Anda di halaman 1dari 38

Media

Pembelajaran Tematik
SDN GEMPOLSARI I

Hanik atus susmidah


197805112022212014
TEMA
SELAMATKAN MAKHLUK HIDUP
Sub Tema : Tumbuhan Sahabatku
MUPEL BAHASA INDONESIA DAN IPA

2 4

1 3
Tujuan pembelajaran IPA
 Menemukan 3 cara perkembangbiakan vegetatife alami pada tumbuhan dengan tepat.
 Menemukan 3 cara perkembangbiakan vegetative buatan pada tumbuhan dengan
tepat
 Menemukan 5 manfaat perkembangbiakan vegetative pada tumbuhan dengan tepat.
 Menemukan 3 cara perkembangbiakan vegetative alami pada tumbuhan yang ada di
lingkungan sekolah dalam bentuk laporan hasil pengamatan dengan sistematis.
 Menemukan 3 cara perkembangbiakan vegetative buatan pada tumbuhan yang ada di
lingkungan sekolah dalam bentuk laporan hasil pengamatan dengan sistematis.
 Membuat laporan tentang manfaat perkembangbiakan vegetative pada tumbuhan yang
ada di sekolah secara sistematis .
TUJUAN PEMBELAJARAN
BAHASA INDONESIA
 Menemukan ide pokok setiap paragraph dengan
tepat
 Mengembangkan ide pokok menjadi 1 paragraf
dengan Bahasa sendiri secara rinci.
MUPEL BAHASA INDONESIA

Apa itu Ide pokok ?

Ide pokok bacaan yang disebut juga


gagasan utama, adalah ide yang
disampaikan oleh penulis menjadi suatu
pokok pembahasan dan pengembangan
dalam sebuah paragraf.
Letak ide pokok terdapat di kalimat
utama.
Satu hal yang perlu diingat adalah,
kalimat utama tidak sama dengan
kalimat pertama.
Kalimat utama bisa ada di :
awal kalimat (deduktif)
akhir kalimat (induktif)
awal dan akhir kalimat (campuran)
CARA MENENTUKAN IDE POKOK
A Baca keseluruhan paragraph dengan
cermat
B Cermati kalimat pertama hingga akhir

C Baca tiap kalimatnya

D Tandai ide pokok ( Awal, akhir atau


awal dan akhir kalimat )
E Tandai informasi penting
Cara mengembangkan ide pokok menjadi paragraf

 Temukan minimal 3 benda/ kata sifat yang berkaitan dengan


ide pokok (3 Kata tersebut lah yang menjadi ide penjelas atau
ide pengembang).
 Kembangkan setiap kata menjadi sebuah kalimat >> kalimat-
kalimat tersebut menjadi kalimat pengembang pada paragraf.
 Rangkailah kalimat-kalimat kalian agar susunannya rapi dan
enak dibaca
 Jika perlu tambahkan kata atau kalimat penghubung,
agar paragraf lebih enak dibaca dan mudah dipahami
TEKS BACAAN
TUMBUHAN SUMBER KEHIDUPAN

Indonesia adalah negara kepulauan yang terletak di garis


khatulistiwa Indonesia memiliki dataran tinggi, dataran rendah, dan
perairan.
Dataran rendah adalah daratan yang memiliki ketinggian 0-200
m di atas permukaan laut. Hampir semua ibu kota provinsi di Indonesia
terletak di dataran rendah. Tumbuhan di dataran rendah adalah padi,
palawija, dan tebu.
TEKS BACAAN

Wilayah pantai termasuk dataran rendah. Indonesia memiliki


banyak pantai karena negara kita terdiri atas rIbuan pulau di. Tumbuhan di
wilayah pantai adalah kelapa, bakau, dan ganggang.
Dataran tinggi adalah daratan luas dengan ketinggian lebih dari
200 m di atas permukaan laut. Beberapa dataran tinggi di Indonesia
adalah dataran tinggi Dieng (Jawa Tengah), dataran tinggi Malang dan
dataran tinggi Tengger (Jawa Timur), dataran tinggi Alas (Aceh), dan
dataran tinggi Bone (Sulawesi Selatan). Jenis tumbuhan di dataran
tinggi adalah teh, kopi, cengkeh, Buah-buahan, dan sayuran.
Dapatkah kamu menemukan jenis tumbuhan lain yang terdapat di
dataran tinggi dan dataran rendah?
Tuliskan ide pokok dari teks bacaan “ Tumbuhan Sumber
Kehidupan “ pada Diagran berikut !

