Anda di halaman 1dari 13

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

MATERI“MATRIKS”
SUB MATERI “DETERMINAN DAN INVERS MATRIKS”

Oleh :

Arnita Uli (ACA 116 009)

Horhon Gembira Hutasoit (ACA 116 043)

Dinda Putri Amanda (ACA 116 079)

Evi Maria (ACA 116 083)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MIPA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PALANGKA RAYA

2018

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Satuan Pendidikan : SMK

Kelas/Semester : XI/1

Mata Pelajaran : Metematika

Materi Pokok : Matriks

Sub Materi : Operasi pada Matriks

Jumlah pertemuan : 1 x Pertemuan

Alokasi Waktu : 1 x 45 menit

A. Kompetensi Inti

KI-1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


KI-2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI-3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI-4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi DasardanIndikator

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

4.4 Menyelesaikan masalah yang 4.4.1. Menyajikan model matematika


berkaitan dengan determinan dan dari suatu masalah nyata yang
invers matriks berordo 2x2dan 3x3. berkaitan dengan determinan matriks.

4.4.2 Menyajkan model matematika


dari suatu masalah nyata yang
berkaitan dengan invers matriks.

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pengamatan, Tanya jawab, penugasan individu dan
kelompok, diskusi kelompok, dan penemuan (discovery) siwa
mampu:
1. Menyajikan determinan matriks.
2. Menyajikan invers matriks
3. Menyajikan model maaaatematika berkaitan dengan
determinan dan invers matriks.

D. Materi Pembelajaran
Determinan Matriks
Masalah

Dadang membeli 2 garam dan 3 royco di toko Jastan dekat rumahnya,


sedangkan dudung membeli 4 garam dan 5 royco. Dadang menantang Dudung
menentukan harga satu bungkus garam dan harga royco. Jika Dadang harus
membayar Rp28.000,00 sedangkan Dudung membayar Rp50.000,00 untuk
garam dan royco yang mereka beli.

Penyelesaian:

Misalkan x = harga garam per bungkus

y = harga royco per bungkus

sistem persamaan linearnya : 2x + 3y = 28.000


4x + 5y = 50.000

Bentuk matriksnya adalah sebagai berikut .

2 3 𝑥 28.000
[ ] [𝑦 ] = [ ]
4 5 50.000
28.000 3
| |
50.000 5 140.000−150.000 −10.000
x= 2 3 = = = 5.000
| | 10−12 −2
4 5
2 28.000
| |
4 50.000 100.000−112.000 −12.000
y= 2 3 = = = 6.000
| | 10−12 −2
4 5
Jadi, harga garam satu bungkus adalah Rp5.000 dan harga Royco satu
bungkus adalah Rp6.000

3.5.2 Sifat-Sifat Determinan

1 2 2 1
Misalkan matriks A = [ ] dan matriks B = [ ]
−3 −4 5 −6
1 2
det A = |A| = | | = 1(-4) – 2(-3) = -4 – (-6) = -4 + 6 = 2
−3 −4
2 1
det B = |B| = | | = 2(-6) – 1(5) = -12 – 5 = -17
5 −6
Jadi |A| x |B| = 2 x (-17) = -34

1 2 2 1
Matriks A x B = ( )( )
−3 −4 5 −6
1(2) + 2(5) 1(1) + 2(−6)
=( )
−3(2) + (−4)(5) −3(1) + (−4)(−6)

12 −11
= ( )
−26 21
12 −11
Dengan demikian det (A x B) = |AB| = | | = 12(21) - (-11)(-26) = 252 –
−26 21
286 = -34

Sifat 3.1

Misalkan matriks A dan B berordo m x m dengan m ∈ N. Jika det A = |A| dan det B =
|B|, maka |AB| = |A|. |B|
Contoh :

3 4 4 2
Diketahui matriks A = [ ] dan matriks B = [ ]
1 2 5 6
Tunjukkan bahwa |A . B| = |A| . |B|.

Penyelesaian :

3 4 4 2 3(4) + 4(5) 3(2) + 4(6)


Matriks A . B = [ ].[ ]= [ ]
1 2 5 6 1(4) + 2(5) 1(2) + 2(6)

12 + 20 6 + 24
=[ ]
4 + 10 2 + 12
32 30
=[ ]
14 14
32 30
|A . B| = | | = 32(14) – 30(14) = 448 – 420 = 28
14 14
Sekarang kita akan bandingkan dengan nilai |A|. |B|

3 4
Dengan matriks A = [ ], maka |A| = 3(2) – 4(1) = 2,
1 2
4 2
dan B = [ ] = 4(6) – 2(5) = 24 – 10 = 14
5 6
Nilai |A|. |B| = 2(14) = 28.

Jadi, benar bahwa |A . B| = |A| . |B| = 28

Sifat 3.2

Misalkan matriks A dan B berordo m x m dengan m ∈ N.

Jika det A = |A| dan det At, maka |A| = |At|

Sifat 3.3

Misalkan matriks A dan B berordo m xm dengan m ∈ N.


−1
Jika det A = |A| dan det A-1 = |A-1|, maka |A-1| = |𝐴|
Masalah

Sebuah perusahaan penerbangan menawarkan perjalanan wisata ke negara A,


perusahaan tersebut mempunyai tiga jenis pesawat yaitu Airbus 100, Airbus 200,
Airbus 300. Setiap pesawat dilengkapi untuk kelas turis, ekonomi, dan VIP.
Jumlah kursi penumpang dari tiga jenis pesawat tersebut disajikan pada tabel
berikut.

Kategori Airbus 100 Airbus 200 Airbus 300


Kelas Turis 28 32 18
Kelas Ekonomi 14 20 10
Kelas VIP 16 26 14

Kategori Jumlah Penumpang


Kelas Turis 60
Kelas Ekonomi 32
Kelas VIP 36

3.5.3 Invers Matriks

Perhatikan masalah 3.6 di atas. Masalah tersebut dapat diselesaikan


dengan cara berikut.

2 3 𝑥 28.000
[ ] [𝑦 ] = [ ]
4 5 50.000
Karena A adalah matriks nonsingular, maka matriks A emiliki invers. Oleh
karena itu, langkah kita lanjutkan menentukan matriks X.

1 5 −3 28.000
X= 2 3 [ ][ ]
[
4 5
] −4 2 50.000

1 −10.000 5.000
X = −2 [ ]=[ ]
−12.000 6.000
𝑥 5.000
Diperoleh [𝑦]= [ ]
6.000
Pada teori dasr matriks, bahwa tidak ada operasi pembagian pada
matriks tetapi yang ada adalah invers matriks atau kebalikan matriks.
𝑎 𝑏
Misalkan A matriks persegi berordo 2 x 2. A = [ ]. Invers matriks A
𝑐 𝑑
dinotasikan A-1 :

1 𝑑 −𝑏
A-1 = (𝑎𝑑−𝑏𝑐) [ ], dengan 𝑎𝑑 ≠ 𝑏
−𝑐 𝑎
𝑑 −𝑏
[ ] disebut juga disebut Adjoin A dan dinotasikan Adj A.
−𝑐 𝑎

Masalah

Paketperjalanan yang ditawarkan pada liburanke Bali adalah :

PaketI : 4 malammenginap, 3 tempatwisata, dan 5 kali makanbiaya Rp2.030.000

PaketII : 3 malammenginap, 4 tempatwisata, dan 5 kali makanbiaya Rp1.790.000

PaketIII : 5 malammenginap, 7 tempatwisata, dan 4 kali makanbiaya Rp2.500.000

Berapasewa hotel untuktiapmalam, transportasi, dan makan ?

MetodeKofaktor

Minor suatumatriks A dilambangkan dengan Mij adalah determinan matriks


bagian dari A yang diperoleh dengan cara menghilangkan entry-entry pada baris
ke-i dan kolom ke-j.

