Anda di halaman 1dari 5

Jl.

Dangdanggula 8 Bandung
Telp. 081 1234567 1
inovaphotoschool@gmail.com

M.742010.016.01

Melakukan Proses Pekerjaan Sesuai dengan Prinsip


Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)

Pendahuluan

K3 dalam dunia fotografi adalah hal yang relatif “baru”, dalam arti tidak pernah dibahas secara khusus
dalam profesi fotografi. Namun sesungguhnya K3 ini meliputi semua bidang profesi. Mulai dari mereka
yang bekerja di balik meja hingga mereka yang harus menggunakan peralatan keselamatan tertentu
dalam melaksanakan tugasnya. Pekerjaan fotografer yang dinamis yang sering berhadapan dengan
berbagai situasi pemotretan, mengharuskan fotografer profesional mengerti dan menerapkan prinsip-
prinsip K3 dengan baik.

Pembahasan K3 dalam meteri pelajaran ini masih merupakan sebuah pengantar untuk mengetahui,
menerapkan dan membangun sikap mental yang peduli dengan faktor-faktor yang dapat berpengaruh
pada kesehatan dan keselamatan kerja.

Pengertian K3 :

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) dapat diartikan sebagai

Semua kondisi dan faktor yang dapat berdampak pada keselamatan dan kesehatan kerja tenaga kerja
maupun orang lain (kontraktor, pemasok, pengunjung dan tamu) di tempat kerja

Memotret pada sebuah proyek pembangunan atau memasuki area industri tertentu mensyaratkan
siapapun yang masuk harus mengenakan perlengkapan pelindung tertentu, atau dapat juga berupa
larangan untuk memasuki daerah tertentu, merokok atau makan pada lokasi tertentu.Pelajari dan
patuhi aturan ini, karena mungkin saja aturan ini dibuat bukan hanya untuk keselamatan pribadi tapi
untuk keselamatan semua orang yang ada di area tersebut.

Secara umum K3 harus diterapkan pada semua bidang pekerjaan. Penerapan pada industri besar yang
memiliki resiko K3 yang tinggi telah memiliki sistem yang harus dipatuhi oleh semua orang yang ada di
area tersebut. Salahsatu bentuk penerapannya adalah dalam bentuk simbol-simbol yang harus dipatuhi.

Pembekalan Guru-guru SMK, Inova Photoschool : K3 1


Bentuk dan Arti
warna dasar
Tanda Larangan, berbentuk
lingkaran dengan garis merah
menyilang

Tanda Wajib atau Prasyarat,


berbentuk bulat dengan
dasar biru

Tanda Waspada, berbentuk


segitiga dengan dasar kuning

Tanda Pertolongan,
berbentuk kotak dengan
dasar hijau.

Contoh simbol

Dilarang Dilarang Khusus petugas Dilarang Dilarang Dilarang


menggunakan Membuka yang menyalakan menyentuh mematikan
Telepon berwenang api
Genggam

Wajib Wajib Wajib Jaket Wajib Wajib Masker Wajib Sepatu


pelindung mengenakan keselamatan pelindung pelindung
telinga helm mata

Pembekalan Guru-guru SMK, Inova Photoschool : K3 2


Bahaya Suara Bahaya Bahan Bahaya Benda Bahaya Bahaya Listrik Bahaya
Bising Peledak jatuh mengakibatka Terbakar
n kematian

Lokasi Tindakan Pecahkan Lokasi Saklar Lokasi Lokasi Tandu Lokasi Telepon
pertama K3 untuk Utama Emergency Darurat
mengakses Stop

Mengidentifikasi potensi bahaya

Memasuki suatu lingkungan kerja atau tempat bertugas kita harus dapat mengenali potensi bahaya yang
dapat menimbulkan kecelakaan kerja atau menganggu kesehatan. Pada beberapa lokasi pekerjaan,
upaya menjaga kesehatan dan keselamatan kerja sudah diatur dalam bentuk peraturan. Misalnya
seluruh orang yang bekerja pada suatu area harus menggunakan helm, masker dan sepatu pelindung.
Atau, tidak diijinkan merokok atau hal lain yang berpotensi menimbulkan kebakaran.Namun banyak juga
lokasi dan situasi kerja dimana fotografer dan tim nya harus dapat mengenali potensi bahaya
dilingkungannya bekerja.

Berikut ini beberapa potensi bahaya yang dapat dikenali :

1. Bahaya fisik, meliputi kemungkinan jatuh, tertimpa sesuatu, tergelincir, tertusuk, tersengat
listrik dsb.
2. Bahaya Biologis, meliputi kemungkinan kelelahan berlebihan, dehidrasi, penyakit menular dan
gangguan biologis lainnya.
3. Bahaya kimia, meliputi kemungkinan bersentuhan atau terpapar bahan tertentu yang dapat
melukai, membuat iritasi pada kulit atau mata, keracunan, dsb.
4. Bahaya Gas, potensi bahaya terutama melalui udara / gas yang dapat terhirup sehingga
menimbulkan sesak napas, batuk atau gangguan pernapasan lainnya, Sesungguhnya bahaya gas
ini dapat juga termasuk dalam bahaya kimia.

Pembekalan Guru-guru SMK, Inova Photoschool : K3 3


Mengantisipasi bahaya fisik

Bahaya fisik mungkin adalah potensi bahaya yang paling mudah dikenali dalam kerja fotografi. Peralatan
fotografi yang berat, memasang lampu studio, bekerja dengan alat yang menggunakan tenaga listrik
adalah pekerjaan yang kerap dilakukan.

Beberapa Tips :

1. Hindari alat yang menggunakan listrik atau penyambung listrik dari kemungkinan terkena air.
Dalam hal ini dapat berupa cipratan air, tumpahan air minum, terkena air hujan atau
kemungkinan lainnya.
2. Hindari untuk menyentuh benda yang memiliki aliran listrik secara terbuka, terlalu panas atau
sedang berputar/bergerak dengan cepat.
3. Berhati-hati dengan kabel yang melintang atau berpotensi membuat orang jatuh, lebih baik
kabel tersebut diupayakan melintasi daerah yang tidak dilewati atau menutup kabel dengan plak
ban atau pita adhesif sehingga tidak menyebabkan orang terkait dan jatuh.
4. Dalam menggunakan perangkat penunjang seperti lightstand, perlu diperhatikan posisi kaki-kaki
lightstand , posisi lampu dan aksesorinya dan ketinggian lampu. Pastikan semuanya pada posisi
yang tepat sehingga tidak mudah tumbang atau terguling.
5. Pada pemotretan outdoor yang menggunakan peralatan lampu, aksesori pembentuk cahaya dan
perangkat penunjang lainnya, harus diantisipasi kemungkinan angin besar yang dapat
menumbangkan lampu. Juga seandainya cuaca berubah karena hujan turun.
6. Antisipasi apa yang ada di belakang kita, apabila memotret di tepi jalan raya, di tepi laut atau
daerah lainnya, pastikan selalu sadar apa yang ada di belakang kita. Langkah mundur yang
dilakuakan dengan ceroboh dapat mengakibatkan kecelakaan karena jatuh, terpeleset, ditabrak
kendaraan dan lain-lain.

Mengantisipasi Bahaya Biologis

Bahaya biologis mencakup bagaimana fotografer dapat menjaga kesehatan pribadi selama melakukan
pekerjaan. Termasuk diantaranya adalah mengenal kondisi kesehatan sendiri misalnya apakah memiliki
penyakit diabetes, hipertensi, alergi atau kelemahan fisik lainnya. Untuk pekerjaan yang memerlukan
aktifitas fisik yang tinggi misalnya harus berjalan kaki cukup jauh sambil membawa peralatan, atau
melakukan pemotretan terus-menerus selama berhari-hari, fotografer harus dapat mengatur stamina
dan beristirahat dengan cukup.

Antisipasi lainnya adalah menjaga kebersihan agar tidak tertular penyakit atau memakan makanan yang
tidak bersih sehingga menimbulkan penyakit.

Tips :

1. Kenali penyakit atau kelemahan pribadi, bawalah obat yang diperlukan.


2. Usahakan untuk tidur atau beristirahat dengan cukup.
3. Mengkonsumsi makanan atau minuman yang terjamin kebersihannya.

Pembekalan Guru-guru SMK, Inova Photoschool : K3 4


4. Bila perlu bawalah cairan antiseptik untuk memastikan kebersihan tangan.
5. Bila diperlukan lakukan latihan fisik yang memadai untuk mempersiapkan diri menghadapi
pekerjaan yang membutuhkan ketahanan fisik.

Mengantisipasi bahaya kimia

Kadang fotografer harus berhadapan dengan bahan kimia yang berbahaya, terutama untuk mereka yang
melakukan aktifitas di kamar gelap atau fotografer industrial yang ,melakukan pemotretan pada industri
yang berkaitan dengan bahan kimia.

Tips :

1. Pastikan mengetahui apa efek yang terjadi apabila suatu bahan kimia mengenai saluran
pernapasan, kulit, mulut atau mata.
2. Patuhi aturan K3 di lokasi pemotretan, kenakan perlengkapan K3 sesuai peraturan.

Mengantisipasi bahaya gas

Secara umum bahaya gas dapat diartikan sebagai bau yang menyengat, bau yang dapat mengakibatkan
gangguan fisik atau bahkan gas beracun yang dapat menimbulkan kematian.

Mengantisipasi gas dalam industri dapat dilakukan dengan mencari informasi (khususnya ke klien)
tentang potensi bahaya dari gas yang timbul. Dapat juga gas ini dihadapi pada saat fotografer
melakukan pemotretan di alam.

Tips :

1. Pastikan mengetahui efek yang terjadi apabila suatu gas terhirup atau mengenai kulit.
2. Patuhi aturan K3 di lokasi pemotretan, kenakan perlengkapan K3 sesuai peraturan.
3. Apabila akan memotret di daerah yang berpotensi memiliki bahaya gas, pastikan membawa
peralatan pelindung yang sesuai.

Inova Photo School


Dapatkan aplikasi kami di

Pembekalan Guru-guru SMK, Inova Photoschool : K3 5

Anda mungkin juga menyukai