TRISNANTI MELANI DWI LESTARI

NIT:65221920023

MANAJEMEN LALU LINTAS UDARA 1

UAS AMHS

PG

1. B 21. A
2. C 22. C
3. A 23. A
4. B 24. C
5. B 25. B
6. C 26. A
7. C 27. B
8. C 28. C
9. D 29. A
10. B 30. C
11. D 31. A
12. A 32. B
13. D 33. C
14. D 34. A
15. C 35. C
16. B 36. B
17. B 37. A
18. B 38. C
19. A 39. D
20. A 40. B

ESSAY

1. ATN (Aeronautical Telecommunication Network) merupakan suatu system jaringan

internasional sebagai bagian dari pelayanan penerbangan, untuk pertukaran pesan
antar stasiun penerbangan yang tetap. Jenis informasi yang di distribusikan
multimedia tidak hanya text, kehandalan jaringan yang lebih baik, mampu
mendistribusikan informasi yang lebih besar dan keamanan berita (secure) yang
lebih baik. Kebutuhan ini diperlukan suatu standard baru, standard yang akan
diadaptasi adalah X-400 Message Handling System (MHS), yang kemudian
 dikembangkan untuk keperluan komunitas ATC dengan nama Aeronautical/ATS
Message Handling System (MHS).
2. A.User Agent (UA) : merupakan tatanan antar muka antara operator/user
denganMHS, melalui MTS.
B.Message store (MS) : menyesiakan fasilitas untuk penyimpanan berita yang
diterimadari mts dan berita yang akan dikirimkan ke MTS oleh UA. MS diletakkan
antara UA dan MTS.
C.Access Unit (AU) : digunakan untuk pertukaran berita antara MTS dengan
systemlain contohnya AFTN
D.Message Transfer System (MTS) : Terdiri dari message transfer agen (MTA). MTA
yang saling terangkai dalam satu jaringan dengan metode store and forward untuk
menyalurkan berita sesuai tujuan.
3. Latar belakang berkembangnya ATN, kepadatan lalu lintas udara semakin meningkat
sehingga komunikasi tidak dapat hanya dipenuhi dengan suara melalui telepon dan
radio, sehingga dibutuhkan sarana untuk pertukaran dan distribusi informasi secara
otomatis dan terdaftar sehingga AFTN dibentuk untuk memenuhi kebutuhan ini.
Untuk mememenuhi kebutuhan tersebut diperlukan standar baru, standar yg
diadopsi adalah x.400 MHS yang kemudian dikembangkan untuk keperluan
komunitas dengan nama AMHS.
4. IDRP (inter domain routing protocol) adalah protokol pertukaran informasi routing
yang dapat mendukung beberapa alternatif rute dan perutean berbasis sistem
perantara pada ATN (IS) yang berfungsi mendukung lapisan jaringan ATN sesuai
dengan ISO/IEC 8473(CLNP) dan ISO/IEC 10747.
5. AFTN (Aeronautical fixed telekomunication network) adalah sebuah informasi atau
berita yang mempunyai cakupan yang luas yang dikirim dari stasiun yang satu ke
stasiun yag lain secara digital dengan menggunakan alat yang dinamakan AMSC.
AFTN memiliki dua macam format penulisan yaitu ITA-2 dan IA-5. AFTN mempunyai
konsep store dan forward dengan striping adress, berita berbasis atas susuan
karakter, tidak dilengkapi dengan error check.
AMHS (ATS message handling system) merupakan standart untuk messaging
berdasarkan ISO dan ITU-TX.400, AMHS digunakan untuk berbagi aplikasi
messaging, dapat mentransfer format teks, grafik, suara, video, suara serta
dilengkapi dengan error check. Dalam AHMS terdapat dua jenis adressing scheme
yaitu : translate form (XF) dan Common AMHS adressing sceme (CASS).