Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KERJA/ TERM OF REFERENCE

PELAKSANAAN BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN PUSKESMAS


DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) NON FISIK BIDANG KESEHATAN
TAHUN ANGGARAN 2022

A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
- Undang – Undang Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
- Undang – Undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan keuangan antara
pemerintah Pusat dan Pemerintah daerah;
- Undang – Undang Nomor 1 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional yang mengamanatkan bahwa pembangunan kesehatan harus
diselenggarakan secara berkesinambungan, baik oleh Pemerintah Pusat maupun
Pemerintah Daerah disertai dengan pengelolaan keuangan yang transparan,
akuntabel dan berbasis kinerja;
- Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 Tentang Pembagian urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinisi dan
Pemerintah Kabupaten/Kota Undang – Undang No 36 Tentang Kesehatan;
- Undang-Undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan;
- Undang – undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemeritah Daerah;
- Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 Tentang Dana Perimbangan;
- Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pembinaan Dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;
- Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2016 tentang perangkat daerah;
- Peraturan Menterian Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas.
- Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 04 Tahun 2009 Tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan
2. Gambaran Umum
Kabupaten Sarolangun secara geografis terletak di bagian barat Provinsi Jambi,
dengan luas 6.174,43 Km2 dan terletak pada Ketinggian 20 M sampai 600 M dari
permukaan laut terdiri dari dataran rendah 5,248 Km (85%) dan dataran tinggi seluas
926 Km (15%) dan berada pada posisi cukup strategis yang merupakan interaksi dari
jalan Lintas Sumatera (dari Utara ke Selatan) dan Poros Sarolangun - Muara Tembesi.
Wilayah Kabupaten Sarolangun berada pada posisi 102 0 03’ 39” BT sampai 1030 13’ 17”
BT dan 010 53’ 39” LS sampai 020 46’ 24” LS (Meridian Greenwich) dan Ibukota
Kabupaten berada di Kota Sarolangun yang berjarak lebih kurang 179 Km dari Ibukota
Provinsi Jambi.
Bantuan Operasional Kesehatan yang selanjutnya disebut BOK adalah bantuan
Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Daerah dalam melaksanakan Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan melalui peningkatan kinerja puskesmas dan jaringannya.
BOK menurupakan bagian dari dana DAK non fisik yang diarahkan untuk pembiayaan
di puskesmas dalam upaya mendekatkan petugas kesehatan kepada masyarakat dan
memberdayakan masyarakat melalui mobilisasi kader kesehatan untuk berperan aktif
dalam pembangunan kesehatan yang dilakukan melalui pendekatan keluarga . BOK
diharapkan dapat mendukung pembangunan kesehatan di daerah yang bersinergi
dengan prioritas nasional, khususnya dalam mendukung pelaksanaan Standar
Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan.

No Rincian Menu/Komponen Uraian


1. Upaya Gerakan Masyarakat
Hidup Sehat (GERMAS)
Kegiatan Penggerakan Tokoh Merupakan kegiatan penyuluhan untuk
masyarakat,tokoh agama, menggerakkan masyarakat agar dapat
kader, fasilitator melakukan kegiatan GERMAS dalam kehidupan
desa,kelompok masyarakat sehari-hari di lingkungan hidupnya.
lainnya untuk melakukan
kegiatan germas.
pelaksanaan germas,aktifitas
fisik,pemeriksaan kesehatan
berkala,dan edukasi gizi
seimbang ditingkat
kecamatan/wilayah
puskesmas
a. pemeriksaan kesehatan berkala Merupakan kegiatan kunjungan ke sekolah
(pemeriksaan kebugaran dalam rangka melakukan pemeriksaan
jasmani,pengukuran TB dan BB kesehatan berkala terhadap peserta didik kelas
pengukuran obesitas) I, kelas VII dan Kelas X dengan tujuan untuk
mendeteksi dini penyakit dan meningkatkan
derajat kesehatan peserta didik.
b. aktifitas fisik senam rutin Merupakan kegiatan pembinaan dalam
melakukan aktifitas fisik pada masyarakat agar
masyarakat dapat melakukan aktifitas tersebut
dengan mandiri dirumah.
c. Edukasi Gizi Seimbang (Makan Merupakan kegiatan penyuluhan tentang gizi
Buah Dan Sayur) seimbang (makan buah dan sayur) pada
masyarakat agar masyarakat dapat mengetahui
pentingnya gizi seimbang bagi tubuh.
kampanyelokal dalam
mendukung pelaksanaan
germas
penyebarluasan informasi melalui Merupakan kegiatan penyebarluasan informasi
media spesifik lokal/tradisional melalui media seperti brosur dan spanduk di
setiap desa agar masyarakat dapat mengetahui
informasi tentang GERMAS dengan baik.
Upaya kesehatan olahraga
a. Pembinaan kesehatan olahraga Merupakan kegiatan pembinaan olahraga dan
pada anak sekolah dan Jemaah pertemuan dengan anak sekolah dan Jemaah
haji. haji.
b. Pengukuran kebugaran dan Merupakan kegiatan pemeriksaan kesehatan
jasmani pada anak sekolah dan dan kebugaran pada anak sekolah dan jamaah
Jemaah haji haji.

B. PENERIMA MANFAAT
Kegiatan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas diharapkan memberikan
manfaat kepada:
No. Nama Kegiatan Jumlah Penerima Manfaat
1. Kegiatan Penggerakan Tokoh 3 orang masyarakat
masyarakat,tokoh agama, kader,
fasilitator desa,kelompok
masyarakat lainnya untuk
melakukan kegiatan germas.
2. pemeriksaan kesehatan berkala 4 orang Petserta didik
(pemeriksaan kebugaran
jasmani,pengukuran TB dan BB
pengukuran obesitas)
3. aktifitas fisik senam rutin 4 orang Masyarakat
4. Edukasi Gizi Seimbang (Makan 4 orang Masyarakat
Buah Dan Sayur)
5. penyebarluasan informasi 3 orang Masyarakat
melalui media spesifik
lokal/tradisional
6. Pembinaan kesehatan olahraga 3 orang Masyarakat dan anak
pada anak sekolah dan Jemaah sekolah
haji.
7. Pengukuran kebugaran dan 3 orang Masyarakat dan anak
jasmani pada anak sekolah dan sekolah
Jemaah haji
C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN
Adapun strategi dalam pencapaian keluaran kegiatan Bantuan Operasional
Kesehatan (BOK) Puskesmas ini adalah sebagai berikut:
No. Rincian Menu/ Output Metode Tahapan
Komponen Satuan Volume Pelaksanaan Pelaksanaan
1. Kegiatan Dokumen 1 Penyuluhan 1. Persiapan
Penggerakan Tokoh Laporan administrasi
2. Pelaksanaan
masyarakat,tokoh Kegiatan orientasi
agama, kader, 3. Waktu
fasilitator Pelaksanaan pada
desa,kelompok bulan maret
masyarakat lainnya 4. Penyusunan
laporan
untuk melakukan pelaksanaan
kegiatan germas.
2. pemeriksaan Dokumen 1 Pemeriksaan 1. Persiapan
kesehatan berkala Laporan administrasi
2. Pelaksanaan
(pemeriksaan Kegiatan orientasi
kebugaran 3. Waktu
jasmani,pengukuran Pelaksanaan pada
TB dan BB bulan agustus
pengukuran 4. Penyusunan
laporan
obesitas) pelaksanaan
3. aktifitas fisik senam Dokumen 1 Penyuluhan dan 1. Persiapan
rutin laporan demontrasi Administrasi
2. Pelaksanaan
kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan pada
bulan mei
4. Penyusunan
laporan
4. Edukasi Gizi Dokumen 1 Penyuluhan 1. Persiapan
Seimbang (Makan laporan Administrasi
2. Pelaksanaan
Buah Dan Sayur) kegiatan
3. Waktu
Pelaksanaan pada
bulan mei
4. Penyusunan
laporan
5. penyebarluasan Dokumen 1 Pemasangan 1. Persiapan
informasi melalui laporan poster, brosur Administrasi
dan spanduk. 2. Pelaksanaan
media spesifik kegiatan
lokal/tradisional 3. Waktu
Pelaksanaan pada
bulan juni
4. Penyusunan
laporan

6. Pembinaan Dokumen 1 Penyuluhan 1. Persiapan


kesehatan olahraga laporan Administrasi
2. Pelaksanaan
pada anak sekolah kegiatan
dan Jemaah haji. 3. Waktu
Pelaksanaan pada
bulan juli
4. Penyusunan
laporan
7. Pengukuran Dokumen 1 Pemeriksaan 1. Persiapan
kebugaran dan laporan Administrasi
2. Pelaksanaan
jasmani pada anak kegiatan
sekolah dan Jemaah 3. Waktu
haji Pelaksanaan pada
bulan oktober
4. Penyusunan
laporan

D. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN


Kurun waktu pencapaian pelaksanaan kegiatan yaitu dari bulan Januari s.d.
Desember 2022.
E. BIAYA YANG DIPERLUKAN
Biaya yang diperlukan untuk pencapaian keluaran Bantuan Operasional Kesehatan
(BOK) Puskesmas sebesar Rp…………………
No Rincian Menu Kegiatan Kebutuhan Biaya
1. Kegiatan Penggerakan Tokoh masyarakat,tokoh Rp……..
agama, kader, fasilitator desa,kelompok masyarakat
lainnya untuk melakukan kegiatan germas.
2. pemeriksaan kesehatan berkala (pemeriksaan Rp……..
kebugaran jasmani,pengukuran TB dan BB
pengukuran obesitas)
3. aktifitas fisik senam rutin Rp……..
4. Edukasi Gizi Seimbang (Makan Buah Dan Sayur) Rp……..
5. penyebarluasan informasi melalui media spesifik Rp……..
lokal/tradisional
6. Pembinaan kesehatan olahraga pada anak sekolah dan Rp……..
Jemaah haji.
7. Pengukuran kebugaran dan jasmani pada anak Rp……..
sekolah dan Jemaah haji

Kepala Dinas Kesehatan


Kabupaten Sarolangun

………………………………..

Anda mungkin juga menyukai