Anda di halaman 1dari 38

RANGKAIAN DIGITAL

Pertemuan IV

Muhammad Rais Wathani


KONVERSI BILANGAN
PART I
OUTLINE :
Pengertian Konversi Bilangan

Tabel Kebenaran Konversi Dasar


Jenis Konversi Bilangan

PART I :

1. Desimal ke Biner, dan sebaliknya


2. Desimal ke Oktal, dan sebaliknya
3. Desimal ke Hexa, dan sebaliknya

PART II :

1. Biner ke Oktal, dan sebaliknya


2. Biner ke Hexa, dan sebaliknya
3. Oktal ke Hexa, dan sebaliknya
PENGERTIAN KONVERSI BILANGAN
❖ Adalah suatu proses dimana satu sistem bilangan dengan basis tertentu
akan diubah ke sistem bilangan dengan basis yang lain
❖ Hanya 4 jenis Sistem Bilangan yang akan di konversi, sesuai dengan Bilangan yang
digunakan dalam proses perhitungan sistem Komputer, yaitu Bilangan Desimal, Biner, Oktal
dan Hexa
❖ Pembelajaran ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Teknik dan
cara yang digunakan dalam melakukan konversi dari satu Sistem Bilangan ke
Sistem Bilangan lainnya
TABEL KEBENARAN KONVERSI DASAR
DESIMAL OKTAL HEXADESIMAL BINER

0 0 0 0
Di samping ini adalah tabel konversi dasar yang memuat
1 1 1 1 4 jenis Sistem Bilangan, yaitu Desimal, Oktal, Hexa dan

Biner.
2 2 2
3 3 3 … Dalam table tersebut hanya memuat angka dan digit
dari masing-masing sistem Bilangan, dimulai dari digit
4 4 4 … paling rendah sampai digit tertingginya (dalam 1

bit/digit).
5 5 5
6 6 6 … Yang menjadi pertanyaan adalah digit atau bilangan
apa setelah angka 9 dalam Sistem Bilangan Desimal??,
7 7 7 …
atau digit/bilangan apa setelah angka 7 dalam Sistem
8 … 8 …
Bilangan Oktal??
9 … 9 …
Atau digit/bilangan apa setelah angka/huruf F dalam
… … A … Sistem Bilangan Hexa??
… … B … Digit/bilangan apa setelah angka 1 dalam Sistem
… … … Bilangan Biner??
C
… … D … Dan seterusnya???
… … E …

… … F …
DESIMAL OKTAL HEXADESIMAL BINER

0 0 0 0

1 1 1 1
Tabel di samping adalah tabel 4 jenis Sistem
2 2 2 10 Bilangan setelah terisi dengan 16 digit pertamanya.
3 3 3 11

4 4 4 100
Tabel tersebut hanyalah contoh, bukan batas
5 5 5 101 keseluruhan digit, karena masing-masing Sistem
6 6 6 110 Bilangan terdiri atas digit yang tak terbatas.
7 7 7 111

8 10 8 1000
Maka yang akan dijadikan sebagai acuan awal
9 11 9 1001 dalam melakukan konversi Bilangan adalah Sistem
10 12 A 1010 Bilangan Desimal, karena telah terbiasa
11 13 B 1011
menggunakan Sistem Bilangan tersebut, maka untuk
12 14 C 1100
konversi berikutnya akan dimulai dari Desimal
13 15 D 1101

14 16 E 1110
kemudian ke bilangan lainnya.
15 17 F 1111
JENIS KONVERSI BILANGAN
PART I : PART II (Pertemuan VI):
1. Desimal ke Biner, 7. Biner ke Oktal,
2. Biner ke Desimal, 8. Oktal ke Biner,
3. Desimal ke Oktal, 9. Biner ke Hexa,
4. Oktal ke Desimal, 10. Hexa ke Biner,
5. Desimal ke Hexa, 11. Oktal ke Hexa,
6. Hexa ke Desimal 12. Hexa ke Oktal
1. DESIMAL KE BINER
Adalah melakukan konversi dari Sistem Bilangan Desimal (Basis 10) Ke Sistem
Bilangan Biner (Basis 2)
Caranya : membagi bilangan desimal dengan angka 2 (dua) sampai habis
(tidak bisa lagi dibagi 2) kemudian diambil sisa hasil pembagiannya, dan
dijadikan sebagai digit bilangan biner.
Link referensi 1 : https://www.youtube.com/watch?v=AVqYf0NFLEo
Link referensi 2 : https://www.youtube.com/watch?v=C7AkrIZ94lU&t=312s
DESIMAL KE BINER (CONTOH 1)
Contoh : Konversikan Bilangan Desimal berikut ke Bilangan Biner
5 (10) = ………..(2)
Jawab :
5 : 2 (basis Biner) = 2 (hasil pembagian) + sisa 1 ➔ sisa ini didapat dari 5-(2x2)
2 : 2 (basis Biner) = 1 (hasil pembagian akhir) + sisa 0 ➔ sisa ini didapat dari 2-(2x1)
Jadi, yg diambil sbg digit biner adalah, hasil pembagian akhir dan seluruh sisa hasil pembagian (dari
bawah terus naik ke atas), yaitu = 101
DESIMAL KE BINER (CONTOH 2)
Contoh : Konversikan Bilangan Desimal berikut ke Bilangan Biner
15 (10) = ………..(2)
Jawab :
15 : 2 (basis Biner) = 7 (hasil pembagian) + sisa 1 ➔ sisa ini didapat dari 15-(2x7)
7 : 2 (basis Biner) = 3 (hasil pembagian) + sisa 1 ➔ sisa ini didapat dari 7-(2x3)
3 : 2 (basis Biner) = 1 (hasil pembagian akhir) + sisa 1 ➔ sisa ini didapat dari 3-(2x1)

Jadi, yg diambil sbg digit biner adalah, hasil pembagian akhir dan seluruh sisa hasil pembagian (dari
bawah terus naik ke atas), yaitu = 1111
DESIMAL KE BINER (CONTOH 3)
Contoh : Konversikan Bilangan Desimal berikut ke Bilangan Biner
29 (10) = ………..(2)
Jawab :
29 : 2 (basis Biner) = 14 (hasil pembagian) + sisa 1 ➔ sisa ini didapat dari 29-(2x14)
14 : 2 (basis Biner) = 7 (hasil pembagian) + sisa 0 ➔ sisa ini didapat dari 14-(2x7)
7 : 2 (basis Biner) = 3 (hasil pembagian) + sisa 1 ➔ sisa ini didapat dari 7-(2x3)
3 : 2 (basis Biner) = 1 (hasil pembagian akhir) + sisa 1 ➔ sisa ini didapat dari 3-(2x1)

Jadi, yg diambil sbg digit biner adalah, hasil pembagian akhir dan seluruh sisa hasil pembagian (dari
bawah terus naik ke atas), yaitu = 11101
CONTOH LAIN
2. BINER KE DESIMAL
Adalah melakukan konversi dari Sistem Bilangan Biner (Basis 2) Ke Sistem
Bilangan Desimal (Basis 10)
Caranya : mengalikan masing-masing bit / digit bilangan biner dengan basis
2 (dua) sesuai dengan position valuenya (diberi pangkat dan dijumlahkan
mengikuti berapa jumlah digit Bilangan Biner nya)
Link referensi 1 : https://www.youtube.com/watch?v=frEKdO-HE6g
Link referensi 2 : https://www.youtube.com/watch?v=r60cVFneCeg&t=6s
BINER KE DESIMAL (CONTOH 1)
Contoh : Konversikan Bilangan Biner berikut ke Bilangan Desimal
101 (2) = ………..(10)
Jawab :
= (1 x 2 2) + (0 x 2 1) + (1 x 2 0)
= (1 x 4) + (0 x 2) + (1 x 1)
=4+0+1
= 5(10)
Jadi hasil konversi Bilangan Biner 101 ke Bilangan Desimal adalah sama dengan 5
BINER KE DESIMAL (CONTOH 2)
Contoh : Konversikan Bilangan Biner berikut ke Bilangan Desimal
1111 (2) = ………..(10)
Jawab :
= (1 x 2 3) + (1 x 2 2) + (1 x 2 1) + (1 x 2 0)
= (1 x 8) + (1 x 4) + (1 x 2) + (1 x 1)
=8+4+2+1
= 15(10)
Jadi hasil konversi Bilangan Biner 1111 ke Bilangan Desimal adalah sama dengan 15
BINER KE DESIMAL (CONTOH 3)
Contoh : Konversikan Bilangan Biner berikut ke Bilangan Desimal
11101 (2) = ………..(10)
Jawab :
= (1 x 2 4) + (1 x 2 3) + (1 x 2 2) + (0 x 2 1) + (1 x 2 0)
= (1 x 16) + (1 x 8) + (1 x 4) + (0 x 2) + (1 x 1)
= 16 + 8 + 4 + 0 + 1
= 29(10)
Jadi hasil konversi Bilangan Biner 11101 ke Bilangan Desimal adalah sama dengan 29
CONTOH LAIN
3. DESIMAL KE OKTAL
Adalah melakukan konversi dari Sistem Bilangan Desimal (Basis 10) Ke Sistem
Bilangan Oktal (Basis 8)
Caranya : membagi bilangan desimal dengan angka 8 (delapan) sampai
habis (tidak bisa lagi dibagi 8) kemudian diambil sisa hasil pembagiannya,
dan dijadikan sebagai digit bilangan Oktal.
Link referensi 1 : https://www.youtube.com/watch?v=AVqYf0NFLEo
Link referensi 2 : https://www.youtube.com/watch?v=C7AkrIZ94lU&t=312s
DESIMAL KE OKTAL (CONTOH 1)
Contoh : Konversikan Bilangan Desimal berikut ke Bilangan Oktal
15 (10) = ………..(8)
Jawab :
15 : 8 (basis Oktal) = 1 (hasil pembagian) + sisa 7 ➔ sisa ini didapat dari 15-(8x1)

Jadi, yg diambil sbg digit Oktal adalah, hasil pembagian akhir dan seluruh sisa hasil pembagian (dari
bawah terus naik ke atas), yaitu = 17
DESIMAL KE OKTAL (CONTOH 2)
Contoh : Konversikan Bilangan Desimal berikut ke Bilangan Oktal
385 (10) = ………..(8)
Jawab :
385 : 8 (basis Oktal) = 48 (hasil pembagian) + sisa 1 ➔ sisa ini didapat dari 385-(8x48)
48 : 8 (basis Oktal) = 6 (hasil pembagian akhir) + sisa 0 ➔ sisa ini didapat dari 48-(8x6)
Jadi, yg diambil sbg digit Oktal adalah, hasil pembagian akhir dan seluruh sisa hasil pembagian (dari
bawah terus naik ke atas), yaitu = 601
DESIMAL KE OKTAL (CONTOH 3)
Contoh : Konversikan Bilangan Desimal berikut ke Bilangan Oktal

2019 (10) = ………..(8)


Jawab :
2019 : 8 (basis Oktal) = 252 (hasil pembagian) + sisa 3 ➔ sisa ini didapat dari 2019-
(8x252)
252 : 8 (basis Oktal) = 31 (hasil pembagian) + sisa 4 ➔ sisa ini didapat dari 252-(8x31)
31 : 8 (basis Oktal) = 3 (hasil pembagian akhir) + sisa 7 ➔ sisa ini didapat dari 31-(8x3)

Jadi, yg diambil sbg digit Oktal adalah, hasil pembagian akhir dan seluruh sisa hasil pembagian (dari
bawah terus naik ke atas), yaitu = 3743
CONTOH LAIN
4. OKTAL KE DESIMAL
Adalah melakukan konversi dari Sistem Bilangan Oktal (Basis 8) Ke Sistem
Bilangan Desimal (Basis 10)
Caranya : mengalikan masing-masing bit / digit bilangan Oktal dengan basis
8 (delapan) sesuai dengan position valuenya (diberi pangkat dan
dijumlahkan mengikuti berapa jumlah digit Bilangan Oktal nya)
Link referensi 1 : https://www.youtube.com/watch?v=SENsl33rj2k
Link referensi 2 : https://www.youtube.com/watch?v=TD2TLmmb-OA
OKTAL KE DESIMAL (CONTOH 1)
Contoh : Konversikan Bilangan Oktal berikut ke Bilangan Desimal
123 (8) = ………..(10)
Jawab :
= (1 x 8 2) + (2 x 8 1) + (3 x 8 0)
= (1 x 64) + (2 x 8) + (3 x 1)
= 64 + 16 + 3
= 83(10)
Jadi hasil konversi Bilangan Oktal 123 ke Bilangan Desimal adalah sama dengan 83
OKTAL KE DESIMAL (CONTOH 2)
Contoh : Konversikan Bilangan Oktal berikut ke Bilangan Desimal
1475 (8) = ………..(10)
Jawab :
= (1 x 8 3) + (4 x 8 2) + (7 x 8 1) + (5 x 8 0)
= (1 x 512) + (4 x 64) + (7 x 8) + (5 x 1)
= 512 + 256 + 56 + 5
= 829(10)
Jadi hasil konversi Bilangan Oktal 1475 ke Bilangan Desimal adalah sama dengan 829
OKTAL KE DESIMAL (CONTOH 3)
Contoh : Konversikan Bilangan Oktal berikut ke Bilangan Desimal
21706 (8) = ………..(10)
Jawab :
= (2 x 8 4) + (1 x 8 3) + (7 x 8 2) + (0 x 8 1) + (6 x 8 0)
= (2 x 4096) + (1 x 512) + (7 x 64) + (0 x 8) + (6 x 1)
= 8192 + 512 + 448 + 0 + 6
= 9158(10)
Jadi hasil konversi Bilangan Oktal 21706 ke Bilangan Desimal adalah sama dengan 9158
CONTOH LAIN
5. DESIMAL KE HEXA
Adalah melakukan konversi dari Sistem Bilangan Desimal (Basis 10) Ke Sistem
Bilangan Hexa (Basis 16)
Caranya : membagi bilangan desimal dengan angka 16 (enam belas) sampai
habis (tidak bisa lagi dibagi 16) kemudian diambil sisa hasil pembagiannya,
dan dijadikan sebagai digit bilangan Hexa.
Link referensi 1 : https://www.youtube.com/watch?v=AVqYf0NFLEo
Link referensi 2 : https://www.youtube.com/watch?v=C7AkrIZ94lU&t=312s
DESIMAL KE HEXA (CONTOH 1)
Contoh : Konversikan Bilangan Desimal berikut ke Bilangan Hexa

26 (10) = ………..(16)
Jawab :
26 : 16 (basis Hexa) = 1 (hasil pembagian) + sisa 10 (ditulis A) ➔ sisa ini didapat dari 26-
(16x1)
Ket : Sisa 10 masih dalam bentuk Sistem Bilangan Desimal, maka harus di konversi menjadi Hexa
sehingga menjadi A (Lihat Tabel Kebenaran Konversi Dasar)
Jadi, yg diambil sbg digit Hexa adalah, hasil pembagian dan sisa hasil pembagian, yaitu = 1A
DESIMAL KE HEXA (CONTOH 2)
Contoh : Konversikan Bilangan Desimal berikut ke Bilangan Hexa

380 (10) = ………..(16)


Jawab :
380 : 16 (basis Hexa) = 23 (hasil pembagian) + sisa 12 (C) ➔ sisa ini didapat dari 380-
(16x23)
23 : 16 (basis Hexa) = 1 (hasil pembagian akhir) + sisa 7 ➔ sisa ini didapat dari 23-(16x1)
Ket : Sisa 12 masih dalam bentuk Sistem Bilangan Desimal, maka harus di konversi menjadi Hexa
sehingga menjadi C (Lihat Tabel Kebenaran Konversi Dasar)
Jadi, yg diambil sbg digit Hexa adalah, hasil pembagian akhir dan seluruh sisa hasil pembagian (dari
bawah terus naik ke atas), yaitu = 17C
DESIMAL KE HEXA (CONTOH 3)
Contoh : Konversikan Bilangan Desimal berikut ke Bilangan Hexa

19727 (10) = ………..(16)


Jawab :
19727 : 16 (basis Hexa) = 1232 (hasil pembagian) + sisa 15 (F) ➔ sisa ini didapat dari 19727-
(16x1232)
1232 : 16 (basis Hexa) = 77 (hasil pembagian) + sisa 0 ➔ sisa ini didapat dari 1232-(16x77)
77 : 16 (basis Hexa) = 4 (hasil pembagian akhir) + sisa 13 (D) ➔ sisa ini didapat dari 77-(16x4)
Ket : Sisa 15 dan 13 masih dalam bentuk Sistem Bilangan Desimal, maka harus di konversi menjadi Hexa
sehingga menjadi F dan D (Lihat Tabel Kebenaran Konversi Dasar)
Jadi, yg diambil sbg digit Hexa adalah, hasil pembagian akhir dan seluruh sisa hasil pembagian (dari bawah
terus naik ke atas), yaitu = 4D0F
CONTOH LAIN
6. HEXA KE DESIMAL
Adalah melakukan konversi dari Sistem Bilangan Hexa (Basis 16) Ke Sistem
Bilangan Desimal (Basis 10)
Caranya : mengalikan masing-masing bit / digit bilangan Hexa dengan basis
16 (enam belas) sesuai dengan position valuenya (diberi pangkat dan
dijumlahkan mengikuti berapa jumlah digit Bilangan Hexa nya).
Perlu diingat bahwa sebelum melakukan perkalian, konversikan dulu huruf A-F
menjadi 10-15 (Lihat tabel kebenaran konversi dasar)
Link referensi 1 : https://www.youtube.com/watch?v=qAEx-Y3bVE4&t=151s
Link referensi 2 : https://www.youtube.com/watch?v=7Rzu2gTxoYc
HEXA KE DESIMAL (CONTOH 1)
Contoh : Konversikan Bilangan Hexa berikut ke Bilangan Desimal
10A (16) = ………..(10)
Jawab :
= (1 x 16 2) + (0 x 16 1) + (10 x 16 0)
= (1 x 256) + (0 x 16) + (10 x 1)
= 256 + 0 + 10
= 266(10)
Jadi hasil konversi Bilangan Hexa 10A ke Bilangan Desimal adalah sama dengan 266
HEXA KE DESIMAL (CONTOH 2)
Contoh : Konversikan Bilangan Hexa berikut ke Bilangan Desimal
10E5 (16) = ………..(10)
Jawab :
= (1 x 16 3) + (0 x 16 2) + (14 x 16 1) + (5 x 16 0)
= (1 x 4096) + (0 x 256) + (14 x 16) + (5 x 1)
= 4096 + 0 + 224 + 5
= 4325(10)
Jadi hasil konversi Bilangan Hexa 10E5 ke Bilangan Desimal adalah sama dengan 4325
HEXA KE DESIMAL (CONTOH 3)
Contoh : Konversikan Bilangan Hexa berikut ke Bilangan Desimal
A170C (16) = ………..(10)
Jawab :
= (10 x 16 4) + (1 x 16 3) + (7 x 16 2) + (0 x 16 1) + (12 x 16 0)
= (10 x 65536) + (1 x 4096) + (7 x 256) + (0 x 16) + (12 x 1)
= 655360 + 4096 + 1792 + 0 + 12
= 661260(10)
Jadi hasil konversi Bilangan Oktal A170C ke Bilangan Desimal adalah sama dengan 661260
CONTOH LAIN
SELESAI PART I – NEXT KE PART II
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai