Anda di halaman 1dari 1

Jenis Hematoma

Berdasarkan lokasinya, hematoma dibagi menjadi:

 Hematoma intrakranial, yang terjadi akibat rusaknya pembuluh darah di dalam


tengkorak, baik itu pembuluh darah di sekitar lapisan pelindung otak (hematoma
epidural, subdural, atau subarachnoid) maupun di dalam jaringan otak (hematoma
intraserebral)
 Hematoma kulit kepala, yang terjadi akibat rusaknya pembuluh darah yang terletak di
antara kulit kepala dan tengkorak
 Hematoma telinga, yang terjadi akibat pembuluh darah di bawah kulit telinga rusak dan
bisa menyebabkan jaringan telinga mati
 Hematoma sekat hidung, yang biasa terjadi akibat penderitanya mengalami cedera
hidung
 Hematoma intramuskular (di dalam jaringan otot), yang biasanya terjadi akibat patah
tulang
 Hematoma subungual (di bawah kuku), yang biasanya terjadi akibat cedera pada jari
tangan atau kaki
 Hematoma subkutan, yang terjadi akibat cedera pada pembuluh darah di bawah kulit
dan menyebabkan lebam dan memar
 Hematoma intraabdominal, yang terjadi akibat perdarahan di dalam rongga perut

Penyebab dan Faktor Risiko Hematoma


Penyebab umum hematoma adalah cedera, seperti akibat kecelakaan, terjatuh,
terbentur, terkilir, patah tulang, atau luka tembak. Pada beberapa kasus, bersin yang
terlalu keras juga dapat menyebabkan cedera pada pembuluh darah kecil di hidung.
Selain itu, terdapat juga beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko seseorang
mengalami hematoma, yaitu:

 Berusia lanjut
 Menderita aneurisma, yaitu pelebaran tidak normal pada pembuluh darah yang
menyebabkan dinding pembuluh darah menjadi lebih tipis dan mudah robek
 Menggunakan obat-obatan tertentu, misalnya obat antikoagulan, yang bisa mengurangi
kemampuan tubuh untuk membentuk bekuan darah dan memperbaiki kerusakan
pembuluh darah
 Menderita kondisi yang menyebabkan turunnya jumlah trombosit atau hilangnya fungsi
trombosit, seperti infeksi virus dan anemia aplastik

Anda mungkin juga menyukai