Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PRAKTIKUM

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM PEMBUATAN MOBIL MAINAN


BERTENAGA BATERAI

Disusun untuk memenuhi nilai ujian praktikum fisika pada semester 6

Oleh:

FATIMA AZAHRA

NIS : xxxxxxxx

KELAS XII MIPA 4

SMA NEGERI 4 KOTA BOGOR

TAHUN AJARAN 2022/2023


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya
sehingga laporan hasil ujian praktikum fisika yang berjudul "Mobil Mainan Bertenaga
Baterai" dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Penulis juga mengucapkan terima kasih
pada pihak-pihak yang telah membantu dalam pengerjaan praktikum.

Adapun tujuan penulisan laporan praktikum sebagai penjabaran dari tingkat


pemahaman materi setelah dilakukannya percobaan. Sehingga diharapkan adanya
pemahaman yang menyeluruh bagi penulis dan juga pembaca.

Di dalam penulisan laporan praktikum fisika ini, tentu masih terdapat kekurangan di
dalamnya, sehingga kritik dan saran yang membangun diperlukan agar menjadi lebih baik
lagi kedepannya.

Bogor, 31 Januari 2021

Fatima Azzahra
DAFTAR ISI

JUDUL........................................................................................................................................
i

KATA
PENGANTAR................................................................................................................ii

DAFTAR
ISI.............................................................................................................................iii

BAB I LANDASAN
TEORI......................................................................................................1

1.1 Latar Belakang……….............................................................................................1

1.2 Tujuan.......................................................................................................................1

1.3 Landasan Teori….....................................................................................................1

BAB II TAHAP
PRAKTIKUM.................................................................................................2

2.1 Alat dan Bahan.........................................................................................................2

2.2 Langkah-Langkah Pembuatan..................................................................................3

2.3 Hasil Praktikum…....................................................................................................5

BAB III
PENUTUP....................................................................................................................5

3.1 Kesimpulan...............................................................................................................5

3.2 Daftar Pustaka..........................................................................................................6


BAB I

LANDASAN TEORI

1.1 Latar Belakang

Mulai dari penghujung tahun 2022 pemerintah Indonesia sangat gencar emdorong
masyarakat untuk beralih menggunakan kendaraan berbasis listrik seperti mobil listrik. Hal
ini bahkan menjadi amanat langsung presiden dalam Peraturan Presiden (Perpres) No. 55
Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk
Transportasi Jalan. Dimana ini merupakan bentuk dari perhatian pemerintah terhadap
pentingnya transportasi berkelanjutan di masa mendatang yang lebih ramah lingkungan dan
alternatif paling efisien untuk beralih dari BBM.

Oleh karena itu, praktikum kali ini merupakan simulasi untuk mengenal sekaligus
mempelajari kendaraan bermotor berbasis baterai pada tahap paling sederhana yaitu denga
pembuatan mobil mainan bertenaga baterai. Dalam prosesnya diperlukan
komponen-komponen seperti sasis kayu, body mobil, dinamo, gearbox dan baterai. Jadi pada
praktikum ini dapat dipelajari cara sekaligus faktor-faktor agar mobil mainan dapat melaju.

1.2 Tujuan

Tujuan diadakannya praktikum ini yaitu sebagai media untuk mengenal cara kerja
kendaraan berbasis listrik sebagai alternatif kendaraan berbasis BBM melalui miniatur
sederhana berupa mobil mainan bertenaga baterai. Selain itu guna mempelajari detail lain
seperti cara kerja dinamo dan sistem gearbox yang berkaitan dengan keuntungan
mekaniknya.
1.3 Landasan Teori

Proses pembuatan mesin mobil mainan memerlukan berberapa komponen mulai dari
baterai ( dalam praktikum dipakai baterai rechargeable ), dinamo, gearbox, saklar dan kabel.
Semua komponen tersebut dirangkai dalam rangkaian listrik tertutup agar mobil dapat
berjalan.

Rangkaian tertutup merupakan suatu konsep yang paling dasar pada rangkaian
elektronika. Dimana energi listrik tercipta karena perpindahan elektron yang mengalir secara
terus menerus melewati beban berupa komponen atau peralatan listrik yang terhubung
(tertutup). Sehingga pada rangkaian tersebut mengalirkan aliran listrik secara terus menerus.
Rangkaian listrik tertutup dapat menjadi rangkaian listrik terbuka dengan dimatikannya saklar
atau putusnya komponen pada rangkaian. Berikut gambar rangkaian pada mobil mainan :

Adapun cara kerja dari tiap komponen, pertama ada baterai rechargeable yaitu jenis baterai
listrik yang dapat diisi, disambungkan pada beban, dan diisi ulang berkali-kali, sebagai lawan
dari baterai sekali pakai atau primer, yang disuplai dengan kondisi terisi sepenuhnya dan
dibuang setelah digunakan. Baterai jenis ini terdiri dari satu atau lebih sel elektrokimia.
Istilah "akumulator" digunakan karena baterai ini mengakumulasi dan menyimpan energi
melalui reaksi elektrokimia yang dapat dibalik. Baterai isi ulang diproduksi dalam berbagai
bentuk dan ukuran, mulai dari sel tombol hingga sistem skala megawatt yang terhubung
untuk menstabilkan jaringan distribusi listrik.
Arus listrik yang mengalir menuju dinamo mengkonversi energi listrik menjadi energi
kinetik. Secara sederhada digambarkan bahwa interaksi dua kutub magnet akan menyebabkan
perputaran pada motor DC. Motor DC memiliki kutub medan yang stasioner dan dinamo
yang menggerakan bearing pada ruang diantara kutub medan. Motor DC sederhana memiliki
dua kutub medan, yaitu medan kutub utara dan medan kutub selatan. Garis magnetik energi
membesar melintasi bukan diantara kutub-kutub dari utara ke selatan. Untuk motor yang
lebih besar atau lebih komplek terdapat satu atau lebih elektromagnet. Elektromagnet
menerima listrik dari sumber daya dari luar sebagai penyedia struktur medan. Bila arus
masuk menuju dinamo, maka arus ini akan menjadi elektromagnet. Dinamo yang berbentuk
silinder, dihubungkan ke as penggerak untuk menggerakan gearbox.

Selanjutnya gearbox kecil pada as ikut berputar, begitu pula gear besar dibawahnya.
Sistem pemindahan tenaga ke komponen lain pada mobil mainan ini menyediakan rasio gigi
yang dapat menyesuaikan dengan beban mesin. Hasil putarannya dapat menghasilkan daya
atau torsi agar kendaraan dapat melaju.

Perpindahan massa mobil mainan yang besar memerlukan momen gaya yang besar pula.
Momen gaya atau torsi ditulis dengan persamaan:

τ=rxF

Keterangan :

τ = torsi atau momen gaya (Nm)

r = lengan gaya (m)

F = gaya yang diberikan tegak lurus dengan lengan gaya (N)

Mobil dengan massa yang besar memerlukan momen gaya yang besar pula agar bisa
bergerak. Jika gear kecil pada as dinamo bergerak maka akan terjadi pelipatan momen gaya
pada gear besar yang bersinggungan dengannya. Pelipatan itulah yang disebut dengan
keuntungan mekanik. Keuntungan mekanik ini dapat dihitung dengan rasio gear yang
digunakan. Sebaliknya, jumlah putaran gear kecil akan lebih besar dari gear besar.
BAB II

TAHAP PRAKTIKUM

2.1 Alat dan Bahan

A. Alat
1. Gunting
2. Cutter
3. Lem tembak
4. Soldier
5. Pisau / gergaji
6. Palu dan paku (pengganti bor)

B. Bahan
1. Kayu
2. Papan kardus
3. Kertas tebal
4. As (propeller shaft)
5. Ban mainan
6. Gearbox (uk. 12 T dan 42 T)
7. Motor DC (dinamo kecil)
8. Kabel
9. Saklar
10. Baterai
2.2 Langkah-Langkah Pembuatan

1. Siapkan alat dan bahan.


2. Buat sasis (kerangka) dengan menyiapkan dua buah balok kayu kecil panjang 14cm.
Lalu beri lubang masing-masing dua untuk tempat as (propeller shaft) menggunakan
bor atau dipaku dengan palu.

3. Tempelkan kedua balok kayu pada papan kardus dengan jarak mentesuaikan panjang
as dan ban.
4. Masukkan as ke lubang sasis lalu tempelkan ban mainan.
5. Buat rangkaian listrik tertutup dengan komponen-komponen yaitu baterai, motor DC
(dinamo) dan saklar disambung dengan kabel. Pada motor DC dipasang gearbox kecil
12T dan disinggungkan dengan gearbox 42T yang ada pada as dibawahnya.

6. Buat body mobil mainan menggunakan kertas tebal dengan bentuk menyesuaikan.
7. Klik tombol on pada saklar dan mobil mainan siap melaju.
2.3 Hasil Praktikum

Praktikum pembuatan mobil mainan bertenaga baterai ini berhasil melaju dengan
kencang setelah digunakan dua buah baterai sebagai sumber listriknya. Akselerasi yang
dihasilkan sangat baik, karena adanya momen gaya yang dihasilkan dari dinamo dan gearbox.
Adapun prakiraan perhitungan momen gaya yang dihasilkan berdasarkan rasio gigi gearbox
yaitu,

Diketahui :

Gear kecil = 12 gigi

Gear besar = 42 gigi

Rasio gigi gear = gear besar : gear kecil

= 42 : 12

= 3,5

Kesimpulan :

Jadi apabila diberikan momen gaya sebesar 1 Nm pada gear kecil maka akan terjadi pelipatan
momen gaya sebesar 3,5 Nm pada gear besar.

Dengan momen gaya sebsar itu, beban dari mobil mainan dapat digerakkan dan mobil melaju
kencang.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pada proses pembuatan mobil mainan diperlukan beberapa komponen mulai dari sasis
katu, as, ban mainan, motor DC, baterai, saklar, gearbox dan kabel. Komponen tersebut
dirangkai dalam rangkaian listrik tertutup. Arus listrik dari baterai mengaktifkan dinamo dan
sistem gearbox pada mobil. Sehingga muncul momen gaya yang besar dan cukup untuk
membuat mobil melaju kencang. Jadi konsep utama yang ada pada praktikum kali ini adalah
rangkaian listrik tertutup dan keuntungan mekanik berupa momen gaya atau torsi.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.ruangguru.com/blog/fisika-kelas-11-momen-gaya-dan-misteri-gagang-pintu

https://kabaroto.com/post/read/mengintip-cara-kerja-tamiya-mini-4wd

https://auto2000.co.id/berita-dan-tips/fungsi-gearbox

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Baterai_isi_ulang

https://www.teknikelektro.com/2020/08/perbedaan-rangkaian-terbuka-dan-tertutup.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai