Anda di halaman 1dari 14

Resume Islam Pedoman Hidup dan Kehidupan

Tugas Besar PAI

A. Alam dan Manusia


a. Pengertian
i. Alam

Allah adalah Pencipta atau disebut juga dengan alkholiq, dan segala sesuatu di alam
raya ini di sebut al-makhluq, alam ini diciptakan oleh Allah dalam proses yang panjang
dan bertahap dan banyak periodenya, Alquran mengisyaratkan bahwa proses penfciptaanya
ada 6 peridoe yang dimana setiap peridoenya terdiri dari ribuan tahun

Salah satu planet ciptaan Allah adalah bumi yang dihuni oleh makhluk hidup, dan
awal kehidupan di muka bumi dimulai dari diciptakanya air atau al maa/ miyah

ii. Manusia

Menurut kamus besar Bahasa Indonesia (KBBI), Manusia adalah Makhluk yang
berakal budi atau bisa diartikan mampu menguasai makhluk lain. Allah SWT menciptakan
manusia sebagai makhluk terbaik diantara makhluk lainya. Hal ini dapat dilihat dari
strukturnya yang lengkap terdiri bukan hanya unsur jasmaniah atau fisiologis, namun juga
rohaniah atau psikologis.

Manusia menurut para ahli

1. Abbas Mahmud El-Aqqad, bahwa manusia adalah makhluk ciptaan


Allah SWT, yang bertanggung jawab, yang diciptakan dengan sifat-
sifat ketuhanan
2. Aristoteles, mengatakan manusia adalah hewan berakal sehat yang
mengeluarkan pendapatnya/ dan berbicara berdasarkan akal pikiran
b. Proses penciptaan manusia (TERBAGI MENJADI 3)
i. Kemunculan Adam Manusia pertama
1. Penciptaan Adam diciptakan dari Tanah liat (lalu atas izin), dengan
tujuan untuk menjadi khalifah di bumi
2. Penciptaan Hawa(istri), yang dimana Siti hawa sendiri diciptakan
dari tulang rusuk kiri Adam kedua
3. Fase Umum manusia adalah hadir dari bapak dan ibunya (Cucu-
cucu Adam dan Hawa)

c. Potensi yang ada pada manusia


i. Jasad dan Ruh
1. Manusia adalah makhluk yang diberikan kebebasan dalam
menentukan pilihan, dan ada 2 tabiat yang memperngatuhi pilihan
tersebut jasad dan ruh lah tabiat yang mempengaruhi pilihan pilihan
tersebut

ii. Pendengaran, penglihatan, dan hati


1. Setiap manusia memiliki tujuan yang sama yaitu menyembah Alah
SWT, pendengaran, penglihatan, dan hati ini diberikan oleh Allah
SWT agar manusia bisa bersyukur atas apa yang diberikan oleh
Allah SWT, kepadanya
iii. Fitrah
1. Dalam Alquran disebut ada 19 surat dan 19 ayat
2. Diartikan dengan naluri atau pembawaan bisa juga disebut dengan
potensi dasar yang baik
d. Sifat Dasar manusia
i. Halua yaitu sifat keluh kesah, apabila ia diberi ia lupa, dan apabila diberi
musibah ia ingkar, contohnya jika diberi rezeki ia snagat kikir dan jika
terkena musibah ia lansgsung berkeluh kesah
ii. Dhoifa, yaitu Lemah, lemah secara fisik dan lemah dalam hawa nafsu,
seperti yang disebutkan dalam alquran surat Al-Rum ayat 54/ Annisa ayat
28
iii. Kabad, Yaitu susah payah atau sibuk, sperti yang disebut dalam surat al
balad, laqod kholaknal insane fii kabad sesungguhnya kami cipatakn
masnusia dalam keadaan susah payah
iv. Zalim, dzolilm dan bodoh, sesungguhnya manusia itu amat dolim dan
bodoh, seperti tidak bisa menjaga alam semesta ini kita dzolim pada alam
semesta ini
e. Tugas dan peran Manusia
i. Tugas pertama Manusia adalah tidak lain hanyalah untuk menyembah Allah
SWT seperti yang siebutkan dalam Alquran
ii. Sedangkan Peran Manusia sendiri adalah Menjadi Khalifah di bumi dan
menyebarkan manfaat dan saling menjalin hububngan baik antar sesame
makhluk

B. Urgensi Agama Islam


a. Pengertian
i. Agama/Din

dalam Bahasa arab adalah keyakinan tentang suatu dzat ketuhanan yang pantas
untuk disembah,

Agama menurut KBBI adalah system atau prinsip kepercayaan kepada tuhan
dengan ajaran ajaran dan kewajiban yang telah terkait dengan kepercayaan itu

Selain kata agama juga terdapat kata Din, din dalam Bahasa semik berarti undang-
undang atau hokum, dalam Bahasa arab kata inin memiliki arti menguasai, menundukan,
patuh, kebiasaan

Dari beberapa definisi diatas bisa disimpulkan bahwa agama adalah Mengikatkan
diri pada suatu bentuk hidup yang mengandung pengakuan pada suatu sumber yang berada
di luar diri manusia yang mempengaruhi perbuatan perbuatan manusia

b. Arti Islam
Islam Secara Bahasa artinya berserah diri atau selamat diambil dari kata istaslama
dan asalama yang berarti islam memiliki makna sketundukan dan keparuhan terhada
perintah Allah serta pasrah dan menerima dengan puas terhadap ketentuan dan hokum-
hukumnya

c. Fungsi Agama
i. Sebagai sarana pendidikan
1. Agama dapat berfungsi sebagai sarana terbaik untuk mengajarkan
hal-hal yang baik yang dapat menguntungkan banyak pihak sesuai
dengan perintah atau larangan yang harus dijalankan dan harus
dihindari
ii. Sebagai sarana untuk keselamatan
1. Agama berfungsi sebagai jalan terbaik bagi penganutnya
berhubungan dengan tuhanya agar dapat memohon dan
mengahrapkan keselamatan dari kejahatan yang terlihat maupun
yang tidak
iii. Sebagai Jembatan perdamaian dunia
1. Karena ajaran agama yang selalu mengutamakan untuk selalu hidup,
berperilaku baik, saling menghormati dan menyayangi engan orang
yang beragama beda
iv. Sebagai alat untuk social
1. Dengan beragama, manusia akan lebih peka, lebih cerdas, dalam
menyikapi dan menghadapi masalah-masalah dalam hidupnya
d. Pilar pilar Islam

Pilar islam terdiri dari dua hal yaitu akidah dan syariah

i. Pilar pertma islam adalah akidah, akidah adalah sesuatu yang harus
diyakini oleh hati dan dipercaya oleh jiwa, aqidah merupakan sejumlah nilai
yang diyakini, dengan kekuatan pokok terletak pada tuhid
ii. Pilar kedua adalah Syariah, syariah adalah ketentuan Allah yang berkaitan
dengan perbuatan subjek hokum berupa melakukan syaty perbuatan,
memilih atau melakukan sesuatu
C. Tauhidullah, Ma’rifatullah & Rosul serta konsep Taqdir
a. Pengertian ma’rifatullah

Tuhan adalah suatu wujud yang maha tinggi. Tuhan adalah sesuatu yang diyakini,
dipuja, disembah oleh manusia sebagai yang maha kuasa, maha perkasa, dan banyak lagi
lain sifatnya

b. Pembagian Tauhid

Tauhid berasa dari kata “wahada, yuwahhidu, tawhiddan” yang artinya berlawanan
dengan kata syrik yaitu mengingkari maka arti tauhid adalah mengesakan atau menyembah
atau yakin bahwa Allah itu ada, didalam alquran disebutkan di dalam surat al ikhlas yang
menjelaskan arti tauhid

Pelajaran Tauhid belum ada pada saat zaman rasulullah tetapi Rasulullah senantiasa
mengajarkan pada sahabt sahabtnya tentang sikap dan watak seseorang yang bertauhid
pada tuhanya

Tauhid tersimpul dalam sebuah kalimat pendek yang sering kali kita dengar di
kehidupan sehari hari yaitu: La ilaha illallah” yang artinya tidak ada tuhan selain Allah

Adapun jenis jenis tauhid sebagai berikut:

1. Tauhid rububiyah
a. Tauhid ini adlah pandangan bahwa Allah lah satu satunya pencipta,
pemelihara, pengatur, dan pemberi rezeki semua makhluk
2. Tauhid Mulkiyah
a. Tauhid ini adalah Allah sebagai al-Malik atau sebagai penguasa mutlak
yang memilik keuasaan penuh terhadap alam semesta ini
3. Tauhid Uluhiyya
a. Tauhid kesatuan peribadatan adalah pandangan bahwa tidak ada yang
patut disembah kecuali Allah.
4. Tauhid asma’ wa sifat
a. Tauhid percaya kepada setiap nama nama Allahyang berada apda
Asmaul husna
5. Tauhid Ibadah
a. Penegasan Allah dalam ibadah,tauhid ibadah akan tercapai jika tahu=id
pada Allah juga tercapai

c. Tingkatan tauhid
i. Tauhid dibagi menjadi 5 yaitu:
1. Tingkat ragu
2. Muttabi
3. Yakin
4. Ain al yakin
5. Haq al yakin
d. KONSEP IMAN KEPADA RASULULLAH MUHAMMAD SAW

Nabi dan rasul merupakan dua lafaz yang berbeda tetapi bersatu dalam
huubungannya dengan syara. Nabi dalam bahasa Arab berasal dari kata naba. Dinamakan
nabi karena mereeka adalah orang yang menceritakaan suatu berita dan mereka adalah
orang yang diberitahu beritanya (lewat wahyu)

Rasul secara bahasa berasal dari kata yang berarti utusan. Secara istilah umum, nabi
adalah orang yang mendapatkan wahyu namun tidak diperintahkan untuk menyampaikan,
sedangkan rasul adalah orang yang mendapatkan wahyu dalam syariat dan diperintahkan
untuk menyampaikannya.

Rasul adalah orang yang diutus oleh Allah Swt, dengan syariat yang baru untuk
menyeru manusia kepadanya . sedangkan nabi adalah orang yang diutus Allah Swt untukk
menyampaikan syariat yang sebelumnya.

Sifat-sifat wajib nabi dan rasul Allah swt.

1) Siddiq yang bearti jujr atau benar

2) Amanah yang berarti dapat dipercayaa

3) Tabligh yang berarti menyampaikan

4) Fatanah yang berarti cerddas, pandai dan bijaksana


Sifat-sifat mustahil para nabi dan rasul Allah Swt.

1) Kizzib yang berarti bohong atau pendusta

2) Khianat yang berarti mengingkari janji atau tidak dapat dipercaya

3) Kitman yang berarti menyembunyikan

4) Baladah yang berarti bodoh atau dungu

e. KONSEP TAKDIR

Iman kepada keyakinan dan diyakini di dalam hati, di ucapkan dengan lisan daan
dilaksanakan dengan amal perbuatan. Kalau kita melihat qada menurut bahasa artinya
ketetapan. Qada artinya ketetapan Allah Swt, kepada seetiap makhluknya yang bersifat
Azali. Azali artinyaa ketetapan itu sudah ada sebelumnya keberadaan atau kelahiran
makhluk. Sedangkan Qadar artinya menurut bahasa ukuran. Qadaar artinya terjadi
penciptaan sesuai dengan ukuran atau timbangan yang tlah ditentukan sebelumnya. Qada
dan Qadar dalam keseharian biasa kita sebut dengan takdir.

Arti qadda dan qadar menurut al-quran.

a. Qada berarti hukum atau keputusan (Qs. An-Nisa ayat 65)

b. Qada berarti mewujudkan atau menjadikan (Qs. Fussilat ayat 12)

c. Qada berarti kehendak (Qs. Ali imron ayat 47)

d. Qada berarti perintah (Qs. Al-isra)


D. Sumber Hukum Islam

Sumber Hukum Islam berasal dari 3 hal yaitu:

1. Alquran
2. Hadits/Sunnah
3. Ijtihad
a. Alquran

Menurut Bahasa Alquran diambil dari kata qara’q-yaqra’u-qira’atan yang berarti


sesuatu yang dibaca sedangkan menurut istilah adalah firman Allah SWT yang
disampaikan oleh malaikat jibril dengan redaksi langsung dari Allah SWT kepada Nabi
Muhammad SAW dan yang diterima oleh umat islam dari generasi ke generasi tanpa ada
perubahan

b. Sejarah Alquran
a. Rasullullah menerima wahyu pertama pada usia 40 tahun
b. Pada tanggal 17 Ramadhan di Gua Hira
c. Ayat yang pertama kali turun adalah surat A;l-Alaq ayat 1-5
d. Ayat yang terakhir turun adalah Almaidah Ayaat 3
e. Alquran diturunkan secara berangsur-angsur selama 22 tahun 2 bulan dan 2 hari
c. Pembukuan
a. Pmbukuan alquran dimulai saat ide itu muncul pada zama abu bakar ra oleh
Umar bin Khattab yang dikarenakan banyaknya para hafiz alquran yang
meninggal pada perang sebelumnya
b. Pembukuan dilakukan dengan mengumpulkan tulisan tulisan sahabat yang
tertulis pada pelepah kurma atau pun benda lainya
c. Pada masa Usman bin Affan terbentuklah lajnah yang memudahkan para
pembaca yang tidak memiliki lidah arab
d. Isi Kandungan al-quran
a. Akidah
b. Ibadah
c. Akhlak
d. Hukum
e. Ilmu pengetahuan
f. Sejarah
e. Fungsi Alquran
a. Bukti kebenaran Nabi Muhammad
b. Petunjuk Bagi setiap manusia
c. Sumber pokok ajaran islam
d. Peringatan dan pembelajaran bagi manusia
f. Hadits
Hadits adalah segala berita yang bersumber dari Nabi Muhammad SAW, baik yang
berupa ucapan, perbuatan, maupun takrir (Persetujuan Nabi), Serta Penjelasan sifat-sifat
nabi

a. Bagian atau Istilah Hadits


i. Rawi (Orang yang meriwayatkan)
ii. Sanad (Pemberitaan tentang munculnya suatu matan hadits)
iii. Matan ( Sabda nabi yang disebut setelah sanad)
iv. Mukharru/Mudawwin(Orang yang mengumpulkan adits)
b. Klasifikasi hadits berdasarkan Jumlah Rawi
i. Mutawattir
1. Diyakini bahwa mereka tidak munfkin sepakata untuk berdusta
2. Berdasarkan tanggapan panca indra
ii. Ahad
1. Hadits yang tiap sanadnya diriwayatkan oleh 3 orang atau lebih
2. Hadits yang dalam sanadnya terdapat seorang rawi sendirian
yang meriwayataknya
c. Hadits berdasarkan Sandara
i. Marfu’
ii. Mauquf
iii. Maqthu
d. Hadis berdasarkan kualitas
i. Shohih
ii. Hasan
iii. Dha’if
iv. Qudsi
e. Fungsi Hadits terhadap al quran
i. Bayan al takid
ii. Bayan al tafasir
iii. Bayan al takhsish al ‘amn
iv. Bayan al ta’yin
v. Bayan al tasyri’
vi. Bayan nasakh
g. Ijtihad
a. Pengertian
i. Menurut Bahasa ijtihad berasal dari kata al jahd yan berarti al masyoqot
(kesulitan atau kesusahan) dan athoqot (KEsanggupan dan kemampuan)
ii. Menurut istilah ijtihad adalah mengerahkan segenap kemampuan dalam
rangka mencari dugaan kuat dari hokum syara. Sehingga dia merasa
tidak mampu lagi untuk berbuat yang lebih dari yang telah diusahakan
b. Syarat Mujtahid
i. Mengetahui dalil syar’i
ii. Mengetahui ilmu hadits
iii. Mengetahui nasikh dan Mansukh
iv. Mengetahui dalil dalil yang diperselisihkan hukumnya
v. Mengetahui bahsa arab dan ushul fiqih
vi. Memiliki kemampuan yang kokoh untuk beristimbath
c. Dasar hokum ijtihad
i. Alqruran
ii. Sunnah
iii. Ijma’
d. Fungsi Ijtihad
i. Menguji kebenaran hadits, yang tidak sampai ke tingkat mutwattir atau
sebagai upaya memahami redaksi ayat/ hadis
ii. Untuk mengembangkan prinsip-prinsip hokum yang terdapat dalam Al-
quran dan assunnah, seperti dengan qiyas, istihan dan maslahan
mursalah
E. Syariah Ibadah
Aqidah
a. 3 pilar Islam
i. Aqidah
ii. Syariah
iii. Akhlak
b. Arti Aqidah
i. Tata keyakinan segala hal yang menyangkut wilayah aqidah
c. Kedudukan Aqidah
i. Sebagai Fondasi bangunan islam
ii. Sebagai pilar pertama islam
d. Fungsi Aqidah
i. Sebgaia ikatan seluruh amal ibadah supaya diterima
e. Ruang Lingkup Aqidah
i. Berbicara tentang keyakinan
ii. Intisari aqidah dibagi menjadi 6
iii. Rukun iman yang paling inti adalah iman kepada Allah SWT

Syariah

A. Arti Syariah
a. Suatu system norma illahi yang mengatur hubungan manusia dengan tuhanya,
hubungan manusia dengan sesamanya dan hubungan manusia dengan seluruh
ciptaan tuhan di alam semesta
B. Ragam Ibadah
a. Mahdoh
b. Ghoiro mahfoh
C. Fungsi Ibadah Mahdoh
a. Syahadat
b. Sholat
c. Puasa
d. Zakat
e. Haji
D. Virus IBadah
a. Riya
b. Bid’ah
c. Takabbur
d. Sum’ah
E. Kedudukan syariah, diibaratkan
a. Pohon BatangDaun
Akhlak
A. Arti akhlak
a. Sikap dan perilaku baik lahir dan batin
B. Ruang lingkup
a. Hablum minallah
b. Hablum minannas
c. Hablum minal’alam
C. Kedudukan Akhlak
a. Sebagai buah, dari akar berupa aqidah dan syariah berupa batang
D. Target akhlak
a. Rahamtan lil’alamin/ Semua makhluk yang ada di alam semesta ini
Ukhuwah
A. Makna ukhuwah islmaiyah
a. Bahasa: persaudaraan/ saudara kandung
b. Istilah = Ikatan kejiwaan yang melahirkan perasaan yang mendalam
B. Keutamaan Ukhuwah Islamiyah
a. Menciptakan persatuan
b. Menciptakan kekuatan
c. Menciptakan kasih saying
C. Proses Terbentuknya Ukhuwah
a. Melaksanakan proses ta’aruf(Al-hujurat ayat 13)
b. Melaksanak proses tafahum/saling memahami sesame muslim
c. Melakukan at’ta’awun yang dilakukan dengan hati, pemikiran, bantuan
d. Melaksanakan proses takaful yiatu tingkatan ukhuwah yang tinggi
D. Hal-hal yang menguatkan ukhuwah
a. Memohon didoakan bila berpisah
b. Memenuhi hak ukhuwah saudaranya
c. Sering berislaturahmi
d. Berjabat tangan bila berjumpa
E. Perusak Ukhuwah Islamiyah
a. Memperolok-olokan individu atau kelompok lain
b. Mencaci atau menghina orang lain
c. Memanggil orang dengan nama yang tidak senonoh
d. Mencari atau mengungkit kesalahan orang lain

Ukhuwah Diniyyah

A. Arti Ukhuwah Dinniyah


a. Secara Bahasa yaitu persaudaraan antar sesame muslim
b. Istilah yaitu memantapkan kebersamaan dan persatuan mereka sesame umat islam
B. Wilayah Ukhuwah Dinniyah
a. Tidak memiliki batasan
Ukhuwah Wataniyah
A. Arti Ukhuwah Watanniyah
a. Bahasa: tanah air/ kampong halaman
b. Istilah Memantapkan kebersamaan dan persatuan mereka sesame umat islam
B. Prinsip Ukhuwah
a. Al-tasamuh(Toleranis), yaitu adanya interaksi timbal balik antsar umat beragama

Anda mungkin juga menyukai