Anda di halaman 1dari 19

MODUL UNTUK FASILITATOR

Modul Pendalaman Iman Umat


Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda
“SOLIDER & PEDULI SEPERTI BUNDA MARIA”

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 1
PERTEMUAN PERTAMA
Meneladani Bunda Maria :
Solider & Peduli Terhadap Keluarga
(Yohanes 2 : 1 - 11)

A. PEMBUKA
1. PENGANTAR
F1. Bapak-Ibu, Saudara-saudari yang terkasih. Allah telah memilih Maria menjadi Bunda Putera-
Nya. Dan dari atas salib-Nya, Yesus memberikan Maria, Ibu-Nya, untuk menjadi Bunda
Gereja, Ibu bagi semua orang yang percaya bahwa Yesus Kristus Putera-nya adalah Tuhan
dan Juruselamat. Gereja memberikan kepada kita kesempatan untuk, a). selain berdoa
Rosario bersama Bunda Maria sepanjang Bulan Oktober 2022 ini, tetapi juga. b).
melaksanakan Pendalaman Iman, menggunakan Modulmodul PIU yang disediakan dengan
mengacu kepada Fokus Pastoral Tahun Misi 2022 ini, yakni Solider & Peduli.
PIPA Keuskupan Pangkalpinang menyediakan tiga Modul PIU, masing-masing dengan tema
sebagai berikut:
1). Meneladani Bunda Maria yang Solider & Peduli terhadap kehidupan plus keselamatan
keluarga.
2). Meneladani Bunda Maria yang Solider & Peduli terhadap kehidupan plus keselamatan
Gereja & Dunia.
3). Bunda Maria & Moderasi Beragama.
Malam hari ini kita bertemu untuk mendalami Modul PIU yang pertama, dengan tema:
MENELADANI BUNDA MA-RIA YANG SOLIDER & PEDULI TERHADAP KEHIDUPAN
KELUARGA.
2. Lagu Pembuka
Mari, kita membuka Pertemuan Pendalaman Iman ini, dengan menyanyikan sebuah lagu
pembuka dari PS. No. 628/630.
3. Penghormatan Kepada Sabda Allah
Mari kita memulai Pertemuan Doa ini, dengan memberikan hormat kepada Allah, yang hadir
bersama kita melalui Firman-Nya.
Hormat Sabda dimulai.....
Amin.......
4. Tanda Salib
Dalam Nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus..... Amin
B. LANGKAH-LANGKAH PENDALAMAN KITAB SUCI.
1. Doa Mengundang Tuhan
F1.Saya persilakan salah seorang diantara kita untuk Doa Mengundang Tuhan. Saya
persilakan…. (Bisa juga digunakan Doa dari PS 162).
2. Membaca Dan Mendengarkan Sabda Tuhan
F1: Saudara-saudari yang terkasih, mari kita membuka Teks Kitab Suci kita yang

diambil dari Injil Yohanes


Saudara-saudari yang terkasih, Teks Kitab Suci yang diambil dari Injil Yohanes
2:1-11
Salah seorang di antara kita, yang sudah menemukan Teks Injil Yohanes 2:1-11
Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 2
silahkan membacakannya untuk kita semua.
Apa bila ada diantara kita yang memiliki teks yang sama tapi dalam bahasa yang
berbeda atau dalam fersi yang berbeda saya silahkan untuk membacakannya.
Saya akan membacakan sekali lagi Teks Injil Yohanes 2:1-11 agar kita semakin
ditolong untuk meresapinya.
Mari kita hening 60 detik untuk meresapi Sabda yang barusan kita dengar.
Bagi Bapa, Ibu, Saudara/i..... yang merasa disentu oleh Sabda melalui kata atau kalimat
pendek saya silahkan untuk mengungkapkannya sebanyak 3x, dengan diberi jedah
waktu diantaranya, perlahan, dengan suara yang lantang dan tetap dalam suasana doa.
Mari sekali lagi kita hening 60 detik untuk meresapkan Mutiara Sabda yang telah
diungkapkan oleh saudara dan saudari kita.
3. Mendalami KODE
F2. Bapa/Ibu/Sdra/i terkasih, mari kita perhatikan gambar di bawah ini,
berikut keterangan yang tersedia, dan selanjutnya kita jawab bersama apa
yang ditanyakan!

4. Pertanyaan pendalaman:
(1). Apa saja yang terlihat dalam foto tersebut di atas dan isi narasi tentang foto
tersebut?
(2).Adakah kaitan atau hubungan antara Foto berikut Narasi-nya, dengan tema untuk
Modul Pertemuan kita malam ini?

5.Tambahan Kode:
(1) Terlihat seorang anak yang menggendong adiknya, yang sudah meninggal,
menunggu giliran untuk kremasi jenazah sang adik.
(2) Kepada penjaga krematorium yang melihat bahwa sang adik yang sudah
Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 3
almarhum itu sepertinya men-jadi “beban” baginya, bocah itu menegaskan kalimat
penting ini, “dia tidak berat, dia saudaraku!”
(3) Kode (foto bocah Jepang berikut narasinya!) ini, sangat terkait dengan tema
Pertemuan kita, bahwa untuk urusan keluarga, entah seberat apa-pun situasi dan
kondisinya, para anggota wajib menunjukkan solidaritas & kepeduliannya!

6. Membaca Sabda Tuhan


F2.Mari kita baca sekali lagi Teks Kitab Suci yang diambil dari Kitab
Perjanjian Baru, Injil Yohanes 2 : 1 - 11.
Perkawinan Di Kana
1
Dua hari kemudian ada pesta kawin di kota Kana di Galilea, dan ibu Yesus ada di sana.
2
Yesus dengan pengikut-pengikut-Nya diundang juga ke pesta itu.
3
Ketika anggur sudah habis, ibu-Nya berkata kepada Yesus, “Mereka kehabisan anggur.”
4
Yesus menjawab, “Ibu, jangan menyuruh Aku. Belum sampai waktunya Aku menyatakan
diri.”
5
Tetapi ibu Yesus berkata kepada pelayan-pelayan, “Lakukan saja apa yang dikatakan-Nya
kepadamu.”
6
Di situ ada enam tempayan yang disediakan untuk keperluan pembasuhan menurut adat
Yahudi. Tempayan itu masing-masing isinya kira-kira seratus liter.
7
Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu, “Isilah tempayan-tempayan itu dengan air.”
Mereka mengisinya sampai penuh.
8
Lalu Yesus berkata kepada mereka, “Sekarang ambil sedikit air itu dan bawalah kepada
pemimpin pesta.” Mereka mem-bawa air itu kepada pemimpin pesta,
9
dan ia mencicipi air yang sudah berubah menjadi anggur. (Ia tidak tahu dari mana
anggur itu, hanya pelayan-pelayan yang menuang air itu saja yang tahu.) Maka
pemimpin pesta itu mendekati pengantin laki-laki,
10
lalu berkata kepadanya, “Biasanya orang menghidangkan anggur yang paling baik lebih
dahulu dan kalau para tamu sudah puas minum, barulah anggur yang biasa. Tetapi
Saudara menyimpan anggur yang paling baik sampai sekarang!”
11
Itulah keajaiban pertama yang dilakukan Yesus. Ia melaku-kan itu di Kana di Galilea.
Dengan tanda itu Ia menunjukkan keagungan-Nya. Maka pengikut-pengikut-Nya percaya
ke-pada-Nya.

7. Pendalaman Sabda Tuhan:


F2. Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih. Ada beberapa pertanyaan pendalaman atas
teks yang tadi kita baca dan merenungkan.

Pertanyaannnya sebagai berikut:


a. Mari kita hitung-hitung ada berapa keluarga yang terlibat dalam pesta ini, selain tamu
undangan? Para pelayan kita hitung sebagai bagian dari keluarga mempelai!
b. Apa yang dilakukan oleh keluarga-keluarga tersebut (melalui anggotanya!) ketika terjadi
kesulitan?
c. Apa yang secara khusus dilakukan oleh Bunda Maria?

8. Penegasan Atas Teks Kitab Suci :


F2. Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih. Mari kita membaca dan mendengarkan
beberapa poin penegasan berikut ini.
a) Ada sejumlah keluarga yang terlibat selain para pelayan dan pemimpin
Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 4
pesta serta tamu undangan. Mereka itu adalah (a) keluarga mempelai
wanita, (b) keluarga mempelai laki-laki, (c) Keluarga Kudus dari
Nazaret yang diwakili oleh Bunda Maria, dan (d) Keluarga Kaum
Beriman atau Jemaat (Gereja) yang di dalamnya ada Yesus bersama
para murid-Nya.
b) Ketika terjadi kesulitan, yakni kehabisan anggur, sikap solider dan aksi
nyata kepedulian ditunjukkan oleh Bun-da Maria. Sekalipun tidak ada
orang yang menyampaikan kesulitan itu kepadanya, Bunda Maria tahu
bah-wa keluarga itu kehabisan anggur, dan pesta nikah itu terancam
bubar!
c) Aksi Solidaritas & Kepedulian Bunda Maria ini, tidak dia lakukan seorang
diri, tetapi dia mengiku-sertakan atau melibatkan orang lain, yakni (a) para
pelayan, dan (b) Yesus, juga (c) Pemimpin Pesta.
d) Aksi Solidaritas & Kepedulian Bunda Maria ini, dia lakukan tanpa
diminta. Bisa dibayangkan kalau ada orang yang mengalami kesulitan,
lalu secara serius meminta pertolongan Bunda Maria (Misalnya lewat Doa
Risario atau aneka Novena Bunda Maria): apakah Bunda Maria akan
berdiam diri tanpa membantu?
e) Dalam Aksi Solidaritas & Kepeduliannya ini, Bunda Maria membawa
persoalan keluarga di Kana itu ke-pada Yesus. Maria secara tidak
langsung mengajak kita semua, “Ini lho, kalau di dalam keluarga, kalian
menghadapi kesulitan, datanglah kepada Yesus, Puteraku. Dia pasti
akan turun tangan mem-bantu!” Peran Maria ini kemudian digambarkan
men-jadi semboyan, “Per Mariam Ad Iesum” artinya “Melalui Maria
kepada Yesus.” Dengan meminta doa dan pertolongan Maria untuk
menyampaikan per-mohonan kita kepada Yesus, kita tidak mengutamakan
Maria dan menomorduakan Yesus!
f) Sebagaimana Yesus tidak menolak permintaan Bunda-Nya, demikian Dia
juga tidak akan menolak permintaan dan doa-doa kita, ketika kita dengan
serius mengikut-sertakan Dia di dalam hidup dan perjuangan kita!
9. Syering Pengalaman
F2. Bapak-ibu, saudara-saudari dalam Kristus. Diantara kita tentu ada yang
mempunyai pengalaman tentang “Bagai-mana Bunda Maria campur tangan
dalam hidupnya ketika ada kesulitan?”. Kita beri kesempatan kepada satu atau
dua orang dari kita, untuk membagikan pengalaman hidupnya tentang
“pertolongan Tuhan lewat Bunda Maria, yang dia alami.”
Saya persilakan….

C. Rencana Aksi Nyata:


F2. Dari teks Injil Yohanes, pendalaman, penegasan dan syering, aksi nyata apa
yang dapat kita lakukan sebagai anggota KBG untuk kemajuan anggota KBG
kita dalam kaitan dengan tema “Solider dan Peduli Seperti Bunda Maria : tahu

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 5
bahwa ada keluarga yang sedang menghadapi ke-sulitan, lalu turun-tangan
membantu, dan membawa per-soalan keluarga itu kepada Yesus (Apakah kita
juga tahu tentang adanya keluarga-keluarga yang sedang berada da-lam
situasi sulit di KBG kita? Apa yang bisa kita buat untuk mereka?) dll?”

D. Doa Spontan
F1.Bapak-Ibu, saudara-saudari dalam Kristus. Setelah kita mem-baca Sabda
Tuhan, mendalaminya, kemudian kita dikuatkan dengan beberapa penegasan
dan syering dari saudara-saudari kita, mari kita mengungkapkan doa pujian,
permo-honan, dan syukur kita kepada Tuhan atas berkat-Nya untuk kita.
Saya persilakan……
Doa permohonan….
Doa pujian….
Doa syukur….

Mari kita satukan seluruh doa kita dengan Doa yang di-ajarkan Kristus kepada
kita, Bapa Kami …..

E. PENUTUP
1. Doa Penutup
Saudara-saudari yang terkasih, terima kasih untuk partisipasi kita semua
dalam pendalaman modul malam hari ini.
Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih. Mari kita akhir Pertemuan Pendalaman Iman Umat
Modul 1 ini, dengan kita mendoakan: Doa Tahun Misin 2022

2. Lagu Penutup
Mari kita tutup pertemuan kita dengan sebuah lagu penutup LAGU TAHUN MISI, sambil
mengumpulkan kolekte untuk pengembangan karya pastoral KBG dan Paroki Kita.

3. Hormat Sabda
Mari kita bangkit berdiri menghormati Sang Sabda yang menjadi pedoman dan
penuntun hidup kita.
Hormat Sabda kita mulai........ Amin.
Malaikat Agung Gabriel...... Doakalah Kami
Santo/Santa Pelindung KBG..... Doakanlah Kami
Santo, Santa Pelindung Diri Kita..... Doakanlah Kami
Dalam Nama Bapa, dan Putera, dan Roh Kudus.... Amin .

PERTEMUAN KEDUA
MENELADANI BUNDA MARIA :
Solider & Peduli

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 6
Terhadap Hidup dan Keselamatan Gereja & Dunia
( KBG / Wilayah / Paroki / Keuskupan )

A. PEMBUKA
1. PENGANTAR
F1.Bapak-Ibu, Saudara-saudari yang terkasih. Allah telah memilih Maria menjadi Bunda Putera-Nya.
Dan dari atas salib-Nya, Yesus memberikan Maria, Ibu-Nya, untuk menjadi Bunda Gereja, Ibu bagi
semua orang yang percaya bahwa Yesus Kristus Putera-nya adalah Tuhan dan Juruselamat. Gereja
memberikan kepada kita kesempatan untuk, (a) selain berdoa Rosario bersama Bunda Maria
sepanjang Bulan Oktober 2022 ini, tetapi juga (b) melaksanakan Pendalaman Iman, meng-gunakan
Modul-modul PIU yang disediakan dengan mengacu kepada Fokus Pastoral Tahun Misi 2022 ini,
yakni Solider & Peduli.
PIPA Keuskupan Pangkalpinang menyediakan tiga Modul PIU, masing-masing dengan tema sebagai
berikut :
1). Meneladani Bunda Maria yang Solider & Peduli terhadap kehidupan plus keselamatan keluarga,-
2). Meneladani Bunda Maria yang Solider & Peduli terhadap kehidupan plus keselamatan Gereja &
Dunia,-
3). Bunda Maria & Moderasi Beragama,-
Malam hari ini kita bertemu untuk mendalami Modul PIU yang kedua, dengan tema:
MENELADANI BUNDA MA-RIA YANG SOLIDER & PEDULI TERHADAP KEHIDUPAN &
KESELAMATAN GEREJA (GEREJA: KBG / WILAYAH / PAROKI / DST) & DUNIA.

2. Lagu Pembuka
Mari, kita membuka Pertemuan Pendalaman Iman ini, dengan menyanyikan sebuah lagu
pembuka dari PS. No. .......

3. Penghormatan Kepada Sabda Allah


Mari kita memulai Pertemuan Doa ini, dengan memberikan hormat kepada Allah, yang hadir
bersama kita melalui Firman-Nya.
Hormat Sabda dimulai.....
Amin.......

4. Tanda Salib
Dalam Nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus..... Amin

B.LANGKAH-LANGKAH PENDALAMAN KITAB SUCI.


1. Doa Mengundang Tuhan
F1. Saya beris kesempatan kepada salah seorang diantara kita untuk Doa Mengundang
Tuhan. Saya persilakan….
2. Membaca dan Mendengarkan Sabda Tuhan
F1: Saudara-saudari yang terkasih, mari kita membuka Teks Kitab Suci kita yang diambil
dari Kisah Para Rasul
Saudara-saudari yang terkasih, Teks Kitab Suci yang diambil dari Kisah Para Rasul
1 : 12 - 114
Salah seorang di antara kita, yang sudah menemukan Teks Kisah Para Rasul 1 : 12
Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 7
- 14 silahkan membacakannya untuk kita semua.
Apa bila ada diantara kita yang memiliki teks yang sama tapi dalam bahasa yang berbeda
atau dalam fersi yang berbeda saya silahkan untuk membacakannya.
Saya akan membacakan sekali lagi Teks Kisah Para Rasul 1 : 12 - 14 agar kita semakin
ditolong untuk meresapinya.
Mari kita hening 60 detik untuk meresapi Sabda yang barusan kita dengar.
Bagi Bapa, Ibu, Saudara/i..... yang merasa disentu oleh Sabda melalui kata atau kalimat
pendek saya silahkan untuk mengungkapkannya sebanyak 3x, dengan diberi jedah waktu
diantaranya, perlahan, dengan suara yang lantang dan tetap dalam suasana doa.
Mari sekali lagi kita hening 60 detik untuk meresapkan Mutiara Sabda yang telah
diungkapkan oleh saudara dan saudari kita.

3. Mendalami KODE
F2. Bapa/Ibu/Sdra/i terkasih, mari kita perhatikan gambar di bawah ini, berikut keterangan
yang tersedia, dan selanjutnya kita jawab bersama apa yang ditanyakan!

FRASESCO + LUCIA +
BUNDA MARIA
YACINTHA

4. Pertanyaan Pendalaman:
1) Bunda kita Maria mempunyai begitu banyak gelar yang diberikan kepadanya. Gelar apakah
yang pas untuk gambar sebelah kiri di atas ini? Dan apa alasan anda memberinya gelar
seperti itu?
2) Kapan gelar Bunda Maria tersebut diberikan? Siapa yang memberinya gelar tersebut?
3) Perhatikan gambar di atas, yang ada di sebelah kanan! Di sana ada tiga anak kecil.
Namanya Lucia, Yacintha, dan Fransesco. Apakah anda mengenal mereka? Peristiwa apa
yang membuat mereka terkenal di (dikenal oleh) dunia?
4) Apa hubungan antara Bunda Maria dengan ketiga anak dalam gambar tersebut di atas?
5. TAMBAHAN KODE

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 8
a). Gelar untuk Bunda Maria sesuai dengan gambar di
atas adalah BUNDA MARIA RATU ROSARIO.
Tanda bahwa gelar sebagai Ratu Rosario itu tepat,
karena Bunda Maria sedang memegang ROSARIO
di tangannya.
b). Gelar ini diberikan oleh Bunda Maria sendiri, pada
saat dia menampakkan dirinya di Fatima, pada
tang-gal 07 Oktober 1917 menegaskan kembali
gelar yang diberikan Gereja kepadanya sejak
campur-tangannya bagi pasulan Kristen dalam
Pertempuran Lepanto tahun 1571 melawan tentara
Turki.
c). Ketiga anak pada gambar yang ada di sebelah
kanan itu, adalah Lucia, Yacintha, dan Fransesco.
Ketiga-nya adalah anak-anak yang menerima
Bunda Maria, yang menampakkan dirinya kepada
mereka di Cova da Iria, di Fatima, Protugal pada
tahun 1917.
d). Lucia, Yacintha dan Fransesco mempunyai hubu-
ngan khusus dan istimewa dengan Bunda Maria,
karena kepada merekalah Bunda Maria menampak-
kan dirinya, mengajari mereka Doa Rosario, dan
menyampaikan pesan-pesan untuk mereka sampai-
kan kepada Gereja dan Dunia.

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 9
6. Membaca Dan Mendalami Sabda Tuhan
F2.Mari kita baca sekali lagi Teks Kitab Suci yang diambil dari Kitab
Perjanjian Baru,
Teks Kisah Para Rasul bab 1 ayat 12-14.

Rasul-Rasul Menanti-nanti

12
Maka kembalilah rasul-rasul itu ke Yerusalem dari
bukit yang disebut Bukit Zaitun, yang hanya
seperjalanan Sabat jauhnya dari Yerusalem. 13Setelah
mereka tiba di kota, naiklah mereka ke ruang atas,
tempat mereka menumpang. Mereka itu ialah Petrus dan
Yohanes, Yakobus dan Andreas, Filipus dan Tomas,
Bartolomeus dan Matius, Yakobus bin Alfeus, dan
Simon orang Zelot dan Yudas bin Yakobus. 14Mereka
semua bertekun dengan sehati dalam doa bersama-
sama, dengan beberapa perempuan serta Maria, ibu
Yesus, dan dengan saudara-saudara Yesus.

7. Pendalaman Sabda Tuhan


F2. Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih. Ada bebera-pa
pertanyaan pendalaman atas teks yang tadi kita baca dan
renungkan.
a. Di mana Bunda Maria tinggal, setelah Yesuf wafat,
bangkit dan naik ke surga? Anda punya jawaban
me-ngapa Bunda Maria harus tinggal bersama
“keluarga lain”?
b. Apa saja yang dilakukan Bunda Maria bersama mereka
yang tinggal bersamanya?
c. Apa saja yang dapat kita teladani dari Bunda
Maria dari teks ini dan dari Kode yang telah kita
Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 10
bicarakan pada bagian awal Pertemuan kita malam
ini?
8. Penegasan Atas Teks Kitab Suci :
F2. Bapak-ibu, saudara-saudari, mari kita membaca dan mende-ngarkan beberapa poin penting
tentang teks yang tadi kita baca :
a) Setelah Yesus wafat, bangkit, dan naik ke surga, Bunda Maria, ibu-Nya, tinggal
bersama para murid Yesus, mula-mula bersama Yohanes namun kemu-dian ia tinggal
di dalam Persekutuan Para Murid Yesus. Mengapa demikian? Karena dari atas salib,
Yesus telah memberikan Bunda-Nya, untuk menjadi Bunda bagi para murid-Nya dan
bagi semua orang yang percaya bahwa Dialah Tuhan dan Juruselamat, (Bdk Yohanes
19: 26-27). Maria berpindah dari ikatan kekerabatan berdasarkan hubungan darah
kepada ikatan kekerabatan baru, yang didasarkan pada hubungan iman (= kehendak
Allah), (Bdk Mat. 12: 46-50). Bersama para murid Yesus, Maria membangun
Keluarga Baru, dengan kehendak Allah sebagai dasarnya, yang kemudian menjadi
Jemaat atau Gereja. Selanjutnya, melalui berbagai penam-pakannya, khususnya
Penampakannya di Fatima ke-pada Lucia, Yacintha, dan Fransesko, Bunda Maria
menunjukkan perhatiannya kepada hidup dan ke-selamatan bukan hanya untuk Gereja,
tetapi juga untuk dunia!
b) Setelah Yesus naik ke Surga, Bunda Maria melakukan tugasnya sebagai Bunda Gereja, antara
lain dengan “berdoa bersama para rasul menantikan Roh Kudus yang akan memimpin mereka
dalam tugas-perutusan me-wartakan Injil ke seluruh dunia, (Bdk Mateus 28: 16-20).
c) Pada tahun 1917 dunia sedang dilanda Perang Du-nia Pertama. Dan dalam pesannya
kepada Lucia, Yacintha dan Fransesco di Fatima pada tanggap 13 September 1917,
Maria meminta kepada ketiga anak Fatima tersebut untuk, “Terus berdoa Rosario supaya
perang segera berakhir. Pada bulan Oktober 1917, Tuhan kita juga akan datang, bersama
Bunda yang berdukacita dan Bunda dari Gunung Carmel, dan Santo Yosef dengan Kanak-
kanak Yesus, untuk memberkati dunia.”
d) Kemudian dalam penampakannya di Fatima pada Bulan Oktober 1917, Bunda Maria
memperkenal-kan dirinya, “Saya ingin memberitahu Anda bahwa saya ingin sebuah kapel
dibangun di sini untuk menghormati saya. Saya adalah Ratu Rosario. Teruslah berdoa
Rosario setiap hari. Perang akan berakhir, dan para prajurit akan segera kembali ke rumah
mereka”. Gelar Bunda Maria sebagai Ratu Rosario ini, sudah diberikan sebagai penghormatan
dan syukur atas campur-tangan Bunda Maria dalam peperangan melawan tentara Turki di
Lepanto pada 7 Oktober 1571.
e) Penampakan Bunda Maria di Fatima terjadi ketika dunia sedang dilanda Perang Dunia I,
perang yang baru berakhir dengan Perjanjian Versaille tahun 1919. Namun suatu
“peperangan rohani” mulai terjadi dengan munculnya Komunisme di Rusia pada 1917.
Maka pertobatan orang berdosa (= termasuk Rusia yang komunis), menjadi intensi
Doa Rosario yang diminta Bunda Maria.
f) Tujuh puluh tahun setelah Penampakan Fatima, tepat-nya pada tahun 1987 Komunisme
Rusia yang didukung dengan dinas mata-mata berikut kekuatan militer yang hebat, runtuh,
dan Rusia yang komunis kembali men-jadi kristen. Dari sisi-tilik iman, peristiwa jatuh-
nya komunisme ini dilihat sebagai terwujudnya Doa Rosario yang diminta Bunda
Maria pada waktu penampakannya di Fatima itu. Namun dari sisi-tilik ptofan, tidak
semua orang mene-rima hal ini!

9. Syering Pengalaman
F2. Bapak-ibu, saudara-saudari dalam Kristus. Di antara kita tentu ada yang
mempunyai pengalaman tentang campur-tangan Bunda Maria di dalam
hidupnya. Misalnya ketika ada situasi sulit, orang meminta pertolongan Bunda

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 11
Maria dengan mendoakan Rosario atau Novena Salam Maria dan doa-doa lain,
yang mendapatkan Solidaritas & Kepe-dulian Bunda Maria, seperti
pengalaman keluarga yang di kota Kana itu? Saya persilakan….
C. Aksi Nyata:
F2. Dari teks bacaan Kisah Para Rasul 1: 12-14, berikut pendalaman, penegasan,
dan tambahan tentang penampa-kan Bunda Maria di Fatima berikut syering
yang telah kita ikuti, aksi nyata apa yang dapat kita lakukan sebagai ang-gota
KBG untuk meneladani Bunda Maria yang solider dengan hidup dan
keselamatan Gereja dan Dunia kita?

D. Doa Spontan
F1. Bapak-Ibu, saudara-saudari dalam Kristus. Setelah kita membaca Sabda
Tuhan, mendalaminya, kemudian kita dikuatkan dengan beberapa penegasan
dan syering dari saudara-saudari kita, mari kita mengungkapkan doa puji-an,
permohonan, dan syukur kita kepada Tuhan atas ber-kat dan penyertaan-Nya
untuk kita, belajar dari contoh hidup Bunda Maria.

Saya persilakan…………......
Doa permohonan………….
Doa pujian…………………
Doa syukur………………..

Mari kita satukan seluruh doa kita dengan Doa yang diajarkan Kristus kepada
kita, Bapa Kami …..

E. PENUTUP
1. Doa Penutup
Saudara-saudari yang terkasih, terima kasih untuk partisipasi kita semua
dalam pendalaman modul malam hari ini.
Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih. Mari kita akhir Pertemuan Pendalaman Iman Umat
Modul 2 ini, dengan kita mendoakan: Doa Tahun Misin 2022

2. Lagu Penutup
Mari kita tutup pertemuan kita dengan sebuah lagu penutup LAGU TAHUN MISI, sambil
mengumpulkan kolekte untuk pengembangan karya pastoral KBG dan Paroki Kita.

3. Hormat Sabda
Mari kita bangkit berdiri menghormati Sang Sabda yang menjadi pedoman dan
penuntun hidup kita.
Hormat Sabda kita mulai........ Amin.
Malaikat Agung Gabriel...... Doakalah Kami
Santo/Santa Pelindung KBG..... Doakanlah Kami
Santo, Santa Pelindung Diri Kita..... Doakanlah Kami

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 12
Dalam Nama Bapa, dan Putera, dan Roh Kudus.... Amin .

PERTEMUAN KETIGA
BUDA MARIA & MODERASI BERAGAMA
Solider & Peduli Terhadap Kehidupan Bangsa
(Lk 1: 26-38; Lk 1: 39-45; Lk 1: 46-56. )

A. PEMBUKA
1. PENGANTAR
F1.Saudara-saudari terkasih dalam Kristus. Dari Modul PIU Bulan Oktober Pertemuan 1 dan
Pertemuan 2, kita telah melihat bagaimana Bunda Maria mewujudkan Solidaritas dan
Kepeduliannya kepada keluarga, dan kemudian kepada Gereja dan Dunia.
Dalam pertemuan ketiga ini, kita akan coba menem-patkan Solidaritas dan Kepedulian,
yang menjadi Fokus Pastoral Tahun Misi 2022 ini dalam konteks hidup berbangsa dan
bernegara, yang sedang diupayakan me-lalui Program/Kegiatan MODERASI
BERAGAMA.
Kalau dalam Pertemuan Pertama dan Kedua, konsen-trasi kita adalah kehidupan beriman,
maka dalam Per-temuan Ketiga ini konsentrasi kita adalah kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara, sesuai sembo-yan yang kita warisi dan kita agung-agungkan dari Mgr.
Albertus Sugiyopranoto, SJ., yakni “Mernjadi 100 Persen Katolik & Menjadi 100 Persen
Indonesia.” Kita akan mencoba “mengambil inspirasi dari kehidupan Bunda Maria,”
tentang bagaimana hubungan kita de-ngan Allah (= iman) dapat membawa kebaikan bagi
hubungan kita dengan sesama manusia. Kita akan ber-bagi diri menjadi 3 kelompok untuk
mendalami 3 teks Kitab Suci: (a) Lukas 1: 26-38, (b) Lukas 1: 39-45, dan (c) Lukas 1: 46-
56.(hening sejenak)

2. Lagu Pembuka
Mari, kita membuka Pertemuan Pendalaman Iman ini, dengan menyanyikan sebuah lagu pembuka
dari PS. No. .......
3. Penghormatan Kepada Sabda Allah
Bapak-Ibu, Saudara-saudari yang terkasih. Allah kita adalah Allah yang tidak membiarkan kita
binasa. Dia memilih orang-irang, yang dengan sikap solider dan kepeduliannya, hadir untuk
membantu kita, seperti Bunda Maria. Mari, kita berdiri dan memberikan penghormatan pada Sang
Sabda yang kini hadir di tengah-tengah kita.
Hormat Sabda dimulai.....
Amin.......
4. Tanda Salib
Dalam Nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus..... Amin

B. LANGKAH-LANGKAH PENDALAMAN KITAB SUCI.


1. Doa Mengundang Tuhan
F1. Saya beris kesempatan kepada salah seorang diantara kita untuk Doa Mengundang
Tuhan. Saya persilakan….

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 13
2. Membaca Dan Mendengarkan Sabda Tuhan
F1: Saudara-saudari yang terkasih, mari kita membuka Teks Kitab Suci kita yang
diambil dari Injil Lukas 1:46-56
Saudara-saudari yang terkasih, Teks Kitab Suci yang diambil dari Injil Lukas 1 : 46
– 56
Salah seorang di antara kita, yang sudah menemukan Teks Injil Lukas 1 : 46 - 56
silahkan membacakannya untuk kita semua.
Apa bila ada diantara kita yang memiliki teks yang sama tapi dalam bahasa yang berbeda
atau dalam fersi yang berbeda saya silahkan untuk membacakannya.
Saya akan membacakan sekali lagi Teks Injil Lukas 1 : 46 - 56 agar kita semakin
ditolong untuk meresapinya.
Mari kita hening 60 detik untuk meresapi Sabda yang barusan kita dengar.
Bagi Bapa, Ibu, Saudara/i..... yang merasa disentu oleh Sabda melalui kata atau kalimat
pendek saya silahkan untuk mengungkapkannya sebanyak 3x, dengan diberi jedah waktu
diantaranya, perlahan, dengan suara yang lantang dan tetap dalam suasana doa.
Mari sekali lagi kita hening 60 detik untuk meresapkan Mutiara Sabda yang telah
diungkapkan oleh saudara dan saudari kita.

3. Mendalami Kode
F2. Bapa/Ibu/Sdra/i terkasih, mari kita perhatikan Pernya-taan berjudul PADA ZAMAN
KITA ini, dan selanjut-nya kita jawab bersama apa yang ditanyakan!
--------------------<><KODE><>--------------------
Pada zaman kita bangsa manusia semakin erat bersatu dan hubungan-hubungan antara
pelbagai bangsa berkembang. Gereja memperetimbangkan dengan lebih cermat, manakah
hubungannya dengan agama-agama bukan kristiani. Dalam tugasnya mengem-bangkan
kesatuan dan cinta-kasih antar manusia, bahkan antar bangsa, Gereja di sini terutama
mempertimbangkan manakah hal-hal pada umumnya terdapat pada bangsa manusia, dan
yang mendorong semua untuk bersama-sama menghadapi situasi sekarang.
Sebab semua bangsa merupakan satu masyarakat, mempunyai satu asal, sebab Allah
menghendaki segenap umat manusia mendiami seluruh muka bumi (Kej 7:26). Semua juga
mempunyai satu tujuan terakhir, yakni Allah, yang penyelenggaan-Nya, bukti-bukti
kehadiran-Nya dan rencana penyelamatan-Nya meliputi semua orang, sampai para terpilih
dipersatukan dalam Kota suci, yang akan diterangi oleh kemuliaan Allah; di sana bangsa-
bangsa akan berjalan dalam cahaya-Nya (Why 21:23). [ NA art 1 al. 1-2].
Gereja Katolik tidak menolak apapun, yang dalam agama-agama itu serba benar dan suci...
Gereja mengakui bahwa ada perbedaan keyakinan, namun menerima bahwa keyakinan itu
tidak jarang memantulkan Kebenaran yang menerangi semua orang... Namun Gereja tiada
hentinya mewartakan dan wajib mewartakan Kristus, yakni “jalan, kebenaran, dan hidup,
(Yoh 14:6)”, [NA art 2 al 2].
Gereja mendorong para puteranya, supaya dengan bijasana dan penuh kasih, melalui dialog
dan kerja sama dengan para penganut agama lain, sambil memberi kesaksian tentang iman
serta perihidup kristiani, mengakui, memelihara, dan mengembangkan harta kekasyaan
rohani dan moral serta nilai-nilai sosio-budaya, yang terdapat pada mereka, [NA art 2 al 3].
--------------------<><><>--------------------
4. Pertanyaan Pendalaman Kode
a). Moderasi Beragama adalah upaya untuk mengurangi atau mereduksi konflik yang muncul dari sikap
tertutup dalam cara beragama, yang menganggab dirinya sebagai satu-satunya pemilik kebenaran
(Kalau saya benar, maka yang lain pasti salah!). Bagaimanakah sikap Gereja Katolik yang saudara

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 14
jumpai dalam Pernyataan (dalam Kode tsb di atas): (a) sikap Gereja Katolik terhadap dirinya sendiri?
(b) sikap Gereja Katolik terhadap agama dan kepercayaan lain?
b). Apa yang diharapkan Gereja Katolik dari Umatnya, sehubungan dengan sikapnya terhadap agama
dan kepercayaan lain itu? Ada maksud apa di balik anjuran untuk bekerja-sama dengan orang-orang
dari agama dan kepercayaan lain yang bukan Katolik?
c). Bagaimana sikap saya pribadi sebagai Umat Katolik terhadap seruan untuk bekerja-sama dengan
orang-orang dari agama dan kepercayaan lain? Prakteknya di lingkup RT dan RW atau Kelutahan di
mana saya/KBG saya merupakan bagian dari wilayahnya? (Sharing!).
5. Penegasan Kode
 Gereja Katolik tetap berpegang pada Yesus Kris-tus,
sebagai “jalan, kebenaran, dan hidup (Yohanes 14:
6),” namun mengakui bahwa ada juga hal yang
benar dan suci dalam agama lain!
 Perjumpaan dengan orang-orang dari agama dan
keyakinan lain, adalah juga kesempatan untuk
memberi kesaksian tentang Yesus Kristus, yang
bagi kita adalah “Jalan, Kebenaran, dan Hidup”
itu. Karena itulah, kerja-sama dan perjumpaan Umat
Katolik dengan orang-orang dari agama dan
keyakinan lain, dianjurkan setelah Konsili Vatikan II,
melalui Pernyataan tentang Hubungan Gereja
dengan Agama-agama Bukan Kristen (= Nostra
Aetate, “Pada Zaman Kita”).
 Pertanyaan Nomor 3 kita beri kesempatan untuk satu
atau dua orang berbagi pengalamannya ten-tang
suka-duka bekerja-sama dengan orang-orang dari
agama dan kepercayaan lain (diberi waktu be-berapa
menit, sebelum lanjut ke bagian Pendalaman Firman
Tuhan!).
 Sharing .......ttg Pertanyaan No. 3 tersebut di atas!

6. Membaca Dan Mendalami Firman Tuhan


F2. Saudara/i terkasih, mari kita langsung masuk ke dalam
kelompok masing-masing, untuk mendengarkan Firman Tuhan serta
mendalaminya di dalam kelompok kecil, dengan pertanyaan-
pertanyaan yang tersedia. Kita akan kembali ke dalam kelompok
Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 15
besar (Pleno) untuk ber-bagi tentang apa yang kita temukan dari
Firman Tuhan, untuk membantu kita menterjemahkannya menjadi
da-sar untuk Aksi Nyata kita nanti. Silahkan masuk ke dalam 3
kelompok yang sudah dibagi.

7. Pendalaman Teks Kitab Suci


F2.Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih. Ada beberapa pertanyaan
pendalaman atas masing-masing teks yang akan kita baca dan kita renungkan
dalam kelompok masing-masing.

 Kelompok: 01
(a) Pertanyaan Pendalaman untuk Lukas 1: 26-38.
a. Apa tugas yang diberikan Allah kepada Bunda Maria?
b. Bagaimana reaksi Maria ketika menerima tugas tersebut pada awalnya?
c. Mengapa Bunda Maria menjadi yakni, dan bersedia menerima tugas yang
diberikan kepadanya?
d. Adakah unsur solidaritas dan kepedulian yang muncul dalam diri Maria
menurut teks ini? Solidaritas dan Peduli kepada siapa?

 Kelompok: 02
(b) Pertanyaan Pendalaman untuk Lukas 1: 39-45.
a. Apa yang terjadi ketika Bunda Maria sampai ke rumah Elizabeth dan
memberi salam kepadanya?
b. Apa yang dikatakan Elizabeth tentang “identitas baru” Bunda Maria setelah
keduanya bertemu? Dan apakah makna identitas itu bagi kehidupan Maria
selanjutnya?

 Klompok: 03
(c) Pertanyaan Pendalaman untuk Lukas 1: 46-56.
a. Apa yang dikatakan oleh Maria sendiri tentang tugasnya?
b. Apakah Maria menjadi “aktor utama” dalam tugas ini atau bukan? Alasan
anda?
c. Adakah unsur solidaritas dan kepedulian yang mun-cul dalam diri Maria
menurut teks ini? Solidaritas dan Peduli kepada siapa?
8. Sharing Laporan Masing-Masing Atas Pendalaman Teks
F2. Bapak-ibu, saudara-saudari sekalian, sebelum lanjut
dengan Penegasan tentang ketiga perikope Injil yang
kita bacakan, mari kita mendengarkan Sharing dari
ketiga kelompok: apa saja yang mereka temukan
tentang Bunda Maria berikut Solidaritas &

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 16
Kepeduliannya menurut teks-teks yang dibaca dan
direnungkan di dalam masing-masing kelompok!
a) Laporan (Sharing) Klp 01.
b) Laporan (Sharing) Klp 02.
c) Laporan (Sharing) Klp 03.

9. Penegasan Kitab Suci :


MODERASI BERAGAMA tidak mengutak-atik Ajaran Agama-
agama, melainkan mengungkap “cara para penganut agama
menghayati ajaran agamanya, dan mengamalkannya dalam
perjumpaan dengan sesama ma-nusia, yang berbeda agama dan
kepercayaannya, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agamanya,
tetapi juga menghormati nilai-nilai agama orang lain”. Ada
keseimbangan dalam menyikapi apa yang baik dan benar dalam
keyakinan iman sendiri, dan hormat dalam menyikapi keyakinan
iman orang lain. Ada keseimbangan antara hormat dan pengabdian
kepada Allah dan homat serta kerjasama dan pelayanan kepada
sesama manusia. Sekarang apa yang kita temukan dari Bunda Maria,
yang dapat menjadi panduan bagi kita untuk mewujudkan Aksi
Nyata dalam hal relasi kita dengan saudara/i dari agama dan
kepercayaan lain?
 Bunda Maria taat kepada Allah, dan siap melaksanakan kehendak
Allah, untuk menjadi Bunda Allah (Lukas 1: 38). Namun Maria
tidak melupakan orang-orang yang membutuhkan bantuan dan
pertolongan (Lukas 1: 39).
 Kehadiran Maria membawa kegembiraan jasmani dan rohani
kepada keluarga yang dikunjunginya (Lukas 1: 41-42).
 Tugasnya sebagai Bunda Allah, ditegaskan oleh Elizabeth dengan
kuasa dan inspirasi Roh Kudus, (Lukas 1: 43-45).
 Pujian Maria (Lukas 1: 46-55) menunjukkan ke-rendahan hatinya,
yang menyatakan bahwa Tuhan Allahlah aktor utama dalam
hidupnya, yaitu meng-hadirkan Imanuel bagi umat manusia.
 Maria, melalui panggilan hidupnya, mengenakan dalam dirinya
kepedulian dan solidaritas Allah kepada bangsanya (Lukas 1: 31-
33), dan kepada segala bangsa (Lukas 1: 48b-49), dan solidaritas
dan kepe-duliannya sendiri kepada Elizabeth dan keluarganya.
Maria memberikan waktunya selama tiga bulan untuk solidaritas
dan kepedulian kepada keluarga ini, (Lukas 1: 56).
Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 17
10. Sharing Pengalman Iman
F2.Bapak-ibu, saudara-saudari dalam Kristus. Diantara kita mungkin
ada yang mempunyai pengalaman “berbagi waktu yang cukup
lama” untuk orang atau keluarga yang sungguh membutuhkan
dirinya? Boleh kita dengar-kan sharingnya!
Saya persilakan….

C. AKSI NYATA
F2. Dari Pendalaman Kode berikut ketiga teks Bacaan Injil Lukas, yang telah kita
ikuti, Aksi Nyata apa yang dapat kita lakukan sebagai anggota KBG untuk
mewujudkan solidaritas dan kepedulian kepada orang/keluarga
/kelompok orang di sekitar kita, baik yang satu iman maupun yang berbeda
iman dan kepercayaan?

D. DOA SPONTAN
F1.Bapak-Ibu, saudara-saudari dalam Kristus. Setelah kita membaca Sabda Tuhan,
mendalaminya, kemudian kita di-kuatkan dengan beberapa penegasan dan
syering dari saudara-saudari kita, mari kita mengungkapkan doa puji-an,
permohonan, dan syukur kita kepada Tuhan atas berkat-Nya untuk kita.

Saya persilakan……
Doa permohonan….
Doa pujian….
Doa syukur….

Mari kita satukan seluruh doa kita dengan Doa yang diajarkan Kristus kepada kita,
Bapa Kami …..

E. PENUTUP
1. Doa Penutup
Saudara-saudari yang terkasih, terima kasih untuk partisipasi kita semua
dalam pendalaman modul malam hari ini.
Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih, mari kita akhir Pertemuan Pendalaman Iman Umat
Modul 3 ini, dengan kita mendoakan: Doa Tahun Misin 2022

2. Lagu Penutup
Mari kita tutup pertemuan kita dengan sebuah lagu penutup LAGU TAHUN MISI, sambil
mengumpulkan kolekte untuk pengembangan karya pastoral KBG dan Paroki Kita.

3. Hormat Sabda
Mari kita bangkit berdiri menghormati Sang Sabda yang menjadi pedoman dan

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 18
penuntun hidup kita.
Hormat Sabda kita mulai........ Amin.
Malaikat Agung Gabriel...... Doakalah Kami
Santo/Santa Pelindung KBG..... Doakanlah Kami
Santo, Santa Pelindung Diri Kita..... Doakanlah Kami
Dalam Nama Bapa, dan Putera, dan Roh Kudus.... Amin .

Modul PIU Bulan Oktober 2022 – Bulan Rosario & Bulan Sumpah Pemuda Page 19

Anda mungkin juga menyukai