Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PEMICUAN STBM PUSKESMAS DEPOK III TAHUN 2022

A. Pendahuluan
Kesehatan lingkungan merupakan upaya preventif untuk mencegah
penyakit yang disebabkan oleh faktor lingkungan dalam upaya meningkatkan
derajat kesehatan setiap individu, keluarga serta lingkungannya. Menuju
terwujudnya kecamatan Depok sehat diperlukan peningkatan kualitas kesehatan
dalam segala bidang, termasuk peningkatan derajat kesehatan lingkungan.
Karena lingkungan menjadi salah satu faktor yang terbesar pengaruhnya pada
status kesehatan Masyarakat. Faktor lingkungan disini lebih diutamakan pada
faktor sanitasi dimana pemerintah telah menerapkan dengan pendekatan STBM
(Sanitasi Total Berbasis Masyarakat). Yaitu pendekatan untuk merubah perilaku
Hygiene Sanitasi Hygienis dan Saniter melalui pemberdayaan masyarakat
dengan cara pemicuan.
Pemicuan dilaksanakan untuk memfasilitasi masyarakat dalam memahami
permasalahan dan potensi peningkatan sanitasi di komunitasnya. Sehingga
diharapkan tercapai suatu kesadaran mengenai kesehatan lingkungan tentang 5
pilar STBM. Dan pada akhirnya mendorong kemandirian masyarakat untuk
menganalisa dan mengatasi permasalahan kesehatan lingkungan yang ada di
wilayahnya terutama pada kelima pilar STBM. Lima pilar STBM yaitu
1Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS).
2Cuci Tangan Pakai Sabun ( CTPS ).
3Pengelolaan Air minum dan makanan Rumah Tangga (PAM RT).
4Pengamanan Sampah Rumah Tangga
5Pengamanan limbah cair rumah tangga.

B. Latar belakang
Program Sanitasi Total berbasis masyarakat menitikberatkan pemerdayaan
dengan cara masyarakat mengidentifikasi masalah sanitasi, memetakan dan
mengatasi permasalahan sanitasi melalui pemerdayaan. Wilayah Puskesmas
1
Depok III terdiri dari satu Desa yaitu Desa Caturtunggal, untuk Pilar pertama
yaitu Stop Buang Air Besar Sembarangan ( BABS ) sudah di deklarasikan pada
tahun November 2014

C. Landasan Hukum
1. Undang – undang No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
2. Permenkes No.416/MENKES/ Per.IX /1990 Parameter Pengawasan
Kualitas Air Bersih.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 492/Menkes/Per/IV/2010 tentang
Persyaratan Kualitas Air Minum.

4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1096/Menkes/Per/VI/2011 tentang


Higiene Sanitasi Jasa Boga.
5. Peraturan Menteri Kesehatan No 32 Tahun 2013 Tentang
Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga Sanitarian.
6. Peraturan Pemerintah RI No.66 tahun 2014 tentang Kesehatan
Lingkungan.

7. Peraturan menteri kesehatan No. 43 Tahun 2014 tentang Hygiene Sanitasi


Depot Air Minum

D. ujuan umum dan tujuan khusus


Tujuan umum :
Terwujudnya desa STBM di wilayah puskesmas depok III
Tujuan khusus:
1. Adanya perubahan perilaku dari sebelum 5 pilar menjadi 5 pilar STBM
2. Tercapainya suatu kesadaran masyarakat mengenai kesehatan lingkungan
(terutama lima pilar STBM) dan pada akhirnya mendorong kemandirian untuk
mengatasi permasalahan kesehatan lingkungan di wilayahnya.

E. Kegiatan Pokok dan rincian Kegiatan


Kegiatan Pokok
Pemicuan Sanitasi total berbasis masyarakat terhadap 5 pilar STBM.
Rincian Kegiatan
Memicu rasa jijik, rasa malu dan rasa bersalah pada warga yang belum
menerapkan 5 pilar STBM

F. Cara melaksanakan kegiatan


1. Menentukan wilayah / dusun pemicuan
2. Menentukan Sasaran Pemicuan

2
3. Berkoordinasi dengan fasilitator STBM dan tokoh masyarakat yang ada di
dusun
4. Mengundang sasaran yaitu warga yang sudah berperilaku 5 pilar STBM
maupun yang belum berperilaku STBM
5. Fasilitator memperkenalkan diri
6. Melakukan bina suasana
7. Membuat peta Sanitasi Dusun
8. Mengajak diskusi tentang alur penularan penyakit, bila ke lima pilar tersebut
tidak di lakukan dan upaya pencegahannya.
9. Melakukan transek walk
10. Melakukan simulasi air yang terkontaminasi oleh timbunan sampah untuk
memicu rasa jijik.
11. Melakukan diskusi untuk menfasilitasi adanya kontrak sosial tentang
perubahan perilaku 5 pilar STBM
12. Menemukan Natural Leader
13. Menetapkan Rencana tindak lanjut

H. Pelaksana Kegiatan
No Kegiatan Pelaksana Kegiatan Jabatan

1 Pemicuan STBM Agung Dwi Nugroho, A.Md Sanitarian

2 Setyowati.S.KM Sanitarian

I. Sasaran
20 padukuhan yang ada di wilayah Kalurahan caturtunggal di lakukan pemicuan
STBM

J. Jadwal pelaksanaan kegiatan


Jadwal kegiatan pemicuan STBM
BULAN
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Persiapan
1 dan
koordinasi x x x x x x

 2 Pemicuan x x x x x x
STBM

3
3 Evaluasi x x x x x x

K. Monitoring pelaksanaan kegiatan


Monitoring pelaksanaan kegiatan dilakukan setelah pelaksanaan kegiatan oleh
pelaksana program bersama penanggung jawab program. Apabila ada
ketidaksesuaian dalam pelaksanaan kegiatan, maka penanggung jawab
program bersama dengan pelaksana program harus mencari penyebab
masalahnya dan mencari solusi penyelesaiannya.

L. Pencatatan, Pelaporan dan evaluasi kegiatan


Pencatatan dilaksanakan pada setiap selesai pelaksanaan kegiatan oleh
petugas yang melaksanakan kegiatan ,dan pelaporan dilaksanakan setiap bulan
kepada Kepala Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten. Evaluasi
dilaksanakan setiap bulan pada saat pra lokmin UKM dan Lokmin UKM Serta
pada rapat evaluai akhir tahun (lokmin tri bulan pertama)

K. Pembiayaan
Sumber dana kegiatan berasal dari BOK Puskesmas Depok III tahun 2022

Sleman, 3 Januari 2022

Mengetahui
Kepala UPT Pusat Kesehatan Penanggungjawab Program
Masyarakat Depok

dr. Dedi Aprianto Agung Dwi Nugroho, A.Md


NIP. 19740428 200604 1013 19820122 201101 1 002

4
5

Anda mungkin juga menyukai