Jika A adalah sebuah matriks persegi berordo 𝑛 𝑥 𝑛, maka minor entry aij yang
dinotasikan dengan Mij, didefinisikan sebagai determinan dari submatriks A
berordo (𝑛 − 1) × (𝑛 − 1) setelah bariske-i dan kolomke-j dihilangkan.
𝑎11 𝑎12 𝑎13
MisalkanmatriksA =[𝑎21 𝑎21 𝑎23 ]
𝑎31 𝑎32 𝑎33
𝑎11 𝑎12 𝑎13
𝑎
Minor entry 𝑎11 adalah determinan [ 21 𝑎21 𝑎23 ]
𝑎31 𝑎32 𝑎33
𝑎22 𝑎23
sehingga M11 = |𝑎 𝑎33 |
32

M11, M12,dan M13 merupakan submatriks hasil ekspansi baris ke-1 dari matriks A.
Kofaktor suatu entry baris ke-i dan kolom ke-j dari matriks A dilambangkan :
kij = (-1)i+j|𝑀𝑖𝑗 |

4 3 5
A =[3 4 7]
5 5 4
4 7
k11 = (-1)1+1| |=-19
5 4
3 7
k12 = (-1)1+2| |=23
5 4
3 4
k13 = (-1)1+3| |=-5
5 5
3 5
k21 = (-1)2+1| |=13
5 4
4 5
k22 = (-1)2+2| |=-9
5 4
4 3
k23 = (-1)2+3| |=-5
5 5
3 5
k31 = (-1)3+3| |=1
4 7
4 5
k32 = (-1)3+2| |=-13
3 7
4 3
k33 = (-1)3+3| |=7
3 4

dari masalah tersebut diperoleh matriks kofaktor A dengan menggunakan rumus


𝑎22 𝑎23 𝑎12 𝑎13 𝑎12 𝑎13
+ |𝑎 𝑎33 | − |𝑎32 𝑎33 | + |𝑎 𝑎23 |
32 22
𝑎21 𝑎23 𝑎11 𝑎13 𝑎11 𝑎13
K(A) = − |𝑎 𝑎33 | + |𝑎31 𝑎33 | − |𝑎 𝑎23 |
31 21
𝑎21 𝑎22 𝑎11 𝑎12 𝑎11 𝑎12
[+ |𝑎31 𝑎32 | − |𝑎31 𝑎32 | + |𝑎
21 𝑎22 |]

−19 23 −5
=[ 13 −9 −5]
1 −13 7
Matriks adjoin darimatriksAadalah transpose dari kofaktor-kofaktor matriks
tersebut, dilambangkan dengan Adj(A) = (kij), yaitu :
𝑘11 𝑘12 𝑘13 −19 13 1
Adj(A) =(𝑘21 𝑘22 𝑘23 )=[ 23 −9 −13]
𝑘31 𝑘32 𝑘33 −5 −5 7

Diperoleh invers matriksA, dengan rumus :


1
A-1 = det 𝐴adj(A)

Sehingga :
19 −13 −1
−19 13 1 32 32 32
-1 1 1 −23 9 13
A = det 𝐴adj(A) = - 32 ( 23 −9 −13) = 32 32 32
−5 −5 7 5 5 −7
( 32 32 32 )

Bentuk matriks dari masalah tadi adalah :

4 3 5 𝑥 2.030.000
[3 4 7] [𝑦]= [1.790.000]
5 5 4 𝑧 2.500.000
Yang merupakan bentuk AX = B. Untuk memperoleh matriks X yang entry-entry
nyamenyatakan biaya sewa hotel, biaya transportasi, dan biaya makan, kalikan
matriks A-1ke ruas kiri dan ruas kanan persamaan AX = B, diperoleh:
19 −13 −1
32 32 32 2.030.000
-1 −23 9 13
X=A B= 32 32 32
×[1.790.000]
5 5 −7 2.500.000
( 32 32 32 )

400.000
X = [ 60.000 ]
50.000
Sehingga diperoleh :biaya sewa hotel 𝑅𝑝400.000, biaya transportasi 𝑅𝑝60.000
dan biayamakan 𝑅𝑝50.000.

3.5.4 Sifat-sifat Invers Matriks

Sifat 3.4

Misalkan matriks A berordo 𝑛 × 𝑛 dengan 𝑛 ∈ 𝑁, det(A) ≠ 0. Jika A-1adalah invers


matriks A, maka(A-1)-1 = A
Sifat 3.5

Misalkan matriks A dan B berordo 𝑛 × 𝑛 dengan 𝑛 ∈ 𝑁, det(A) ≠ 0 dan det B ≠ 0.


Jika A-1 dan B-1adalah invers matriksA dan B, maka(AB)-1 = B-1 A-1.

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Discovery
2. Model Pembelajaran : STAD
3. Metode : Ceramah, diskusi
kelompok,tanyajawab,dan penugasan.

F. Alat/Media/Bahan
1. Alat/media : spidol, papan tulis.
2. Sumber Belajar :
1. Manullang, sudianto, dkk. 2017.Buku siswa Matematika kelas XI
kurikulum 2013 edisi revisi 2017. Jakarta: pusat kurikulum dan
perbukuan, Balitbang, Kemendibud.
2. Manullang, sudianto, dkk. 2017.Buku guru Matematika kelas XI
kurikulum 2013 edisi revisi 2017. Jakarta: pusat kurikulum dan
perbukuan, Balitbang, Kemendibud.

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Pendahuluan  Guru 10
menyapasiswadengansalamdandilanjutkando’a. menit
 Guru memberikan informasi materi yang
akandipelajariyaitu “invers dan determinan
matriks”
 Menjelaskan tujuan pembelajaran atau
kompetensi dasar yang akandicapai;
 Memberimotivasibelajarsiswasecarakontekstuals
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
esuaimanfaatdanaplikasi mempelajari invers dan
dterminan matriks
 Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang
mengaitkan pengetahuan sebelumnyatentang
operasi pada matriks dengan materi yang akan
dipelajari.
 Guru
memintasiswauntukberkelompoksesuaidenganti
m yang telahditentukansebelumnya.
Inti  Guru meminta siswa untuk 25
mengamatipenjelasansingkat guru menit
mengenaimateri “invers dan determinan
matriks”.
(Misalmemberikanpenjelasanpadamasalah ).
 Guru
memfasilitasisiswauntukbertanyamengenaimater
iprasyaratataumateri“” Guru
mengarahkanmasing-
masingtimberdiskusimengenaimasalah
3.4danmengumpulkaninformasiserta memahami
prosedur dalam operasi pada.
Penutup Guru 10
bersamadengansiswamenyimpulkandefinisioperasi menit
pada matriks yaitu “Misalkan matriks A dan B berordo
m x m dengan m ∈ N. Jika det A = |A| dan det B = |B|,
maka |AB| = |A|. |B|”

 Menginformasikanmateriselanjutnya, yaitu
transformasi.
 Guru mengajak siswa berdoa untuk mengakhiri
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
pelajaran.
Skenario pembelajaran

 Guru menyapasiswadengansalamdandilanjutkando’a.
 Guru memberikan informasi materi yang akandipelajariyaitu “invers dan
determinan matriks”
 Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akandicapai;
 Memberimotivasibelajarsiswasecarakontekstualsesuaimanfaatdanaplikasi
mempelajari operasi pada matriks
 Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan
sebelumnyatentang konsep matriks dengan materi yang akan dipelajari.
Misalnya, bagaimana mengoperasikan matriks dengan mengaitkan konsep
matriks.
 Guru memintasiswauntukberkelompoksesuaidengantim yang
telahditentukansebelumnya.

 Guru meminta siswa untuk mengamatipenjelasansingkat guru mengenai


materi” invers dan determinan matriks”
 . (Misalmemberikanpenjelasanpadamasalah 3.3).
 Guru
memfasilitasisiswauntukbertanyamengenaimateriprasyaratataumateri“kons
ep matriks” Guru mengarahkanmasing-
masingtimberdiskusimengenaimasalah 3.4
danmengumpulkaninformasiserta memahami prosedur dalam determinan
dan invers matriks.
Guru bersamadengansiswamenyimpulkandefinisi determinan matriks yaitu ;
Misalkan matriks A dan B berordo m x m dengan m ∈ N. Jika det A = |A| dan det B =
|B|, maka |AB| = |A|. |B|”

 “ Menginformasikanmateriselanjutnya, yaitu transformasi.


 Guru mengajak siswa berdoa untuk mengakhiri pelajaran.

Anda mungkin juga menyukai