KETERAMPILAN DASAR TINDAKAN

KEPERAWATAN

XI B KEPERAWATAN

DESINFEKSI ALAT-ALAT KESEHATAN

OLEH:
SANIA JUNIANTI
 MEMBUAT LARUTAN DESINFEKTAN

Hari/Tanggal :
Nama Perawat :
Nama Pasien :
Ruangan :
No Aspek Yang Dinilai Dilakukan Keterangan
.
Ya Tida
k
A. Persiapan Alat:
1. Sprayer.
2. Gelas ukur.
3. Pengaduk.
4. Sendok makan.
5. Ember.
6. Gayung.
7. Air bersih.
8. Jenis desinfektan:
-natrium hipoklorit (cair/serbuk).
-karbol/Lysol (mengandung fenol).
-pembersih lantai mengandung benzalkonium chloride.
-larutan klorin/pemutih.
9. APD (jika perlu) atau Jas Laboratorium.
10. Handscun.
11. Masker.
B. Persiapan Petugas atau Perawat:
1. Petugas sebaiknya menggunakan alat pelindung diri (APD),
sarung tangan, masker dan handscun.
2. Mengetahui takanan larutan desinfektan:
-takaran larutan pemutih/klorin, larutan karbol/Lysol = 1 sendok
makan per 1 liter air.
-takaran pembersih lantai = 1 tutup botol per 5 liter air bersih
(mengandung benzalkonium chloride).
-takaran pembersih lantai = 10 tutup botol per 1 lier air bersih
(mengandung pine oil).
C. Langkah-Langkah:
1. Dengan Larutan Klorin/Pemutih:

a. Gunakan perbandingan 1:100.

b. Siapkan ember dan gunakan 1 bagian bahan pemutih untuk
99 bagian air bersih, lalu larutkan dengan menggunakan
pengaduk.
c. Pengenceran 1:100 untuk desinfeksi permukaan.
d. Tetap perhatikan takaran perbandingan penggunaan cairan
pemutih dan air menurut kebutuhan untuk mencapai
 konsentrasi sodium hipoklorit yang sesuai.
e. Bahan pemutih yang telah diencerkan tersebut dapat
mendesinfeksi dalam waktu kontak 10-60 menit.

2. Dengan Larutan Pembersih Lantai (Mengandung benzalkonium

chloride):

a. Petugas tetap memerhatikan komposisi campuran larutan

dengan menggunakan sebuah ember sebagai wadah untuk
melarutkan cairan.
b. Gunakan perbandingan 1:500.
c. Tuangkan 1 tutup botol pada 5 liter air bersih, larutkan
dengan menggunakan pengaduk. Larutan digunakan untuk
desinfeksi permukaan.
d. Bahan pembersih lantai yang dilarutkan tersebut dapat
mendesinfeksi dalam waktu kontak 10 menit.

3. Dengan Larutan Pembersih Lantai (Mengandung pine oil):

a. Untuk cairan pembersih lantai jenis ini, kandungan bahan

aktifnya lebih rendah dari cairan pemutih.
b. Petugas tetap memerhatikan komposisi cairan yang
dilarutkan.
c. Agar tidak melemahkan daya aktif yang terkandung dalam
cairan pembersih lantai jenis ini, disarankan perbandingan
tidak jauh berbeda antara cairan pembersih lantai dengan
air.
d. Gunakan perbandingan 100:1.
e. Siapkan wadah sebagai tempat untuk melarutkan cairan,
seperti ember.
f. Gunakan 10 tutup botol cairan pembersih lantai dan
diencerkan dengan menggunakan 1 liter air bersih, lalu
larutkan dengan pengaduk. Hal tersebut akan mendapatkan
konsentrasi minimal 0,5 % bahan aktif, yakni:
monoterpen, agar aktif sebagai desinfektan.
 MENDESINFEKSI ALAT KESEHATAN DARI KARET ATAU
PLASTIK
Hari/Tanggal :
Nama Perawat :
Nama Pasien :
No Aspek Yang Dinilai Dilakukan Keterangan
.
Ya Tida
k
A. Jenis Peralatan:
1. Sarung tangan/handscun.
2. Kateter.
3. Pipa penduga lambung atau maagselang.
4. Drain.
B. Persiapan:
1. Peralatan yang akan dibersihkan.
2. Tempat pencucian dengan air yang mengalir atau baskom
berisikan air.
3. Sabun cuci.
4. Bengkok/nierbekken.
5. Spuit.
6. Kapas bersih beserta tempatnya.
7. Larutan desinfektan.
8. Sterilisator dalam keadaan siap pakai.
9. APD (bila perlu) dan Jas Laboratorium.
10. Handscun.
11. Buku catatan dan alat tulis.
C. Pelaksanaan:
1. Petugas menggunakan alat pelindung diri, seperti handscun.
2. Peralatan dibersihkan dan jika ada bekas-bekas plastic, dapat
dihilangkan dengan kapas bersih.
3. Setelah bersih, peralatan kemudian direndam dalam larutan
desinfektan sekurang-kurangnya sepuluh menit hingga dua jam,
selanjutnya disabuni dan dibilas.
4. Setelah air di dalam sterilisator mendidih, peralatan dimasukkan
dan dibiarkan antara lima sampai sepuluh menit, baru diangkat
dengan menggunakan korentang steril.
5. Setelah itu, peralatan yang didesinfektan disimpan pada tempat
yang steril.
6. Kemudian, peralatan yang dipakai dibersihkan, dibereskan dan
dikembalikan ke tempat semula.
7. Petugas membersihkan tangan dengan air bersih dan sabun.
Ruangan :
 MENDESINFEKSI ALAT KESEHATAN DARI KACA ATAU LOGAM

Hari/Tanggal :
Nama Perawat :
Nama Pasien :
Ruangan :
No Aspek Yang Dinilai Dilakukan Keterangan
.
Ya Tida
k
A. Jenis Peralatan:
1. Pisau operasi.
2. Gunting.
3. Pinset.
4. Korentang.
5. Spuit.
6. Tabung kimia.
B. Persiapan:
1. Peralatan yang akan dibersihkan.
2. Tempat pencucian dengan air yang mengalir atau baskom
berisikan air
3. Sabun cuci.
4. Bengkok/nierbekken.
5. Sikat halus.
6. Lap kering.
7. Larutan desinfektan.
8. Kain kasa.
9. Sterilisator dalam keadaan siap pakai.
10. APD (bila perlu) atau Jas Laboratorium.
11. Handscun.
C. Pelaksanaan:
1. Petugas menggunakan alat pelindung diri, dan handscun.
2. Peralatan yang sudah digunakan, dibilas dengan air (sebaiknya di
bawah air yang mengalir) untuk menghilangkan kotoran yang
melekat.
3. Kemudian peralatan yang sudah dibilas, direndam dalam larutan
desinfektan sekurang-kurangnya sepuluh menit hingga dua jam.
Khusus untuk peralatan yang telah dipergunakan pada pasien
dengan penyakit menular, harus direndam sekurang-kurangnya
dalam waktu 24 jam.
4. Setelah didesinfektan, peralatan disabuni satu per satu, kemudian
dibilas.
5. Selanjutnya disterilisasi dengan cara merebus di dalam sterilisator
yang telas berisikan air secukupnya, dimasak sampai mendidih.
Setelah mendidih, sekurang-kurangnya 15 menit, baru diangkat.
6. Peralatan yang telah disterilisasi, diangkat atau dipindahkan
dengan menggunakan korentang steril ke tempat penyimpanan
yang steril.
7. Setelah selesai, peralatan dibersihkan, dibereskan dan
dikembalikan ke tempat semula.
8. Petugas membersihkan tangan dengan air bersih dan sabun.