UJIAN PRA TENGAH SEMESTER HIDROLIKA

(SMT GANJIL 2010 – 2011)

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL
JURUSAN TEKNIK SIPIL FAK TEKNIK SIPIL UNRI

Waktu : 90 menit, Buku tertutup

KODE SOAL : A Dosen Pengampu : Rinaldi, ST., MT. dan Andy Hendri, ST., MT.
Soal dimasukkan ke lembar jawaban

1. Saluran segi empat dengan kedalaman aliran 1,5 m dan lebar 3,5 m melewatkan
debit 5 m3/d. Hitung kemiringan dasar saluran apabila koefisien Chezy adalah
50.

2. Saluran trapesium dengan kemiringan tebing 1:1 dan lebar dasar 5,0 m. Hitung
debit aliran apabila kedalaman aliran adalah 1,0 m. Koefisien Chezy C=50 dan
kemiringan dasar saluran 0,001.

3. Saluran trapesium dengan lebar dasar 5,0 m dan kemiringan tebing 1:1. Debit
aliran Q=10 m3/d. Hitung kedalaman aliran apabila koefisien Chezy C = 50 dan
kemiringan dasar saluran 0,001.

4. Saluran trapesium dengan lebar dasar 10,0 m dan kemiringan tebing 1:2 (V:H).
Hitung debit aliran rumus Manning apabila kedalaman aliran adalah 2,0 m dan
kemiringan dasar saluran 0,001. Koefisien Manning n = 0,02.

5. Saluran trapesium dengan lebar dasar 10,0 m dan kemiringan tebing 1:2 ( V:H)
melewatkan debit Q = 50 m3/d. Hitung kedalaman aliran dengan rumus Manning
apabila kemiringan dasar saluran 0,0005. Koefisien Manning n = 0,02.

6. Saluran trapesium dengan kemiringan tebing 1:2 (V:H) melewatkan debit Q =

50 m3/d. Kedalaman aliran adalah 2,0 m. Kecepatan maksimum yang di ijinkan
adalah 0,5 m/d. Hitung lebar dasar saluran apabila kemiringan dasar saluran
0,0005. Koefisien Manning n = 0,02.

7. Air mengalir melalui pipa lingkaran berdiameter 3,0 m. Apabila kemiringan

dasar saluran adalah 0,0025, hitung debit aliran apabila kedalaman aliran adalah
0,9D. Koefisien Chezy adalah C=50

8. Saluran trapesium dengan kemiringan sisi tebing 1:2 dan kemiringan dasar
saluran 0,0005. Tentukan dimensi ekonomis saluran apabila debit aliran 25 m3/d.
Koefisien Manning n = 0,02
 UJIAN PRA TENGAH SEMESTER HIDROLIKA
(SMT GANJIL 2010 – 2011)
PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL
JURUSAN TEKNIK SIPIL FAK TEKNIK SIPIL UNRI

Waktu : 90 menit, Buku tertutup

KODE SOAL : B Dosen Pengampu : Rinaldi, ST., MT. dan Andy Hendri, ST., MT.
Soal dimasukkan ke lembar jawaban

1. Sebuah saluran trapesium dengan lebar dasar 5,0 m dan kemiringan tebing 1:1.
Debit aliran Q=10 m3/d. Hitung kedalaman aliran apabila koefisien Chezy C =
50 dan kemiringan dasar saluran 0,001.

2. Saluran irigasi berpenampang trapesium dengan lebar dasar 10,0 m dan

kemiringan tebing 1:2 ( V:H) melewatkan debit Q = 50 m3/d. Hitung kedalaman
aliran dengan rumus Manning apabila kemiringan dasar saluran 0,0005.
Koefisien Manning n = 0,02.

3. Saluran Irigasi tersier berbentuk segi empat dengan kedalaman aliran 1,5 m dan
lebar 3,5 m melewatkan debit 5 m3/d. Hitung kemiringan dasar saluran apabila
koefisien Chezy adalah 50.

