Judul Modul: DINAMIKA

1. Garis besar materi yang dipelajari

KB 1. Hukum-hukum Newton Tentang Gerak dan Gravitasi

DEFINISI & ISTILAH

1. Gaya adalah sebuah interaksi antara dua benda atau antara benda dengan lingkungannya

2. Gaya kontak adalah Gaya yang timbul apabila terjadi kontak atau sentuhan antara dua
benda atau benda dengan lingkungannya, seperti tarikan atau dorongan yang dikerjakan
oleh tangan kepada benda
3. Gaya normal adalah gaya yang dikerjakan oleh permukaan bidang sentuh terhadap benda
yang menyentuh bidang tersebut
4. Gaya gesek adalah gaya yang dikerjakan oleh permukaan bidang sentuh terhadap benda
yang arahnya berlawanan dengan arah gerak benda
5. Gaya tegangan tali adalah gaya tarikan oleh tali terhadap benda yang terikat pada tali
tersebut
6. Gaya jarak jauh adalah gaya yang bekerja pada benda meskipun terdapat jarak antar
benda tersebut
7. Inersia atau kelembaman adalah kecenderungan benda untuk mempertahankan keadaan
awalnya, baik diam atau bergerak lurus dengan kecepatan tetap
8. Hukum pertama Newton berbunyi : setiap benda akan mempertahankan keadaan diam
atau bergerak pada lintasan lurus apabila resultan gaya yang bekerja pada benda tersebut
nol
9. Kerangka acuan dimana Hukum Pertama Newton berlaku disebut Kerangka Acuan
Inersial
10. Hukum Kedua Newton berbunyi : percepatan dari suatu benda sebanding dengan resultan
gaya yang bekerja pada benda tersebut dan berbanding terbalik dengan massa benda
tersebut. Arah percepatan sama dengan arah resultan gaya.
11. Hukum Ketiga Newton berbunyi : untuk setiap aksi akan ada reaksi yang besarnya sama
namun berlawanan arah
12. Massa adalah derajat kelembaman atau inersia dari suatu benda
13. Gaya gesek statis (𝑓𝑠) adalah gaya gesek yang bekerja melawan gaya yang diberikan
14. Gaya gesek kinetik (𝑓𝑘) adalah gaya gesek yang bekerja pada suatu benda yang bergerak
pada suatu permukaan
15. Gaya gravitasi merupakan salah satu jenis gaya jarak jauh yang diusulkan oleh Sir Isaac Newton
yang berbunyi : setiap partikel bermassa di alam semesta menarik partikel lain dengan gaya yang
sebanding dengan hasil kali massa partikel dan berbanding terbalik dengan kuadrat jaraknya.
16. Koefisien gesek statis lebih besar dari pada koefisien gesek kinetik
17. Hukum Pertama Kepler : Orbit planet yang mengitari matahari berbentuk elips dengan matahari
berada pada salah satu titik fokusnya
18. Hukum Kedua Kepler : Sebuah garis yang ditarik dari matahari ke planet akan menyapu pada
luasan yang sama dan waktu yang sama
19. Hukum Ketiga Kepler : Periode kuadrat suatu planet sebanding dengan pangkat tiga dari jarak
rerata planet ke matahari
KB 2. Usaha dan Energi, Momentum

DEFINISI & ISTILAH

1. Usaha : sesuatu yang dilakukan pada suatu benda oleh gaya konstan𝐹⃗ yang membentuk
sudut 𝜃 dengan perpindahannya sehingga benda mengalami perpindahan 𝑠 dan dapat
dinyatakan sebagai perkalian titik (dot) antara gaya tersebut dengan perpindahannya.
2. Energi kinetik : Energy yang nilainya tergantung dari massa benda yang bergerak dan
kecepatan benda bergerak tersebut
3. Gaya konservatif : gaya yang memenuhi sifat usaha yang dilakukan oleh gaya konservatif hanya
bergantung pada posisi awal dan akhir benda dan tidak bergantung pada lintasannya
4. Energi potensial (U) : energi yang dimiliki benda tersebut karena kedudukannya
sehingga benda tersebut mampu melakukan usaha di mana nilainya sama dengan usaha
yang diperlukan untuk memindahkan benda tersebut dari letak benda di mana energi
potensialnya nol ke tempat tersebut.
5. Energi kinetik : energi yang nilainya tergantung dari massa benda yang bergerak dan
kecepatan benda bergerak tersebut.
 6. Energi mekanik (E) : hasil jumlah energi kinetik dan energi potensial. Energi mekanik
tidak berubah atau kekal.
7. Hukum Kekekalan Energi : “Energi total selalu tetap pada proses apa pun. Energi
dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya dan dapat dipindahkan dari satu benda
ke benda yang lainnya tetapi jumlah totalnya selalu tetap dan tidak dapatdimusnahkan”
8. Daya atau laju usaha : merupakan usaha yang dilakukan gaya 𝐹⃗ persatuan waktu
9. Momentum suatu besaran yang dimiliki benda yang bergerak, yang didefinisikan
sebagai hasil kali massa dan kecepatan.
10. Impuls : perubahan momentum
11. Tumbukan : kedua benda saling menumbuk atau salah satu benda menumbuk benda
yang lain. Selama tumbukan, terjadi gaya interaksi antar kedua benda tersebut
12. Tumbukan Lenting Sempurna : terjadi apabila setelah terjadinya tumbukan, kedua
benda bergerak dengan kecepatan yang berbeda dengan kecepatan awal dan berlaku
kekekalan energi kinetik dan Hukum kekekalan momentum
13. Tumbukan Lenting Sebagian terjadi apabila energi kinetik total sebelum tumbukan
tidak sama dengan energi kinetik total setelah tumbukan, meskipun begitu tetap berlaku
Hukum kekekalan momentum
14. Tumbukan Tidak Lenting (tak elastik sempurna) : terjadi apabila setelah benda
bertumbukan, kedua benda saling menempel (bergabung menjadi satu) dan bergerak
dengan kecepatan yang sama.
15. Koefisien restitusi perbandingan antara kelajuan relatif saling menjauhi antara kedua benda
sesudah tumbukan dan kelajuan relatif saling mendekati antara kedua benda sebelum tumbukan,
merupakan konstanta yang bergantung pada jenis bendanya

KB 3. Dinamika Rotasi
 DEFINISI & ISTILAH
1. Momen Gaya / Torsi : merupakan penyebab perubahang erak pada gerak rotasi
2. Momen inersia : merupakan suatu besaran yang menunjukkan kelembaman rotasi benda
3. Panjang lengangaya : jarak tegak lurus antara poros dengan garis aksi gaya
4. Energi kinetic translasi dari suatu partikel : setiap benda tegar terbentuk dari banyak partikel
partikel yang berukuran sangat kecil
5. Energi kinetic dari benda tegar : jumlah dari setiape nergikinetik partikel penyusunnya
6. Gerak menggelinding : hasil jumlahan / superposesi dari gerakt ranslasi dan gerak rotasi.
7. Hukum kekekalan momentum sudut : merupakan resultan momen gaya yang bekerja pada
system adalah nol, maka momentum sudut system akan konstan
8. Pusat gravitasi : merupakan seluruh gaya berat dari benda terkonsentrasi pada suatu titik, Letak
pusat gravitasi dan pusat massa akan sama apabila percepatan gravitasi tersebut uniform
9. Kesetimbangan stabil : tejadi apabila meskipun benda diberi perubahan sudut atau gerak rotasi,
benda akan Kembali kepada keadaan awalnya
10. Kesetimbangan tidak stabil : tejadi apabila benda diberi perubahan sudut atau gerak rotasi,
benda tidak akan kembali kepada keadaan awalnya
11. Keseimbangan netral : terjadi jika sebuah silinder yang terletak pada bidang datar mula-mula
diam, kemudian diberi sedikit rotasi maka tidak ada gaya atau momen gaya yang menyebabkan
benda kembali kepossisi awalnya maupun menjauhi posisi awalnya

KB 4. Elastisitas dan Gerak Harmonik

DEFINISI & ISTILAH

1. Elastisitas : kemampuan sebuah benda untuk kembali kebentuk awalnya saat gayaluar yang
diberikan dihilangkan
2. Modulus elastisitas : perbandingan antara tegangan dan regangan
3. Gaya Tarik (tekan) : Arah gaya tegak lurus penampang lintang bahan, maka gayanya disebut,
sedangkan perubahan bentuk memanjang atau memendek.
4. Regangan : pertambahan panjang (∆𝑙 ) pada suatu benda yang diberi gaya tarikan pada
permukaan yang berseberangan dibandingkan dengan panjang mula-mula(𝑙0 )
 5. Tegangan : besarnya gaya tarik yang bekerja pada permukaan benda per satuan luas
6. Mampatan : perubahan bentuk yang dialami sebuah benda diakibatkan dua buah gaya f
tekan yang berlawanan arah(menuju pusat benda) dikenakan pada sisi-sisi benda yang
berseberangan.
7. Periode Getaran (T ) : waktu yang diperlukan untuk melakukan 1 kali getaran (satu getaran
sempurna)
8. Frekuensi Getaran (f ) : jumlah getaran yang dilakukan dalam 1 sekon
9. Kecepatan sudut : sudut yang ditempuh setiap satuan waktu
10. Fase getaran (ϕ) : perbandingan antara lamanya titik yang bergetar (t) dengan periodenya (T),
atau perbandingan antara sudut fase (𝜃) dan sudut fase maksimum (2π)
11. Sudut fase (𝜃): sudut yang ditempuh oleh suatu titik selama melakukan GHS atau GMB
12. Beda Fase (Δϕ) : selisih fase antara dua posisi titik yang melakukan getaran harmonis
13. Simpangan (𝑦) : posisi suatu titik yang bergetar selaras terhadap titik kesetimbangan
14. Kecepatan getaran (v) : perubahan perpindahan terhadap waktu
15. Percepatan getaran (a) : perubahan kecepatan terhadap waktu

2. Daftar materi yang sulit dipahami

1) Menentukan pengaruh gaya gesek statis dan kinetis yang bekerja secara bersama-sama
terhadap suatu benda pada waktu yang sama
2) Menghitung gaya gravitasi sebuah benda yang dipengaruhi oleh lebih dari satu benda apalagi
jika tidak menggunakan kalkulator
3) Penguraian gaya yang bekerja pada suatu benda yang diberikan gaya luar dengan sudut
tertentu.
4) Menentukan besar energi kinetik total jika benda mengelinding jika disoal tidak diketahui
rumus Inersianya

3. Daftar materi yang mengalami miskonsepsi

1. Penggunaan gaya gesek statis dan kinetis
2. Membedakan tumbukan tidak lenting, tumbukan lenting sebagian dan tumbukan lenting
sempurna

4. Apa yang akan dilakukan untuk perbaikan dalam melaksanakan kegiatan fasilitasi kepada
peserta didik terkait materi ini?
Dalam menyampaikan materi di modul ini, bentuk fasilitasi kepada peserta didk yaitu berupa pemberian
praktikum terkait materi, atau menggunakan video pembelajaran yang menarik yang dapat diunduh di
internet untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik