Anda di halaman 1dari 13

Kurikulum Merdeka

Kunci Jawaban
Seni Rupa Kelas 7 SMP/MTs
Semester Ganjil / 2324-1
Kunci Jawaban
Seni Rupa
untuk Kelas VII Semester 1

BAB I skala. Semakin tinggi angka di depan huruf yang tertera


Menggambar maka semakin keras isi pensilnya. Pensil keras ini
A. Rupa Dasar (Nirmana) (pensil H), jika digunakan untuk menggambar, akan
Aktivitas Individu menghasilkan goresan tipis pada kertas.
1. Rupa dasar 2D adalah suatu nirmana yang dibuat 4. Kertas kalkir memiliki ciri yang hampir sama dengan
di atas pada bidang datar, yang hanya mempunyai kertas HVS, tapi kertas ini digunakan untuk media
ukuran panjang dan lebar. Jenis ini berguna untuk sabon atau percetakan dengan mesin. Kertas ini
melatih seseorang kepada unsur-unsur rupa seperti berukuran lebih tipis, semi transparan,
bentuk, garis, warna dan penerapannya. 5. Jika menggambar menggunakan pensil mekanik hal
2. Garis merupakan unsur pada gambar yang terbentuk yang perlu dipertimbangkan adalah ukuran diameter
dari beberapa titik yang dihubungkan menjadi satu. pensil yang digunakan, dan penekanan pensil ketika
Garis adalah goresan yang merupakan batas dari suatu digunakan, disebabkan oleh mata pensil mekanik
benda yang berbentuk memanjang dan memiliki arah mudah patah, dimana sangat berbeda dengan pensil
tertentu. biasa atau pensil kayu.
3. Gelap dan terang dalam unsur seni rupa memiliki
beberapa fungsi, simaklah keterangan berikut ini. Aktivitas Kelompok
a. Gelap dan terang dalam karya seni akan kebijaksanaan guru.
memperkuat ekspresi yang ingin disampaikan.
b. Gelap dan terang dalam karya seni akan menjelaskan C. Komposisi Gambar dan Komposisi Warna pada
unsur emosi yang ingin disampaikan. Alam Benda
c. Gelap dan terang pada karya seni memberikan Asesmen Formatif
kesan tiga dimensi yang kuat bagi suatu 1. Blocking merupakan teknik dasar mewarnai dengan
benda. cara memblok dan memberi warna pada bidang gambar
4. Keseimbangan adalah penempatan unsur-unsur rupa dengan menggunakan warna tertentu. Umumnya,
dalam satu bidang baik secara beraturan ataupun jenis yang digunakan adalah satu warna saja.Teknik
acak yang menekankan aspek keseimbangan ini paling umum digunakan, terutama bagi pemula.
komposisi unsur rupa di dalamnya (bentuk, warna, 2.
dan bidang). Mewarna merupakan serangkaian langkah √
5. Harmoni dalam bahasa rupa terbentuk karena adanya membubuhkan warna atau cat pada gambar.
unsur-unsur keseimbangan, keteraturan, kesatuan
Penggunaan warna yang beraneka ragam
dan kepaduan yang masing-masing saling mengisi
umumnya tidak disukai anak-anak.
dan berimbang selaras.
Kegiatan mewarna juga mengasah kesabaran √
serta keterampilan tangan. Kesabaran akan
Aktivitas Kelompok
semakin terasah sebab kegiatan ini menuntut
Kebijaksanaan guru.
kita untuk membubuhkan cat pada garis atau
bentuk yang digambar secara hati-hati.
B. Menggambar dengan Pensil
Pencampuran warna tidak selalu menghasilkan √
Aktivitas Individu konsistensi hasil yang indah, bergantung pada
1. Cara memilih pensil yang baik adalah dengan kuantitas masing-masing warna yang dicampur.
memperhatikan ukuran isi pensil. Kriterianya, semakin
besar ukuran isi pensil, maka pensil tersebut tidak 3. c. (2) dan (4)
mudah patah, dan memilih pensil yang nyaman untuk 4. Teknik ini akan menghasilkan perpaduan warna baru.
digenggam. 5. circular
2. Bagian dalam pensil mekanik terdapat suatu mekanisme.
Prinsip kerja mekanisme yaitu jika tombol pada bagian Aktivitas Individu
atas ditekan, maka pensil mekanik akan mengeluarkan 1. Teknik komposisi gambar yang disusun dengan rapi dan
isi pensil kecil melalui lubang kecil yang menonjol memperhatikan keseimbangan bentuk. Pada komposisi
di bagian bawah. Pensil ini lebih modern dari pensil simetris benda atau model yang menjadi objek gambar
biasa. diletakkan pada posisi seimbang antara sebelah kiri
3. Pensil yang ada lambang “H” pada pensil merupakan dan sebelah kanannya dan memiliki keseimbangan
singkatan dari kata “Hard”, yang berarti keras. Pensil H benda yang sama dalam bentuk dan ukurannya.
memiliki kekerasan tertentu dengan beberapa tingkat

Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1 1


2. Komposisi pada gambar menjelaskan cara kita
Membuat gambar alam benda harus
menyusun dan mengatur objek gambar yang digunakan
menggunakan warna penuh agar mudah √
sebagai model gambar sehingga hasil gambar tampak
dibedakan gelap dan terangnya.
menarik dan indah. Komposisi dapat dibuat melalui
bentuk objek gambar, warna objek gambar, jenis objek Menggambar alam benda harus
gambar, dan latar belakang gambar. berdasarkan pada prinsip dan kaidah √
3. Warna dengan kategori sekunder merupakan hasil seni rupa.
campuran warna-warna primer dengan proporsi 1:1.
Contohnya seperti warna jingga yang merupakan hasil Menggambar alam benda harus
pencampuran antara warna merah dengan warna merupakan benda-benda buatan √
kuning. manusia, seperti piring atau gelas.
4. Agar lebih mudah untuk kita mengenalinya, hijau Teknik arsir yang digunakan untuk
tosca merupakan warna tosca dengan warna hijau membuat gambar alam benda dapat √
lebih dominan, sementara untuk warna biru tosca itu dibuat dengan pensil dan arang.
lebih dominan ke biru.
5. Warna kuning merupakan salah satu warna yang Pertanyaan 3
menarik minat banyak orang. Sebab, kuning merupakan Untuk menggambar alam benda harus memenuhi syarat
warna yang bercahaya. Warna kuning melambangkan gelap dan terang. Unsur gelap dan terang ini dapat dipenuhi
keagungan dan kehidupan. Warna ini memiliki sifat dengan menggambar dengan teknik arsir. Teknik arsir
kesaktian, kecemburuan, dan keributan. merupakan teknik menggambar yang dilakukan dengan
cara merepetisikan atau mengulang-ulang goresan pensil
Aktivitas Kelompok pada suatu bidang kosong untuk menyempurnakan gambar
kebijaksanaan guru. yang telah dibuat.

HOTS Asesmen Sumatif 1


Hal pertama yang harus kita lakukan adalah mengenali A. Pilihan ganda
karakteristik masing-masing pensil dengan kode huruf 1. d. titik
dan angkanya. kedua adalah mengenali jenis kebutuhan Pembahasan:
gambar, jika diperlukan garis dengan karakteristik tebal Titik merupakan unsur yang paling kecil dari seni
maka digunakan pensil dengan kode B, sementara jika menggambar. Pada saat kita menggambar kita akan
membutuhkan garis yang ebih tipis bisa digunakan pensil memulai goresan pensil kita melalui sebuah titik, begitu
dengan kode H. Sedangkan jika gambar membutuhkan juga pada saat kita mengakhiri sebuah gambar, kita
garis dengan tingkat ketebalan yang sedang bisa akan mengakhirinya dengan sebuah titik. Walaupun
digunakan pensil dengan kode HB. titik ini hanya sebuah unsur yang kecil namun kita tidak
bisa meremehkan peranan titik dalam menggambar.
Salah satu buktinya, kita dapat menggambar hanya
Kunci soal AKM
dengan menggunakan unsur titik saja.
Pertanyaan 1
2. a. memberikan batas, ruang, warna, tekstur dan
Berilah tanda centang (√) pada pernyataan yang benar
bidang
mengenai menggambar alam benda!
Pembahasan:
Saat menggambar alam benda harus memiiki Garis merupakan unsur pada gambar yang terbentuk
dari beberapa titik yang dihubungkan menjadi satu.
√ perbandingan yang idea antara bagian-bagian
objek benda yang digambar. Garis adalah goresan yang merupakan batas dari suatu
benda yang berbentuk memanjang dan memiliki arah
tertentu. Garis menjadi unsur yang sangat penting
Menggambar alam benda dapat dilakukan dengan dalam sebuah gambar. Tanpa adanya suatu garis
- menambah atau mengurangi objek benda pada gambar benda yang dimaksud tidak akan nampak.
model yang ditiru. Garis memberikan batas, ruang, warna, tekstur dan
bidang pada sebuah gambar.
Selain dengan teknik arsir, menggambar alam 3. c. manusia, binatang dan tumbuhan
√ benda dapat pula menggunakan teknik dussel Pembahasan:
dan pointilis. Bentuk organik, merupakan bentuk pada karya seni
yang menggunakan objek dari kebanyakan makhluk
Gambar alam benda dengan arsiran yang lebih hidup, yaitu manusia, binatang dan tumbuhan.
- rapat menggambarkan sisi terang pada objek 4. c. warna
gambar. Pembahasan:
Adapun warna merupakan kesan yang dapat
ditimbulkan oleh cahaya terhadap penglihatan, oleh
Pertanyaan 2
karenanya warna tidak akan terbentuk jika tidak ada
Pernyataan Fakta Mitos cahaya. Dari tiap warna dihasilkan reaksi cahaya putih
yang mengenai suatu permukaan dan memantulkan
sebagian dari spektrum. Terjadinya warna-warna
tersebut disebabkan oleh vibrikasi cahaya putih. Sistem
yang paling sederhana agar mengetahui hubung
antarwarna adalah pada susunan warna dalam bentuk

2 Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1


lingkaran warna. Pemahaman mendalam tentang teori 11. d. dengan menekan bagian atas untuk menambah
warna membantu setiap seniman memanfaatkan warna panjang pensil sebelum digunakan
yang mereka miliki dengan lebih baik. warna dapat Pembahasan:
digunakan secara simbolis atau untuk membuat pola. Paling banyak digunakan dan biasa terbuat dari kayu
Ini dapat dipilih untuk kontras atau untuk mengatur dan isi pensil (grafit). Pensil biasa sebelum digunakan
suasana hati tertentu. harus diraut terlebih dahulu untuk membuka grafit
5. c. (1), (2), dan (5) (inti pensil) yang terbungkus kayu. Pensil biasa
Pembahasan: memiliki kode tertentu yang berupa huruf dan angka
Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk di mana kode tersebut memiliki maksud tertentu yang
mengolah rupa dasar (nirmana). Antara lain dengan menjelaskan spesifikasi/ karakteristik dari pensil.
cara menata, mengatur, mengkomposisikan, menyusun, 12. a. hitam agak keras
menciptakan variasi, atau merancang unsur rupa Pembahasan:
tersebut menjadi sesuatu yang menggugah persepsi Pensil yang terdapat lambang HB merupakan pensil
pengamat. Beberapa prinsip untuk mengolah rupa yang digunakan untuk menulis dan tanpa skala. Pensil
dasar yang umum digunakan seperti simetri, irama, dengan lambang HB artinya “Hard Black”. Pensil ini
keseimbangan, aksentuasi. gradasi, varian, dinamika, memiliki tingkat kehitaman yang seimbang. Oleh
harmoni serta kesatuan. karena itu pensil ini menghasilkan goresan hitam agak
6. c. kesatuan keras.
Pembahasan: 13. a. F
Kesatuan adalah paduan dari berbagai unsur rupa Pembahasan:
yang membentuk sebuah konsep pengikatan dan Pensil yang terdapat lambang F merupakan pensil
ketautan sehingga membentuk kesan satu bentuk yang baik digunakan untuk menulis. Pensil dengan
yang mengikat dan saling melengkapi antara satu lambang ini tidak memiliki skala. Pensil F memiliki
dengan lainnya secara baik. tingkat kekerasan di bawah pensil H.
7. a. aksentuasi 14. a. art paper
Pembahasan: Pembahasan:
Aksentuasi adalah penyajian unsur pembeda pada satu Kertas art/matte paper sering digunakan sebagai
ungkapan rupa agar tidak berkesan membosankan media untuk mencetak brosur karena permukaannya
atau monoton. Unsur aksentuasi dapat dibuat dengan yang glossy dan licin. Berdasarkan tingkat gramasinya
bentuk yang berbeda, irama yang berbeda, atau bentuk kertas art terbagi ke dalam 3 jenis yakni 100 gram,
yang berbeda dari keseluruhan ungkapan. 120 gram, dan 150 gram.
8. a. (1), (3), dan (4) 15. b. 60°
Pembahasan: Pembahasan:
Tekstur adalah unsur seni rupa yang bisa memengaruhi Cara menggunakan pensil ketika menggambar
indera peraba. Tekstur didefinisikan sebagai penjelasan penggoresannya dilakukan dengan memiringkan
tentang bagaimana sesuatu terasa atau terlihat. pensil sebesar 60°, kemudian menarik pensil sambil
Pada dasarnya, tekstur didefinisikan sebagai kualitas memutarkan pensil. Tujuan dari melakukan teknik dalam
sentuhan permukaan suatu objek. menggaris ini adalah agar hasil goresan (garis) yang
9. a. sesuatu yang lambat, berirama, dan rileks dihasilkan sama rata dan sudut keruncingan pensil
Pembahasan: dapat terjaga.
Gambar tersebut merupakan gambar lengkung. Berikut 16. c. monument atau tugu
merupakan ungkapan makn dari masing-masing Pembahasan:
garis. Garis horizontal adalah garis dengan tampilan lurus
1) Garis lurus baik secara vertikal maupun secara mendatar. Garis horizontal atau biasa dikenal sebagai
horizontal, merupakan garis yang memberikan garis mendatar seperti cakrawala laut mendatar, juga
makna seatu ketenangan, keras, tegas, statis, pohon yang tumbang, orang yang tidur atau mati, juga
dan stabilitas. berbagai gambaran benda-benda lain yang mendatar.
2) Garis putus-putus, adalah garis yang digunakan Garis ini karakternya adalah tenang, damai, dan
untuk memberikan makna ungkapan gerak dan kemantapan.
perasaan gelisah. 17. b. orang yang berdiri
3) Gar is l engk ung, m er upak an ga r i s y a n g Pembahasan:
memberikan ungkapan makna sesuatu yang Gambar garis tersebut adalah garis diagonal. Diagonal
lambat, berirama, dan rileks. adalah garis lurus yang miring ke kanan atau ke kiri.
4) Garis silang / diagonal. adalah garis yang Garis-garis diagonal ini memberikan kesan sesuatu
mengungkapkan kesan yang tegang dan yang tidak stabil, bergerak atau dinamis. Sementara
keraguan. garis diagonal atau garis miring ke arah kanan ataupun
10. a. kesan bergerak sebuah warna garis atau bentuk kiri merupakan garis yang menganalogikan orang yang
yang dinamis lari, kuda yang meloncat, serta pohon yang doyong
dan lain sebagainya.
Irama adalah kesan bergerak sebuah warna garis
atau bentuk, secara berulang atau dinamis, sehingga 18. b. garis zig zag
secara keseluruhan terkesan tidak monoton. Bentuk Pembahasan:
yang berirama biasa diartikan sebagai bentuk yang Garis zig-zag adalah garis majemuk yang berkelok-
dinamis, perwujudannya dapat berupa bentuk yang kelok di arah berlawanan. Model dari garis ini mirip
keras, tiba-tiba lembut, kemudian keras lagi. dengan garis lurus yang dibuat dengan arah berlawanan
kemudian disambungkan. Arti dan makna dari garis zig-

Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1 3


zag adalah menggambarkan kegembiraan, keceriaan 3. Benar
dan sesuatu yang intens. Bisa juga bermakna gairah 4. Salah
dan semangat yang membara. 5. Benar
19. a. gari putus-putus
Pembahasan: Pengayaan
Garis putus-putus merupakan garis yang berfungsi sebagai Kebijaksanaan guru.
garis objek atau pun garis tepi yang terhalang.
20. b. irama Remedial
Pembahasan: 1. Garis berombak adalah garis yang masuk dalam
Irama merupakan suatu penggambaran objek yang kategori garis majemuk berupa lengkungan-lengkungan
memberi kesan pergerakan dengan alur yang teratur yang saling berkesinambungan. Garis ini terkadang
sehingga enak untuk dipandang mata. juga disebut dengan garis lengkungan S yang sering kali
menggambarkan sebuah irama dan pergerakan.
B. Isian 2. Komposisi gambar simetris disusun dengan rapi dan
1. garis memperhatikan keseimbangan antara sebelah kiri
2. pancaran cahaya dan sebelah kanannya memiliki keseimbangan benda
3. tegang dan keraguan yang sama dalam bentuk dan ukurannya. Sedangkan
4. kayu dan grafit komposisi asimetris disusun secara acak, benda
5. panjang, lebar, dan tinggi diletakkan dalam posisi tidak sama baik dalam posisi
6. sudut keruncingan maupun ukurannya.
7. titik yang dipanjangkan 3. Pada umumnya orang-orang menyebut warna gold
8. garis vertikal pada sesuatu yang berwarna kuning emas. Kuning
9. keseimbangan emas adalah salah satu jenis warna kuning yang jika
dilihat secara seksama akan tampak seperti warna
10. komposisi sentral
emas.
4. Warna merah memiliki sifat yang diasosiasikan sebagai
C. Uraian
simbol kegembiraan dan keberanian. Warna merah
1. Perbedaan antara rupa dasar datar (2D) dengan rupa tersebut menjadikannya mempunyai daya tarik yang
dasar ruang (3D) adalah, nirmana tiga dimensi bisa kuat sehingga banyak disukai oleh anak-anak dan
dinikmati dari berbagai sudut pandang. Karya nirmana wanita.
tiga dimensi dapat juga dilihat dari sudut yang berbeda
5. Kontras triad komplementer merupakan tiga warna
untuk mencapai keserasian rupa.
di lingkaran yang dapat membentuk segitiga sama
2. Bidang adalah suatu bentuk pipih tanpa ketebalan, kaki dengan sudut 60 0. Sedangkan warna kontras
mempunyai dimensi pajang, lebar dan luas serta tetrad komplementer atau dikenal juga dengan double
mempunyai kedudukan, arah dan dibatasi oleh garis. complementer, yaitu empat warna yang membentuk
Adapun bentuk dari bidang dapat geometris, organis, bangun segi empat (dengan sudut 900).
bersudut, tak teratur, dan bulat.
3. Kertas duplex (artinya dua lapis) adalah kertas yang
Project Learning
memiliki 2 sisi dengan warna yang berbeda. Satu sisi
Kebijaksanaan guru
berwarna putih sedangkan sisi lainnya bewarna abu-
abu. Kertas duplex terdiri dari beberapa jenis sesuai
dengan tingkat gramasinya (beratnya) Asesmen Sumatif Tengah Semester
4. Karena pensil menkanik dapat menghasilkan garis A. Pilihan ganda
dengan ketebalan garis yang sama, tanpa perlu 1. a. (1), (3), dan (4)
memperhatikan perubahan ukuran mata pensil. Pembahasan:
Berbeda halnya ketika membuat garis dengan pensil Bentuk dwimatra, merupakan bentuk dari karya seni
batang, ketebalan garis yang dihasilkan pensil batang yang memiliki batas yang jelas. Pada bentuk dwimatra
juga dapat mencapai hasil yang baik namun harus ini, karya seni rupa memiliki dua ukuran yaitu panjang
mengetahui teknik yang benar. dan lebar. Misalnya karya seni pada bentuk lukisan
5. Adapun perbedaan pengoperasian pensil biasa dan atau fotografi. Sedangkan bentuk trimantra, merupakan
pensil mekanik ketika mata pensil habis. Pada pensil bentuk karya seni yang memiliki tiga ukuran sekaligus
mekanik, saat habis perlu mengisi ulang mata pensil. yaitu panjang, lebar, serta tinggi. Misalnya bentuk
Sementara pada pensil kayu, kita melakukan raut karya seni pada bentuk patung, ukiran kayu dan
ulang jika mata pensil sudah tidak bisa digunakan. sebagainya.
2. b. (2), (4), dan (5)
Menjodohkan Pembahasan:
1. d. Warna analogus Ada beberapa macam garis yang umum digunakan
2. a. Warna kontras split komplementer pada saat menggambar model dalam seni rupa
3. b. Warna komplementer yang masing-masing garis tersebut memiliki makna
4. e. Warna monokromatik ungkapan yang berbeda, yaitu sebagai berikut.
5. f. Warna tersier 1) Garis lurus baik secara vertikal maupun secara
horizontal, merupakan garis yang memberikan
Benar – salah makna seatu ketenangan, keras, tegas, statis,
1. Salah dan stabilitas.
2. Benar

4 Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1


2) Garis putus-putus, adalah garis yang digunakan keras, sedang, dan lunak, berturut-turut diberi lambang
untuk memberikan makna ungkapan gerak dan H (Hard), F (Firm), HB (Hard Black), dan B (Black).
perasaan gelisah. Apabila semakin keras sebuah pensil, maka goresan
3) Gar is l engk ung, m er upa k an ga r i s y a n g yang dihasilkan semakin tipis. Sementara apabila
memberikan ungkapan makna sesuatu yang semakin lunak, goresan yang dihasilkan semakin
lambat, berirama, dan rileks. tebal.
4) Garis silang/diagonal. adalah garis yang 10. c. hard black
mengungkapkan kesan yang tegang dan Pembahasan:
keraguan. Pensil yang terdapat lambang HB merupakan pensil
3. a. titik yang digunakan untuk menulis dan tanpa skala. Pensil
Pembahasan: dengan lambang HB artinya “Hard Black”. Pensil ini
Gambar tersebut dibuat dengan teknik pointilisme memiliki tingkat kehitaman yang seimbang. Oleh
yaitu suatu gambar yang hanya memanfaatkan unsur karena itu pensil ini menghasilkan goresan hitam agak
titik saja. Walaupun titik ini hanya sebuah unsur yang keras.
kecil namun kita tidak bisa meremehkan peranan titik 11. c. hard black
dalam menggambar. Salah satu buktinya, kita dapat Pembahasan:
menggambar hanya dengan menggunakan unsur titik Pensil yang terdapat lambang HB merupakan pensil
saja. yang digunakan untuk menulis dan tanpa skala. Pensil
4. d. varian dengan lambang HB artinya “Hard Black”. Pensil ini
Pembahasan: memiliki tingkat kehitaman yang seimbang. Oleh
Varian adalah salah satu cara pengolahan rupa dasar. karena itu pensil ini menghasilkan goresan hitam agak
Varian adalah penyajian bahasa rupa yang berbeda keras.
pada besaran atau warnanya, namun tetap seragam. 12. d. 370 gram
Varian dapat dikomposisikan berupa perulangan bentuk Pembahasan:
atau sistem modul. Kertas duplex (artinya dua lapis) adalah kertas yang
5. b. (2), (4), dan (5) memiliki dua sisi dengan warna yang berbeda. Satu
Pembahasan: sisi berwarna putih sedangkan sisi lainnya bewarna
Irama adalah kesan bergerak sebuah warna garis abu-abu. Kertas duplex terdiri dari beberapa jenis
atau bentuk, secara berulang atau dinamis, sehingga sesuai dengan tingkat gramasinya (beratnya) mulai
secara keseluruhan terkesan tidak monoton. Bentuk dari 250 gram, 270 gram, 310 gram, 350 gram dan
yang berirama biasa diartikan sebagai bentuk yang 400 gram.
dinamis, perwujudannya dapat berupa bentuk yang 13. d. duplex
keras, tiba-tiba lembut, kemudain keras lagi. Pembahasan:
6. b. ukuran isi pensil Kertas duplex (artinya dua lapis) adalah kertas yang
Pembahasan: memiliki dua sisi dengan warna yang berbeda. Satu
Cara memilih pensil yang baik adalah dengan sisi berwarna putih sedangkan sisi lainnya bewarna
memperhatikan ukuran isi pensil. Kriterianya, semakin abu-abu. Kertas duplex terdiri dari beberapa jenis
besar ukuran isi pensil, maka pensil tersebut tidak sesuai dengan tingkat gramasinya (beratnya) mulai
mudah patah, dan memilih pensil yang nyaman untuk dari 250 gram, 270 gram, 310 gram, 350 gram dan
digenggam. Serta dalam meruncingkan pensil, hal 400 gram.
yang perlu diperhatikan adalah sudut keruncingan. 14. b keras, stabil dan tegas
Besarnya sudut keruncingan adalah ±30°. Pembahasan:
7. c. tidak mudah patah Garis tersebut merupakan garis zig zag. Garis zig-zag
Pembahasan: adalah garis majemuk yang berkelok-kelok di arah
Cara memilih pensil yang baik adalah dengan berlawanan. Model dari garis ini mirip dengan garis
memperhatikan ukuran isi pensil. Kriterianya, semakin lurus yang dibuat dengan arah berlawanan kemudian
besar ukuran isi pensil, maka pensil tersebut tidak disambungkan. Arti dan makna dari garis zig-zag
mudah patah, dan memilih pensil yang nyaman untuk adalah menggambarkan kegembiraan, keceriaan,
digenggam. Serta dalam meruncingkan pensil, hal dan sesuatu yang intens. Bisa juga bermakna gairah
yang perlu diperhatikan adalah sudut keruncingan. dan semangat yang membara.
Besarnya sudut keruncingan adalah ±30°. 15. a. lengkungan
8. a. saat pensil habis tidak perlu diraut ulang Pembahasan:
Pembahasan: Garis berombak adalah garis yang masuk dalam
Keuntungan menggunakan pensil mekanik adalah kategori garis majemuk berupa lengkungan-lengkungan
tidak perlu meraut isi pensil apabila telah habis, dan yang saling berkesinambungan. Garis ini terkadang
cukup menekan bagian atas untuk menambah panjang juga disebut dengan garis lengkungan S yang sering kali
pensil. Selain itu, pensil mekanik dapat membuat garis menggambarkan sebuah irama dan pergerakan.
yang ketebalannya konsisten. Pensil mekanik tidak 16. c. sebagai garis-garis pembatas dari bagian suatu
memerlukan penajaman ulang karena pensil mekanik objek yang dipotong
dapat diisi kembali. Sehingga pensil mekanik sangat Pembahasan:
sesuai untuk menggambar teknik. Garis tersebut merupakan garis setrip dengan titik
9. a. tipis ganda. Garis setrip titik dengan titik ganda memiliki
Pembahasan: beberapa kegunaan, diantaranya yaitu sebagai
Berdasarkan tingkat kekerasannya, pensil digolongkan penunjuk bagian yang berdampingan, sebagai batas-
menjadi tiga golongan. Golongan tersebut adalah batas kedudukan objek yang bergerak, dan sebagai
garis pada batang profil.

Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1 5


17. d. titik supaya garis yang dihasilkan mempunyai ketebalan
Pembahasan: yang sama. Cara tersebut bertujuan agar isi pensil
Titik adalah merupakan unsur yang paling kecil dari tidak mudah patah ataupun putus.
seni menggambar. Pada saat kita menggambar kita 5. Secara umum, istilah cokelat merupakan sebutan
akan memulai goresan pensil kita melalui sebuah titik, untuk warna kuning gelap, orange, atau merah yang
begitu juga pada saat kita mengakhiri sebuah gambar, diikuti pencerahan yang relatif terhadap sinar atau
kita akan mengakhirinya dengan sebuah titik juga pada objek yang berwarna putih.
18. c. diletakkan di tengah-tengah
Pembahasan: BAB II
Pada komposisi sentral ini, penyusunan benda yang Mendesain
menjadi objek dalam gambar dilakukan di tengah-
tengah bidang gambar. Penyusunan objek model A. Menemukan Pola Organis
disesuaikan dengan proporsi bentuknya. Aktivitas Individu
19. b. proporsi 1. Ide dan inspirasi dari lingkungan yang dapat digunakan
Pembahasan: untuk membuat inspirasi desain adalah yang berasal
Secara bahasa proporsi memiliki arti perbandingan. dari benda hidup (tumbuhan, hewan, dan bahkan
Dalam seni rupa proporsi memiliki arti tingkat manusia) dan juga dari berbagai bentuk bangun datar.
perbandingan yang ideal dan harmonis antar objek- Desain dari ide tersebut dapat kita tuangkan dalam
objek yang digunakan sebagai model dan gambar. bentuk ragam hias.
20. d. tersier 2. Pola ragam hias gabungan merupakan pola ragam
Pembahasan: hias memusat, bentuk coraknya berdiri sendiri, dan
Warna ini merupakan pencampuran antara salah biasanya gabungan dari beberapa ragam hias dan
satu warna primer dengan warna sekunder, seperti membentuk ragam hias baru
misalnya warna jingga kekuningan yang dihasilkan 3. Pola desain hias dengan motif flora merupakan pola
dari pencampuran antara warna kuning dengan warna hias ataupun motif yang mempunyai wujud atau bentuk
jingga. Sementara warna hijau kekuningan adalah bagian dari tumbuh-tumbuhan, yaitu daun, bunga,
hasil perpaduan dari warna hijau dengan kuning. akar, dan buah.
4. Penggunaan motif flora pada sebuah karya seni
B. Isian bertujuan untuk mengisi ruang-ruang kosong pada
1. peraut atau cutter permukaan sebuah benda. Pengisian ini bertujuan
2. garis lengkung agar karya tersebut terlihat lebih menarik dan enak
3. ungkapan gerak dan perasaan gelisah dipandang.
4. wana netral 5. Pola floral didominasi dengan perpaduan antara
5. merupakan warna yang bercahaya elemen garis dan titik-titik dengan warna yang cerah.
Warna yang mendominasi biasanya tidak jauh-jauh
C. Uraian dari merah, biru, dan hijau.
1. Gelap dan terang merupakan unsur seni rupa yang
sangat berhubungan dengan pancaran cahaya. Aktivitas Kelompok
Artinya, benda akan terlihat terang jika banyak terkena Kebijaksanaan guru
pancaran cahaya, sebaliknya benda akan terlihat gelap
jika pancaran cahaya yang mengenai benda tersebut B. Menemukan Pola Geometris Pada Benda Sekitar
hanya sedikit atau bahkan tidak ada. Asesmen Formatif
2. Kertas kalkir biasanya digunakan untuk membuat 1. 2 Oktober
gambar dengan tinta yang merupakan proses lanjutan 2.
dari pembuatan gambar dengan pensil. Namun dengan
√ Motif batik yang sering ditemukan pada kain
teknologi sekarang kertas kalkir bisa digunakan
langsung untuk mencetak dari mesin printer, sehingga yang digunakan untuk menggendong bayi
pembuatan gambarnya dapat dilakukan secara adalah motif truntum.
langsung dengan komputer. √ Kain yang digunakan pada pernikahan
3. Ukuran kertas seri A ditulis dengan memberikan angka biasanya adalah kain bermotif sidomukti.
0 (nol) di belakang huruf A misalnya A0, A1, A2, A3, Motif sawat yaitu motif yang berbentuk dua
A4 dan A5. sayap butung cendrawasih.
No Seri Ukuran Motif parang menggambarkan keselarasan
dalam hidup.
1. A0 840mm x 1188 mm Kawung yaitu buah kelapa.
2. A1 594 mm x 840 mm 3. Kebijaksanaan guru.
3. A2 420 mm x 594 mm 4. Motif kawung, truntum, parang, sidomukti, dan sawat.
5. Filosofi dalam motif batik diikuti oleh makna yang
4. A3 297 mm x 420 mm
mengandung unsur kebaikan. Hal ini merupakan
5. A4 210 mm x 297 mm pengharapan bagi pemakainya agar senantiasa diberi
kelancaran dalam kehidupan.
6. A5 148 mm x 210 mm
4. Adapun cara menggunakan pensil mekanik ketika
membuat garis yaitu pensil diposisikan tegak lurus,

6 Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1


Aktivitas Individu 2. Adapun yang membedakannya adalah teknik bordir
1. Ragam hias geometris bisa didefinisikan sebagai ragam menggunakan mesin jahit dan sekarang bisa dilakukan
hias yang menggunakan bemacam-macam unsur-unsur dengan menggunakan komputer. Sementara, teknik
garis, seperti garis lurus, lengkung, zigzag, spiral, dan sulam dilakukan dengan cara manual menggunakan
beragam bagian seperti sisi empat, persegi panjang, benang dan jarum.
lingkaran, layang-layang, dan wujud yang lain juga 3. Cara yang lebih mudah ialah dengan menggunakan
sebagai motif wujud dasarnya. karton yang sudah dilubangi sesuai motif, tempelkan
2. Motif geometris mengalami perkembangan dari wujud pada bahan buatan, dan berikan warna dengan cara
titik, garis, atau bagian yang berulang dari yang menutup lubang tersebut memakai cat warna atau
sederhana hingga pola yang rumit. bisa menggunakan cat semprot yang lebih praktis.
3. Ragam hias pilin biasanya dimanfaatkan untuk hiasan 4. Bahan katun memiliki sifat menyerap air, mudah kusut,
pinggiran, yang dimana ukurannya dibuat lebih kecil lentur, dan dapat disetrika dalam temperatur panas
dari ragam hias utama. Bukan hanya untuk dijadikan yang tinggi.
hiasan pinggiran, ada pula ragam hias pilin yang 5. Adapun yang dimaksud teknik tutup celup adalah proses
dijadikan motif utama. pembuatannya dengan cara menutup permukaan kain
4. Bentuk dasar motif swastika yaitu huruf Z atau zig-zag sesuai gambar menggunakan lilin malam dengan
yang saling berlawanan. Ada juga motif swastika yang bantuan alat canting. Kemudian dicelupkan pada
dibuat saling berkaitan satu dengan lainnya; motif ini pewarna tekstil sampai kain terendam, selanjutnya
dinamakan motif banjir. adalah proses pelepasan lilin sampai bersih sehingga
5. Motif geometris batik biasanya kita ditemukan dalam akan terbentuk motif yang dikehendaki.
berbagai ornamen hiasan dinding maupun beragam
jenis pakaian yang bahan dasarnya berupa kain tenun Aktivitas Kelompok
atau kain sulam dengan motif batik. Motif ini terdiri Kebijaksanaan guru.
atas berbagai bentuk dasar geometris seperti persegi,
persegi panjang, belah ketupat, lingkaran, dan lain Kunci
sebagainya. Pertanyaan 1

Aktivitas Kelompok Untuk menjaga keasliannya batik hanya memiliki


Kebijaksanaan guru - beberapa motif eksklusif saja, sehingga tidk banyak
diproduksi.
C. Aplikasi Pola Geometris Berwarna Pembuatan batik tulis pada zaman dahulu
Aktivitas Individu √ adalah pengunaan teknologi paling luhur pada
1. Warna coklat dapat membangkitkan rasa kerendahan zamannya.
diri, kesederhanaan dan membumi, kehangatan, bagi
Inspirasi pembuatan batik dapat berasal dari
pemakainya.
√ tumbuhan atau hewan yang ada di lingkungan
2. Batik sido asih sering kali dikenakan dalam upacara
sekitar.
pernikahan adat. Menilik dari pemakaian warna putih
tersirat harapan bahwa calon pengantinnya di kemudian Ragam hias dekoratif yang dimiliki Indonesia
hari akan selalu dilimpahi dengan kasih dan sayang -
hanyalah motif batik.
dalam kehidupan berumah tangganya.
3. Banyak orang mengambil segi positif dari yang
biasanya bermakna negatif. Jadi warna hitam dalam Pertanyaan 2
batik melambangkan antara lain suatu kewibawaan, Pernyataan Fakta Mitos
keberanian, kekuatan, ketenangan, percaya diri dan
dominasi. Batik adalah satu-satunya produk
4. Jika memilih warna-warna netral seperti hitam, putih, ragam hias di Indonesia yang sudah √
atau cream maka kalian tidak akan kesulitan untuk mendunia.
menentukan warna yang cocok. Karena warna-warna Setiap daerah di Indonesia memiliki
netral cenderung selalu bisa dipasangkan dengan corak khas desain daerahnya masing- √
warna apapun. masing.
5. Warna komplementer adalah kombinasi pakaian dengan
warna-warna yang saling berseberangan pada roda Motif ragam hias batik disesuaikan
warna. Contohnya yaitu warna kuning dan ungu. dengan penghidupan daerah, √
kepercayaan dan adat istiadat.
Aktivitas Kelompok Tidak semua corak batik yang dibuat akan
Kebijaksanaan guru. √
memuat makna dan filosofi tersendiri.

D. Aplikasi Pola Geometris Pada Benda Pertanyaan 3


Aktivitas Indivudu Iya, hampir di setiap daerah di Indonesia memiliki corak atau
1. Karena di kehidupan masyarakat Indonesia tidak motif khas batik yang berbeda dengan daerah yang lainnya.
akan terlepas dari kebutuhan upacara adat terutama Hingga terkadang jika kita ingin mendapatkannya harus
kain tradisional. Kain adat merupakan bagian dari mengunjungi daerah tersebut karena tidak bisa didapatkan
upacara adat yang telah dipraktikkan dari sejak dulu. di daerah lainnya. Hal ini dipengaruhi oleh faktor-faktor
Setiap adat memiliki kain sebagai bagian dari upacara tertentu. Beberapa faktor yang mempengaruhi lahirnya motif-
kebudayaannya. motif batik antara lain adalah letak geografis, misalnya di

Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1 7


daerah pesisir akan menghasilkan batik dengan motif yang menggabungkan benang lainnya meski benang yang
berhubungan dengan laut, begitu pula yang tinggal di daerah sebelumnya sudah habis.
pegunungan akan terinspirasi oleh alam sekitarnya, sifat dan 7. b. (2), (4), dan (5)
tata penghidupan daerah, kepercayaan dan adat istiadat, Pembahasan:
serta keadaan alam sekitar termasuk flora dan faunanya. Bila ingin mencari contoh ragam hias flora yang ada
dalam satu pola, kamu bisa mencoba melihat motif batik
Soal HOTS berakar. Adanya akar yang menyerupai ranting pohon
Setelah mengamati/memperhatikan objek yang akan ini juga dimeriahkan dengan banyak bentuk dedaunan,
digambar, opsi yang dipilih adalah membuat sketsa gambar bunga, dan bentuk hewan realis maupun abstrak
terlebih dahulu sebelum menuangkan motif tersebut pada lainnya. Biasanya, pola ini memiliki latar berwarna
kain. Membuat sketsa gambar akan lebih rapi, karena kita putih dan tinta coklat untuk warna motifnya.
dapat mencoba beberapa pola atau desain dan memilih salah 8. c. (4) – (6) – (1) – (5) – (3) – (2)
satu yang terbaik di antaranya. Sketsa adalah oretan-coretan Pembahasan:
yang berulang kali dan kadang pula kita harus beberapa kali Ketika kita ingin menggambar ragam hias flora, kita
mengulangnya. Namun karena percobaan berulang-ulang tidak perlu susah-susah mencari objek gambar. Cukup
tersebut sering kali malah kita berhasil menciptakan motif amati lingkungan sekitar kita. Pasti ada banyak tanaman
terbaik. yang tumbuh dan bisa dijadikan objek gambar ragam
(Kebijaksanaan guru) hias flora. Namun, bagian tersulitnya adalah bagaimana
cara menuangkan objek tersebut dalam media gambar.
Asesmen Sumatif 2 Inilah yang sering dialami oleh sebagian orang. Berikut
A. Pilihan ganda ini adalah cara menggambar ragam hias flora sebagai
1. d. ragam hias menyudut berikut.
Pembahasan: a) Perhatikan bentuk pola dari ragam hias flora
Pola ragam hias menyudut membentuk pola segi yang ingin digambar.
tiga dan umumnya memiliki bentuk ragam hias yang b) Persiapkan alat dan media yang akan
berbeda dan disesuaikan dengan bentuk ragam hias digunakan.
yang sudah ada. c) Menentukan ukuran pola yang akan dibuat.
2. d. gabungan dari beberapa ragam hias dan d) Membuat sketsa pada salah satu bidang.
membentuk ragam hias baru e) Membuat bentuk yang diinginkan.
Pembahasan: f) Mewarnai gambar yang telah dibuat.
Pola ragam hias gabungan merupakan pola ragam 9. a. memiliki nilai jual yang sangat tinggi
hias memusat, bentuk coraknya berdiri sendiri, dan Pembahasan:
biasanya gabungan dari beberapa ragam hias dan
Alasan motif garuda digunakan selain karena
membentuk ragam hias baru.
mengandung sejarah, ternyata karena cara
3. b. merupakan pengulangan dari bentuk sebelumnya pembuatannya yang mudah dan tidak memiliki banyak
dengan ukuran yang sama variasi. Motif ini hanya terdiri atas ekor, sayap dan
Pembahasan: badan garuda.
Pola ragam hias beraturan terbentuk dari bidang dan 10. a. naga asoq
corak yang sama yang susunan polanya merupakan Pembahasan:
pengulangan dari bentuk sebelumnya dengan ukuran
Setiap daerah memiliki ikon hewan masing-masing.
yang sama.
Salah satunya yakni naga asoq yang menjadi motif
4. a. menambah nilai jual dari Suku Dayak Bahau Kalimantan. Motif jenis ini
Pembahasan: merupakan perpaduan antara bentuk naga dan juga
Pemberian motif pada ragam hias selain menambah anjing. Pada bagian kepalanya, lebih menyerupai
keindahan, ternyata bisa menaikkan harga jual dari naga sementara badannya menyerupai anjing.
karya tersebut. Semakin karya tersebut indah dan 11. a. (1), (2), dan (5)
menarik, maka akan semakin banyak pengunjung Pembahasan:
yang tertarik. Tentunya juga akan semakin menaikkan
Kekarangan merupakan salah satu hasil dari ragam
nilai jual dari karya tersebut.
hias yang meniru dengan bentuk hewan. Bentuk
5. d. didominasi dengan perpaduan antara garis dan dasarnya berupa fauna khayalan bahkan cenderung
titik-titik dengan warna yang cerah berbetuk abstrak. Contoh kekarangan fauna adalah
Pembahasan: karang goak, karang sae, dan karang asti. Karang
Motif ragam hias floral adalah salah satu yang pola merupakan hasil tiruan dari kepala burung gagak.
yang cukup sering ditemui di kain batik. Pola floral Sementara karang asti merupakan tiruan hewan gajah.
didominasi dengan perpaduan antara garis dan titik-titik Umumnya, bentuk karangan menirukan satu jenis
dengan warna yang cerah. Warna yang mendominasi fauna dari bagian kepala namun kekarangan fauna
biasanya tidak jauh-jauh dari merah, biru, dan hijau. juga biasanya dipadukan dengan kekarangan flora.
6. b. pohon cemara 12. d. menambahkan isian-isian
Pembahasan: Pembahasan:
Motif ragam hias pada gambar tersebut adalah motif Langkah paling akhir ialah mewarnai gambar yang
pohon cemara. Selain batik, kamu juga akan mendapati telah dibuat. Setelah itu, kita bisa mmepercantik
motif pohon cemara pada kain songket dan tenun. gambar dengan menambah isian. Penambahan isian
Bentuknya yang terkesan kaku memang lebih mudah bisa berupa pemberian garis tipis atau titik-titik.
untuk diaplikasikan ketika menggunakan alat. Hasil
akhirnya juga rapi dan bisa tetap dilanjutkan dengan

8 Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1


13. d. geometris 20. b. teknik lukis
Pembahasan: Pembahasan:
Ragam hias geometris merupakan seni motif tertua Untuk membuat ragam hias dengan teknik lukis bisa
dalam ornamen karena sudah dikenal sejak zaman dilakukan pada bahan buatan tekstil, kayu, kaca,
prasejarah. Motif geometris mengalami perkembangan logam, plastik, dan keramik. Teknik lukis ini mudah
dari wujud titik, garis, atau bagian yang berulang dari dilakukan dan sederhana, yaitu dengan langsung
yang sederhana hingga pola yang rumit. menggambarkan motif ragam hias ke bahan buatan.
14. a. tekstil Alat yang digunakan adalah kuas, palet, dan cat
Pembahasan: warna.
Pengaplikasian ragam hias geometris juga banyak
terdapat pada kain batik, kain tenun, kain sulam, kain B. Isian
bordir, bangunan-bangunan, candi-candi, perabotan 1. meniru bentuk hewan
rumah tangga, ukiran pada benda, kerajinan tangan, 2. Suku Dayak Bahau Kalimantan
dan lain sebagainya. 3. memudahkan proses menggambar
15. a. huruf S 4. karang simbar
Pembahasan: 5. kembang mahkota
Pada gambar tersebut merupakan motif ragam hias pilin. 6. lantai maupun tembok
Apabila kita lihat sepintas, ragam hias pilin mempunyai 7. kedamaian
bentuk seperti huruf S. Selain bentuk seperti huruf S, 8. geometris
ada juga ragam hias pilin yang bentuknya SS atau 9. kolang kaling atau kawung
sering disebut sebagai pilin ganda. Ragam hias pilin 10. motif geometris bunga
juga tampak mirip dengan motif parang.
16. c. (1), (3), dan (5)
C. Uraian
Pembahasan:
1. Bentuk ragam hias flora ini biasanya memiliki bentuk
Ragam hias tumpal mempunyai bentuk segitiga
yang lebih banyak geriginya. Selain itu, pola ini akan
sama kaki, yang pada zaman prasejarah hal itu
lebih serasi bila dipadukan dengan warna terang dan
melambangkan hal magis. Ragam hias tumpal juga
gelap sekaligus.
dinamakan sebagai motif pucuk rebung. Motif pucuk
2. Hal yang membedakan antara daun-daun dalam
rebung dianggap melambangkan pertumbuhan. Ada
kenyataan dengan daun-daun yang ada pada motif
juga sumber yang mengatakan bahwa konsep ragam
ragam hias flora adalah aspek pemilihan warnanya.
hias tumpal merupakan konsep kesatuan. Konsep
Bila dari sudut pandang nyata daun sering diidentikkan
inilah yang kemudian dinamakan sebagai kosmos yang
dengan warna hijau, di motif ini kamu bakal mendapati
berisikan keselarasan antara tiga hal, yaitu manusia,
banyak yang memadukan warna merah, biru, ungu,
semesta, dan alam lain.
hingga oranye dalam satu kain.
17. b. belah ketupat
3. Setuju karena dengan menggunakan motif pada
Pembahasan:
sebuah karya terutama motif berupa tumbuh-tumbuhan
Pada gambar tersebut merupakan motif ragam hias tentunya akan membuat sebuah karya lebih indah.
geometris belah ketupat adalah salah satu jenis motif Motif yang dituangkan dalam sebuah karya, akan
geometris yang objek utamanya berupa gambar membuat karya itu jauh lebih indah di bandingkan
geometris belah ketupat. Motif ini bisa ditemukan dengan tidak menggunakan motif.
pada beberapa jenis ornamen mulai perabotan rumah
4. Ketika kita akan menggambar, hal yang perlu dilakukan
tangga, anyaman, hiasan dinding dan beberapa jenis
pertama kali adalah memperhatikan objek yang akan
kain, misalnya kain sulam.
digambar. Amati secara teliti bagaimana pola dari
18. c. rasa percaya diri dan dominasi objek tersebut, bentuknya dan lain sebagainya.
Pembahasan: 5. Pengaplikasian ragam hias geometris juga banyak
Warna putih muncul dalam motif Yogyakarta, terdapat pada kain batik, kain tenun, kain sulam, kain
menunjukkan rasa ketidakbersalahan, kesucian, bordir, bangunan-bangunan, candi-candi, perabotan
ketentraman hati dan keberanian serta sifat pemaaf rumah tangga, ukiran pada benda, kerajinan tangan,
si pemakainya. Warna ini terdapat pada motif batik dan lain sebagainya.
sido asih. Batik sido asih sering kali dikenakan dalam 6. Gambar motif geometris batik terlebih dahulu pada
upacara pernikahan adat. Menilik dari pemakaian warna kain mori menggunakan pensil. Bisa juga menjiplak
putih tersirat harapan bahwa calon pengantinnya di motif desain yang sudah dibuat sebelumnya pada
kemudian hari akan selalu dilimpahi dengan kasih dan kertas agar lebih mudah.
sayang dalam kehidupan berumah tangganya.
7. Pewarna buatan (sintetis) dibuat dari bahan kimia.
19. b. (2), (4), dan (5) Contohnya meliputi naptol dan indigosol. Bahan
Pembahasan: pewarna buatan memiliki sifat tidak mudah luntur dan
Monokromatik adalah perpaduan beberapa warna tahan terhadap sinar matahari.
yang bersumber dari satu warna dengan nilai dan 8. Warna analog adalah warna-warna yang saling
intensitas yang berbeda. Misalnya saja, warna dasar bersebelahan dalam roda warna. Sehingga warna-
ungu yang semakin lama intensitas warnanya semakin warna yang dipadukan adalah warna-warna yang
berkurang sehingga menjadi violet, pink, kemudian saling bersebelahan pada roda warna. Hal ini akan
baby pink. Warna-warna tersebut berasal dari satu menciptakan efek harmoni yang baik, karena memiliki
warna dengan intensitas berbeda yang menghasilkan kemiripan atau kedekatan warna.
perpaduan yang cocok dan pas. 9. Motif geometris bunga biasanya sering digunakan
sebagai bentuk dalam sebuah pakaian wanita maupun

Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1 9


gaun, tapi tak jarang pula digunakan sebagai hiasan warna dengan intensitas berbeda yang menghasilkan
dinding untuk menambah kecantikan rumah. perpaduan yang cocok dan pas.
10. Ada beberapa sumber yang mengatakan bahwa 4. Teknik tenun merupakan teknik pembuatan ragam hias
motif kawung mengandung pesan yaitu agar pada bahan buatan tekstil dengan menggabungkan
manusia senantiasa menjadi makhluk yang berguna, benang berwarna secara melintang, memanjang atau
seperti pohon aren yang semua bagiannya dapat bersilang. Benang tersebut kemudian ditenun sesuai
dimanfaatkan. pola ragam hias dengan menggunakan alat tenun
manual atau mesin.
Menjodohkan 5. Cetak saring ini menggunakan screen printing yang
Tariklah garis gambar berikut ini sesuai dengan nama ragam sudah ada gambar motifnya. Cara melakukannya
hiasnya! dengan cara menuangkan cat ke screen, selanjutnya
tinggal mencetaknya di atas bahan buatan.

Pengayaan
Tumpal
Kebijaksanaan guru.

Project Learning
Kebijaksanaan guru.
Batik
berakar
Penilaian Sumatif Akhir Semester
A. Pilihan ganda
1. b. jingga dengan biru
Pembahasan:
Meander
Kontras komplementer adalah persebrangan antar dua
warna yang memiliki sudut 1800 di lingkaran warna.
Dua warna dengan posisi kontras komplementer dapat
menghasilkan hubungan kontras yang paling kuat,
Naga Asoq contohnya seperti, jingga dengan biru.
2. c. keseimbangan
Pembahasan:
Keseimbangan adalah penempatan unsur-unsur rupa
dalam satu bidang baik secara beraturan ataupun acak
yang menekankan aspek keseimbangan komposisi
Capung unsur rupa di dalamnya (bentuk, warna, dan bidang).
Keseimbangan dapat dicapai dengan menyusun unsur
rupa yang simetris atau dengan penempatan bentuk
yang dinamis.
3. b. (2), (4), dan (5)
Pembahasan:
Swastika Bidang adalah suatu bentuk pipih tanpa ketebalan,
mempunyai dimensi pajang, lebar, dan luas serta
mempunyai kedudukan, arah dan dibatasi oleh garis.
Adapun bentuk dari bidang dapat geometris, organis,
bersudut, tak teratur, dan bulat. Dalam hasil karya seni
Benar-salah rupa dua dimensi, bidang terbentuk karena pertautan
1. Salah garis yang membatasi suatu bentuk. Bidang sendiri
2. Benar memiliki dimensi panjang dan lebar atau biasa disebut
3. Benar dengan pipih.
4. Salah 3. a. garis S
5. Benar Pembahasan:
Garis berombak adalah garis yang masuk dalam
Remedial kategori garis majemuk berupa lengkungan-lengkungan
1. Ceplokan atau biasanya dibilang sebagai “ceplok” bisa yang saling berkesinambungan. Garis ini terkadang
diartikan sebagai bulatan untuk hiasan. Motif ceplokan juga disebut dengan garis lengkungan S yang sering kali
terdiri atas satu motif saja, kemudian disusun secara menggambarkan sebuah irama dan pergerakan.
berulang-ulang. 4. a. garis sumbu, garis simetri, dan garis lintasan
2. Motif geometris daun merupakan salah satu bentuk Pembahasan:
geometris yang sederhana tapi banyak digunakan Garis setrip titik tipis merupakan garis yang digunakan
untuk hiasan sebab memiliki kekhasan dari sebuah sebagai garis sumbu, garis simetri, dan garis lintasan.
kesederhanaan. Motif ini juga sering ditemukan pada Jika dipertebal pada bagian ujung dan belokannya,
berbagai jenis pakaian untuk memperindah penampilan maka fungsinya sebagai garis bidang potong.
dan menonjolkan sisi kesederhaan. 5. a. objek benda tersebut diletakan di tengah-tengah
3. Monokromatik adalah perpaduan beberapa warna yang bidang gambar
bersumber dari satu warna dengan nilai dan intensitas
yang berbeda. Warna-warna tersebut berasal dari satu

10 Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1


Pembahasan: teknik menggambar dengan menjiplak.
Cara menyusun dan mengatur objek gambar yang 13. d. kupu-kupu
akan dijadikan model gambar sebagai pusat perhatian Pembahasan:
benda dengan kata lain objek benda tersebut diletakan Gambar tersebut menggunakan ide dari hewan kupu-
di tengah-tengah bidang gambar. Komposisi sentral kupu. Motif kupu-kupu adalah motif yang paling sering
berpusat perhatian benda atau objek model gambar kita jumpai. Selain pembuatannya yang cenderung
terletak di tengah-tengah bidang gambar. Penempatan mudah, motif ini juga memberikan kesan indah. Sebab,
model diatur sesuai dengan proporsi bentuk model kupu-kupu selalu diidentikkan dengan cantik.
dan diatur seimbang dan memiliki kesatuan antar
benda.
6. c. (1), (3), dan (5) 14. b.
Pembahasan:
Warna primer adalah warna dasar, dalam artian bukan
hasil dari campuran warna-warna lain, warna yang
termasuk dalam golongan warna primer diantaranya Motif swastika ini diyakini sebagai simbol yang paling
adalah merah, biru, dan kuning. suci dalam kepercayaan agama Hindu. Motif ini juga
merupakan simbol yang diyakini sebagai warisan
7. b. analogus
sejarah dan unsur budaya. Ragam hias swastika bisa
Pembahasan:
dikatakan sebagai motif tertua, sekitar 4000 tahun lalu.
Warna analogus adalah tingkatan warna dari gelap
Bentuk dasar motif swastika yaitu huruf Z atau zig-zag
ke terang yang tersusun dalam beberapa warna atau
yang zaling berlawanan. Ada juga motif swastika yang
kombinasi yang terdapat dari dua sampai tiga corak
dibuat saling berkaitan satu dengan lainnya; motif ini
warna yang saling berdekatan. Contohnya seperti
dinamakan motif banjir.
urutan dari biru, biru kehijauan, hijau, hijau kekuningan,
15. d. netral
serta kuning.
Pembahasan:
8. c. cokelat
Jika kalian memilih warna-warna netral seperti hitam,
Pembahasan:
putih atau cream maka kalian tidak akan kesulitan untuk
Secara umum, istilah cokelat merupakan sebutan
menentukan warna yang cocok. Karena warna-warna
untuk warna kuning gelap, orange, atau merah yang
netral cenderung selalu bisa dipasangkan dengan
diikuti pencerahan yang relatif terhadap sinar atau
warna apapun.
juga pada objek yang berwarna putih.
16. d. orange, pink, dan biru
9. a. merah dan biru
Pembahasan:
Pembahasan:
Kombinasi huruf T dalam roda warna ini akan
Jika kalian menginginkan kesan menarik dan berwibawa
membentuk tiga warna. Contohnya, padu padan warna
seperti pada gambar, kalian bisa menggunakan
yang menggunakan kombinasi warna merah, biru, dan
kombinasi merah dan biru atau dapat menggunakan
hijau. Atau pilihan lain adalah paduan warna oranye,
warna-warna seperti gambar di atas. Merah sendiri
pink, dan biru.
bermakna percaya diri dan kuat, sedang warna biru
17. a. menentukan motif desain yangakan dibuat
berarti menentramkan dan dapat dipercaya. Dengan
Pembahasan:
kombinasi warna ini dapat memberikan kesan seperti
itu, dengan sedikit sentuhan desaturasi yang tidak Langkah pertama dalam pembuatan batik motif
terlalu mendominasi. Mulai dari warna biru yang geometris yaitu menentukan desain motif batik yang
konsevatif, sampai pada warna merah bata yang akan dibuat, bisa dengan mendesain sendiri atau meniru
menampilkan kesan kuat dan profesional. motif yang sudah ada. Atau kalian bisa mencoret-coret
sketsa terlebih dahulu pada selembar kertas.
10. b. pohon cemara
18. a. merebus kain pada panci di atas kompor
Pembahasan:
Pembahasan:
Selain batik, kalian juga akan mendapati motif pohon
cemara pada kain songket dan tenun. Bentuknya yang Setelah tahap pewarnaan selesai, tahap berikutnya
terkesan kaku memang lebih mudah untuk diaplikasikan adalah merebus kain. Proses perebusan kain
ketika menggunakan alat. Hasil akhirnya juga rapi dalam panci yang dijerang di atas kompor untuk
dan bisa tetap dilanjutkan dengan menggabungkan menghilangkan lapisan malam.
benang lainnya meski benang yang sebelumnya sudah 19. b. pensil
habis. Pembahasan:
11. b. membuat sketsa pada salah satu bidang Gambar desain motif geometris batik terlebih
Pembahasan: dahulu pada kain mori menggunakan pensil. Bisa
Penerapan sketsa pada saat menggambar desain juga kalian menjiplak motif desain yang sudah kalian
motif flora bertujuan untuk memudahkan proses buat sebelumnya pada kertas agar lebih mudah.
menggambar terutama bagi para pemula. Dengan Penuhilah bidang kain yang akan dibatik dengan motif
sketsa akan membuat kita terhindar kesalahan saat tersebut.
menggambar. 20. c. tahan terhadap sinar matahari
12. d. membuat bentuk yang diinginkan pada bidang Pembahasan:
yang ditentukan Pewarna buatan (sintetis) dibuat dari bahan kimia.
Pembahasan: Contohnya meliputi naptol dan indigosol. Jenis pewarna
Setelah membuat sketsa pada salah satu bidang langkah naptol digunakan dengan teknik celup, sedangkan
selanjutnya yakni mulai membuat bentuk ragam hias pewarna indigosol dapat digunakan dengan teknik
flora yang dinginkan. Jika kesulitan, bisa menggunakan celup atau colet (lukis). Bahan pewarna buatan

Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1 11


memiliki sifat tidak mudah luntur dan tahan terhadap 2) Canting (alat pembentuk motif batik).
sinar matahari. 3) Gawangan (tempat untuk manghamparkan kain
batik).
B. Isian 4) Malam (lilin untuk membatik).
1. segitiga sama kaki 5) Wajan, panci dan kompor kecil (untuk memanaskan
2. meander malam).
3. bentuk kekuaan 6) Pewarna tekstil yang aman(disesuaikan dengan
4. Sumatra dan Kalimantan selera masing-masing).
5. malam 7) Pensil (untuk menggambar motif batik).
8) Kuas (bisa disediakan bisa tidak).
C. Uraian
1. Semua unsur hias yang ada mengikuti pola yang sudah
ada sehingga ragam ornament tampak teratur. Pola
desain ini juga biasa disebut dengan irama dan dapat
memiliki arah dan ukuran yang beragam di setiap
gambar hias yang diulang.
2. Pola ragam hias tidak beraturan lebih bervariasi
bentuknya karena terdiri dari beberapa motif yang
berbeda dan tidak mengikuti pola proporsi dan
komposisi yang seimbang.
3. Penggunaan motif flora pada sebuah karya seni
bertujuan untuk mengisi ruang-ruang kosong pada
permukaan sebuah benda. Pengisian ini bertujuan
agar karya tersebut terlihat lebih menarik dan enak
dipandang.
4. Berbagai macam hias flora dapat dibuat pada beberapa
media berikut.
a) Pola kain batik
b) Kain tenun
c) Kain songket
d) Ukiran kayu
e) Pahatan batu
f) Guci ataupun pot bunga
5. Biasanya, pola bunga ini bentuknya menyerupai
ekor naga yang berkelok-kelok. Selain itu, pilihan
warnanya juga lebih variatif. Latar berwarna coklatnya
bisa divariasikan dengan warna cream, putih, kuning,
bahkan jingga.
6. Karena kadal merupakan salah satu hewan endemik
di pulau tersebut. Makanya, banyak sekali karya seni
yang menggunakan kadal sebagai motif pembuatan
karya seni. otif jenis ini akan kita temui di salah satu
daerah di Indonesia yakni NTT dan NTB.
7. Ragam hias pilin biasanya dimanfaatkan untuk hiasan
pinggiran, yang dimana ukurannya dibuat lebih kecil
dari ragam hias utama. Bukan hanya untuk dijadikan
hiasan pinggiran, ada pula ragam hias pilin yang
dijadikan motif utama. Ragam hias jenis pilin bisa kita
lihat pada kain batik dan hiasan rumah tradisional.
8. Motif geometris busur adalah motif geometris yang
menggunakan busur sebagai objek utama dalam
pembuatan motif. Busur adalah garis lengkung dan
termasuk bagian dari keliling lingkaran. Maka tak
heran apabila melihat busur seperti bentuk setengah
lingkaran.
9. Teknik sulam ini menggunakan alat berupa jarum dan
benang yang berwarna. Setelah itu benang disulamkan
pada kain yang sudah ada gambar pola ragam hias.
Cara menyulam pada bahan buatan tekstil dapat
dilakukan dengan tusuk jelujur, tusuk silang, atau
dengan mengombinasikan tusuk keduanya.
10. Berikut ini adalah alat dan bahan yang digunakan untuk
membuat batik sederhana dengan motif geometris
1) Kain mori, bisa juga kain yang terbuat dari sutra
atau katun ukuran 50 cm x 100 cm.

12 Kunci Seni Rupa Kelas VII SMP/MTs –2324–1

Anda mungkin juga menyukai