Disusun sebagai salah satu syarat mengikut Uji Kompetensi Kealian (UKK)
Oleh:
Nama: NIS
Nama : : NIS
MENYETUJUI :
Penguju I penguji II
Nama : : NIS
……………………………….
NIP.
Mengetahui:
Kabag/Pimpinan/Direktur…………………………,
……………………………….
NIP.
Dukupuntang,………………….2022
Mengesahkan:
………………………..
……………………....
IDENTITAS SISWA
4. Golongan Darah : B
11. Alamat Orang Tua / Wali : Desa Lurah, Blok Dlereng, Kec. Plumbon
Dukupuntang, ……………………2022
Foto
4x6
IDENTITAS SISWA
4. Golongan Darah : -
11. Alamat Orang Tua / Wali : Desa Lurah, Blok Dlereng, Kec. Plumbon
Dukupuntang, ……………………2022
Foto
4x6
IDENTITAS SISWA
4. Golongan Darah : B+
11. Alamat Orang Tua / Wali : Desa Warukawung, Blok Telar, Kec. Depok
Dukupuntang, ……………………2022
Foto
4x6
IDENTITAS SISWA
11. Alamat Orang Tua / Wali : Desa Kejuden, Blok Karang Ampel, Kec.Depok
Dukupuntang, ……………………2022
Foto
4x6
DAFTAR ISI
JUDUL
IDENTITAS IDUKA
IDENTITAS SISWA
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar belakang Prakrtik Kerja Industri (Prakerin)
B. Landasan Hukum Praktik Kerja Industri (Prakerin)
C. Maksud Dan Tujuan Prakerin
D. Tempat Praketin
E. Jadwal Waktu Prakerin
BAB IV KESIMPULAN
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN – LAMPIRAN
A. Surat Keterangan Prakerin
B. Agenda Harian Prakerin
C. Daftar Haddir
D. Jadwal Jam Kerja Peserta Prakerin
E. Album Kegiatan
F. From Konsultasi Prakerin
G. From Saran Dan Perbaikan Laporan
KATA PENGANTAR
Puji Syukur Penulis Ucapkan Kehadirat Allah SWT Yang telah melimpahkan
Rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Praktik
Kerja Industri di kantor Pertanahan Kabupaten Cirebon.
Tujuan dari penyusunan Laporan Praktik Kerja Industri ini adalah untuk memenuhi
salah satu syarat megikuti Ujian Kompetensi Keahlian ( UKK ) di SMK Manbaul Ulum
Tahun Pelajaran 2022/2023. Laporan ini disusun Berdasarkan Data sesungguhnya yang
penulis dapatkan selama melaksanakan Praktik Kerja Industri di Kantor Pertanahan
Kabupaten Cirebon.
Penulisan menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan Praktik Kerja Industri ini
tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, karena itu pada kesempatan ini penulisan
menyampaikan terima kasih kepada:
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih jauh dari
kesempurnaan, untuk ini kritik dan saran yang membangun dari pembaca penulis harapkan.
Semoga laporan yang memuat pengalaman dan pengetahuan yang di dapatkan selama
Praktik Kerja Industri ini dapat bermanfaat bagi pembaca, penulis khususnya.
Penyusun
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Gambar Kantor Pertanahan Kabupaten Cirebon (Halaman 4)
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada dasarnya Praktek Kerja Industri (Prakerin) adalah suatu bentuk
penyelenggaraan pendidikan keahlian kejuruan yang merupakan perwujudan
kebijaksanaan antara pihak sekolah menengah kejuruan (SMK) dengan Dunia
Usaha/Industri yang memadukan secara sistematik dan sinkron program pendidikan di
sekolah dengan tuntunan keahlian professional tertentu di lapangan kerja melalui
kegiatan bekerja secara langsung di dunia kerja. Keberhasilan program ini akan sangat
mendukung peningkatan mutu lulusan SMK Manbaul ulum yang merupakan tenaga
tingkat menengah dan sekaligus meningkatkan mutu sekolah.
Harapan utama kegiatan prakerin ini di samping meningkatkan keahlian
profesional siswa agar sesuai dengan tuntunan kebutuhan tenaga kerja, siswa memiliki
etos kerja yang meliputi : Kemampuan bekerja, Motivasi kerja, Kreatif, Hasil pekerjaan
yang berkualitas , Disiplin waktu, dan Kerajinan dalam bekerja.
C. Kegunaan Prakerin
Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) ini mengacu pada pencapaian kemampuan
profesional sesuai dengan tuntunan jabatan pekerjaan yang sesuai dengan tuntunan
jabatan pekerjaan yang sesuai dengan Kompetensi Keahlian dan profil Kemampuan yang
berisi :
1. Komponen Pendidikan Umum (Normatif) yang bertujuan membentuk peserta didik
menjadi warga Negara yang baik yang memiliki karakter sebagai bangsa Indonesia.
2. Komponen dasar pendidikan penunjang (Adaptif) yang bertujuan memberikan bekal
bagi penguasan keahlian profesi dan kemampuan mengikuti perkembangan Iptek.
3. Komponen Teori Kejuruan, yaitu meliputi mata pelajaran teori-teori kejuruan dalam
lingkup Standar Kompetensi Keahlian tertentu.
4. Komponen Praktek Dasar Kejuruan, yang meliputi praktek penunjang dalam
melakukan beberapa jenis pekerjaan yang releven di dunia usaha/industri yang
berbeda dalam lingkup profil tamatan dari Standar Kompetensi Keahlian tertentu.
5. Komponen Praktek Industri, yaitu yang meliputi praktek penunjang kerja langsung di
produksi pada dunia usaha/industri.
6. Mengenalkan siswa – siswi pada pekerjaan di dunia industri dan usaha sehingga pada
saatnya mereka terjun ke lapangan pekerjaan yang sesungguhnya dapat beradabtasi
dengan cepat.
7. Meningkatkan efesiensi waktu dan tenaga dalam mendidik dan melatih tenaga kerja
yang berkualitas.
8. Sebagai bentuk pengakuan dan penghargaan bahwa pengalaman kerja sebagai bagian
dari proses pendidikan.
9. Mempersiapkan sumber daya manusia berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan di
era teknologi informasi dan komunikasi terkini.
10. Memberikan keuntungan pada pihak sekolah dan siswa – siswi itu sendiri, karena
keahlian yang tidak di ajarkan di sekolah didapat didunia usaha / industri.
D. Tempat Prakerin
Tempat prakerin di laksanakan di :
Badan Pertanahan Nasional adalah Lembaga yang menyelenggarakan urusan pemerintah
di bidang agrarian / pertanahan dan tata ruang untuk membantu Presiden dalam
menyelenggarakan pemerintahan Negara di setiap daerah. Dan BPN yang ada di Kab.
Cirebon beralamat di Jl. Sunan Drajat No. 2 Sumber, Kec. Sumber Kab. Cirebon.
KANTOR PERTANAHAN
KABUPATEN/KOTA
Dalam Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional
Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2016 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor
Wilayah Badan Pertanahan Nasional dan Kantor Pertanahan, pada pasal 29 menjelaskan
bahwa Kantor Pertanahan adalah instansi vertikal Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional di kabupaten/kota yang berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional melalui
Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional. Berdasarkan pasal 29 tersebut, secara
garis besar kantor pertanahan merupakan sebuah instansi Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional. Oleh karena itu, mereka mempunyai lambang/Logo
tersendiri sebagai identitas khusus dari instansi tersebut.
13
IV. Ukuran (grid) Lambang/Logo Kantor Pertanahan
14
B. Sejarah Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Profil Kantor Pertanahan
Kabupaten Cirebon
7
Portal Tata Ruang (2022, 13 Maret). Sejarah Singkat Badan Pertanahan Nasional. Diakses pada 24 Oktober
2022, dari https://www.tataruang.id/2022/03/ 13/sejarah-singkat-badan-pertanahan-nasional-bpn/
9
Panitia Agraria itu sebagai upaya mempersiapkan lahirnya unifikasi hukum
pertanahan yang sesuai dengan kepribadian Bangsa Indonesia.
Lewat Keputusan Presiden Nomor 55 Tahun 1955, Pemerintah membentuk
Kementerian Agraria yang berdiri sendiri dan terpisah dari Departemen Dalam
Negeri. Pada 1956, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 1 Tahun 1956
dibentuk Panitia Negara Urusan Agraria Yogyakarta yang sekaligus
membubarkan Panitia Agraria Jakarta. Tugas Panitia Negara Urusan Agraria ini
antara lain adalah mempersiapkan proses penyusunan Undang-Undang Pokok
Agraria (UUPA).
Pada 1 Juni 1957, Panitia Negara Urusan Agraria selesai menyusun
rancangan UUPA. Pada saat yang sama, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor
190 Tahun 1957, Jawatan Pendaftaran Tanah yang semula berada di Kementerian
Kehakiman dialihkan ke Kementerian Agraria. Tahun 1958, berdasarkan
Keputusan Presiden RI Nomor 97 Tahun 1958, Panitia Negara Urusan Agraria
dibubarkan. Selanjutnya pada 24 April 1958, Rancangan Undang Undang Agraria
Nasional diajukan ke Dewan Perwakilan Rakyat.
Lahirnya UUPA dan Masa Sesudahnya 1960 – 1960
Titik tolak reformasi hukum pertanahan nasional terjadi pada 24 September
1960. Pada hari itu, rancangan Undang-Undang Pokok Agraria disetujui dan
disahkan menjadi Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960. Dengan berlakunya
UUPA tersebut, untuk pertama kalinya pengaturan tanah di Indonesia
menggunakan produk hukum nasional yang bersumber dari hukum adat. Dengan
ini pula Agrarische Wet dinyatakan dicabut dan tidak berlaku. Tahun 1960 ini
menandai berakhirnya dualisme hukum agraria di Indonesia.
Pada 1964, meIalui Peraturan Menteri Agraria Nomor 1 Tahun 1964,
ditetapkan tugas, susunan, dan pimpinan Departemen Agraria. Peraturan tersebut
nantinya disempurnakan dengan Peraturan Menteri Agraria Nomor 1 Tahun 1965
yang mengurai tugas Departemen Agraria serta menambahkan Direktorat
Transmigrasi dan Kehutanan ke dalam organisasi. Pada periode ini, terjadi
penggabungan antara Kantor Inspeksi Agraria-Departemen Dalam Negeri,
Direktorat Tata Bumi-Departemen Pertanian, Kantor Pendaftaran Tanah-
Departemen Kehakiman.
