Anda di halaman 1dari 3

Modul 1.

Pengenalan ArGIS
Sistem Informasi Geografis

A. KOMPETENSI DASAR
3.5. Menerapkan perangkat lunak komputer.
4.5. Menggunakan perangkat lunak komputer.

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran peserta didik dapat:
1. Menyimpulkan aplikasi Sistem Informasi Geografis
2. Menjelaskan program ArcGIS.

C. URAIAN MATERI
Era kemajuan teknologi sekarang ini, berkembang sangat pesat seiring dengan
kebutuhan dalam pekerjaan manusia supaya lebih efisien, cepat, dan tepat. Kemajuan
teknologi tersebut juga merambah pada perkembangan perangkat lunak Sistem Informasi
Geografis (SIG) untuk membuat, mengolah dan menyajikan data agar menghasilkan
informasi pemetaan yang berkualitas, akurat dan relevan sehingga dapat digunakan untuk
keperluan pribadi, bisnis dan pemerintahan sebagai informasi yang strategis untuk
pengambilan keputusan.
Perangkat Lunak Sistem Informasi Geografis adalah aplikasi pendukung yang
dibutuhkan dalam membangun sebuah Sistem Informasi Geografis (SIG). Aplikasi Sistem
Informasi Geografis umumnya memiliki kesamaan tujuan untuk proyek-proyek Sistem
Informasi Geografi. Perbedaannya hanya pada bentuk tampilan, bahasa pemrograman,
aturan main, juga fasilitas purna jualnya. Pada penggunaan perangkat lunak Sistem
Informasi Geografis, perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1. Aplikasi Sistem Informasi Geografis harus bisa memenuhi kebutuhan dan harus
disesuiakan dengan kebutuhan.
2. Aplikasi Sistem Informasi Geografis harus cukup popular serta banyak dipakai user.
3. Ada jaminan perawatan terhadap Software SIG tersebut.
4. Bisa berkomunikasi dengan software-software umum lainnya.
Inti dari sebuah perangkat lunak Sistem Informasi Geografis adalah harus mampu
menyediakan fungsi-fungsi untuk penyimpanan, pengaturan, link, query, maupun analisa

1 | Mohamad Tusam, S.Pd.


Modul 1. Pengenalan ArGIS
Sistem Informasi Geografis

data geografis. Beberapa contoh aplikasi Sistem Informasi Geografis yang sering
digunakan adalah sebagai berikut:
1. ArcGIS, ArcView, MapInfo, ArcInfo untuk SIG.
2. CAD system untuk entry graphic data.
3. ERDAS serta ER-MAP untuk proses remote sensing data atau penginderaan jauh.

1. ArcGIS
ArcGIS merupakan salah satu perangkat lunak Sistem Informasi Geografis yang
dikembangkan oleh ESRI (Eniviroment Science Research Institute). Sebagaimana Giz-
DecGG (2013:14) adalah salah satu aplikasi yang dikembangkan oleh ESRI yang
merupakan kompilasi dari berbagai macam fungsi yang berbeda seperti GIS Dekstop,
server, dan berbasis web. ArcGIS mulai dirilis pada tahun 2000, yang mana produk utama
dari ArcGIS yaitu ArcGIS Dekstop. ArcGIS versi pertama adalah ArcGIS 8.0 yang dirilis
pada tahun 1999. ArcView dan Arc/INFO yang sebelumnya adalah software tersendiri
dijadikan sebagai tingkatan lisensi di dalam ArcGIS Desktop (Raharjo, dan Muhamad
Ikhsan, 2015:19). ArcGIS Desktop adalah bagian dari Desktop GIS yang juga bagian dari
ArcGIS. Namun karena penggunaan ArcGIS Desktop lebih umum dan luas dibandingkan
dengan aplikasi lainnya, maka kebanyakan pengguna seringkali cukup menggunakan kata
ArcGIS untuk menunjukkan ArcGIS Desktop (Raharjo, dan Muhamad Ikhsan, 2015:18).
ArcGIS Dekstop merupakan aplikasi yang digunakan untuk pekerjaan-pekerjaan
Sistem Informasi Geografis. Sebagaimana Manjela, dkk. (2010:7) ArcGIS Desktop
merupakan platform dasar yang dapat digunakan untuk mengelola suatu proyek dan alur
kerja SIG yang komplek serta dapat digunakan untuk membangun data, peta, model, serta
aplikasi. ArcGIS Desktop mencakup ArcCatalog, ArcMap, ArcToolbox, ArcGlobe, dan
ModelBuilder. Dengan demikian dapat disimpulan bahwasannya ArcGIS Dekstop
merupakan kumpulan program yang terdiri atas beberapa program yaitu ArcMap,
ArcCatalog, ArcScene, dan ArcGlobe, yang mana ketika menginstal ArcGIS Dekstop
terinstal pula program-program tersebut. Berikut diuraikan fungsi-fungsi dari program-
program ArcGIS tersebut:
1) ArcMap

2 | Mohamad Tusam, S.Pd.


Modul 1. Pengenalan ArGIS
Sistem Informasi Geografis

ArcMap merupakan program utama dalam ArcGIS yang digunakan untuk proses,
mulai dari menampilkan data, editing, analisis dan proses layout data spatsal. ArcMap
bekerja dengan dengan data spatial dengan format vector maupun raster. Dengan tools
dan extension yang ada didalamnya seperti Image Analysis, maka ArcMap mampu
melakukan proses editing dan analisis data spasial.
2) ArcCatalog
ArcCatalog sesuai dengan namanya digunakan untuk proses pengaturan data spasial.
ArcCatalog digunakan untuk menampilkan direktori data, isi data spasial, proses
copy/delete/move, input juga edit metadata.
3) ArcScene
Berfungsi untuk visualisasi 3D, yaitu menyajikan tampilan yang perspektif,
bernavigasi dan berinteraksi dengan data fitur 3D dan raster.
4) ArcGlobe
Bagian dari ArcGIS Desktop yang ditujukan untuk eksplorasi data spasial secara virtual
dengan ukuran dan cakupan data yang besar. ArcGlobe serupa dengan software Google
Earth dari Google atau World Wind dari NASA.
ArcGIS Dekstop untuk saat ini, hanya dapat diinstal pada komputer yang bersistem
operasi windows. Untuk komputer yang bersistem operasi Linux dan Max masih belum
dapat belum dapat dilakukan instalasi. Sebagaimana Raharjo, dan Muhamad Ikhsan,
(2015:19) ArcGIS Desktop hanya dapat diinstal pada sistem operasi (OS) Windows. Dan
untuk ArcGIS Desktop versi 10.3 atau di atasnya hanya dapat diinstal pada Operasi Sistem
Windows 7, Windows 8/8.1, Windows Server 2008/2012 dan Windows 10. Pengguna OS
Linux dan Mac masih belum dapat menginstal ArcGIS Desktop. Beberapa pengguna
mencoba menggunakan emulator windows agar dapat menginstal ArcGIS Desktop pada
Linux atau Mac. Namun seringkali bermasalah pada kompatibilitasnya.

D. EVALUASI PEMBELAJARAN
Catat materi pada buku catatan masing-masing.

3 | Mohamad Tusam, S.Pd.

Anda mungkin juga menyukai