Mahasiswa Jurusan Sosiologi yang akan menyusun proposal skripsi atau laporan
penelitian berupa skripsi agar mempedomani komponen-komponen yang harus ada
dalam proposal atau skripsi. Komponen-komponen itu tergantung kepada
pendekatan apa yang lebih tepat untuk skripsi tersebut. Setelah menentukan
pendekatan yang akan digunakan barulah dipilih komponen yang sesuai dengan
pendekatan itu. Untuk itu, di bawah ini diterakan komponen-komponen yang
menunjang setiap pendekatan tersebut. Sistematika penulisan penelitian kuantitatif
terdiri dari beberapa bagian sebagai berikut.
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisikan beberapa sub-bab yang meliputi latar belakang, identifikasi
masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah, asumsi penelitian, tujuan
penelitian, dan manfaat penelitian.
b) Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah memuat penjelasan tentang eksistensi masalah yang akan
diteliti. Peneliti memaparkan factor-faktor yang berkaitan dengan masalah yang
diteliti baik secara teoritik maupun empiris. Untuk ini peneliti perlu melakukan
kajian teori dan melakukan analisis sehingga didapatkan variabel-variabel yang
diduga berkaitan dengan masalah yang diteliti.
c) Pembatasan masalah
Pembatasan masalah dilakukan apabila diidentifikasi beberapa masalah yang layak
untuk diteliti. Peneliti akan menentukan pembatasan masalah mana yang penting
untuk diteliti. Dalam memaparkan pembatasan masalah, peneliti harus
menyampaikannya dengan argumentasi yang kuat dan jelas.
d) Perumusan Masalah
Perumusan masalah ditulis dalam bentuk pertanyaan atau pernyataan. Untuk
penelitian kuantitatif, hubungan antar variable yang diteliti arus jelas, apakah
korelasional, pengaruh atau kausal.
e) Pertanyaan penelitian
Pertanyaan penelitian merupakan rincian dari rumusan masalah yang disusun
secara singkat, padat, jelas, dan dituangkan dalam bentuk kalimat tanya. Jika
rumusan masalah sudah jelas maka pertanyaan penelitian tidak perlu untuk
dituliskan.
f) Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan hal-hal apa saja yang ingin dicapai melalui penelitian
yang dilakukan. Tujuan penelitian dirumuskan sesuai dengan rumusan masalah
penelitian dan ditulis dengan singkat dan jelas. Tujuan penelitian harus selaras
dengan rumusan masalah penelitian.
g) Manfaat Penelitian
Temuan atau hasil dari penelitian yang dilakukan sudah barang tentu akan dapat
bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, lembaga
tertentu, dan stakeholder terkait. Penulisan manfaat penelitian dapat dibagi menjadi
manfaat teoretis dan manfaat praktis. Manfaat penelitian harus dikemukakan
dengan jelas terkait dengan temuan penelitian.
b) Pembahasan
Pembahasan berisi penjelasan atas temuan-temuan penelitian dengan pendapat
ahli, membandingkannya dengan hasil penelitian terdahulu, serta
menginterpretasikannya dengan teori-teori yang relevan. Apabila hipotesis
penelitian tidak teruji kebenarannya maka perlu dilakukan kajian rasional
lanjutan yang lebih mendalam untuk memnperkirakan penyebabnya. Kajian
dapat berupa penggunaan rujukan lain yang belum digunakan pada kajian
kerangka pemikiran sebelumnya. Fakta empiris yang menolak hipotesis yang
diajukan semula dapat menjadi informasi keilmuan yang juga memberikan
makna bagi pengembangan ilmu pengetahuan.
BAB V PENUTUP
a) Simpulan
Berisi jawaban atas tujuan penelitian yang direncanakan. Jawaban tersebut
harus merupakan hasil dari penelitian yang telah dilakukan, bukan berasal dari
teori atau sumber lainnya.
b) Saran
Peneliti memberikan saran mengenai bagaimana hasil penelitiannya dapat
memberikan kontribusi yang diterapkan untuk memecahkan masalah. Saran
harus berasal dari kesimpulan penelitian yang merujuk pada hasil penelitian.
Selain itu saran juga berisi rekomendasi untuk penelitian selanjutnya
berdasarkan keterbatasan yang ditemukan dalam penelitian yang dilakukan.