1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan zaman kejayaan Islam dibidang IPTEKS!
Yang dimaksud dengan zaman kejayaan Islam dibidang iptek adalah perkembangan
Islam dimulai dari saat Rasulullah SAW mendirikan pemerintahan Daulah Khilafah
Islamiyah di Madinah. Islam tidak hanya berkembang di Madinah, tetapi sudah
berkembang ke seluruh negara-negara di Jazirah Arab dan sekitarnya. Islam bisa
mencapai zaman kejayaannya, karena Islam tidak mengenal pemisahan yang kaku antara
ilmu pengetahuan, etika, dan ajaran agama.
7. Jelaskan apa yang dimaksud pemerintah berpihak kepada IPEKS sehingga umat Islam
mencapai kejayaannya!
Pada saat itu pemerintah banyak membangun dan mendirikan akademi-akademi,
observatorium, dan perpustakaan yang menjadi pusat bacaan masyarakat. Sehingga
membantu mempercepat penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi pada masa
kajayaan Islam pada saat itu.
8. Puncak kemajuan IPTEKS menghasilkan berbagai disiplin ilmu, ulama/ilmuwan, dan
karyanya. Jelaskan dan berikan contohnya!
Kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan pada masa Daulah Abbasiyah sungguh
sangat pesat, sehingga melahirkan beberapa disiplin ilmu dan ulama besar sebagai
berikut:
1) Ilmu hadits
a. Imam Bukhari, lahir di Bukharo 194 H di Bagdad, kitabnya “Sahih Bukhari”.
b. Imam Muslim wafat tahun 216 H di Naisabur, kitabnya “Sahih Muslim”.
2) Ilmu Fiqih
a. Imam Abu Hanifah (150–80H/767–700M), penyusun Madzhab Hanafi.
b. Imam Malik Bin Anas (lahir di Madinah tahun 93H/711 M dan meninggal di
Hijaz pada tahun 170 H/788 M, penyusun Madzhab Maliki.
c. Imam Syafii nama lengkapnya Muhammad bin Idris bin Syafi’i (204 – 150
H/802–767 M), penyusun Madzhab Syafi’i.
d. Imam Hambali (164 – 241 H/780 – 855 M), penyusun Madzhab Hambali.
3) Ilmu Tafsir
a. Abu Jarir at-Tabari dengan tafsirnya Al-Qur’anul Azim sebanyak 30 juz.
b. Abu Muslim Muhammad bin Bahr Isfahany (mu’tazilah), tafsirnya berjumlah
14 jilid.
4) Filsafat
a. Al-Kindi (185-252 H/805-873 M), terkenal dengan sebutan ‘Filosof Arab’,
bukan hanya ahli filsafat, tetapi juga ahli ilmu matematika, astronomi,
farmakologi, dan sebagainya.
b. Ibnu Rusyd, lahir di Cardova (250 H/1126 M- 675 H/1198 M), dia dikenal di
Eropa dengan nama Averoes, ahli filsafat yang dikenal dengan sebutan bapak
Rasionalisme.
5) Matematika
a. Al-Khawarizmi (194-266 H), buku Aljabar dan menemukan angka nol (0).
b. Umar Khayam, buku: Treatise On Algebra yang telah diterjemahkan kedalam
bahasa Prancis
c. Al Farabi (180-260 H/780 – 863 M), banyak menulis buku tentang logika,
matematika, fisika, metafisika, kimia, etika, dan sebagainya. Dia diberi gelar
guru besar kedua, setelah Aristoteles yang menjadi guru besar pertama.
6) Kedokteran
a. Ibnu Sina (Abdullah bin Sina) (370 - 480H/980 - 1060 M), di Eropa dikenal
dengan nama Avicena. Seorang dokter di Kota Hamazan, Persia, yang aktif
mengadakan penelitian tentang berbagai macam jenis penyakit. Disamping
dokter Ibnu Sina juga dikenal sebagai ahli fisika dan ahli jiwa. Karyanya lebih
dari 200 judul buku antara lain: Asy Syifa, Al-Qanun atau Canon of Medicine.
7) Astronomi
a. Abu Mansur al-Falaqi
b. Jabir al-Batani, pencipta alat teropong bintang yang pertama.
9. Jelaskan faktor apa saja yang menyebabkan kemunduran umat islam dibidang IPTEKS?
Sebab-sebab kemunduran umat Islam dalam bidang IPTEKS adalah :
1) Faktor internal yaitu umat Islam banyak yang meninggalkan ajaran Islam dan banyak
yang malas, sementara bangsa barat, mereka tetap teguh dengan ajaran agamanya dan
pekerja keras.
2) Faktor eksternal antara lain :
a. Bangsa barat mulai sadar tentang pentingnya ilmu,
b. Fanatisme agama,
c. Mereka berjiwa petualang,
d. Ketergantungan Islam terhadap barat dalam bidang ekonomi, dan
e. karena adanya kolonialisme barat terhadap Negara-negara islam.