SKRIPSI
ERNA
1437 H/2015 M
i
ii
iii
iv
v
PRAKATA
Assalamu’alikum Wr.Wb
berkat rahmat dan karunia-Nya bagi kita semua, sehingga skripsi yang
dengan baik.
Makassar
vi
3. Ibu Amirah Mawardi, S.Ag,.M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Agama Islam dan Ibu Dra. Hj. Maryam, M.Pd.I selaku Sekretaris Jurusan
4. Bapak Dr. Abd. Rahim Razaq, M.Pd dan Drs. KH. Nasruddin Razak
tekun, tulus dan iklas meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk
5. Bapak/ibu dosen dan segenap staf Fakultas Agama Islam yang telah
vii
viii
ABSTRAK
ix
DAFTAR ISI
2. Tujuan Kurikulum.......................................................... 10
x
C. Pendidikan Agama Islam ( PAI ) ....................................... 16
BAB IV PENELITIAN................................................................................. 28
Disamakan ...................................................................... 45
xi
Agama Islam siswa SMA Muhammadiyah Disamakan .... 52
A. Kesimpulan ....................................................................... 56
B. Saran .................................................................................. 57
LAMPIRAN- LAMPIRAN.......................................................................... 59
xii
DAFTAR TABEL
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Wawancara
Lampiran 3. Dokumentasi
Lampiran 4. Surat-surat
a. SK Pembimbing
Disamakan Wilayah
xiv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
ketenangan dalam hidup, memiliki akal yang cerdas dan iman yang
arah yang tepat. Sistem itu yang akan mampu “menata” dan
1
2
sangat urgen dalam pendidikan, sebab berkaitan dengan arah, isi dan
Sucinya” pendidikan.
dari dua segi, segi emotologi (bahasa) dan segi terminologis (istilah).
Secara etimologis “.
ditetapkan.
4
B. Rumusan Masalah
sehingga penelitian itu tetap fokus pada hal yang benar-benar ingin
C. Tujuan Penelitian
D. Kegunaan Penelitian
a. Kegunaan Ilmiah
b. Kegunaan Praktis
1. Untuk menjadi input bagi pemerintah, orang tua dan tokoh pendidik
2. Untuk menjadi input bagi para pendidik tentang kurikulum dan daya
serap siswa.
7
BAB II
TINJUAN PUSTAKA
A. Teori Kurikulum
1. Pengertian Kurikulum
pendidikan lebih kurang sejak satu abad yang lalu. Istilah kurikulum
yakni suatu alat yang membawa orang dari star sampai ke finish.
berikut:
bahasa Yunani, yaitu curir yang artinya “Pelari” dan curere yang
berarti “Tempat berpacu”. Istilah kuriulum berasal dari dua olah raga,
Dalam bahasa Perancis, istilah kuriulum berasal dari kata courier yang
8
berarti berlari (to run). Kurikulum berarti suatu jarak yang harus
ditempuh oleh seorang pelari dari garis star sampai dengan garis
pendidikan.
Ada juga pengertian kurikulum yang lebih luas lagi yaitu semua
pengajaran.
dalam empat dimensi, yang saling berhubungan satu sama lain, yaitu:
siswa.
organisasi bahan dan isi pelajaran, bentuk dan kegiatan belajar dan
2. Tujuan Kurikulum
bersangkutan.
sekolah.
11
dan target apa yang hendak dicapai. Tujuan juga menjadi gambaran
tujuan yang jelas, maka hasil yang akan dicapai itu dapat diupayakan
muncul baik dari dalam diri sendiri, maupun karena terdapat dorongan
12
orang lain. Akan tetapi, setiap tujuan yang ingin dicapai dari manapun
siswa yang memiliki daya serap belajar tinggi, sedang, dan rendah.
13
pelajaran dan memiliki daya analisis yang cukup baik. Siswa yang
4. Prestasi belajar
psikomotor. Oleh, karena itu, ketiga aspek di atas juga harus menjadi
yaiti:
bahwa:
disaat mengikuti ujian dalam kondisi yang tidak prima, bisa saja
yang meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotor harus dijiwai oleh
belajarnya.
16
bahwa:
pada dan mengikuti setiap mata pelajaran. Dalam hal ini PAI sejajar
Hadis.
mengatakan, bahwa tujuan itu adalah untuk semua manusia. Q.S At-
Takwir ( 27 ) :
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Makassar.
C. Variabel Penelitian
antara yang satu dengan yang lain atau dengan kata lain atribut/sifat/
sebagai variabel bebas dan daya serap siswa dalam mata pelajaran
yaitu :
berikut :
memecahkan masalah.
22
menggunakan media.
1. Populasi
yang menjadi perhatian kita dalam suatu ruang lingkup dan waktu
objek penelitian.
Makassar yaitu jumlah 169 orang. Untuk lebih jelasnya lihat tabel
berikut
24
Tabel 1.
Jenis Kelamin
NO Objek L P Populasi
30 65
1. Kelas X 35
2. Kelas XI 35 30 65
3. Kelas XII 14 25 39
Total 79 90 169
2. Sampel
yang telah dipilih dan dianggap dapat mewakili semua populasi yang
ada.
berjumlah atau lebih dari 100 maka diambil antara 10-15 % atau
20-25 %. Tetapi apabila populasi kurang dari 100, maka diambil
keseluruhannya.
orang.
Jenis Kelamin
1. X 7 10 17
2. XI 8 9 17
Jumlah 15 29 34
F. Instrumen Penelitian
instrumen yaitu :
26
1. Pedoman observasi
2. Pedoman angket
penelitian.
3. Pedoman wawancara
4. Pedoman Dokumentasi
Keterangan :
P = Angka Persentase
F= Frekuensi Yang Sedang Dicari Persentasinya
N= Jumlah Frekuensi/Banyaknya Individu.
28
BAB IV
HASIL PENELITIAN
Makassar
petugas keamanan.
pertama yaitu semacam yupa oleh walikota Makassar saat itu. Pada
SPG Muhammadiyah.
saat ini adalah bapak Drs. Ka‟bai, S.Pd. Beliau merupakan aktifis
dan sekitar kurang lebih 20 meter dari RSU. Luabang Baji. Lokasi
ruangan Lab IPA yang sekarang sudah dialih fungsikan menjadi ruang
Tabel 3
Kepala sekolah dan wakil SMA Muhammadiyah
Disamakan Wilayah Kota Makassar
2. Keadaan Guru
mudah diserap dan ditransfer anak didik. Selain hal tersebut, perlu
diajarkan.
berikut:.
Tabel 4
Keadaan Guru SMA Muhammadiyah Disamakan
Wilayah tahun 2015
dan sebagianya lagi belum mempunyai gelar dan adapula guru yang
3. Keadaan Staf
Tabel 5
Nama –nama Staf dan Jabatannya
6 Staf
Nurhaya, S.Pd Perpustakaan/Kepala
Lab.Bahasa
7 Kepala Perpustakaan
Dra. A. Fatimah
8
Rosmawati, S.Pd Wakasek Kesiswaan
Sumber Data : SMA Muhammadiyah Disamakan Wilayah Tahun 2015
4. Keadaan Siswa
Berkelanjutan (KTB).
b) Memiliki nilai tidak tuntas lebih dari ( tiga ) mata pelajaran yang
bukan ciri khas program studi untuk kelas XI, atau mata
Sebagai contoh :
Alam, tidak boleh memiliki nilai yang tidak tuntas pada mata
Usaha, 2015 ).
36
berkelanjutan.
sistem yang tidak dapat dipisahkan antara satu dengan yang lainnya.
Oleh karena itu, antara siswa dan guru merupakan dua aspek
c. Waktu Belajar
hari senin dan 07.30 pada hari selasa hingga hari sabtu. Istirahat
pada pukul 10.00 - 10.15. Namun khusus hari Jum‟at, jam istirahat
dimulai pada jam 10.15 dan jam pelajaran akan berakhir pada pukul
13.10 pada hari senin hingga kamis dan sabtu , serta 11.15 pada
Tabel 6
Keadaan Siswa SMA Muhammadiyah Disamakan Wilayah
1. Kelas X 65
2. Kelas XI 57
3. Kelas XII 47
Jumlah 169
belajar siswa serta akan membantu para guru dan pegawai dalam
38
bermutu.
a. Keadaan Sarana
Tabel 7
Keadaan Sarana SMA Muhammadiyah Disamakan Wilayah
NAMASARANA &
NO KETERANGAN
PRASARANA BAIK RUSAK JUMLAH
-
2. Ruang Kantor 1 - Permanen
Ruang -
3. 1 - Permanen
Perpustakaan
Permanen/
RUANG LAB.
4 1 - dialihkan menjadi
SAINS
ruang kelas
3 Layak Pakai & 5
5 Toilet/Wc 3 2 2 tidak layak
pakai
Fasilitas -
Penjas/OR:
6 1 - Layak Pakai
1. Lapangan
Bulutangkis
Sumber Data : SMA Muhammadiyah Disamakan Wilayah Tahun 2015
39
b. Keadaan Prasarana
Tabel 8
Keadaan Prasarana SMA Muhammadiyah Disamakan
Wilayah
Baik Rusak
5 Ruang BK 1 - 1
6 Ruang guru-guru 2 - 2
8 WC/kamar mandi 3 - 3
9 Gudang - 1 1
10 Aula/pertemuan 1 - 1
11 Halaman sekolah 1 - 1
12 Mushollah 1 - 1
13 Laboratorium 1 - 1
14 Koperasi 1 - 1
15 Perpustakaan 1 - 1
16 Ruang prakter 1 - 1
17 Tempat parkir 1 - 1
Selatan :
Tabel 9
Keadaan Petugas Keamanan di SMA Muhammadiyah
Disamakan Wilayah
1 Abdul Keamanan
3 Dg.Rannu Kebersihan
apa yang sudah di berikan oleh guru bidang studi. Untuk itu dalam
2. Hasil evaluasi
3. Pemberian Tugas
oleh guru baik tugas dirumah maupun disekolah dapat mereka ingat,
tujuan pembelajaran.
4. Mengadakan ujian
disekolah.
relevan.
bahwa:
tiga tingkatan yaitu siswa yang maju, siswa yang cukup dan siswa
menyatakan bahwa:
belajar diwaktu siang. Selain itu siswa lebih banyak mengeluh ketika
Tabel 10
Tingkat kebosanan atau kejenuhan siswa ketika belajar
bahwa siswa yang cepat bosan atau jenuh ketika belajar yang
di waktu siang, atau siswa yang bosan belajar karena mereka tidak
menyukai guru atau pelajaran yang diajarkan oleh guru bidang studi,
Islam
yang diajarkan oleh guru agar siswa senang dan mudah memahami.
Tabel 11
Tingkat kemudahan siswa memahami pelajaran
daya serap yang sama, ada siswa yang cepat menangkap materi
yang di sampaikan oleh guru dan ada pulah siswa yang bisa
materi pelajaran.
Tabel 12
Siswa yang memahami semua pelajaran dalam sehari
dalam sehari.
dua pelajaran saja yang dia sukai, dan sebagian siswa juga tidak
Agama Islam.
Agama Islam.
Tabel 13
Tingkat daya serap siswa dalam memahami mata pelajaran
Pendidikan Agama Islam
persentase 26,65%
mengetahui mana yang baik dan mana yang tidak baik di lakukan,
Agama Islam.
Tabel 14
Tingkat siswa yang memiliki semangat untuk belajar
8,8%. Jadi dapat dilihat bahwa minat belajar siswa pada mata
kelak suatu hari apa yang mereka dapatkan dalam banyak belajar
hasilnya akan memberikan dia pengalaman yang baik. Maka dari itu
tiga tingkatan yaitu siswa yang maju, siswa yang cukup dan siswa
yang kurang.
daya serap siswa melalu salah satu angket pertanyaan yang tedapat
ibu Salma Syam mengenai tingkat daya serap siswa dan kendala-
yaitu:
mengemukakan bahwa:
mengatakan bahwa:
di bawa ini:
bahwa hubungan target kurikulum dan daya serap siswa pada mata
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
kesimpulan dari keseluruhan isi skripsi ini dapat di lihat pada uraian
berikut:
tingkatan yaitu siswa yang maju, siswa yang cukup dan siswa yang
membedakan mana yang baik dilakukan dan mana yang tidak baik.
B. Saran
tentang bagaimana prilaku atau ahlak yang baik agar siswa dapat
Maka dari itu skripsi ini masih penuh dengan kesalahan dan
masih jauh dari kesempurnaan jadi saya meminta saran dan kritik
DAFTAR PUSTAKA
Syah. Muhibbin. 2013. Psikologi Belajar. Cet. 13. Jakarta: Rajawali Pers.
http://id.scribd.com/doc/78722102/76228543-Efektifitas-Pembelajaran-Pai-
1#scribd (Dikutip dari Internet pada tanggal 14 Januari 2015)
http://irenepreisiliai.blogspot.com/2012/02/jud-penggunaan-metode-
consept-sentence.html (Di Kutip dari internet pada tanggal 21
Januari 2015)
FORMAT WAWANCARA
2. Bagaimana tingkat daya serap siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama
I. INDENTITAS RESPONDEN
Nama :
Kelas :
II. PETUNJUK
a. Saudara di persilahkan menjawab setiap pertanyaan di bawah ini dengan cara memilih
salah satu jawaban yang anda anggap paling benar dengan memberi tanda saling (x)
III. PERTANYAAN
1. Apakah anda cepat bosan atau jenuh ketika belajar di waktu siang ?
a. Ya b.Tidak c.Kadang-kadang
2. Apakah anda mudah memahami pelajaran yang diberikan oleh guru ketika duduk di
belakang ?
a. Ya b.Tidak c. Kadang-kadang
Islam ?
a. Tinggi b.sedang
5. Apakah anda memiliki semangat untuk terus mempelajari dalam pelajaran Pendidikan
Pinrang, pada tanggal 26 Oktober 1991 sebagai anak ke empat dari lima
bersaudara. Ayah kandung bernama Hamzah dan ibu kandung bernama Rosmawati
Bangsawan. Jenjang pendidikan penulis mulai SD tahun 1998 di SDN 134 DATA
dan tamat tahun 2004. Pada tahun 2004 penulis melanjutkan ke SMP Negeri 5
Duampanua dan tamat tahun 2007. Kemudian tahun 2007 penulis melanjutkan ke
SMA Negeri 1 Lembang dan tamat tahun 2010. Kemudian pada tahun 2011 diterima
diperguruan tinggi suwasta dan tercatat sebagai Mahasiswi Fakultas Agama Islam
Program Studi Pendidikan Agama Islam dan tamat pada tahun 2015.