surat lamaran pekerjaan termasuk surat dinas atau resmi.


Oleh karena itu, terdapat aturan-aturan tertentu yang harus
diperhatikan dalam penulisannya.
Sistematika dalam Surat Lamaran Pekerjaan
Sistematika adalah klasifikasi atau penggolongan atas isi atau bagian-bagian yang terdapat di
dalam surat lamaran pekerjaan.

Sistematika Surat Lamaran Pekerjaan

1. Tempat dan tanggal pembuatan surat


2. Lampiran dan perihal
3. Alamat surat
4. Salam pembuka
5. Alinea pembuka,
6. Isi
7. Penutup
8. Tanda tangan, dan nama terang
Jenis-jenis Surat Lamaran Pekerjaan

Surat lamaran pekerjaan yang digabungkan dengan riwayat hidup


(curriculum vitae). Dalam cara ini, riwayat hidup termasuk isi surat karena
isinya berupa gabungan, cara ini juga disebut model gabungan

Surat lamaran yang dipisahkan dari riwayat hidup. Dalam cara ini riwayat
hidup merupakan lampiran dan cara ini disebut model terpisah.
TERIMA KASIH
Aep Saepudin, S.pd

BAHASA INDONESIA
SURAT LAMARAN PEKERJAAN

Kegiatan 2
Sumber-Sumber Lamaran Pekerjaan

1. Sumber lowongan pekerjaan tanpa sumber tertentu


2. Sumber lowongan pekerjaan dari media tertentu
3. Sumber lowongan pekerjaan dari referensi pihak tertentu
Hal-hal yang harus dicantumkan dalam surat lamaran
pekerjaan agar tercapai tujuan pembuatannya diantaranya :

1. Menyebutkan sumber lamaran


2. Identifikasi diri lengkap dari pelamar meliputi:
3. nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat lengkap,nomor
telepon,hand phone atau alat bantu komunikasi lainnya. Identifikasi diri dari
pelamar harus memudahkan pihak perusahaan menghubungi pelamar.
4. Posisi yang dikehendaki
5. Riwayat pendidikan
6. Riwayat pekerjaan (bila ada)
7. Kemampuan lain yang dimiliki
8. Referensi (bila ada dan pelamar memandang pihak pemberi referensi
mempunyai pengaruh terhadap pengambilan keputusan)
BENTUK SURAT LAMARAN PEKERJAAN

1. Berbentuk manual Di tulis tangan


Ada berkasnya
2. Berbentuk elektronik Diketik menggunakan komputer
Disampaikan melalui email
Unsur-unsur Surat Lamaran Pekerjaan

1. Tanggal surat
2. Lampiran
3. Hal/perihal
4. Alamat tujuan
5. Salam pembukaan
6. Isi surat
7. Salam penutup
8. Tanda tangan dan nama jelas pelamar
Tanggal Surat

1. Ditulis di sebelah pojok kanan atas.


2. Nama bulan ditulis dengan huruf dan tidak disingkat. misal : Januari (jan),
Februari (feb) dst
3. Nama ‘kota disebutkan karena belum tercantum pada bagian yang lain.
4. Di akhir baris tidak dibutuhkan tanda titik (3 April 2013 bukan 3 April 2013.

Contoh:
Subang, 21 Juli 2020
Lampiran Berkas yang ditambahkan pada surat yang dikirimkan.
1. Daftar riwayat hidup
2. Fotokopi ijazah terakhir
3. Fotokopi transkip nilai
4. Fotokopi E-KTP
5. Surat keterangan catatan kepolisian (SKCK)
6. Dll.

1. Huruf awal kata lampiran ditulis dengan huruf kapital


2. Boleh disingkat dengan lamp.
3. Di akhir baris tidak dibubuhkan tanda titik
4. Penulisan lampiran diikuti tanda titik dua ( : )
5. Antara tanda titik dua dan kata yang mendahuluinya tidak disela spasi
sedangkan tanda titik dua dengan kata yang mengikutinya disela spasi
Contoh:
- Lampiran : tiga berkas
- Lamp. : tiga berkas/bundel/lampiran
Hal atau Perihal

Hal/perihal surat sama dengan pokok surat. Makna kata perihal


yaitu soal, urusan, atau tentang sesuatu. Aturan penulisan:
1. Huruf awal kata perihal ditulis dengan huruf kapital
2. Perihal surat diusahakan singkat tetapi jelas
3. Panjang perihal jangan sampai melebihi satu baris
4. Kata perihal diikuti tanda titik dua
5. Diakhir baris tidak dibutuhkan tanda titik dan barisnya tidak
bergaris bawah

Contoh:
Hal : Lamaran Pekerjaan
Perihal: Lamaran Pekerjaan
Alamat Surat Alamat tujuan ditulis dua macam :
1. Alamat diluar, ditulis pada amplop
2. Alamat didalam, ditulis pada suratnya

1. Huruf awal “Yth.” ditulis dengan huruf kapital


2. Alamat disarankan tidak lebih dari tiga baris
3. Kata “kepada” tidak perlu dicantumkan karena sudah jelas bahwa alamat yang ditulis adalah alamat yang
dituju
4. Sapaan Bapak atau Ibu dapat digunakan, jika diikuti nama orang dan huruf awal sapaan itu ditulis dengan
huruf kapital
5. Jika jabatan seseorang dicantumkan, kata sapaan tidak digunakan agar tidak ada kerancuan penulisan
6. Kata “Jalan” jangan disingkat
7. Di akhir baris alamat tujuan tidak dibutuhkan tanda titik (.)

