5. Warna
Rupa Dasar (Nirmana) warna merupakan kesan yang dapat dilihat dan
ditimbulkan oleh cahaya terhadap penglihatan
1. Rupa Dasar (Nirmana) karena warna tidak akan terbentuk jika tidak ada
Rupa Dasar (Nirmana) adalah suatu ilmu cahaya.
pengetahuan yang mempelajari tentang berbagai
hal yang berkaitan dengan hubungan persepsi, 6. Tekstur
bentuk, warna, ruang, dan bahan berwujud dua Tekstur yaitu unsur seni rupa yang memberikan
dimensi ataupun tiga dimensi. karakter pada permukaan bidang yang dapat
dilihat dan diraba, seperti tekstur kasar dan
3. Macam-macam Nirmana halus.
A. Rupa dasar 2D (Datar)
Suatu Nirmana yang dibuat di atas pada bidang 7. Ruang
datar, serta mempunyai ukuran panjang dan Ruang adalah sesuatu yang tidak nyata dan tidak
lebar. dapat dilihat oleh mata namun dapat dirasakan.
B. Rupa dasar 3D (Ruang)
Suatu Nirmana yang dibuat pada sebuah bidang 8. Gelap dan Terang
yang mempunyai panjang, lebar, tinggi, volume. Gelap dan terang yaitu unsur yang ada karena
intensitas/pancaran cahaya, seperti cahaya
4. Unsur-unsur Nirmana alamiah dan buatan.
1. Titik
Titik merupakan unsur yang paling kecil dari 5. Cara mengolah Nirmana
seni menggambar. Dalam menggambar kita akan A. Simetri, dua atau lebih unsur rupa yang sama
memulai dengan sebuah titik dan juga dan ditempatkan sejajar atau berdekatan
mengakhiri dengan sebuah titik. memiliki kesamaan atau kemiripan.
B. Garis Vertikal
2. Kertas sebagai Media Gambar dengan Pensil Garis yang lurus tegak seperti batang pohon,
A. Kertas Kalkir tugu, orang yang berdiri Tidak bergerak dan
Kertas ini hampir sama dengan kertas HVS, meleset menusuk ke arah langit
akan tetapi kertas ini digunakan untuk media
sablon atau percetakan dengan mesin. Kertas ini C. Garis Diagonal
berukuran lebih tipis, semi transparan, seperti Garis lurus miring ke kanan atau ke kiri seperti
kertas minyak putih. orang yang lari, kuda yang meloncat, pohon
yang Doyong Tidak stabil, bergerak atau dinamis
D. Garis Lengkung menggunakan pensil atau pena gambar dengan
Garis dengan arah membelok seperti garis dititik-titikkan.
Lengkung Busur, Lengkung kubah dan - Aquarel, yaitu cara menggambar dengan
Lengkung mengapung. Keanggunan, halus, menggunakan cat air dengan sapuan tipis.
luwes - Plakat, yaitu cara menggambar dengan bahan
cat poster atau cat air dengan sapuan warna
E. Garis Zig-Zag tebal.
Garis yang majemuk berkelok-kelok ke arah
berlawanan, seperti gunung. Bermakna BAB 2 MENDESAIN
kegairahan dan semangat yang membara.
1. Perbedaan Motif Organis Flora dan Fauna
F. Garis Berombak Motif organis Flora adalah pola hias ataupun
Garis majemuk berupa lengkungan lengkungan motif yang mempunyai wujud (bentuk) bagian
yang saling berkesinambungan, seperti dari tumbuh tumbuhan seperti daun, bunga, akar,
lengkungan S. Irama dan pergerakan dan buah. Sedangkan, motif organis Fauna
adalah jenis ragam hias yang menggunakan
G. Garis Gabungan motif hewan sebagai obyek nya seperti
Kombinasi dua atau lebih jenis garis pada seni kupu-kupu, burung, harimau, kadal, gajah, dan
rupa membentuk struktur garis yang lebih ikan.
kompleks.
3. Contoh Motif Ragam Hias Flora
Teknik Menggambar Alam Benda 1. Floral
Motif ragam hias floral adalah salah satu yang
1. Media Menggambar Bentuk pola yang cukup sering ditemui di kain batik,
- Kertas gambar, karton, papan tulis Pola floral didominasi dengan perpaduan antara
- Pewarna (Pastel, Crayon, cat air, cat minyak) gans dan titik-ilik dengan Warna yang corah.
- Alat gambar (pensil, kuas, pulpen, palet dan Warna yang mendominasi' biasanya tidak
tempat air) jauh-jauh dari merah, biru, dan hijau.