Anda di halaman 1dari 48

Buku Pegangan Guru

Bahasa Indonesia
(Mata Pelajaran Wajib)
Untuk SMA/MA Kelas X Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)

S
enantiasa kami menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Mahabesar atas kemudahan dan kenikmatan
yang dilimpahkan kepada kami. Berkat rahmat-Nya, kami masih berkesempatan menyusun dan menerbitkan buku
pendukung belajar-mengajar siswa ini. Berkat anugerah-Nya pula kami tetap bersemangat dan bertekad untuk
memperbaiki dan meningkatkan kualitas buku ini.
Dunia pendidikan Indonesia terus berkembang mengikuti dinamika kehidupan dan zaman. Pemberlakuan Kurikulum 2013
Edisi Revisi merupakan bagian dari upaya untuk mengikuti dan menyelaraskan aktivitas pendidikan dengan tuntutan kehidupan
nyata yang dihadapi siswa dan masyarakat. Sejalan dengan hal itu, buku pegangan guru ini ditulis dan diterbitkan sebagai
ikhtiar memenuhi amanat Kurikulum 2013 Edisi Revisi sekaligus tuntutan kehidupan yang terus berkembang dan berubah.
Isi dan format buku pegangan guru ini telah diupayakan mengikuti rambu-rambu pembelajaran dan pendidikan yang
disyaratkan Kurikulum 2013 Edisi Revisi. Salah satu poin pentingnya adalah penyampaian materi dan aktivitas pembelajaran
dilakukan dengan menekankan pendekatan saintifik, yang terdiri atas kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengasosiasi, dan mengomunikasikan. Pendekatan saintifik digunakan untuk mengoptimalkan tercapainya tujuan
pembelajaran seperti yang diamanatkan Kurikulum 2013 Edisi Revisi, yakni siswa memiliki kompetensi pengetahuan,
kompetensi keterampilan, kompetensi sikap spiritual, dan kompetensi sikap sosial. Dengan demikian, penulisan dan
penerbitan buku pegangan guru ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi kegiatan pembelajaran dan
pendidikan Indonesia. Secara khusus, buku ini juga diarahkan untuk turut memberikan dukungan dalam upaya memperbaiki
kualitas pendidikan kita yang sering kali menjadi bahan keluhan dan kritikan. Mudah-mudahan harapan tersebut dapat
terwujud menjadi kenyataan. ngps2-21

Kata Pengantar .................................................................................................................................................... 1

Daftar Isi ............................................................................................................................................................... 1

Program Tahunan ................................................................................................................................................ 2

Program Semester .............................................................................................................................................. 4

Silabus dan Sistem Penilaian ............................................................................................................................. 6

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ................................................................................................................ 10

Kunci Jawaban dan Pembahasan ...................................................................................................................... 18

Dilarang keras mengutip, mencetak ulang, menyimpan dalam sistem retrival, atau memindahkan dalam bentuk
apa pun dengan cara bagaimanapun, fotocopy, scanning, elektronik, dan sebagainya, serta memperjualbelikan
tanpa seizin tertulis dari penerbit.
Hak cipta dilindungi undang-undang pada Tim Penyusun dan Penerbit.
PROGRAM TAHUNAN
Sekolah : SMA/MA ....
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas :X

Alokasi
Semester Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Keterangan
Waktu
1 3. Memahami, menerapkan, 3.1 Mengidentifikasi teks laporan hasil observasi yang dipresentasikan ... ×× 45
menganalisis pengetahuan dengan lisan dan tulis. Menit
faktual, konseptual, prosedural 3.2 Menganalisis isi dan aspek kebahasaan dari minimal dua teks
berdasarkan rasa ingin tahunya laporan hasil observasi.
tentang ilmu pengetahuan, 4.1 Menginterpretasi isi teks laporan hasil observasi berdasarkan
teknologi, seni, budaya, dan interpretasi baik secara lisan maupun tulis.
humaniora dengan wawasan 4.2 Mengonstruksi teks laporan hasil observasi dengan memerhatikan
kemanusiaan, kebangsaan, isi dan aspek kebahasaan.
kenegaraan, dan peradaban terkait 3.18 Menganalisis isi dari minimal satu buku fiksi dan satu buku nonfiksi
penyebab fenomena dan kejadian, yang sudah dibaca.
serta menerapkan pengetahuan 4.18 Mempresentasikan replika isi buku ilmiah yang dibaca dalam
prosedural pada bidang kajian bentuk resensi.
yang spesifik sesuai dengan bakat
3.3 Menganalisis struktur, isi (permasalahan, argumentasi, ... ×× 45
dan minatnya untuk memecahkan
pengetahuan, dan rekomendasi), kebahasaan teks eksposisi Menit
masalah.
yang didengar dan atau dibaca.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji
4.3 Mengembangkan isi (permasalahan, argumen, pengetahuan,
dalam ranah konkret dan
dan rekomendasi) teks eksposisi secara lisan dan/tulis.
ranah abstrak terkait dengan
3.4 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks eksposisi.
pengembangan dari yang
4.4 Mengonstruksikan teks eksposisi dengan memerhatikan isi
dipelajarinya di sekolah secara
(permasalahan, argumen, pengetahuan, dan rekomendasi),
mandiri, dan mampu menggunakan
struktur, dan kebahasaan.
metode sesuai kaidah keilmuan.
3.5 Mengevaluasi teks anekdot dari aspek makna tersirat. ... ×× 45
4.5 Mengonstruksi makna tersirat dalam sebuah teks anekdot. Menit
3.6 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks anekdot.
4.6 Menciptakan kembali teks anekdot dengan memerhatikan struktur
dan kebahasaan.

3.7 Mengidentifikasi nilai-nilai dan isi yang terkandung dalam cerita ... ×× 45
rakyat (hikayat) baik lisan maupun tulis. Menit
4.7 Menceritakan kembali isi cerita rakyat (hikayat) yang didengar
dan dibaca.
3.8 Membandingkan nilai-nilai dan kebahasaan cerita rakyat dan
cerpen.
4.8 Mengembangkan cerita rakyat (hikayat) ke dalam bentuk cerpen
dengan memerhatikan isi dan nilai-nilai.
3.9 Menyebutkan butir-butir penting dari dua buku (buku pengayaan)
dan satu novel yang dibacakan nilai-nilai dan kebahasaan cerita
rakyat dan cerpen.
4.9 Menyusun ikhtisar dari dua buku nonfiksi (buku pengayaan) dan
ringkasan dari satu novel yang dibaca.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


2 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
Alokasi
Semester Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Keterangan
Waktu
2 3. Memahami, menerapkan, 3.10 Mengevaluasi pengajuan, penawaran, dan persetujuan dalam ... ×× 45
menganalisis pengetahuan teks negosiasi lisan maupun tertulis. Menit
faktual, konseptual, prosedural 4.10 Menyampaikan pengajuan, penawaran, persetujuan, dan penutup
berdasarkan rasa ingin tahunya dalam teks negosiasi secara lisan atau tulis.
tentang ilmu pengetahuan, 3.11 Menganalisis isi, struktur (orientasi, pengajuan, penawaran,
teknologi, seni, budaya, dan persetujuan, penutup), dan kebahasaan teks negosiasi.
4.11 Mengonstruksikan teks negosiasi dengan memerhatikan isi,
humaniora dengan wawasan
struktur (orientasi, pengajuan, penawaran, persetujuan, penutup),
kemanusiaan, kebangsaan, dan kebahasaan.
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, 3.12 Menghubungkan permasalahan/isu, sudut pandang, dan ... ×× 45
serta menerapkan pengetahuan argumen beberapa pihak, dan simpulan dari debat untuk Menit
prosedural pada bidang kajian menemukan esensi dari debat.
4.12 Mengonstruksi permasalahan/isu, sudut pandang, dan argumen
yang spesifik sesuai dengan bakat
beberapa pihak, dan simpulan dari debat secara lisan untuk
dan minatnya untuk memecahkan menunjukkan esensi dari debat.
masalah. 3.13 Menganalisis isi debat (permasalahan/isu, sudut pandang dan
4. Mengolah, menalar, dan menyaji argumen beberapa pihak, dan simpulan).
dalam ranah konkret dan 4.13 Mengembangkan permasalahan/isu dari berbagai sudut pandang
ranah abstrak terkait dengan yang dilengkapi argumen dalam berdebat.
pengembangan dari yang
3.14 Menilai hal yang dapat diteladani dari teks biografi. ... ×× 45
dipelajarinya di sekolah secara
4.14 Mengungkapkan kembali hal-hal yang dapat diteladani dari tokoh Menit
mandiri, dan mampu menggunakan yang terdapat dalam teks biografi yang dibaca secara tertulis.
metode sesuai kaidah keilmuan. 3.15 Menganalisis aspek makna dan kebahasaan dalam teks biografi.
4.15 Menyusun teks biografi tokoh.
3.16 Mengidentifikasi suasana, tema, dan makna beberapa puisi ... ×× 45
yang terkandung dalam antologi puisi yang diperdengarkan atau Menit
dibaca.
4.16 Mendemonstrasikan (membacakan atau memusikalisasikan)
satu puisi dari antologi puisi atau kumpulan puisi dengan
memerhatikan vokal, ekspresi, dan intonasi (tekanan dinamik
dan tekanan tempo).
3.17 Menganalisis unsur pembangun puisi.
4.17 Menulis puisi dengan memerhatikan unsur pembangunnya.
3.18 Menganalisis isi dari minimal satu buku fiksi dan satu buku nonfiksi
yang sudah dibaca.
4.18 Mereplikasi isi buku ilmiah yang dibaca dalam bentuk resensi.

..................., ..................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

________________________ ________________________
NIP. ........................................ NIP. ........................................

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 3
PROGRAM SEMESTER

4
Sekolah : SMA/MA
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : X/2

Bulan
Jumlah
No. Materi Pokok Januari Februari Maret April Mei Juni Ket.
Jam
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1. BAB 1 Membuat Kesepakatan Melalui
Negosiasi
A. Mengevaluasi Teks Negosiasi
B. Menjelaskan Pengajuan,
Penawaran, dan Persetujuan dalam

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Teks Negosiasi
C. Menganalisis Teks Negosiasi
D. Mengonstruksi Teks Negosiasi
2. Ulangan Harian 1

Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)


3. BAB 2 Berdebat dengan Indah
A. Menemukan Esensi Debat
B. Mengonstruksi Bagian-Bagian
dalam Berdebat
C. Menganalisis Isi Debat
D. Berlatih Praktik Debat
4. Ulangan Harian 2
5. Latihan Ulangan Tengah Semester
6. BAB 3 Belajar dari Biografi
A. Menelaah Teks Biografi
B. Mengungkapkan Kembali
Keteladanan dalam Teks Biografi
C. Menganalisis Makna dan
Kebahasaan Teks Biografi
D. Menceritakan Kembali Isi Teks
Biografi
7. Ulangan Harian 3
Bulan
Jumlah
No. Materi Pokok Januari Februari Maret April Mei Juni Ket.
Jam
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
8. BAB 4 Mendalami Puisi
A. Mengidentifikasi Komponen Penting
dalam Puisi
B. Mendemonstrasikan Puisi
C. Menganalisis Unsur Pembangun
Puisi
D. Menulis Puisi
E. Menyusun Ulasan dari Buku yang
Dibaca
9. Ulangan Harian 4
10. Latihan Ulangan Umum Semester 2
Jumlah Jam

..................., ..................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

________________________ ________________________
NIP. ........................................ NIP. ........................................

Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)


Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia
5
SILABUS DAN SISTEM PENILAIAN

6
Sekolah : SMA/MA ....
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : X/2

Kompetensi Inti
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan.

Penilaian
Indikator Pencapaian Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Bentuk Contoh Sumber/Bahan/Alat
Kompetensi Teknik Waktu
Instrumen Instrumen

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


BAB 1
3.10 Mengevaluasi pengajuan, 1. Mengevaluasi Teks 1. menjelaskan tentang 1. Kegiatan Pembuka Kuis dan Pertanyaan 1. Tes pilihan ... ×× 45 1. Buku teks Bahasa
penawaran dan persetujuan Negosiasi tujuan dari kegiatan a. Guru mempersiapkan kelas dan mempersiapkan siswa tugas lisan dan ganda. menit Indonesia Kelas X
dalam teks negosiasi lisan 2. Menjelaskan mengevaluasi, untuk berdoa. individu tes tertulis 2. Tes uraian. untuk SMA/MA.
maupun tertulis. Pengajuan, 2. menjelaskan b. Guru mengingatkan kembali tentang materi pelajaran pada 3. Penugasan. 2. Buku kerja Bahasa

Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)


3.11 Menganalisis isi, struktur Penawaran, dan tentang pengajuan, pertemuan sebelumnya. Indonesia Kelas X
(orientasi, pengajuan, Persetujuan dalam penawaran dalam 2. Kegiatan Inti semester 2 untuk
penawaran, persetujuan, Teks Negosiasi teks negosiasi, Mengamati SMA/MA.
penutup), dan kebahasaan 3. Menganalisis Teks 3. menganalisis tentang Amatilah kegiatan negosiasi di pasar daerah Anda! Dari hasil 3. Buku referensi lain
teks negosiasi. Negosiasi teks negosiasi, dan pengamatan Anda, apakah pembeli maupun pedagang dalam yang relevan.
4.10 Menjelaskan pengajuan, 4. Mengonstruksikan 4. menjelaskan tentang menyampaikan pengajuan maupun penawaran bersikap sopan, 4. Informasi dari
penawaran, persetujuan Teks Negosiasi. hal-hal yang dapat tidak menekan pihak lain, serta disertai dengan alasan? media massa dan
dan penutup dalam teks dilakukan untuk Apakah antara pembeli dan pedagang tercapai sebuah internet.
negosiasi secara lisan atau mengontruksikan teks kesepakatan?
tulis. negosiasi. Menanya
4.11 Mengonstruksikan Lakukan wawancara dengan salah satu pedagang pasar di
teks negosiasi dengan daerah Anda! Bagaimana cara mereka bernegosiasi dengan
memperhatikan isi, struktur pembeli sehingga tercapai sebuah kesepakatan? Catatlah
(orientasi, pengajuan, penjelasan pedagang pasar tersebut!
penawaran, persetujuan, Mengeksplorasi
penutup), dan kebahasaan. Coba Anda diskusikan bersama teman Anda penyebab dalam
teks negosiasi harus ada alasan-alasan yang dikemukakan oleh
partisipan!
Mengasosiasi
Carilah dua teks negosiasi bentuk surat penawaran barang/
jasa, bandingkan struktur dan kaidah kebahasaan kedua teks
tersebut! Carilah perbedaan dan persamaan dari kedua teks
tersebut!
Penilaian
Indikator Pencapaian Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Bentuk Contoh Sumber/Bahan/Alat
Kompetensi Teknik Waktu
Instrumen Instrumen
Mengomunikasikan
Setelah memahami teks negosiasi yang sudah Anda pelajari,
buatlah laporan tentang teks negosiasi! Kerjakan bersama
teman Anda dan presentasikan hasil Anda di depan kelas!
3. Kegiatan Penutup
a. Guru mengadakan sesi tanya jawab.
b. Guru memberikan latihan soal kepada siswa.

BAB 2
3.12 Menghubungkan 1. Menemukan Esensi 1. menjelaskan tentang 1. Kegiatan Pembuka Kuis dan Pertanyaan 1. Tes pilihan ... ×× 45 1. Buku teks Bahasa
permasalahan/isu, sudut Debat esensi debat, a. Guru mempersiapkan kelas. tugas lisan dan ganda. menit Indonesia Kelas X
pandang dan argumen 2. Mengonstruksi 2. menyebutkan tentang b. Guru meminta siswa untuk berdoa dan menyiapkan alat individu tes tertulis 2. Tes uraian. untuk SMA/MA.
beberapa pihak dan Bagian-Bagian bagian-bagian dalam tulis dan buku. 3. Penugasan. 2. Buku kerja Bahasa
simpulan dari debatuntuk dalam Berdebat berdebat, 2. Kegiatan Inti Indonesia Kelas X
menemukan esensi dari 3. Menganalisis Isi 3. mengidentifikasi Mengamati semester 2 untuk
debat. Debat mengenai pendapat Saksikan acara debat di televisi, coba Anda amatilah kegiatan SMA/MA.
3.13 Menganalisis isi debat 4. Berlatih Praktik dan argumen pada debat yang mereka lakukan. Apakah debat yang dilakukan 3. Buku referensi lain
(permasalahan/isu, sudut Debat debat, dan berjalan lancar dan sesuai aturan? Bagaimana kondisi dalam yang relevan.
pandang dan argumen 4. menyebutkan acara debat tersebut? 4. Informasi dari
beberapa pihak, dan tentang hal-hal yang Menanya media massa dan
simpulan). dilakukan dalam Bertanyalah kepada guru Anda untuk menjelaskan perbedaan internet.
4.12 Mengonstruksi berlatih debat. antara debat dengan diskusi! Tulis penjelasan guru Anda pada
permasalahan/isu, sudut buku tugas Anda!
pandang dan argumen Mengeksplorasi
beberapa pihak, dan Coba Anda buat teks debat dengan mosi “Penggunaan bahasa
simpulan dari debat asing dalam komunikasi sehari-hari menunjukkan kurangnya
secaralisan untuk rasa nasionalisme seseorang.” Anda bisa bekerja sama dengan
menunjukkan esensi dari teman Anda.
debat. Mengasosiasi
4.13 Mengembangkan Bandingkan antara debat formal, debat parlementer, dan debat
permasalahan/isu dari kompetitif! Berikan masing-masing contohnya!
berbagai sudut pandang Mengomunikasikan
yang dilengkapi argumen Coba diskusikan bersama teman-teman Anda tentang cara
dalam berdebat. meyakinkan orang dalam sebuah perdebatan!
3. Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya.
b. Guru mengadakan sesi tanya jawab.
c. Guru memberikan latihan soal.

Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)


Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia
7
Penilaian

8
Indikator Pencapaian Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Bentuk Contoh Sumber/Bahan/Alat
Kompetensi Teknik Waktu
Instrumen Instrumen
Bab 3
3.14 Menilai hal yang dapat 1. Menelaah Teks 1. menjelaskan tentang 1. Kegiatan Pembuka Kuis dan Pertanyaan 1. Tes pilihan ... ×× 45 1. Buku teks Bahasa
diteladani dari teks biografi . Biografi teks biografi, a. Guru mempersiapkan kelas. tugas lisan dan ganda. menit Indonesia Kelas X
3.15 Menganalisis aspek makna 2. Mengungkapkan 2. menjelaskan tentang b. Guru meminta siswa untuk berdoa dan menyiapkan alat individu tes tertulis 2. Tes uraian. untuk SMA/MA.
dan kebahasaan dalam teks Kembali Keteladanan keteladanan dalam tulis dan buku. 3. Penugasan. 2. Buku kerja Bahasa
biografi. dalam Teks Biografi teks biografi, 2. Kegiatan Inti Indonesia Kelas X
4.14 Mengungkapkan kembali 3. Menganalisis Makna 3. menjelaskan tentang Mengamati semester 2 untuk
hal-hal yang dapat diteladani dan Kebahasaan pokok-pokok Pergilah ke perpustakaan sekolah Anda, pinjamlah satu buku SMA/MA.
dari tokoh yang terdapat Teks Biografi informasi dalam teks biografi yang Anda sukai! Amatilah buku tersebut! Pada bagian 3. Buku referensi lain
dalam teks biografi yang 4. Menceritakan biografi, dan manakah Anda dapat menemukan butir-butir pokok isi buku? yang relevan.
dibaca secara tertulis. Kembali Isi Teks 4. menceritakan kembali Menanya
4. Informasi dari
4.15 Menceritakan kembali isi Biografi. tentang isi teks media massa dan
Buatlah beberapa pertanyaan yang belum Anda pahami

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


teks biografi, baik lisan biografi. internet.
tentang teks biografi!
maupun tulis.
Mengeksplorasi
Coba diskusikan bersama teman Anda bagaimana cara Anda
meneladani karakter unggul atau keistimewaan seorang tokoh
yang Anda kagumi dalam kehidupan Anda!

Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)


Mengasosiasi
Coba Anda bandingkan cara menyampaikan karakter unggul
tokoh dengan cara deskriptif dan secara langsung! Berikan
masing-masing contohnya!
Mengomunikasikan
Buatlah rangkuman tentang teks biografi yang sudah Anda
pelajari! Serta diskusikan bagaimana cara menceritakan
kembali isi teks biografi dengan baik!
3. Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya.
b. Guru mengadakan sesi tanya jawab.
c. Guru memberikan latihan soal.
Penilaian
Indikator Pencapaian Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Bentuk Contoh Sumber/Bahan/Alat
Kompetensi Teknik Waktu
Instrumen Instrumen
Bab 4
3.16 Mengidentifikasi suasana, 1. Mengidentifikasi 1. menjelaskan 1. Kegiatan Pembuka Kuis dan Pertanyaan 1. Tes pilihan ... ×× 45 1. Buku teks Bahasa
tema, dan makna beberapa Komponen Penting tentang hal-hal yang a. Guru mempersiapkan kelas. tugas lisan dan ganda. menit Indonesia Kelas X
puisi yang terkandung dalam Puisi dilakukan dalam b. Guru meminta siswa untuk berdoa dan menyiapkan alat individu tes tertulis 2. Tes uraian. untuk SMA/MA.
dalam antologi puisi yang 2. Mendemonstrasikan mengidentifikasi tulis dan buku. 3. Penugasan. 2. Buku kerja Bahasa
diperdengarkan atau dibaca. Puisi komponen penting 2. Kegiatan Inti Indonesia Kelas X
3.17 Menganalisis unsur 3. Menganalisis Unsur dalam puisi, Mengamati semester 2 untuk
pembangun puisi. Pembangun Puisi 2. menjelaskan tentang Amatilah buku antologi puisi yang ada di perpustakaan Anda! SMA/MA.
3.18 Menganalisis isi dari minimal 4. Menulis Puisi membacakan puisi Kemudian bacalah beberapa puisi yang terdapat dalam buku 3. Buku referensi lain
satu buku fiksi dan satu buku dan musikalisasi tersebut! Bagaimana kesan Anda terhadap puisi-puisi tersebut? yang relevan.
nonfiksi yang sudah dibaca. puisi, Apa yang dapat Anda sampaikan dari hasil bacaan Anda? 4. Informasi dari
4.16 Mendemonstrasikan 3. menjelaskan tentang Menanya media massa dan
(membacakan atau unsur pembangun Bertanyalah kepada guru Anda tentang cara mengungkapkan internet.
memusikalisasikan) satu puisi, dan perasaan, pikiran, dan suasana hati saat membaca puisi!
puisi dari antologi puisi atau 4. menjelaskan tentang Mengeksplorasi
kumpulan puisi dengan tata cara menulis Coba Anda dengarkan lagu Bimbo, Ebiet G. Ade, Chrisye,
memperhatikan vocal puisi. dan sebagainya atau Anda bisa mencari musikalisasi puisi
ekspresi, dan intonasi Chairil Anwar, Taufik Ismail, dan sebagainya. Kemudian berikan
(tekanan dinamik dan tanggapan Anda terhadap musikalisasi puisi tersebut!
tekanan tempo). Mengasosiasi
4.17 Menulis puisi dengan Bacalah satu buku pengayaan, boleh tentang pengetahuan,
memerhatikan unsur keterampilan, ataupun pengembangan kepribadian! Cobalah
pembangunnya (tema, gaya menyusun ulasan dari buku pengayaan! Presentasikan di
bahasa, imaji, struktur, dan depan kelas untuk ditanggapi teman-teman Anda!
perwajahan). Mengomunikasikan
4.18 Mereplikasi isi buku ilmiah Susunlah puisi berdasarkan perasaan yang Anda rasakan,
yang dibaca dalam bentuk kemudian bacakan hasilnya di depan kelas! Mintalah
resensi. tanggapan dari guru dan teman Anda!
3. Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya.
b. Guru mengadakan sesi tanya jawab.
c. Guru memberikan latihan soal.

..................., ..................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)


Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia
________________________ ________________________
NIP. ........................................ NIP. ........................................

9
Bab 1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA/MA ....


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/ Semester : X/2
Alokasi Waktu : ... × 45 menit

A. KOMPETENSI INTI
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR
3.10 Mengevaluasi pengajuan, penawaran, dan persetujuan dalam teks negosiasi lisan maupun tertulis.
3.11 Menganalisis isi, struktur (orientasi, pengajuan, penawaran, persetujuan, penutup), dan kebahasaan teks negosiasi.
4.10 Menjelaskan pengajuan, penawaran, persetujuan, dan penutup dalam teks negosiasi secara lisan atau tulis.
4.11 Mengonstruksikan teks negosiasi dengan memperhatikan isi, struktur (orientasi, pengajuan, penawaran, persetujuan,
penutup), dan kebahasaan.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat:
1. menjelaskan tentang tujuan dari kegiatan mengevaluasi,
2. menjelaskan tentang pengajuan, penawaran dalam teks negosiasi,
3. menganalisis tentang teks negosiasi, dan
4. menjelaskan tentang hal-hal yang dapat dilakukan untuk mengontruksikan teks negosiasi.

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Mengevaluasi Teks Negosiasi
2. Menjelaskan Pengajuan, Penawaran, dan Persetujuan dalam Teks Negosiasi
3. Menganalisis Teks Negosiasi
4. Mengonstruksikan Teks Negosiasi

E. METODE PEMBELAJARAN
Ceramah, diskusi, praktik, dan penugasan.

F. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
1. Kegiatan Pembuka
a. Guru mempersiapkan kelas dan mempersiapkan siswa untuk berdoa.
b. Guru mengingatkan kembali tentang materi pelajaran pada pertemuan sebelumnya.
2. Kegiatan Inti
Mengamati
Amatilah kegiatan negosiasi di pasar daerah Anda! Dari hasil pengamatan Anda, apakah pembeli maupun pedagang
dalam menyampaikan pengajuan maupun penawaran bersikap sopan, tidak menekan pihak lain, serta disertai dengan
alasan? Apakah antara pembeli dan pedagang tercapai sebuah kesepakatan?
Menanya
Lakukan wawancara dengan salah satu pedagang pasar di daerah Anda! Bagaimana cara mereka bernegosiasi dengan
pembeli sehingga tercapai sebuah kesepakatan? Catatlah penjelasan pedagang pasar tersebut!
Mengeksplorasi
Coba Anda diskusikan bersama teman Anda penyebab dalam teks negosiasi harus ada alasan-alasan yang dikemukakan
oleh partisipan!
Mengasosiasi
Carilah dua teks negosiasi bentuk surat penawaran barang/jasa, bandingkan struktur dan kaidah kebahasaan kedua
teks tersebut! Carilah perbedaan dan persamaan dari kedua teks tersebut!
Mengomunikasikan
Setelah memahami teks negosiasi yang sudah Anda pelajari, buatlah laporan tentang teks negosiasi! Kerjakan bersama
teman Anda dan presentasikan hasil Anda di depan kelas!
3. Kegiatan Penutup
a. Guru mengadakan sesi tanya jawab.
b. Guru memberikan latihan soal kepada siswa.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


10 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
G. SUMBER BELAJAR
1. Buku teks Bahasa Indonesia Kelas X untuk SMA/MA.
2. Buku kerja Bahasa Indonesia Kelas X semester 2 untuk SMA/MA.
3. Buku referensi lain yang relevan.
4. Informasi dari media massa dan internet.

H. PENILAIAN
1. Teknik/jenis : kuis dan tugas individu.
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan dan tes tertulis.
3. Instrumen/soal :
a. Tes pilihan ganda.
b. Tes uraian.
c. Penugasan.

..................., ..................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

________________________ ________________________
NIP. ........................................ NIP. ........................................

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 11
Bab 2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA/MA ....


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/ Semester : X/2
Alokasi Waktu : ... × 45 menit

A. KOMPETENSI INTI
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR
3.12 Menghubungkan permasalahan/isu, sudut pandang dan argumen beberapa pihak dan simpulan dari debat untuk
menemukan esensi dari debat.
3.13 Menganalisis isi debat (permasalahan/isu, sudut pandang dan argumen beberapa pihak, dan simpulan).
4.12 Mengonstruksi permasalahan/isu, sudut pandang dan argumen beberapa pihak, dan simpulan dari debat secara lisan
untuk menunjukkan esensi dari debat.
4.13 Mengembangkan permasalahan/isu dari berbagai sudut pandang yang dilengkapi argumen dalam berdebat.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat:
1. menjelaskan tentang esensi debat,
2. menyebutkantentang bagian-bagian dalam berdebat,
3. mengidentifikasi mengenai pendapat dan argument pada debat,dan
4. menyebutkan tentang hal-hal yang dilakukan dalam berlatih debat.

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Menemukan Esensi Debat
2. Mengonstruksi Bagian-Bagian dalam Berdebat
3. Menganalisis Isi Debat
4. Berlatih Praktik Debat

E. METODE PEMBELAJARAN
Ceramah, diskusi, praktik, dan penugasan.

F. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
1. Kegiatan Pembuka
a. Guru mempersiapkan kelas.
b. Guru meminta siswa untuk berdoa dan menyiapkan alat tulis dan buku.
2. Kegiatan Inti
Mengamati
Saksikan acara debat di televisi, coba Anda amatilah kegiatan debat yang mereka lakukan. Apakah debat yang dilakukan
berjalan lancar dan sesuai aturan? Bagaimana kondisi dalam acara debat tersebut?
Menanya
Bertanyalah kepada guru Anda untuk menjelaskan perbedaan antara debat dengan diskusi! Tulis penjelasan guru Anda
pada buku tugas Anda!
Mengeksplorasi
Coba Anda buat teks debat dengan mosi “Penggunaan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari menunjukkan
kurangnya rasa nasionalisme seseorang.” Anda bisa bekerja sama dengan teman Anda.
Mengasosiasi
Bandingkan antara debat formal, debat parlementer, dan debat kompetitif! Berikan masing-masing contohnya!
Mengomunikasikan
Coba diskusikan bersama teman-teman Anda tentang cara meyakinkan orang dalam sebuah perdebatan!
3. Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya.
b. Guru mengadakan sesi tanya jawab.
c. Guru memberikan latihan soal.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


12 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
G. SUMBER BELAJAR
1. Buku teks Bahasa Indonesia Kelas X untuk SMA/MA.
2. Buku kerja Bahasa Indonesia Kelas X semester 2 untuk SMA/MA.
3. Buku referensi lain yang relevan.
4. Informasi dari media massa dan internet.

H. PENILAIAN
1. Teknik/jenis : kuis dan tugas individu.
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan dan tes tertulis.
3. Instrumen/soal :
a. Tes pilihan ganda.
b. Tes uraian.
c. Penugasan.

..................., ..................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

________________________ ________________________
NIP. ........................................ NIP. ........................................

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 13
Bab 3
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA/MA
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/ Semester : X/2
Alokasi Waktu : ... × 45 menit

A. KOMPETENSI INTI
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR
3.14 Menilai hal yang dapat diteladani dari teks biografi .
3.15 Menganalisis aspek makna dan kebahasaan dalam teks biografi .
4.14 Mengungkapkan kembali hal-hal yang dapat diteladani dari tokoh yang terdapat dalam teks biografi yang dibaca secara
tertulis.
4.15 Menceritakan kembali isi teks biografi, baik lisan maupun tulis.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat:
1. menjelaskantentang teks biografi,
2. menjelaskan tentang keteladanan dalam teks biografi,
3. menjelaskan tentang pokok-pokok informasi dalam teks biografi, dan
4. menceritakan kembali tentang isi teks biografi.

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Menelaah Teks Biografi
2. Mengungkapkan Kembali Keteladanan dalam Teks Biografi
3. Menganalisis Makna dan Kebahasaan Teks Biografi
4. Menceritakan Kembali Isi Teks Biografi

E. METODE PEMBELAJARAN
Ceramah, diskusi, praktik, dan penugasan.

F. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
1. Kegiatan Pembuka
a. Guru mempersiapkan kelas.
b. Guru meminta siswa untuk berdoa dan menyiapkan alat tulis dan buku.
2. Kegiatan Inti
Mengamati
Pergilah ke perpustakaan sekolah Anda, pinjamlah satu buku biografi yang Anda sukai! Amatilah buku tersebut! Pada
bagian manakah Anda dapat menemukan butir-butir pokok isi buku?
Menanya
Buatlah beberapa pertanyaan yang belum Anda pahami tentang teks biografi!
Mengeksplorasi
Coba diskusikan bersama teman Anda bagaimana cara Anda meneladani karakter unggul atau keistimewaan seorang
tokoh yang Anda kagumi dalam kehidupan Anda!
Mengasosiasi
Coba Anda bandingkan cara menyampaikan karakter unggul tokoh dengan cara deskriptif dan secara langsung! Berikan
masing-masing contohnya!
Mengomunikasikan
Buatlah rangkuman tentang teks biografi yang sudah Anda pelajari! Serta diskusikan bagaimana cara menceritakan
kembali isi teks biografi dengan baik!
3. Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya.
b. Guru mengadakan sesi tanya jawab.
c. Guru memberikan latihan soal.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


14 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
G. SUMBER BELAJAR
1. Buku teks Bahasa Indonesia Kelas X untuk SMA/MA.
2. Buku kerja Bahasa Indonesia Kelas X semester 2 untuk SMA/MA.
3. Buku referensi lain yang relevan.
4. Informasi dari media massa dan internet.

H. PENILAIAN
1. Teknik/jenis : kuis dan tugas individu.
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan dan tes tertulis.
3. Instrumen/soal :
a. Tes pilihan ganda.
b. Tes uraian.
c. Penugasan.

..................., ..................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

________________________ ________________________
NIP. ........................................ NIP. ........................................

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 15
Bab 4
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMA/MA ....


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/ Semester : X/2
Alokasi Waktu : ... × 45 menit

A. KOMPETENSI INTI
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR
3.16 Mengidentifi kasi suasana, tema, dan makna beberapa puisi yang terkandung dalam antologi puisi yang diperdengarkan
atau dibaca.
3.17 Menganalisis unsur pembangun puisi.
3.18 Menganalisis isi dari minimal satu buku fiksi dan satu buku nonfiksi yang sudah dibaca.
4.16 Mendemonstrasikan (membacakan atau memusikalisasikan) satu puisi dari antologi puisi atau kumpulan puisi dengan
memperhatikan vocal ekspresi, dan intonasi (tekanan dinamik dan tekanan tempo).
4.17 Menulis puisi dengan memperhatikan unsur pembangunnya (tema, gaya bahasa, imaji, struktur, dan perwajahan).
4.18 Mereplikasi isi buku ilmiah yang dibaca dalam bentuk resensi.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat:
1. menjelaskan tentang hal-hal yang dilakukan dalam mengidentifikasi komponen penting dalam puisi,
2. menjelaskan tentang membacakan puisi dan musikalisasi puisi,
3. menjelaskan tentangunsur pembangun puisi, dan
4. menjelaskan tentang tata cara menulis puisi.

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Mengidentifikasi Komponen Penting dalam Puisi
2. Mendemonstrasikan Puisi
3. Menganalisis Unsur Pembangun Puisi
4. Menulis Puisi

E. METODE PEMBELAJARAN
Ceramah, diskusi, praktik, dan penugasan.

F. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
1. Kegiatan Pembuka
a. Guru mempersiapkan kelas.
b. Guru meminta siswa untuk berdoa dan menyiapkan alat tulis dan buku.
2. Kegiatan Inti
Mengamati
Amatilah buku antologi puisi yang ada di perpustakaan Anda! Kemudian bacalah beberapa puisi yang terdapat dalam
buku tersebut! Bagaimana kesan Anda terhadap puisi-puisi tersebut? Apa yang dapat Anda sampaikan dari hasil bacaan
Anda?
Menanya
Bertanyalah kepada guru Anda tentang cara mengungkapkan perasaan, pikiran, dan suasana hati saat membaca puisi!
Mengeksplorasi
Coba Anda dengarkan lagu Bimbo, Ebiet G. Ade, Chrisye, dan sebagainya atau Anda bisa mencari musikalisasi puisi
Chairil Anwar, Taufik Ismail, dan sebagainya. Kemudian berikan tanggapan Anda terhadap musikalisasi puisi tersebut!
Mengasosiasi
Bacalah satu buku pengayaan, boleh tentang pengetahuan, keterampilan, ataupun pengembangan kepribadian! Cobalah
menyusun ulasan dari buku pengayaan! Presentasikan di depan kelas untuk ditanggapi teman-teman Anda!
Mengomunikasikan
Susunlah puisi berdasarkan perasaan yang Anda rasakan, kemudian bacakan hasilnya di depan kelas! Mintalah
tanggapan dari guru dan teman Anda!

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


16 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
3. Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya.
b. Guru mengadakan sesi tanya jawab.
c. Guru memberikan latihan soal.

G. SUMBER BELAJAR
1. Buku teks Bahasa Indonesia Kelas X untuk SMA/MA.
2. Buku kerja Bahasa Indonesia Kelas X semester 2 untuk SMA/MA.
3. Buku referensi lain yang relevan.
4. Informasi dari media massa dan internet.

H. PENILAIAN
1. Teknik/jenis : kuis dan tugas individu.
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan dan tes tertulis.
3. Instrumen/soal :
a. Tes pilihan ganda.
b. Tes uraian.
c. Penugasan.

..................., ..................................
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

________________________ ________________________
NIP. ........................................ NIP. ........................................

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 17
Kunci Jawaban dan Pembahasan

BAB 1 3. Keberhasilan negosiasi tersebut ditunjukkan


Membuat Kesepakatan dalam kutipan berikut.
Pak Bagas : Tidak apa-apa, Pak, tidak
Melalui Negosiasi
masalah. Memang sudah
seharusnya usaha saya tidak
A. Mengevaluasi Teks Negosiasi mengganggu siapa pun.
Belajar Mandiri Namun, saya juga mempunyai
Kebijaksanaan guru. solusi untuk Bapak. Pak
Kegiatan Kelompok Lanang dapat memindahkan
Kebijaksanaan guru. ruang istirahat bayi Bapak ke
Latihan ruang yang letaknya lebih di
dalam.”
1. Hal yang menjadi pengajuan dalam kutipan
Pak Lanang : Iya, Pak, nanti saya akan
teks negosiasi tersebut adalah sang anak
ingin masuk sekolah SMA, sedangkan sang pindahkan ruang istirahat
ayah ingin anaknya masuk SMK. Sang anak bayi saya ke ruang belakang.
melakukan pengajuan, sedangkan sang ayah Terima kasih sudah
memberi penawaran. memahami kondisi saya, Pak.”
2. Kalimat yang menunjukkan persetujuan adalah 4. Alasan partisipan untuk meyakinkan adalah
“Jadi mudah dapat kerja ya Pak? Kalau begitu sebagai berikut.
saya setuju.” Pak Bagas : Oh, iya, Pak Lanang. Saya
3. Negosiasi tersebut berhasil. Ditunjukkan pada minta maaf karena sudah meng-
kalimat ganggu Bapak. Saya sedang
Anak : Jadi mudah dapat kerja ya Pak? Kalau mengusahakan untuk mengganti
begitu saya setuju.” mesin las ini dengan yang baru.
Ayah : Baguslah kalau kamu setuju, nanti Suara mesin las baru lebih kecil
kita pilih jurusan SMK yang bagus.” dibandingkan dengan yang lama.
4. Negosiasi terjadi di rumah. Dalam kutipan tersebut Pak Bagas berusaha
meyakinkan bahwa dia akan membeli mesin
5. Hal yang mendasari terjadinya persetujuan
las baru dengan harapan akan suara yang
adalah adanya penawaran dari sang ayah yang
ditimbulkan saat beroperasi akan lebih kecil.
menyebutkan bahwa SMK akan lebih mudah
mendapatkan pekerjaan dibanding lulusan 5. Negosiasi tersebut memiliki model penyajian
SMA. berbentuk dialog.

B. Menjelaskan Pengajuan, Penawaran, C. MENGANALISIS TEKS NEGOSIASI


dan Persetujuan dalam Teks Negosiasi Belajar Mandiri
Belajar Mandiri Kebijaksanaan guru.
Kebijaksanaan guru. Kegiatan Kelompok
Kegiatan Kelompok Kebijaksanaan guru.
Kebijaksanaan guru.
Latihan
Latihan
1. Pengajuan kredit usaha
1. Pada teks negosiasi tersebut pelaku adalah
2. Orientasi dalam teks negoisasi tidak sama
pemilik bengkel dan tetangga yang merasa
dengan perkenalan. Makna leksikal dari
terganggu dengan suara mesin las bengkel
orientasi adalah peninjauan untuk menentukan
2. Faktor penyebab keberhasilan negosiasi
sikap (arah, tempat, dan sebagainya) yang
tersebut adalah adanya keterbukaan dalam
tepat dan benar. Adapun perkenalan adalah hal
proses negosiasi yang dimediasi sendiri oleh
(perbuatan) berkenalan (memperkenalkan).
sang pemilik bengkel.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


18 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
3. Pengajuan yang diajukan sebagai berikut. 2. Surat penawaran adalah surat dari penjual
Pengusaha : B e g i n i , P a k , s a y a i n g i n kepada calon pembeli. Isinya berupa penawaran
mengajukan pinjaman modal barang atau jasa. Pada umumnya surat
sebanyak Rp50.000.000,00 penawaran dibuat karena ada permintaan
untuk usaha saya. Namun saya penawaran dari calon pembeli. Namun demikian,
hanya memiliki motor sebagai tidak ada salahnya bila penjual aktif menawarkan
jaminan. dagangannya supaya makin dikenal umum
Pengusaha : Tidak bisa dilebihkan, ya, Pak, dengan membuat penawaran umum.
mengingat saya sudah cukup
3. Tujuan surat penawaran adalah untuk memberi
lama menjadi nasabah bank ini.
informasi tentang barang atau jasa sekaligus
4. Penawaran yang diajukan sebagai berikut. menggugah minat calon pembeli agar tertarik
Pegawai Bank : Oh, begitu. Mohon maaf, yang ditawarkan.
Pak, nilai pinjaman yang
4. a. Nama dan macam barang;
Bapak ajukan terlalu besar
b. Kualitas barang;
untuk jaminan sepeda
c. Harga barang;
motor. Paling banyak hanya
Rp20.000.000,00 saja. d. Cara pembayaran;
Pegawai Bank : Mohon maaf, tidak bisa, Pak. e. Cara penyerahan barang;
Ketentuan dari kantor pusat f. Potongan harga;
memang seperti itu. Jika ingin g. Sifat penawaran;
menambah nilai pengajuan h. Kemudahan-kemudahan lain, misalnya
pinjaman, maka Bapak dapat garansi, servis gratis, dan sebagainya.
menjaminkan barang yang 5. Kebijaksanaan guru.
nilainya lebih besar.
5. Negosiasi tersebut tercapai namun tidak
sesuai dengan pengajuan dari pengusaha, Uji Kompetensi
melainkan sesuai dengan penawaran dari A. Pilihan Ganda
pihak bank. 1. b. 5, 6, 7, 8
Pegawai Bank : B e t u l , P a k . N a m u n , Pembahasan: Teks negosiasi bukan bagian
mengingat usaha Bapak dari jual beli sehingga bagian teks tersebut
tergolong cukup lancar,
hanya terdiri atas tiga bagian: pembuka, isi,
kami bisa menambahkan
penutup. Bagian pembuka atau orientasi
nilai pinjamannya menjadi
muncul pada nomor 1 – 4. Bagian isi ada pada
Rp30.000.000,00. Bapak
nomor 5 – 8. Bagian penutup muncul pada
dapat kembali lagi
nomor 9 dan 10. Proses tawar-menawar ada
besok untuk mengurus
pada bagian isi.
persyaratannya.
2. c. Nomor 4 dan 6
Pengusaha : Baik, Pak, terima kasih
3. c. perbedaan pilihan lokasi membayar tilang
banyak.
antara polisi dan pengendara
D. Mengonstruksi Teks Negosiasi Pembahasan: Dalam negosiasi jelas terjadi
Belajar Mandiri perbedaan antara pendapat pengendara dan
Kebijaksanaan guru. polisi dalam pilihan lokasi membayar tilang.
Si pelanggar ingin membayar tilang di tempat
Kegiatan Kelompok
karena sudah buru-buru. Sementara polisi
Kebijaksanaan guru.
menyarankan agar lewat ATM sesuai atauran
Latihan yang berlaku.
1. a. Surat permintaan penawaran; 4. e. kalimat (11) dan (12)
b. Surat penawaran (offerte); Pembahasan: Kesepakatan merupakan saling
c. Surat pesanan (order); menguntungkan (tidak merugikan kedua belah
d. Surat pengiriman barang; pihak). Dari teks negosiasi tersebut kesepakatan
e. Surat pengakuan penerimaan pembayaran; ditunjukkan pada kalimat (11) dan (12).
f. Surat pengaduan (claim); 5. d. menawarkan – menerima/menolak tawaran
g. Surat permintaan penangguhan Pembahasan: Pasangan tuturan yang tepat
pembayaran; yang muncul pada kutipan dialog di atas
h. Surat tagihan. adalah pramuniaga menawarkan barang yang

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 19
diminta oleh calon pembeli disertai dengan 15. c. (7)
harga dan hal-hal yang didapatkan pembeli. Pembahasan: Argumen merupakan kalimat
Kemudian, calon pembeli menolak tawaran yang berisi penguatan atas apa yang menjadi
tersebut dengan mengatakan bahwa harga pendatapmu. Dalam kutipan teks tersebut,
yang ditawarkan terlalu mahal. argumen di tunjukkan pada kalimat nomor 7.
6. b. 4 Disebutkan Zaki memberi argumen kepada
7. a. 1 Ziyad agar Raka temannya dapat menitipkan
8. c. 5 motor di rumah zaki karena jarak sekolah yang
9. e. tidak ada kesepakatan harga negosiasi tidak terlalu jauh.
antara calon penumpang dengan tukang 16. a. memberikan jaminan
becak Pembahasan: Sang penjual melakukan jaminar
Pembahasan: Dalam teks tersebut diskon kepada pembeli dengan pembelian
menjelaskan mengenai negosiasi harga maksimal. Strategi ini membuahkan hasil,
antara penumpang dan tukang becak. Namun pembeli membeli dagangan buahnya.
tidak ada kesepakatan dari keduanya. Sang 17. c. (8)
penumpang merasa harga msih terlalu mahal, Pembahasan: Kesepakatan merupakan
namun tukang becak merasa terlalu murah saling menguntungkan (tidak merugikan kedua
karena jarak lokasi terlalu jauh. belah pihak). Dari teks negosiasi tersebut
10. a. kepastian harga sepeda kesepakatan ditunjukkan pada kalimat (8).
Pembahasan: Hal yang diprioritaskan dalam Kesepakatan diberikan penjual kepada
dialog/negosiasi tersebut adalah kepastian pembeli.
harga sepeda. Hal tersebut selalu muncul 18. c. Anak: Baiklah, Pak! Saya beli bukunya.
hingga akhir dialog. Penjaga: ini bukunya.
11. d. 5 19. c. Pemenuhan
Pembahasan: Kalimat imperatif adalah Pembahasan: Kesanggupan hal berupa
adalah kalimat yang mengandung perintah barang atau jasa dari penjual yang diminta oleh
di dalamnya. Kalimat perintah diartikan pembeli.
sebagai kalimat yang berfungsi meminta/ 20. b. Bahasa yang digunakan adalah bahasa
melarang seseorang untuk melakukan/tidak berupa kalimat-kalimat pertanyaan.
melakukan sesuatu. Kalimat imperatif biasanya Pembahasan: Kalimat ini berfungsi untuk
dapat dilihat dari intonasi pembicaraan. menanyakan suatu informasi kepada orang
Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat lain. Dalam teks negosiasi, kalimat interogatif
adalah (d) di mana Hani meminta Syakira diperlukan untuk menanyakan informasi
untuk menanyakan kepada kakak Syakira tentang hal yang sedang dinegosiasikan.
kepastian harga sepeda yang akan dijual serta Kalimat interogatif memiliki pengertian sebagai
memberikan harga sesuai keinginan Hani. kalimat yang di dalamnya mengandung
12. b. Mungkin kalau bisa, harganya diturunkan pertanyaan. Ciri kalimat interogatif adalah
lagi Pak, boleh? penggunaan pronomina tanya, seperti apa,
Pembahasan: Jika melakukan negosiasi siapa, kapan, berapa, dan bagaimana.
jual beli, kalimat yang tepat dan santun untuk 21. a. Bahasa yang dipakai untuk membujuk,
digunakan dalam penawaran adalah Mungkin mengajak, dan meyakinkan pihak lain.
kalau bisa, harganya diturunkan lagi Pak, boleh? Pembahasan: Kalimat persuasif yakni jenis
13. c. 3 dan 5 kalimat yang isinya mengajak orang lain untuk
Pembahasan: Kalimat argumentasi adalah melaksanakan sesuatu hal yang kita inginkan.
kalimat yang digunakan untuk menyampaikan Contoh kalimat persuasif dalam negosiasi yaitu
alasan dan pemberian bukti untuk meyakinkan saya tidak jadi belanja kalau harga barang itu
pihak lain. Dalam teks di atas, kalimat tidak bisa dikurangi.
argumentasi muncul pada No. 3 dan 5. Pada 22. b. Penawaran
kalimat No. 3 dan 5 terdapat alasan-alasan Pembahasan: Struktur teks negoisasi terdiri
untuk meyakinkan pemilik tanah (komunikan) dari:
agar mau melepas tanahnya. a. Orientasi merupakan bagian pembuka
14. e. 8 yang dapat berupa mengucapkan
Pembahasan: Permintaan di tujukan oleh Ziyad, salam, memperkenalkan diri atau
iay meminta Zaki untuk tidak memberitahu memperkenalkan permasalahan, atau
teman lain agar menintipkan motor di rumahnya. menanyakan harga.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


20 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
b. Pengajuan merupakan bagian di mana C. Menjodohkan
salah satu partisipan mengajukan usulan 1. f. persetujuan
atau permintaan yang disertai dengan 2. c. orientasi
alasan. 3. j. pengajuan
c. Penawaran merupakan bagian di mana 4. b. bahasa persuasif
partisipan mengajukan tuntutan atau 5. i. ciri-ciri teks negosiasi
menawar, pada bagian inilah terjadi
6. d. penawaran
konflik tawar-menawar.
7. a. negosiator
d. Persetujuan merupakan bagian akhir
8. h. win-lose
dari pengajuan dan penawaran yang
disepakati oleh kedua partisipan. 9. g. win-win
Dengan demikian, konflik pada negosiasi 10. e. surat permintaan
biasanya terjadi pada bagian penawaran. D. Uraian
23. d. 4–1–6–2–3–5–7 1. Ayah : Besok pagi kita mau pergi ke mana?
Pembahasan: Teks negosiasi dalah teks Ibu : Ke pantai sepertinya seru, Yah.
yang di dalamnya terdapat tawar- menawar di Indah : Aku ingin pergi ke kebun binatang,
antara para partisipan dengan jalan berunding Yah.
untuk mencapai kesepakatan tanpa merugikan Ayah : Hmm.. Bagaimana kalau kita pergi ke
pihak mana pun.Pada dasarnya, struktur rumah nenek saja di desa? Sekalian
teks negosiasi adalah orientasi, pengajuan, melihat keadaan nenek di sana.
penawaran, dan persetujuan. Pada opsi Indah : Yaah, tapi aku ingin ke kebun
jawaban di atas, struktur diawali dengan binatang. Sudah lama tidak pergi ke
orientasi yang kemudian diikuti dengan sana.
pengajuan yang berupa pemintaan. Ayah : Bagaimana kalau besok pagi kita ke
24. a. orientasi rumah nenek. Kita juga kan sudah
Pembahasan: Struktur teks negosiasi sebagai lama sekali sejak pandemi tidak pergi
berikut. ke desa. Pulangnya nanti mampir ke
a. Orientasi: Pembukaan atau awalan dari pantai untuk makan ikan bakar. Nah,
percakapan sebuah negosiasi. Biasanya minggu depannya lagi baru kita pergi
berupa kata salam, sapa, dan sebagainya. ke kebun binatang. Gimana?
b. Pengajuan: permintaan dari satu pihak Ibu dan : Setuju!
dalam bernigoisasi terhadap pihak lain Indah
c. Penawaran: Suatu puncak dari negosiasi 2. penawaran
karena terjadi proses tawar menawar 3. persetujuan
pihak satu dengan pihak yang lain untuk 4. Kalimat persuasif biasanya digunakan sebagai
mendapat sebuah kesepakatan yang media mengajak, mengimbau, atau meminta
menguntungkan satu sama lain. seseorang untuk melakukan sesuatu yang
d. Persetujuan: Kesepakatan diinginkan penulisnya.
25. b. Melalui surat ini kami beri tahukan bahwa 5. Yth. Tuan Henry Tompsons
.... Dengan hormat,
B. Isian Dengan surat ini saya ingin mengajak
1. a, b, c, e Tuan untuk bekerja sama.Saya mempunyai
2. kurang puas atau kurang sesuai kain batik tulis berkualitas dengan harga yang
3. alasan yang mendukung pengajuan atau murah. Berikut ini saya kirimkan beberapa
penawarannya contoh kain tersebut beserta daftar harganya.
4. gabungan antara narasi dan dialog Apabila Tuan tertarik, saya mengharapkan
5. memberi informasi tentang barang Tuan untuk mengajukan permintaan. Saya akan
6. penawaran memberikan potongan harga yang menarik
7. persetujuan apabila Tuan membeli lebih dari seratus kodi.
8. persuasif Demikian surat penawaran saya. Saya
9. pemilik bus berharap kita dapat bekerja sama dalam waktu
10. pengiring topik yang tidak terlalu lama.
Jakarta, 5 Februari 2021
Hormat saya
Mutiara Sari

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 21
6. Beberapa contoh kalimat persuasif sebagai E. Soal Sebab Akibat
berikut. 1. Jawaban A
a. Dengan produk elektronik (setrika) kami, Pembahasan: Negosiasi memiliki manfaat
Anda akan memperoleh keuntungan salah satunya untuk menciptakan jalinan kerja
banyak. Jadi, Anda dapat menyetrika sama antara institusi, badan usaha, maupun
pakaian apa pun dengan setrika ini. Mulai perorangan dalam melakukan suatu usaha dan
dari jaket, jas, hingga kaos sekalipun. kegiatan bersama atas dasar saling pengertian.
Marilah jangan ragu lagi untuk membeli 2. Jawaban B
alat ini karena hasilnya akan lebih Pembahasan: Pada pola penyajian teks
maksimal. negosiasi gabungan dari bentuk narasi dan
b. Mohon ibu pertimbangkan lagi lokasi dialog, lebih menekankan pada uraian secara
rumah ini cukup strategis untuk hunian kronologis, yakni berdasarkan pada rangkaian
bersama keluarga. Anda hanya cukup waktu. Isi laporan ini bersifat penceritaan
membayarnya 2 juta per bulan. Rumah ini peristiwa dalam sebuah teks negosiasi.
juga dapat dicicil dan jangan ragu untuk
3. Jawaban C
hasil yang akan anda peroleh.
Pembahasan: Penawaran adalah bagian teks
c. Bisa turun harga tetapi sedikit. Saya akan
negosiasi yang berisi negosiasi itu sendiri atau
memberikan harga 400 ribu, itu sudah
proses tawar-menawar antara pihak yang satu
terbilang murah lho!
dengan pihak yang lainnya untuk mendapatkan
d. Marilah kita tingkatkan produksi pemerahan kesepakatan keuntungan yang diinginkan.
susu sapi Anda dengan cara memberikan
4. Jawaban A
sapi makanan yang bergizi baik.
e. Ayo tunggu apalagi, segera beli tiket di 5. Jawaban A
Tiketpedia kami. Berangkat cepat dan
Aplikasi Asesmen Literasi
tidak ketinggalan.
1. Bu Neni memiliki kucing, sedangkan Bu Dewi
7. a. jual beli barang, jasa; memiliki akuarium terbuka. Kucing Bu Neni sering
b. penggajian karyawan; kali memperhatikan ikan di akuarium Bu Dewi
c. penempatan tenaga kerja; sehingga Bu Dewi pun merasa khawatir ikannya
d. penyusunan program-program organisasi; akan dimakan kucing Bu Neni.
e. pembagian warisan; 2. Berdasarkan strukturnya, teks negosiasi tersebut
f. sengketa rumah atau tanah; memiliki struktur yang lengkap mulai dari pembukaan,
g. pembangunan fasilitas-fasilitas umum; pengajuan, penawaran, kesepakatan, dan penutup.
h. penentuan calon wakil rakyat dalam suatu 3. () Sesuai
partai politik. Karena struktur tersebut berisi permintaan dan
8. pemenuhan.
Faktor Penyebab 4. Dengan sikap saling menyadari, akhirnya dapat
Bukti Kutipan
Keberhasilan Negosiasi dicapai sebuah kesepakatan negosiasi. Bu Neni
Alasan yang disampaikan “Oh, itu betul sekali, mobil itu dan Bu Dewi sama-sama mau mengalah dan
mampu menyakinkan pem- saya beli sekitar 1,5 tahun
beli bahwa mobil tersebut yang lalu dan kondisinya menurunkan egonya untuk mencapai kesepakatan
masih dalam keadaan bagus masih sangat bagus.” bersama.
Kesediaan partisipan untuk “Bisa, berapa yang Bapak 5. a Memahami kebutuhan dan keinginan, negosiasi
berkompromi menerima inginkan, Pak?” harus disesuaikan dengan kebutuhan dan
perbedaan pendapat
keinginan.
Bersifat praktis “Baiklah, bagaimana kalau b. Mengemukakan pendapat dengan sopan dan
150 juta, Pak?”
saling menghargai.
c. Mengutamakan kepentingan bersama di atas
9. Pak Dodi : Apa tidak bisa turun lagi, Pak? ego masing-masing.
Kan kaca mobil depan agak d. Memberikan alasan yang logis saat akan
seret dibuka tadi. Bodi mobil juga berpendapat
beberapa ada yang lecet. e. Menghargai keputusan yang sudah ditetapkan
10. Pak Romi : Oh itu betul sekali, mobil itu saya
beli sekitar 1,5 tahun yang lalu dan Portofolio
kondisi mesinnya masih sangat Kebijaksanaan guru.
bagus.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


22 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
Remedi e. cara pembayaran;
1. Kebijaksanaan guru f. cara pengiriman barang;
2. penawaran g. kemungkinan lain bila barang yang dipesan habis
3. Syarat tercapai persetujuan (kesepakatan) antara atau tidak ada.
lain: 4. Kebijaksanaan guru.
a. Dilakukan dengan santun. 5. Kutipan teks negosiasi
b. Tidak ada tekanan atau paksaan. Faktor Penyebab Bukti Kutipan
c. Saling menguntungkan. Keberhasilan Negosiaisi
d. Kesepakatannya bersifat praktis, bisa Alasan yang disampaikan “Kan, masih sebulan lagi. Nanti
mampu meyakinkan Sansan saja kalau sudah dekat waktunya
diterapkan. bahwa cuti setelah melahir- lahir.”
4. Ada beberapa faktor yang menentukan keberhasilan kan bisa lebih panjang.
sebuah negoisasi, antara lain: Tidak memaksa pihak lain. “Begini saja, bagaimana kalau
a. Kesediaan semua pihak berkompromi dengan menunggu dua minggu lagi supaya
nanti cutinya lebih panjang setelah
pihak lain. melahirkan? Sekarang tetap kerja
b. Tidak ada pihak yang dirugikan. saja dulu.Ya, bekerjanya jangan
yang berat-berat. Pilih-pilih.”
c. Kesepakatan yang dicapai bersifat praktis,
dapat dilakukan. Kesediaan partisipan untuk - “Ya, tapi sekarang kamu jangan
berkompromi, menerima cuti dulu. Nunggu dua minggu
d. Alasan yang disertakan mampu memengaruhi perbedaan pendapat. lagilah karena memang Ibu
pihak lain. sangat membutuhkan tenaga
kamu. Jangan khawatir
5. Kebijaksanaan guru kecepetan lahir. Ibu juga sudah
6. - “Kalau beli sekarang, khusus untuk Ibu saya kasih pengalaman dalam masalah itu
mah. Ibu, kan, sudah dua kali
harga spesial.” melahirkan.”
- “Karena masih promosi, saya potong 10%.” - “Mudah-mudahan, ya, Bu.
7. - Surat Saudara tanggal .... beserta contohnya Terima kasih atas kebaikan Ibu.”

telah kami terima, maka kami mohon Saudara 6. Apabila kita perhatikan dengan cermat, baik surat
mengirimkan ... pengajuan penawaran maupun surat balasan
- Kami telah membaca iklan Saudara pada pengajuan penawaran, keduanya memiliki struktur
...mengenai penawaran ... Berkaitan dengan
formal. Struktur surat tersebut meliputi unsur-unsur
itu, kami minta dikirim ....
berikut.
- Setelah kami membaca iklan Saudara di harian
a. Kepala surat/ kop surat
... tentang ... kami merasa tertarik.
1) Nama lembaga/instansi/organisasi.
8. Seorang pembeli berkeinginan membeli gitar.
Penulisannya menggunakan huruf besar/
Adapun harga gitar yang ditawarkan Rp750.000,00.
kapital.
Setelah melakukan penawaran dua kali, akhirnya
kesepakatan terjadi. Pembeli tersebut membayar 2) Alamat, kontak telepon, website/email jika
gitar dengan harga Rp650.000,00. ada. Penulisannya menggunakan huruf
9. 4) Iya ya jam tangan kakak juga sudah rusak. besar dan kecil.
Begitu juga baik, b. Tempat dan tanggal surat merupakan
Dik. keterangan yang menjelaskan lokasi dan waktu
10. Surat pesanan adalah surat yang dibuat oleh calon ditulisnya surat. Apabila lokasi penulisan surat
pembeli kepada penjual berisi pesanan pembelian tersebut sudah dinyatakan dalam kepala surat,
barang-barang. Surat pesanan harus disusun nama tempat tidak perlu dituliskan lagi.
dengan bahasa yang jelas, singkat, dan terperinci. c. Nomor surat meliputi nomor urut penulisan
surat, kode surat, angka bulan, dan tahun.
Pengayaan
d. Lampiran merupakan penjelas atas jumlah
1. Penjual : Saya jamin masih bagus, Pak. Bapak
bisa lihat sendiri. Harga segitu belum dokumen yang disertakan dalam surat tersebut.
dapat, Pak. Lampiran berguna sebagai penunjuk bagi
2. Pembeli : Iya, Pak. Saya cek masih bagus. Jadi, penerima surat tentang adanya keterangan-
berapa kurangnya? keterangan tambahan selain surat itu sendiri.
Pembeli : Ya sudah, kalau Rp2,7 juta bagaimana? e. Hal surat merupakan inti surat tersebut.
3. Isi surat pesanan antara lain mencakup: f. Alamat penerima surat ada dua jenis alamat,
a. nama dan macam barang; yaitu alamat luar dan alamat dalam. Untuk
b. kualitas barang; alamat surat dalam, penulisannya tidak
c. jumlah barang; didahului kata kepada.
d. harga barang;

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 23
g. Salam pembuka berfungsi sebagai bentuk 3. Tim netral pada dasarnya adalah tim yang
penghormatan. Lazimnya menggunakan mampu melihat alasan dari tim afirmasi
kata Dengan hormat yang diikuti dengan ataupun tim oposisi secara objektif. Hanya saja
tanda baca koma (,). Salam pembuka lainnya tim dalam debat jarang ada yang netral karena
yang digunakan oleh agama Islam adalah pada akhirnya keputusan harus condong ke
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuhu. salah satu pihak.
h. Isi surat merupakan bagian terpenting karena 4. Norma-norma dalam melakukan debat sebagai
bagian tersebut merupakan wadah dari berikut.
segala persoalan yang hendak disampaikan a. P e n g e t a h u a n m e n g e n a i p o k o k
penulisnya. pembicaraan.
i. Salam penutup yang lazim dalam surat dinas b. Kemampuan menganalisis.
adalah Hormat saya, Hormat kami, atau c. Pengertian mengenai prinsip-prinsip
Wassalam. argumentasi.
j. Nama jenis pengirim adalah pihak yang menulis d. Apresiasi terhadap kebenaran fakta-fakta.
atau menyampaikan surat. Nama jelas pengirim e. Kecakapan menemukan buah pikiran.
biasanya dilengkapi dengan tanda tangan dan f. Keterampilan dalam membuktikan
nama terang pembuat surat. kesalahan.
7. Kebijaksanaan guru. 5. a. Menunjukkan sertifikat vaksin Covid-19
8. Warung internet kami membutuhkan sejumlah untuk syarat masuk mal.
komputer, untuk itu, kami mohon Bapak dapat 1) Tim pro: Saya setuju akan penerapan
mengirimkan brosur untuk kami pelajari. kebijakan pemerintah yang baru ini.
9. Kebijaksanaan guru. Hal ini merupakan bentuk cara cepat
10. Kebijaksanaan guru. untuk melakukan tracing vaksin pada
masyarakat.
2) Tim kontra: Saya tidak setuju karena
masih banyak pengunjung mal
BAB 2
dari luar yang belum divaksin atau
BERDEBAT DENGAN INDAH
belum memiliki sertifikat vaksinasi
Covid-19.
A. Menemukan Esensi Debat b. Pemberlakuan kantong plastik berbayar
Belajar Mandiri di supermarket.
Kebijaksanaan guru. 1) Tim pro: Langkah tersebut tepat
sekali sebagai salah satu upaya
Kegiatan Kelompok
mendukung visi pemerintah untuk
Kebijaksanaan guru.
mengurangi 30 persen sampah pada
Latihan tahun 2025. Melalui langkah tersebut,
1. a. Menurut KBBI, debat diartikan sebagai diharapkan masyarakat menjadi lebih
pembahasan dan pertukaran pendapat bijak dalam menggunakan kantong
mengenai suatu hal dengan saling belanja plastik dengan membawa
memberi alasan untuk mempertahankan dan menggunakan kantong belanja
pendapat masing-masing. tidak sekali pakai dan bisa dipakai
b. Esensi debat artinya hakikat, inti, atau hal berulang-ulang.
pokok yang dibahas dalam sebuah debat. 2) Tim oposisi: Seharusnya ekonomi
Suatu debat dapat terlaksana dengan dulu yang ditingkatkan saat Covid-19,
beberapa syarat sebagai berikut. baru lingkungan. Jangan karena tidak
1) Apa masalah atau isu yang diangkat
bisa mengelola sampah plastik lalu
dalam debat?
2) Bagaimana sudut pandang dari kebijakan ini dibuat.
berbagai bidang? B. Mengonstruksi Bagian-bagian dalam
3) Apa saja argumen dari para ahli? Berdebat
4) Apa saja kesimpulannya?
2. Tim afirmasi atau yang biasa disebut tim pro Belajar Mandiri
adalah tim yang bertugas menyampaikan Kebijaksanaan guru.
pendapat atau argumen yang mendukung Kegiatan Kelompok
tentang mosi yang telah ditentukan. Kebijaksanaan guru.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


24 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
Latihan Uji Kompetensi
1. Faktor penyebab tindak kriminal.
A. Pilihan Ganda
2. Alasan batas usia minimal kepemilikan SIM.
1. e. tim pencatat waktu
3. Hukuman bagi koruptor. Pembahasan: Beberapa unsur yang terdapat
4. Dampak sinetron, konser, dan iklan. dalam debat sebagai berikut.
5. Dampak plastik terhadap lingkungan . a. Mosi atau topik merupakan pernyataan
C. Menganalisis Isi Debat positif yang akan menentukan arah dan
isi dari suatu debat.
Belajar Mandiri
b. Tim afirmasi/pendukung adalah tim yang
Kebijaksanaan guru.
setuju terhadap pernyataan topik debat dan
Kegiatan Kelompok bertugas memberikan argumentasi untuk
Kebijaksanaan guru. mendukung pernyataan topik tersebut.
Latihan c. Tim oposisi/penyanggah adalah tim
1. Dampak kebakaran hutan dan lahan. yang tidak setuju terhadap pernyataan
2. Di saat musim kemarau dan angin kencang, topik debat dan bertugas memberikan
membakar lahan hanya akan membawa argumentasi untuk menentang pernyataan
petaka. Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) topik tersebut.
menjadi persoalan besar saat ini. d. Tim netral adalah tim yang memberikan
argumen dua sisi, baik dukungan maupun
3. Membakar lahan untuk membuka lahan adalah
sanggahan yang disertai dengan kondisi
hal yang biasa dilakukan para petani.
atau syarat yang menyertainya terhadap
4. Kesehatan warga serta lingkungan terganggu
suatu pernyataan topik.
dan pembatalan sejumlah penerbangan
e. Moderator adalah salah satu panitia
5. A da t iga l a n g k a h y a n g d i s a mp a i k a n,
yang bertugas memfasilitasi jalannya
yakni pertama, sosialisasi rutin pemangku
perdebatan, sekaligus mengawasi
kepentingan agar tak melakukan pembukaan
jalannya debat.
lahan dengan membakar. Kedua, membentuk f. Penulis adalah seseorang yang ditunjuk
satgas hingga ke desa/kelurahan. Ketiga, untuk mencatat debat dan merangkum
penegakan aturan. hasil debat.
D. Berlatih Praktik Debat 2. a. Memang banyak sinetron masa kini
yang memberikan pengaruh yang tidak
Belajar Mandiri
baik terutama kepada remaja. Sinema
Kebijaksanaan guru.
elektronik yang tidak memberikan
Kegiatan Kelompok pembelajaran positif serta hal yang
Kebijaksanaan guru. tidak mendidik, sebaiknya tidak usah
Latihan ditayangkan.
Pembahasan: Sebagai seorang lembaga,
1. Saya persilakan Saudara-Saudara memberikan
pemerintah harus lah dengan tegas
tanggapan terhadap penyaji. Kesempatan
memberikan kritikan langsung yang dapat
pertama untuk tiga orang penanggap.
dijalankan oleh aparatur pemerintah lain yakni
2. Kebijaksanaan guru. KPI selaku lembaga yang bertanggung jawab.
3. Saudara-saudara diskusi hari ini dengan tema 3. a. Sebaiknya seni wayang tidak perlu
“Menangkal Aksi Kejahatan di Dunia Maya” dikembangkan karena tidak sesuai
akan segera dimulai. dengan zaman modern.
4. Kalau penyajinya tidak sesuai dengan masalah 4. d. Alangkah baiknya kalau setiap anggota
untuk apa kita ikuti diskusi ini. masyarakat dapat mengendalikan
emosinya.
5. Kegiatan PJJ menyebabkan dampak pandemi
5. c. Menurut saya, untuk menjauhkan
Covid-19 ini menjadikan pembelajaran tidak diri dari narkoba, para pemuda harus
efektif dan pemborosan anggaran negara untuk meningkatkan ketakwaannya, lebih dekat
biaya kuota dan internet. dengan keluarga, dan menggunakan
waktu luang untuk kegiatan positif.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 25
6. b. Penjelasan teknologi maju yang Bapak 13. b. SMA 1 Bandung
sampaikan sangat baik, tetapi perlu Pembahasan:
dilengkapi dengan contoh-contoh. a. Mosi dalam debat sama dengan topik
7. a. Bencana alam disebabkan oleh ulah dalam sebuah teks. (Pidato pejabat negara
manusia. Indonesia, baik di dalam negeri maupun di
Pembahasan: Mosi atau topik merupakan luar negeri, harus menggunakan bahasa
pernyataan positif yang akan menentukan Indonesia.)
arah dan isi dari suatu debat. Mosi cuplikan b. Tim oposisi adalah kelompok atau pihak
teks debat di atas dapat dilihat pada kalimat yang tidak setuju dengan sebuah mosi.
pertama, yaitu bencana alam terjadi karena (SMA 1 Bandung)
ulah manusia. c. Tim afirmasi adalah kelompok atau pihak
8. a. argumen yang setuju dengan sebuah mosi. (SMA
Pembahasan: Argumentasi dalam debat
12 Jakarta)
adalah bagian yang menjelaskan alasan
d. Moderator adalah orang yang mengatur
mengapa setuju atau tidak setuju akan suatu
jalannya diskusi. (Galaksi Bima, S.Pd.)
hal.
e. Tim netral adalah tim yang memberikan
9. d. Televisi mempunyai dampak positif
argumen dua sisi, baik dukungan maupun
dan negatif pada siswa serta tayangan
sanggahan yang disertai dengan kondisi
acaranya disarankan disesuaikan dengan
atau syarat yang menyertainya terhadap
usia penontonnya.
10. e. menunjuk pada segi atau sudut lain dari suatu pernyataan topik.
pendapat atau argumen lawan 14. c. Bahasa Indonesia memang harus
Pembahasan: Cara untuk menunjukkan digunakan dalam pidato resmi negara.
sudut pandang lain dari pendapat yang Meski demikian, penggunaan di luar
diutarakan lawan merupakan cara yang dapat negeri perlu dipertimbangkan.
dilakukan untuk memberikan argumen baru Pembahasan: Tim afirmasi adalah kelompok
yang lebih kuat, sehingga hal tersebut dapat atau pihak yang setuju dengan sebuah mosi.
menumbuhkan pola pikir baru dari pihak lawan Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat
untuk mengerti maksud dan tujuan yang ingin adalah c.
disampaikan. 15. b. 1 dan 4
11. a. Jadi, dapat dikatakan bahwa para guru Pembahasan: Tim afirmasi adalah tim yang
adalah orang tua kita di sekolah. setuju dengan mosi (permasalahan yang
Pembahasan: didebatkan).
Pembanding 1: 16. c. 3 dan 6
Orang tua mendidik kita di rumah dengan Pembahasan: Kelompok atau pihak yang tidak
penuh kasih sayang. Mereka mengajari kita setuju dengan sebuah mosi.
banyak hal. Tak jarang kita dimarahi ketika kita 17. a. industrialisasi kepala sawit
nakal dan tidak mematuhi nasihat mereka. Pembahasan: Mosi merupakan pernyataan
Hal yang dibandingkan 2: dalam bentuk satu kalimat utuh (subjek,
Di sekolah para guru juga mendidik kita predikat dan objek) yang menjadi bahan
dengan penuh kasih sayang. Guru-guru kita perdebatan.
mengajari kita berbagai ilmu pengetahuan 18. e. Tidak menggunakan bahasa asing
dan ketrampilan, bahkan jugamemberikan dalam komunikasi demi membuktikan
teladan akhlak yang baik. Demi menanamkan nasionalisme.
kedisiplinan dan tanggung jawab, para guru 19. a. afirmasi
pun acap kali memberi hukuman pada kita. 20. a. Masalah yang ada sebaiknya ditinjau
Simpulan: Jadi, dapat dikatakan bahwa para kembali
guru adalah orang tua kita di sekolah. 21. c. Saudara-Saudara, marilah kita mulai
12. e. Penambangan ilegal di laut dapat diskusi kita ini yang bertopik ... dengan
memengaruhi ekosistem kehidupan laut. harapan kita dapat mengambil rumusan..
Pembahasan: Tentu topik atau isu debat yang dan seterusnya.
berkaitan dengan lingkungan hidup adalah Pembahasan: Dalam debat, harus ada seorang
pilihan e. Sudah jelas bahwa Penambangan moderator yang bertugas memimpin jalannya
ilegal merupakan kegiatan merusak alam dan perdebatan. Ia pun bertugas menertibkan
dapat memengaruhi ekosistem kehidupan laut jalannya debat, membacakan mosi yang

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


26 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
diangkat, serta mengenalkan pihak-pihak D. Uraian
yang akan berdebat kepada penonton atau 1. “Saya sependapat dengan apa yang
penyimak debat. dikemukakan penyaji sebab program KB
22. c. oposisi bertujuan meningkatkan kesejahteraan
Pembahasan: Tim A merupakan tim oposisi. masyarakat.”
Tim oposisi: kelompok atau pihak yang tidak
2. Pendapat Saudara baik, namun saya yakin
setuju dengan sebuah mosi. Karena mosi yang
dengan perpisahan kelas ini akan menimbulkan
ada adalah plus minus penggunaan internet di
kenangan tersendiri.
lingkungan sekolah.
23. b. afirmasi 3. a. Berpengalaman dan berwawasan luas.
Pembahasan: Tim B merupakan tim afirmasi. b. Mampu memimpin jalannya diskusi.
Tim afirmasi adalah tim yang setuju dengan c. Mampu mengambil keputusan yang cepat
mosi (permasalahan yang didebatkan). dan tepat.
24. c. Memang medsos itu memiliki sisi positif d. Adil dan bijaksana dalam bersikap.
dan negatif. Hal itu perlu didukung 4. Musim hujan adalah saatnya bagi lalat
pengawasan orang tua agar penggunaan untuk berpesta. Inilah waktu yang tepat bagi
medsos dapat digunakan dengan bijak. serangga “jorok” tersebut untuk beranak pinak.
Pembahasan: Debat harus memiliki pihak Tidaklah mengherankan jika di musim hujan
pro atau afirmatif. Artinya, dalam debat ini kita dibuat terganggu oleh bunyi dengung
harus ada pihak-pihak yang setuju terhadap mereka yang terbang ke sana kemari di sekitar
mosi. Biasanya, pihak pro akan memberikan kita. Kadang hinggap di tumpukan sampah, lalu
pendapatnya terlebih dahulu. Isi dari pendapat terbang cepat berputar-putar, lalu hinggap di
tersebut terkait alasan mendukung mosi yang atas makanan kita. Sungguh menyebalkan.
diangkat dalam debat. 5. Manfaat debat adalah sebagai berikut.
25. a. Kaidah bahasa yang digunakan dalam a. Mengasah olah pikir, artinya peserta
paragraf tersebut tidak sesuai dengan harus mencari bahan dan tambahan
kaidah bahasa baku, baik tata ejaan pengetahuan mengenai subjek yang akan
maupun tata bahasa. didebatkan. Selain itu, peserta juga akan
B. Isian mendapat pengetahuan baru dari lawan
diskusi atau debat.
1. sanggahan/penolakan
b. Menjadi lebih kritis dan peka dalam
2. notula
memahami masalah di lingkungan
3. analogi keluarga, masyarakat, organisasi, dan
4. kalimat argumen lingkungan lainnya.
5. kalimat mosi c. Menumbuhkan bakat, sifat, dan sikap
6. keinginan orang untuk hidup sehat masih kepemimpinan.
dipertanyakan d. Melatih merumuskan buah pikiran yang
7. membandingkan jelas dan singkat.
8. analogi e. Menumbuhkan sikap untuk saling
9. ikut memberikan tanggapan bersabar, bertoleransi, dan menerima
pendapat orang lain.
10. kalimat baku
f. Melatih berkomunikasi secara akurat pada
C. Menjodohkan saat yang tepat.
1. d. moderator 6. Syarat notulis adalah harus mampu mendengar,
2. g. mosi mengutip/meringkas, mencatat pokok-pokok
pembicaraan dari peserta rapat. Dengan
3. f. tim afirmatif
demikian, catatan yang dibuat akan bersifat
4. j. tim oposisi objektif. Diusahakan orang yang dijadikan
5. a. notulis notulis adalah orang yang paham mengenai
6. h. paramater hal-hal yang dibicarakan dalam rapat. Notulis
harus dapat menulis hal-hal yang dianggap
7. e. argumen
penting dan harus dapat mengikhtisarkan
8. b. themeline
pembicaraan seseorang yang panjang menjadi
9. c. matter ringkas. Selain itu, notulis harus mampu
10. i. challenge bekerja dengan cepat dan rapi.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 27
7. Tayangan televisi tentang kekerasan dapat 5. Tim negatif/tim pemecah/tim kontra adalah tim
menghancurkan generasi anak bangsa. yang menyampaikan sanggahan atau perbedaan
8. Gaya mengajar guru harus sesuai dengan gaya pendapat terhadap tim pro. Selain itu juga tim kontra
belajar murid. memiliki beberapa fungsi yakni sebagai berikut.
a. Menyanggah pendapat tim pro.
9. Argumen yang baik terdiri atas hal-hal berikut.
b. Menyajikan data pembanding atas mosi debat
a. Pernyataan: pernyataan yang ingin
yang disajikan oleh tim pro.
dibuktikan.
c. Membuka wawasan dari sudut pandang yang
b. Alasan: alasan dan penalaran yang
berbeda sehingga para pemirsa dapat melihat
menyatakan bahwa pernyataan tersebut
suatu topik dari sudut pandang negatif maupun
adalah suatu hal yang logis.
positif.
c. Bukti: contoh-contoh atau data yang
mendukung pernyataan dan alasan yang Portofolio
disampaikan. Kebijaksanaan guru.
d. Kesimpulan: penjelasan mengenai
Remedi
relevansi antara argumen dan mosi yang
tengah diperdebatkan. Sebaiknya, setiap 1. Pentingnya mengelola uang saku bagi mahasiswa.
tim memiliki dua sampai empat argumen 2. Pernyataan tersebut diiutarakan oleh tim pro/
untuk mendukung posisi mereka. afirmatif. Tim pro/afirmatif bertugas untuk mendukung
10. Fungsi notulen rapat sebagai berikut. kebenaran dari suatu topik atau mosi debat.
a. Sebagai dokumen autentik jalannya rapat. 3. Jadi, kita harus sabar dan mau kerja keras untuk
b. Sebagai sumber informasi. mencapai kesuksesan dalam tujuan hidup kita sama
c. Alat bukti pelaksanaan rapat. halnya dengan upaya kita mencapai puncak gunung.
4. Argumentasi yang kuat harus dilandasi:
E. Soal Sebab Akibat
a. Penalaran, yaitu jalan pikiran atau proses
1. Jawaban a
berpikir yang menghubungkan fakta-fakta atau
Pembahasan: Debat merupakan kegiatan
bukti-bukti hingga mencapai kesimpulan yang
komunikasi secara lisan, karena dalam
logis.
penyampainnya menggunakan ranah bahasa.
b. Penolakan, yaitu menunjukkan ketidaksepakatan
Kedua pernyataan tersebut benar dan memiliki
dengan menyerang keyakinan lawan bicara.
hubungan sebab akibat.
Penolakan diusahakan sebaik-baiknya dan
2. Jawaban b secara tepat dan diarahkan pada hal yang akan
Pembahasan: Esensi debat, yaitu menyatukan ditolak.
dua pendapat berbeda untuk menguji validitas c. Persuasi, yaitu seni berbicara yang bertujuan
dan rasionalitas masing-masing gagasan yang
untuk meyakinkan seseorang agar melakukan
diungkapkan oleh seseorang. Pernyataan
sesuatu yang dikehendaki pembicara.
benar namun alasan tidak berhubungan.
5. Kebijaksanaan guru.
3. Jawaban a
6. a. Kumpulkan semua hasil debat.
4. Jawaban c
b. Simpulkan dengan bahasa yang singkat, padat,
5. Jawaban c dan jelas.
Pembahasan: Pernyataan tentang setiap tim c. Kesimpulan harus mewakili seluruh rangkaian
dalam debat harus melakukan perkenalan debat.
terlebih dahulu sudah benar, sedangkan d. Gunakan bahasa yang baik dan benar.
pernyataan akibatnya salah sehingga jawaban
e. Buatlah kalimat-kalimat yang bersifat persuasif.
yang tepat adalah c.
7. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam debat:
Aplikasi Asesmen Literasi a. Jangan terlihat gugup dan grogi.
1. (1) dan (2) b. Menatap ke juri, bukan ke lawan.
c. Jangan menyerang.
2. Kebijaksanaan guru
d. Penentuan posisi tim.
3. mosi e. Pergunakan waktu sebaik mungkin.
4. Moderator bertugas memandu debat agar berjalan f. Jangan emosi.
kondusif dan lancar hingga dapat menghasilkan g. Kembali ke pokok materi.
simpulan dari mosi yang didebatkan oleh semua h. Ajukan pertanyaan-pertanyaan.
tim baik tim pro, kontra, ataupun netral. i. Kenalilah fakta-fakta yang Anda ajukan.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


28 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
8. Moderator. “Berobat ke Luar Negeri” memang terlihat
9. Penulis/notulis. kontroversial tapi ini sangat tidak layak karena
berobat di luar negeri adalah hak masing-
10. Cara menentukan mosi debat, antara lain:
a. Seimbang masing orang lalu buat apa dilarang.
Mosi debat yang baik perlu ada kesimbangan Pengayaan
antara pro dan kontra. Sebagai orang yang
1. Apabila dicermati lebih jauh, sebenarnya ada peran
berhak memilih dan menentukan mosi debat
perpustakaan yang tidak dapat digantikan oleh
sebaiknya pilihlah yang antara setuju dan
kehadiran internet. Dengan kata lain, keduanya baik
tidaknya seimbang. Jika tidak seimbang tentu
internet dan perpustakaan bisa saling melengkapi
yang lebih unggul dalam perdebatan relatif
dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat.
yang mendapat bagian lebih mudah. Kalau dari
Perpustakaan seharusnya melakukan transformasi
mosi saja sudah tidak seimbang, tentu jalannya
perdebatan tidak menarik lagi. untuk merespons perkembangan lingkungannya
b. Menarik yang semakin banyak digerakkan oleh teknologi
Mosi yang menarik akan membawa perdebatan (technology driven). Perpustakaan memiliki atau
ke arah yang menarik juga tentunya. menyediakan banyak sumber daya atau bahan
Peserta perdebatan yang kreatif tentu akan perpustakaan (library materials) yang tidak tersedia
memunculkan banyak fakta menarik juga di melalui internet. Bahan-bahan tersebut seharusnya
dalam perdebatan yang mosinya menarik. Mosi dapat dengan mudah ditemukan dan diakses seperti
yang menarik memang identik dengan mosi semudah menggunakan sumber daya internet
yang kontroversial seperti “Pelegalan Ganja”. lainnya.
Tentu jalannya perdebatan juga akan menjadi 2. Contoh: Kebijakan tersebut perlu ditinjau ulang
seru untuk ditonton karena tidak banyak yang mengingat kasus Covid-19 di Indonesia sedang
paham dan mengerti kenapa ganja dilegalkan? dalam tren penurunan. Mengapa dulu ketika
c. Fokus
Covid-19 belum selandai sekarang, justru tes
Mosi yang baik juga adalah mosi yang fokus
antigen dibolehkan sebagai syarat penerbangan?
pada suatu peristiwa atau kondisi. Jika mosi
Kalau sekarang harus PCR karena hati-hati, apakah
terlalu luas akan muncul banyak contoh
berarti waktu antigen dibolehkan, kita sedang tidak
yang kondisinya berbeda sehingga apa yang
atau kurang hati-hati?
didebatkan menjadi ke mana-mana. Ini sangat
tidak baik karena mosi yang terlalu luas 3. Minat masyarakat untuk menggunakan produk
membuat debat malah menjadi hanya adu pertanian organik (alami) makin meningkat. Hal
contoh belaka. Pro akan membuat contoh yang ini sejalan dengan tren gaya hidup sehat terutama
mendukungnya dan kontra juga sama. Jika mosi di kota-kota besar yang mulai meningkat karena
lebih fokus lagi, maka tentu para peserta debat banyak yang mulai mengerti akan dampak negatif
mendebatkan masalah yang kondisinya mirip. dari penggunaan anorganik (bahan kimia).
d. Punya solusi 4. Kebijaksanaan guru.
Hakikat debat sendiri ialah mencari solusi. Bukan
5. Kebijaksanaan guru.
hanya sekedar pandai berkata-kata. Orang
berdebat karena merasa punya kepentingan 6. Kebijaksanaan guru.
dan mau memberikan jalan keluar untuk 7. Kebijaksanaan guru.
masalah yang didebatkan. Mosi yang punya 8. Masyarakat pinggir sungai suka membuang sampah
solusi akan lebih menarik daripada mosi yang
di sungai.
hanya tujuannya beradu argumen. Solusi yang
9. Saya setuju. Karena debat tidak akan terjadi jika
diberikan menentukan kualitas seseorang.
e. Mosi debat layak kedua belah pihak tidak berbeda pendapat tentang
Memilih mosi sangatlah vital. Pilihlah mosi yang sebuah mosi. Jadi mosi haruslah merupakan
layak dan pantas dijadikan mosi perdebatan. pernyataan yang dapat ditolak oleh tim oposisi
Tema debat yang layak yang baik untuk atau dapat diterima oleh tim afirmasi. Mosi juga
didebatkan. Jangan membuat mosi yang harus bersifat kontroversial sehingga menimbulkan
sebenarnya bukan hak atau kepentingan perdebatan.
orang atau mosi yang buruk seperti membahas 10. Logis, hemat, padu, dan kesesuaian struktur.
tentang hak asasi manusia itu sendiri. Misal

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 29
Latihan Ulangan Tengah Semester 13. c. 10 dan 11
Pembahasan: Kesepakatan di tandai
A. Pilihan Ganda dengan adanya persetujuan penjual terhadap
1. a. orientasi permintaan pembeli.
Pembahasan: Orientasi adalah pengenalan 14. a. Fitri tertarik dengan laptop yang
awal atau perbincangan awal antara kedua diiklankan di koran. Laptop tersebut dijual
belah pihak. dengan harga Rp4.500.000. Namun,
2. b. 2, 4, 6, 8 karena sedang ada diskon 15%, maka
Pembahasan: Penawaran juga disebut harganya menjadi Rp3.825.000. Fitri
sebagai puncaknya proses negosiasi. Dalam menawar harga laptop itu digenapkan
penawaran, terjadi proses perundingan antara menjadi Rp3.600.000. Akhirnya, penjual
dua pihak, sampai menghasilkan kesepakatan menyepakati yang diminta Fitri.
yang saling menguntungkan. 15. a. Ada diskon tidak, Mas?
3. c. 1. 3, 5, 7 16. d. Komputer jinjing yang saya pesan sudah
Pembahasan: Permintaan pada struktur teks saya terima, namun ada satu komputer
negosiasi berupa suatu hal yang dibutuhkan, yang mereknya berbeda. Oleh karena itu,
atau yang dirundingkan, misalnya berupa barang saya mohon penggantinya segera dikirim.
atau jasa yang ingin ditawar oleh pembeli. 17. c. penawaran
4. a. memberikan jaminan Pembahasan: Surat penawaran adalah surat
Pembahasan: Penjual menggunakan startegi yang berisi tentang penawaran suatu barang
memberi jaminan diskon kepada pembeli untuk atau jasa yang ditujukan kepada perseorangan
pembelian minimal. atau instansi perusahaan. Tujuan dari surat
5. c. (8) penawaran adalah untuk menawarkan barang
Pembahasan: Kesepakatan dalam teks kepada calon pembeli. Cukup jelas.
negosiasi tersebut adalah kalimat Iya deh, 18. e. permintaan penawaran
nggak apa-apa. Pembahasan: Surat permintaan penawaran
6. b. Kami beri tahukan bahwa buku “Panduan adalah surat yang dikirimkan oleh calon
Penyusunan Laporan Penelitian” yang pembeli kepada calon penjual, di mana isinya
Saudara minta segera kami kirim. dimaksudkan untuk meminta keterangan
7. a. Kami setuju dengan harga yang Bapak mengenai suatu barang yang diinginkan.
berikan. Kami pikir harga Rp 750.000,00 19. d. Kami mohon dengan hormat agar segera
tersebut harga yang paling tepat. dikirim barang-barang sebaai berikut.
8. e. Menukar laptop lama Pembahasan: Surat pesanan dibuat oleh calon
9. c. 3 pembeli kepada penjual yang berisi pesanan
Pembahasan: Bahasa yang digunakan untuk pembelian barang-barang. Isi surat pesanan,
mengajak pihak lain agar mengikuti dan antara lain, mencakup: nama dan macam
memenuhi permintaan disebut juga dengan barang; kualitas barang; jumlah barang; harga
persuasi (persuasif). Persuasif adalah bagian ba-rang; cara pembayaran; cara pengiriman
dari jenis komunikasi yang dilakukan dengan barang; kemung-kinan lain bila barang yang
etika dan ditujukan untuk memengaruhi dan dipesan habis atau tidak ada.
mengubah sikap dan perilaku seseorang agar 20. c. Pengadaan benih, pupuk, dan peralatan
bertindak sesuai dengan apa yang diharapkan selama ini sudah sesuai dengan kebijakan
oleh komunikator. pemerintah.
10. c. meminta – memenuhi permintaan 21. d. Penyampaian argumen
11. c. Wah sayang kalau cuma ambil satu Mbak. Pembahasan: Penyampaian argumentasi
Mumpung lagi promo harga satuannya selalu menyertakan alasan dengan tujuan
Rp25.000. Tapi, kalau beli satu paket untuk meyakinkan orang lain tentang pendapat
cuma Rp100.000 isi 6. yang disampaikan.
12. e. 8 22. c. sebab-akibat
Pembahasan: Permintaan di ajukan oleh Ziyad 23. c. Menunjukkan argumentasi
kepada Zaky untuk tidak berkata pada teman Pembahasan: Penyampaian argumentasi
lain jika rumahnya bukan tempat penitipan selalu menyertakan alasan dengan tujuan untuk
motor. meyakinkan orang lain tentang pendapat yang
disampaikan. Argumentasi yang baik selalu

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


30 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
disertai dengan data-data yang valid, faktual, 28. e. 3), 4), dan 5)
objektif dan mengandung kebenaran, untuk Pembahasan: Pendapat argumen yang tepat
memperkuat pendapat yang disampaikan. sesui dengan mosi adalah poin E.
24. d. Kebijakan menaikkan suku bunga 29. e. Kesehatan memang dapat memengaruhi
cukup positif tetapi apakah sudah kualitas hidup seseorang, namun tidak
dipertimbangkan bahwa naiknya suku dapat disimpulkan bahwa perokok adalah
bunga akan menekan sektor usaha riel? manusia dengan kualitas rendahan.
Pembahasan: Definisi dan arti kata menyanggah Pembahasan: Kalimat kontra adalah dalam
di KBBI adalah tidak mau menerima, membantah, keadaan tidak setuju atau dalam keadaan
menyangkal. menentang.
25. c. tim netral 30. b. Jadi, menurut mantan Menteri Kelautan itu,
Pembahasan: Unsur- unsur dalam debat menjual benur memang lebih cepat dari
meliputi sebagai berikut. lobster dewasa karena tidak memerlukan
a. Mosi, yaitu permasalahan yang akan waktu pemeliharaan intensif, namun
menjadi pokok pembicaraan dalam debat. ekspor benur tidak sepadan dengan risiko
Mosi ini akan menjadi pusat perhatian kerusakan ekosistem.
31. e. Saya belum sependapat dengan Anda
peserta debat. Usulan, alasan, bukti dan
sebab dalam makalah Anda belum
contoh yang dikemukakan peserta debat
dicantumkan hasil penelitian yang cermat.
semuanya berpusat pada mosi tersebut.
32. e. 5
b. Tim afirmasi, yaitu tim yang setuju
Pembahasan: Kalimat persuasif adalah
terhadap pernyataan topik debat dan
kalimat yang isinya mengajak atau mengimbau
bertugas memberikan argumentasi untuk
melakukan atau menghindari sesuatu.Kalimat
mendukung pernyataan topik tersebut.
bersifat persuasif: “Oleh karena itu kurangi atau
c. Tim oposisi, yaitu tim yang tidak setuju
berhentilah merokok!” (5)
terhadap pernya-taan topik debat dan
33. a. Pendapat Anda memang baik, tetapi
bertugas memberikan argumentasi untuk
sebaiknya kita adalkan pembagian tugas
menentang pernyataan topik tersebut. saja daripada menggaji orang lain.
d. Tim netral, yaitu tim yang memberikan 34. b. Untuk melestarikan seni tradisional,
argumen dua sisi, baik dukungan maupun sebaiknya semua seni tradisional
sanggahan yang disertai dengan kondisi disatukan.
atau syarat yang menyertainya terhadap Pembahasan: Kalimat sanggahan yang
suatu pernyataan topik. tepat adalah poin B. Kalimat sanggahan
e. Penonton/juri yang dipanggil. Penonton, ialah merupakan kalimat yang digunakan
yaitu orang yang menonton debat. Juri untuk menolak sebuah ide, gagasan, maupun
yang dipanggil yaitu orang yang ditunjuk pendapat namun disusun menggunakan kesan
sebagai penilai argumen debat yang persetujuan.
disampaikan oleh masing-masing tim. 35. b. tim oposisi
f. Moderator, yaitu ketua atau pemimpin Pembahasan: Pihak oposisi pada dasarnya
debat. Sebagai pemimpin, moderator merupakan pihak-pihak yang tidak setuju
harus menuntun dan mengatur lalu dengan mosi. Pihak ini berupaya untuk
lintas perdebatan mulai dari membuka, menyanggah atau mengkritik pernyataan-
mengumumkan masalah dan tata tertib, pernyataan dari pihak pro atau bahkan mosi
mengatur jalannya debat, sampai pada yang diangkat dalam debat.
menutup debat. 36. b. Meskipun dunia pertanian dan peternakan
g. Penulis, yaitu seseorang yang ditunjuk tidak bisa diharapkan lagi, bukan berarti
untuk mencatat debat dan merangkum bidang tersebut tidak bisa dibanggakan
hasil debat (notulen). lagi. Sektor tersebut masih sangat
26. a. pro menjanjikan. Terbukti jurusan pertanian,
Pembahasan: Tim pro: Tim yang setuju pada peternakan, biologi masih cukup diminati
topik yang diperdebatkan. dengan tingkat persaingan tinggi. Kalaupun
27. d. moralitas pelajar yang semakin luntur ada remaja yang kelihatan menjauhi dua
Pembahasan: Mosi merupakan pernyataan bidang itu, mereka adalah yang secara
dalam bentuk satu kalimat utuh (subjek, predikat individu memang tidak tertarik terhadap
dan objek) yang menjadi bahan perdebatan. bidang pertanian dan peternakan.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 31
37. d. Tingginya angka kematian ibu melahirkan. Bab 3
38. a. pemberian sembako BELAJAR DARI BIOGRAFI
39. d. sembako
Pembahasan: Penulisan akronim sembako A. Menelaah Teks Biografi
sebaiknya tidak diawali huruf kapital karena
Belajar Mandiri
bukan nama diri yang berupa gabungan huruf,
suku kata, ataupun gabungan huruf dan suku Kebijaksanaan guru.
kata dari deret seluruhnya, sehingga penulisan Kegiatan Kelompok
yang tepat diawali dengan huruf kecil. Kebijaksanaan guru.
40. a. Mengingat suara terbanyak, dalam debat
Latihan
ini saya simpulkan ....
Pembahasan: Kaliamat simpulan yang tepat 1. Mark Elliot Zuckerberg pendiri Facebook.
adalah poin a. 2. Setelah Mark Zuckerberg melihat
B. Uraian perkembangan sosial media, ia memutuskan
1. a. Memberi informasi-menolak informasi- keluar dari Universitas Harvard dan kemudian
pemenuhan-penutup. memfokuskan dirinya untuk mengerjakan
b. Akhirnya, manajer hotel tersebut meminta proyek jejaring sosial milikinya, yang kini sudah
maaf kepada David. Tentu saja David dikenal sebagai Facebook.
memaafkannya.
3. Di usianya yang baru 35 tahun, Mark Zuckerberg
2. Bu Ambar meminta Rhaisya untuk berkumpul di
telah menjadi seorang pemuda terkaya di
aula besok pagi. Namun ternyata Rhaisya ada
kerpeluan technical meeting lomba pada jam dunia.
yang sama. Mereka mengadakan negosiasi. 4. Ketekunan dan kegigihannya dalam mengejar
Akhirnya mereka sepakat dalam penundaan cita-cita.
waktu pengarahan kegiatan.
5. Kebijaksanaan guru.
3. Kebijaksanaan guru.
4. Kebijaksanaan guru. B. Mengungkapkan Kembali Keteladanan
5. Orientasi
dalam Teks Biografi
6. Iya, penggunaan tuturan tersebut menggunakan
bahasa persuasif. Buktinya adalah “Bagus itu, Belajar Mandiri
Bu ….” kalimat tersebut menunjukkan bahwa si Kebijaksanaan guru.
penjual menginginkan agar transaksi jual beli Kegiatan Kelompok
dapat berhasil. Kebijaksanaan guru.
7. Kebijaksanaan guru.
Latihan
8. Mosi yang tepat dari kedua topik yaitu sebagai
berikut. 1. Karakter yang dapat diteladani adalah gigih,
a. Maraknya Korean Web (Budaya Korea) pantang menyerah, optimistis.
yang semakin digemari para remaja di 2. - Kegigihan: Butuh waktu 10 tahun Habibie
tanah air. muda menuntaskankan studi S-1 sampai
b. Semakin menipisnya kesadaran menjaga S-3 di Aachen, Jerman.
lingkungan hidup.
- Pantang menyerah: Pada saat itu Habibie
9. Penertiban pedagang kaki lima (PKL) sebagai
harus bekerja untuk membayar uang kuliah
upaya mengembalikan trotoar sebagai fungsinya.
10. Struktur debat dan biaya kebutuhan rumah tangga.
a. Pengenalan masalah - Optimistis : Butuh waktu lima tahun untuk
1) Menyangkut kepentingan banyak mengakhiri studi di Jerman, Habibie pun
pihak. memperoleh gelar Dilpom-Ingenenieur
2) S e s u a t u y a n g p e n t i n g u n t u k atau diploma teknik dengan predikat
didiskusikan. terbaik atau summa cumlaude.
b. Penyampaian masalah
3. Keistimewaan Habibie adalah semasa
1) Ditinjau dari berbagai sudut pandang.
hidupnya beliau telah berkontribusi banyak bagi
2) Melibatkan pihak yang pro dan kontra.
c. Simpulan negara ini, salah satunya membuat pesawat
1) Berupa kompromi. terbang RI pertama.
2) Kesepakatan bersama.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


32 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
4. - Beliau pernah menjabat sebagai Wakil - Akan tetapi karena gangguan kesehatan
Presiden RI ketujuh. ia tetap diizinkan dulu menunggu di ibu
- Habibie pun memperoleh gelar Dilpom- kota.
Ingenenieur atau diploma teknik dengan - Oleh karena Dr. Sam Ratu Langie mendapat
predikat terbaik atau summa cumlaude serangan jantung, keberangkatan ke
- Berkontribusi banyak bagi negara ini, Bangka ditangguhkan.
membuat pesawat terbang RI pertama. - Namanya diabadikan dalam nama
5. Melatih diri untuk disiplin terhadap diri sendiri, bandar udara di Manado yaitu Bandara
merancang studi dengan cara giat belajar, dan Sam Ratulangi dan Universitas Negeri
semangat dalam menjalankan aktivitas baik di Sulawesi Utara yaitu Universitas Sam
seperti belajar dengan tekun. Ratulangi.

C. Menganalisis Makna dan Kebahasaan


Teks Biografi
Uji Kompetensi
D. Menceritakan Kembali Isi Teks Biografi
A. Pilihan Ganda
Belajar Mandiri
1. c. Kutipan di atas termasuk teks biografi
Kebijaksanaan guru.
karena berisi riwayat hidup seorang tokoh
Kegiatan Kelompok yang ditulis oleh orang lain.
Kebijaksanaan guru. Pembahasan: Teks biografi adalah suatu
Latihan tulisan yang mengulas mengenai kehidupan
1. - Latar belakang Sam Ratulangi seseorang atau cerita hidup seseorang selama
- Kejadian penting yang dialami Sam ia masih hidup.
Ratulangi 2. a. Rudy Hartono memilih bulutangkis dari
2. Cara deskripsi melalui tindakan tokoh. Penulis sekian banyak olahraga yang ditekuninya
menyajikan karakter unggul Sam Ratulangi sejak kecil.
dalam menghadapi permasalahan. 3. e. S e m a n g a t d a n k e t e k u n a n d a l a m
3. beliau mewujudkan bakat yang dimiliki.
4. - Setelah tamat, Sam Ratulangi melanjutkan 4. d. menulis dan menyutradarai
ke Vrije Universiteit van Amsterdam, Pembahasan: Dalam kata kerja tindakan,
Belanda. subjeknya berperan sebagai pelaku. Ciri dari
- Setelah dibebaskan dari Serui, Dr. Ratu kata kerja tindakan adalah umumnya memiliki
Langie dan kawan-kawannya oleh Belanda awalan me- dan ber-.
diwajibkan langsung ke Jogyakarta. 5. e. Banyak menyadur dan menerjemahkan
5. - Dr. Gerungan Saul Samuel Jacob karya bahasa asing.
Ratulangi atau lebih dikenal dengan nama Pembahasan: Hal yang menarik seseorang dari
Sam Ratulangi lahir di Tondano, Sulawesi tokoh menyangkut keunggulan atau keahlian
Utara, 5 November 1890 – meninggal seseorang yang sangat mengagumkan.
di Jakarta, 30 Juni 1949 pada umur 58 6. b. kreativitas
tahun, beliau adalah seorang politikus Pembahasan: Penulisan baku dari “kreatifitas”
Minahasa dari Sulawesi Utara, Indonesia. adalah “kreativitas”.
- Setelah dibebaskan dari Serui, Dr. Ratu 7. b. 2 dan 3
Langie dan kawan-kawannya oleh Belanda Pembahasan: Peristiwa-peristiwa penting
diwajibkan langsung ke Yogyakarta. dalam struktur teks biografi, yaitu urutan
- Namun pada Aksi Militer Belanda ke II kejadian yang dialami oleh seorang tokoh.
(Desember 1948), ia ditangkap lagi oleh 8. b. beliau
Tentara Kolonial di rumah yang didiaminya Pembahasan: Pronomina atau kata ganti
di Yogya, tepat pada hari Natal 1948. adalah jenis kata yang menggantikan nomina
- Dan ia pun bersama-sama dengan atau frasa nomina. Contohnya adalah saya,
Presiden Soekarno cs diinternir dalam kapan, -nya, ini.
istana Presiden di Yogyakarta

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 33
9. b. 8-7-6-4-5-3-2-1 kejadian utama yang dialami tokoh. Dalam
Pembahasan: Menyusun urutan kalimat bagian ini, terkadang disertakan komentar-
artinya menyusun secara urut kalimat-kalimat komentar pencerita pada beberapa bagiannya.
dalam teks yang sebelumnya acak/tidak urut. 16. e. amat indah
Penyusunan kalimat dalam teks diurutkan 17. d. Sejak masih remaja, ia sudah berani
secara logis dan berhubungan satu dengan meninggalkan kampung halaman.
yang lain. Hal tersebut dapat dilakukan dengan 18. a. Berani mengungkapkan kebenaran dan
menempatkan kalimat utama pada awal ketidakadilan dan tulisannya.
kemudian diikuti kalimat-kalimat penjelas. 19. a. Sering mendapat kecaman dalam
10. a. John F. Kennedy adalah anak kedua dari menyuarakan kebenaran dan
sembilan bersaudara yang terpandang di ketidakadilan.
Amerika. 20. e. Prinsip Chairul Tanjung dalam membangun
Pembahasan: Gagasan pokok adalah gagasan bisnis.
utama atau gagasan yang paling penting 21. a. Orientasi karena berisi latar belakang
dalam paragraf. Ide pokok paragraf di atas, tokoh secara umum.
yaitu “John F. Kennedy adalah anak kedua Pembahasan: Struktur teks biografi meliputi
dari sembilan bersaudara yang terpandang di orientasi, kejadian penting, dan reorientasi.
Amerika. Ide pokok paragraf tersebut terdapat a. Orientasi berisi informasi mengenai latar
pada kalimat pertama atau awal paragraf belakang tokoh. Informasi yang disajikan
sehingga termasuk paragraf deduktif. Ide menjawab pertanyaan siapa, kapan, di
pokok bersifat umum dan dijelaskan dengan ide mana, dan mengapa.
penjelas. Kalimat berikutnya berisi penjelasan b. Kejadian penting berisi informasi
kehidupan keluarga John F. Kennedy. mengenai peristiwa-peristiwa penting
11. c. menggunakan sudut pandang orang dan permasalahan yang dialami tokoh
ketiga semasa hidupnya yang disusun sesuai
Pembahasan: Sudut pandang orang ketiga kronologi waktu.
adalah penulis meletakkan tokoh utama c. Reorientasi berisi simpulan dan komentar
dengan kata ganti orang ketiga, yakni “ia” mengenai rangkaian peristiwa yang
atau “dia”. Dalam sudut pandang orang diceritakan sebelumnya. Bagian ini
ketiga, penulis seolah-olah berada di luar bersifat opsional.
cerita yang mengisahkan tokoh utama kepada Kutipan pada paragraf di atas merupakan
pembacanya. bagian dari struktur orientasi karena berisi latar
12. d. b a n y a k m e m b a c a b e r b a g a i b u k u belakang tokoh secara umum.
yang memperkaya pengetahuan dan 22. a. Kho Ping Hoo seorang autodidak yang
wawasannya gemar membaca.
13. a. pronomina atau kata ganti orang 23. c. Ir. Soekarno oleh M. Yunan Nasution
Pembahasan: Pronomina atau kata ganti Pembahasan: Biografi, yaitu riwayat hidup
adalah jenis kata yang menggantikan nomina tokoh yang ditulis oleh orang lain. Karangan
atau frasa nomina. Contohnya adalah saya, yang tergolong biografi misalnya buku yang
kapan, -nya, ini. berjudul “Ayahku” yang ditulis oleh HAMKA,
14. a. Siapakah Taufik Ismail? dan buku yang berjudul Ir. Soekarno yang
Pembahasan: Taufik Ismail dikenal sebagai ditulis oleh M. Yunan Nasution.
penyair dengan puisi-puisi sosialnya yang 24. a. seorang pengarang dan penyair
tajam. Ia sering tidak peduli pada capaian 25. e. menyejahterakan, menyejajarkan,
estetika tinggi yang merupakan obsesi menginspirasi
kebanyakan penyair. Kepeduliannya dengan B. Isian
perang, masalah ideologi pendidikan adalah 1. kata ganti orang
kepedulian yang sederhana tetapi menggoda. 2. alurnya, sudut pandang penceritaan, gaya
15. c. peristiwa penting penceritaan, dan fokus penceritaan
Pembahasan: Kejadian penting (important
3. Sejak, setelah, kemudian
event, record of events) berisi rangkaian
4. kelanjutan
peristiwa yang disusun secara kronologis,
5. penulis
menurut urutan waktu, meliputi kejadian-

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


34 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
6. buku yang di dalamnya menceritakan kejadian- 6. Beliau menguasai bidang kesenian dan
kejadian hidup seseorang kebudayaan serta politikus dan negarawan
7. berbakat dalam berbagai ilmu pelajaran yang baik.
8. memperdalam ilmu agama 7. Kebijaksanaan guru.
9. dia 8. Aspek kebahasaan
10. tulisan A.A. Navis telah membangun kesadaran a. Kata kerja tindakan, digunakan untuk
setiap pribadi dalam menjalani kehidupan menjelaskan perbuatan fisik yang
dilakukan tokoh. Contohnya Pratiwi yang
C. Menjodohkan saat itu berusia 33 tahun menduduki
1. i. teks biografi posisi sebagai spesialis muatan dalam
2. d. biografi misi Wahana Antariksa NASA STS-61-H.
3. g. orientasi b. K a t a d e s k r i p t i f , d i g u n a k a n u n t u k
4. a. reorientasi memberikan informasi secara terperinci
5. h. keistimewaan mengenai sifat tokoh. Contohnya, Beliau
6. j. keteladanan adalah seorang ilmuwan Indonesia yang
7. c. kata sifat terkenal ulet dan disiplin.
c. Menggunakan pronomina atau kata
8. e. kalimat pasif
ganti orang ketiga tunggal. Kata ganti
9. b. kata benda
ini digunakan secara bervarisi dengan
10. f. peristiwa penting
penyebutan nama tokoh atau panggilan
D. Uraian tokoh. Contohnya Beliau tersaring dari
1. Orientasi, kejadian penting, serta reorientasi. 200 astronot muda tingkat dunia.
2. Perbedaan antara biografi dan autobiografi 9. Salah satunya adalah Ibu Pratiwi adalah
sebagai berikut. sosok yang produktif. Kegiatan Ibu Pratiwi
a. Biografi, yaitu riwayat hidup tokoh yang di antaranya mengadakan penelitian untuk
ditulis oleh orang lain. Karangan yang penyakit tifus dan TBC. Beliau mengakui
tergolong biografi misalnya buku yang bahwa dua virus ini belum ada obat yang
berjudul Ayahku yang ditulis oleh HAMKA, manjur untuk mengatasinya. Selain itu, Ibu
dan buku yang berjudul Ir. Soekarno yang Pratiwi juga masih kerap diundang ke luar
ditulis oleh M. Yunan Nasution. negeri dalam rangka berbagi pengalaman
b. Autobiografi adalah riwayat hidup tokoh mengenai dunia keastronotan, tentang apa saja
yang ditulis oleh tokoh yang bersangkutan. yang harus dipersiapkan, dan sebagainya. Di
3. a. Biografi memiliki struktur yang terdiri atas luar kegiatan tersebut, Ibu Pratiwi juga saat ini
orientasi, peristiwa atau masalah, serta sibuk memimpin organisasi kemasyarakatan
reorientasi. Himpunan Wanita Karya (HWK).
b. Biografi memuat informasi berupa fakta 10. Struktur
serta disajikan dalam bentuk narasi. a. Orientasi, pada bagian ini penulis
c. Faktualnya (fakta) berdasarkan pengalaman memaparkan pengenalan tokoh dan
hidup seseorang yang diceritakan dalam tokoh-tokoh lainnya yang berperan penting
tokoh biografi tersebut.
dalam hidup tokoh yang dikisahkan dalam
4. Biografi dapat mengisahkan tentang kehidupan teks biografi. Struktur ini terdapat pada
seseorang tokoh penting atau terkenal maupun paragraf pertama.
tidak terkenal. Namun, kebanyakan biografi b. Peristiwa penting (important event, record
bercerita tentang tokoh sejarah, tokoh idola, of events).
dan sebagainya. Pada bagian ini, penulis memaparkan
5. a. Bahan utama berupa benda-benda, peristiwa-peristiwa penting yang dialami
seperti buku harian, suarat-surat, kliping oleh tokoh dalam teks biografi. Peristiwa-
koran, dan sebagainya. peristiwa penting ini biasanya berkaitan
b. Bahan pendukung berupa biografi dengan masalah-masalah yang dihadapi
lain, buku referensi atau sejarah yang oleh tokoh dalam meraih mimpi dan cita-
memaparkan peranan orang dalam citanya serta pemecahan masalah yang
biogarfi tersebut, dan sebagainya.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 35
dilakukan oleh tokoh tersebut sampai 3.
Tidak
ia berhasil menggapai mimpi dan cita- No. Pernyataan Sesuai
Sesuai
citanya tersebut. Contohnya adalah pada
1. Lafran Pane lahir
paragraf 2, 3, 4. di Sipirok, Padang
c. Reorientasi, pada bagian ini penulis Sidempuan, Sumatra 
akan menyampaikan komentar evaluatif Utara.
atau pernyataan kesimpulan mengenai 2. Lafran Pane bergabung
rangkaian peristiwa yang sudah dikisahkan dalam Barisan Pemuda
Gerindo dan Indonesia 
dalam bagian sebelumnya. Reorientasi ini
Muda pada 1965.
bersifat opsional, bisa ada atau tidak ada di
3. Lafran Pane berjasa
teks biografi. Contohnya pada paragraf 5.
dalam pendirian
Himpunan Mahasiswa 
E. Soal Sebab Akibat
1. Jawaban a Islam di Yogyakarta.
Pembahasan: 4. Pada tahun 1940,
Lafran Pane
Teks biografi merupakan salah satu teks
memperoleh gelar Guru 
berbentuk narasi. Teks berbentuk narasi Besar di Universitas
dikembangkan secara deskriptif mapun naratif. Gadjah Mada.
Teks deskriptif dan naratif terdapat kesamaan 5. Armijn Pane dan
dalam penulisan ide pokok yaitu diletakkan Sanusi Pane adalah 
dalam satu kalimat. adik dari Lafran Pane.
2. Jawaban c
Portofolio
Pembahasan: Bahasa yang digunakan dalam
Kebijaksanaan guru.
teks biografi adalah bahasa semiformal.
3. Jawaban d Remedi
Pembahasan: 1. Biografi dapat dibedakan ke dalam tiga kelompok
Belum tentu pola penyampaian naratif dan sebagai berikut:
dialog adalah yang paling mudah sehingga a. Biografi berdasarkan izin penulisan
pernyataan salah dan alasan benar. 1) Authorized biography, yaitu suatu biografi
4. Jawaban d yang penulisannya telah mendapatkan
Pembahasan: Pernyataan bahwa teks biografi izin atau sepengetahuan dari tokoh yang
sangat rumit adalah salah, sedangkan alasan akan diceritakan kisah hidupnya.
yang dikemukakan benar sehingga jawaban 2) Unauthorized biography, yaitu suatu
yang tepat adalah d. biografi yang penulisannya tidak atas
5. Jawaban b izin dan sepengetahuan tokoh yang akan
Pembahasan: Pernyataan tersebut sudah diceritakan kisah hidupnya. Umumnya
tepat karena memang teks biografi berisi fakta penulisan unauthorized biography
dilakukan karena tokoh yang akan
kehidupan seseorang yang nantinya akan
diceritakan telah wafat.
dibaca banyak orang, tetapi kedua pernyataan
b. Biografi berdasarkan isinya
tersebut tidak memiliki hubungan sebab-akibat.
1) Biografi perjalanan hidup, yaitu biografi
Aplikasi Asesmen Literasi yang isinya tentang perjalanan hidup
1. Sesuai seorang tokoh secara lengkap atau
mengambil beberapa bagian dari
Karena reorientasi adalah bagian penutup dalam perjalanan hidup yang dianggap berkesan.
sebuah teks biografi. Pada bagian reorientasi, 2) Biografi perjalanan karir, yaitu biografi
memiliki isi tentang pandangan penulis kepada tokoh yang isinya tentang perjalanan karir
yang dikisahkan. seorang tokoh mulai dari awal hingga karir
2. Poin (a) merupakan orientasi karena orientasi berisi yang dilakukan saat ini. Atau dapat juga
pengenalan tokoh secara umum, seperti nama, menceritakan perjalanan karir seorang
tempat dan tanggal lahir, latar belakang keluarga tokoh dalam mencapai kesuksesan
tertentu.
serta riwayat pendidikan.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


36 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
c. Biografi berdasarkan masalah yang dibahas perlu menganalisis makna tersirat. Secara tidak
1) Biografi politik, yaitu biografi yang langsung berarti karakter unggul tokoh dituliskan
isinya tentang kisah hidup tokoh suatu melalui dialog tokoh dan dialog tokoh lain, dan apa
Negara dilihat dari sudut pandang politik. yang dilakukan tokoh lain.
Meskipun melalui riset, pada umumnya
7. Ciri-ciri kata sifat sebagai berikut:
biografi politik mengandung sarat akan
a. Dapat diberi keterangan pembanding lebih,
kepentingan penulis atau tokoh yang
kurang, dan paling. Contoh: lebih indah, kurang
diceritakan.
bagus, paling kaya.
2) Biografi intelektual, yaitu biografi yang
isinya menjelaskan kisah hidup tokoh b. Dapat diberi keterangan penguat: sangat,
intelektual dilihat dari sudut pandang amat, benar, terlalu, dan sekali. Contoh: sangat
ilmiah. Biografi intelektual dibuat senang, amat keras, mahal benar, terlalu berat,
melalui berbagai riset dan penulisannya sedikit sekali.
menggunakan bahasa ilmiah. c. Dapat diingkari dengan kata tidak. Contoh:
3) Berdasarkan jurnalistik, yaitu biografi tidak benar, tidak halus, tidak sehat, dan
yang penulisannya didapatkan dari hasil sebagainya
wawancara langsung dengan tokoh yang 8. Langkah-langkah menyusun teks biografi, yaitu
akan ditulis kisahnya. sebagai berikut.
d. Biografi berdasarkan penerbit a. Memilih tokoh yang akan dibuatkan biografi.
1) Buku sendiri, yaitu suatu biografi tokoh b. Kumpulkan informasi sebanyak-banyaknya
yang dijadikan buku oleh penerbit dengan tentang tokoh yang akan ditulis biografinya,
biaya produksi mulai dari penulisan, mulai dari kelahiran, peristiwa, sampai kematian
percetakan dan pemasaran ditanggung
tokoh (jika sudah meninggal). Informasi dapat
sendiri. Tujuan dari penulisan biografi
dikumpulkan dengan bertemu langsung
ini adalah untuk dijual dipasaran atau
mewawancarai tokoh dan orang-orang yang
mendapatkan perhatian publik.
mengenal tokoh dengan baik.
2) Buku subsidi, yaitu biografi tokoh yang
c. Kumpulkan data-data yang akurat dan legal
biaya penulisannya dan produksinya
sebagai pendukung, baik dalam bentuk tulisan
ditanggung oleh sponsor. Jika dilihat dari
media yang mengulas tentang sang tokoh atau
sisi komersil, biografi seperti tidak akan dalam bentuk video, foto, dan lain-lain.
laku atau harga jualnya terlalu tinggi d. Minta pendapat sang tokoh mengenai hal yang
sehingga tidak terjangkau. ingin atau tidak ingin diketahui publik tentang
2. Manfaat biografi yaitu dapat meneladani sikap dan dirinya.
perilaku tokoh, mempelajari makna hidup, dan e. Setelah semua data siap, yang harus dilakukan
mencontoh keberhasilan hidup tokoh. adalah merangkai setiap peristiwa hingga
3. Unsur-unsur kebahasaan yang ada dalam teks membentuk kronologi peristiwa. Di sini kaidah
teks biografi yang berperan, misalnya konjungsi,
biografi, antara lain kata hubung, rujukan kata,
pronomina, kata kerja, dan sebagainya.
waktu, aktivitas, tempat, dan kata kerja.
f. Menuliskan pandangan penulis terhadap
4. Untuk biografi singkat hanya menjelaskan tentang tokoh. Reorientasi merupakan pandangan
fakta-fakta dari kehidupan seseorang serta peran kita terhadap tokoh, kesan apa yang muncul
pentingnya. Adapun untuk biografi panjang meliputi setelah menemukan berbagai iinformasi
berbagai informasi bersifat penting, tetapi dikisahkan dari tokoh itulah yang Anda tuliskan di sini.
lebih detail serta dituliskan dengan gaya cerita yang Mulai menyusun teks cerita ulang biografi
baik. berdasarkan data yang telah terkumpul sesuai
5. Kebijaksanaan guru. dengan struktur teks cerita ulang (biografi).
g. Setelah penulisan selesai, mintalah tokoh untuk
6. Dalam menyampaikan karakter unggul tokoh,
membaca draf naskah, dan menyetujui kalimat
penulis dapat menggunakan cara yang berbeda.
yang kita gunakan.
Ada yang disampaikan secara langsung dan ada
9. Ki Hajar Dewantara, Albert Einstein, Alexander
pula yang dilakukan secara deskriptif. Disampaikan
Graham Bell, dan sebagainya.
secara langsung artinya karakter unggul tokoh
10. Kebijaksanaan guru.
dituliskan secara langsung sehingga pembaca tidak

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 37
Pengayaan Latihan
1. Karena penulisan biografi mengikuti alur pengalaman 1. a. Rima awal
hidup sang tokoh. Oleh karena itulah teks biografi Dengan puisi aku bernyanyi
harus disusun berdasarkan urutan peristiwa .............................................
berdasarkan waktu (kronologis). Dengan puisi aku bercinta
.............................................
2. a. Mengandung keaslian (autentik) sesuai dengan
Dengan puisi aku mengenang
peristiwa sebenarnya dilengkapi bukti yang
.............................................
akurat.
Dengan puisi aku menangis
b. M e m b e r i k a n g a m b a r a n u t u h t e n t a n g
............................................
kepriadian tokoh dengan cara menguraikan
Dengan puisi aku mengutuk
secara seimbang antara kelebihan dan
.........................................
kekurangannya, meliputi prestasi yang pernah
Dengan puisi aku berdoa
diraih, pengorbanan yang dilakukan, jasa
yang pernah disumbangkan kepada bangsa b. Rima akhir
dan negara, juga kebiasaan kurang baik yang Dengan puisi aku bernyanyi
dimiliki. Sampai senja umurku nanti
c. Disajikan dalam bentuk wacana yang indah Dengan puisi aku bercinta
berupa gabungan antara narasi dan deksripsi. Berbatas cakrawala
d. Menggunakan pola penulisan utuh dan Dengan puisi aku mengenang
berkesinambungan meskipun di dalamnya Keabadian Yang Akan Datang
terdiri atas bagian-bagian cerita yang terpisah. Dengan puisi aku menangis
Jarum waktu bila kejam mengiris
3. Empat hal yang perlu diperhatikan dalam memberikan
Dengan puisi aku mengutuk
ulasan biografi, yaitu:
Nafas zaman yang busuk
a. mengarah tepat pada apa yang akan diulas;
Dengan puisi aku berdoa
b. menggunakan bahasa/kalimat yang efektif dan
Perkenankanlah kiranya
mudah dipahami;
c. menggunakan data-data dan bukti dalam 2. Majas personifikasi, yakni mempersamakan
berbagai bentuk; benda dengan manusia. Benda-benda mati
d. menggunakan kata (istilah dan kalimat yang dibuat dapat berbuat, berpikir, dan sebagainya
tepat dan koheren); dan seperti manusia.
e. diuraikan secara logis dan sistematis. 3. Makna “Dengan puisiz aku mengetuk Nafas
4. Kebijaksanaan guru. zaman yang busuk”, di sini berarti mengetuk
keindahan yang rusak, jauh dari norma dan etika.
5. Novel Siti Nurbaya mendapatkan hadiah tahunan
dalam bidang sastra dari pemerintah Republik 4. Dalam puisi tersebut terdapat pengimajian
Indonesia pada tahun 1969 dan diterjemahkan ke visual, menampilkan apa yang digambarkan
dalam bahasa Rusia. penyair lebih jelas dan dapat terlihat oleh
pembaca.
5. Dalam puisi tersebut, penyair mengusung
tema kemanusiaan. Melalui peristiwa atau
Bab 4 tragedi yang digambarkan, penyair berusaha
MENDALAMI PUISI meyakinkan ketinggian martabat manusia.
Oleh kerena itu, manusia harus dihargai.
A. Mengidentifikasi Komponen Penting
B. Mendemonstrasikan Puisi
dalam Puisi
Belajar Mandiri
Belajar Mandiri
Kebijaksanaan guru.
Kebijaksanaan guru.
Kegiatan Kelompok
Kegiatan Kelompok
Kebijaksanaan guru.
Kebijaksanaan guru.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


38 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
Latihan D. menulis puisi
1. Lafal adalah cara seseorang mengucapkan Belajar Mandiri
atau menuturkan bunyi bahasa. Kebijaksanaan guru.
2. Jika lafal seseorang baik, maka bunyi bahasa Kegiatan Kelompok
yang diucapkannya akan mudah dan jelas Kebijaksanaan guru.
ditangkap oleh pendengar. Latihan
3. Intonasi atau lagu kalimat adalah ketepatan 1. Tetap optimis dalam menjalani kehidupan.
tinggi rendah nada dalam pembacaan puisi
2. Isi penggalan puisi tersebut menyatakan
sehingga suara pembaca tidak monoton tetapi
keadaan orang yang pasrah dalam menghadapi
berirama.
kematian.
4. Intonasi merupakan gabungan dari berbagai
3. Kebijaksanaan guru.
unsur, di antaranya nada, tempo, irama/ritme,
4. Majas-majas yang sering digunakan pada puisi
tekanan, dan volume suara
di antaranya sebagai berikut.
5. Berikut beberapa rambu-rambu yang dapat
a. Alegori, yaitu gaya bahasa yang
digunakan untuk menandai jeda, intonasi, dan
memerhatikan perbandingan utuh
tekanan.
perbandingan itu membentuk kesatuan
- - : pengucapan kata dengan tekanan
yang menyeluruh.
v : intonasi naik
b. Alusio, yaitu gaya bahasa perbandingan
v : intonasi turun
dengan menggunakan ungkapan
/ : berhenti sejenak
dan peribahasa yang sudah lazim
// : berhenti lama
dipergunakan orang.
... : langsung pada baris selanjutnya
c. Antitesis, yaitu pertentangan dengan
C. menganalisis Unsur Pembangun Puisi menggunakan kata-kata berlawanan.
d. Asosiasi, yaitu gaya bahasa perbandingan
Belajar Mandiri
dengan membandingkan sesuatu dengan
Kebijaksanaan guru.
keadaan yang lain yang sesuai dengan
Kegiatan Kelompok keadaan/gambaran dan sifatnya.
Kebijaksanaan guru. e. Eufemisme, yaitu gaya bahasa yang
Latihan dipakai jika sesorang hendak melukiskan
1. Citraan penglihatan: peristiwa atau keadaan dengan cara
Sepasang mata hangat berlebih-lebihan.
Menatapku dengan hasrat f. Hiperbola, yaitu gaya bahasa yang
2. Makna puisi tersebut adalah tentang menyerap dipakai jika seseorang hendak melukiskan
ilmu yang tertuang pada buku, orang yang peristiwa atau keadaan dengan cara
mendapat ilmu baru dari sebuah buku. berlebih-lebihan.
g. Ironi, yaitu gaya bahasa sindirian yang
3. Menggunakan gaya bahasa/majas personifikasi
menyatakan sebaliknya dengan maksud
Terima kasih telah kautata kata-kata
menyindir.
di tubuhku
h. Litotes, yaitu gaya bahasa perbandingan
Terima kasih telah kaupindah isi kepalamu
yang melukiskan keadaan sesuatu
Di luar tubuhmu ke tubuhku
dengan kata-kata yang berlawanan artinya
4. Dalam bait tersebut pemilihan diksi selaras dengan kenyataan yang sebenarnya guna
dengan makna, misalnya kautata kata-kata merendahkan diri.
bermakna seolah kata-kata sungguh dengan i. Metafora, yaitu majas perbandingan
rapi ditata. dengan membandingkan suatu benda
5. Suasana yang digambarkan dalam puisi sunyi, dengan benda yang lain karena
sepi. Tergambar pada larik berikut. mempunyai sifat yang sama atau hampir
Kini aku berdiri sunyi sama.
Hingga saatnya nanti

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 39
j. Personifikasi, yaitu majas yang Uji Kompetensi
membandingkan benda mati atau tidak
A. Pilihan Ganda
dapat bergerak seolah-olah bernyawa.
1. c. penciuman
k. Repetisi, yaitu penegasan dengan Pembahasan: Citraan penciuman adalah
mengulang sepatah kata berkali-kali dan citraan yang berhubungan dengan kesan
sebagainya. atau gambaran yang dihasilkan oleh indra
5. Kebijaksanaan guru. penciuman, yaitu hidung.
2. c. apabila para pemimpin bertikai, rakyat
E. menyusun ulasan dari buku yang dibaca
yang menanggung akibatnya
Belajar Mandiri 3. b. Ilahi
Kebijaksanaan guru. Pembahasan: Salah satu karakteristik puisi
Kegiatan Kelompok adalah mempertimbangkan persamaan bunyi/
Kebijaksanaan guru. rima yang harmonis. Tujuannya adalah agar
tercipta rangkaian kata-kata yang indah. Rima
Latihan
dalam puisi dapat dibedakan secara vertikal
1. Ciri-ciri buku pengayaan pengetahuan adalah
dan horizontal. Secara vertikal, jenis-jenis rima
sebagai berikut.
dalam puisi di atas adalah sebagai berikut.
a. Materi/isi buku bersifat kenyataan.
a. Rima sejajar berpola: a-a-a-a
b. Pengembangan isi tulisan tidak terikat
b. Rima kembar berpola: a-a-b-b
pada kurikulum.
c. Rima berpeluk berpola: a-b-b-a
c. Pengembangan materi bertumpu pada
d. Rima bersilang berpola: a-b-a-b
perkembangan ilmu terkait. Secara horizontal, jenis-jenis rima dalam puisi
d. Bentuk penyajian berupa deskriptif dan di atas adalah sebagai berikut.
dapat disertai gambar. a. Aliterasi adalah persamaan bunyi
e. Penyajian isi buku dilakukan secara konsonan pada setiap kata dalam satu
populer. baris.
2. Kebijaksanaan guru. b. Asonansi adalah persamaan vokal pada
3. Untuk memberikan penjelasan atau komentar akhir kata dalam satu baris.
terhadap tokoh dalam biografi dengan Agar menjadi rima berpeluk berpola: a-b-b-a,
memberikan argrumentasi yang logis. kata yang tepat untuk mengisi bagian rumpang
4. Buku pengayaan adalah buku yang memuat pada penggalan puisi di atas harus berakhiran
materi yang dapat memperkaya buku teks i. Pada rima berpeluk berpola: a-b-b-a,
pendidikan dasar, menengah, dan perguruan rima baris bertama sama dengan rima baris
tinggi. keempat dan rima baris kedua sama dengan
5. Karakteristik buku pengayaan adalah sebagai rima baris ketiga. Dalam pilihan jawaban di atas
berikut. kata yang berakhiran i hanya ada dua yaitu
a. Materi dapat bersifat kenyataan atau Ilahi dan nurani. Kata yang paling padu jika
rekaan. digabungkan dengan kata sebelumnya, yaitu
b. Pengembangan materi tidak terkait titipan adalah Ilahi.
Selalu merasa kurang padahal selalu
langsung dengan kurikulum atau kerangka
dicukupkan
dasarnya.
Ingatlah semua yang kau miliki hanya titipan
c. Materi disajikan secara popular atau
dari Ilahi
teknik lain yang inovatif.
Sewaktu-waktu tanpa pamit bisa diambil
d. Penyajian materi dapat berbentuk
kembali
deskripsi, eksposisi, argumentasi, narasi,
Ingatlah semua yang kau punya sesuai yang
puisi, dialog, dan/atau menggunakan
usahakan
penyajian gambar.
Jadi, agar menjadi rima berpeluk berpola:
e. Penggunaan media bahasa atau gambar
a-b-b-a, kata yang tepat untuk mengisi bagian
dilakukan secara inovatif dan kreatif.
rumpang pada penggalan puisi di atas adalah
Ilahi.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


40 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
4. e. pendengaran 19. b. kekhasan tipografi
Pembahasan: Citraan pendengaran juga 20. b. pulangnya anak tersayang
merupakan citraan yang sering muncul dalam Pembahasan: Dalam puisi tergambar
puisi dan dihadirkan dengan mengurai atau bagaimana seorang ibu senang anaknya telah
mendeskripsikan bunyi. Penyair yang sering pulang. Dari bait puisi menggunakan diksi yang
menggunakan jenis citraan ini disebut sebagai merepresentasikan hal tersebut.
penyair auditif. 21. a. sajak sempurna
5. c. rima 22. c. 2 dan 4
Pembahasan: Rima adalah pengulangan bunyi Pembahasan: Jenis-jenis imaji dalam puisi
yang terputus-putus atau berselang, baik dalam adalah sebagai berikut.
seri puisi maupun di akhir seri puisi. Rima a. I m a j i v i s u a l a d a l a h i m a j i y a n g
adalah elemen penting dalam puisi. Rima ini menggunakan kata-kata yang dapat
menciptakan keindahan sebuah puisi. menggambarkan seolah-olah objek dalam
6. a. kegagalan puisi dapat dilihat.
7. a. pembangunan bendungan b. I m a j i a u d i t i f a d a l a h i m a j i y a n g
Pembahasan: Masalah tergambar jelas menggunakan kata-kata yang dapat
pada larik kesatu dan 2 bait pertama yang
menggambarkan seolah-olah objek dalam
ditegaskan lagi pada bait kelima, yaitu
puisi dapat didengar.
mengenai pembangunan bendungan.
c. Imaji taktil adalah imaji yang menggunakan
8. b. kesedihan
kata-kata yang dapat menggambarkan
Pembahasan: Tema tersebut tergambar dari
seolah-olah objek dalam puisi dapat raba.
diksi yang digunakan.
d. Imaj i ol faktori adal ah i maj i yang
9. e. marah, benci, dan cemburu
menggunakan kata-kata yang dapat
10. b. ketidakadilan
menggambarkan seolah-olah bau yang
11. e. kematian
diceritakan dalam puisi dapat dicium.
12. d. perasaan sayang seorang anak kepada
e. Imaji gustatori adalah imaji yang
ibunya
menggunakan kata-kata yang dapat
Pembahasan: Unsur batin puisi merupakan
menggambarkan seolah-olah pembaca
unsur yang berkaitan dengan batin dalam
pembacaan puisi. Dalam puisi tersebut bisa mengecap rasa yang diceritakan
tergambar betapa sayangnya sang anak, dalam puisi.
hingga ia menggapnya sebagai pahlawan. f. Imaji kinestetik adalah imaji yang
13. c. T r a g i s n y a m u s i b a h b a n j i r y a n g menggunakan kata-kata yang dapat
memusnahkan kehidupan. menggambarkan seolah-olah pembaca
14. a. Saat kemarau panjang/kau dinantikan// bisa merasakan gerak yang diceritakan
Bumi terasa panas/tanpamu// dalam puisi.
Kalau musimmu/datang// Kalimat yang mampu memunculkan imaji pada
Semua makhluk hidup/kan terasa segar// puisi di atas ditunjukkan oleh nomor 2 dan 4.
Pembahasan: Membaca puisi berarti membaca Kalimat nomor 2 yaitu, Walau kau tau pasti tidak
untuk orang lain, agar orang lain paham mudah dan rasanya pahit memunculkan imaji
tentang isi puisi kita, kita harus pandai-pandai gustatori. Kata pahit dapat menggambarkan
membuat jeda atau penggalan kata dengan seolah-olah pembaca bisa mengecap rasa
tepat. pahit yang diceritakan dalam puisi. Adapun
15. b. pendengaran – visual kalimat nomor 4 yaitu, Susah dan senang pasti
16. b. 2 akan berputar bergantian memunculkan imaji
17. e. adakah rumah yang ramah untuk kita kinestetik. Kata berputar dapat menggambarkan
18. b. sudah banyak seolah-olah pembaca bisa merasakan gerak
Pembahasan: Pada kutipan tersebut, berputar yang diceritakan dalam puisi.
dapat ditemukan persamaan bunyi bahkan 23. a. kehidupan yang sangat ramai
perulangan kata sudah banyak dalam baris 24. d. Angin dan embun berhenti menyapa
atau larik yang berbeda. Persamaan bunyi yang Pembahasan: Dalam puisi menggunakan jenis
demikian disebut dengan istilah persajakan rima, rima silang.
vertikal.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 41
25. a. pemikiran penulis tentang ilmu seni 5. Karena banyak digunakan makna kias dan
Pembahasan: Seperti disebutkan dalam makna lambang. Dibandingkan dengan bentuk
kalimat pertama bahwa “penulis mengangkat karya sastra lain, puisi lebih bersifat konotatif.
pemikiran tentang ilmu seni”. Bahasanya lebih banyak mengandung
kemungkinan makna. Hal ini disebabkan
B. Isian
terjadinya pengonsentrasian atau pemadatan
1. Karya sastra yang berisi kumpulan-kumpulan segenap kekuatan bahasa dalam puisi. Apabila
puisi dengan tema tertentu. dilihat dari segi bentuk penulisannya, puisi
2. Kata yang mempunyai rujukan berupa objek memiliki suatu tata wajah atau penampilan
yang dapat diserap oleh pancaindra. khusus di atas kertas, yang biasa disebut
3. kesengsaraan tipografi.
4. raut wajah dan gerak tubuh 6. Setiap penyair mempunyai gaya bahasa yang
berbeda-beda, sesuai dengan pikiran dan
5. baris dan bait
perasaan saat membuat puisi tersebut. Ada
6. penciuman beberapa hal yang menyebabkan perbedaan
7. nyaring pemilihan kata pada puisi, seperti bedanya
8. penglihatan zaman, pengalaman hidup penyair, perbedaan
tempat budaya, dan sebagainya.
9. ketepatan penyajian tingi nada (tinggi-rendah)
7. Bencana kelaparan yang terjadi karena ledakan
10. pengimajian
penduduk
C. Menjodohkan 8. - Majas metafora:
Hari depan Indonesia dengan bola-bola
1. d. intonasi
lampu 15 wat, bola seperti telur angsa.
2. f. diksi Gaya bahasa tersebut membuat imaji
3. j. majas penglihatan baik mata dan mata batin
4. b. rima seseorang dapat merasakan apa yang
penyair rasakan. Mengetahui apa yang
5. h. memparafrasakan puisi
penyair ketahui.
6. c. alegori
- Majas hiperbola:
8. e. identitas buku Majas hiperbola adalah pengungkapan
7. g. asosiasi yang berlebihan atau membesar-
9. a. pengayaan keterampilan besarkan. Hari depan Indonesia adalah
Pulau Jawa yang tenggelam karena
10. i. keunggulan buku
seratus juta penduduknya. Dalam puisi
D. Uraian tersebut penyair terlalu melebih-lebihkan
1. Kebijaksanaan guru. untuk melukiskan hari depan Indonesia.
2. Karena terikat oleh aturan-aturan tertentu. 9. Dalam puisi tersebut penulis menggambarkan
3. a. Menemukan kata kunci dalam setiap nada-nada yang tegas dalam penyampaian
baris atau lirik karna kata-kata tersebut puisi ini, karena banyak bait-bait puisi tersebut
merupakan inti baris tersebut. menggandung harapan perubahan akan keadaan
b. Menguraikan bait puisi ke dalam bentuk Indonesia yang saat itu sedang terpuruk.
prosa atau parafrasa. 10. Kita jangan melupakan jasa pahlawan.
c. Menafsirkan makan kata.
E. Soal Sebab Akibat
d. Mengaitkan isi puisi dengan kehidupan
nyata. 1. Jawaban a
4. Puisi terikat aturan-aturan seperti rima, irama, 2. Jawaban a
dan sebagainya, sedangkan prosa tidak terikat Pembahasan: Pernyataan dan alasan
aturan-aturan tersebut, yang berbentuk tulisan mengenai puisi yang merupakan karya sastra
bebas. benar dan memiliki hubungan sebab akibat
sehingga jawaban yang benar adalah a.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


42 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
3. Jawaban a 8. Berdasarkan jenis bunyi yang diulang, ada 8 jenis
Pembahasan: Dalam membuat puisi dapat rima yaitu sebagai berikut.
dilakukan dengan menuangkan ide atau tema a. Rima sempurna, yaitu persamaan bunyi pada
berdasarkan pengalaman pribadi. Pengalaman suku-suku kata terakhir.
merupakan salah satu hal yang berkaitan b. Rima tak sempurna, yaitu persamaan bunyi
dengan hal yang pernah dialami dan biasanya yang terdapat pada sebagian suku kata terakhir.
berkaitan dengan perasaan manusia. c. Rima mutlak, yaitu persamaan bunyi yang
terdapat pada dua kata atau lebih secara
4. Jawaban a
mutlak (suku kata sebunyi).
Pembahasan: Pencitraan (imaji) adalah
d. Rima terbuka, yaitu persamaan bunyi yang
pengungkapan perasaan penyair kedalam kata
terdapat pada suku akhir terbuka atau dengan
dan ungkapan, sehingga terjelma gambaran
vokal sama.
suasana yang lebih konkret. e. Rima tertutup, yaitu persamaan bunyi yang
5. Jawaban a terdapat pada suku kata tertutup (konsonan).
f. Rima aliterasi, yaitu persamaan bunyi yang
Aplikasi Asesmen Literasi
terdapat pada bunyi awal kata pada baris yang
1. Setuju. sama atau baris yang berlainan.
Citraan penciuman adalah citraan yang berhubungan g. Rima asonansi, yaitu persamaan bunyi yang
dengan kesan atau gambaran yang dihasilkan oleh terdapat pada asonansi vokal tengah kata.
indera penciuman. Citraan ini tampak saat kita h. Rima disonansi, yaitu persamaan bunyi yang
membaca atau mendengar kata-kata tertentu, kita terdapat pada huruf-huruf mati/konsonan.
seperti mencium sesuatu. Jenis-jenis imaji dalam puisi adalah sebagai berikut.
2. Makna TKW dalam puisi tersebut digambarkan a. Imaji visual (pengimajian dengan menggunakan
sebagai seorang pejuang. Berjuang melawan rindu kata-kata yang menggambarkan seolah-olah
pada kampung halaman, anak, dan keluarga. Tidak objek yang dicitrakan dapat dilihat).
hanya itu, harus berani dan berjuang di negeri orang b. Imaji auditif (pengimajian dengan menggunakan
dengan semangat mencari nafkah. kata-kata ungkapan seolah-olah objek yang
dicitrakan sungguh-sungguh didengar oleh
Portofolio pembaca).
Kebijaksanaan guru. c. Imaji taktil (pengimajian dengan menggunakan
Remedi kata-kata yang mampu memengaruhi
perasaan pembaca sehingga ikut terpengaruh
1. kerinduan akan kampung halaman
perasaannya).
2. rindu
9. Makna konotasi adalah makna tambahan atau
3. citraan pendengaran makna yang berhubungan dengan nilai rasa.
4. Ada 3 jenis intonasi dalam pembacaan puisi, yaitu 10. Kebijaksanaan guru.
sebagai berikut.
a. Intonasi dinamik, yaitu tekanan pada kata-kata Pengayaan
yang dianggap penting. 1. Mendemonstrasikan antalogi puisi akan berbeda
b. Intonasi nada, yaitu tekanan tinggi rendahnya dengan membaca sebuah teks cerita. Penjiwaan dan
suara. Suara tinggi menggambarkan keriangan, penghayatan dalam demonstrasi atau musikalisasi
marah, takjub, dan sebagainya. Sementara itu antalogi puisi harus diperhatikan. Kita juga harus
suara rendah mengungkapkan kesedihan, memerhatikan lafal dan intonasi yang jelas.
pasrah, ragu, putus asa, dan sebagainya. Memahami isi puisi adalah upaya awal yang harus
c. Intonasi tempo, yaitu cepat lambat pengucapan dilakukan oleh pembaca puisi agar dapat mengung-
suku kata atau kata. kapkan makna tersirat dari untaian kata yang tersirat.
2. a. Vokal merupakan hal pertama yang harus
5. Musikalisasi puisi merupakan kegiatan pembacaan
diperhatikan dalam membacakan puisi. Suara
puisi dengan cara dilagukan, diberi irama, atau
yang lantang, bersih, dan jernih akan sangat
diiringi musik yang sesuai dengan isi puisi.
berpengaruh dalam mendemonstrasikan puisi.
6. Kebijaksanaan guru.
Dalam hal ini, vokal mencakup artikulasi, diksi,
7. Musikalisasi puisi bermanfaat untuk menambah tempo, dinamika, modulasi, intonasi, jeda, dan
penjiwaan saat membaca puisi. pernapasaan.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 43
b. Penampilan merupakan faktor lain untuk Latihan Ulangan Umum Semester 2
keberhasilan seseorang dalam membaca puisi.
Penampilan ini berkaitan dengan kepribadian A. Pilihan Ganda
atau performance seseorang di atas pentas saat 1. d. harga tas
mempersembahkan sebuah puisi. Usahakan 2. e. keinginan karyawan untuk berdiskusi
terkesan tenang, tak gelisah, tak gugup, dengan pengusaha tentang kenaikan
berwibawa dan meyakinkan serta mengasyikkan upah
(tidak demam panggung). Hal yang perlu 3. b. pengajuan
diperhatikan berkaitan dengan penampilan saat Pembahasan: Pengajuan adalah proses cara
mendemonstrasikan antologi puisi, antara lain
mengajukan, menyampaikan, menyajikan dari
gerak, komunikasi, ekspresi, dan konsentrasi.
satu pihak ke pihak lainnya.
3. Rima adalah bunyi yang ditimbulkan oleh kata- 4. c. Loh kok, Pemerintah tidak memberitahukan
kata dalam bait dan larik, sedangkan irama adalah informasinya terlebih dahulu, bahwa
pergantian tinggi rendahnya, panjang pendeknya, wilayah ini akan digusur.
dan keras lembutnya ucapan bunyi. 5. c. (3)
4. Pencarian makna puisi. Pembahasan: Kalimat interogratif adalah
5. Si Aku sekarang sudah bisa tahan berhadapan kalimat yang bertujuan menanyakan sesuatu.
dengan bala dan warna-warni dunia. Daya tahan 6. a. orientasi
yang baru bisa dimiliki setelah melewati masa Pembahasan: Orientasi atau setting, berisi
yang berat sebagai orang-orang yang belum informasi mengenai latar belakang kisah atau
berpengalaman. Pengalaman yang pahit, berat, peristiwa yang akan diceritakan selanjutnya
dan panjanglah yang membuat orang bisa menjadi untuk membantu pendengar/pembaca.
arif dan punya daya tahan terhadap ragam warna Informasi yang dimaksud berkenaan dengan
dunia. Si Aku sudah dewasa. ihwal siapa, kapan, di mana, dan mengapa.
6. a. repetisi 7. e. Oke deh Bu, saya setuju, ini ya uangnya.
b. metafora Pembahasan: Kesepakatan dalam teks
7. Enjambemen, yaitu pemotongan kalimat atau frase negosiasi terjadi pada kalimat persetujuan.
di akhir larik, kemudian meletakkan potongan itu Yakni pada kalimat e.
pada awal larik berikutnya. Tujuannya adalah 8. b. persuasif
untuk memberi tekanan pada bagian tertentu Pembahasan: Istilah persuasif berasal dari
ataupun sebagai penghubung antara bagian yang bahasa Inggris, yakni persuade yang artinya
mendahuluinya dengan bagian berikutnya. membujuk atau meyakinkan.
8. Puisi di atas menggambarkan betapa bersemangatnya 9. e. 5
seseorang dalam menuntut ilmu. Pembahasan: Rp sebenarnya bukanlah
9. Maksud penilaian objektif adalah penilaian yang singkatan dari rupiah, namun merupakan
dilakukan secara jujur atas buku yang kita baca. simbol dari mata uang rupiah sehingga
penulisan nominal angka yang benar adalah
10. Adapun langkah-langkah menulis resensi buku
adalah sebagai berikut. tidak diikuti oleh titik dan juga spasi, contohnya
a. Mencari dan menentukan buku yang akan Rp1.000,00.
diresensi. 10. c. Sebentar, saya carikan yang model lain.
b. Membaca buku itu dengan saksama. Mungkin Mbak cocok.
c. Mengidentifikasi atau menandai bagian- Pembahasan: Pernyataan wiraniaga yang
bagian buku yang dirasa menarik dan menjadi tepat untuk melengkapi penggalan teks
kelebihannya maupun kekurangannnya. negosiasi tersebut adalah Sebentar, saya
d. Membuat ikhtisar dan mencatat isi buku secara carikan yang model lain. Mungkin Mbak cocok.
garis besar. 11. e. 5
e. Menuliskan pendapat pribadi sebagai Pembahasan: Kalimat imperatif adalah kalimat
tanggapan atau penilaian atas isi buku. yang mengandung unsur permintaan, ajakan,
f. Memadukan ikhtisar dan tanggapan pribadi dorongan, atau larangan. Kalimat imperatif
menjadi sebuah tulisan yang utuh. disebut juga kata kerja perintah.
g. Menuliskan data-data terbitan dan fisik buku.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


44 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
12. b. penyampaian argumen 22. a. Bencana alam disebabkan oleh ulah
Pembahasan: Dalam kutipan tersebut manusia.
merupakan penyampaian argumen dari tim Pembahasan: Mosi atau topik merupakan
oposisi terkait dengan mosi. pernyataan positif yang akan menentukan
13. b. Promosi produk membuat masyarakat arah dan isi dari suatu debat. Mosi cuplikan
tidak merokok. teks debat di atas dapat dilihat pada kalimat
14. e. "Saya kurang sependapat dengan usulan pertama, yaitu bencana alam terjadi karena
Anda. Apakah lebih baik untuk keadaan ulah manusia.
tersebut dicari akar permasalahannya 23. b. Cara membuat kerajinan tangan dengan
dulu?" memanfaatkan barang bekas.
Pembahasan: Kalimat kontra/negatif pada teks 24. b. Kesehatan menjadi kebutuhan hidup yang
debat yang tepat adalah "e". Kalimat kontra juga utama di samping pangan, sandang, dan
harus di sampaikan dengan santun walaupun papan. Oleh karena itu, perilaku hidup
terdapat ketidaksetujuan dari pihak tim. sehat perlu diupayakan.
15. e. penjelasan maksud, tujuan, dan tema Pembahasan: Rangkuman dapat dirangkai dari
debat beberapa gagasan pokok. Rangkuman dari dua
Pembahasan: Moderator bertugas pokok pembicaraan di atas adalah Kesehatan
menjelaskan maksud, tujuan, dan tema debat menjadi kebutuhan hidup yang utama di samping
sebelum acara debat di mulai. pangan, sandang, dan papan. Oleh karena itu,
16. d. Saya kira pendapat Saudara terhadap perilaku hidup sehat perlu diupayakan.
kebiasaan warga tidak mampu itu perlu 25. b. Bagaimana W.J.S Poerwodarminto mem-
ditinjau kembali. perkenalkan Kamus Bahasa Indonesia?
Pembahasan: Kalimat sanggahan merupakan Pembahasan: Berdasarkan kutipan paragraf
kalimat yang digunakan untuk menolak sebuah tersebut, pertanyaan yang sesuai adalah poin
ide, gagasan, maupun pendapat namun "b".
disusun menggunakan kesan persetujuan. 26. b. Beliau mengundurkan diri dari jabatan
17. d. Saya kurang sependapat dengan mosi redaktur harian Merdeka
yang didebatkan karena realita yang 27. c. Agnes telah meliris tiga album anak-anak
diungkapkan tidak sepenuhnya demikian pada era 1990-an dan menjadikannya
Pembahasan: pendapat yang disampaikan tim populer.
oposisi sesuai dengan mosi yang tepat adalah Pembahasan: Pernyataan yang sesuai dengan
poin "d". Pendapat di sampaikan dengan penggalan biografi tersebut adalah “Agnes
santun dan jelas. telah merilis tiga album anak-anak yang
18. a. Dampak positif dan negatif yang berhasil mengantarkan namanya ke deretan
ditimbulkan akibat pembangunan. penyanyi cilik populer pada era 1990-an”.
Pembahasan: Kutipan debat tersebut membahas 28. b. riwayat perjalanan karier tokoh
dampak positif dan negatif yang ditimbulkan Pembahasan: Biografi adalah catatan riwayat
akibat pembangunan. Peserta 1 mengatakan hidup seseorang yang ditulis orang lain.
bahwa pembangunan dapat menimbulkan Salah satu yang ditulis dalam biografi adalah
dampak negatif, sedangkan peserta 2 tidak perjalanan karier tokoh dalam kesuksesan
hanya melihat dari sisi negatif, melainkan juga hidupnya. Kutipan biografi di atas adalah
melihat dari sisi positif. contoh biografi yang berisi tentang perjalanan
19. c. Tujuan sekolah agar dapat bekerja dan karier tokoh.
mencari nafkah. 29. b. keluarga
20. e. moderator 30. a. keahlian dan pekerjaan Hamka
Pembahasan: Tugas di atas dilakukan oleh 31. c. Menjadi jenderal di usia ke-31 tahun
moderator. Moderator adalah salah satu panitia Pembahasan: Salah satu keistimewaan
yang bertugas memfasilitasi jalannya perdebatan, Jenderal Sudirman adalah menjadi jenderal di
sekaligus mengawasi jalannya debat. usianya yang baru 31 tahun saat itu.
21. e. Saya setuju dengan kegiatan tersebut. 32. c. 3
Kegiatan ini sangat bernilai positif untuk Pembahasan: Penulisan pasca sarjana yang
para siswa. benar adalah digabung, yakni pascasarjana.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 45
33. c. Seorang perempuan yang masih anak- Pengajuan:
anak yang mengalami kesengsaraan Pembeli : Saya mau membeli sepatu futsal
Pembahasan: Dalam kutipan puisi tersebut, ukuran 40 Mbak.
secara lisentia poetica gadis kecil berkaleng Penjual : Ini adanya ukuran 41 Mas, yang
kecil bermakna seorang gadis kecil yang 41 kosong.
mengalami kesengsaraan karena menjadi Penawaran:
seorang pengemis di usia yang masih muda. Pembeli : Ya sudah yang 41. Kalau boleh
34. b. deskriptif tahu harganya berapa?
Pembahasan: Penyair bertindak sebagai Penjual : Rp100 ribu, Mas.
pemberi kesan terhadap keadaan/peristiwa, Pembeli : T i d a k b o l e h k u r a n g M b a k ?
benda, atau suasana yang dipandang menarik Di lantai 1 harganya Rp85.000,00
perhatiannya. lho Mbak.
35. c. repetisi Penjual : Wah.. kalau itu belum boleh, Mas.
Pembahasan: Majas repetisi merupakan gaya Tambah sedikit Mas. Ini solnya
bahasa yang mengungkapkan pengulangan dari karet dan modelnya bisa buat
kata, frasa, atau klausa yang sama untuk dipakai sehari-hari juga lho.
mempertegas makna dari kalimat. Pembeli : Rp90.000,00 bagaimana, Mbak?
36. a. sepi
Persetujuan:
Pembahasan: Puisi tersebut menggambarkan
Penjual : Ya sudah boleh Mas.
tentang kesepian seseorang yang menunggu
Penjual : Apa mau dikardus sekalian agar
maut. Dia merasa bahwa hidupnya di ambang
terlihat bagus dan baru?
kematian namun tak kunjung bertemu.
Pembeli : Boleh Mbak (Sambil menyerahkan
37. c. kelembutan dan kepastian
uang Rp90.000,00)
38. c. Dalam kehidupan ini terdapat orang
yang dapat dipercaya dan tidak dapat 3. Kebijaksanaan guru
dipercaya. 4. a. Memberikan pendapat/usul disediakannya
39. d. Tepati janji yang telah disepakati agar tempat parkir motor bagi siswa.
orang percaya pada kita. Contoh: Menurut saya, di sekolah
40. e. seseorang jatuh cinta namun tak sempat ini mempunyai banyak siswa yang
mengutarakannya tempat tinggalnya jauh dari sekolah.
Pembahasan: Dalam puisi tersebut, terdapat dua Menggunakan kendaraan memang pilihan
pengimajian yang saling berkaitan. Pengimajian yang tepat, seperti sepeda. Sekolah ini
pertama ialah tentang penggambaran seseorang belum mempunyai tempat parkir motor
tengah jatuh cintah. Pengimajian itu nampak bagi siswa, saya berharap agar sekolah
pada kata kunci berbentuk susunan kata ini segera menyediakan tempat parkir
“Aku ingin mencintaimu dengan sederhana”. untuk menampung kendaraan siswa yang
Pengimajian kedua terdapat pada susunan bertempat tinggal jauh dari sekolah.
kata “yang tak sempat diucapkan kayu kepada b. Menolak pendapat study tour ke Pulau
api yang menjadikannya abu” dan “yang tak Bali.
sempat disampaikan awan kepada hujan yang Contoh: Mengenai study tour yang
menjadikannya tiada”. Pengimajian tersebut dilakukan sekolah, kita tidak melarang
memunculkan nuansa ketidakmampuan sama sekali akan tetapi lebih baik
seseorang mengutarakan cintanya. Dari dua dilakukan pada daerah sendiri terlebih
macam pengimajian itu maka dapat dipastikan dahulu. Hal ini, jauh lebih baik daripada
bahwa jawaban yang tepat pada soal tersebut mengunjungi daerah lain
ialah "e". c. Menyetujui pendapat kewajiban menabung
bagi setiap siswa.
B. Uraian
Contoh: Menabung merupakan salah
1. a. pengajuan satu kebiasaan yang wajib ditanamkan
b. jual beli piyama sejak dini. Mengapa? Tentu saja dengan
2. Orientasi: menabung, anak-anak dengan sendirinya
Penjual : Ada yang bisa saya bantu, Mas? mulai belajar berhemat dan bertanggung
Pembeli : Iya, ada Mbak. jawab dalam memegang uang.
Penjual : Kalau boleh tahu mau beli apa, Mas?

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


46 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)
5. Penggunaan bahasa di media sosial, baik 7. Andy F. Noya memiliki nilai akademis sangat
media cetak maupun elektronik, dapat merusak baik dan ia termasuk menjadi salah satu lulusan
bahasa Indonesia. terbaik di sekolahnya.
6. - Argumen mendukung: Toilet gratis 8. Biografi dapat mengisahkan tentang kehidupan
sebenarnya membantu masyarakat karena seseorang tokoh penting atau terkenal maupun
salah satu fasilitas dari pom bensin. Jadi tidak terkenal. Namun, kebanyakan biografi
sudah sesuai dengan tujuannya. Apalagi bercerita tentang tokoh sejarah, tokoh idola, dan
masyarakat sudah membeli bensin di sebagainya.
SPBU. 9. Saat senja mulai berkabut
- Argumen menolak: Tidak mengapa jika Bayang-bayang mengikuti jalan
toilet SPBU berbayar karena lebih bersih Saat-saat kelelahan singgah di hati
terawat, tidak bau saat kita masuk. Kalau Ke pinggiran waktu
nanti gratis, lalu jadi jorok masyarakat juga
10. personifikasi
terkena dampaknya.

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi) 47
Catatan:
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................

Buku Pegangan Guru Bahasa Indonesia


48 Kelas X SMA/MA Semester 2 (Kurikulum 2013 Edisi Revisi)

Anda mungkin juga menyukai