RPP Prolin

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMKS Ilhami Kemiri

Mata Pelajaran : Metematika
Kelas/Semester : X (Sepuluh)/I (Satu)
Materi Pokok : Program Linear
Alokasi Waktu : 8 JP (4 kali pertemuan )
A. Kompetensi Inti
KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang

pengetahuan factual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup kajian matematika pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.
KI-4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan bidang kajian matematika. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standard kompetensi
kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara
efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.4 Menentukan nilai maksimum 3.4.1 Menentukan penyelesaian pertidaksamaan
dan minimum permasalahan linear dua variabel dan menentukan daerah
kontekstual yang berkaitan penyelesaiannya
dengan program linear dua 3.4.2 Menerjemahkan soal cerita (kalimat verbal)
variabel kedalam kalimat matematika dan menentukan
daerah penyelesaiannya
3.4.3 Menentukan fungsi obyektif dari soal dan
menentukan nilai optimum berdasarkan fungsi
obyektif
4.4 Menyelesaikan masalah 4.4.1 Merancang dan mengajukan masalah nyata
kontekstual yang berkaitan berupa masalah program linear.
dengan program linear dua
variabel 4.4.2 Menerapkan berbagai konsep dan aturan yang
terdapat pada sistem pertidaksamaan linear
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan I:
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui simulasi, diskusi dan tanya jawab peserta
didik dapat:
1. Menentukan penyelesaian pertidaksamaan linear dua variabel
2. Menentukan daerah penyelesaian pertidaksamaan linear dua variabel
Pertemuan II & III :
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui diskusi kelompok peserta didik dapat:
1. Menerjemahkan soal cerita (kalimat verbal) kedalam kalimat matematika dan
menentukan daerah penyelesaiannya
Pertemuan IV :
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui diskusi kelompok peserta didik dapat:
1. Menentukan fungsi obyektif dari soal
2. Menentukan nilai optimum berdasarkan fungsi obyektif
Fokus pengembangan karakter: Religius, Disiplin, dan Kerjasama.
D. Materi Pembelajaran
1. Sistem pertidaksamaan linear dua variabel (SPtLDV)
2. Sketsa grafik SPtLDV pada koordinat Cartesius
3. Menentukan daerah himpunan penyelesaian (DHP)
4. Pengertian program linear
5. Model matematika
6. Menentukan nilai optimum dengan metode uji titik pojok
E. Model/ Metode/ Pendekatan Pembelajaran

a. Pendekatan pembelajaran : Pendekatan Saintifik
b. Model Pembelajaran : Problem Based Learning (PBL)
c. Metode Pembelajaran :
 Ceramah
 Diskusi
 Penugasan
F. Alat dan Sumber Belajar

- Buku ajar yang relevan
- Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
- Proyektor
G. Media Pembelajaran
- Aplikasi Geogebra
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan 1 (Pertama) (2 Jam Pelajaran/90 menit)
Alokas
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
i waktu
1. Guru mengucapkan salam dan selanjutnya peserta didik
Pendahuluan 10 menit
menjawab.
2. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk
proses belajar mengajar yaitu kerapian dan kebersihan
ruang kelas.
3. Guru meminta ketua kelas untuk memimpin do’a sebelum
memulai pelajaran.
4. Guru menanyakan kondisi peserta didik baik fisik
maupun psikis.
5. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan menanyakan
kesiapan dalam mengikuti pembelajaran.
6. menyampaikan materi pembelajaran
7. Guru menyampaikan kompetensi dasar materi
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
9. Guru menyampaikan rancangan penilaian.
10. Guru menyampaikan manfaat dari mempelajari materi
tersebut.
Alokas
i waktu
11. Memberikan pertanyaan untuk mengetahui kemampuan 70 menit
Kegiatan inti
Tahap 1 awal peserta didik. Misal menanyakan tentang arti
Orientasikan
himpunan, lambang pertidaksamaan dan apa artinya
siswa pada masalah
aktual dan otentik variabel.
12. Guru menugaskan peserta didik untuk membaca buku
sesuai materi atau dapat juga mencari sumber yang lain
lewat internet. (Pada tahap ini dapat terjadi diskusi
dan tanya jawab. Tahapan pembelajaran dengan
pendekatan saintifik: Menanya)
13. Peserta didik diminta untuk memperhatikan tayangan
menggunakan aplikasi geogebra (tahapan pembelajaran
dengan pendekatan saintifik: Mengamati slide)
14. Peserta didik diminta untuk menyebutkan beberapa titik
yang terletak di atas garis dan di bawah garis.
15. Peserta didik bertanya tentang permasalahan yang terjadi

dan memberi tanggapan tentang permasalahan yang
diajukan (tahapan pembelajaran dengan pendekatan
saintifik: Menanya)
16. Peserta didik dibimbing untuk membentuk beberapa

Tahap 2
Mengorganisasik kelompok yang terdiri dari 3 orang yang heterogen.
17. Setiap kelompok diberikan LKPD mengenai sistem
an siswa untuk
petidaksamaan linear dua variabel. Setiap kelompok
belajar
diminta untuk berdiskusi dalam menyelesaikan LKPD
dalam waktu yang sudah ditentukan. (tahapan
pembelajaran dengan pendekatan saintifik:
Mengamati LKPD)
Alokas
i waktu
18. Mempersilahkan peserta didik untuk memecahkan kasus
Tahap 3
Membimbing pemasalahan pada LKPD dengan cara berdiskusi, dan
penyelidikan dapat menggunakan berbagai sumber belajar seperti
individu mupun buku siswa, ataupun dengan menggunakan media
kelompok internet.( tahapan pembelajaran dengan pendekatan
saintifik: Mengumpulkan data)
19. Guru membimbing siswa dalam menyelesaikan LKPD
20. Peserta didik berdiskusi dengan teman kelompok atas
temuan dan mengolah data secara bersama-sama.
(tahapan pembelajaran dengan pendekatan saintifik:
Mengasosiasi)
21. Meminta peserta didik mempresentasikan hasil
Tahap 4
Mengembangkan penyelidikan/ laporannya di depan kelas (tahapan
dan menyajikan hasil pembelajaran dengan pendekatan saintifik:
karya Mengomunikasikan)
22. Meminta siswa yang lain memberi tanggapan atau
Tahap 5
Menganalisis dan menambahkan atau memberi sanggahan terhadap
mengevaluasi proses presentasi temannya.
23. Guru melakukan refleksi dengan menanyakan materi yang
pemecahan masalah
telah dipelajari
24. Memberi pertanyaan-pertanyaan kepada peserta didik
mengenai permasalahan – permasalahan lain yang sesuai
10 menit
dengan materi pembelajaran
25. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran yang sudah dilakukan dengan memberikan
penguatan terhadap respon peserta didik dalam mengikuti
pembelajaran
26. Memberikan kesimpulan terhadap pembelajaran
27. Memberi tahu materi pembelajaran selanjutnya.
Penutup
28. Guru menutup pembelajaran dengan menyampaikan terima
kasih dan ucapan salam.
Pertemuan 2 dan 3 (Kedua dan ketiga) (4 Jam Pelajaran/180 menit)
Alokas
i waktu
menjawab.
ruang kelas.
memulai pelajaran.
4. Guru menanyakan kondisi peserta didik baik fisik
maupun psikis.
Alokas
i waktu
tersebut.
11. Memberikan pertanyaan untuk mengetahui kemampuan
Kegiatan inti
Tahap 1 awal peserta didik. Misal tentang pengetahuan mereka
Orientasikan siswa
terhadap materi pertemuan sebelumnya.
pada masalah aktual
dan otentik
pada slide (tahapan pembelajaran dengan pendekatan
saintifik: Mengamati slide)
13. Guru menugaskan peserta didik untuk membaca buku
sesuai materi atau dapat juga mencari sumber yang lain
lewat internet. Peserta didik mendefinisikan dengan
mengorganisasikan tugas belajar yang berhubungan
dengan masalah tersebut (Pada tahap ini dapat terjadi
diskusi dan tanya jawab. Tahapan pembelajaran
dengan pendekatan saintifik: Menanya)
14. Peserta didik diminta untuk merancang 2 masalah nyata
berupa masalah program linear yang kemudian peserta
didik menerjemahkan soal cerita (kalimat verbal) ke
dalam kalimat matematika.
70 menit
pada slide yaitu tentang menentukan daerah penyelesaian
sistem pertidaksamaan linear dari soal cerita.
16. Peserta didik mengamati tayangan melalui proyektor
bagaimana mengoperasikan geogebra untuk menentukan
daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan linear.
17. Peserta didik dibimbing untuk membentuk beberapa
Tahap 2
Mengorganisasikan kelompok yang terdiri dari 3 orang yang heterogen.
18. Setiap kelompok diberikan LKPD mengenai sistem
siswa untuk belajar
pertidaksamaan linear dan petidaksamaan linear dua
variabel. Setiap kelompok diminta untuk berdiskusi dalam
menyelesaikan LKPD dalam waktu yang sudah
ditentukan. Peserta didik bertanya tentang permasalahan
yang terjadi dan siswa lain memberi tanggapan tentang
permasalahan yang terjadi pada tayangan slide (tahapan
Mengamati LKPD)
Alokas
i waktu
19. Mempersilahkan peserta didik untuk memecahkan kasus
Tahap 3
Membimbing pemasalahan pada LKPD dengan cara berdiskusi, dan
penyelidikan individu dapat menggunakan berbagai sumber belajar seperti
mupun kelompok buku siswa, ataupun dengan menggunakan media
internet.( tahapan pembelajaran dengan pendekatan
saintifik: Mengumpulkan data)
20. guru membimbing siswa dalam menyelesaikan LKPD
21. Peserta didik berdiskusi dengan teman kelompok atas
temuan dan mengolah data secara bersama-sama.
(tahapan pembelajaran dengan pendekatan saintifik:
Mengasosiasi)
Tahap 4
karya
Mengomunikasikan)

Tahap 5
pemecahan masalah
telah dipelajari
dengan materi pembelajaran 10 menit
pembelajaran
28. Memberi tahu materi pembelajaran selanjutnya.
Penutup
Pertemuan 4 (Keempat) (2 Jam Pelajaran/90 menit)
Aloka
si waktu
menjawab.
ruang kelas.
memulai pelajaran.
4. Guru menanyakan kondisi peserta didik baik fisik maupun
Aloka
si waktu
psikis.
tersebut.
11. Guru Memberikan pertanyaan untuk mengetahui
Kegiatan inti
Tahap 1 kemampuan awal peserta didik. Misal tentang pengetahuan
Orientasikan siswa
mereka tentang mengeliminasi dan substitusi.
pada masalah aktual dan
otentik 12. Peserta didik membaca buku teks dan juga membaca
materi yang sesuai dengan mengakses internet
13. Peserta didik duduk berkelompok (satu kelompok terdiri
dari 4 orang)
14. Peserta didik berdiskusi mengenai metode titik pojok
Tahap 2
Mengorganisasikan 15. Guru menugaskan peserta didik untuk mengidentifikasi
siswa untuk belajar metode titik pojok
16. Peserta didik mengidentifikasi cara-cara menghitung
program linier variabel dan menuliskan hasil identifikasi-
nya dalam lembarkerja metode titik pojok
17. Peserta didik melakukan proses identifikasi melalui diskusi
kelompok(Pada tahap ini dapat terjadi diskusi dan
tanya jawab. Tahapan pembelajaran dengan
pendekatan saintifik: Menanya) 70 menit
18. Guru meminta siswa mencoba menemukan hal-hal yang
Tahap 3
Membimbing berkaitan dengan metode titik pojok
penyelidikan individu 19. Peserta didik dipandu untuk memanfaatkan buku teks
mupun kelompok ataupun browsing internet untuk menemukanmetode titik
pojok Guru mengajak siswa untuk menyelesaikan LKPD.
20. Peserta didik mencari informasi dari buku sumber serta
internet.
21. Peserta didik melakukan proses pengumpulan data dan
informasi dari buku sumber dan internet, lalu
mencatatkannya pada lembar notulensi. ( tahapan
Mengumpulkan data)
22. Dengan pengerjaan secara kelompok peserta didik dapat
berdiskusi untuk menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan program linier (tahapan pembelajaran
dengan pendekatan saintifik: Mengasosiasi)
Aloka
si waktu
Tahap 4
karya Mengomunikasikan)
Tahap 5
pemecahan masalah
telah dipelajari
10 menit
dengan materi pembelajaran
pembelajaran.
Penutup
29. Memberi tahu materi pembelajaran selanjutnya
I. Penilaian Hasil Belajar

1. Teknik Penilaian: Test dan Non Test
2. Prosedur Penilaian:
Teknik
No Aspek yang dinilai Waktu Penilaian
Penilaian
1. Sikap Pengamatan Selama pembelajaran
dan saat diskusi
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran sistem
Pertidaksamaan Linear
b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok dalam
proses pembelajaran.
c. Toleran terhadap proses dan selesaian pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Pengetahuan
a. Mengerjakan soal buatan guru secara tepat, tes Penyelesaian
sistematis, dan menggunakan simbol yang benar. kelompok
J. Instrumen Penilaian Hasil belajar
1. Penilaian Sikap
Indikator sikap aktif (keaktivan) dalam pembelajaran bentuk akar

1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
ajeg/konsisten
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok
secara terus menerus dan ajeg/konsisten
Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.

1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok
secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah
yang berbeda dan kreatif.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
Sikap
No Nama Siswa Kerjasama aktif Toleran
KB B SB KB B SB KB B SB
1
2
3
4
5
Keterangan:
KB : Kurang baik
B : Baik
SB : Sangat baik
2. Penilaian Pengetahuan
Tes tertulis : Uraian
Kisi-kisi Soal:
 Pertemuan 1 :
Indikator pencapaian Penilaian

kompetensi teknik Bentuk Instrumen/soal
instrument
Tes uraian Tentukan daerah
3.4.4 Menentukan
penyelesaian dari soal di
penyelesaian tertulis
bawah ini dengan
pertidaksamaan linear
menguji sembarang titik
dua variabel dan
di atas dan di bawah
menentukan daerah
garis!
penyelesaiannya
1.
2.
3. 3x + y 15
4. x + 4y ≤ 240
Kunci Jawaban :
No. Kunci Jawaban Skor
10
1.
x y (x,y)
0 6 (0,6)
8 0 (8,0)
Peserta didik menguji coba dengan sembarang titik 5
yang disubstitusikan ke dalam persamaan
.
10
2. 10
x y (x,y)
0 7 (0,7)
3 0 (3,0)
yang disubstitusikan ke dalam persamaan
10
10
3. 3x + y 15
x y (x,y)
0 15 (0,15)
5 0 (5,0)
yang disubstitusikan ke dalam persamaan 3x + y ≥ 15
.
10
x + 4y ≤ 240 10
4.
x y (x,y)
0 60 (0,60)
240 0 (240,0)
yang disubstitusikan ke dalam persamaan x + 4y ≤ 240
10
Jumlah Skor 100
Pertemuan ke 2 dan ke 3

instrument
Tes uraian 1. Seorang pengrajin patung akan
3.4.5 Menerjemahkan soal
membuat patung Dewi Sri dan
cerita (kalimat verbal) tertulis
patung Ganesha. Sebuah patung
kedalam kalimat
Dewi Sri membutuhkan 3 gram emas
matematika dan
dan 2 gram perak untuk lapisan
menentukan daerah
luarnya, sedangkan sebuah patung
penyelesaiannya
Ganesha membutuhkan 2 gram emas
dan 1 gram perak untuk lapisan
luarnya. Persediaan emas dan perak
pengrajin tersebut masing-masing 36
gram dan 20 gram. Model
matematika dari persoalan tersebut
adalah ….
2. Seorang pemborong pengecatan
rumah mempunyai persediaan 80
kaleng cat warna putih dan 60 kaleng
cat warna abu-abu. Pemborong
tersebut mendapat tawaran untuk
mengecat ruang tamu dan ruang
tidur. Setelah dihitung ternyata 1
ruang tamu menghabiskan 2 kaleng
cat warna putih dan 1 kaleng cat
warna abu-abu., sedangkan 1 ruang
tidur menghabiskan 1 kaleng cat
warna putih dan 1 kaleng cat warna
abu-abu. Jika banyak ruang tamu
dinyatakan dengan x dan banyak
ruang tidur dinyatakan dengan y,
maka mdel matematika dari
pernyataan di atas adalah…
Kunci Jawaban :
No. Jawaban Skor
Diketahui :
Dewi Sri (x) Ganesha (y) Persediaan

10
Emas 3 2 36
perak 2 1 20
3 x + 2 y ≤ 36
x y (x,y)
0 18 (0,18)
12 0 (12,0)
20
2x + y ≤ 20
x y (x,y)
0 20 (0,20)
10 0 (10,0)
20
2. Ruang tamu (x) Ruang tidur (y) Persediaan 10
Cat putih 2 1 80
Cat abu-abu 1 1 60
2 x + y ≤ 80
x y (x,y)
0 80 (0,80)
40 0 40,0)
20
x + y ≤ 60
x y (x,y)
0 60 (0,60)
60 0 (60,0)
20
Jumlah Skor 100
Pertemuan ke 4

instrument
Tes uraian 1. Seorang pedaang buah-buahan menggunakan
3.4.6 Menentukan fungsi
obyektif dari soal dan gerobak untuk menjual Apel dan Pisang. Harga
tertulis
menentukan nilai pembelian Apel Rp. 20.000 per kg dan pisang Rp.
optimum berdasarkan 8.000 per kg. Modal yang tersedia Rp. 5.000.000.
fungsi obyektif sedangkan muatan gerobaknya tidak dapat
melebihi 400 kg. keuntungan Apel Rp. 3.000
perkg sedangkan pisang Rp. 2.000. Agar
pedagang mendapat keuntungan sebesar-besarnya,
berapa banyak Apel dan pisang yang harus dibeli
pedagang.
2. Agung adalah seorang reseller kaos sepak bola
Real Madrid dan Barcelona. Berdasarkan
kebijakan agen, Agung hanya boleh memesan
kaos Real Madrid 100 s/d 150 potong, sedangkan
toko Agung sanggup menjual 400 potong kaos.
Akhirnya Agung memutuskan untuk memesan
130 kaos Real Madrid dan sisanya kaos
Barcelona. Jika keuntungan dari kaos Real Madrid
dan kaos Barcelona adalah Rp. 10.000,- dan Rp.
5.000,-, apakah keputusan Agung sudah tepat
untuk mengoptimalkan keuntungan ? jelaskan
alasanmu.
(menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan program linear dua variabel)
Sumber :
http://www.academia.edu/27461136/SOAL_HOT
S_MATEMATIKA_SMP_DAN_SMA
Kunci Jawaban
No Jawaban Skor Nilai
2. Misalkan :
x = harga 1 kg Apel
y = harga 1 kg pisang
maka diperoleh :
20.000 x + 8.000y ≤ 5.000.000
5x + 2y ≤ 1.250 10
x + y ≤ 400
x ≥ 0, y ≥0
ditanya: fungsi objektifnya adalah f (x,y) = 3.000 x + 2.000y
penyelesaiannya:
5x + 2y ≤ 1.250
x y f(x,y)
0 625 (0,625) 5
250 0 (250,0)
x + y ≤ 400
x y f(x,y)
0 400 (0,400)
400 0 (400,0) 5
grafiknya adalah :
10
Eliminasi :
5x + 2y = 1.250 x 1 5x + 2y = 1.250
x + y = 400 x 5 5x + 5y = 2000
-3y = -750
y = 250
x + y = 400 5
x + 250 = 450
x = 150
f (x,y) 3.000 x + 2.000y
f (0,400) 3.000 (0) + 2.000 (400) = 800.000 5
f (250,0) 3.000 (250) + 2.000 (0) = 750.000
f (150,250) 3.000 (150) + 2.000 (250) =
450.000 + 500.000 = 950.000
Sehingga untuk memperoleh keuntungan maksimum maka
banyak Apel dan Pisang yang harus dibeli berturut-turut adalah
10
150 kg dan 250 kg.
5. Misal : x = banyaknya kaos Real Madrid
y = banyaknya kaos Barcelona
Model matematika :
x + y ≤ 400 …(1)
5
x y f(x,y)
0 400 (0,400)
400 0 (400,0)
100 ≤ x ≤ 150 …(2)

250 ≤ y ≤ 300 ….(3)
Fungsi obyektifnya adalah f (x,y) = 10.000x + 5.000y
Dari sistem pertidaksamaan diperoleh grafik sebagai berikut : 10
Dari grafik tersebut diketahui bahwa keputusan Agung (130 kaos

Real Madrid dan 270 kaos Barcelona) kurang tepat karena belum
mengoptimalkan keuntungan. Untuk mengetahui jumlah kaos
yang mesti Agung pesan agar memperoleh keuntungan optimal 15
dijelaskan sebagai berikut :
f (130, 270) = 10.000 . 130 + 5.000 . 270 = 1.300.000 + 1.350.000
= 2.650.000
f (100, 300) = 10.000 . 100 + 5.000 . 300 =1.000.000+ 1.500.000
= 2.500.000
f (150, 250) = 10.000 . 150 + 5.000 . 250 =1.500.000 + 1.250.000
= 2.750.000
jadi, keputusan yang tepat adalah mengambil kaos real Madrid
dengan ptimal (150 potong) dan sisanya kaos Barcelona (250
potng).
15
10
Jumlah 100
instrument
Tes Uraian 1. Buatlah sebuah
4.4.3 Merancang dan mengajukan
soal masalah nyata
masalah nyata berupa tertulis
tentang program
masalah program linear.
linear dua variabel
4.4.4 Menerapkan berbagai konsep kemudian tentukan
dan aturan yang terdapat pada penyelesaiannya dan
sistem pertidaksamaan linear nilai maksimumnya!
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : X/ Ganjil
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Waktu Pengamatan :
Kriteria
Nama No. Aspek Keterampilan
1 2 3 4
1 Terampil dalam menentukan apa
yang diketahui dan ditanyakan
2 Terampil dalam mengumpulkan
data saat diskusi dalam kelompok
3 Terampil dalam mengolah data
4 Terampil dalam membuat
pemodelan
5 Terampil dalam
mempresentasikan penyelesaian
sistem persamaan dan
pertidaksamaan dua variabel
Rubrik : 4= Sangat Baik, 3 = Baik, 2 = Cukup, 1= Kurang
Remedial
 Pembelajaran remedial dilakukan bagi siswa yang capaian KD nya belum tuntas
 Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau
tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
 Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali terus remedial
belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes
tertulis kembali. (ini hanya contoh perlakuan)
Pengayaan
 Bagi siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan
sebagai berikut:
 Siwa yang mencapai nilai diberikan materi masih dalam cakupan KD dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
 Siwa yang mencapai nilai diberikan materi melebihi cakupan KD dengan pendalaman
sebagai pengetahuan tambahan.
Mengetahui Rancalabuh, ……………………

Kepala SMK Ilhami Kemiri Guru Mata Pelajaran Matematika
H. Jajang Lukman, S.Pd, M.Pd Siti Suhami, S.Pd

NIP.- NIP.-

RPP Prolin

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP Prolin

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMKS Ilhami Kemiri

KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

E. Model/ Metode/ Pendekatan Pembelajaran

F. Alat dan Sumber Belajar

Pertemuan 1 (Pertama) (2 Jam Pelajaran/90 menit)

15. Peserta didik bertanya tentang permasalahan yang terjadi

16. Peserta didik dibimbing untuk membentuk beberapa

Pertemuan 2 dan 3 (Kedua dan ketiga) (4 Jam Pelajaran/180 menit)

23. Meminta siswa yang lain memberi tanggapan atau

Pertemuan 4 (Keempat) (2 Jam Pelajaran/90 menit)

I. Penilaian Hasil Belajar

Indikator sikap aktif (keaktivan) dalam pembelajaran bentuk akar

Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

Indikator pencapaian Penilaian

No. Kunci Jawaban Skor

Jumlah Skor 100

Indikator pencapaian Penilaian

No. Jawaban Skor

Dewi Sri (x) Ganesha (y) Persediaan

2. Ruang tamu (x) Ruang tidur (y) Persediaan 10

Jumlah Skor 100

Indikator pencapaian Penilaian

100 ≤ x ≤ 150 …(2)

Dari grafik tersebut diketahui bahwa keputusan Agung (130 kaos

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Mengetahui Rancalabuh, ……………………

H. Jajang Lukman, S.Pd, M.Pd Siti Suhami, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai