Resmawan
27 Agustus 2018
Resmawan (Math UNG) Turunan Fungsi Dua Variabel atau Lebih 27 Agustus 2018 1 / 51
1. Fungsi Dua Variabel atau Lebih 1.1 Definisi Fungsi Dua
f (x, y)=x 2 + 3y 2
g(x, y)=2x√y
Solution
Daerah asal alami agar fungsi ini bermakna adalah seluruh bidang diluar
(x, y) : x 2 y dan titik (0, 1). Dalam bentuk sketsa dinyatakan
(
sebagai ≤
berikut:
1. Fungsi Dua Variabel atau Lebih 1.1 Definisi Fungsi Dua
Example
Sketsalah grafik fungsi berikut
1√
f (x, y) =36 — 9x —2 4y2
3
Solution
1√ 2 2
Misal z =36
3 — 9x — 4y dan perhatikan bahwa z ≥ 0. Jika ked
ruas dikuadratkan dan disederhanakan, maka diperoleh persamaan
elipsoida
9x 2 — 4y 2 + 9z2 = 36
1. Fungsi Dua Variabel atau Lebih 1.1 Definisi Fungsi Dua
Solution
Grafik fungsi ditunjukkan sebagai berikut:
1. Fungsi Dua Variabel atau Lebih 1.1 Definisi Fungsi Dua
z = f (x, y) = y 2 — x 2
Solution
Sketsa grafik merupakan sebuah paraboloida
Resmawan (Math UNG) Turunan Fungsi Dua Variabel atau Lebih 27 Agustus 2018 7 / 51
1. Fungsi Dua Variabel atau Lebih 1.2 Kurva Ketinggian dan Peta
Example
Gambar peta kontur untuk permukaan yang berpadanan dengan dua fun
1√ 2 4ydan
2 z = y 2 — x 2.
z =36
3 — 9x —
1. Fungsi Dua Variabel atau Lebih 1.2 Kurva Ketinggian dan Peta
Resmawan (Math UNG) Turunan Fungsi Dua Variabel atau Lebih 27 Agustus 2018 10 / 51
1. Fungsi Dua Variabel atau Lebih 1.2 Kurva Ketinggian dan Peta
z = f (x, y) = xy
Example
Carilah daerah asal untuk masing-masing fungsi berikut dan
jelaskan permukaan-permukaan ketinggian untuk f .
1) f (x, y, z) = √x 2 + y 2 + z2 — 1
√ 1
2) g(w, x, y, z) =
w + x + y 2 + z2 — 1
2 2
1. Fungsi Dua Variabel atau Lebih 1.4 Fungsi Tiga Variabel atau
Solution
1 Untuk menghindari akar bilangan negatif, maka bilangan terurut
1.5 Latihan 1
Problem
Selesaikan soal-soal 12.1 pada Kalkulus Varberg, Purcell, Rigdom Ed
1 Nomor 2
Nomor 8,10,14,16
2
Nomor 18,20,22
3 Nomor 39
Nomor 40
4
5
2. Turunan Parsial 2.1 Definisi Turunan
Definition
Misalkan f fungsi dua variabel x dan y. Jika y dijaga agar tetap konstan,
katakanlah y = y0, maka f (x, y0) adalah fungsi satu variabel x.
Turunannya di x = x0 disebut Turunan Parsial f terhadap x di
(x0, y0) dan dinyatakan oleh fx (x0, y0), dengan notasi
Solution
Untuk mencari fx (x, y) kita perlakukan y sebagai konstan dan diturunkan
terhadap x,
fx (x, y) = 2xy + 0
sehingga diperoleh
fx (1, 2) = 2(1)(2) =
4
Dengan cara yang sama, diperoleh
fy (x, y) = x 2 + 9y 2
sehingga
2. Turunan Parsial 2.1 Definisi Turunan
Jika z = f (x, y), turunan parsial dapat dinyatakan dengan notasi lain
sebagai berikut:
f (x, y) = ∂f (x, y)
∂z = ∂x
x ∂ = ∂f (x, y)
x
f (x, y) =
∂z
y ∂y ∂y
Notasi ∂
dan ∂
disebut operator linear yang memiliki fungsi setara
∂x ∂y
dengan operator Dx dan d
yang kita jumpai pada turunan fungsi satu
d
variabel.
2. Turunan Parsial 2.1 Definisi Turunan
Example
Jika z = x 2 sin(xy 2), carilah
∂x
∂z ∂ydan ∂z
Solution
∂z =x 2y 2 cos(xy 2) + 2x sin xy 2
∂x
∂z
∂y =x 2 cos(xy 2).2xy
=2x 3y cos(xy 2)
2. Turunan Parsial 2.2 Turunan Parsial Tingkat
Secara umum karena turunan parsial suatu fungsi x dan y adalah fungsi
lain dari dua variabel yang sama ini, maka turunan tersebut dapat
dideferensialkan secara parsial terhadap x dan y, yang menghasilkan
empat buah turunan parsial kedua dari fungsi f :
∂ ∂f = ∂2f
fxx
∂ ∂ ∂ ∂f ∂2f
fyy =
∂y ∂y = ∂y 2
∂2f
fxy = (fx )y = ∂ ∂f =
∂ ∂y
∂2f
∂ ∂f =
fyx = (fy )x =
∂ ∂x
2. Turunan Parsial 2.2 Turunan Parsial Tingkat
Example
Carilah keempat turunan parsial kedua dari
x
f (x, y) = xey — sin+ x 3y 2
y
Solution
Berdasarkan fungsi yang diberikan, diperoleh masing-masing turunan p
1 x
fx (x, y) =ey + 3x 2y 2 —cos y
y
f (x, y)=xey + 2x 3y + x cos x
y
y2 y
2. Turunan Parsial 2.2 Turunan Parsial Tingkat
x
∂ 2 2
1 x 2
1 x
f (x, y) = ∂ e + 3x y — ycos y = 6xy + y sin y
y
∂ x x
f (x, y) = xey + 2x 3y + cos
yy y2 y
∂y
y 2 x 2x x
= xe + 2x3 + x 4 sin — 3 cos
y y y y
x
∂ 2 2
1 x
f (x, y) = ∂ e + 3x y — ycos y
y
x x 1 x
= ey + 6x 2y — sin + cos
y y y y
2. Turunan Parsial 2.2 Turunan Parsial Tingkat
= = =
∂ ∂y 2 ∂x
∂ ∂ ∂f ∂ ∂2f ∂3
∂ ∂ ∂ ∂
Example
Carilah masing-masing fxyy dan fxxy dari fungsi
x
f (x, y) = xey — sin+ x 3y 2
2. Turunan Parsial 2.2 Turunan Parsial Tingkat
Example
Hitunglah masing-masing turunan parsial fx , fy ,dan fz jika diberikan
Solution
Untuk memperoleh fx , perlakukan y dan z sebagai konstanta, sehingga
fx (x, y, z) = y + 3z
fy (x, y, z) = x + 2z
dan
fz (x, y, z) = 2y + 3x
2. Turunan Parsial 2.3 Turunan Parsial Fungsi Tiga Variabel atau
Example
Jika diberikan fungsi
2
+x 2 +y 2
T (w, x, y, z) = zew
∂w ∂x ∂x ∂w ∂z2
2. Turunan Parsial 2.3 Turunan Parsial Fungsi Tiga Variabel atau
Solution
1 Turunan Parsial Pertama
∂T
T (w, x, y, z) = ∂ 2 2 2 2 2 2
w
= zew +x +y = 2wzew +x +y
∂w
∂w
∂T ∂
T (w, x, y, z) = =
2 2 2 2
zew +x +y = 2xzew +x +y
2 2
x ∂x ∂x
∂T ∂
T (w, x, y, z) = =
2 2
zew +x +y
2 2 2
= 2yzew +x +y
2
y ∂y ∂y
∂T
T (w, x, y, z) = ∂ 2 2 2 2 2 2
= zew +x +y = ew +x +y
z ∂z ∂z
2. Turunan Parsial 2.3 Turunan Parsial Fungsi Tiga Variabel atau
2.4 Latihan
Problem
1 Carilah semua turunan parsial pertama dari fungsi berikut:
3/2
a. f (x, y) = 4x y 2
b. f (x, y) = ex cos y
—1/2
c. f (x, y) = 3x 2 + y 2
d. f (u, v) = euv
e. f (s, t) = ln s2 t2
f. f (r, θ) = 3r 2 cos 2θ
2 Tunjukkan bahwa
∂2f ∂2f
=
∂y ∂x ∂x ∂y
a. f (x, y) = tan—1 xy
b. f (x, y) = 3e2x cos y
c. f (x, y) = x 3 + y 2
5
2. Turunan Parsial 2.4
2.4 Latihan
Problem
3. Hitung turunan parsial masing-masing fungsi yang diberikan
√ √ 2 2
b.a. fxFx (—1,
5, —24) ddan
an fyFy (—5, 1,
—2 4) dari
dar fungsi
i fungsif F(x,(x,
y)y =
)=tanln—1x y + /x
4. Berikan 2definisi dalam bentuk limit untuk turunan parsial berikut
xy +y
a. fy (x, y, z)
b. fz (x, y, z)
c. Gx (w, x, y, z)
d. ∂/∂z (x, y, z, t)