Anda di halaman 1dari 9

JURNAL KHATULISTIWA INFORMATIKA VOL. IX, NO.

I JUNI 2021
p-ISSN: 2339-1928 e-ISSN: 2579-633X Halaman : 59 - 67

PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR


(TANJIDOR) DENGAN MODEL WATERFALL PADA DINAS PERHUBUNGAN

Wanty Eka Jayanti[1]; Ade Hendini[2]


Program Studi Sistem Informasi
Universitas Bina Sarana Informatika Kampus Kota Pontianak
www.bsi.ac.id
wanty.wej@bsi.ac.id[1]; ade.aee@bsi.ac.id[2]

INFO ARTIKEL INTISARI


Diajukan: Dinas Perhubungan merupakan unit pelaksana di bidang perhubungan, yang dipimpin oleh seorang
11 Februari 2021 Kepala Dinas dengan tanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah, dan pelayanan
umum dibidang perhubungan. Masalah umum yang dihadapi pada sistem di UPTD (Unit Pelaksanan
Teknis Daerah) Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan yakni penggunaan sistem yang
Diterima : manual, dengan pendaftaran permohonan kendaraan yang masih mengisi kertas formulir
19 Mei 2021 pendaftaran, harus datang ke UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor, pengarsipan laporan
pembayaran dan kendaraan yang berjumlah ribuan data, sehingga sulitnya dalam pencarian data
Diterbitkan : tersebut. Penelitian ini menggunakan metode pengembangan perangkat lunak dengan model
14 Juni 2021 waterfall dalam pengembangan perangkat lunak pengujian kendaraan bermotor. Hasil dari
penelitian ini dapat memberikan sebuah usulan berupa perangkat lunak pengujian berbasis website
yang terdiri dari empat (4) level akses yaitu Pemohon, Admin, Petugas dan Kepala Dinas. Masing-
Kata Kunci : masing level tersebut memiliki hak akses berbeda dalam menggunakan aplikasi website pengujian
Waterfall, UPTD Pengujian kendaraan bermotor ini. Perangkat lunak pengujian kendaraan bermotor ini diharapkan mampu
Kendaraan bermotor dina mengatasi permasalahan utama dalam proses pengolahan data serta proses pengujian kendaraan
Perhubungan bermotor pada UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan yang ada.

I. PENDAHULUAN Laut dan Sungai dan tiga UPTD tersebut


Pengujian kendaraan bermotor merupakan
diantaranya UPTD Terminal, UPTD Perairan
rentetan kegiatan menguji dan atau memeriksa
Daratan dan UPTD Pengujian Kendaraan
bagian-bagian kendaraan bermotor, angkutan
Bermotor dan Dinas Perhubungan. Dari
barang, angkutan umum, kereta gandingan,
beberapa bidang yang terdapat di Dinas
kereta tempelan, dan kendaraan khusus dalam
Perhubungan, UPTD Pengujian Kendaraan
rangka pemenuhan terhadap persyaratan teknis
Bermotor merupakan bagian yang memiliki
laik jalan yang dilakukan secara berkala.
peran paling penting, yaitu dalam melakukan
Berdasarkan pada Pasal 49 ayat 1 Peraturan
pengujian terhadap kendaraan angkutan darat.
Pemerintah Nomor 22 Tahun 2009 tentang
Di dalam proses pengujian itu sendiri memiliki
Kendaraan dan Pengemudi, bahwa setiap
empat proses yaitu proses pendaftaran, proses
kendaraan bermotor jenis mobil bus, mobil
pembayaran, proses pemeriksaan dan pengujian
barang kereta gandingan, kereta tempelan,
dan proses pengarsipan.
kendaraan khusus yang akan operasi di jalan
Dalam penelitian disarankan penggunaan
wajib melakukan uji berkala dengan masa uji perangkat lunak Pengujian Kendaraan Bermotor
berkala yang berlaku selama 6 (enam) bulan. pada UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor
Dinas Perhubungan merupakan unit Dinas Perhubungan. Penelitian ini dilakukan
pelaksana di bidang perhubungan, yang dengan cara mengamati langsung ke beberapa
dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang UPTD dinas Perhubungan dan melakukan
wawancara tanya jawab kepada Kepala maupun
berada di bawah dan bertanggungjawab kepada
petugas-petugas UPTD pengujian kendaraan
Bupati melalui Sekretaris Daerah, dalam bermotor yang dimulai dari sistem yang
tugasnya Dinas Perhubungan Kabupaten Kubu berjalan. Dari hasil pengamatan tersebut,
Raya memiliki beberapa peranan diantaranya masalah umum dari sistem yang berjalan saat
menyelenggarakan urusan pemerintahan dan ini yakni penggunaan system pencatatan manual
pelayanan umum bidang perhubungan. Dinas dimulai dari pendaftaran kendaraan yang masih
Perhubungan terdiri dari tiga bidang dan tiga mengisi kertas formulir pendaftaran,
pengarsipan laporan data kendaraan yang
UPTD (Unit Pelaksana Teknis Dinas). Tiga
sampai saat ini berjumlah ribuan kendaraan dan
bidang tersebut diantaranya bidang Darat dan hingga pengarsipan laporan pembayaran.
Udara, bidang Sarana dan Prasarana, bidang Sehingga proses pengarsipan data

1
Pengembangan Perangkat Lunak . .
JURNAL KHATULISTIWA INFORMATIKA VOL. IX, NO. I JUNI 2021
p-ISSN: 2339-1928 e-ISSN: 2579-633X Halaman : 59 - 67

membutuhkan proses dan waktu yang cukup


lama, selanjutnya terjadi penumpukan data yang
dapat menyebabkan kesulitan pencarian dan
redudansi data, bahkan tak jarang kehilangan
berkas arsip data.
Kondisi ini dirasa perlu adanya
pengembangan sebuah perangkat lunak yang
dapat membantu memenuhi kebutuhan dalam
pengelolaan data pengujian kendaraan
bermotor, sehingga nantinya perangkat lunak
Sumber : Sukamto dan Shalahuddin (Rinandi Awan Sagita
ini dapat membantu memanajemen data dan Hari sugiarto, 2016)
pengujian kendaraan bermotor secara Gambar 1. Model Waterfall
teroganisir.
1. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
II. BAHAN DAN METODE Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan
Pengujian Kendaraan secara intensif untuk menspesifikasikan
Bermotor kebutuhan perangkat lunak agar dapat
Menurut (Wiyandra & Yenila, 2018) dipahami seperti apa yang dibutuhkan oleh
“Pengujian Kendaraan Bermotor adalah user. Spesifikasi kebutuhan perangkat lunak
serangkaian kegiatan menguji yang memeriksa pada tahap ini perlu di dokumentasikan.
bagian-bagian, kendaraan bermotor, kereta 2. Desain
gandengan, kereta tempelan dan kendaraan Desain perangkat lunak adalah proses multi
khusus dalam rangka pemenuhan terhadap langkah yang fokus pada desain pembuatan
persyaratan teknis dan laik jalan”. program perangkat lunak termasuk struktur
Penjelasan diatas mendeskripsikan bahwa data, arsitektur perangkat lunak,
pengujian kendaraan bermotor merukana representasi antar muka dan prosedur
serangkaian alur kegiatan yang dilakukan untuk pengkodean. Tahap ini mentranslasi
menguji kendaraan yang bermesin dalam kebutuhan perangkat dari tahap analisis
rangka pemenuhan syarat teknis dan laik jalan kebutuhan ke reprentasi desain agar dapat di
di masyarakat yang terapkan dan ditentukan implementasikan program pada tahap
oleh pemerintah. selanjutnya. Desain perangkat lunak yang di
hasilkan pada tahap ini juga perlu di
Model Pengembangan Perangkat Lunak dokumentasikan.
Dalam penelitiuan ini digunakan metode 3. Pembuatan Kode Program
pengembangan perangkat lunak model air Desain harus ditranslasikan kedalam
terjun (Waterfall). program perangkat lunak. Hasil dari tahap
Menurut Pressman dalam (Moenir & ini adalah program komputer sesuai dengan
Yuliyanto, 2017) bahwa “model waterfall adalah desain yang telah dibuat pada tahap desain.
model klasik yang bersifat sistematis, berurutan 4. Pengujian
dalam membangun software. Nama model ini Pengujian fokus pada perangkat lunak dari
sebenarnya adalah “Linear Sequential Model”. segi logik dan fungsional serta memastikan
Model ini sering disebut juga dengan “Classic bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini
Life Cycle” atau metode waterfall”. dilakukan untuk meminimalisir kesalahan
Menurut Sukamto dan Shalahuddin dalam (error) dan memastikan keluaran yang
(Firmansyah & Udi, 2017) menjelaskan bahwa dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.
“model waterfall sering juga disebut model 5. Pendukung
sekuensi linear atau alur hidup klasik. Tidak menutup kemungkinan sebuah
Pengembangan sistem dikerjakan secara terurut perangkat lunak mengalami perubahan
mulai dari analisis, desain, pengkodean, ketika sudah dikirimkan ke user. Perubahan
pengujian dan tahap pendukung”. bisa terjadi karena adanya kesalahan yang
muncul dan tidak terdeteksi saat pengujian
atau perangkat lunak harus beradaptasi
dengan lingkungan baru. Tahap pendukung
atau pemeliharaan dapat mengulangi proses
pengembangan mulai dari analisis spesifikasi
untuk perubahan perangkat lunak yang
sudah ada, tapi tidak untuk membuat
perangkat lunak baru.