10
Orde Baru, 1965 – 1988
Pada 1965, Departemen Agraria kembali diciutkan secara kelembagaan
menjadi Direktorat Jenderal. Hanya saja, cakupannya ditambah dengan Direktorat
bidang Transmigrasi sehingga namanya menjadi Direktorat Jenderal Agraria dan
Transmigrasi, di bawah Departemen Dalam Negeri. Penciutan ini dilakukan oleh
Pemerintah Orde Baru dengan alasan efisiensi dan penyederhanaan organisasi.
Masih di tahun yang sama, terjadi perubahan organisasi yang mendasar.
Direktorat Jenderal Agraria tetap menjadi salah satu bagian dari Departemen
Dalam Negeri dan berstatus Direktorat Jenderal, sedangkan permasalahan
transmigrasi ditarik ke dalam Departemen Veteran, Transmigrasi, dan Koperasi.
Pada 1972, Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 145 Tahun 1969
dicabut dan diganti dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 88 Tahun
1972, yang menyebutkan penyatuan instansi Agraria di daerah. Di tingkat
provinsi, dibentuk Kantor Direktorat Agraria Provinsi, sedangkan di tingkat
kabupaten/kota dibentuk Kantor Sub Direktorat Agraria Kabupaten/ Kotamadya.
Berdirinya BPN dan Masa Sesudahnya, 1988 – 1993
Tahun 1988 merupakan tonggak bersejarah karena saat itu terbit Keputusan
Presiden Nomor 26 Tahun 1988 tentang Badan Pertanahan Nasional. Sejalan
dengan meningkatnya pembangunan nasional yang menjadi tema sentral proyek
ekonomi – politik Orde Baru, kebutuhan akan tanah juga makin meningkat.
Persoalan yang dihadapi Direktorat Jenderal Agraria bertambah berat dan rumit.
Untuk mengatasi hal tersebut, status Direktorat Jenderal Agraria ditingkatkan
menjadi Lembaga Pemerintah Non Departemen dengan nama Badan Pertanahan
Nasional. Dengan lahirnya Keputusan Presiden Nomor 26 Tahun 1988 tersebut,
Badan Pertanahan Nasional bertanggung jawab langsung kepada Presiden.
Periode 1993 – 1998
Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 96 Tahun 1993, tugas Kepala
Badan Pertanahan Nasional kini dirangkap oleh Menteri Negara Agraria. Kedua
lembaga tersebut dipimpin oleh satu orang sebagai Menteri Negara Agraria/
Kepala Badan Pertanahan Nasional. Dalam pelaksanaan tugasnya, Kantor
Menteri Negara Agraria berkonsentrasi merumuskan kebijakan yang bersifat
koordinasi, sedangkan Badan Pertanahan Nasional lebih berkonsentrasi pada hal-
hal yang bersifat operasional.
11
Pada 1994, Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional
menerbitkan Keputusan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan
Nasional Nomor 5 Tahun 1994, tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Staf
Kantor Menteri Negara Agraria.
Periode 1999 – 2000
Pada 1999 terbit Keputusan Presiden Nomor 154 Tahun 1999 tentang
Perubahan Keputusan Presiden Nomor 26 Tahun 1988. Kepala Badan Pertanahan
Nasional dirangkap oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia. Pelaksanaan
pengelolaan pertanahan sehari-harinya dilaksanakan Wakil Kepala Badan
Pertanahan Nasional.
Periode 2000 – 2006
Pada periode ini Badan Pertanahan Nasional beberapa kali mengalami
perubahan struktur organisasi. Keputusan Presiden Nomor 95 Tahun 2000 tentang
Badan Pertanahan Nasional mengubah struktur organisasi eselon satu di Badan
Pertanahan Nasional. Namun yang lebih mendasar adalah Keputusan Presiden
Nomor 10 Tahun 2001 tentang Pelaksanaan Otonomi Daerah Dibidang
Pertanahan. Disusul kemudian terbit Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001
tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, Dan Tata
Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen, dan Keputusan Presiden Nomor 34
Tahun
2003 tentang Kebijakan Nasional Di Bidang Pertanahan memposisikan BPN
sebagai lembaga yang menangani kebijakan nasional di bidang pertanahan.
Periode 2006 – 2013
Pada 11 April 2006 terbit Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2006 tentang
Badan Pertanahan Nasional yang menguatkan kelembagaan Badan Pertanahan
Nasional, di mana tugas yang diemban BPN RI juga menjadi semakin luas. BPN
RI bertanggung jawab langsung kepada Presiden, dan melaksanakan tugas
pemerintahan di bidang pertanahan secara nasional, regional dan sektoral.
Periode 2013 – Sekarang
Pada 2 Oktober 2013 terbit Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2013
tentang
Badan Pertanahan Nasional yang mengatur fungsi Badan Pertanahan Nasional.
12
2. Profil Kantor Pertanahan Kabupaten Cirebon
13
Selain memiliki media sosial, Kantor Pertanahan Kabupaten Cirebon juga
memiliki akses pelayanan online seperti:
Sentuh Tanahku
Mitra Kerja ATR/BPN
Bhumi
Gistaru
JDIH ATRBPN
GUGUS TUGAS
Aplikasi Loket Online
Aplikasi Loketku
14
a. Penyusunan dan penetapan kebijakan di bidang pertanahan
b. Perumusan dan pelaksanaan kebijakan dibidang survei, pengukuran, dan pemetaan
c. Perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pengaturan, penetapan hak tanah,
pendaftaran tanah, dan pembedayaan masyarakat;
d. Perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pengaturan, penataan dan
pengendalian kebijakan pertanahan
e. Perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pengadaan tanah
f. Perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pengendalian dan penanganan
sengketa dan perkara pertanahan
g. Pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan kantor
h. Pelaksanaan koordinasi tugas, pembinaan, dan pemberian dukungan administrasi
kepada seluru unit organisasi dilingkungan kantor
i. Pelaksanaan pengelolaan dan informasi lahan pertanian pangan berkelanjutan dan
informasi di bidang pertanahan
j. Pelaksanaan penelitian dan pengembangan di bidang pertanahan
k. Pelaksanaan pengembangan sumber daya manusia di bidang pertanahan.
Untuk menyelenggarakan tugas dan fungsi BPN di daerah, di bentuk Kantor Wilayah
BPN di provinsi dan Kantor Pertanahan di kabupaten/kota.
15
STRUKTUR KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN CIREBON
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
A. Bidang Kerja
B. Pelaksanaan Kerja
Membuat Draf SK (Surat Keputusan) Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Cirebon atas
pemberian ha katas tanah perorangan ataupun badan hukum. Contohnya; untuk perorangan
pemberian hak dengan konstansi peningkatan hak ataupun pembaharuan/perpanjangan.
Keahlian yang harus dimiliki oleh seorang praktikan adalah harus memiliki kemampuan
mengoperasikan Mc. Word, Mc. Excel, dalam membuat draf SK.
1. Peningkatan hak adalah kebalikan dari penurunan hak, yakni perubahan hak dari hak
yang statusnya lebih rendah (misalnya dengan melihat jangka waktunya) menjadi hak
tanah yang lebih tinggi.
Contohnya HGB yang sudah masa berlakunya habis ditingkatkan dengan hak milik
menggunakan SK.
2. Perpanjangan Hak Guna Bangunan (HGB) yang akan habis masa berlakunya akan di
perpanjang setidaknya kurang lebih 2 tahun. Pembaharuan adalah sudah dilakukan
perpanjangan masa berlakunya sudah habis maka dilakukan pembaharuan misalnya
diganti Nomor Hak Tanah diganti Surat Ukur.
3. Mengurutkan Surat Ukur dan Buku Tanah.
4. Mengelompokkan Buku Tanah.
5. Memberikan Kode kedalam Buku Tanah.
6. Dalam pekerjaan ini kita harus teliti mengelompokkan berkas, karena jika tidak teliti
dokumen akan sulit untuk dicari.
1. Kendala yang dihadapi selama di kantor adalah komputer yang sering error.
2. Tempat scan sertipikat buku tanah sering error.
3. Tempat penomoran buku tanah, surat ukur yang nomornya tidak urut, dan berantakan.
4. Kadang kita tidak paham yang di perintahkan oleh atasan.
1. Kita melaporkan kepada atasan terkait komputer yang error, agar segera di perbaiki
untuk memperlancar pekerjaan.
2. Jika alat scan rusak segera melaporkan kepada atasan agar memperlancar kegiatan
dokumen.
17
3. Sering bertanya kepada atasan dan minta di arahkan.
Contohnya: Atasan menyuruh kita untuk mengeprint dokumen, atau memfotocopy
sertipikat buku tanah tapi kita tidak mengerti cara mengoperasikan alatnya, maka kita
bertanya kepada atasan.
4. Cara mengatasi nomor Surat Ukur dan Buku Tanah yang nomornya tidak urut atau
mengacak solusinya dirubah kembali dari awal dan diurutkan kembali sesuai nomornya.
BAB IV
18
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari kegiatan Prakerin ini adalah kita bisa mengetahui pekerjaan dalam
bidang perkantoran sesuai dengan ilmu yang di dapatkan di sekolah dan menerapkanya di
tempat kerja khususnya di Kantor Pertanahan Kabupaten Cirebon.
Banyak pembelajaran yang kita dapatkan selama Prakerin di Kantor Pertanahan
Kabupaten Cirebon, selain mendapatkan ilmu dan pengalaman, kita juga mendapatkan
wawasan dan teman baru dan saling mengenal satu sama lain. Semoga apa yang kita
lakukan selama prakerin ini dapat membawa kita pada kesuksesan.
B. Saran
1. Sekolah
Saran yang dapat di berikan untuk sekolah adalah di harapkan kegiatan prakerin dapat
di laksanankan sesuai dengan jadwal yang sudah di tetapkan yaitu pada kelas XII.
2. Perusahaan
Saran yang dapat di berikan untuk perusahaan adalah di harapkan peralatan kantor di
perbaiki secara berkelanjutan, dan manajemen di Kantor Pertanahan lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
19
https://www.atrbpn.go.id/
https://www.idpengertian.net/pengertian-prakerin/
Kantor Pertanahan Kabupaten Cirebon, struktur organisasi
Laporan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) Tahun 2022/2023
20
SMK MANBAUL ULUM T.P. 2022/2023
NIS : 0058399335
21
7. Selasa 09 Agustus Menstempel berkas
PTSL
2022 Membereskan berkas
PTSL
Mengarsipkan buku
tanah dan surat ukur
ke bundel
Membuat lampiran
penyerahan buku
tanah dan surat ukur
di excel
8. Rabu 10 Agustus Menstempel berkas
2022 PTSL
Mengarsipkan buku
tanah dan surat ukur
ke bundel atau album
9. Kamis 11 Agustus Menstempel berkas
2022 PTSL
22
16. Senin 22 Agustus Apel pagi
2022 Mengarsipkan buku
tanah dan surat ukur
ke dalam bundel atau
album
Pengecekan album
buku tanah
17. Selasa 23 Agustus Pengecekan album
2022 buku tanah
Mengarsipkan buku
tanah kedalam bundel
atau album
23
September Mencari warkah yang
dibutuhkan
2022
24
33. Rabu 14 Memasukan gambar
Septwmber ukur ptsl ke dalam
2022 bundel GU
25
memperingatu hantaru
Mengarsipkan gambar
ukur ke dalam bundel
atau album GU
42. Selasa 27 Mengarsipkan
September gambar ukur ke dalam
2022 bundel atau album GU
26
Meregister surat tugas
49. Kamis 06 Oktober Meregister surat tugas
2022 Menstempel gambar
ukur
50. Jumat 07 Oktober Memisahkan surat
2022 ukur untuk di scan
Mengarsipkan gambar
ukur ke dalam bundel
atau album GU
51. Senin 10 Oktober Menulis 307 di peta
2022 bidang tanah
Menulis 307 di suyrat
ukur
Memisahkan peta
bidang tanah sesuai
bulan untuk
dimasukkan kedalam
bundel
Menstampel gambar
ukur
52. Selasa 11 Oktober Meregister surat tugas
2022 Menulis 307 di peta
bidang tanah
Menulis 307 di surat
ukur
Memisahkan peta
bidang tanah sesuai
bulan untuk
dimasukan ke dalam
bundel
Membolongoli kertas
peta bidang tanah
Menstempel gambar
ukur
53. Rabu 12 Oktober Meregister surat tugas
2022 Menstempel gambar
ukur
Menulis 307 di peta
bidang tanah
Menulis 307 di surat
ukur
Memisahkan surat
ukur untuk di scan
54. Kamis 13 Oktober Menulis surat tugas
2022 Menstampel gambar
27
ukur
Menulis 307 di peta
bidang tanah
Menulis 307 di surat
ukur
Memisahkan surat
ukur untuk di scan
55. Jumat 14 Oktober Mengarsipkan gambar
2022 ukur ke dalam bundel
atau album GU
Mencatat 307 di surat
ukur
Mencatat 307 di peta
bidang tanah
56. Senin 17 Oktober Mengarsipkan gambar
2022 ukur ke dalam bundel
atau almbum GU
Menulis 307 di surat
ukur
57. Selasa 18 Oktober Meregistrasi surat
2022 tugas
Menulis 307 di surat
ukur
Mengarsipkan gambar
ukur ke dalam bundel
atau album GU
58. Rabu 19 Oktober Mengarsipkan gambar
2022 ukur ke dalam bundel
atau album GU
Menulis 307 di surat
ukur
59. Kamis 20 Oktober Mengarsipkan warkah
2022 pengukuran
Meregistrasi surat
tugas
Memasukkan peta
bidangt tanah ke
dalam album sesuai
bulan
60. Jumat 21 Oktober Pengarsipan warkah
2022 pengukuran
Pengisian daftar
harian 307
( penyelesaian
pekerjaan )
28
Memasukkan peta
bidang tanah ke dalam
album sesuai bulan
61. Senin 24 Oktober Pengarsipan warkah
2022 pengukuran
Meregistrasi surat
tugas
Pengisian daftar
harian 307
( penyelesaian
pekerjaan )
Memasukkan peta
bidang tanah ke dalam
album sesuai bulan
62. Selasa 25 Oktober Meregister surat tugas
2022 Pengarsipan wartkah
pengukuran
63. Rabu 26 Oktober Valodasi bidang tanah
2022 /peta
Pengisian daftar
harian 307
(penyelesaian
pekerjaan)
Meregistrasi surat
tugas
Apload surat ukur
64. Kamis 27 Oktober Aplkoad surat ukur
2022 Pengisian daftar isian
307 ( penyelesaian
pekerjaan )
Validasi bidang
tanah /peta
65. Jumat 28 Oktober Apload surat tugas
2022 Pengisian daftar
harian 307
(penyelesaian
pekerjaan )
66. Senin 31 Oktober Apel pagi
2022 Memvalidasi opsi
bidang
Mengupload surat
ukur
Cirebon,
29
Pembimbing
_________________________
30
AGENDA KEGIATAN INDIVIDU PESERTA PRAKERIN
NIS : 0046993275
Nama Paraf
31
7. Selasa 09 Mengarsipkan buku tanah dan surat
Agustus ukur ke bundel atau album
2022 Mengisi data atau formulir
permohonan sertifikat tanah
8. Rabu 10 Mengarsipkan buku tanah dan surat
Agustus ukur ke bundel atau album
2022 Mengisi data atau formulir
permohonan sertifikat tanah
Menstempel berkas PTSL
9. Kamis 11 Mengarsipkan buku tanah dan surat
Agustus ukur ke bundel atau album
2022
32
17. Selasa 23 Pengecekan album buku tanah dan
Agustus surat ukur
2022 Mengarsipkan buku tanah dan surat
ukur ke bundel atau album
18. Rabu 24 Pengecekan album buku tanah dan
Agustus surat ukur
2022 Mengarsipkan buku tanah dan surat
ukur ke bundel atau album
Memasukkan bon peminjaman
buku tanah atau surat ukur
19. Kamis 25 Mencari warkah
Agustus Pengecekan album buku tanah dan
2022 surat ukur
Mengarsipkan buku tanah dan surat
ukur ke bundel atau album
20. Jum’at 26 Pengecekan album buku tanah dan
Agustus surat ukur
2022 Mengarsipkan buku tanah dan surat
ukur ke bundel atau album
21. Senin 29 Apel pagi
Agustus Mengarsipkan warkah ke bundel
2022 atau album
Menstempel dan mengisi berkas
PTSL
22. Selasa 30 Mengarsipkan warkah ke bundel
Agustus atau album
2022 Mencari warkah yang dibutuhkan
33
27. Selasa 06 Mengurutkan nomor 208 warkah
September Mengarsipkan warkah ke bundel
2022 atau album
34
Menulis 208 dan 307 dibuku tanah
dan buku hak tanggungan roya
38. Rabu 21 Membuat serah terima berkas
September pendaftaran roya
2022 Menjahit buku tanah dan surat ukur
Fotocopy berkas pendaftaran SK
(Surat Keputusan) pemberian hak
39. Kamis 22 Register berkas masuk roya
September Membuat serah terima berkas
2022 pendaftaran roya
35
pendaftaran roya
48. Rabu 05 Men-scan buku tanah
Oktober Menulis 208 dan 307 dibuku tanah
2022 dan buku hak tanggungan roya
36
2022 dan buku hak tanggungan roya
_________________________
37
SMK MANBAUL ULUM T.P. 2022/2023
Paraf Pembimbing
No. Hari Tanggal Uraian singkat kegiatan
Nama Paraf
Apel pagi
Membuat tabel absen di
1 Senin 1 Agustus excel
2022 Mendata permohonan
sertipikat tanah
2 Selasa 2 Agustus Mengarsipkan berkas PTSL
2022
38
10 Rabu 10 Agustus Mengstempel berkas PTSL
2022 Mengarsipkan buku tanah
ke dalam bendel
11 Kamis 11 Agustus Mengarsipkan berkas PTSL
2022 Mengstempel berkas PTSL
12 Jumat 12 Agustus Acara lomba 17 Agustusan
2022
13 Sabtu 13 Agustus LIBUR
2022
14 Minggu 14 Agustus LIBUR
2022
Apel pagi
Mendata blanko sertipikat
Membuat surat keluar di
word
15 Senin 15 Agustus Membuat agenda
2022 Menulis nomor surat, nama,
dan tempat yang dituju pada
amplop surat
Melipat surat
Mengafirmasi pegawai
16 Selasa 16 Agustus Mengscan umum
2022 Memasukkan surat keluar ke
dalam bendel
17 Rabu 17 Agustus LIBUR
2022
18 Kamis 18 Agustus Mengscan surat keluar
2022 Memasukkan surat keluar
Mengagendakan surat keluar
Mengagendakan surat tugas
Mengagendakan nota dinas
19 Jumat 19 Agustus Lomba 17 Agustusan
2022
20 Sabtu 20 Agustus LIBUR
2022
21 Minggu 21 Agustus LIBUR
2022
22 Senin 22 Agustus Apel pagi
2022 Mengklasifikasi arsip surat
ketatausahaan
Mengirim surat
23 Selasa 23 Agustus Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
24 Rabu 24 Agustus Mengklasifikasi arsip surat
39
2022 ketatausahaan
25 Kamis 25 Agustus Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Mencari warkah tahun 2017
dan 2018
Mengarsipkan buku tanah
ke album
Mengirim surat
26 Jumat 26 Agustus Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
27 Sabtu 27 Agustus LIBUR
2022
28 Minggu 28 Agustus LIBUR
2022
29 Senin 29 Agustus Apel pagi
2022 Mengklasifikasi arsip surat
ketatausahaan
Mengagendakan surat keluar
30 Selasa 30 Agustus Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Mencari berkas PTSL yang
belum di tanda tangan
panitia
Mengagendakan surat keluar
Meregister nota dinas
Membuat agenda nota dinas
31 Rabu 31 Agustus Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Mengscan surat keluar
Mengafirmasi pegawai
32 Kamis 1 September Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Megirim surat
33 Jumat 2 September Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Mengafirmasi pegawai
34 Sabtu 3 September LIBUR
2022
35 Minggu 4 September LIBUR
2022
36 Senin 5 September Apel pagi
2022 Mengklasifikasi arsip surat
ketatausahaan
Mengscan surat keluar
40
Memasukkan surat keluar
Memotong kertas
37 Selasa 6 September Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Mengagendakan berita acara
Mengagendakan surat keluar
38 Rabu 7 September Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Mengagendakan surat keluar
Memberikan berkas kepada
pegawai
Mengangkat telepon masuk
