Anda di halaman 1dari 9

KASUS

Tn.S dan Ny.T memiliki anak R, usia anak tersebut 4 tahun, anak dari tiga bersaudara
dan berjenis kelamin perempuan. Masuk rumah sakit pada tanggal 15 Mei 2017 dengan
keluhan; Bercak-bercak dengan warnanya lebih muda dari campak biasa. Yang dimana bercak
timbul pertama kali di belakang telinga, muka dan leher, Adanya kemerahan di mukosa mulut
dan bintik-bintik pada bagian dalam bibir, berupa titik-titik kecil berwarna merah
muda. Kemudian dalam waktu 24 jam lalu muncul bercak tersebut dan menyebar ke badan,
lengan, tungkai, dan warnanya menjadi lebih gelap.Sebelumnya klien sering bermain dengan
temannya yang terdapat bercak-bercak di kulit.
 Hasil pemeriksaan fisik : Nadi : 121x/mnt, RR : 24x/mnt, Suhu: 38,5 0C,BB : 16 kg,
sakit kepala, hidung tersumbat atau pilek yang dialami sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit
serta diare dengan bising usus 20x/mnt, klien terlihat menggaruk leher dan sakit di tenggorokan,
turgor kulit lambat dan mukosa bibir kering.Klien hanya mengonsumsi obat warung untuk
meredakan demam dan pilek.Saat sebelum sakit kebiasaan istirahat,bermain dan tidur berjalan
normal, waktu sakit, istirahat dan tidurnya agak terganggu terutama disaat hidungnya tersumbat
atau pilek.

A. Asuhan Keperawatan Rubella


1. Pengkajian
Pengkajian merupakan langkah utama dan dasar utama dari proses keperawatan yang
mempunyai 2 kegiatan pokok yaitu :
a. Pengumpulan Data
a) Anamnese Identitas penderita
- Nama : An R
- Umur : 4 tahun
- Jenis Kelamin : Perempuan
- Tanggal masuk : 15 Mei 2017
- Diagnosa : Rubella
- No Register : 15032017
b) Keluhan utama

1
Keluhan adanya bercak-bercak timbul pertama kali dibelakang telinga,
muka dan leher, berupa titik-titik kecil berwarna merah muda.Kemudian dalam
waktu 24 jam lalu muncul bercak tersebut dan menyebar ke badan, lengan,
tungkai, dan warnanya menjadi lebih gelap. Demam ringan dengan suhu 38,50
C,sakit kepala, hidung tersumbat atau pilek yang dialami sejak 2 hari sebelum
masuk rumah sakit serta diare dengan bising usus 20x/mnt , klien terlihat
menggaruk leher, dan sakit di tenggorokan, turgor kulit lambat, dan mukosa bibir
kering.

c) Riwayat kesehatan sekarang


Bercak timbul pertama kali di belakang telinga, muka dan leher, berupa
titik-titik kecil berwarna merah muda. Kemudian dalam waktu 24 jam lalu
muncul bercak tersebut dan menyebar ke badan, lengan, tungkai, dan warnanya
menjadi lebih gelap.Demam ringan dengan suhu 38,50 C,sakit kepala, hidung
tersumbat atau pilek yang dialami sejak 2 hari sebelum masuk rumah sakit serta
diare dengan bising usus 20x/mntdan sakit di tenggorokan,turgor kulit lambat
dan mukosa bibir kering.Klien hanya mengonsumsi obat warung untuk
meredakan demam dan pilek.

d) Riwayat kesehatan dahulu


Anak pernah kontak langsung dengan pasien campak.

e) Riwayat imunisasi
Imunisasi yang telah didapatkan anak sudah lengkap meliputi BCG, POLIO I,II,
III; DPT I, II, III; dan campak.

f) Riwayat nutrisi
Nafsu makan klien normal dan BB klien dalam batas normal.

g) Kebutuhan Dasar
- Pola Eliminasi : Mengalami perubahan yakni BAB lebih dari 4x sehari.

2
- Pola Tidur dan Istirahat: Terganggu karena klien mengalami pilek.
b. Pemeriksaan fisik ( had to toe )
a) Status kesehatan umum
- Kesadaran : Composmentis
- Nadi : 121x/mnt
- RR : 24x/mnt
- Suhu: 38,50C
- BB :16 kg
b) Kepala dan leher
- Inspeksi :
Bentuk kepala simetris, tidak ada benjolan, distribusi rambut merata, keadaan
rambut bersih, adanya eritema dibelakang telinga, muka dan leher.
- Palpasi :
Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening dan nyeri tekan.
c) Mata
- Inspeksi
Mata nampak cekung, bulu mata tumbuh merata.
- Palpasi
Tidak ada peningkatan tekanan bola mata.
d) Hidung
- Inspeksi
Septum : ada secret atau cairan.
e) Mulut
- Inspeksi :
Adanya kemerahan di mukosa mulut dan bintik-bintik pada bagian dalam
bibir.
f) Toraks
- Inspeksi :
Bentuk dada simetris, tidak ada batuk, klien tampak kesusahan bernafas
karena hidung yang tersumbat akibat influenza.
- Palpasi

3
Vokal resonan teraba getaran seimbang paru-paru kiri dan kanan, Tidak
teraba adanya massa, Tidak ada nyeri tekan pada lapang paru.
- Perkusi
Terdengar sonor pada semua lapang paru.
- Auskultasi
Bunyi nafas vesikuler, tidak ada bunyi tambahan.
g) Abdomen
- Inspeksi
Tidak nampak pembesaran pada perut, Warna kulit sama bercak merah muda
dengan daerah sekitarnya.
- Auskultasi
Peristaltik usus 20x/menit, Bising usus meningkat.
- Palpasi
Tidak ada nyeri tekan, Tidak teraba adanya massa.
h) Kulit
- Inspeksi :
Eritema pada kulit, bintik berwarna merah muda, kemudian dalam waktu 24
jam warna bintik menjadi lebih gelap. 
- Palpasi :
Turgor kulit menurun.

4
ANALISA DATA

NO Data Masalah Etiologi

1 DS: Kekurangan volume Output yang


cairan tubuh berlebih : Diare
1. Orang tua klien mengatakan
mengalami diare sejak 2 hari (Buku Saku
sebelum masuk rumah sakit. Diagnosis
Keperawatan Nanda
NIC-NOC/2013Edisi
DO:
9, hal 309)
1. Nadi : 121x/mnt
2. RR : 24x/mnt
3. Suhu: 38,50C
4. Turgor kulit lambat dan mukosa
bibir kering.

2 DS: Ketidak efektifan Penumpukan sekret


jalan napas : ketidak pada nasofaring.
1. Orang tua klien mengatakan
mampuan
hidung tersumbat atau pilek  yang
mengeluarkan secret
dialami sejak 2 hari sebelum
(Buku Saku Diagnosis
masuk rumah sakit
Keperawatan Nanda
NIC-NOC/2013Edisi
DO: 9, hal 37)

1. Nadi : 121x/mnt
2. RR : 24x/mnt
3. Suhu: 38,50C
4. BB : 16 kg
Tidak ada suara nafas tambahan

5
3. DS : Kerusakan integritas b/d infeksi virus
kulit morbili
- Orang tua klien mengatakan ada
bercak-bercak dengan warna lebih (Asuhan Keperawatan
muda dari campak biasa (timbul Praktis, Nanda NIC
pertama pada belakang telinga, muka NOC Jilid 1, 2016)
dan leher) Hal. 160

- Orang tua klien mengatakan ada


kemerahan dimukosa mulut dan
bintik-bintik pada bibir

- Orang tua klien mengatakan dalam


waktu 24 jam muncul bercak dan
menyebar ke badan, lengan, tungkai
dan warnanya menjadi lebih gelap.

DO:

- Klien tampak membukakan mulut


memperlihatkan bintik-bintik pada
bibir (disuruh orang tuanya)

- Klien tampak memperlihatkan


penyebaran bercak pada lengan dan
tungkai (disuruh orang tuanya)

- Klien nampak menunjukan warna


bercak yang menggelap (disuruh
orang tuanya)

TTV : TD : 100/80 mmHg

6
RR : 24x/menit

N : 76x/menit

T : 38,5ºC

(R) : -

4. DS : Gangguan rasa b/d rasa gatal


nyaman
- Orang tua klien mengatakan ada
bercak-bercak (timbul pertama pada (Diagnosa
belakang telinga, muka dan leher) Keperawatan Definisi
dan Klasifikasi, 2014)
- Orang tua klien mengatakan ada
Hal. 598
kemerahan pada mukosa mulut dan
bintik-bintik pada bibir

- Orang tua klien mengatakan bercak


menyebar dalam waktu 24 jam

DO:

- Pasien tampak menggaruk leher

TTV : TD : 100/80 mmHg

RR : 24x/menit

N : 76x/menit

T : 38,5ºC

(R) : -

7
RENCANA KEPERAWATAN

NO DX KEPERAWATAN TUJUAN INTERVENSI RASIONAL IMPLEMENTASI EVALUASI

1 Kekurangan volume cairan 1 x 24 jam, kebutuhan 1. Pantau berat badan, 1. Mengontrol 1. Mengkaji penyebab diare. S:Ds:Klien
berhubungan dengan output cairan pasien dapat suhu, kelembaban pada keseimbanga Hasil: Diare disebabkan oleh mengatakan
yang berlebih : Diare terpenuhi rongga oral, volume n output. perjalanan penyakit (bakteri) tidak mengalami
Kriteria hasil: konsentrasi BAB. 2. Hipovolemia, 2. Melakukan observasi turgor diare lagi
DS: 1. Intakedan output 2. Observasi kulit atau perpindahan kulit setiap 1 kali 24 jam.
2. Klien mengatakan cairan seimbang membrane mukosa cairan dan Hasil : Turgor kulit mulai O: Do :
mengalami diare sejak 2. Keseimbangan untuk kekeringan, kekurangan membaik N:87x/m
2 hari sebelum masuk volume cairan turgor. nutrisi 3. Melakukan observasi TTV RR:20x/m
rumah sakit. dalam tubuh. 3. Berikan : memperburu pada klien per -30 menit. S:36,5ºc
Bentuk-bentuk cairan yang k turgor kulit. Hasil: Bising usus:
DO: menarik ( sari buah, 3. Menarik N:87x/m 12x/menit
5. Nadi : 121x/mnt siruptanpaes, susu ) minat anak RR:20x/m A: Teratasi.
6. RR : 24x/mnt agar mau S:36,5ºc
7. Suhu: 38,5 C0
minum 4. Memberikan asupan cairan P: Implementasi
8. Turgor kulit lambat banyak. oral. dihentikan.
dan mukosa bibir Hasil : Intake dan output
kering. cairanseimbang

8
9

Anda mungkin juga menyukai