Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN PURBALINGGA

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KALIGONDANG
Alamat : Jln. Raya Kaligondang No. 34 Kec. Kaligondang Kab. Purbalingga (53391)
Telp.(0281) 63580064 email: puskesmaskaligondang@yahoo.com

CARA PEMULASARAN JENAZAH UNTUK MENCEGAH PENULARAN PENYAKIT


INFEKSIUS

1. Prinsip Dasar :
a. Cairan tubuh jenazah masih mengandung virus (untuk kasus infeksius)
sampai dengan 4 jam setelah yang bersangkutan meninggal dan masih
beresiko menularkan pada orang lain bila penatalaksanaan pemulasaran
jenazah kurang tepat
b. Cara terbaik untuk meminimalkan penularan adalah melalui :
 Desinfektan untuk membunuh virus
 Alat pelindung diri
 Tata laksana yang benar
 Aman lingkungan

2. Persiapan Alat
 Sarung Tangan
 Aperon / celemek plastik
 Sepatu bot
 Masker
 Kain kafan 3 lembar
 Plastik lebar 1 lembar untuk disisipkan dalam kafan
 Larutan clorin 0,5 % 4 liter
Cara membuat larutan clorin :
 Bayclean / sunclean 1 liter dicampur dengan air biasa 9 liter 
menjadi 1 liter larutan clorin dalam 1 ember.
 Membuat 4 ember larutan klorin dalam cara yang sama
Kegunaan 4 liter dalam 4 ember klorin tersebut :
 1 liter untuk mengguyur jenazah sebelum mulai proses
memandikan
 1 liter untuk memandikan
 1 liter untuk merendam alat & mencuci tangan petugas
pemulasaran jenazah
 1 liter untuk mengguyur area memandikan jenazah

3. Persiapan tempat

Parit untuk mengalirkan


& menampung air agar
air tidak tumpah ke
segala arah

Dipan untuk
Memandikan Dipan Te

Jenazah

4. Langkah-langkah
a. Petugas memakai semua alat pelindung diri :
 Sarung tangan
 Aperon / celemek plastic
 Sepatu bot
 Masker
b. Bila memungkinkan jenazah dibiarkan selama 4 jam samapi virus dalam
tubuh jenazah mati, kemudian maka siram seluruh permukaan jenazah
dengan 1 liter larutan clorin ember pertama
c. Bila tidak memungkinkan maka siram seluruh permukaan jenazah dengan
1 liter larutan clorin ember pertama, diamkan beberapa saat.
d. Mandikan jenazah seperti biasa dengan menggunakan larutan 1 liter clorin
ember kedua
e. Bila jenazah tersebut sudah jelas memiliki penyakit infeksi maka tidak
memencet bagian perut / bagian tubuh lain agar isi perut dan cairan dari
bagian tubuh lain tidak keluar. (karena cairan tubuh ini berbahaya dan
mengandung virus)
f. Keringkan jenazah dengan handuk
g. Lapisi Jenazah dengan kain kafan & plastic dengan susunan :
1) Kain kafan lembar 1
2) Plastik
3) Kain kafan lembar 3
4) Kain kafan lembar 4
h. Pindah Jenazah ketempat yang disiapkan untuk proses selanjutnya.
i. Mengguyur area bawah dipan yang telah digunakan untuk mencuci
jenazah dengan 1 liter larutan clorin ember ke tiga
j. Bila menggunakan sistim parit seperti tersebut di gambar, sisa tanah galian
parit yang dibuat diawal, digunakan untuk menutup lubang parit tersebut.
k. Cuci semua alat yang digunakan untuk memandikan jenazah dengan air
1liter larutan clorin ember ke empat, juga untuk mencuci tangan petugas
pemulasaran, kemudian petugas wajib mencuci tangan dengan sabun dan
air mengalir
l. Lanjutkan proses perawatan jenazah seperti biasa

Anda mungkin juga menyukai