Standar Kompensi :
Kompetensi Inti
Kompetensi Inti 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri,
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
Kompetensi Inti 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
Kompetensi Inti 4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat)
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
Indikato
Materi r Sumbe
Kompetensi Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajara Pencapaia Ketrampilan r
Dasar
n n Proses Belaja
Kompeten r
si
Siswa mampu 1. Pengertian Kegiatan Pembelajaran 1. Mencerminka 1. Ketrampilan 1. Modul
3.11 segitiga dengan menggunakan Mencerma n aspek- Berfiki Pembelajara
Mengaitkan 2. Jenis- tahapan dalam ti benda di aspek r n Segitiga
rumus jenis dan model Creative lingkungan 1.Merencanankan Kreatif 2. Refrensi
keliling dan sekitar 2.Mengobservasi Teknik: lainnya
sifat- Problem Solving
berkaitan 3.Menerapkan Pengamata yang terkait
luas untuk sifat Kegiatan Awal
Indikato
Materi r Sumbe
Kompetensi Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajara Pencapaia Ketrampilan r
Dasar
n n Proses Belaja
Kompeten r
si
berbagai bangun 1. Mengecek kehadiran siswa dengan n Bentuk:
jenis datar 2. Guru mengelompokan bentuk Lembar
segiempat segitiga siswa 4 – 5 anak segitiga Pengamata
(persegi, 3. Keliling 3. Mengikatkan materi 2. Mengumpulka n
persegi dan luas sebelumnya yang n informasi 2.
panjang, segitiga terkait dengan materi tentang unsur- Kemampua
belahketupat, yang akan dipelajari unsur pada n Berfikir
jajargenjang, 4. Menyampaikan segitiga Kreatif
trapezium, tujuan pembelajaran 3. Mengumpulka Teknik:
dan layang- n informasi Tes
layang) dan Kegiatan Inti tentang jenis, Bentuk:
segitiga Tahap Understanding sifat dan Tes Uraian
the Problem karakteristik
4.11 5. Guru memberikan segitiga Tes
Menyelesaik beberapa objek berkaitan berdasarkan 1. Tes awal
an masalah dengan segitiga ukuran dan kemampuan
kontekstual 6. Guru memberikan tugas hubungan
yang berfikir
kepada masing- antar sudut kreatif
berkaitan masing kelompok dan sisi- sisi materi garis
dengan luas
dan keliling untuk mengumpulan objek 4. Mengumpulka dan sudut
segiempat berkaitan dengan segitiga, n informasi 2. Tes
(persegi, kemudian tiap kelompok tentang rumus
akhir
persegi menganalisis objek keliling dan
tersebut. kemampuan
panjang, luas segitiga
belahketupat, 7. Masing-masing kelompok melalui berfikir
jajargenjang, berdiskusi untuk pengamatan kreatif
trapezium, menentukan unsur-unsur atau materi
dan laying- dalam segitiga yang eksperimen segitiga
layang) dan berkaitan dengan segitiga. 5. Mengumpulka
segitiga
Tahap Generating Ideas n informasi
tentang cara
Setiap kelompok menaksir luas
Indikato
Materi r Sumbe
Kompetensi Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajara Pencapaia Ketrampilan r
Dasar
n n Proses Belaja
Kompeten r
si
mencermati masalah bangun datar
yang terdapat pada tidak
objek yang berbetuk segitiga. beraturan
Setiap kelompok menganalisis menggunaka
ciri-ciri, besar sudut, panajng n
sisi, keliling dan luasnya. pendekatan
Kelompok diberikan luas segitiga
kesempatan untuk 6. Menyajikan
memunculkan banyak ide 7. hasil
yang bisa memunculkan pembelajaran
penyelesaian. tentang segi
empat dan
Tahap Planning for Action segitiga.
8. Setelah beberapa ide Menyelesaika
dikumpulan oleh masing n masalah
kelompok, siswa dapat yang
memutuskan solusi yang berkaitan
paling tepat untuk masalah dengan
tersebut. segitiga
9. Tiap kelompok
mempresentasikan dan
mempertanggungjawabkan
dari hasil diskusi mereka
LAMPIRAN A.2 RPP
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1 (RPP)
E. Metode Pembelajaran
1. Diskusi Kelompok
2. Penugasan
F. Media Pembelajaran dan Alat
1. Papan tulis
2. Spidol
3. Buku dan alat tulis
G. Sumber Belajar
Modul Etnomatematika pada materi segitiga
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Langkah pembelajaran menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning
(PBL) bernuansa Etnomatematika
Alokasi
Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan
a) Guru mengajak peserta didik untuk mengawali kegiatan belajar
dengan berdoa.
b) Guru mereview kembali pelajaran pada pertemuan sebelumnya, dan
10
memberikan kesempatan siswa untuk bertanya.
c) Guru menjelaskan apa yang akan dipelajari pada pertemuan ini dan
tujuan dari pembelajaran.
d) Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait dengan materi yang
akan dipelajari
Inti 30
1. Tahap Understanding the Problem
a) Guru memberikan masalah terbuka yang berkaitan dengan
pengertian segitiga dan jenis-jenis segitiga melalui modul
b) Guru meminta siswa untuk mengamati dan memahami masalah
secara individu dan mengajukan hal-hal yang belum diapahami
terkait masalah yang disajikan
c) Jika ada siswa yang mengalami masalah, guru mempersilahkan
sisa untuk memberikan tanggapan
d) Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok
e) Guru memberikan permasalahan yang terdapat pada modul untuk tiap
kelompok berisi masalah terbuka yang harus dipecahakan berkaitan
dengan materi
f) Guru berkeliling mencermati siswa bekerja dan menemukan kesulitan
yang siswa alam, serta memberikan kesempatan bagi siswa untuk
bertanya pada hal yang belum dipahami
g) Guru membimbing siswa yang mengalami kesulitan dan
mengumpulkan informasi dan mencari titik temu penyelesaian
masalah
h) Guru meminta siswa bekerja sama dalam kelompok untuk
menghimpun berbagai konsep dan aturan matematika dipelajari
secara cermat dan menentukan strategi untuk memecahkan masalah
i) Guru meminta siswa untuk melihat hubungan-hubungan berdasarkan
informasi yang telah diketahui dalam soal
j) Guru meminta siswa untuk mendiskusikan cara yang tepat unutk
digunakan dalam menyelesaikan masalah. Bila siswa belum mampu
menjawabnya, maka guru memberikan bantuan seperlunya
Alokasi
Deskripsi Kegiatan Waktu
Tahap Generating Ideas 20
a) Guru meminta siswa untuk menyusun hasil diskusi terkait strategi
atau cara yang tepat untuk menyelesaikan masalah, kemudian siswa
menyelesaikan berdasarkan strategi yang dipilih
b) Guru memberikan kesempatan siswa untuk menyampaikan hasil yang
telah didiskusikan dalam kelompok di depan kelas dalam rentang
waktu tertentu
c) Guru memberikan kesempatan sisa lain untuk bertanya dan
memberikan tanggapan dari presentasi yang telah dilakukan
Tahap Planning for Action
a) Guru membimbing siswa mengevaluasi dan menganalisis proses
penyelesaian masalah yang telah dilakukan
25
b) Guru membimbing siswa dalam mengevaluasi hasil penyelesaian
masalah yang telah diperoleh
c) Guru membimbing siswa melakukan refleksi atas seluruh aktivitas
pemecahan masalah yang telah dilakukan
Penutup
a) Guru bersama dengan peserta didik membuat
rangkuman/simpulan pelajaran
b) Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan
yang telah dilakukan 10
c) Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran
d) Guru memberikan tugas individu kepada siswa berkaitan
dengan segitiga dan jenisnya
e) Guru menyampaikan kepada peserta didik, materi yang akan
dibahas pada pertemuan berikutnya.
I. Penilaian
Teknik : Tes
Bentuk Instrumen : tes uraian
Soal/ instrument : terlampir
Penilaian Hasil Belajar
1. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis
2. Prosedur Penilaian:
Quis
1 1. Gambar di bawah adalah a. Segitiga PQS dan
∆𝑃𝑄𝑅 sama kaki. Panjang PSR
𝑃𝑅 = 13 𝑐𝑚, dan 𝑄𝑅 b. 𝑃𝑅 = 13 𝑐𝑚
= 24 𝑐𝑚 𝑆𝑅 = 12
P 𝑃𝑆 = √132 − 122
𝑃𝑆 = √169 − 144 100
10
𝑃𝑆 = √25 menit
𝑃𝑆 = 5
Q R
S
a. Sebutkan dua segitiga
yang membentuk ∆𝑃𝑄𝑅
b. Berapa Panjang 𝑃𝑄, 𝑆𝑅,
dan
𝑃𝑆!
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Langkah pembelajaran menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning
(PBL) bernuansa Etnomatematika
Alokasi
Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan
a) Guru mengajak peserta didik untuk mengawali kegiatan belajar dengan
berdoa.
b) Guru mereview kembali pelajaran pada pertemuan
sebelumnya, dan membahas tugas yang diberikan 10
sebelumnya
c) Guru menjelaskan apa yang akan dipelajari pada pertemuan ini dan
tujuan dari pembelajaran.
d) Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait dengan materi
yang akan dipelajari
Inti 30
2. Tahap Understanding the Problem
a) Guru memberikan masalah terbuka yang berkaitan dengan proses
menggambar segitiga dan macam-macam garis dalam segitiga
b) Guru meminta siswa untuk mengamati dan memahami masalah secara
individu dan mengajukan hal-hal yang belum diapahami terkait
masalah yang disajikan
c) Jika ada siswa yang mengalami masalah, guru mempersilahkan
sisa untuk memberikan tanggapan
d) Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok
e) Guru memberikan permasalahan yang terdapat pada modul untuk tiap
kelompok berisi masalah terbuka yang harus dipecahakan berkaitan
dengan materi
f) Guru berkeliling mencermati siswa bekerja dan menemukan kesulitan
yang siswa alam, serta memberikan kesempatan bagi siswa untuk
bertanya pada hal yang belum dipahami
g) Guru membimbing siswa yang mengalami kesulitan dan
mengumpulkan informasi dan mencari titik temu penyelesaian masalah
h) Guru meminta siswa bekerja sama dalam kelompok untuk
menghimpun berbagai konsep dan aturan matematika dipelajari secara
cermat dan menentukan strategi untuk memecahkan masalah
i) Guru meminta siswa untuk melihat hubungan-hubungan berdasarkan
informasi yang telah diketahui dalam soal
j) Guru meminta siswa untuk mendiskusikan cara yang tepat unutk
digunakan dalam menyelesaikan masalah. Bila siswa belum mampu
menjawabnya, maka guru memberikan bantuan seperlunya.
Tahap Generating Ideas 20
Alokasi
Deskripsi Kegiatan Waktu
a) Guru meminta siswa untuk menyusun hasil diskusi terkait strategi atau
cara yang tepat untuk menyelesaikan masalah, kemudian siswa
menyelesaikan berdasarkan strategi yang dipilih
b) Guru memberikan kesempatan siswa untuk menyampaikan hasil yang
telah didiskusikan dalam kelompok di depan kelas dalam rentang
waktu tertentu
c) Guru memberikan kesempatan sisa lain untuk bertanya dan
memberikan tanggapan dari presentasi yang telah dilakukan
Tahap Planning for Action
a) Guru membimbing siswa mengevaluasi dan menganalisis proses
penyelesaian masalah yang telah dilakukan
b) Guru membimbing siswa dalam mengevaluasi hasil penyelesaian 25
masalah yang telah diperoleh
c) Guru membimbing siswa melakukan refleksi atas seluruh aktivitas
pemecahan masalah yang telah dilakukan
Penutup
a) Guru bersama dengan peserta didik membuat
rangkuman/simpulan pelajaran
b) Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan
yang telah dilakukan
c) Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil 10
pembelajaran
d) Guru memberikan tugas individu kepada siswa berkaitan
dengan materi pada pertemuan tersebut.
e) Guru menyampaikan kepada peserta didik, materi yang akan
dibahas pada pertemuan berikutnya.
J. Penilaian
Teknik : Tes
Bentuk Instrumen : Tes uraian
Soal/ instrument : Terlampir
Penilaian Hasil Belajar
3. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis
4. Prosedur Penilaian:
H. Penilaian
Teknik : Tes
Bentuk Instrumen : tes
uraian Soal/ instrument :
terlampir
Penilaian Hasil Belajar
3. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis
4. Prosedur Penilaian:
F. Sumber Belajar
Modul Etnomatematika pada materi segitiga
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Langkah pembelajaran menggunakan model pembelajaran Creative Problem
Solving (CPS) dengan Resitasi bernuansa Etnomatematika
Alokas
Deskripsi i
Kegiatan Wakt
u
Pendahuluan
a) Guru mengajak peserta didik untuk mengawali kegiatan belajar dengan
berdoa.
b) Guru mereview kembali pelajaran pada pertemuan
sebelumnya, dan memberikan kesempatan siswa untuk 10
bertanya.
c) Guru menjelaskan apa yang akan dipelajari pada pertemuan ini dan
tujuan dari pembelajaran.
d) Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait dengan materi
yang akan dipelajari
Inti 30
1. Tahap Understanding the Problem
a) Guru memberikan masalah terbuka yang berkaitan keliling dan luas
segitiga melalui modul
b) Guru meminta siswa untuk mengamati dan memahami masalah secara
individu dan mengajukan hal-hal yang belum diapahami terkait masalah
yang disajikan
c) Jika ada siswa yang mengalami masalah, guru mempersilahkan sisa
untuk memberikan tanggapan
d) Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok
e) Guru memberikan permasalahan yang terdapat pada modul untuk tiap
kelompok berisi masalah terbuka yang harus dipecahakan berkaitan
dengan materi
f) Guru berkeliling mencermati siswa bekerja dan menemukan kesulitan
yang siswa alam, serta memberikan kesempatan bagi siswa untuk
bertanya pada hal yang belum dipahami
g) Guru membimbing siswa yang mengalami kesulitan dan mengumpulkan
informasi dan mencari titik temu penyelesaian masalah
h) Guru meminta siswa bekerja sama dalam kelompok untuk menghimpun
berbagai konsep dan aturan matematika dipelajari secara cermat dan
menentukan strategi untuk memecahkan masalah
i) Guru meminta siswa untuk melihat hubungan-hubungan berdasarkan
informasi yang telah diketahui dalam soal
j) Guru meminta siswa untuk mendiskusikan cara yang tepat unutk
digunakan dalam menyelesaikan masalah. Bila siswa belum mampu
menjawabnya, maka guru memberikan bantuan seperlunya.
Tahap Generating Ideas 20
a) Guru meminta siswa untuk menyusun hasil diskusi terkait strategi atau
cara yang
tepat untuk menyelesaikan masalah, kemudian siswa
menyelesaikan berdasarkan strategi yang dipilih
b) Guru memberikan kesempatan siswa untuk menyampaikan hasil yang
telah didiskusikan dalam kelompok di depan kelas dalam rentang waktu
tertentu
c) Guru memberikan kesempatan sisa lain untuk bertanya dan
memberikan tanggapan dari presentasi yang telah dilakukan
Tahap Planning for Action
a) Guru membimbing siswa mengevaluasi dan menganalisis proses
penyelesaian masalah yang telah dilakukan
b) Guru membimbing siswa dalam mengevaluasi hasil penyelesaian 25
masalah yang telah diperoleh
c) Guru membimbing siswa melakukan refleksi atas seluruh aktivitas
pemecahan masalah yang telah dilakukan
Penutup
a) Guru bersama dengan peserta didik membuat rangkuman/simpulan
pelajaran
b) Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan
yang telah dilakukan 10
c) Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
d) Guru memberikan tugas individu kepada siswa berkaitan dengan
sudut luar dan sudut dalam segitiga
e) Guru menyampaikan kepada peserta didik, materi yang akan
dibahas pada pertemuan berikutnya.
L. Penilaian
Teknik : Tes
Bentuk Instrumen : tes
uraian Soal/ instrument :
terlampir
Penilaian Hasil Belajar
3. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis
4. Prosedur Penilaian:
3.11 Mengaitkan rumus keliling dan luas untuk berbagai jenis segiempat (persegi,
persegi panjang, belahketupat, jajargenjang, trapezium, dan layang-layang)
dan segitiga
4.11 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan luas dan keliling
segiempat (persegi, persegi panjang, belahketupat, jajargenjang, trapezium,
dan laying-layang) dan segitiga
B. Tujuan Pembelajaran
1. Mengembangkan pengetahuan Matematika dan dapat menggunakannya dalam
ketrampilan sehari-hari yang menimbulkan keberanian, kepuasan dan kesenangan.
2. Menerapkan Matematika dalam kehidupan sehari-hari dan mengembangkan
pengertiannya bahwa Matematika memainkan peranan dalam kehidupan disekitar
mereka.
3. Mengenali kapan dan bagaimana sebuah situasi dapat diwakili oleh Matematika,
mengidentifikasikan dan menafsirkan faktor-faktor yang relevan, sehingga dapat
memilih metode Matematika yang tepat untuk penyelesaian masalah.
4. Mengembangkan kemampuan berpikir logis, untuk mengklasifikasi, dan
menggeneralisasi, dan membuktikan
C. Materi Pembelajaran:
1. Review materi dari jenis segitiga, garis pada segitiga, sudut dalam sudut luar
segitiga, keliling dan luas segitiga
D. Metode Pembelajaran
1. Diskusi Kelompok
2. Resitasi/ Penugasan
E. Media Pembelajaran
1. Papan tulis
2. Spidol
3. Buku dan alat tulis
F. Sumber Belajar
Modul etnomatematika pada materi segitiga
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Langkah pembelajaran menggunakan model pembelajaran Creative Problem
Solving (CPS) dengan Resitasi bernuansa Etnomatematika
Alokas
Deskripsi i
Kegiatan Wakt
u
Pendahuluan
a) Guru mengajak peserta didik untuk mengawali kegiatan belajar dengan
berdoa.
b) Guru mereview kembali pelajaran pada pertemuan
sebelumnya, dan memberikan kesempatan siswa untuk 10
bertanya.
c) Guru menjelaskan apa yang akan dipelajari pada pertemuan ini dan
tujuan dari pembelajaran.
d) Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait dengan materi
yang akan dipelajari
Inti 30
1. Tahap Understanding the Problem
a) Guru memberikan masalah terbuka yang berkaitan dengan jenis
segitiga, garis pada segitiga, sudut dalam sudut luar segitiga, keliling
dan luas segitiga.
b) Guru meminta siswa untuk mengamati dan memahami masalah secara
individu dan mengajukan hal-hal yang belum diapahami terkait masalah
yang disajikan
c) Jika ada siswa yang mengalami masalah, guru mempersilahkan sisa
untuk memberikan tanggapan
d) Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok
e) Guru memberikan permasalahan yang terdapat pada modul untuk tiap
kelompok berisi masalah terbuka yang harus dipecahakan berkaitan
dengan materi
f) Guru berkeliling mencermati siswa bekerja dan menemukan kesulitan
yang siswa alam, serta memberikan kesempatan bagi siswa untuk
bertanya pada hal yang belum dipahami
g) Guru membimbing siswa yang mengalami kesulitan dan mengumpulkan
informasi dan mencari titik temu penyelesaian masalah
h) Guru meminta siswa bekerja sama dalam kelompok untuk menghimpun
berbagai konsep dan aturan matematika dipelajari secara cermat dan
menentukan strategi untuk memecahkan masalah
i) Guru meminta siswa untuk melihat hubungan-hubungan berdasarkan
informasi yang telah diketahui dalam soal
j) Guru meminta siswa untuk mendiskusikan cara yang tepat unutk
digunakan dalam menyelesaikan masalah. Bila siswa belum mampu
menjawabnya, maka guru memberikan bantuan seperlunya.
Tahap Generating Ideas 20
a) Guru meminta siswa untuk menyusun hasil diskusi terkait strategi atau
cara yang
tepat untuk menyelesaikan masalah, kemudian siswa
menyelesaikan berdasarkan strategi yang dipilih
b) Guru memberikan kesempatan siswa untuk menyampaikan hasil
yang telah didiskusikan dalam kelompok di depan kelas dalam rentang
waktu tertentu
c) Guru memberikan kesempatan sisa lain untuk bertanya dan
memberikan tanggapan dari presentasi yang telah dilakukan
Tahap Planning for Action
a) Guru membimbing siswa mengevaluasi dan menganalisis proses
penyelesaian masalah yang telah dilakukan
b) Guru membimbing siswa dalam mengevaluasi hasil penyelesaian 25
masalah yang telah diperoleh
c) Guru membimbing siswa melakukan refleksi atas seluruh aktivitas
pemecahan masalah yang telah dilakukan
Penutup
a) Guru bersama dengan peserta didik membuat rangkuman/simpulan
pelajaran
b) Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan 10
yang telah dilakukan
c) Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
d) Guru menyampaikan kepada peserta didik, materi yang akan
dibahas pada pertemuan berikutnya.
M. Penilaian
Teknik : Tes
Bentuk Instrumen : tes
uraian Soal/ instrument :
terlampir
Penilaian Hasil Belajar
5. Teknik Penilaian: pengamatan, tes tertulis
6. Prosedur Penilaian:
PETA KONSEP
Pengertian Segitiga
Mengenal Segitiga
Jenis-Jenis Segitiga
Aturan
Ketaksamaan Ketaksamaan
Segitiga Segitiga
Melukis Segitiga
SEGITIGA
Aplikasi Penerapan
Keliling dan Luas Keliling dan Luas
Segitiga Segitiga
PETA KONSEP
1
21
ASPEK KETERCAPAIAN
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Tujuan
Pembelajaran
MATERI PRASYARAT
SUDUT
3
21
Besaran yang digunakan untuk mengukur sudut addalah derajat yang dinotasikan denngan °
Sudut lancip adalah sudut yang besarnya antara 0° dan 90°
Sudut siku-siku adalah sudut yang besarnya 90°
Sudut tumpul adalah sudut yang besarnya antara 90° dan
180°
Sudut lurus adalah sudut yang besarnya 180°
4
21
Uji Prasyarat
a.08.00
b. 0.2.00
c.11.00
d. 18.00
e. 09.30
f.18.20
5
22
MENGENAL SEGITIGA
Tujuan pembelajaran
Menjelaskan pengertian segitiga
Menjelasakan jenis-jenis segitiga berdasarakan sisi atau sudutnya
Menemukan jenis-jenis segitiga berdasarakan sifat-sifatnya.
6
22
Pengertian Segitiga
A B P Q
Bangun segitiga terdiri atas dua unsur, sisi dan sudut. Setiap sisi
dapat diapandang sebagai alas. Unsur ∆𝐴𝐵𝐶 dan ∆𝑃𝑄𝑅 diatas
adalah
Unsur Nama
Sisi
Sudu
t
Gambarlah suatu benda yang seluruh atau sebagian berbentuk segitiga. Sebutkan manfaa
8
22
Jenis-Jenis Segitiga
9
22
C AB C
A B A B A B
Coba kalian perhatikan gambar diatas. Gambar (a)
menunjukan ∆𝐴𝐵𝐶 pada posisi awal dalam bingkainya.
Gambar (b) menunjukan ∆𝐴𝐵𝐶 diputar sejauh 120° dari
posisi awal dan dapat menempati bingkainya kembali.
Gambar (c) menunjukan ∆𝐴𝐵𝐶 diputar sejauh 240° dari
posisi awal dapat
menempati bingkainya kembali.
C C C
L M
A B A B A B
Jika segitiga sama sisi 𝐴𝐵𝐶 dibalik menurut garis 𝐶𝐾, 𝐵𝐿, dan
𝐴𝑀 maka segitiga tersebut akan menempati bingkainya
kembali degan tepat. Dalam hal ini garis 𝐶𝐾, 𝐵𝐿, dan
𝐴𝑀 disebut sumbu simetri. Jadi segitiga sama sisi dapt
menempati bingkai dengan tepat …. cara.
1
22
c. Segitiga
Perhatikan gambar disamping ukurlah
Sembarang C Panjang sisi 𝐴𝐵, 𝐵𝐶, dan 𝐶𝐴
menggunakan pengaris. Apakah
panjang sisi-sisinya berbeda?
Bagaimana dengan besar masing-
A
masing sudutnya? Coba kalian ukur
dengan busur derajat maka kalian
B
akan memperolej ∠𝐴 ≠ ∠𝐵 ≠ ∠𝐶
a. Segitiga Lancip
C
Perhatikan gambar disamping. Coba
kalian ukur besar ∠𝐴, ∠𝐵, 𝑑𝑎𝑛 ∠𝐶
menggunakan busur derajat.
Berapa besar sudutnya masing-
masing?
Apakah ketiga sudutnya lancip? A B
1
22
A c B
c. Segitiga Tumpul C
Segitiga disamping memiliki satu
sudut tumpul, tunjukan
sudut manakah itu?
Berapa besar sudut tersebut?
Segitiga tumpul adalah A B
A B
Segitiga siku-siku sama kaki adalah
1
22
Uji Kompetensi 2
𝐽
𝐸
𝐷
𝐺 𝐼 𝐾 𝐹
𝐶 𝐻 𝑀
𝐿 𝐵
KETAKSAMAAN SEGITIGA
Tahukah kalian
Banyak sekali objek-objek
di sekitar kita
yang
menggunakan aplikasi dari
segitiga. Salah satunya
adalah Objek Wisata
Curug Gending Asmoro,
yang terdapat jembatan
berbentuk segitiga.
Pada bagian ini kita akan
mempelajari
bagaimana melukis
segitiga.
Tujuan Pembelajaran
Menjelaskan ketaksamaan segitiga
Melukis segitiga berdasarkan Panjang sisinya dengan memenuhi ketaksamaan segitiga.
1
23
Ketaksamaan Segitiga
A B
Kegiatan Siswa🔨
Agar kalian dapat memahami mengenai ketaksamaan segitiga lakukan kegiatan dilemba
23
Melukis Segitiga
Setelah kalian mempelajari ketaksamaan segitiga, dapatkah kalian melukis segitiga berda
Untuk melukis segitiga, persiapakan penggaris dan jangka. Dan ikuti beberapa langkah b
Ayo Amati
1
23
Uji Kompetensi 3
Tahukah Kalian
Ikat kepala atau yang dikenal iket yang digunakan pada pementasan reog merupakan apl
Kita akan mempelajari lebih lanjut mengenai sudut-sudut dalam segitiga
Tujuan Pembelajaran
Menunjukan bahwa jumlah sudut segitiga adalah 180°
Menyelesaikan soal mengenai sudut dalam segitiga
Menggunakan hubungan sudut dalam dan luar segitiga untuk berfikir kreatif melalui soal
23
Kegiatan Siswa
Perhatikan iket atau udeng dibawah, berapakah jumlah sudutnya dari iket terseb
i ii
Untuk menentukan jumlah sudut pada segitiga, lakukan langkah- langkah berikut
Buatlah guntingan kertas berbentuk segitiga
Tandai ketiga sudut dengan 𝑎, 𝑏, dan 𝑐
Potonglah ketiga sudut seperti pada gambar (i)
Susunlah hasil potongan sudut itu secara bersisian seperti pada gambar (ii)
Jadi, 𝒂 + 𝒃 + 𝒄 = … … °
𝐵1 𝐵2 𝐶1 𝐶2
𝐵4𝐵3 𝐶4 𝐶3
ℎ 𝐷
2
23
Permasalahan
110°
35° 𝑥°
Penyelesaian
Diskusikan
jika besar salah satu dari segitiga sama kaki adalah 90°, berapakah besar sudut-sudu
2
Uji Kompetensi 4
𝐵 𝐴
39° 21°
𝑥° 𝑦° 48°
65° 𝑎° 𝑏°𝑐°
2
24
𝐴 𝐷
𝐵
Dapat disimpulkan
Sudut luar segitiga sama dengan
2
24
Permasalahan
Sebuah pot yang bergantung pada papan penyangga tampak pada gambar disamping. J
Alternative Penyelesaian
Besar sudut luar segitiga sama dengan jumlah dua sudut dalam yang tidak berpelurus de
Sehingga 𝑛° = 90° + 70°
= 160°
Besar sudut luar yang terbentuk adalah 160°
2
24
Uji Kompetensi 5
A
83° 29°
123° 𝑥 𝑦
𝑥𝑦 41°
C D
𝑥
61° 72°
3𝑛 + 30°
𝑛 + 20
2
24
Tahukah kalian
Salah satu bentuk segitiga juga terdapat pada pakaian, salah satunya adalah batik Gemawang, khu
Tujuan Pembelajaran
Melatih kemampuan berfikir kreatif dengan menggunakan aplikasi dari keliling segitiga
Melatih kemampuan berfikir kreatif dengan menggunakan aplikasi dari keliling segitiga
2
24
Keliling Segitiga
Pernahkah kalian menghitung keliling suatu daerah bidang datar? Misalnya keliling lap
Permasalahan
Seorang pengusaha Iket kepala seni reog memproduksi iket dengan bentuk segitiga beruk
Alternatif Penyelesaian
Diketahui Panjang sisi segitiga adalah 90 𝑐𝑚, 90 𝑐𝑚, dan 120 𝑐𝑚. panjang re
Keliling segitiga adalah jumlah Panjang sisi segitiga Keliling = 𝑎 + 𝑏 + 𝑐
= 90 𝑐𝑚 + … … 𝑐𝑚 + … … 𝑐𝑚
= … … 𝑐𝑚
Sehingga diperlukan panjang hiasan untuk satu iket yang diperlukan adalah … … … 𝑐𝑚
Dapat disimpulkan
Keliling segitiga adalah ….
3
24
Uji Kompetensi 5
1. Sebuah iket berbentuk segitiga sama kaki dengan
panjang sisi yang sama 12 cm dan Panjang sisi lainnya
30 𝑐𝑚. Tentukam keliling iket tersebut
Luas Segitiga
menentukan luasnya?
Cari Tahu Yuk
Permasalahan
Warga sekitar Curug Gending Asmoro ingin menutupi rangka segitiga dengan papan kay
Alternatif Penyelesaian
Diketahui
Papan kayu = 10 𝑚
Kain dipotong menjadi dua bagian yang sama Ditanyakan: berapa luas masing-masing
1
Luas layar =×
2
𝑎×𝑡
=1×……×……
2
= … … 𝑚2
Jadi luas layar perahu adalah … … 𝑚2
3
24
Uji Kompetensi 6
1. Seorang tukang kayu akan membuat dinding atap bagian
belakang sebuah Gudang dari papan triplek. Dinding
tersebut berbentuk segitiga dengan ukuran alas 10 𝑚 dan
tinggi 3 𝑚. Jika harga papan triplek 𝑅𝑝. 5000,00 per 𝑚2,
berapakah biaya yang harus dikeluarkaan untuk
membuat diding atap Gudang tersebut?
5𝑚
5𝑚
3
249
LAMPIRAN A.4
KISI-KISI SOAL TES AWAL KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF
Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1
Getasan Mata Pelajaran : Matematika
Pokok Bahasan : Sudut
Kelas/ Semester : VII/ 2
Alokasi Waktu : 45 menit
70° 𝑏
5𝑎 30°3𝑐
2. Diketahui suatu sudut penyiku 10° lebih besar dari empat kali sudut tersebut.
Jika sudut tersebut 𝑥°, maka besar dari 2𝑥 + 35° = … ….
3. Pada gambar dibawah ini garis 𝑘 sejajar garis ℎ, kemudian dipotong oleh garis 𝐺 dititik
𝐴 dan
𝐵.
𝐴
2 a. Jika besar ∠𝐴2 = 5𝑥 +
𝑔
1 25° dan ∠𝐵4 = 2𝑥 + 70°
3 maka besar ∠𝐵1 adalah
2 4
𝐵 1 …
4 3 b. Gunakan cara yang berbeda
dengan nomor 1a untuk
menentukan besar ∠𝐵1
ℎ
𝑘
4. Sebuah jarum jam memiliki sudut 45°, pukul berapa yang ditunjukan pada
jarum jam tersebut? Gambarkan jam yang terbentuk dari sudut 45° tersebut!
251
LAMPIRAN A.6
JAWABAN SOAL TES AWAL KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF
No Jawaban Skor
Fluency dan Flexibility
3𝑐 + 30° = 180° (berpelurus)
3𝑐 = 150° 7
𝑐 = 50°
70° = 5𝑎 (dalam bersebrangan)
7
1 𝑎 = 14°
70° + 30° + 𝑏 = 180°
100° + 𝑏 = 180° 7
𝑏 = 80°
Jadi nilai dari 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 = 50° + 14° + 80° = 144° 4
Skor total 25
Fluency dan Elaboration
Misal besar sudut = 𝑥
Penyiku sudut tersebut = 4𝑥 + 15° 5
Sudut penyiku 90°
Sudut + sudut penyiku =
90° 4𝑥 + 10° = 90°
2 4𝑥 = 90° − 10° 10
4𝑥 = 80°
𝑥 = 20°
Maka sudut tersebut adalah
2𝑥 + 35° = 2(20) + 35° 10
40° + 35° = 75°
Skor total 25
Flexibility dan Elaboration
Diketahui
𝑚∠𝐴2 = 5𝑥 + 25°
𝑚∠𝐵4 = 2𝑥 + 70° 5
Ditanya 𝑚∠𝐵1?
Jawab
a. Alternatif 1
𝑚∠𝐴2 = 𝑚∠𝐵4 (luar bersebrangan)
5𝑥 + 25° = 2𝑥 + 70°
5𝑥 − 2𝑥 = 70° − 25°
3𝑥 = 45° 15
𝑥 = 15°
3 𝑚∠𝐵1 = 180° − 𝑚∠𝐵4 (berpelurus)
𝑚∠𝐵1 = 180° − (2 × 15° + 70°)
𝑚∠𝐵1 = 180° − 100°
𝑚∠𝐵1 = 80°
b. Alternatif 2
𝑚∠𝐵4 = 𝑚∠𝐵2 (bertolak belakang)
𝑚∠𝐵2 = 2𝑥 + 70°
𝑚∠𝐵2 = 𝑚∠𝐴2 (sehadap) 5
5𝑥 + 25° = 2𝑥 + 70°
5𝑥 − 2𝑥 = 70° − 25°
3𝑥 = 45°
𝑥 = 15°
252
Kompetensi Dasar Materi Pokok Indikator Kemampuan Berfikir Kreatif Bentuk Soal
Siswa mampu Bangun Datar Segitiga Kelancaran (Fluency) Uraian
3.11 Mengaitkan rumus 1. Pengertian segitiga Siswa mampu menyelesaikan masalah matematika secara
keliling dan luas untuk 2. Jenis-jenis dan sifat- tepat
berbagai jenis segiempat sifat bangun datar Keluwesan (Flexibility) Uraian
(persegi, persegi panjang, segitiga Siswa dapat menggunakan beragam strategi penyelesaian
belahketupat, 3. Keliling dan luas segitiga masalah matematika
jajargenjang, trapezium,
dan layang-layang) dan Keaslian (Originality) Uraian
segitiga Siswa mampu menyelesaikan permasalahan matematika
menggunakan Bahasa sendiri, cara yang baru, unik, tidak
4.11 Menyelesaikan masalah biasa atau berbeda dengan cara laiannya
kontekstual yang Keterincian (Elaboration) Uraian
berkaitan dengan luas dan Siswa mampu memperluas jawaban dari permasalahan,
keliling segiempat memenculkan permasalahan atau gagasan baru
(persegi, persegi panjang,
belahketupat,
jajargenjang, trapezium,
dan laying-layang) dan
LAMPIRAN A.7
segitiga
253
254
LAMPIRAN A.8
SOAL TES KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF
Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1
Getasan Mata Pelajaran : Matematika
Pokok Bahasan : Segitiga
Kelas/ Semester : VII/ 2
Alokasi Waktu : 60 menit
𝐽 𝐵
𝐾 𝐶
3𝑚
𝐻 𝐷
𝐼
𝐹
𝐺 𝐸
Jika Andi dan warga di kampungnya berkeinginan membuat jembatan bintang yang
serupa namun dengan ukuran berbeda, yaitu dengan dengan 𝐽𝐾 = 3 𝑚, 𝐴𝐾 = 4 𝑚.
a. Berapakah total bambu yang dibutuhkan untuk bagian pinggir bentuk bintang tersebut
(𝐴𝐵𝐶𝐷𝐸𝐹𝐺𝐻𝐼𝐽)?
b. Berapa pula biaya yang dibutuhkan jika bambu seharga 𝑅𝑝. 3000,00 per meter?
2. Batik gemawang merupakan salah satu produk batik di Kabupaten Semarang yang di
produksi di wilayah di Desa Gemawang Kecamatan Jambu. Batik gemawang dengan
motif Gedung Songgo telah menjadi ikon untuk Kabupaten Semarang dan menjadi
seragam batik untuk pegawai di Kabupaten Semarang. (keterlancaran)
255
Pak Ade seorang pembatik di Desa Gemawang akan membuat baju batik dengan
motif Gedung Songo dengan bentuk segitiga dengan sisi miring 10 cm dengan tinggi
8 cm. Tentukan luas segitiga tersebut jika ingin membuat 9 segitiga seperti gambar
diatas.
3. Curug Gending Asmoro tang terletak di Dusun Tompo Gunung Desa Kalongan
Kecamatan Ungaran Timur merupakan salah satu objek wisata yang menarik di
wilayah Kabupaten Semarang. Bagian yang unik yang terdapat pada curug tersebut
adalah terdapat beberapa jembatan yang berbentuk segitiga seperti terlihat pada
gambar berikut.
𝐽
𝐸
𝐷
𝐺 𝐼 𝐾 𝐹
𝐶 𝐻 𝑀
𝐿 𝐵
Hitunglah banyak segitiga dan jenisnya yang mungkin terbentuk pada jembatan Curug
Gending Asmoro tersebut serta tunjukan segitiga yang mana saja.
30 𝑐𝑚
256
Tentukan sisa luas kain yang tidak digunakan oleh pak Ade dan kain yang digunakan
untuk membuat Udeng reog tersebut. Apakah lebih luas kain yang tidak digunakan
atau yang digunakan oleh Pak Ade?
6. Pak min seorang petani cabai disekitar lereng gunung merbabu, hampir setiap hari
beliau pergi ke kebun untuk merawat tanamannya. Karena saat ingin istirahat di kebun
tidak ada tempat untuk berteduh maka Pak Min memutuskan akan membuat sebuah
gubuk kecil yang cukup untuk beristirahat. Coba kalian bantu Pak Min dalam
menentukan atap gubuk yang berbentuk segitiga, tentukan ukuran sudut dan luas
seperti apa yang menurut kalian cocok dengan gubuk yang ingin dibuat oleh Pak Min.
(gambarkan jawaban kalian)
8. Jika bagian bawah dari jembatan di Curug Gending Asmoro tersebut akan ditutup
dengan triplek dengan luas 98 𝑐𝑚2. Buatlah segitiga dengan luas 98 𝑐𝑚2 yang
nantinya digunakan untuk untuk menutupi bagian tersebut, tentukan panjang alas dan
tinggi yang mungkin. (Jawablah dengan beragam cara)
257
LAMPIRAN A.9
JAWABAN SOAL KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF
No JAWABAN SKOR
1 Fluency dan Elaboration
Fluency 3
Diketahui:
Panjang 𝐽𝐾 = 3 𝑚, 𝐴𝐾 = 4 𝑚
Ditanya:
Mencari Panjang 𝐴𝐽 = 𝑠𝑖𝑠𝑖 𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔?
Jawab: 5
Menggunakan Pyhtagoras sehingga
𝐴𝐽 = √𝐽𝐾2 + 𝐴𝐾2
𝐴𝐽 = √32 + 42
𝐴𝐽 = √9 + 16
𝐴𝐽 = √25
𝐴𝐽 = 5
Elaboration 5
Karena jembataan tersebut membentuk bintang yang terdiri dari segitiga
sama kaki dengan 10 sisi miring yang sama Panjang maka keliling bintang
tersebut adalah
a. Keliling bintang 10 × 5 = 50 𝑚
Jadi keliling jembatan bintang adalah 50 𝑚
b. Sehingga biaya yang dibutuhkan untuk bambu sepanjang 50 m 5
adalah 50 × 𝑅𝑝. 3000,00 = 𝑅𝑝. 150.000,00
Sehingga keliling bagian luar jembatan bintang yang akan dibuat adalah 2
50 𝑚 dengan biaya yang dibutuhkan adalah sebesar 𝑅𝑝. 150.000,00
Skor total 20
2 Fluency
Diketahui: 3
Terdapat 9 segitiga dengan sisi miring 10 cm dan tinggi 8 cm
Ditanyakan:
Luas 9 segitiga pada batik gedungsonggo?
Jawab: 5
Cari Panjang alas
Alas = √102 − 82
Alas = √100 − 64
Alas = √36
Alas = 6
Luas segitiga 5
1
𝐿 = ∙𝑎∙
𝑡2
1
𝐿 = ∙6∙8
2
𝐿 =3∙8
𝐿 = 24
258
Elaboration 3
Luas yang tidak terpakai adalah
𝐿𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 250 + 1250 + 375
𝐿𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 1875
Kain yang tidak digunakan adalah seluas 1875 𝑐𝑚2
Kain yang digunakan untuk udeng adalah
3000 𝑐𝑚2 − 1875 𝑐𝑚2 = 1125 𝑐𝑚2
Jadi luas kain yang tidak gunakan adalah 1875 𝑐𝑚2 dan lebih luas kain 2
yang tidak digunakan disbanding yang digunakan sebagai udeng karena
luas
yang digunakan sebagai udeng adalah 1125 𝑐𝑚2
Skor total 20
5 Fluency dan Flexibility
Fluency 3
Diketahui
3𝑛 + 18°
Ditanyakan
Besar masing-masing sudut dalam segitiga
Penyelesaian 3
Untuk mencari besar 𝑛 dapat diperoleh dengan
Alternatif 1
40° + 5𝑛 = 180°
5𝑛 = 180° − 40°
5𝑛 = 140°
𝑛 = 28°
Flexibility 3
Alternatif 2
142° + 𝑛 + 10° = 180°
𝑛 + 152° = 180°
𝑛 = 180° − 152°
𝑛 = 28°
Alternatif 3 3
142° + 𝑛 + 10° = 180°
𝑛 + 152° = 180°
𝑛 = 180° − 152°
𝑛 = 28°
Alternatif 4 3
142° = 3𝑛 + 18° + 40°
142° = 3𝑛 + 58°
142° − 58° = 3𝑛
84° = 3𝑛
𝑛 = 28°
Alternatif 5 3
5𝑛 = 3𝑛 + 18° + 𝑛 + 10°
5𝑛° = 4𝑛 + 28°
260
𝑛 = 28°
Sehingga besar 𝑛 adalah 28° 2
Besar masing-masing sudutnya adalah
𝑛 + 10° = 28° + 10° = 38°
3𝑛 + 18° = 3 ∙ 28° + 18° = 84° + 18° = 102°
Jadi ketiga sudut segitiga tersebut adalah 40°, 102°, 𝑑𝑎𝑛 38°
Skor total 20
6 Originality/ Novelty
Ditanyakan 3
Buatlah atap berbentuk segitiga kemungkinan yang dapat terbentuk untuk
membuat atap sebuah gubuk
Jawab 15
Terdapat beberapa kemungkinan segitiga yang dapat terbentuk yaitu
𝐾 = 58
Jadi keliling lintasan yang dilalui oleh Susan adalah 58 𝑚 2
Skor total 20
8 Flexibility
Diketahui 3
luas 98 𝑐𝑚
Ditanyakan
Kemungkinan segitiga yang dapat dibentuk?
Jawab: 5
1
𝐿 = 𝑎∙𝑡
2
1
98 = 𝑎 ∙ 𝑡
2
196 = 𝑎 ∙ 𝑡
Kemungkinan adalah 2
Alternatif 1
Alas 28 tinggi 7 segitiga tumpul
Alternatif 2 2
Alas 7 tinggi 28 segitiga lancip
Alternatif 3 2
Alas 14 tinggi 14 segitiga lancip
Alternatif 4 2
Alas 49 tinggi 4 segitiga tumpul
Alternatif 5 2
Alas 4 tinggi 49 segitiga lancip
Jadi terdapat 5 alternatif yang mungkin dari tinggi dan alas yang dapat 2
dibentuk dari
Skor total 20
262
LAMPIRAN A.10
Kisi-Kisi Angket Metakognisi
Grade level: 6 7 8 9
We are interested in what learners do when they study. Please
read the following sen- tences and circle the answer that
relates to you and the way you are when you are doing school
work or home work. Please answer as honestly as possible.
1 = Never 2 = Seldom 3 = Sometimes 4 = Often
5 = Always
1. I know when I understand something. 1 2 3 4 5
2. I can make myself learn when I need to. 1 2 3 4 5
3. I try to use ways of studying that have worked 1 2 3 4 5
for me before.
4. I know what the teacher expects me to learn. 1 2 3 4 5
5. I learn best when I already know something 1 2 3 4 5
about the topic.
6. I draw pictures or diagrams to help me 1 2 3 4 5
understand while learning.
7. When I am done with my schoolwork, I ask 1 2 3 4 5
myself if I learned what
I wanted to learn.
8. I think of several ways to solve a problem and 1 2 3 4 5
then choose the best
one.
9. I think about what I need to learn before I start 1 2 3 4 5
working.
10. I ask myself how well I am doing while I am 1 2 3 4 5
learning something
new.
11. I really pay attention to important information. 1 2 3 4 5
12. I learn more when I am interested in the topic. 1 2 3 4 5
13. I use my learning strengths to make up for my 1 2 3 4 5
weaknesses.
14. I use different learning strategies depending on 1 2 3 4 5
the task.
15. I occasionally check to make sure I’ll get my 1 2 3 4 5
work done on time.
16. I sometimes use learning strategies without 1 2 3 4 5
thinking.
17. I ask myself if there was an easier way to do 1 2 3 4 5
things after I finish a
task.
18 I decide what I need to get done before I start a 1 2 3 4 5
. task.
APPENDIX C
Teacher Rating of Student
Metacognition
Metacognition refers to one’s thinking about thinking or one’s
knowing about knowing. Stu- dents who are HIGHLY
metacognitive tend to exhibit cognitive behaviors that are different
from LOW metacognitive students. Listed below are several
behavioral descriptors that would distinguish students who are
HIGH and LOW in metacognition.
HIGH Metacognition LOW Metacognition
1. Focuses attention 1. Attends randomly
2. Studies purposefully 2. Studies haphazardly
3. Makes study plans 3. Doesn’t plan much
4. Judges own performance accurately 4. Inaccurate about own
performance
5. Asks questions to insure understanding 5. Continues work
without understanding
Using the following scale, rate each student in your class
regarding your best judgment of his or her level of metacognition.
6 = Very High Metacognition 3 = Below
Average Metacognition 5 = High Metacognition 2
= Low Metacognition
4 = Above Average Metacognition 1 = Very
Low Metacognition Class:
Student Name Rating (1–6) Student Name Rating (1–
6)
264
Nama : ……………………………………………………..
Absen : ……………………………………………………..
Kelas : ……………………………………………………..
Petunjuk Pengisian :
1. Di bawah ini terdapat beberapa pernyataan yang menggambarkan pola atau kebiasaan
belajar.
2. Perlu diketahui bahwa tidak ada jawaban yang salah karena semua jawaban adalah
benar dan merupakan pendapat masing-masing.
3. Bubuhkan tanda checklist (√) pada kolom yang telah disediakan untuk pilihan
jawaban yang paling tepat
Keterangan:
5 = Selalu (Senantiasa, terus menerus)
4 = Sering (Kerap, berulangkali, berkali-kali)
3 = Kadang-kadang (Adakalanya, sekali-kali)
2 = Jarang (Tidak kerap/ periode waktu renggang)
1 = Tidak pernah (Belum sekalipun)
Kategori
No Peryataan
1 2 3 4 5
1 Saya tau ketika saya sudah memahami sesuatu
2 Saya tidak dapat mengatur diri untuk belajar
ketika saya ingin belajar
3 Saya tidak mencoba menggunakan cara belajar
yang saya gunakan sebelumnya
4 Saya tidak tahu apa yang diharapkan oleh guru
tentang materi yang harus dipelajari
5 Saya belajar paling baik ketika saya sudah tahu
sesuatu tentang topik/ materi tertentu.
6 Saya menggambar sketsa atau diagram untuk
membantu saya memahami sambil belajar.
7 Ketika saya selesai dengan tugas sekolah saya,
saya bertanya pada diri sendiri apakah saya
belajar apa yang ingin saya pelajari
8 Saya memikirkan beberapa cara untuk
memecahkan masalah dan kemudian memilih
cara yang terbaik.
9 Saya tidak berpikir tentang apa yang perlu saya
pelajari sebelum saya mulai mengerjakan sesuatu
265
TERIMA KASIH
266
Tujuan
Wawancara ini bertujuan untuk menginvestigasi kemampuan berfikir kreatif siswa
berdasarkan indicator kemampuan berfikir kreatif yaitu kelancaran, keluwesan,
keaslian, dan keterincian.
Metode
Penelitian ini menggunakan teknik wawancara tak terstrukutur untuk
mendalami kemampuan berfikir kreatif subjek penelitian. Wawancara tidak
terstruktur merupakan wawancara yang bebas dimana peneliti tidak menggunakan
pedoman wawancara yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk
pengumpulan datanya (Sugiyono, 2015: 318). Oleh karena itu, pedoman yang
digunakan dalam penelitian ini hanya berupa garis-garis besar permasalahan yang
akan ditanyakan. Metode wawancara digunakan berdasarkan ketentuan sebagai
berikut:
1. Pertanyaan wawancara yang diajukan disesuaikan dengan kondisi berfikir
kreatif yang dilakukan siswa
2. Pertanyaan yang diajukan siswa tidak harus sama, tetapi memuat inti
permasalahan yang sama.
3. Apabila siswa mengalami kesulitan dengan pertanyaan tertentu, mereka akan
didorong untuk merefleksikan atau diberikan pertanyaan yang lebih sederhana
tanpa menghilangkan inti permasalahan yang ditanyakan.
Pelaksanaan
1. Siswa diberikan salah satu masalah, kemudian peneliti bertanya kepada siswa
berdasarkan pedoman wawancara
2. Jika dinilai perlu, siswa diminta untuk menuliskan jawaban secara tertulis
sesuai dengan apa yang diucapkan
3. Apabila ada jawaban hasil wawancara yang kurang jelas, peneliti melakukan
klarifikasi terhadap jawaban yang diberikan
267
Pedoman Wawancara
Nama : ……………………………………………………..
Absen : ……………………………………………………..
Kelas : ……………………………………………………..
Petunjuk Pengisian :
1. Di bawah ini terdapat beberapa pernyataan yang menggambarkan pola atau kebiasaan
belajar.
2. Perlu diketahui bahwa tidak ada jawaban yang salah karena semua jawaban adalah
benar dan merupakan pendapat masing-masing.
3. Bubuhkan tanda checklist (√) pada kolom yang telah disediakan untuk pilihan
jawaban yang paling tepat
Keterangan:
4 = Sangat Yakin
3 = Yakin
2 = Ragu-Ragu
1 = Tidak Yakin
Kategori
No Peryataan
1 2 3 4
1 Saya sudah mengerti penjelasan tentang sudut dalam,
sudut luar, keliling dan luas segitiga
2 Saya sekarang dapat menghitung besar sudut luar, sudut
dalam, keliling dan luas segitiga
3 Materi tentang sudut dalam, sudut luar, keliling dan luas
segitiga mudah dipahami
4 Saya dapat mengerjakan sendiri tanpa bertanya teman
atau guru
5 Saya yakin akan mendapat nilai yang bagus pada
pekerjaan saya hari ini.
LAMPIRAN C.1
DAFTAR NILAI TES SEMESTER 7A
NO NAMA NILAI
1 UC-1 80
2 UC-2 72
3 UC-3 64
4 UC-4 61
5 UC-5 93
6 UC-6 73
7 UC-7 79
8 UC-8 77
9 UC-9 69
10 UC-10 93
11 UC-11 79
12 UC-12 66
13 UC-13 75
14 UC-14 80
15 UC-15 78
16 UC-16 71
17 UC-17 90
18 UC-18 66
19 UC-19 79
20 UC-20 66
21 UC-21 65
22 UC-22 92
23 UC-23 56
24 UC-24 74
25 UC-25 59
26 UC-26 61
27 UC-27 71
28 UC-28 90
29 UC-29 80
30 UC-30 76
31 UC-31 88
32 UC-32 64
JUMLAH 2386
RATA-RATA 74.57
MAX 93
MIN 56
321
NO NAMA NILAI
1 UC-1 72
2 UC-2 80
3 UC-3 68
4 UC-4 53
5 UC-5 61
6 UC-6 70
7 UC-7 66
8 UC-8 82
9 UC-9 94
10 UC-10 82
11 UC-11 62
12 UC-12 61
13 UC-13 70
14 UC-14 80
15 UC-15 61
16 UC-16 86
17 UC-17 76
18 UC-18 92
19 UC-19 70
20 UC-20 53
21 UC-21 74
22 UC-22 64
23 UC-23 78
24 UC-24 76
25 UC-25 88
26 UC-26 78
27 UC-27 80
28 UC-28 75
29 UC-29 84
30 UC-30 72
31 UC-31 50
32 UC-32 82
JUMLAH 2339
RATA-RATA 73.11
MAX 94
MIN 50
322
NO NAMA NILAI
1 UC-1 80
2 UC-2 65
3 UC-3 70
4 UC-4 53
5 UC-5 74
6 UC-6 64
7 UC-7 74
8 UC-8 76
9 UC-9 62
10 UC-10 64
11 UC-11 55
12 UC-12 65
13 UC-13 72
14 UC-14 60
15 UC-15 74
16 UC-16 60
17 UC-17 74
18 UC-18 58
19 UC-19 68
20 UC-20 83
21 UC-21 71
22 UC-22 78
23 UC-23 80
24 UC-24 75
25 UC-25 84
26 UC-26 72
27 UC-27 91
28 UC-28 70
29 UC-29 66
30 UC-30 82
31 UC-31 91
32 UC-32 82
JUMLAH 2293
RATA-RATA 71.66
MAX 91
MIN 53
323
NO NAMA NILAI
1 UC-1 62
2 UC-2 80
3 UC-3 51
4 UC-4 61
5 UC-5 50
6 UC-6 59
7 UC-7 65
8 UC-8 62
9 UC-9 89
10 UC-10 78
11 UC-11 74
12 UC-12 68
13 UC-13 92
14 UC-14 75
15 UC-15 83
16 UC-16 79
17 UC-17 67
18 UC-18 92
19 UC-19 87
20 UC-20 55
21 UC-21 58
22 UC-22 62
23 UC-23 79
24 UC-24 78
25 UC-25 79
26 UC-26 55
27 UC-27 66
28 UC-28 52
29 UC-29 61
30 UC-30 57
31 UC-31 78
32 UC-32 61
JUMLAH 2215
RATA-RATA 69.22
MAX 92
MIN 50
324
NO NAMA NILAI
1 UC-1 77
2 UC-2 76
3 UC-3 82
4 UC-4 60
5 UC-5 62
6 UC-6 76
7 UC-7 75
8 UC-8 77
9 UC-9 75
10 UC-10 81
11 UC-11 72
12 UC-12 67
13 UC-13 93
14 UC-14 57
15 UC-15 78
16 UC-16 81
17 UC-17 62
18 UC-18 76
19 UC-19 68
20 UC-20 89
21 UC-21 67
22 UC-22 50
23 UC-23 58
24 UC-24 78
25 UC-25 83
26 UC-26 86
27 UC-27 69
28 UC-28 51
29 UC-29 96
30 UC-30 54
31 UC-31 90
32 UC-32 69
JUMLAH 2335
RATA-RATA 72.98
MAX 96
MIN 50
325
NO NAMA NILAI
1 UC-1 64
2 UC-2 79
3 UC-3 75
4 UC-4 67
5 UC-5 74
6 UC-6 83
7 UC-7 73
8 UC-8 69
9 UC-9 94
10 UC-10 60
11 UC-11 73
12 UC-12 86
13 UC-13 69
14 UC-14 92
15 UC-15 53
16 UC-16 81
17 UC-17 61
18 UC-18 71
19 UC-19 87
20 UC-20 63
21 UC-21 76
22 UC-22 54
23 UC-23 64
24 UC-24 71
25 UC-25 79
26 UC-26 57
27 UC-27 73
28 UC-28 69
29 UC-29 55
30 UC-30 66
31 UC-31 60
32 UC-32 62
JUMLAH 2260
RATA-RATA 70.63
MAX 94
MIN 53
326
Lampiran C.2
ANALISIS UJI COBA TKBK
1. Validitas
Validitas, diuji dengan rumus korelasi product moment yaitu
𝑁 ∑ 𝑋𝑌 − (∑ 𝑋)(∑ 𝑌)
𝑟𝑥𝑦 =
√{𝑁 ∑ 𝑋2 − (∑ 𝑋)2}{𝑁 ∑ 𝑌2 − (∑ 𝑌)2}
Item dikatakan valid jika harga korelasi product moment rxy > rtabel dengan
signifikan 5%. Pengujian validitas butir TKBK pada penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan program IBM SPSS Statistics 22.
S01 Pearson
Correlati ,545**
on
Sig. (2-tailed) ,000
N 32
S02 Pearson
Correlati ,731**
on
Sig. (2-tailed) ,000
N 32
S03 Pearson
Correlati ,509**
on
Sig. (2-tailed) ,001
N 32
S04 Pearson
Correlati ,627**
on
Sig. (2-tailed) ,000
N 32
S05 Pearson
Correlati ,568**
on
Sig. (2-tailed) ,002
N 32
S06 Pearson
Correlati ,516**
on
Sig. (2-tailed) ,001
N 32
S07 Pearson
Correlati ,462**
on
Sig. (2-tailed) ,029
N 32
S08 Pearson
Correlati ,758**
on
Sig. (2-tailed) ,000
N 32
JUML Pearson
H 1
Correlatio
327
n Sig. (2-
tailed)
N 32
328
Hasil
Lampiran C.3
2. Reabilitas
Uji realibitias soal TKBK menggunakan rumus Alpha yaitu r11 > rtabel dengan
signifikan 5%. Pengujian reabilitias pada penelitian ini menggunakan program
IBM SPSS Statistics 22.
Reliability Statistics
Cronbac
h's
N of
Alpha Items
,732 8
Diperoleh 𝑟11 = 0,732 > 0,3494 = 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 maka soal TKBK signifikan reliabel
330
Lampiran C.4
UC-21 15 8 15 3 5 5 8 8
UC-22 10 10 10 5 12 12 8 15
UC-23 13 15 16 3 18 8 5 16
UC-24 15 13 10 5 8 12 8 16
UC-25 20 15 8 10 20 10 5 15
UC-26 18 12 18 8 14 15 0 15
UC-27 15 7 10 0 2 16 8 10
UC-28 15 7 12 8 8 10 0 10
UC-29 8 7 8 5 5 8 3 8
UC-30 17 5 12 5 12 5 0 5
UC-31 5 7 10 0 10 12 5 12
UC-32 15 15 18 8 10 12 3 18
Rata-rata 15,56 12,16 14,94 5,84 11,44 11,16 6,03 13,81
Skor
20 20 20 20 20 20 20 20
maksimal
Indeks
0,78 0,61 0,75 0,29 0,57 0,56 0,30 0,69
Kesukaran
Klasifikasi Muda Sedan Muda Sulit Sedan Sedan Sulit Sedan
h g h g g g
Contoh perhitungan
𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟
Tingkat kesukaran nomor 1𝑠𝑘𝑜𝑟
= 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 𝑡𝑖𝑎𝑝 𝑠𝑜𝑎𝑙
Berikut ini hasil analisis indeks kesukaran tiap item soal
UC-19 15 8 16 8 5 12 8 16 88
UC-24 15 13 10 5 8 12 8 16 87
UC-22 10 10 10 5 12 12 8 15 82
UC-17 15 8 10 0 18 10 0 13 74
UC-28 15 7 12 8 8 10 0 10 70
UC-9 16 12 16 5 6 5 3 5 68
UC-10 17 16 15 0 2 5 5 8 68
UC-27 15 7 10 0 2 16 8 10 68
UC-21 15 8 15 3 5 5 8 8 67
UC-30 17 5 12 5 12 5 0 5 61
UC-31 5 7 10 0 10 12 5 12 61
UC-29 8 7 8 5 5 8 3 8 52
Contoh perhitungn daya pembeda soal nomor 4
𝑆𝑀𝐼
9,11 − 2,89
𝐷=
20
𝐷 = 0,31
Karena 0,21 ≤ 𝑃 = 0,31 ≤ 0,40, maka soal nomor 4 dinyatakan memiliki daya
pembeda yang cukup.
Hasil
No 1 2 3 4 5 6 7 8
𝑿𝑨 18,11 17,11 16,11 9,11 14,44 12,67 7,89 17,00
𝑿𝑩 13,67 8,56 12,00 2,89 7,56 8,44 3,56 8,78
𝑺𝑴𝑰 20 20 20 20 20 20 20 20
𝑫 0,22 0,43 0,21 0,31 0,34 0,21 0,22 0,41
Kategori Cukup Baik Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Baik
334
SKOR
NO NAMA SKOR KATEGORI
CONVERT
1 UC-1 72 TINGGI 80.00
Pengkategorian metakognisi
18 ≤ R ≤ 42 Rendah
42 < R ≤ 66 Sedang
60 < R ≤ 90 Tinggi
340
Lampiran C.9
Skor
No. Kegiatan
1 2 3 4
1. Pendahuluan
Pembelajaran CPS dengan Resitasi
a. Guru menyiapkan kondisi fisik kelas maupun kondisi
psikis siswa
b. Guru memberikan apersepsi terkait materi sebelumnya yang
mendukung pembelajaran pada
hari ini
c. Guru menjelaskan apa yang akan dipelajari pada pertemuan ini dan
tujuan dari pembelajaran.
d. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait dengan materi
yang akan dipelajari
2. Kegiatan Inti
Sintaks 1. Understanding the Problem
Semarang,
Observer,
Inti
Pertemuan Pendahulua Understanding Planning Penutu
the Problem for Jmh Skor
n Generating Ideas p
Action
A B C D A B A B A B A B C
Pertemuan-1 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 42 3.23
Pertemuan-2 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 41 3.15
Pertemuan-3 2 3 3 4 3 3 3 4 3 2 3 3 3 39 3.00
Pertemuan-4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 42 3.23
Pertemuan-5 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 45 3.46
Skor Rata-rata 3,22
Berdasarakan hasil pengamatan observer diperoleh skor rata-rata sebesar 3,22 yang dalam pengkategorian termasuk dalam kategori baik.
342
343
Lampiran C.10
LEMBAR PENGAMATAN KETRAMPILAN BERFIKIR KREATIF
Nama : ……………………………………………
No Absen : ……………………………………………
Kelas/ Semester : ……………………………………………
Petunjuk pengisian
1. Berilah penilaian seobyektif mungkin hasil pengamatan untuk mengetahui
ketrampilan berfikir kreatif siswa
2. Mohon bapak/ ibu memberikan nilai dengan cara memberi lingkaran pada kolom
(1, 2, 3, 4, 5)
No Indikatorr
1 Kelancaran
1 2 3 4
5
Tidak
terampil Terampil
menjawab menjawa
pertanyaan b
pertanyaa
n
b. Terampil mengungkapkan
pendapat 3 4
1 2
5
Tidak terampil
mengungkapk Terampil
an pendapat mengungkapk
an pendapat
1 2
5
Tidak
mengerjaka Terampil
n latihan mengerjaka
n latihan
344
Keluwesan
a. Terampil menjari ide
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
Terampil terampil
Tidak dapat mengerjakan
menyelesaikan masalah
masalah
lebih dari 2 cara
Keaslian
a. Terampil menggunakan rumus
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
Keterincian
a. Terampil menyelesaikan masalah dengan langkah-langka yang rinci
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
346
KELANCARAN KELUWESAN KEASLIAN KETERINCIAN
UC-22 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 TOTAL CONVERT
PERTEMUAN 1 2 2 3 2 2 1 3 2 1 1 2 2 23 38.33
PERTEMUAN 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 28 46.67
PERTEMUAN 3 3 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 27 45.00
PERTEMUAN 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 4 35 58.33
PERTEMUAN 5 3 3 2 3 3 4 3 3 2 3 3 4 36 60.00
347
PERTEMUAN 5 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 5 44 73.33
PERTEMUA PERTEMUA PERTEMUA PERTEMUA PERTEMUA RATA-
SUBJEK N N N N N RATA
1 2 3 4 5
UC-3 33.33 38.33 41.67 43.33 53.33 42.0
0
UC-9 35.00 41.67 43.33 50.00 60.00 46.0
0
UC-15 41.67 48.33 51.67 55.00 60.00 51.3
3
UC-22 38.33 46.67 45.00 58.33 60.00 49.6
7
UC-14 50.00 50.00 63.33 70.00 71.67 61.0
0
UC-28 48.33 55.00 61.67 66.67 73.33 61.0
0
RATA-RATA 41.11 46.67 51.11 57.22 63.06
RATA-RATA
TOTAL 51.8
3
348
KETRAMPILAN BERIKIR KREATIF
80,00
70,00
60,00
50,00
40,00
30,00
20,00
10,00
0,00
NO 7A 7B 7C 7D 7E 7F
1 80 72 80 62 77 64
2 72 80 65 80 76 79
3 64 68 70 51 82 75
4 61 53 53 61 60 67
5 93 61 74 50 62 74
6 73 70 64 59 76 83
7 79 66 74 65 75 73
8 77 82 76 62 77 69
9 69 94 62 89 75 94
10 93 82 64 78 81 60
11 79 62 55 74 72 73
12 66 61 65 68 67 86
13 75 70 72 92 93 69
14 80 80 60 75 57 92
15 78 61 74 83 78 53
16 71 86 60 79 81 81
17 90 76 74 67 62 61
18 66 92 58 92 76 71
19 79 70 68 87 68 87
20 66 53 83 55 89 63
21 65 74 71 58 67 76
22 92 64 78 62 50 54
23 56 78 80 79 58 64
24 74 76 75 78 78 71
25 59 88 84 79 83 79
26 61 78 72 55 86 57
27 71 80 91 66 69 73
28 90 75 70 52 51 69
29 80 84 66 61 96 55
30 76 72 82 57 54 66
31 88 50 91 78 90 60
32 64 82 82 61 69 62
� 74,5703 73,105 71,65 69,2187 72,9804 70,6
� 1 6 5 7 3
̅
350
LAMPIRAN D.2
Uji Normalitas Data
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statisti df Sig.
c
NILAI_SEM ,06 19 ,07 ,98 192 ,01
UA 2 2 4 2 5
a. Lilliefors Significance Correction
Berdasarkan Tabel di atas diperoleh nilai 𝑠𝑖𝑔 = 0,074 = 7,4% > 5%. Karena nilai 𝑠𝑖𝑔. lebih
dari 5% maka di terima. Artinya data berdistribusi normal
Dari hasil tabel diatasdiperoleh nilai 𝑠𝑖𝑔. = 0,402 = 40,2% > 5%. Karena nilai 𝑠𝑖𝑔 lebih dari
5% maka diterima. H0 diterima, artinya data berasal dari populasi yang homogen
351
LAMPIRAN D.4
Kesamaan Rata-rata
Hipotesis untuk uji kesamaan rata-rata data dilakukan pada awal dan akhir kegiatan pembelajaran.
ANO
VA
NILAI_SEMUA
Sum of d Mean F Sig.
Squares f Square
Between 597,438 5 119,488 ,96 ,43
Groups 8 9
Within Groups 22968,375 186 123,486
Total 23565,813 191
Dari hasil table diatas diperoleh nilai 𝑠𝑖𝑔. = 0,439 = 43,9% > 5%. Karena nilai 𝑠𝑖𝑔 lebih dari
5% maka diterima. Artinya rata-rata kemampuan awal siswa di semua kelas tidak berbeda
signifikan. Jadi dapat disimpulkan bahwa seluruh kelas mempunyai kemampuan awal yang sama.
352
LAMPIRAN D.5
Uji Normalitas dan Homogenitas Data Awal
LAMPIRAN D.6
Uji Normalitas
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic d Sig. Statistic d Sig.
f f
NILAI_2_K ,04 64 ,20 ,98 64 ,76
LS 7 0* 7 0
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
Berdasarkan Tabel 3.4 di atas diperoleh nilai 𝑠𝑖𝑔 = 0,200 = 20% > 5%. Karena nilai
𝑠𝑖𝑔. lebih dari 5% maka di terima. Artinya kemampuan awal siswa berdistribusi normal.
Uji Homogenitas
Diperoleh nilai 𝑠𝑖𝑔. = 0,268 = 26,8% > 5%. Karena nilai 𝑠𝑖𝑔 lebih dari 5% maka
diterima. H0 diterima, artinya data berasal dari populasi yang homogen
354
ANOVA
NILAI_2_KLS
Sum of d Mean F Sig.
Squares f Square
Between 4,000 1 4,000 ,02 ,86
Groups 9 6
Within Groups 8655,000 62 139,597
Total 8659,000 63
Dari hasil tabel diatas diperoleh nilai 𝑠𝑖𝑔. = 0,866 = 86,6% > 5%. Karena nilai 𝑠𝑖𝑔 lebih
dari 5% maka diterima. Artinya rata-rata kemampuan awal kemampuan berfikir kreatif siswa
di kedua kelas tidak berbeda signifikan. Jadi dapat disimpulkan bahwa kedua kelas
mempunyai kemampuan awal yang sama.
355
LAMPIRAN D.7
DAFTAR NILAI TES KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF 7C (KELAS
EKSPERIMEN)
NO NAMA NILAI
84.375
1 UC-1
80
2 UC-2
62.5
3 UC-3
84.375
4 UC-4
85
5 UC-5
72.5
6 UC-6
67.5
7 UC-7
80.625
8 UC-8
63.75
9 UC-9
81.875
10 UC-10
78.125
11 UC-11
76.25
12 UC-12
71.25
13 UC-13
88.75
14 UC-14
73.125
15 UC-15
74.375
16 UC-16
73.125
17 UC-17
71.25
18 UC-18
70.625
19 UC-19
75.625
20 UC-20
79.375
21 UC-21
85
22 UC-22
77.5
23 UC-23
60.625
24 UC-24
72.5
25 UC-25
72.5
26 UC-26
356
78.75
27 UC-27
97.5
28 UC-28
76.25
29 UC-29
75.625
30 UC-30
71.25
31 UC-31
77.5
32 UC-32
JUMLAH 2212
RATA-RATA 69.13
MAX 95
MIN 47
Hasil
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic d Sig. Statistic d Sig.
f f
NILAI_G ,06 64 ,20 ,98 64 ,73
AB 0 0* 7 7
Kesimpulan
Berdasarkan tabel di atas diperoleh nilai 𝑠𝑖𝑔 = 0,200 = 20% > 5%. Karena nilai 𝑠𝑖𝑔. lebih
dari 5% maka di terima. Artinya data akhir kemampuan berfikir kreatif siswa berdistribusi
normal.
357
Levene df df Sig.
Statistic 1 2
,037 1 62 ,84
8
Kesimpulan
Dari hasil Tabel 4.4 diperoleh nilai 𝑠𝑖𝑔. = 0,848 = 84,8% > 5%. Karena nilai 𝑠𝑖𝑔 lebih dari
5% maka diterima. H0 diterima, artinya data berasal dari populasi yang homogen.
358
LAMPIRAN D.9
Uji Ketuntasan Individual Data Kemampuan Berfikir Kreatif
NO NAMA NILAI
1 UC-1 84,375
2 UC-2 80
3 UC-3 62,5
4 UC-4 84,375
5 UC-5 85
6 UC-6 72,5
7 UC-7 67,5
8 UC-8 80,625
9 UC-9 63,75
10 UC-10 81,875
11 UC-11 78,125
12 UC-12 76,25
13 UC-13 71,25
14 UC-14 88,75
15 UC-15 73,125
16 UC-16 74,375
17 UC-17 73,125
18 UC-18 71,25
19 UC-19 70,625
20 UC-20 75,625
21 UC-21 79,375
22 UC-22 85
23 UC-23 77,5
24 UC-24 60,625
25 UC-25 72,5
26 UC-26 72,5
27 UC-27 78,75
28 UC-28 97,5
29 UC-29 76,25
30 UC-30 75,625
31 UC-31 71,25
32 UC-32 77,5
359
Ho: 𝜇 ≤ 70, rataan kemampuan berfikir kreatif siswa kurang dari atau sama dengan 70
H1: 𝜇 > 70, rataan kemampuan berfikir kreatif siswa lebih dari 70.
𝑥̅ = 76,23
𝜇0 = 70
𝑠 = 7,66
76,23 − 70
𝑡=
7,66
√32
𝑡 = 4,60
Perhitungan 𝑡 𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dengan 𝑑𝑓 = (𝑛 − 𝑘) sehingga 𝑑𝑓 = 31 dan 𝑎𝑙𝑓𝑎 = 0,05 diperoleh
𝑡 𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 2,04
Sehingga 𝑡 ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑡 𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 maka Ho ditolak dan disimpulkan bahwa rataan kemampuan
berfikir kreatif siswa lebih dari 70
360
LAMPIRAN D.10
Uji Ketuntasan Klasikal Data Kemampuan Berfikir Kreatif
NO NAMA NILAI
1 UC-1 84,375
2 UC-2 80
3 UC-3 62,5
4 UC-4 84,375
5 UC-5 85
6 UC-6 72,5
7 UC-7 67,5
8 UC-8 80,625
9 UC-9 63,75
10 UC-10 81,875
11 UC-11 78,125
12 UC-12 76,25
13 UC-13 71,25
14 UC-14 88,75
15 UC-15 73,125
16 UC-16 74,375
17 UC-17 73,125
18 UC-18 71,25
19 UC-19 70,625
20 UC-20 75,625
21 UC-21 79,375
22 UC-22 85
23 UC-23 77,5
24 UC-24 60,625
25 UC-25 72,5
26 UC-26 72,5
27 UC-27 78,75
28 UC-28 97,5
29 UC-29 76,25
30 UC-30 75,625
31 UC-31 71,25
32 UC-32 77,5
361
𝐻0: 𝜋 ≤ 0,75 (banyak siswa kelas eksperimen yang tuntas < 75%)
𝐻1: 𝜋 > 0,75 (banyak siswa kelas eksperimen yang tuntas ≥ 75%)
√𝜋0(1𝑛− 𝜋0)
dimana,
𝑥 = 28
𝑛 = 32
𝜋0 = 0,745
28
− 0,745
𝑧= 32
√0,745(132− 0,745)
𝑧 = 1,6872
Diperoleh 𝑧 𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 1,65 sehingga sehingga 𝑧 ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑧 𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙, maka dapat dikatakan
bahwa 75% siswa pada kelas eksperimen tuntas secara klasikal
362
LAMPIRAN D.11
Uji Kesamaan Dua Rata-Rata
Uji t ini menggunakan rumus yang diadaptasi dari Sudjana (2005:239) sebagai berikut, jika
𝑥̅1 − 𝑥̅2
𝑡=
1 1
√
𝑛1 + 𝑛2
10 81,875 71,25
11 78,125 73,125
12 76,25 75,625
13 71,25 66,25
14 88,75 60
15 73,125 65,625
16 74,375 72,5
17 73,125 65,625
18 71,25 72,5
19 70,625 73,75
20 75,625 72,5
21 79,375 61,25
22 85 70,625
23 77,5 59,375
24 60,625 77,5
25 72,5 80
26 72,5 68,125
27 78,75 63,75
28 97,5 71,875
29 76,25 80
30 75,625 73,125
31 71,25 72,5
32 77,5 73,75
KELAS KELAS
EKSPERIMEN KONTROL
𝑛1 32 𝑛 32
1
𝑥̅̅1̅ 76,23 𝑥̅̅1̅ 70,41
𝑠 58,68 𝑠2 2 31,063
21
𝑠1 7,66 𝑠1 5,57
𝑠 2 × 𝑛1 + 2𝑠2 × 𝑛2
𝑠2 = 1
𝑛1 + 𝑛2 − 2
𝑠2 = 46,32
𝑠 = 6,80
76,23 − 70,41
𝑡= 1 1
6,80√ +
32 32
𝑡 = 3,420
𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 1,9
Karena jika 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 3,420 > 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 1,9 maka 𝐻0 ditolak. Artinya rata – rata kemampuan
berfikir kreatif siswa dalam model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dengan
Self- Assessment bernuansa etnomatematika lebih baik dari model pembelajaran Probem
Based Learning (PBL)
364
LAMPIRAN D.12
UJI PROPORSI
𝐻0: 𝜋1 ≤ 𝜋2 (proporsi kemampuan berfikir kreatif siswa yang mencapai KKM pada
pembelajaran model CPS dengan Resitasi dan Self Assessment bernuansa
Etnomatematika kurang dari atau sama dengan proporsi kemampuan berfikir
kreatif siswa yang mencapai KKM pada pembelajaran model PBL)
𝐻1: 𝜋1 > 𝜋2 (proporsi kemampuan berfikir kreatif siswa yang mencapai KKM pada CPS
dengan Resitasi dan Self Assessment bernuansa Etnomatematika lebih dari
proporsi kemampuan berfikir kreatif siswa yang mencapai KKM pada
pembelajaran model PBL)
Rumus yang digunakan dalam pengujian ini adalah sebagai berikut.
𝑥1 𝑥2
( )−( )
𝑧= 𝑛1 𝑛2
1 1
√
𝑝𝑞 {( ) + ( )}
𝑛1 𝑛2
𝑥1+𝑥2
dengan 𝑝 = dan 𝑞 = 1 − 𝑝.
𝑛1+𝑛2
Keterangan:
𝑥1 : banyaknya siswa kelas eksperimen yang mencapai KKM
𝑥2 : banyaknya siswa kelas kontrol yang mencapai KKM
𝑛1 : banyaknya seluruh siswa kelas eksperimen
𝑛2 : banyaknya seluruh siswa kelas control
15 73,125 65,625
16 74,375 72,5
17 73,125 65,625
18 71,25 72,5
19 70,625 73,75
20 75,625 72,5
21 79,375 61,25
22 85 70,625
23 77,5 59,375
24 60,625 77,5
25 72,5 80
26 72,5 68,125
27 78,75 63,75
28 97,5 71,875
29 76,25 80
30 75,625 73,125
31 71,25 72,5
32 77,5 73,75
𝑝 = 0,78125
𝑞 = 0,21875
𝑥1 = 28
𝑥2 = 22
𝑛1 = 32
𝑛2 = 32
28 22
( )−( )
32 32 1 1
𝑧=
√(0,78125 × 0,21875 {( 32) + (32)}
𝑧 = 1,814
𝑧𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 1,65
Berdasarkan hasil perhitungan uji beda rata-rata diperoleh 𝑧ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 1,814 dan taraf
nyata 5% maka diperoleh 𝑧𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 = 1,65. Karena zhitung > ztabel maka H0 ditolak. Oleh
karena itu, dapat disimpulkan bahwa proporsi kemampuan berfikir kreatif siswa yang
mencapai KKM pada model CPS dengan Resitasi dan Self Assessment bernuansa
Etnomatematika lebih dari proporsi kemampuan pemecahan masalah siswa yang mencapai
KKM pada pembelajaran model PBL. Perhitungan uji proporsi secara lengkap dapat
366
LAMPIRAN D.13
UJI REGRESI
Berikut hipotesis Uji Regresi metakognisi siswa dengan kemampuan berfikir kreatif:
Standardiz
Unstandardized ed
Coefficients Coefficie
Model t Sig.
nts
B Std. Error Bet
a
1 (Constant) 35,00 4,757,35 ,00
META_CONV 0 6
,848 9 0
ERT ,628 ,0728,77 ,00
3 0
̂
Tabel 4.6 diperoleh persamaan regresi 𝑌 = 35,00 + 0,628 𝑋 . Nilai positif
menunjukan pengaruh positif dari metakognisi terhadap kemampuan berfikir kreatif. Setiap
penambahan variabel metakognisi (X) sebesar satu satuan maka akan menambah nilai
kemampuan berpikir kreatif (Y) sebesar 0,628.
Output SPSS dari Tabel 4.7 di atas menunjukkan bahwa nilai R Square sebesar 0,720 atau
368
72%. Artinya metakognisi mempengaruhi kemampuan berfikir kreatif siswa sebesar 72%
atau dapat dikatakan ada 28% variabel yang lain yang mempengaruhi kemampuan berpikir
kreatif.
368
LAMPIRAN
Scanned by CamScanner
36
LAMPIRAN
37
LAMPIRAN
371
LAMPIRAN E.4
DOKUMENTASI KEGIATAN PENELITIAN