Paragraf 1

Paragraf 2
Paragraf 5

Tumbuhan Sumber
Kehidupan

Paragraf 4 Paragraf 3
MUPEL IPA
perkembangbiakan vegetative pada tumbuhan
Perkembangbiakan vegetative tumbuhan ada 2
yakni :
1. Perkembangbiakan vegetative alami.
Perkembangbiakan tumbuhan yang dilakukan
secara alami.
2. Perkembangbiakan vegetative buatan.
Perkembangbiakan tumbuhan melalui
campur tangan manusia.
perkembangbiakan vegetative Alami pada tumbuhan

Vegetative alami adalah


perkembangbiakan tumbuhan
tanpa bertemunya sel kelamin
jantan dan betina, atau tidak
kawin.
perkembangbiakan vegetative alami pada
tumbuhan

Ada banyak cara tumbuhan untuk


berkembang biak dengan vegetatif alami,
seperti akar tinggal (Rhizoma), spora, umbi
lapis, umbi akar, umbi batang, geragih
(stolon), tunas, dan tunas adventif.
AKAR TINGGAL

Batang yang tumbuh menjalar dalam tanah atau


biasa disebut dengan akar tinggal, akar rimpang,
atau akar tongkat.
Conton tumbuhan yang berkembangbiak dengan
cara ini adalah lengkuas, jahe, kunyit, dan
temulawak.
SPORA

Spora adalah inti sel yang berubah fungsi


menjadi alat perkembiakan.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak
dengan cara ini adalah tanaman paku. Pada
tanaman paku, spora dibentuk pada daun.
UMBI LAPIS

Umbi lapis adalah daun yang berlapis-lapis dan tebal


sehingga membentuk seperti batangnya. Pada bagian
dasar tumbuh akar serabut. Di antara lapisan-lapisan umbi
lapis, terdapat bakal tunas. Jika umbi lapis ditanam, bakal
tunas akan tumbuh menjadi tunas, dan tumbuh jadi
tanaman baru.
UMBI BATANG

Umbi batang adalah batang yang tumbuh di dalam tanah


dan digunakan untuk menyimpan cadangan makanan dan
membentuk umbi. Jika umbi ditanam, tunas bisa tumbuh
dan membentuk tumbuhan baru.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan cara ini
adalah kentang dan ubi jalar.
UMBI AKAR

Akar pada tanaman yang berkembangbiak dengan umbi


akar beralih fungsi menyimpan cadangan makanan.
Perkembangbiakan jenis tanaman ini melalui tunas
yang tumbuh dari bekas batangnya. Sehingga, untuk
mendapatkan individu baru dari tanaman ini hanya
perlu menanam bagian tubuh tumbuhan berupa batang.
GERAGIH

Geragih adalah banyak yang tumbuh dan


menjalar di permukaan tanah. Tumbuhan baru
akan tumbuh pada buku-bukunya dan tidak
tergantung pada induknya.
Contohnya adalah pohon stroberi, pegagan, dan
rumput teki.
TUNAS

Tunas adalah bagian tumbuhan yang baru


muncul dari kecambah atau kuncup yang
berada di atas permukaan tanah. Tunas bisa
terdiri dari batang, daun muda, calon bunga,
atau calon buah.
Contohnya adalah pohon tebu, pisang, dan
bambu.
TUNAS ADVENTIV

Tunas adventif adalah tunas liar yang


tumbuh di luar bagian batang.
Biasanya ia tumbuh di tepi daun.
Contohnya adalah tumbuhan cocor
bebek.
perkembangbiakan vegetative buatan pada
tumbuhan
Ada banyak cara tumbuhan untuk
berkembang biak dengan vegetatif
buatan seperti mencangkok, stek
batang, stek daun, stek akar,
mengenten (menyambung ),
menempel ( okulasi ).
MENCANGKOK
Perkembangbiakan vegetatif buatan dengan
cangkok adalah menumbuhkan akar tumbuh dari
batang tanaman yang dicangkok. Lewat akar
tumbuh dari batang tanaman itu kita bisa
mendapatkan tanaman baru. Sifat dari tumbuhan
yang dihasilkan akan sama dengan induk.
STEK BATANG

Stek batang adalah cara yang umum digunakan.


Tanaman yang biasa dilakukan stek batang ialah
potongan batang tumbuhannya memiliki ruas-ruas
atau mata yang kemudian dapat tumbuh tunas baru.
Batang yang akan distek harus yang sudah tua
sehingga tunas baru dapat tumbuh dibagian ruas-
ruasnya

Contoh : Sirih, Jambu Air dan Ketela Pohon


STEK DAUN

cara perkembangbiakan dengan cara menanam daun tanaman


yang sudah cukup tua yang akan tumbuh tunas baru.
Jenis tanaman yang umum distek adalah tanaman hias seperti,
sri rejeki, cocor bebek dan begonia serta bunga biru (sain folia).
Bagian daun yang bisa dipakai untuk bahan stek ialah berupa
helaian daun atau helaian daun berserta tangkai daunnya. Akar
dan batang kemudian akan tumbuh pada bagian daun yang
terpotong
STEK AKAR
Umumnya metode ini dilakukan dengan cara
disemai sejajar dengan permukaan tanah atau
sedikit masuk kedalam tanah (media tanam).
Contoh tanaman yang bisa di stek akar adalah
tanaman apel, sukun, strawberi dan beberapa
jenis tanaman hias.
MENGENTEN ( MENYAMBUNG )

Mengenten adalah metode perkembangbiakan


tak kawin (vegetatif) buatan, dimana dua jenis
tanaman yang berbeda digabungkan, dengan
bagian bawah (akar dan pokok batang) berasal
satu tanaman.
MENEMPEL ( OKULASI )

Menempel atau dikenal juga dengan sebutan okulasi


adalah cara menghasilkan tanaman baru dengan
menempelkan tunas muda pada ranting atau batang
tanaman induk. Tujuan dari okulasi adalah menggabungkan
dua sifat tanaman yang berbeda dari dua jenis tanaman.
Contoh jeruk nipis, kakao, belimbing, alpukat, dan lain-lain.
Manfaaat perkembangbiakan secara vegetative pada tumbuhan.

 Membantu tingkat keberhasilan pertumbuhan tanaman lebih


tinggi, Sebagian ada beberapa tanaman yang sulit
berkembang biak secara generatif.
 Dapat memperbanyak tanaman secara cepat
daripada perkembangbiakan generatif.
 Membutuhkan waktu yang singkat dan cara atau proses yang
mudah untuk menumbuhkan tanaman.
 Bisa menghasilkan tanaman yang sama persis dengan indukannya.
Manfaaat perkembangbiakan secara vegetative pada
tumbuhan.

 Pembudidaya tanaman bisa mengandalikan kualitas


dari tanaman yang akan dhasilkan.
 Bisa menghasilkan tanaman tanpa melalui peroses
penyerbukan dan pembuahan.
 Bisa memproduksi tanaman secara massal seperti
kultur jaringan tanaman anggrek.
 Cukup menggunakan satu indukan saja untuk
menghasilkan tanaman baru.
cara melakukan pengamatan adalah sebagai berikut :

1. melakukan pengamatan satu objek.


2. Mencatat atau mengumpulkan data pengamatan terhadap objek
yang telah diamati.
3. Membuat kerangka laporan.
4. Mengembangkan kerangka laporan menjadi laporan dengan
bahasa yang baik dan benar.
5. Menyunting atau mengedit hasil laporan agar menjadi lebih
sempurna. membuat laporan hasil pengamatan
Cara menyampaikan hasil laporan pengamatan

1. Menyampaikan sesuai dengan fakta yang ada


2. Menyampaikan dengan menggunakan bahasa
yang baku, sopan , dan santun
3. Menyampaikan hasil dengan tepat dan jelas.
Tugas kalian di rumah

1. Amati Lingkungan sekitar rumah kalian !


2. Catatlah 2 tanaman yang perkembangbiakannya
secara vegetative alami dengan tepat !
3. Catatlah 2 tanaman yang perkembangbiakannya
secara vegetative buatan dengan tepat!
4. Catatlah 3 manfaat perkembangbiakan
vegetatif pada tanaman yang telah kalian
amati
5. Laporkan hasil pengamatan kalian dalam
bentuk Tabel !
Cara menyampaikan hasil laporan pengamatan

1. Menyampaikan sesuai dengan fakta yang ada


2. Menyampaikan dengan menggunakan bahasa
yang baku, sopan , dan santun
3. Menyampaikan hasil laporan dengan tepat dan
jelas.
DAFTAR PUSTAKA

 Buku Pedoman Guru Tema : Selamatkan Makhluk Hidup Kelas 6 (Buku Tematik
Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
Revisi).

 Buku Siswa Tema : Selamatkan Makhluk Hidup Kelas 6 (Buku Tematik Terpadu
Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Revisi).
 Video pembelajaran IPA https://youtu.be/tOlyR_jalpQ
 Link youtub : https://kelastematikbuasih.blogspot.com/2020/12/langkah-praktis-
mengembangkan-ide-pokok.html
 Video pembelajaran Bahasa Indonesia https://youtu.be/jKzXJ9kXmT4
 https://ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id/artikel/perkembangbiakan-vegetatif-pada-
tumbuhan-1/
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai