LATAR BELAKANG
Perkembangan dunia industri kreatif saat ini cukup pesat, hal ini ditandai dengan
semakin banyaknya produk-produk yang inovatif. Berbagai produk dari industri
kreatif ditawarkan kepada konsumen.
Lampu hias biasanya berbentuk unik dan lucu dari berbagai macam karakter
kartun. Karena memiliki bentuk yang lucu inilah yang membuat produk ini
memiliki peminat yang mayoritas anak-anak dan wanita remaja bahkan ibu rumah
tangga. Namun kami berusaha berinovasi lebih demi memperluas pangsa
pemasaran, yaitu memproduksi lampion berbentuk boneka wisuda agar bisa
diminati oleh para mahasiswa.
Membuat kerajinan lampu mungkin sudah menjadi hal yang biasa, tapi kerajinan
lampu dengan bahan baku utama benang jahit merupakan kreasi yang baru dan
menuntut kreatifitas yang tinggi. Bisnis ini bisa saja bertahan lama jika para
pengerajin tidak berhenti berkreasi dan terus menciptakan bentuk atau model yang
baru dan bisa diterima oleh selera pasar.
1
RIWAYAT PENDIRIAN USAHA
Pengelola
Agama : Islam
Jabatan : Direktur
2
BAB II
ASPEK PEMASARAN
3
lahan yang prospektif untuk membuka usaha khususnya di bidang kerajinan.
Karena masyarakat juga mempunyai kebutuhan tersier (tambahan) guna
pemenuhan kepuasannya. Souvenir “Lanang Semarang” merupakan souvenir
inovatif yang banyak diminati karena bentuknya yang unik dan harganya yang
terjangkau. Souvenir “Lanang Semarang” ini merupakan bisnis yang
menjanjikan karena melihat riset dan hasil pengamatan peminat souvenir unik
dari waktu kewaktu semakin naik. Segmen pasar yang dipilih dalam usaha ini
adalah kaula muda dimana anak muda menyenangi kerajian unik dan inovatif.
Souvenir ini disesuaikan dengan segmen pasarnya, sehingga harga produknya
cukup murah atau dapat terjangkau.
2.3 PROYEKSI PERMINTAAN SELAMA 5 TAHUN
Menurut hasil pengamatan yang telah kami lakukan, penjualan souvenir
seperti ini banyak diminati oleh konsumen.
Berikut merupakan keterangan mengenai jumlah permintaan Lampion Benang
untuk 5 tahun kedepan :
2019 1800
2020 1950
2021 2100
2022 2250
2023 2400
2.4 PENAWARAN
Produk Lampion Benang yang kami tawarkan memiliki ciri khas dan juga
harga yang terjangkau, oleh karena itu kami yakin produk ini akan memiliki
banyak peminat dan tidak hanya itu produk yang kami tawarkan juga dijamin
sesuai keinginan konsumen.
Berikut merupakan table proyeksi penawaran untuk 5 tahun kedepan :
4
Nama Perusahaan Kapasitas Produksi/th
(unit)
1. KAC 120
2019 620
2020 690
2021 760
2022 830
2023 900
5
3 2100 760 1.340 864 64 %
4 2250 830 1.420 936 66 %
5 2400 900 1500 1008 67 %
April 1.800.000 -
Mei 1.350.000 -
Oktober 2.250.000 -
Nopember 1.350.000 -
Desember 1.800.000 -
Jml 25.200.000
2.6 PESAING
6
Dalam strategi pemasaran ada beberapa hal yang harus diperhatikan, seperti hasil
produk, tempat, segi promosi dan juga harga yang akan dipasarkan.
a. Strategi Produk
7
Pengembangan produk yang dilakukan adalah dengan membuat souvenir
Lanang Semarang berbagai kombinasi bentuk yang bervariatif. Hal ini
bertujuan agar konsumen memiliki banyak pilihan produk sehingga
berpeluang konsumen membeli lagi produk. Disamping itu juga kebijakan
harga yang lebih rendah dari yang lain dengan kualitas yang lebih baik dan
sesuai.
b. Strategi Harga
Penentuan harga yang relatif murah, menjadikan strategi harga dalam upaya
penjualan produk Lanang Semarang kompetitif di pasaran, sehingga
menarik minat konsumen untuk membeli produk Lanang Semarang.
c. Strategi Promosi
Mencari relasi pengusaha souvenir di wilayah Semarang dan sekitarnya
dengan tujuan memperluas area pemasaran produk. Promosi lewat toko
online dan sosial media seperti Facebook, Line, Instagram, dan lain-lain.
d. Strategi Distribusi
Strategi distribusi produk ke konsumen dapat memalui Cash On Delivery
(COD) dan menggunakan jasa kurir seperti JNE, J&T, Kantor Pos, Wahana,
dll.
e. Strategi Pelayanan
Produk Lanang Semarang menerapkan sistem ramah, cepat, dan tanggap.
Tanggap disini karena sistem penjualan online dipegang oleh 4 admin yang
melayani dengan ramah dan cepat.
8
2. Masukan lem kayu ke dalam wadah lalu campur dengan sedikit air agar
lem lebih sedikit encer dan terlalu encer karena lama keringnya serta daya
rekatnya kurang
3. Setelah lem sudah tercampur dengan air, lalu lapisi balon dengan lem
4. Setelah semua terlapisi lem, lalu lilitkan benang pada benang secara acak
5. Apabila lilitan benang sudah terlihat agak tebal, lapisi ulang seluruh
permukaan dengan lem dan lilitkan kembali dengan benang hingga
kelihatan lebih tebal.
6. Setelah selesai lalu lapisi kembali dengan lem ke seluruh permukaan
benang dan keringkan dengan cara di gantung serta dihindarkan dari panas
matahari
7. Setelah lem mongering potong bagian bawah untuk membuat lubang agar
bisa dipasang lampu
8. Satukan lampion yang telah dibuat dengan bolam lampu
9. Hias lampion sesuai yang diinginkan.
2.9 KAPASITAS PRODUKSI
Target produksi kami dalam satu bulan ialah 60 buah lampion atau 720
lampion dalam setahun. Dengan peningkatan produksi setiap tahunnya
sebesar 10%.
Berikut merupakan table rencana produksi dalam 5 tahun kedepan :
2019 720
2020 792
2021 864
2022 936
2023 1008
Biaya biaya yang dikeluarkann dalam proses produksi lampion benang ialah biaya
transportasi, biaya promosi dan biaya listrik.
9
Berikut merupakan table rincian biaya yang dikeluarkan dalam proses produksi :
TOTAL 120.000
TOTAL 144.000
10
11
BAB III
STRUKTUR ORGANISASI
DIREKTUR
ALIF KURNIAWAN
12
Manajer pemasaran bertanggung
jawab terhadap perolehan hasil
penjualan dan penggunaan dana
promosi
Menentukan Luas Produksi
kerajinan
Menentukan Pola Produksi
Kepala Pemasaran 1
kerajinan
Menentukan Lokasi Produksi
kerajinan
Mengagendakan Surat Masuk dan
Surat Keluar.
Mengarsip Surat Masuk dan Surat
Keluar
Merekap data pesanan konsumen.
Meyusun anggaran usaha Produk
Manajer Administrasi &
1 Lanang Semarang
Keuangan
Mengurus keuangan Lanang
Semarang
(mencatat pengeluaran dan
pemasukan)
Mengarsip nota penjualan dan
pembelian.
13
BAB IV
ASPEK KEUANGAN
2. Kain flannel
15 13.000 195.000 3250
100x90
14
Harga Pokok Penjualan Lampion (per 1 pcs) :
Lampion Harga per pcs
Nama Biaya
(Rp)
Biaya Bahan Baku dan Bahan Penolong 23.600
Biaya Tenaga Kerja Langsung 4.000
Biaya Packaging 3.000
Total 30.600
Jadi, berdasarkan perhitungan harga pokok produksi dapat ditentukan bahwa
Harga Pokok Penjualan Souvenir Lampion Rp 30.600/pcs
Biaya Tetap:
Biaya Promosi Rp 40.000
Biaya Listrik Rp 30.000
Biaya Transportasi Rp 50.000
Rp. 120.000
Biaya Variabel:
Biaya Produksi (30.600x60) Rp 1.836.000
15
Jumlah Biaya Tetap (Rp 120.000)
LABA BERSIH Rp 744.000
TFC
BEP (unit) =
P−VC
120 .000
¿
4 5.000−30.600
120000
¿
1 4.400
¿ 8 , 33 unit
16
BAB V
PENUTUP
17