PASIEN RAWAT INAP TB DOTS

Rumah Sakit
Amanda
Cikarang Selatan
Jl. Raya Serang
No.83
Cikarang Selatan-
Bekasi
NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN
RSACS/SPO/MED/290
0/0 1/2
STANDAR Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
PROSEDUR
OPERASIONAL

5 Juli 2022 dr.H.M Asep Hidayat Lukman, MM

Tata cara pelayanan TB DOTS di Rawat Inap
PENGERTIAN

1. Terciptanya regulasi pelayanan TB DOTS

TUJUAN 2. Terwujudnya kelancaran pelayanan pasien TB DOTS
3. Terwujudnya kelancaran dan kejelasan distribusi obat

1. UU No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan

2. UU No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
3. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 364 tahun 2009
tentang Pedoman Nasional Penanggulangan TB
KEBIJAKAN
4. Surat Edaran Menteri Kesehatan Nomor 884 tahun 2007
tentang Ekspansi TB Strategi DOTS di RS dan
Balkes/Pengobatan Penyakit Paru
1. Pasien terdiagnosa suspek TB Paru di Poli atau IGD
2. Pasien melakukan registrasi rawat inap di kasir rawat inap
3. Petugas rawat inap menyiapkan kamar isolasi yang akan di
PROSEDUR tempati
4. Petugas rawat inap menghubungi Tim TB DOTS
5. Tim TB DOTS melakukan registrasi di buku TB 06 dan
membuat form TB 05
 6. Form TB 05 diserahkan ke laboratorium
7. Lakukan pemeriksaan dahak SPS untuk menegakkan
diagnosa
8. Lapor ke DPJP setelah didapatkan hasil pemeriksaan
9. Dari hasil pemeriksaan fisik, gejala klinis, laboratorium, dan
rontgen, DPJP menegakkan diagnosa
10. Bila terdiagnosa TB maka DPJP menuliskan resep OAT
11. Petugas rawat inap menghubungi Tim TB DOTS untuk
menyiapkan obat
12. Petugas menyerahkan OAT ke rawat inap

1. Instalasi Rawat Jalan

2. Instalasi Rawat Inap
UNIT TERKAIT 3. Instalasi Farmasi
4. Unit Pelayanan Laboratorium