PENDAHULUAN
b. Tugas-tugas.
1) Sesuai dengan kelompok karier Bekang buku ini memuat tugas-tugas bagi
para Tamtama berpangkat Kopral dua (Kopda) di satuan Bekangad.
KONFIDENSIAL
2
c Tanggung Jawab.
1) Komandan. Tiap Komandan harus bertanggungjawab terhadap latihan
yang harus diberikan kepada anggotanya dalam rangka meningkatkan ketrampilan
tiap-tiap prajuritnya. Oleh karena itu buku ini sangat berguna untuk :
a) Menentukan tujuan latihan.
b) Menentukan keperluan-keperluan seperti : personiel, waktu, biaya,
alat peralatan, sarana dan lain-lain.
c) Untuk melatih pelatih maupun penguji.
d) Mengevaluasi tercapai tidaknya standart latihan.
2) Pelatih. Para Bintara adalah unsur yang menentukan sukses tidaknya
latihan / tugas, oleh karena itu para Bintara wajib melatih anggotanya dengan
mempedomani buku ini, mengingat buku ini dapat digunakan untuk :
a) Perencanaan latihan.
b) Pedoman / bahan ajaran.
c) Melatih anggota.
d) Pedoman pengecekan tiap anggota.
e) Pedoman pengisian Buku Penilaian Ketrampilan Umum.
3
3. Penomoran Tugas.
a. Penomoran tugas dalam buku pedoman umum prajurit ini berdasarkan Surat
Keputusan Kasad Nomor : , tentang Spesialisasi
Jabatan Militer Bintara dan Tamtama Bekangad.
b. Pemberian nomor ini disesuaikan dengan fungsi kecabangan dan organisasi
satuan Bekangad.
c. Penomoran terdiri dari 12 digit dengan penjelasan sebagai berikut :
1) Digit ke 1, 2 dan 3 merupakan kode kecabangan.
2) Digit ke 4 dan 5 tingkat SJM.
3) Digit ke 6 garis penghubung.
4) Digit ke 7 jenis materi.
5) Digit ke 8 dan 9 tugas-tugas.
6) Digit ke 10 tanda pemisah.
7) Digit ke 11 dan 12 urutan kegiatan.
II. MATERI
A. PEMBEKALAN
PENIMBUNAN
4. 313 x 3 – a01 – 01
b. Kondisi :
1) Tempat : Gudang / lapangan.
2) Waktu : Siang / Malam.
3) Pakaian : Pakaian kerja.
4) Disediakan : Alat-alat bongkar, muat, forklift.
e. Pelaksanaan:
1) Pelaksanaan penimbunan.
a) Penumpukan barang dalam gudang/lapangan seefisien mungkin.
b) Menentukan jumlah tenaga kerja.
c) Menentukan alat-alat bongkar muat yang tepat digunakan.
d) Membagi tugas kegiatan penimbunan di gudang/lapangan.
e) Memberikan terapan/palet dalam penyusunan di gudang/lapangan.
f) Memberi batas terhadap barang yang telah disusun dengan muatan.
lain dan diberi label/keterangan tentang ( tujuan, dari, jenis, barang,
jumlah, barang ).
2) Mengatur pelaksanaan penimbunan / penyusunan dalam gudang /
lapangan.
a) Menetapkan ruangan / lapangan untuk penimbunan seefisien
mungkin.
b) Memperhatikan keamanan penyusunan / penumpukan
pengelompokan jenis muatan dan fentilasi udara.
c) Menghitung, mengecek barang yang ditimbun dengan disaksikan
Komandan Detasemen, Seksi Pengadilan, Seksi Pengamanan.
d) Mengklasifikasikan jenis-jenis barang.
e) Bila menimbun di lapangan menggunakan palet dan terpal.
6
PENGEPAKAN
5. 313 x3 – a02 – 01
b. Kondisi :
1) Tempat : Gudang.
2) Waktu : Siang hari.
3) Pakaian : PDH / PDL.
4) Disediakan :
a) Tempat / ruangan.
b) Peti / alat kemasan.
e. Pelaksanaan :
1) Mengambil bekal yang telah dikelompokkan menurut sifat, jenis dan
macam bekal.
7
6. 313 x3 – a02 – 02
b. Kondisi :
1) Tempat : Gudang.
2) Waktu : Siang hari.
3) Pakaian : PDH / PDL.
4) Disediakan :
a) Buku catatan bekal yang akan dipak.
b) Surat perintah pengeluaran.
c) Alat hitung.
JUMLAH
NO. NAMA BEKAL SATUAN KET
ANGKA HURUF
2 3 4 5
9
ADMINISTRASI PERGUDANGAN
7. 313 x 3 – a04 – 01
b. Kondisi :
1) Tempat : Gudang.
2) Waktu : Siang / malam.
3) Pakaian : Pakaian kerja.
4) Disediakan : Tenaga kerja, alat-alat bongkar, muat dan forklift.
d. Petunjuk : Mengerti ;
1) Jenis barang yang akan dimuat/bongkar, disusun.
2) Administrasi barang yang akan diterima maupun yang dikeluarkan.
3) Kapasitas gudang.
e. Pelaksanaan :
1) Menerima, menimbun, mengeluarkan barang-barang yang akan dikirim.
a) Mengecek kebenaran surat angkutan yang diterima dari
pengemudi/ pengirim.
10
B. JASA
8. 313 x 3 – b00 – 01
b. Kondisi :
1) Tempat : Gudang / pool / lapangan.
2) Waktu : Siang / malam.
3) Pakaian : PDL / pakaian kerja.
4) Disediakan :
a) Alat angkut darat / air / bekud.
b) Alat muat bongkar.
c) Alat peralatan bengkel.
d) Personel.
d. Petunjuk : Mengerti ;
1) Pengelompokan alat jasa bekang sesuai dengan jenis dan kegunaannya.
2) Penyediaan semua alat jasa bekang.
3) Penghitungan kekuatan materiel.
13
e. Pelaksanaan:
1) Siapkan alat jasa bekang.
2) Gunakan alat jasa bekang seminimal mungkin dan mencapai tujuan yang
maksimal.
3) Atur / susun alat jasa bekang yang satu dengan yang lain dengan baik dan
yakinkan bahwa alat jasa bekang tersebut siap pakai.
4) Beri tanda pengenal pada alat jasa bekang dengan jelas.
14
9. 313 x 3 – b00 – 02
b. Kondisi :
1) Tempat : Jalan raya / sungai / danau.
2) Waktu : Siang / malam.
3) Pakaian : PDH / PDL.
4) Disediakan :
a) Alat angkut darat dan air.
b) Personel.
d. Petunjuk : Mengerti ;
1) Jenis materiel yang akan diangkut.
2) Kapasitas masing-masing alat angkut.
3) Sarana angkut dan tanda pengenal, surat jalan, surat alat angkut dan surat
perintah.
e. Pelaksanaan :
15
b. Kondisi :
1) Tempat : Lapangan.
2) Waktu : Siang hari.
3) Pakaian : PDL.
4) Disediakan :
a) Tenda
b) Meja, kursi
c) Peralatan makan.
e. Pelaksanaan :
1) Menyiapkan tenda sesuai kebutuhan.
2) Menata dan menyiapkan alat peralatan.
3) Menata hidangan yang akan disajikan.
4) Memperhatikan sanitasi.
b. Kondisi :
1) Tempat : Lapangan/jalan raya.
2) Waktu : Siang / malam hari.
3) Pakaian : PDL.
4) Disediakan :
a) Rute yang akan dilalui.
b) Kendaraan LBST.
c) Bekal materiel yang akan dipindahkan.
c. Standar :
1) Dapat menghubungkan instrumen antar kendaraan dengan trailer.
2) Dapat mengoperasikan Lir Hidrolik pada saat pemuatan dan
pembongkaran.
d. Petunjuk :
1) Mengerti tata cara penyambungan instalasi penerangan dan instalasi rem
antara kendaraan dan trailer.
17
2) Mengerti tata cara mengoperasikan Lir Hidrolik pada bekal materiel yang
akan dimuat atau dibongkar.
e. Pelaksanaan :
1) Dititik muat :
a) Menyambung instalasi penerangan dan instalasi rem.
C. PEMELIHARAAN
b. Kondisi :
1) Tempat : Pangkalan/lapangan.
2) Waktu : Siang hari.
3) Pakaian : PDH/PDL.
4) Disediakan :
a) Bahan logam.
b) Alat peralatan pemeliharaan.
e. Pelaksanaan:
1) Melaksanakan pengelompokkan bahan terbuat dari logam sesuai jenisnya
untuk memudahkan pelaksanaan pemeliharaan, meliputi :
a) Baja dan besi.
19
b. Kondisi :
1) Tempat : Lapangan / pool.
2) Waktu : Siang hari.
3) Pakaian : PDL/pakaian kerja.
4) Disediakan :
a) kain lap/majun.
b) Toolkit.
c) Sikat kawat,kuas.
d) Solar.
e) Oli pelumas.
f) Gemuk.
e. Pelaksanaan :
1) Melaksanakan pemeliharaan secara rutin dengan memperhatikan urutan 16
kewajiban pengemudi denagn baik dan benar.
2) Mencatat dan melaporkan kekurangan dalam proses pemeliharaaan.
b. Kondisi :
1) Tempat : Pangkalan / Ruangan
2) Waktu : Siang hari.
3) Pakaian : PDH/PDL.
4) Disiapkan :
a) Bahan tekstil dan kanvas.
b) Alat dan sarana pemeliharaan.
e. Pelaksanaan:
1) Melaksanakan penyimpanan bekal dalam gudang diatas pallet.
2) Taburkan anti perusak bahan tekstil dan kanvas sebelum bekal disimpan.
23
d. Petunjuk : Mengerti tata cara pemeliharaan dan spesifikasi bahan kulit dan
imitasi dengan baik dan benar.
e. Pelaksanaan:
1) Melaksanakan pengelompokan bahan terbuat dari kulit dan imitasi sesuai
jenisnya untuk pelaksanaan pemeliharaan meliputi :
24
a) Kulit keras.
b) Kulit halus.
c) Imitasi.
2) Memelihara bahan terbuat dari kulit keras :
a) Lap dengan kain basah.
b) Semir bekal sesuai warna kulit untuk menjaga kelunturan.
c) Lumasi sisi luar dengan degros.
b. Kondisi :
1) Tempat : Pangkalan/Gudang.
2) Waktu : Siang hari.
3) Pakaian : PDH/PDL
4) Disediakan :
a) Bahan terbuat dari karet.
b) Alat dan sarana pemeliharaan.
d. Petunjuk : Mengerti tata cara memelihara dan spesifikasi bekal terbuat dari
karet dengan baik dan benar.
e. Pelaksanaan:
26
b. Kondisi :
1) Tempat : Pangkalan/ gudang.
2) Waktu : Siang hari.
3) Pakaian : PDH/PDL.
4) Disediakan :
a) Bekal terbuat dari kayu.
b) Tolkit kayu.
e. Pelaksanaan:
27
1) Bersihkan debu yang menempel pada bekal setiap saat dengan sapu bulu
ayam.
2) Bekal yang menggunakan pelitur jangan dilap dengan air.
3) Bekal yang dicat dapat dilap dengan air.
4) Tidak sekali-kali memindahkan bekal terbuat dari kayu dengan cara
menarik atau mendorong yang mengakibatkan rusaknya bekal.
5) Bekal dari kayu upayakan untuk tidak dinaiki dengan menggunakan
sepatu.
6) Pengembalian dan pemindahan bekal harus diangkat.
KONFIDENSIAL
Lampiran Surat Keputusan Kasad
Nomor Skep / / / 2004
Tanggal 2004
III. PENUTUP
17. Penutup. Demikian Buku Petunjuk Pelaksanaan tentang Buku Pedoman Umum
Prajurit – 3 (BPUP-3) Bekang ini disusun untuk digunakan sebagai pedoman dalam
menyelenggarakan pembinaan keterampilan Prajurit Bekangad sesuai dengan rencana kegiatan
yang diprogramkan, tanggapan dan saran penyempurnaan Buku Petunjuk Pelaksanaan ini agar
disampaikan kepada Kasad U.p Asops Kasad dengan tembusan Dirbekangad.
DJOKO DARJATNO,M.Sc
BRIGADIR JENDERAL TNI
29
KONFIDENSIAL
30
31
KONFIDENSIAL