LAPORAN RESUME DENGAN DIANOSA GEA

Departemen Keperawatan Medikal Bedah II

Di Ruangan Baji Nyawa RSUD Labuang Baji

OLEH :
SHOFIYA EKA FEBRIANTI
14220200012

Preceptor Lahan Preceptor Intitutsi

(.............................) (............................)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR 2022

RESUME
PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH II
DI RUANGAN BAJI NYAWA RSUD LABUANG BAJI
1. Identitas
Inisial Pasien : Ny.N
No RM : 246833
Tanggal Lahir : 31 Maret 1989
Ruangan : Baji Nyawa 514
Dx Masuk : GEA+Lekositosis
Tanggal Pengkajian : 09 Desember 2022
Diagnosa Medis : GEA

2. Penanggung Jawab
Nama : Ny. H
Hubungan dngan pasien : Sodara pasien

3. Riwayat Penyakit Sekarang :

Pasien mengatakan Nyeri di bagia perut, BAB encer sudah beberapa hari

4. Pemeriksaan Fisik
 Mata : Anemis : tidak ada , Ikterus : tidak ada , Pupil : isokor, diameter
2,5/, Udem Plpebra : tidak ada, Ekstremitas : Hangat, tidak ada
udema
 Leher : Pembesaran Kelenjar Limfe : tidak ada, Kaku Duduk : tidak ada
 Paru : Sismetris, ronchi ; tidak ada, Wheezing : Tidak ada
 Abdomen : Distemded : tidak ada, Mateorismus : tidak ada, Peristaltik : normal,
Asites : tidak ada, Nyeri Tekan : ada, bagian epigastik umbilikalis

5. Pemeriksaan Diagnostik :
1) Laboratorium :
1. Pemeriksaan darah lengkap
2. Pemerikaan elektrolit
6. Diagnosis Keperawatan:
1) Nyeri akut berhubungan dengan agem cedera biologis
2) Kekurangan volume cairan berhubungan dengan kehilangan cairan aktif
7. Rencana Intervensi keperawatan:

Diagnosa Keperawatan Tujuan dan krtiteria Intervensi

Hasil
Nyeri akut berhubungan Setelah dilakukan Pain Management :
dengan agem cedera tindakan keperawatan
1. Kaji nyeri secara
biologis diharapkan nyeri pasien
komprehensif
berkurang atau hilang
dengan
2. Ajarkan pasien untuk
kompres air hangat
Kriteia hasil :
diperutnya
1. Skla nyeri 0-3
3. Berikan posisi senyaman
2. Klien merasa rileks mungkin dan tenang

3. TTV dalam batas 4. Kolaborasi dengan dokter

normal dalam pemberian obat
analgetik
4. Mengenali kapan
nyeri muncul

5. Malaporakan nyeri
Kekurangan volume cairan Setalah dilakukan Managemen Cairan
berhubungan dengan tindakan keperawatan
1. Pantau tanda kekurangan
kehilangan cairan aktif diharapkan volume
cairan
cairan dan elektrolit
dalam tubuh seimbang
2. Anjurkan klien banyak
dengan Kriteria Hasil :
minum

1. Turgor kulit cepat

3. Ajarkan mengenali tanda
kembali
kekurangan cairan

2. Membran mukosa
4. Kolaborasi dalam
basah
pemberian terapi
 3. Intake output
seimbang

8. Impelementasi dan Evaluasi:

Hari/ Tanggal Daignosa Implementasi Respon

Keperawatan
Jumat,09-12-2022 Nyeri akut 1. Mengkaji Nyeri S:
berhubungan
P : Nyeri saat sebelum
dengan agem
dan sesudah BAB
cedera biologis

Q: Di perut

S : Skala 5

T : Sering

S : Klien mengatakan
2. Memberi posisi yang
nyaman dengan posisi
nyaman
duduk

O : Klien nampak
Komperatif

S : Pasien mentakan
setelah diberikan obat
3. Kolaborasi pemberian dab disuntik nyerinya
obat berkurang (dari skala 5
 menjadi 3)

O: Klien nampak rileks

Kekurangan 1. Memantau tanda S : Klien mengatakan
volume cairan kekurangan cairan beberapa kali BAB
berhubungan encer
dengan kehilangan
O : Klien nampak lemah
cairan aktif
turgor kulit menurun

2. Menganjurkan pasien
banyak minum air putih
S : Klien mengatakan
sudah meminum air
putih yang banyak

O : Klien nampak
mengikuti apa yang
dianjurkan perawat

3. Mengajarkan dan
mengenali kekurangan
S : Klien mengerti apa
cairan
yang di katakan perawat

O : Klien nampak
koomperatif

4. Kolaborasi pemberian
terapi

- Infus RL 30 tpm
S:-

O : Klien tampak
koomperatif
NO Dx Hari/tanggal EVALUASI
1 10 Desember 2022 S : Pasien mengatakan masih sedikit nyeri
P : Nyeri sebelum dan sesudah BAB
Q : Seperti diremas
R : Diperut
S : Skala 3
T : Sering

O: Ekspresi klien nampak menahan sakit

A : Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan
2 10 Desember 2022 S : Pasien mengatakan masih sedikit lemas
O : Klien nampak lemas
A : Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan