Anda di halaman 1dari 4

Robiatul Adawiyah 1.A Ihdiyail Maula 2.

Pergilah mandi air setaman.... Mandi berendam di dalam kolam

Haripun beranjak ke petang tuan... untuk membersihkan badan diri

Daki sekilo jangan di simpan... adik tak mandi dari semalam

Manalah  mau si gadis lajang.... Pantas badan bau terasi.

Bunga kamboja si bunga kembang... Kotoran sapi dibuat pupuk

Jadi hiasan di pemakaman... Daki manusia aroma naga.

Udah mandi nih sayang... Kalau badan dah bau busuk

Mari kita salam kenalan..... Eloklah mandi berbunga seroja

Huzaifi 1.A.2 Amirul 1.A.2

Pergilah mandi air setaman.... Pergilah mandi air setaman....

Haripun beranjak ke petang tuan... Haripun beranjak ke petang tuan...

Daki sekilo jangan di simpan... Daki sekilo jangan di simpan...

Manalah  mau si gadis lajang.... Manalah  mau si gadis lajang....

Bunga kamboja si bunga kembang... Bunga kamboja si bunga kembang...

Jadi hiasan di pemakaman... Jadi hiasan di pemakaman...

Udah mandi nih sayang... Udah mandi nih sayang...

Mari kita salam kenalan..... Mari kita salam kenalan.....

Zafira 1B Nayla 2B

Malam buat api unggun Makan ikan jangan berduri

Biar hilang penat lelah Duri hancur oleh kampak

Kalau pagi cepat bangun Ayo kita mandi sendiri

Agar tidak terlambat sekolah Jangan dimandikan ibu bapak

Banyak bekerja sedikit angan Sarapan pagi dengan rebung

Pikiran terbang seperti lalat Rebung dari bambu betung

Jajan jangan sembarangan Rajin-rajinlah menabung

Cari yang bergizi juga sehat Agar hidup jadi beruntung


Ilham 1B.2 Zidan 2c

Malam buat api unggun Ada senar dalam kereta

Biar hilang penat lelah Kereta panjang isi berjuta-juta

Kalau pagi cepat bangun Memang benar apa yang kau kata

Agar tidak terlambat sekolah Orang pemarah tak ada yang suka

Banyak bekerja sedikit angan Anak ayam diambil maya

Pikiran terbang seperti lalat Karena kakinya ada luka

Jajan jangan sembarangan Penyabar adalah sifat mulia

Cari yang bergizi juga sehat Semua pasti akan suka

Agung 2B.2 Zahwa 1.c


Ikan belanak masih merah
Makan ikan jangan berduri
Dalam plastik ia dibawa
Duri hancur oleh kampak
Jadi anak jangan pemarah
Ayo kita mandi sendiri
Kalau pemarah lekas tua
Jangan dimandikan ibu bapak
Jantung berdetak hati berdebar
Sarapan pagi dengan rebung
Melihat harimau dalam ikatan
Rebung dari bambu betung
Kalau kita orang penyabar
Rajin-rajinlah menabung
Banyak yang tentram bila berdekatan
Agar hidup jadi beruntung
Nayla 2c
Aji 1.c
Ikan belanak masih merah Ada senar dalam kereta

Dalam plastik ia dibawa Kereta panjang isi berjuta-juta

Jadi anak jangan pemarah Memang benar apa yang kau kata

Kalau pemarah lekas tua Orang pemarah tak ada yang suka

Jantung berdetak hati berdebar Anak ayam diambil maya

Melihat harimau dalam ikatan Karena kakinya ada luka

Kalau kita orang penyabar Penyabar adalah sifat mulia

Banyak yang tentram bila berdekatan Semua pasti akan suka


Fizi 1 E. Ica 1F

Panas-panas beli timun suri Minum jamu dirumah paklek

Campur dengan mangga kueni Rumah paklek di surabaya

Jika Tuan bijak bestari Eh kamu udah jelek

Baiklah tebak teka tekiku ini Jangan kebanyakan gaya 

Bunga kelapa mengandung nira Buah jambu warnanya putih

Minum sedikit amat segarnya Enak dimakan bersama ganu

Kepala sapi menghadap Utara


Hei kamu memang putih

Tapi sayang putih karna panu 


Menghadap ke manakah ekornya?
Minum teh diatas genteng
Kalau menulis di atas meja
Tidak lupa pake bedak
Jangan menulis di waktu malam
Eh kamu jangan sok ganteng
Yang punya rumah di luar saja
Muka lu kayak ketombe landak
Orang lain duduk di dalam

Saci 2F
Habibi. 2E
Sibaju merah matanya melek
Kakinya banyak lambat jalannya
Sibaju hijau minum cuka
Itulah kaki seribu dia dinamakan
Biarlah muka gue jelek
Teka teki apa yang kau punya
Yang penting banyak yang suka
Coba saja engkau pantunkan
Anak sekolah namanya ganu
Jika panas meminum nira
Mesin ketam terikat tali
Tambah juga dengan buah kelapa
Biarlah putih karna panu
Jika kepalanya menghadap utara
Daripada hitam kayak kuali
Ekornya pasti ada di belakangnya
Enak rasanya buah cempedak
Pinggir pantai berdiri mercusuar
Buahnya jatuh jadi penyet
Agar terlihat di sgala cuaca
Biarlah mirip ketombe landak
Kalau yang punya duduk di luar
Daripada mirip ingus monyet
Itu-lah tukang becak namanya
Gibran 1 D

Selat Malaka alangkah ramainya

Naik perahu boleh meminjam

Coba terka apa namanya

Matanya satu ekornya tajam?

Elok nian amat cindai

Ada merak masuk belukar

Jika kamu memang pandai

Apa yang dimasukan malah keluar

Adat merisik adatnya kita

Warisan Melayu

Bersisik bukan buaya

Bermahkota bukan raja

Anda mungkin juga menyukai