Contoh:
Yth. Manajer Sukses Mandiri Yth. Manajer Personalia PT Penerbit Erlangga
Jalan M. Yamin No. 02, Kalibata Jalan H. Baping Raya 100, Ciracas, Pasar rebo
Jakarta Jakarta Timur
Salam Pembuka

Hal–hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan salam pembuka:


1. Bentuk yang lazim digunakan sebagai salam pembuka adalah
“dengan hormat”
2. Huruf awal kata “Dengan” ditulis dengan huruf kapital
3. Penulisan dengan hormat diikuti tanda koma(,)
4. Salam pembuka ditulis di margin kiri

Contoh:
5. Dengan hormat,
6. Bapak/Ibu…….yang terhormat,
7. Assalamualaikum wr. wb.
8. Salam sejahtera,
Isi Surat Alinea Pembuka Alinea Isi Alinea Penutup
a. Alinea Pembuka
Kata pengantar pada isi surat yang sesungguhnya menarik perhatian pembaca pada pokok
pembicaraan.
Contoh :
“Setelah membaca iklan yang Bapak/Ibu muat dalam harian Republika,
tanggal 24 Mei 2008, saya tertarik pada bidang yang ditawarkan.
Oleh karena itu, saya bermaksud melamar pekerjaan di perusahaan yang
Bapak/Ibu pimpin sebagai karyawan bagian administrasi.

b. Alinea Isi
Memuat apa yang harus dilaporkan, diminta, dan dinyatakan kepada penerima surat. Isi surat sebaiknya
singkat, tetapi jelas dan pihak pembaca benar-benar mengerti maksud dan keinginan pengirim.

c. Alinea Penutup
Mengandung harapan penulis surat atau ucapan terima kasih kepada penerima surat.
Contoh :
1. Demikianlah surat lamaran ini saya buat, atas perhatian Bapak/Ibu saya ucapkan terima kasih.
2. Demikian, surat lamaran pekerjaan ini saya sampaikan. Atas perhatian Bapak/Ibu, saya ucapkan
terima kasih.
Salam Penutup

Fungsi salam penutup adalah untuk menunjukan rasa hormat dan


keakraban pengirim terhadap penerima surat.

Contoh :
1. Hormat saya,
2. Hormat kami,
3. Salam kami,
Tanda Tangan dan Nama Lengkap

Contoh:
Hormat saya,

Fatwa Huaniara
TERIMA KASIH
Aep Saepudin, S.pd

BAHASA INDONESIA
SURAT LAMARAN PEKERJAAN

Kegiatan 3
Hal–hal yang perlu diperhatikan

1. Gunakan kalimat yang efektif, singkat, sederhana, dan sopan.


2. Gunakan bahasa yang bersifat formal, informatif, dan dengan ejaan yang benar.
3. Cantumkan identitas (nama, nomor telepon, pendidikan tertinggi, prog. studi, dll).
4. Cantumkan posisi yang dilamar (sesuaikan dengan skill dan latar belakang pendidikan).
5. Cantumkan kompetensi yang dimiliki secara singkat.
6. Lampirkan hal-hal yang mendukung (daftar riwayat hidup, fotokopi ijazah tertinggi, aktivitas penunjang).
7. Cantumkan harapan-harapan di akhir kalimat.
8. Gunakan kertas yang berstandar (bukan kertas warna - warni)
9. Jika diketik gunakan font standar, yaitu: times new roman atau arial, ukuran 12, dan jarak 1,5.
10. Tidak lebih dari 1 halaman
11. Jika ditulis, tulislah dengan rapi, usahakan tidak ada coretan di dalamnya
12. Hindari penggunaan bahasa yang bersifat menggurui, sombong, sok pintar, dll.
Struktur Kebahasaan Surat Lamaran Pekerjaan
(Sesuai EYD)

1. Gunakan bahasa yang baik, sopan, dan simpatik


2. Gunakan kalimat yang efektif dan komunikatif
3. Gunakan bahasa baku, serta ejaan yang tepat dan benar.
4. Perhatikan dalam penggunaan struktur kebahasaannya, seperti
struktur, diksi, kejelasan kalimat, kaitan antarkalimat, dan EYD.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Daftar riwayat hidup adalah suatu keterangan jati diri yang bersifat promosi
kepada perusahaan maupun instansi yang ingin dilamar karena persyaratan
melampirkan daftar riwayat hidup mutlak harus dilakukan.

Surat lamaran pekerjaan dan daftar riwayat hidup adalah kesatuan yang tidak
dapat dipisahkan.
Hal - hal yang harus diperhatikan ketika
membuat daftar riwayat hidup

1. Menyertakan fakta-fakta mengenai latarbelakang pelamar


secara jujur dan benar.
2. Menyertakan kualifikasi yang dimiliki.
3. Menyertakan tujuan karir yang anda inginkan
4. Tanggal, tempat, dan tanda tangan
Thank you
Insert the title of
your subtitle Here

Anda mungkin juga menyukai