4. Saluran trapesium dengan kemiringan tebing 1:1 dan lebar dasar 5,0 m. Hitung
debit aliran apabila kedalaman aliran adalah 1,0 m. Koefisien Chezy C=50 dan
kemiringan dasar saluran 0,001.

5. Saluran trapesium dengan lebar dasar 10,0 m dan kemiringan tebing 1:2 (V:H).
Hitung debit aliran rumus Manning apabila kedalaman aliran adalah 2,0 m dan
kemiringan dasar saluran 0,001. Koefisien Manning n = 0,02.

6. Saluran trapesium dengan kemiringan tebing 1:2 (V:H) melewatkan debit Q =

50 m3/d. Kedalaman aliran adalah 2,0 m. Kecepatan maksimum yang di ijinkan
adalah 0,5 m/d. Hitung lebar dasar saluran apabila kemiringan dasar saluran
0,0005. Koefisien Manning n = 0,02.

7. Air mengalir melalui pipa lingkaran berdiameter 3,0 m. Apabila kemiringan

dasar saluran adalah 0,0025, hitung debit aliran apabila kedalaman aliran adalah
0,9D. Koefisien Chezy adalah C=50

8. Saluran trapesium dengan kemiringan sisi tebing 1:2 dan kemiringan dasar
saluran 0,0005. Tentukan dimensi ekonomis saluran apabila debit aliran 25 m3/d.
Koefisien Manning n = 0,02
 UJIAN PRA TENGAH SEMESTER HIDROLIKA
(SMT GANJIL 2010 – 2011)
PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL
JURUSAN TEKNIK SIPIL FAK TEKNIK SIPIL UNRI

Waktu : 90 menit, Buku tertutup

KODE SOAL : C Dosen Pengampu : Rinaldi, ST., MT. dan Andy Hendri, ST., MT.
Soal dimasukkan ke lembar jawaban

1. Saluran Irigasi dengan penampang trapesium dengan lebar dasar 10,0 m dan
kemiringan tebing 1:2 ( V:H) melewatkan debit Q = 50 m3/d. Hitung kedalaman
aliran dengan rumus Manning apabila kemiringan dasar saluran 0,0005.
Koefisien Manning n = 0,02.

2. Saluran Drainase dengan kemiringan tebing 1:2 (V:H) melewatkan debit Q = 50

m3/d. Kedalaman aliran adalah 2,0 m. Kecepatan maksimum yang di ijinkan
adalah 0,5 m/d. Hitung lebar dasar saluran apabila kemiringan dasar saluran
0,0005. Koefisien Manning n = 0,02.

3. Saluran trapesium dengan lebar dasar 5,0 m dan kemiringan tebing 1:1. Debit
aliran Q=10 m3/d. Hitung kedalaman aliran apabila koefisien Chezy C = 50 dan
kemiringan dasar saluran 0,001.

4. Saluran trapesium dengan lebar dasar 10,0 m dan kemiringan tebing 1:2 (V:H).
Hitung debit aliran rumus Manning apabila kedalaman aliran adalah 2,0 m dan
kemiringan dasar saluran 0,001. Koefisien Manning n = 0,02.

5. Air mengalir melalui pipa lingkaran berdiameter 3,0 m. Apabila kemiringan

dasar saluran adalah 0,0025, hitung debit aliran apabila kedalaman aliran adalah
0,9D. Koefisien Chezy adalah C=50

6. Saluran trapesium dengan kemiringan sisi tebing 1:2 dan kemiringan dasar
saluran 0,0005. Tentukan dimensi ekonomis saluran apabila debit aliran 25 m3/d.
Koefisien Manning n = 0,02

7. Saluran segi empat dengan kedalaman aliran 1,5 m dan lebar 3,5 m melewatkan
debit 5 m3/d. Hitung kemiringan dasar saluran apabila koefisien Chezy adalah
50.

8. Saluran trapesium dengan kemiringan tebing 1:1 dan lebar dasar 5,0 m. Hitung
debit aliran apabila kedalaman aliran adalah 1,0 m. Koefisien Chezy C=50 dan
kemiringan dasar saluran 0,001.