dari dalam kantor
39 Kamis 8 September Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Mengscan surat keluar
Memasukkan surat keluar
40 Jumat 9 September Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
41 Sabtu 10 LIBUR
September
2022
42 Minggu 11 LIBUR
September
2022
43 Senin 12 Apel pagi
September Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Memotong kertas
44 Selasa 13 Mengklasifikasi arsip surat
September ketatausahaan
2022
45 Rabu 14 Mengklasifikasi arsip surat
September ketatausahaan
2022 Merekap berkas PTSL
Memotong kertas
46 Kamis 15 Mengklasifikasi arsip surat
September ketatausahaan
2022 Mengirim surat
47 Jumat 16 Mengklasifikasi arsip surat
September ketatausahaan
2022 Mengirim surat
Mengscan surat keluar
Memasukkan surat keluar
41
Mengscan surat keputusan
Memasukkan surat
keputusan
Mengafirmasi pegawai
sesuai nama
48 Sabtu 17 LIBUR
September
2022
49 Minggu 18 LIBUR
September
2022
50 Senin 19 Apel pagi
September Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Mengscan surat keluar
Memasukkan surat keluar
Mengirimkan surat
51 Selasa 20 Mengklasifikasi arsip surat
September ketatausahaan
2022 Mengscan surat keluar
Memasukkan surat keluar
Memotong kertas
52 Rabu 21 Mengembalikan surat
September Mengscan surat keluar
2022 Memasukkan surat keluar
Memasukkan surat masuk
Mengklasifikasi arsip surat
ketatausahaan
Mengecap tanda terima
surat
Memotong kertas
53 Kamis 22 Memotong kertas
September Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Mengscan surat masuk
Memasukkan surat masuk
54 Jumat 23 Memotong kertas
September Mengscan SKP
2022 Mengscan laporan blanko
Membantu persiapan UUPA
Mengeprin
55 Sabtu 24 LIBUR
September
2022
42
56 Minggu 25 LIBUR
September
2022
57 Senin 26 Upacara memperingati HUT
September BPN Kab.Cirebon ke 62
2022 tahun
HUT BPN Kab.Cirebon ke
62 tahun
Memasukkan dokumen SKP
PNS 2022
58 Selasa 27 Mengagendakan surat keluar
September Mengagendakan surat
2022 undagan
Mengagendakan surat tugas
Mengecap surat keputusan
panitia
59 Rabu 28 Memotong kertas
September Mengagendakan berita acara
2022 pelantikan PPAT 2022
Meregister surat masuk
Mengscan surat masuk
Memasukkan surat masuk
Mengagendakan surat tugas
Mengagendakan SPPD 2022
60 Kamis 29 Memotong kertas
September Mengurutkan tanda terima
2022 buku tanah
Mencari berkas SPM
PPNPN bulan desember
tahun 2019
61 Jumat 30 Mengagendakan surat tugas
September Mengafirmasi daftar PPNPN
2022 Pertanahan Kabupaten
Cirebon
62 Sabtu 1 Oktober LIBUR
2022
63 Minggu 2 Oktober LIBUR
2022
64 Senin 3 Oktober Apel pagi
2022 Rekap absen apel
65 Selasa 4 Oktober Rekap absen harian manual
2022 PPNPN
66 Rabu 5 Oktober Rekap absen harian manual
2022 PPNPN
43
Mengscan laporan keuangan
67 Kamis 6 Oktober Rekap absen harian manual
2022 PPNPN
Mengirim surat
Mengscan laporan keuangan
Mengklasifikasi arsip surat
ketatausahaan
68 Jumat 7 Oktober Mengarsipkan afirmasi
2022 Rekap absen harian manual
PPNPN
Surat menyurat
69 Sabtu 8 Oktober LIBUR
2022
70 Minggu 9 Oktober LIBUR
2022
71 Senin 10 Oktober Apel pagi
2022 Rekap absen apel
Mengagendakan surat keluar
Mengscan berkas pegawai
Memasukkan berkas
pegawai ke dalam bendel
Mengafirmasi pegawai
sesuai nama
Memotong kertas
Mengklasifikasi arsip surat
ketatausahaan
Mengarsipkan kenaikan
pangkat pegawai
Mengarsipkan usulan
pensiun pegawai
72 Selasa 11 Oktober Memotong kertas
2022 Meregister surat masuk
Mengscan surat masuk
73 Rabu 12 Oktober Mengafirmasi pegawai
2022 sesuai nama
Meregister surat masuk
Mengscan surat masuk
Surat menyurat
Memotong kertas
Mengklasifikasi arsip surat
ketatausahaan
74 Kamis 13 Oktober Mengklasifikasi arsip surat
2022 ketatausahaan
Mengafirmasi pegawai
44
sesuai bulan
Mengantar surat
75 Jumat 14 Oktober Mengirim surat
2022 Memotong kertas
Mengscan surat keluar
76 Sabtu 15 Oktober LIBUR
2022
77 Minggu 16 Oktober LIBUR
2022
78 Senin 17 Oktober Apel pagi
2022 Mengangkat telepon masuk
dari dalam kantor
Surat menyurat
Meregister surat masuk
79 Selasa 18 Oktober Surat menyurat
2022 Rekap absen harian manual
PPNPN
Mengangkat telepon masuk
dari dalam kantor
Rekap surat tugas
80 Rabu 19 Oktober Memasukkan surat keluar
2022 Memotong kertas
Mengarsipkan bendel
kepegawaian
81 Kamis 20 Oktober Memotong kertas
2022 Memasukkan surat masuk
Mengagendakan surat keluar
Mengagendakan surat
pengantar
82 Jumat 21 Oktober Mengagendakan surat keluar
2022 Mengagendakan surat nota
dinas
Mengagendakan surat tugas
Rekap absen lembur
83 Sabtu 22 Oktober LIBUR
2022
84 Minggu 23 Oktober LIBUR
2022
85 Senin 24 Oktober Apel pagi
2022 Memasukkan surat keluar
Memotong kertas
Mengangkat telepon masuk
dari dalam kantor
Mengscan surat keluar
45
Memasukkan surat keluar
86 Selasa 25 Oktober Memasukkan surat
2022 keputusan
Memasukkan surat keluar
Mengscan laporan keuangan
Mengscan BAST
Mengirim surat
Mengafirmasi pegawai
Rekap absen apel
Rekap absen harian manual
PPNPN
87 Rabu 26 Oktober Memotong kertas
2022 Mengangkat telepon masuk
dari dalam kantor
88 Kamis 27 Oktober Mengambilkan amplop surat
2022 Mengambilkan kertas HVS
Rekap absen harian manual
PPNPN
89 Jumat 28 Oktober Mengagendakan berita acara
2022 Memotong kertas tanda
terima
Mengagendakan surat tugas
Mengagendakan SPPD
Mengagendakan surat
pengumuman
90 Sabtu 29 Oktober LIBUR
2022
91 Minggu 30 Oktober LIBUR
2022
92 Senin 31 Oktober Apel pagi
2022 Rekap absen apel
Cirebon,
Pembimbing
_________________________
46
SMK MANBAUL ULUM T.P. 2022/2023
NIS : 0057057589
Nama Paraf
47
permohonan sertifikat tanah
8. Rabu 10 Mengarsipkan buku tanah dan surat
Agustus ukur ke bundel atau album
2022 Mengisi data atau formulir
permohonan sertifikat tanah
Menstempel berkas PTSL
9. Kamis 11 Mengarsipkan buku tanah dan surat
Agustus ukur ke bundel atau album
2022
48
18. Rabu 24 Pengecekan album buku tanah dan
Agustus surat ukur
2022 Mengarsipkan buku tanah dan surat
ukur ke bundel atau album
Memasukkan bon peminjaman
buku tanah atau surat ukur
19. Kamis 25 Mencari warkah
Agustus Pengecekan album buku tanah dan
2022 surat ukur
Mengarsipkan buku tanah dan surat
ukur ke bundel atau album
20. Jum’at 26 Pengecekan album buku tanah dan
Agustus surat ukur
2022 Mengarsipkan buku tanah dan surat
ukur ke bundel atau album
21. Senin 29 Apel pagi
Agustus Mengarsipkan warkah ke bundel
2022 atau album
Menstempel dan mengisi berkas
PTSL
22. Selasa 30 Mengarsipkan warkah ke bundel
Agustus atau album
2022 Mencari warkah yang dibutuhkan
49
28. Rabu 07 Mengurutkan nomor 208 warkah
September Mengarsipkan warkah ke bundel
2022 atau album
50
2022 Menjahit buku tanah dan surat ukur
Fotocopy berkas pendaftaran SK
(Surat Keputusan) pemberian hak
39. Kamis 22 Register berkas masuk roya
September Membuat serah terima berkas
2022 pendaftaran roya
51
48. Rabu 05 Men-scan buku tanah
Oktober Menulis 208 dan 307 dibuku tanah
2022 dan buku hak tanggungan roya
52
58. Rabu 19 Men-scan buku tanah
Oktober Menulis 208 dan 307 dibuku tanah
2022 dan buku hak tanggungan roya
_________________________
53
DAFTAR HADIR PESERTA PRAKERIN 11/10/2022
Bulan : Agustus
Ameliya
1. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Agustin
Sofi Nur
2. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
A’limah
Mutia
3. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
David
4 Intan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
DAFTAR HADIR PESERTA PRAKERIN 11/10/2022
Bulan : September
Kehadiran (Tanggal)
No. Nama Ket
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Ameliya
1. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ S S
Agustin
Sofi Nur
2. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
A’limah
3. Mutia David √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
4 Intan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
DAFTAR HADIR PESERTA PRAKERIN 11/10/2022
Bulan : Oktober
Kehadiran (Tanggal)
No. Nama Ket
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
Ameliya
1. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Agustin
Sofi Nur
2. √ √ √ S S √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
A’limah
3. Mutia David √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
4 Intan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
JADWAL JAM KERJA PESERTA PRAKERIN
SMK MANBAUL ULUM T.P. 2022/2023
Cirebon,
Pembimbing/Instruktur IDUKA
_________________________
57
LAMPIRAN
58
Membuat Surat Terima Roya
59
Resgister berkas masuk roya
60
Mengarsipkan buku tanah ke album
61
Memvalidasi opsi bidang
62
Mengarsipkan berkas PTSL
Berkas warkah
63
Menulis 307 di surat ukur
64
Mengarsipkan buku tanah ke album
65
Arsip
66
67