Anda di halaman 1dari 9

PENGGUNAAN HIMPUNAN FUNGSI KOMPOSISI PADA PEMBELAJARAN

STRUKTUR ALJABAR GRUP

Nur Shakila Amanda¹, Tharisa Amalia², Afifah Hartika


Hrp³, Raihan Nahriza Zair𝐢𝟒, Seri Minta Uba Hs𝐛𝟓
Pendidikan Matematika 4, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri
Sumatera Utara, Uinsu.

Abstract

In everyday life, humans cannot be separated from various problems involving various
aspects of solving them, they need understanding through certain methods and assistive
knowledge. Mathematics is a branch of science that underlies various other sciences.
Mathematics is also a tool to simplify the presentation and understanding of problems
(Purwanto, 1998:1). Along with the times, the science of mathematics has also developed in
its concepts and applications, both in everyday life and in relation to other disciplines.
Mathematics has several scientific branches, each of which has its application in relation to
mathematics various other disciplines and in everyday life. One of these branches of
knowledge is abstract algebra. Abstract algebra is a part of mathematics that is developing
rapidly because it deals with sets and the properties of the structures within them. One of the
subjects studied in abstract algebra is the theory of groups.

Keywords : Set, Function, Composition Function, Group Algebraic Structure

Abstrak

Dalam kehidupan sehari-hari, manusia tidak lepas dari berbagai masalah yang
menyangkut berbagai aspek penyelesaiannya perlu pemahaman melalui sesuatu metode dan
ilmu bantu tertentu. Matematika merupakan salah satu cabang ilmu yang mendasari berbagai
macam ilmu lain. Matematika juga merupakan alat untuk menyederhanakan penyajian dan
pemahaman masalah (Purwanto, 1998:1). Seiring dengan perkembangan zaman, keilmuan
matematika juga berkembang dalam konsep dan penerapannya, baik penerapan dalam
kehidupan sehari-hari maupun dalam hubungannya dengan disiplin ilmu lainnya. Matematika
mempunyai beberapa cabang keilmuan yang masing-masing mempunyai penerapan dalam
hubungannya dengan berbagai disiplin ilmu lain dan dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satu dari cabang- cabang ilmu tersebut adalah Aljabar abstrak. Aljabar abstrak
merupakan bagian dari ilmu matematika yang berkembang dengan pesat karena berhubungan
dengan himpunan, dan sifat struktur-struktur di dalamnya. Salah satu yang dipelajari dalam
ilmu aljabar abstrak adalah teori tentang grup. Grup adalah sebuah pasangan berurutan (𝐺,∗)
dimana 𝐺 adalah sebuah himpunan dan " ∗ " adalah sebuah operasi biner pada 𝐺 yang
memenuhi aksioma- aksioma tertentu yaitu tertutup, bersifat assosiatif, memuat identitas, dan
memuat invers dari setiap elemennya.

Kata Kunci : Himpunan, Fungsi, Fungsi Komposisi, Struktur Aljabar Grup

1
PENDAHULUAN

Himpunan merupakan contoh bentuk pemerintah yang banyak di gunakan yaitu


materi dasar dalam matematika. Buku Sekolah Elektronik (BSE). BSE
Mempelajari himpunan diharapkan dapat tentunya sudah banyak digunakan di
meningkatkan kemampuan logika dan berbagai sekolah di Indonesia karena
memacu berpikir secara logis. Namun, subsidi dari Pemerintah, sehingga BSE
terdapat siswa yang merasa kesulitan saat dijadikan salah satu buku pokok di
mempelajari materi himpunan. Purwanto berbagai sekolah di Indonesia. Buku
dan Rizki (2015) menyatakan bahwa Erlangga dan BSE di pilih dengan melihat
materi himpunan dikatakan materi yang banyaknya kedua buku tersebut di
cukup sulit terutama saat menentukan gunakan. Sehingga perlu dilakukan
irisan dan gabungan. Maka perlu adanya analisis terhadap buku teks, karena terlalu
penunjang dalam pembelajaran tersebut banyak buku yang beredar dan harus
yaitu salah satunya dengan menggunakan selektif dalam pemilihan buku yang akan
buku teks. Buku teks termasuk hal penting di gunakan.
yang dimanfaatkan oleh guru dan siswa Menurut Widyaharti, Trapsilasiwi,
dalam kegiatan pembelajaran. Dengan dan Fatahillah (2015) telaah terhadap
demikian buku teks yang digunakan harus buku didasarkan pada empat kriteria, yaitu
memiliki kualifikasi yang baik. (a) kriteria yang terkait dengan
Ketergantungan guru terhadap buku kompetensi, (b) kriteria yang terkait
cukup besar hingga mencapai 70% (Ain dengan materi, (c) kriteria yang terkait
dan Kurniawati, 2012). Fakta tersebut dengan pendekatan, dan (d) kriteria yang
didukung oleh Tanujaya, Prahmana, dan berkaitan dengan penilaian dalam buku
Mumu (2017) bahwa buku teks sumber siswa kurikulum 2013. Penelitian lain juga
utama guru dalam memberikan materi dan di lakukan oleh Ramda, Kurnila, dan
soal latihan. Berdasarkan hal tersebut, Jundu (2018) yang melakukan telaah buku
maka pemilihan buku teks dalam teks pelajaran namun mengacu pada
pembelajaran matematika sangatlah kurikulum 2013 berdasar standar – standar
penting. pendidikan yang sesuai dengan kurikulum
Terdapat banyak macam buku teks 2013. Analisis terhadap buku teks sudah
yang di gunakan diberbagai sekolah seperti sering dilakukan, namun belum ada yang
buku teks terbitan pihak swasta maupun berfokus pada materi atau konsep.
dari pemerintah. Buku terbitan Erlangga Konsep merupakan penanda suatu
merupakan salah satu buku di jadikan pengetahuan dan konsep merupakan salah
pilihan karena menyandang predikat “Top satu penanda objek matematika.
Brand for Teen” yang diberikan oleh Penguasaan konsep matematika
Frontier Group sebagai lembaga merupakan sebagai tantangan untuk
independen yang melakukan survei. Survei reformasi pengajaran matematika
di ambil dari 2.500 responden yang (Kusmaryono, Basir, & Maharani, 2020).
tersebar di 5 kota besar yaitu Jakarta, Menurut Agrawal, Gollapudi, Kannan,
Bandung, Semarang, Surabaya, dan Medan dan Kenthapadi (2011) banyak buku teks
dilaksanakan untuk pemilihan buku “Top yang di tulis di negara berkembang tidak
Brand for Teen”. Sedangkan buku terbitan memiliki cakupan konsep – konsep
2
penting yang jelas dan memadai sehingga KAJIAN LITERATUR
diperlukan identifikasi terhadap buku.
Diperlukan adanya teori pendukung untuk Pengertian Himpunan
pemahaman konsep. Teori merupakan
langkah dalam memberikan pemahaman Istilah himpuanan seringkali
pada konsep matematika (Chevallard, dijumpai ketika mempelajari aljabar
2006). Cabang epistemologi lah yang akan abstrak. Hal ini dikarenakan himpunan
menjawab tentang teori tersebut. merupakan dasar dari berbagai
Epistemologi merupakan bagian filsafat pembahasan- pembahasan mengenai
yang berbicara tentang terjadinya struktur aljabar. Definisi himpunan dapat
pengetahuan, batasan, sifat, metode, dan dilihat sebagai berikut: Himpunan adalah
validitas pengetahuan. Dengan adanya kumpulan obyek–obyek yang mempunyai
teori menjadikan teknologi sebagai sifat yang sama, obyek–obyek tersebut
justifikasi yang dibutuhkan oleh teknik selanjutnya disebut sebagai anggota dari
pemecahan masalah. Selanjutnya model himpunan (Bhattacharya, 1990:3).
referensi epistemologi ini disusun Obyek tersebut dapat berupa benda
menggunakan elemen organisasi konkrit, seperti meja, kursi, dan lain- lain,
prakseologi Organisasi prakseologi atau dapat pula berupa benda abstrak
merupakan jawaban yang mencakup seperti bilangan, fungsi dan yang
tentang teori dan teknologi karena di sejenisnya. Misal 𝐴 adalah himpunan,
dalamnya mengandung empat elemen jika 𝑥 sebuah obyek pada 𝐴, maka 𝑥
yaitu jenis soal, teknik penyelesaian, teori, dikatakananggota dari 𝐴 dan ditulis 𝑥 ∈
dan teknologi (Islahia, 2019). 𝐴. Jika 𝐴 tidak mempunyai anggota
Materi himpunan terdapat banyak himpunan kosong dan dinotasikan
macam pokok bahasan yang dengan 𝐴 = 𝜑 . Jika 𝐴 mempunyai
mengakibatkan siswa merasa kesulitan anggota sekurang-kurangnya satu
dalam memahami materi tersebut. anggota maka 𝐴 disebut himpunan tak
Sehingga materi himpunan tergolong kosong. Jika 𝐴 adalah himpunan
materi yang cukup sulit. Maka perlu berhingga, banyaknya obyek yang
adanya penunjang pembelajaran yaitu
berbeda di 𝐴 disebut order dan
dengan menggunakan buku teks baik
dinotasikan |𝐴| .
untuk digunakan guru maupun siswa
(Khoridah, 2018). Diketahui seperti yang
Pengertian Fungsi
telah di jabarkan, ketergantungan guru
terhadap buku cukup besar. Perlu
Pengertian fungsi dalam matematika
dilakukan analisis terhadap buku teks.
merupakan pemetaan setiap anggota
Namun analisis buku teks pada umumnya
sebuah himpunan (dinamakan sebagai
menggunakan standar kurikulum 2013.
domain), kepada anggota himpunan yang
Belum ada yang berfokus pada materi
lain (dinamakan sebagai kodomain).
atau konsep dengan menggunakan model
Fungsi yang dimaksud, berbeda dengan
prakseologi. Buku yang akan di analisis
definisi fungsi dalam artian secara umum.
adalah BSE dan buku teks terbitan
Pada fungsi, terdapat beberapa istilah
Erlangga karena buku – buku tersebut
penting, di antaranya:
yang banyak digunakan masyarakat luas.

3
1. Domain yaitu daerah asal fungsi f Untuk setiap a dalam G adalah elemen
dilambangkan dengan D f. b dalam G sedemikian rupa maka a ⋅ b
2. Kodomain yaitu daerah kawan fungsi f = e and b ⋅ a = e, di mana e adalah
dilambangkan dengan K f. Range yaitu elemen identitas. Untuk setiap a,
daerah hasil yang merupakan himpunan elemen b unik (lihat di bawah); disebut
bagian dari kodomain. sebagai invers dari a dan biasanya
3. Range fungsi f dilambangkan dengan R dilambangkan a−1.
f.
Pengertian fungsi dalam matematika BAHAN DAN METODE
juga dapat diartikan sebagai suatu relasi
yang menghubungkan setiap anggota x Bahan yang digunakan dalam
dalam suatu himpunan yang disebut daerah sebuah penelitian sebenarnya haya
asal (domain) dengan suatu nilai tunggal sedikit yang dipakai, seperti pc dari
f(x) dari suatu himpunan kedua yang laptop / komputer, smartphone, kertas
disebut daerah kawan (kodomain). dan beberapa alat tulis. Tetapi jika
ditanya bahan tersebut merupakan
Pengertian Struktur Aljabar Grup bahan dasar dalam pembuatan karya
tulis ini yaitu dengan melihat buku-
Dalam matematika khususnya pada buku yang mempunyai tema yangsama
pebelajaran struktur aljabar, grup adalah hingga beberapa artikel dan jurnal yang
suatu himpunan, beserta satu operasi biner, sangat banyak bertebaran di internet.
seperti perkalian atau penjumlahan yang Penelitian yang digunakan ialah
memenuhi beberapa aksioma yang disebut penelitian deskriptif kualitatif. Metode
aksioma grup. Misalnya, himpunan penelitian yang akan di gunakan
bilangan bulat adalah suatu grup terhadap peneliti ada dua metode yaitu observasi
operasi penjumlahan. Cabang matematika dan dokumentasi. Sedangkan
yang mempelajari grup disebut teori grup. penggunaan teknik dokumentasi dalam
Grup adalah himpunan G dengan operasi penelitian ini bertujuan untuk
biner G yang dilambangkan sebagai ⋅, mengumpulkan data teori dan teknologi
menggabungkan dua elemen a dan b untuk yang terkandung dalam materi
membentuk elemen G dilambangkan a ⋅ b, himpunan yang diperoleh dari hasil
sedemikian rupa maka tiga persyaratan observasi di buku teks. Teori dan
berikut, yang dikenal sebagai aksioma teknologi ini akan dibandingkan dengan
grup, digunakan sebagai : model epistemologi referensi peneliti
1. Asosiatif yang disusun berdasarkan Teori
Untuk semua a, b, c dalam G yang Anthropologi didaktik.
menggunakan (a ⋅ b) ⋅ c = a ⋅ (b ⋅ c). Tidak ada aturan baku untuk
2. Elemen Identitas prosedur atau teknik analisis data dalam
Elemen e dalam G, maka untuk setiap a penelitian kualitatif. Tahapan atau
dalam G yang menggunakan e ⋅ a = a proses pengamatan meliputi selection
dan a ⋅ e = a. Elemen unik (lihat di (seleksi), tujuan empiris, categorizing
bawah) disebut elemen identitas dari (pengkategorian), recording
grup. (pencatatan), encoding (pengkodean), in
3. Elemen Invers situ, dan kesimpulan (Hasanah, 2017).
4
HASIL DAN PEMBAHASAN Contoh :
Diberikan fungsi g = {(1, u), (2,u), (3, v)}
Dalam pembahasan ini, akan dibahas
yang memetakan A = {1,2,3} ke B = {u, v,
mengenai grup pada fungsi komposisi.
w}, dan fungsi f = {(u,y), (v,x), (w,z)}
Pembahasan dimulai dengan menguraikan
yang memetakan B = {u, v, w} ke C = {x,
atau menjabarkan defenisi fungsi
y, z}. Fungsi komposisi dari A ke C adalah
komposisi sehingga menjadi sesuai dengan
f ◦ g = {(1,y), (2,y), (3,y)}.
perumusan masalah yang telah dibuat.
2. Tabel grup pada fungsi komposisi
1. Fungsi Komposisi
1
𝑓 (𝑥) = 𝑥, 𝑓 (𝑥) = , 𝑓 (𝑥) =
Jika X,Y, dan Z adalah tiga himpunan 1 21 1−𝑥 3
𝑥−1
, 𝑓 (𝑥) = , 𝑓 (𝑥) = 1 − 𝑥, 𝑓 (𝑥) =
sebarang sedemikian sehingga 𝑓 ∶ 𝑋 → 𝑥 4 𝑥 5 6
𝑌 𝑑𝑎𝑛 𝑔 ∶ 𝑌 → 𝑍, maka f memetakan 𝑥
𝑥−1
sebuah elemen x dan X ke sebuah
elemen f(x) = y dari Y dan elemen dari
Y ini dipetakan ke sebuah elemen g(y)
= z dari Z sedemikian sehingga z = g(y)
= g(f(x)). Jadi, diperoleh aturan yang
memasangkan setiap elemen x ϵ X ke
elemen tunggal z =g(f(x)) dari Z.
Sehingga diperoleh suatu pemetaan
yang dinyatakan (g ͦ f)(x) = g(f(x)), ∀𝑥.

Komposisi dari fungsi f dan g


digambarkan dan dapat dilihat sebagai
berikut :
Tabel komposisi
 (𝑓1𝑜 𝑓1)(𝑥) = (𝑓1(𝑓1(𝑥))
= (𝑓1)(𝑥) → 𝑓1(𝑥)
 (𝑓1𝑜 𝑓2)(𝑥) = (𝑓1(𝑓2(𝑥))
1 1
= (𝑓1) ( )= → 𝑓2 ( 𝑥 )
1−𝑥 1−𝑥
 (𝑓1𝑜 𝑓3)(𝑥) = (𝑓1(𝑓3(𝑥))
= (𝑓1) (𝑥 − 1 𝑥−1
)= → 𝑓3 ( 𝑥 )
𝑥 𝑥
 (𝑓1𝑜 𝑓4)(𝑥) = (𝑓1(𝑓4(𝑥))
1 1
= (𝑓1) ( ) = → 𝑓4(𝑥)
𝑥 𝑥
 (𝑓1𝑜 𝑓5)(𝑥) = (𝑓1(𝑓5(𝑥))
= (𝑓1)(1 − 𝑥) = 1 − 𝑥 → 𝑓5(𝑥)
 (𝑓1𝑜 𝑓6)(𝑥) = (𝑓1(𝑓6(𝑥))
Gambar : Komposisi Dua Fungsi 𝑥 𝑥
= (𝑓1) ( )= → 𝑓6
𝑥−1 𝑥−1
5
 (𝑓2𝑜 𝑓1)(𝑥) = (𝑓2(𝑓1(𝑥)) memuat di G. Karena (G,o) memenuhi
𝑥
aksioma-aksioma grup, maka (G,o)
= (𝑓2) ( ) → 𝑓2(𝑥)
𝑥−1 merupakan grup. Jadi (G,o) terbukti
 (𝑓2𝑜 𝑓2)(𝑥) = 𝑓2(𝑓2(𝑥))
1 1 1 merupakan sebuah grup.
= (𝑓 ) ( ) =
2 1 (1−𝑥)−1
1−𝑥 1
1 1−𝑥 1−𝑥
𝑥−1 1−𝑥 KESIMPULAN
= = = → 𝑓 (𝑥)
−𝑥 3
−𝑥 𝑥 Himpunan merupakan contoh bentuk
1−𝑥
 (𝑓2𝑜 𝑓3)(𝑥)
𝑥−1
= 𝑓2(𝑓3(𝑥)) materi dasar dalam matematika.
= (𝑓 ) ( ) = 𝑥 𝑥 Mempelajari himpunan diharapkan dapat
1 = =
2 1 𝑥−1 𝑥−𝑥+1 1
1− 𝑥 meningkatkan kemampuan logika dan
→ 𝑓1(𝑥) memacu berpikir secara logis. Namun,
 (𝑓2𝑜 𝑓4)(𝑥)
1
= 𝑓12(𝑓4(𝑥)) terdapat siswa yang merasa kesulitan saat
= (𝑓 ) ( ) = 𝑥 1 mempelajari materi himpunan. Purwanto
1 = 𝑥−1 =
2 1− 𝑥 𝑥−1
𝑥 𝑥 dan Rizki (2015) menyatakan bahwa
→ 𝑓6(𝑥) materi himpunan dikatakan materi yang
 (𝑓2𝑜 𝑓5)(𝑥) = 𝑓2(𝑓5(𝑥1)) cukup sulit terutama saat menentukan
= (𝑓 )(1 − 𝑥) = 𝑥 irisan dan gabungan. Maka perlu adanya
1
5 1−(1−𝑥) = 1−1+𝑥
= → 𝑓 (𝑥) penunjang dalam pembelajaran tersebut
𝑥 4 yaitu salah satunya dengan menggunakan
 (𝑓2𝑜 𝑓6)(𝑥) 1= 𝑓2(𝑓61(𝑥)) 1 buku teks. Buku teks termasuk hal penting
= (𝑓 ) ( ) = yang dimanfaatkan oleh guru dan siswa
2 𝑥 𝑥−1−𝑥
𝑥−1 1−( )
𝑥−1 𝑥−1 dalam kegiatan pembelajaran. Dengan
𝑥−1 masing-masing mempunyai invers dan juga
= = 1 − 𝑥 → 𝑓5
−1
Selanjutnya sampai dengan perhitungan
pada (𝑓6𝑜 𝑓6)(𝑥) = 𝑓6(𝑓6(𝑥)). Karena
semua hasil komposisi (o) adalah elemen
di G, maka (G,o) memenuhi aksioma grup
yaitu:
1. Tertutup di G
2. Asosiatif di G
3. Ada identitas, dari tabel di atas bahwa
𝑓1adalah elemen di G, dimana :
𝑒 ∈ 𝐺 ∃ 𝑎. 𝑒 = 𝑒. 𝑎 = 𝑎, 𝑦𝑎𝑖𝑡𝑢 𝑓1(𝑥) ∈
𝐺
4. Ada invers dari tabel di atas lalu kita
mempunyai :
(𝑓1𝑜 𝑓1)(𝑥) = 𝑓1𝑓2𝑜𝑓2(𝑥) = 𝑓3𝑓3𝑜𝑓3(𝑥)
= (𝑓2𝑓4𝑜 𝑓4)(𝑥) = 𝑓1𝑓5𝑜𝑓5(𝑥) =
𝑓1𝑓6𝑜𝑓6(𝑥) = 𝑓1

Jadi, anggota 𝑓1,𝑓2, 𝑓3,𝑓4,𝑓5,𝑓6 adalah


6
demikian buku teks yang digunakan
harus memiliki kualifikasi yang baik.
Materi himpunan terdapat banyak
macam pokok bahasan yang
mengakibatkan siswa merasa kesulitan
dalam memahami materi tersebut.
Sehingga materi himpunan tergolong
materi yang cukup sulit. Maka perlu
adanya penunjang pembelajaran yaitu
dengan menggunakan buku teks baik
untuk digunakan guru maupun siswa
(Khoridah, 2018). Diketahui seperti yang
telah di jabarkan, ketergantungan guru
terhadap buku cukup besar. Perlu
dilakukan analisis terhadap buku teks.
Namun analisis buku teks pada umumnya
menggunakan standar kurikulum 2013.
Belum ada yang berfokus pada materi
atau konsep dengan menggunakan model
prakseologi. Buku yang akan di analisis
adalah BSE dan buku teks terbitan

7
Erlangga karena buku – buku tersebut DAFTAR PUSTAKA
yang banyak digunakan masyarakat luas.
Agrawal, R., Gollapudi, S., Kannan, A., &
fungsi dalam matematika merupakan
pemetaan setiap anggota sebuah himpunan Kenthapadi, K. (2011). Identifying
(dinamakan sebagai domain), kepada enrichment candidates in textbooks.
anggota himpunan yang lain (dinamakan
Proceedings of the 20th International
sebagai kodomain). Fungsi yang
dimaksud, berbeda dengan definisi fungsi Conference Companion on
dalam artian secara umum. Pada fungsi, World Wide Web, WWW 2011,
terdapat beberapa istilah penting, di 483–492.
antaranya:
1 Domain yaitu daerah asal fungsi f Ain, N., & Kurniawati, M. (2012).
dilambangkan dengan D f. Implementasi Kurikulum KTSP:
2 Kodomain yaitu daerah kawan fungsi f Pembelajaran Tematik Di Sekolah
dilambangkan dengan K f. Range yaitu
Dasar. Inspirasi Pendidikan, 316–
daerah hasil yang merupakan himpunan
bagian dari kodomain. 328.
3 Range fungsi f dilambangkan dengan R
f. Chevallard, Y. (2006). Steps towards a
Pengertian fungsi dalam matematika new epistemology in mathematics
juga dapat diartikan sebagai suatu relasi education. Proceedings of the 4th
Conference of the European Society
yang menghubungkan setiap anggota x
for Research in Mathematics
dalam suatu himpunan yang disebut daerah Education (CERME 4), 4(2005), 21–
asal (domain) dengan suatu nilai tunggal 30.
f(x) dari suatu himpunan kedua yang
disebut daerah kawan (kodomain). Chevallard, Y., & Sensevy, G. (2014).
. Untuk isi materi buku teks matematika Anthropological Approaches in
dapat dilihat pada hasil presentase dari
Mathematics Education, French
referensi model epistemologi dengan
menggunakan perbandingan dua buku teks Perspectives. Ed. Springer
matematika yaitu BSE dan buku Erlangga. Netherlands, pp. 38–43.
Berdasarkan hasil pembahasan pada
Bab III, maka dapat di ambil kesimpulan, Djalil, M. (2018). Himpunan kosong,
bahwa (𝐺, 𝑜) pada himpunan fungsi keunikan sifat-sifatnya dan alternatif
komposisi merupakan grup karena pembelajarannya. (January 2016).
memenuhi semua aksioma-aksionma grup
Hasanah, H. (2017). Teknik-Teknik
yaitu: tertutup di 𝐺, assosiatif di 𝐺, ada
Observasi (Sebuah Alternatif Metode
identitasnya dengan menggunakan tabel Pengumpulan Data Kualitatif
komposisi, dan ada inversnya. Jadi, (𝐺, Ilmu-ilmu Sosial). At-
𝑜) dikatakan suatu grup karena sudah Taqaddum, 8(1), 21.
memenuhi semua sifat-sifat grup.
Islahia, F. H. (2019). Kajian teori dan
teknologi fungsi eksponen sma

8
berdasarkan organisasi prakseologi. Tirta, I. M. (2007). Mendesain PAket
Skripsi Universitas Islam Sultan Analisis Data dan Media
Agung. Pembelajaran Statistika. Universitas
Jember.
Khoridah, H. I. (2018). Reposisi
Organisasi Prakseologi Materi Pola Widyaharti, M. ., Trapsilasiwi, &
Bilangan Kurikulum 2006 Ke Fatahillah, A. (2015). Analisis Buku
Kurikulum 2013 Revisi 2017. Skripsi Siswa Matematika
Universitas Islam Sultan Agung, (2).
https://doi.org/10.1051/matecconf/20 Abdussakir. 2007. Ketika Kiai
1712107005 Mengajar Matematika. Malang:
UIN Malang Press. Anonim.
Kusmaryono, I., Basir, M. A., & Maharani,
2009. Merumuskan Konsep Ilmu
H. R. (2020). Upaya Perbaikan
pengetahuan, Jakarta: Ditjen
Kesalahan dan Miskonsepsi Guru
Cipta Karya. Arifin, Achmad.
melalui Pelatihan Kemahiran
2000. Aljabar. Bandung : ITB
Mengajar Matematika Bagi Guru
Bandung.
Sekolah Dasar. 3, 58–64.
Bhattacharya, P, B, dkk. 1994. Basic
Purwanto, Y., & Rizki, S. (2015). Abstract Algebra. New York:
Pengembangan Bahan Ajar Berbasis CambridgeUniversity press.
Kontekstual Pada Materi Himpunan
Berbantu Video Pembelajaran. Dummit, David S. dan Foote, Richard M.
AKSIOMA Journal of Mathematics 1991. Abstract Algebra. New
Education, 4(1), 67–77. Jersey:Prentice-Hall, Inc.

Ramda, A. H., Kurnila, V. S., & Jundu, R. Herstein, I. N. 1975. Topiccs in Algebra.
(2018). Implementasi Kurikulum New york: John Wiley & Sons.
2013 pada Standar Isi Buku Teks
Matematika Kelas VIII. Jurnal Imani, Allamah Kamal Faqih. 2006. Tafsir
Eksakta Pendidikan (Jep), 2(2), Nurul Quran Jilid 1. Jakarta: Al-
162. Huda. Purwanto, Agus. 2008. Ayat-
ayat Semesta. Bandung: Mizan.
Supatmi, S. (2011). Teori Himpunan. 1– Rahman, Subhan MA, Tradisi dan Inovasi
16. Keilmuan Islam Masa Klasik:
Innovation, vol 5 nomer 10:249-
Tanujaya, B., Prahmana, R. C. I., & 274,2006.
Mumu, J. (2017). Mathematics
instruction, problems, challenges and Raisinghania, M. D dan Aggarwal, R. S.
opportunities: A case study in 1980. Modern Algebra.
Manokwari Regency, Indonesia. New Delhi: Ram Nagar.
World Transactions on Engineering
and Technology Education, 15(3), Sukirman. 2005. Pengantar Aljabar
287–291. Abstrak. Malang: UM Press.

Anda mungkin juga menyukai