NIM : 859888034
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
5
6
maka perlu ditambah. Penembahan ini harus disetujui oleh semua anggota dan
harus saling menghormati pendapat orang lain.
Pembelajaran kooperatif dapat membuat kemajuan besar para siswa kearah
pengembangan sikap, nilai, dan tingkah laku yang memungkinkan mereka dapat
berpartisipasi dalam komunitas mereka dengan cara-cara yang sesuai dengan
tujuan pendidikan. Hal ini dapat tercapai karena tujuan utama pembelajaran
kooperatif adalah untuk memperoleh pengetahuan dari sesama temannya.
Pengetahuan itu tidak lagi diperoleh dari gurunya. Seorang teman haruslah
memberikan kesempatan kepada teman yang lain untuk mengemukakan
pendapatnya dengan cara menghargai pendapat orang lain, saling mengoreksi
kesalahan, dan saling membetulkan sama lainnya.
Melalui teknik saling menghargai pendapat orang lain dan saling
membetulkan kesalahan secara bersama mencari jawaban yang tepat dan baik,
dengan cara mencari sumber- sumber informasi dari mana saja seperti buku paket,
buku-buku yang ada diperpustakaan, dan buku-buku penunjang lainnya, dijadikan
pembantu dalam mencari jawaban yang baik dan benar serta memperoleh
pengetahuan tentang pemahaman terhadap materi pelajaran yang diajarkan
semakain luas dan semakin baik.
cermat serta berbicara dengan penuh perhitungan, sehingga siswa lebih produktif
dalam pembelajaran. Tahapan dalam pembelajaran NHT(Numbered Heads
Together) menurut Trianto (2007 : 62).
NHT (Numbered Heads Together) sebagai model pembelajaran pada
dasarnya merupakan sebuah variasi diskusi kelompok dengan ciri khas dari NHT
adalah guru memberi nomor dan hanya menunjuk seorang siswa yang mewakili
kelompoknya. Dalam menujuk siswa tersebut, guru tanpa memberi tahu terlebih
dahulu siapa yang akan mewakili kelompok. Cara tersebut akan menjamin
keterlibatan total semua siswa dan merupakan upaya yang sangat baik untuk
meningkatkan tanggung jawab individual dalam diskusi kelompok.
NHT (Numbered Heads Together) atau banyak disebut pula dengan
penomoran, berpikir bersama, atau kepala bernomor merupakan salah satu inovasi
dalam pembelajaran kooperatif. NHT (Numbered Head Together) yang bertujuan
untuk melibatkan lebih banyak siswa dalam menelaah materi yang tercakup dalam
suatu pelajaran dan mengecek pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut,
yang pertama kali dikembangkan oleh Spenser Kagan tahun 1993 dalam Trianto.
a. Penomoran: guru membagi siswa ke dalam kelompok beranggotakan 3-5
orang dan setiap anggota kelompok diberi nomor.
b. Penugasan diberikan kepada setiap siswa berdasarkan nomornya, misalnya
siswa nomor satu bertugas membaca soal dengan benar dan mengumpulkan
data yang mungkin berhubungan dengan penyelesaian soal. Siswa nomor dua
bertugas mencari penyelesaian soal,siswa nomor tiga mencatat dan
melaporkan hasil kerja kelompok.
c. Kelompok memutuskan jawaban yang dianggap paling benar dan memastikan
anggota kelompok mengetahui jawaban ini.
d. Guru bmemanggil salah satu nomor. Siswa dengan nomor yang di panggil
melaporkan hasil kerja mereka.
Berdasarkan tahapan-tahapan, bisa dibuat langkah-langkah pembelajaran
NHT (Numbered Heads Together) adalah:
a. Pendahuluan
Persiapan,
14
oleh siswa, harus semakin tinggi hasil belajar yang diperoleh siswa. Proses belajar
merupakan penunjang hasil belajar yang dicapai siswa.
Gambar 2.1
Kerangka Pikir Pembelajaran Kooperatif
18