A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Mengidentifikasi gerakan teknik memukul, menendang, menangkis, dan mengelak yang diperagakan guru atau
peserta didik yang mampu
Mengidentifikasi teknik memukul, menendang, menangkis, dan mengelak dalam olahraga beladiri pencak silat.
Menjelaskan kesalahan-kesalahan dan perbaikan kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan gerakan memukul,
menendang, menangkis, dan mengelak.
Mengidentifikasi informasi berkaitan dengan teknik gerakan beladi pencak silat (memukul, menendang, menangkis,
dan mengelak) dari buku atau pun media yang lainnya
Menirukan berbagai teknik gerakan memukul, menendang, menangkis, dan mengelak pada olahraga bela diri pencak
silat.
Menentukan jenis pukulan, tendangan, tangkisan, dan elakan sesuai dengan situasi
Melakukan pertandingan pencak silat menerapkan teknik yang sudah dipelajarimya menggunakan peraturan
sesungguhnya dengan koordinasi yang baik
Media Alat / Bahan
Worksheet atau lembar kerja (siswa) Penggaris, spidol, papan tulis
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-1
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Latihan Persiapan Pertarungan
Bayangan (Shadow Fighting)
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Latihan Persiapan Pertarungan Bayangan (Shadow
Fighting)
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Latihan Persiapan Pertarungan
Bayangan (Shadow Fighting)
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Latihan
Persiapan Pertarungan Bayangan (Shadow Fighting) Peserta didik kemudian diberi kesempatan
untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Mengidentifikasi gerakan teknik memukul, menendang, menangkis, dan mengelak yang diperagakan guru atau
peserta didik yang mampu
Mengidentifikasi teknik memukul, menendang, menangkis, dan mengelak dalam olahraga beladiri pencak silat.
Menjelaskan kesalahan-kesalahan dan perbaikan kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan gerakan memukul,
menendang, menangkis, dan mengelak.
Mengidentifikasi informasi berkaitan dengan teknik gerakan beladi pencak silat (memukul, menendang, menangkis,
dan mengelak) dari buku atau pun media yang lainnya
Menirukan berbagai teknik gerakan memukul, menendang, menangkis, dan mengelak pada olahraga bela diri pencak
silat.
Menentukan jenis pukulan, tendangan, tangkisan, dan elakan sesuai dengan situasi
Melakukan pertandingan pencak silat menerapkan teknik yang sudah dipelajarimya menggunakan peraturan
sesungguhnya dengan koordinasi yang baik
Media Alat / Bahan
Worksheet atau lembar kerja (siswa) Penggaris, spidol, papan tulis
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-2
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Strategi Dalam Pertarungan
Bayangan (Shadow Fighting)
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Strategi Dalam Pertarungan Bayangan (Shadow
Fighting)
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Strategi Dalam Pertarungan
Bayangan (Shadow Fighting)
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Strategi
Dalam Pertarungan Bayangan (Shadow Fighting) Peserta didik kemudian diberi kesempatan
untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Mengidentifikasi gerakan teknik memukul, menendang, menangkis, dan mengelak yang diperagakan guru atau
peserta didik yang mampu
Mengidentifikasi teknik memukul, menendang, menangkis, dan mengelak dalam olahraga beladiri pencak silat.
Menjelaskan kesalahan-kesalahan dan perbaikan kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan gerakan memukul,
menendang, menangkis, dan mengelak.
Mengidentifikasi informasi berkaitan dengan teknik gerakan beladi pencak silat (memukul, menendang, menangkis,
dan mengelak) dari buku atau pun media yang lainnya
Menirukan berbagai teknik gerakan memukul, menendang, menangkis, dan mengelak pada olahraga bela diri pencak
silat.
Menentukan jenis pukulan, tendangan, tangkisan, dan elakan sesuai dengan situasi
Melakukan pertandingan pencak silat menerapkan teknik yang sudah dipelajarimya menggunakan peraturan
sesungguhnya dengan koordinasi yang baik
Media Alat / Bahan
Worksheet atau lembar kerja (siswa) Penggaris, spidol, papan tulis
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-3
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Melakukan Pertarungan
Bayangan (Shadow Fighting)
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Melakukan Pertarungan Bayangan (Shadow Fighting)
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Melakukan Pertarungan
Bayangan (Shadow Fighting)
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Melakukan Pertarungan Bayangan (Shadow Fighting) Peserta didik kemudian diberi
kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
F. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
Baturraden ... Juli 2022
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
1. Sikap
Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses
pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian
sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...
Keterangan :
BS : Bekerja Sama TJ : Tanggun Jawab
JJ : Jujur DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik 50 = Cukup
75 = Baik 25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 25,01 – 50,00 = Cukup (C)
50,01 – 75,00 = Baik (B) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
N Jumlah Skor Kode
Pernyataan Ya Tidak
o Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta mengusulkan
1 50
ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap anggota mendapatkan
2 50
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50 C
Saya ikut serta dalam membuat kesimpulan hasil
3 50
diskusi kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00= Sangat Baik 25,01 – 50,00 = Cukup (C)
(SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan
yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00= Sangat Baik (SB) 25,01 – 50,00 = Cukup (C)
50,01 – 75,00 = Baik (B) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik Penilaian: Ujian Tulis
b. Instrumen Penilaian dan Pedoman Penskoran
Nama : …………………………………………………
Kelas : …………………………………………………
No
Aspek dan Soal Uji Tulis Jawaban
.
1 Fakta
Sebutkan berbagai keterampilan gerak spesifik kuda-kuda dalam pencak
silat
Sebutkan berbagai keterampilan gerak spesifik pukulan dalam pencak silat
Sebutkan berbagai keterampilan gerak spesifik tangkisan dalam pencak
silat
Sebutkan berbagai keterampilan gerak spesifik tendangan dalam pencak
silat
Sebutkan berbagai keterampilan gerak spesifik elakan dalam pencak silat
2 Konsep
Jelaskan berbagai keterampilan gerak spesifik kuda-kuda dalam pencak
silat.
Jelaskan berbagai keterampilan gerak spesifik pukulan dalam pencak silat.
Jelaskan berbagai keterampilan gerak spesifik tangkisan dalam pencak
silat.
Jelaskan berbagai keterampilan gerak spesifik tendangan dalam pencak
silat.
Jelaskan berbagai keterampilan gerak spesifik elakan dalam pencak silat.
3 Prosedur
Jelaskan cara melakukan berbagai keterampilan gerak spesifik kuda-kuda
dalam pencak silat
Jelaskan cara melakukan berbagai keterampilan gerak spesifik pukulan
dalam pencak silat.
Jelaskan cara melakukan berbagai keterampilan gerak pesifik tangkisan
dalam pencak silat.
Jelaskan cara melakukan berbagai keterampilan gerak spesifik tendangan
dalam pencak silat
Jelaskan cara melakukan berbagai keterampilan gerak spesifik elakan
dalam pencak silat.
b. Pedoman penskoran
1) Penskoran
Soal No 1 Soal No 3
(1) Skor 3 : jika jenis disebut secara lengkap (1) Skor 3 : jika jenis disebut secara lengkap
(2) Skor 2 : jika jenis disebut secara kurang (2) Skor 2 : jika jenis disebut secara kurang
lengkap lengkap
(3) Skor 1 : jika jenis disebut tidak lengkap (3) Skor 1 : jika jenis disebut tidak lengkap
Soal No 2 Soal No 4
(1) Skor 4 : jika penjelasan benar dan lengkap (1) Skor 4 : jika urutan benar dan lengkap
(2) Skor 3 : jika penjelasan benar tetapi (2) Skor 3 : jika urutan benar tetapi kurang
kurang lengkap lengkap
(3) Skor 2 : jika sebagian penjelasan tidak (3) Skor 2 : jika sebagian urutan tidak benar
benar dan kurang lengkap dan kurang lengkap
(4) Skor 1 : jika hanya sebagian penjelasan (4) Skor 1 : jika hanya sebagian urutan yang
yang benar dan tidak lengkap benar dan tidak lengkap
2) Pengolahan skor :
Skor maksimum : 24
Skor perolehan siswa : SP
Nilai yang diperoleh siswa : SP/24 X 100
3. Penilaian Keterampilan
a. Lembar pengamatan proses variasi dan kombinasi gerak spesifik kuda-kuda, pukulan, tangkisan, tendangan, dan
elakan dalam pencak silat.
1) Teknik penilaian
Uji unjuk kerja oleh rekan sejawat (dalam permainan)
Nama : ………………………………………………..
Kelas : ………………………………………………..
Petugas Pengamatan : ………………………………………………..
a) Petunjuk Penilaian
Berikan tanda cek (√) pada kolom yang sudah disediakan, setiap siswa menunjukkan atau menampilkan
gerak yang diharapkan.
b) Rubrik Penilaian Keterampilan Gerak Spesifik
Hasil Penilaian
No Indikator Penilaian
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
1 Sikap awalan melakukan gerakan
2 Sikap pelaksanaan melakukan gerakan
3 Sikap akhir melakukan gerakan
Skor Maksimal (9)
3) Pedoman Penskoran
PENSKORAN
(1) Sikap awalan melakukan gerakan
Skor baik jika :
(a) Posisi kaki kiri di depan dan kaki kanan di belakang
(b) Lutut ditekuk secara wajar agar mudah memindahkan kaki
(c) Sikap kuda-kuda berdiri tegak
Skor Sedang jika : hanya dua kriteria yang dilakukan secara benar
Skor Kurang jika : hanya satu kriteria yang dilakukan secara benar
PENGOLAHAN SKOR
Skor maksimum : 9
Skor perolehan siswa : SP
Nilai keterampilan yang diperoleh siswa : SP/9 X 100
b. Lembar pengamatan penilaian hasil gerak spesifik kuda-kuda, pukulan, tangkisan, tendangan, dan elakan dalam
pencak silat.
1) Penilaian hasil gerak pencak silat.
a) Tahap pelaksanaan pengukuran
Penilaian hasil/produk gerak spesifik pencak silat yang dilakukan siswa memperagakan
keterampilan gerak kuda-kuda, pukulan, tangkisan, tendangan, dan elakan dalam pencak silat
dengan cara:
(1) Mula-mula siswa berdiri saling berhadapan.
(2) Setelah petugas pengukuran memberi aba-aba “mulai” siswa mulai melakukan keterampilan
gerak kuda-kuda, pukulan, tangkisan, tendangan, dan elakan dalam pencak silat.
(3) Petugas menilai ketepatan melakukan gerakan yang dilakukan oleh siswa.
(4) Ketepatan gerakan yang dilakukan dengan benar memenuhi persyaratan dihitung untuk
diberikan skor.
4. Remedial
Remedial dilakukan apabila setelah diadakan penilaian pada kompetensi yang telah diajarkan pada siswa, nilai yang
dicapai tidak memenuhi KBM (Ketuntasan Belajar Minimal) atau KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang telah
ditentukan. Berikut contoh format remedial terhadap tiga siswa.
Target
Nilai
KI Mater KBM/ Bentuk
No Siswa Aspek Indikator Ket
i KKM Remedial Awa
KD Remedial
l
1
2
3
4
5
dst.
Keterangan Orang Tua Siswa:
………………………………………………………………………………………………………………………
5. Pengayaan
Pengayaan dilakukan apabila setelah diadakan penilaian pada kompetensi yang telah diajarkan pada siswa, nilai yang
dicapai tidak memenuhi KBM (Ketuntasan Belajar Minimal) atau KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang telah
ditentukan. Berikut contoh format pengayaan terhadap tiga siswa.
Target
Nilai
KI Mater KBM/ Bentuk
No Siswa Aspek Indikator Ket
i KKM Remedial Awa
KD Remedial
l
1
2
3
4
5
dst.
Keterangan Orang Tua Siswa:
………………………………………………………………………………………………………………………