2
Pengembangan Perangkat Lunak . .
JURNAL KHATULISTIWA INFORMATIKA VOL. IX, NO. I JUNI 2021
p-ISSN: 2339-1928 e-ISSN: 2579-633X Halaman : 59 - 67

Metode Pengembangan Perangkat Lunak 5. Pendukung


Metode yang digunakan dalam Pada tahapan ini perangkat lunak tidak
pengembangan perangkat lunak ini adalah menutup kemungkinan mengalami
menggunakan model Waterfall. Menurut perubahan ketika sudah diimplementasikan.
Pressman dalam (Moenir, 2017) bahwa “model Perubahan perangkat lunak bisa terjadi
waterfall adalah model klasik yang bersifat karena adanya kesalahan yang muncul dan
sistematis, berurutan dalam membangun tidak terdeteksi saat pengujian dan
software. Nama model ini sebenarnya adalah perangkat lunak harus beradaptasi dengan
“Linear Sequential Model”. Model ini sering lingkungan baru. Tahap pendukung dapat
disebut juga dengan “Classic Life Cycle” atau mengulangi proses pengembangan mulai
metode waterfall”. dari tahap analisis spesifikasi untuk
perubahan perangkat lunak baru.
Terdapat 5 tahapan metode waterfall, yaitu:
1. Analisis kebutuhan perangkat lunak III. PEMBAHASAN
Pada tahap analisis kebutuhan perangkat Adapun rancangan basis data yang akan
lunak ini penulis melakukan pengumpulan dibuat pada Sistem Informasi Pengujian
data dari dilakukannya observasi untuk Kendaraan Bermotor (SIAPKOTOR) Pada Dinas
mengamati sistem berjalan saat ini, dan Perhubungan Kabupaten Kubu Raya adalah
melakukan wawancara untuk memperoleh sebagai berikut:
data-data dengan cara wawancara langsung
dengan Kepala UPTD Dinas Perhubungan
Entity Relationship Diagram (ERD)
Kabupaten Kubu Raya, selanjutnya
melakukan pengumpulan data dengan cara
studi pustaka mencari referensi dari sumber-
sumber terpercaya yang berasal dari buku-
buku, karya ilmiah, jurnal. Data-data yang
didapatkan untuk pengembangan perangkat
lunaknya adalah dari data formulir
pendaftaran, data hasil uji kendaraan.
2. Desain
Pada tahapan desain ini penulis merancang
sistem secara luas dan menarik
menggunakan program bantu dalam
Sumber : Hasil Penelitian (2020)
pembuatan perancangan program
Gambar 2. Entity Relationship Diagram (ERD)
menggunakan PHP, XAMPP, CodeLobster, dan
Bootstrap dan dalam perancangan program
dalam pemodelan sistem menggunakan Logical Record Structure (LRS)
diagram Entity Relationship Diagram (ERD)
dan Logical Relationship Structure (LRS).
3. Pembuatan Program
Pada tahapan ini penulis menggunakan
Bahasa pemrograman PHP dalam pembuatan
kode program menggunakan program bantu
aplikasi CodeLobster untuk merancang
program yang akan dibuat. Desain harus
dipindahkan kedalam program perangkat
lunak, hasil dari tahapan ini adalah program
komputer sesuai dengan desain yang telah
dibuat pada tahapan desain.
4. Pengujian
Pengujian terfokus pada perangkat lunak
Sumber : Hasil Penelitian (2020)
dari segi logika dan fungsional yang akan Gambar 3. Logical Record Structured (LRS)
memastikan bahwa semua bagian sudah di
uji. Hal ini dilakukan untuk memperkecil Implementasi
terjadinya kesalahan (error) dan memastikan Tahapan implementasi ini berisikan tentang
keluaran yang dihasilkan sesuai dengan yang impelementasi pada tampilan halaman utama,
diinginkan. Pengujian dalam web ini halaman pemohon, halaman admin, halaman
menggunakan teknik blackbox testing. petugas dan halaman kepala dinas.

3
Pengembangan Perangkat Lunak . .
JURNAL KHATULISTIWA INFORMATIKA VOL. IX, NO. I JUNI 2021
p-ISSN: 2339-1928 e-ISSN: 2579-633X Halaman : 59 - 67

1. Halaman Permohonan
Implementasi Halaman Utama Pada halaman permohonan ini pemohon bisa
1. Halaman Utama Website menambah permohonan dan melakukan
Pada halaman utama website ini pembayaran retribusi.
menyediakan informasi sop pengujian
kendaraan, visi misi pengujian kendaraan
bermotor pada dinas perhubungan kabupaten
kubu raya dan halaman pendaftaran akun untuk
pemohon.

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 4. Halaman Utama

2. Halaman Login
Halaman login ini untuk semua level akses
Sumber : Hasil Penelitian (2020)
Gambar 6. Halaman Permohonan

2. Halaman Hasil Pengujian


Pada halaman hasil pengujian pemohon
dapat mencetak hasil pengujian.

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 5. Halaman Login

Implementasi Halaman Pemohon

4
Pengembangan Perangkat Lunak . .
JURNAL KHATULISTIWA INFORMATIKA VOL. IX, NO. I JUNI 2021
p-ISSN: 2339-1928 e-ISSN: 2579-633X Halaman : 59 - 67

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 7. Halaman Hasil Pengujian

Implementasi Halaman Petugas


1. Halaman Permohonan
Pada halaman ini petugas dapat melihat dan
melakukan uji kendaraan.

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 8. Halaman Permohonan

2. Halaman Tahap Uji Kendaraan


Pada halaman tahap pengujian ini petugas
dapat melakukan pengujian yang terdiri dari
9 pengujian, diantaranya uji peralatan, uji
sistem penerangan, uji sistem kemudi, uji as
dan suspensi, uji ban dan velg, uji rangka dan
body, uji sistem rem, uji mesin, dan lain-lain.

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 9. Halaman Tahap Pengujian

3. Halaman Hasil Pengujian


Pada halaman hasil pengujian ini petugas
dapat menambah, melihat dan mengubah
hasil pengujian.

5
Pengembangan Perangkat Lunak . .
JURNAL KHATULISTIWA INFORMATIKA VOL. IX, NO. I JUNI 2021
p-ISSN: 2339-1928 e-ISSN: 2579-633X Halaman : 59 - 67

2. Halaman Pemohon
Pada halaman pemohon ini admin dapat
melihat, mengubah dan menghapus akun
data pemohon.

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 10. Halaman Hasil Pengujian

Implementasi Halaman Admin


1. Halaman Admin
Pada halaman admin ini admin dapat
menambah, melihat, mengubah dan
menghapus akun data admin.

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 12. Halaman Pemohon

3. Halaman Permohonan
Pada halaman permohonan ini admin dapat
melihat, mengubah dan menghapus data
permohonan kendaraan.

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 11. Halaman Admin

6
Pengembangan Perangkat Lunak . .
JURNAL KHATULISTIWA VOL. IX, NO. I JUNI
INFORMATIKA p-ISSN: 2339-1928 e- 2021

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 13. Halaman Permohonan

4. Halaman Retribusi
Pada halaman retribusi ini admin dapat Sumber : Hasil Penelitian (2020)
menambah, melihat, mengubah dan Gambar 15. Halaman Pembayaran
menghapus data retribusi.
6. Halaman Hasil Pengujian
Pada halaman hasil pengujian ini admin
dapat melihat, mengubah, mencetak dan
menghapus hasil pengujian.

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 14. Halaman Retribusi

5. Halaman Pembayaran
Pada halaman pembayaran ini admin
dapat melihat, mengubah dan menghapus
data pembayaran.

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 16. Halaman Hasil Pengujian

Implementasi Halaman Kepala Dinas


1. Halaman Hasil Pengujian
Pada halaman hasil pengujian ini kepala
dinas dapat melihat dan mencari data hasil
pengujian.

7
Pengembangan Perangkat Lunak . .
JURNAL KHATULISTIWA VOL. IX, NO. I JUNI
INFORMATIKA p-ISSN: 2339-1928 e- 2021

Sumber : Hasil Penelitian (2020)


Gambar 18. Halaman Pembayaran

IV. KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat penulis ambil dari
pembuatan Tugas Akhir ini adalah:
Sumber : Hasil Penelitian (2020) 1. Dengan adanya Sistem Informasi Pengujian
Gambar 3.16. Halaman Hasil Pengujian Kendaraan Bermotor ini diharapkan dapat
mempermudah pemohon dalam
2. Halaman Pembayaran mendaftarkan kendaraannya untuk di uji
Pada halaman pembayaran ini kepala dan melakukan pembayaran tanpa harus
dinas dapat melihat dan mencari data datang ke UPTD Pengujian Kendaraan
pembayaran. Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten
Kubu Raya.
2. Dengan adanya Sistem Informasi Pengujian
Kendaraan Bermotor ini diharapkan dapat
mempermudah admin dalam mengelola
data pengujian dan data pembayaran,
sehingga nantinya sistem informasi ini
dapat meminimalisirkan kesalahan-
kesalahan.
3. Dengan adanya Sistem Informasi Pengujian
Kendaraan Bermotor ini diharapkan bisa
memudahkan petugas dalam melakukan
proses pengujian kendaraan.
4. Dengan adanya Sistem Informasi Pengujian
Kendaraan Bermotor ini diharapkan bisa
memudahkan kepala dinas untuk melihat
Sumber : Hasil Penelitian (2020) data pengujian dan laporan pembayaran.
Gambar 17. Halaman Pembayaran 5. Dengan adanya proses kerja yang sudah
dibuat terkomputerisasi diharapkan dapat
3. Halaman Laporan Pembayaran membantu lancarnya suatu pelaksanaan
Pada halaman laporan pembayaran ini kerja, terutama dalam penyajian informasi
kepala dinas dapat mencetak laporan yang tepat, cepat dan akurat.
pembayaran sesuai tanggal.
REFERENSI
Destiningrum, M., & Adrian, Q. J. (2017). Sistem
Informasi Penjadwalan Dokter Berbassis
Web Dengan Menggunakan Framework
Codeigniter (Studi Kasus: Rumah Sakit
Yukum Medical Centre). Jurnal Teknoinfo,
11(2), 30.
https://doi.org/10.33365/jti.v11i2.24
Firmansyah, Y., & Udi, U. (2017). Penerapan
Metode SDLC Waterfall Dalam Pembuatan
Sistem Informasi Akademik Berbasis Web

8
Pengembangan Perangkat Lunak . .
JURNAL KHATULISTIWA VOL. IX, NO. I JUNI
INFORMATIKA p-ISSN: 2339-1928 e- 2021

Studi Kasus Pondok Pesantren Al-Habib Metrindo Perkasa (Simetri). Jurnal


Sholeh Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Informatika Universitas Pamulang, 2(3),
Barat. Jurnal Teknologi Dan Manajemen 127.
Informatika, 4(1). https://doi.org/10.32493/informatika.v2i
https://doi.org/10.26905/jtmi.v4i1.1605 3.1237
Jayanti, W. E., Meilinda, E., & Desi, D. (2018). Rinandi Awan Sagita dan Hari sugiarto. (2016).
Perancangan Sistem Informasi Manajemen Penerapan Metode Waterfall Pada Sistem
Distribusi Gas Elpiji Berbasis Web pada PT. Informasi Penjualan Furniture Berbasis
Mita Kalbar Pontianak. Jurnal Khatulistiwa Web. On Networking and Security, 5(4), 13.
Informatika, 6(2), 151–158. Retrieved from
https://doi.org/10.31294/khatulistiwa.v6i https://www.cliffedekkerhofmeyr.com/ex
2.159 port/sites/cdh/en/practice-
Jayanti, W. E., Melinda, E., & Sari, R. (2019). areas/downloads/Employment-Strike-
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Guideline.pdf
PELAPORAN HASIL PERIKANAN Supriyanta, & Nisa, K. (2015). Perancangan
BERBASIS WEB ( Studi Kasus Pada Dinas Website Desa Wisata Karangrejo Sebagai
Pertanian Ketahanan Pangan Dan Media Informasi dan Promosi. Bianglala
Perikanan Kota Singkawang ). JUTIM Informatika, 3(1), 35–40.
(Jurnal Teknik Informatika Musirawas), Wiyandra, Y., & Yenila, F. (2018). Sistem Pakar
4(1), 21–28. Penentuan Kualitas Kendaraan Bekas pada
Moenir, A., & Yuliyanto, F. (2017). Perancangan Bazoka Motor Dengan Mengunakan Metode
Sistem Informasi Penggajian Berbasis Web Forward Chaining. 5(1), 23–34.
dengan Metode Waterfall pada PT. Sinar

9
Pengembangan Perangkat Lunak . .

Anda mungkin juga menyukai