Anda di halaman 1dari 14

SOAL SEMESTER KELAS XI

BESEMBER TAHUN 2022

1. Rancangan yang tersusun dalam pikiran, gagasan atau cita-cita menurut Kamus
Besar Bahasa Indonesia disebut ….
A. Ide
B. Pusat
C. Pokok
D. Fakta
E. Opini

2. Rancangan pokok yang tersusun di dalam pikiran, gagasan atau merupakan suatu
pikiran utama dari sebuah paragraph disebut….
A. Ide pokok
B. Data fakta
C. Observasi
D. Hipotesa
E. Prosedur

3. Di manakah ide pokok tersebut dituangkan dalam suatu teks atau paragraf?
A. dalam kalimat utama
B. dalam gagasan
C. dalam ide penjelas
D. dalam rangkaian inti pokok
E. dalam kalimat penjelas

4. Apabila kalimat utama terletak di awal paragraf dan diikuti dengan kalimat-kalimat
penjelas disebut….
A. Deduksi
B. Induksi
C. Campuran
D. Narasi-deskripsi
E. Persuasi

5. Apabila sebuah paragraf diawali dengan kalimat-kalimat penjelas dan diakhiri


dengan kalimat utama, pengembangan seperti ini dinamakan pengembangan….
A. paragraf induksi
B. paragraf campuran
C. paragraf narasi-deskripsi
D. paragraf persuasi
E. paragraf analogi
6. Cermati teks berikut dengan saksama.

Indonesia merupakan negara besar yang sedang giat meningkatkan per


ekonomian dan kesejahteraan warganya. Untuk meningkatkan perekonomian
tersebut, Indonesia giat meningkatkan kegiatan produksi di segala sektor,
khususnya sektor pangan. Pemerintah didukung oleh masyarakat sedang
berusaha memenuhi kebutuhan pangan bagi lebih dari 270 juta penduduk
Indonesia. Kebutuhan pangan bagi penduduk Indonesia yang jumlahnya sangat
besar tersebutdiharapkan bisa dipenuhi dari produk pangan lokal. Produk pangan
lokal akan dipasok oleh petanipetani Indonesia yang mengolah lahan pertanian
dengan cara modern dan menggunakan teknologi terbaik. Tugas pemerintah
kemudian adalah membantu para petani dalam upaya meningkatkan hasil
produksi pangan dari setiap musim panen.

Teks di atas merupakan contoh pola pengembangan paragraf….


A. Deduksi
B. Induksi
C. Campuran
D. Narasi-deskripsi
E. Sebab-akibat

7. Cermati teks berikut dengan saksama.

Berbagai jenis panganan tradisional yang kita kenal menggunakan pati sagu
sebagai bahan dasarnya. Untuk mendapatkan pati sagu harus melalui beberapa
tahap atau proses. Pertamatama dilakukan pemilihan pohon yang akan ditebang
yang biasanya sudah berusia sekitar 810 tahun. Setelah pohon ditebang, dilakukan
proses pembersihan batang pohon dan pemotongan batang pohon menjadi lebih
kecil yang disebut tual. Tual tersebut dibawa keluar dari kebun dan akan
mengalami proses pemarutan dengan mesin parut. Serbuk hasil parutan tadi
ditampung di dalam sebuah bak yang berisi air yang akan dikeluarkan melalui
sebuah pipa yang telah diberikan saringan sehingga menjadi sagu cair. Sagu cair
tersebut kemudian didiamkan kurang lebih selama dua minggu hingga membeku
dan menjadi sagu basah. Sagu basah itu kemudian dikeringkan di bawah sinar
matahari sehingga menjadi tepung sagu. Begitulah proses panjang yang dilalui
dari sebatang pohon sagu hingga akhirnya dapat menjadi pati sagu dan siap diolah
menjadi berbagai macam jenis pangan.

Teks di atas merupakan contoh pola pengembangan paragraf….


A. Induksi
B. Deduksi
C. Campuran
D. Narasi-deskripsi
E. Sebab-akibat

8. Sesuatu hal yang benar-benar ada dan terjadi dapat diperoleh melalui suatu
pengamatan terhadap suatu objek atau peristiwa/kejadian tertentu di dalamnya
terdapat sebuah informasi yang sebenarnya dan dapat dibuktikan kebenarannya
merupakan pernyataan dari….
A. Fakta
B. Opini
C. Tujuan
D. Eksplanasi
E. Prosedur

9. Di bawah ini yang benar contoh kalimat fakta adalah….


A. Sagu dikonsumsi oleh masyarakat di wilayah Papua dan sebagian Maluku.
B. Apabila dikembangkan dengan baik, sagu dapat menggantikan beras sebagai makanan
pokok di Indonesia.
C. Sebagian warga negara Jepang mulai menyukai ubi ungu sebagai makanan pokok
pengganti nasi.
D. Jika memungkinkan, dalam waktu dekat Indonesia bisa mengekspor umbi ke beberapa
negara di Eropa.
E. Menurut Pak Kosim, jika mau sukses harus rajin menabung dan bekerja di kebun.

10. Pendapat atau pikiran seseorang yang belum tentu benar karena tidak/belum ada
bukti kebenarannya dan juga merupakan hasil gagasan, pendapat, atau perkiraan
orang baik perorangan maupun kelompok merupakan pernyataan dari….
A. Fakta
B. Opini
C. Tujuan
D. Eksplanasi
E. Prosedur

11. Di bawah ini yang benar contoh kalimat OPINI adalah….


A. Apabila dikembangkan dengan baik, sagu dapat menggantikan beras
sebagai makanan pokok di Indonesia.
B. Salah satu daerah penghasil beras terbesar di Pulau Jawa adalah Jawa Barat.
C. Sekitar 70% penduduk Indonesia mengonsumsi beras sebagai sumber
makanan pokok.
D. Sagu dikonsumsi oleh masyarakat di wilayah Papua dan sebagian Maluku.
E. Negara Indonesia terdiri dari pulau besar dan pulau kecil.
Cermati teks berikut dengan saksama untuk soal nomor 12 – 13.

Ketahanan Pangan pada Masa Pandemi Covid-19


Pandemi Covid-19 mengajarkan kepada kita bahwa ketahanan
pangan nasional sangat penting ketika negara lain tidak dapat melepas
cadangan pangan ke pasar global. Organisasi Pangan dan Pertanian
Perserikatan Bangsa-Bangsa (FAO) memperingatkan kepada negara-
negara anggotanya untuk menjaga ketersediaan pangan nasional di
negara masing-masing.
Walaupun stok pangan secara global cukup, karena pandemi
Covid-19 mengharuskan karantina total atau sebagian wilayah, setiap
negara anggota harus bisa mencukupi kebutuhan pangan rakyatnya. Situas
ini memberi tekanan berat pada rantai pasok pangan karena perdagangan
global menjadi terbatas karena banyak negara menutup pelabuhan dan
perbatasan.
Di dalam negeri sendiri, produksi pangan melibatkan jejaring petani,
pasokan sarana produksi, pengolahan pascapanen, logistik dan distribusi,
hingga perdagangan eceran. Jika salah satu mata rantai terhambat, pasokan
pangan juga akan terganggu.
Kombinasi kedua alasan tersebut di atas menjadi hal yang tidak
mudah bagi negara-negara yang mendapatkan pangan dari pasar
internasional. Situasi itu menjadi lebih berat bagi negara yang
menginpor pangan dalam jumlah besar karena penduduk yang banyak
seperti Indonesia.
Oleh karena itu, pandemi Covid-19 makin menegaskan tentang
pemahaman kita bahwa ketahanan pangan harus kita perluas jika
Indonesia ingin memiliki kedaulatan pangan khususnya dan kedaulatan
negara pada umumnya.
Sumber: Kompas.id dengan perubahan

12. Teks di atas merupakan contoh jenis paragraf….


A. Argumentasi
B. Persuasif
C. Deduksi
D. Deskripsi
E. Paparan

13. Teks di atas membicarakan tentang….


A. Ketahanan Pangan pada Masa Pandemi Covid-19.
B. Pandemi Covid-19 makin menegaskan tentang pemahaman kita bahwa
ketahanan pangan.
C. Indonesia ingin memiliki kedaulatan pangan khususnya dan kedaulatan
negara pada umumnya.
D. Kombinasi kedua alasan tersebut di atas menjadi hal yang tidak mudah bagi
negara-negara yang mendapatkan pangan dari pasar internasional.
E. Situasi itu menjadi lebih berat bagi negara yang menginpor pangan dalam
jumlah besar karena penduduk yang banyak seperti Indonesia.

14. Cermati teks berikut dengan saksama.

Sagu telah dikonsumsi oleh masyarakat Papua dan Maluku sejak berabad-
abad yang lalu. Nenek moyang suku-suku di pedalaman Papua telah
mengolah sagu dengan cara sangat sederhana. Kandungan gizi dan zat
karbohidrat yang tinggi pada sagu telah membuat masyarakat Papua tidak
kekurangan dalam suplai makanan pokoknya. Sagu telah menjadi makanan
pokok sebelum mereka mengenal beras yang dibawa oleh pendatang
khususnya dari Jawa. Oleh karena itu, kita sebaiknya menghidupkan kembali
kearifan lokal dengan mengembalikan sagu sebagai makanan pokok di Papua.

Teks di atas dikatakan paragraf yang koheren karena did al teks tersebut terdapatnya kata
penghubung....
A. Oleh karena itu
B. Dengan
C. Oleh
D. Di
E. Dari

15. Cermati teks berikut dengan saksama.


Ketahanan pangan Indonesia terbukti berkelanjutan secara sosial, ekonomi, politik,
dan lingkungan jika dibangun ……. basis sumber daya lokal. Keyakinan tersebut
sudah mengemuka sejak tahun 1980- an, bahkan ketika ketahanan pangan nasional
akhirnya bergantung hanya pada beberapa komoditas, utamanya beras sebagai
sumber karbohidrat. Ketergantungan ……. beras sebagai sumber utama energi
berlanjut hingga kini di tengah bukti-bukti akademis bahwa Indonesia
mempunyai banyak sumber pangan lain yang dapat menggantikan beras. Salah
satu sumber pangan tersebut adalah sagu. Potensi sagu yang dimiliki oleh
Indonesia sangat luar biasa ….. Indonesia memiliki hutan sagu terluas di dunia.
Hampir semua tanaman sagu kita tumbuh di Papua dan Papua Barat. …….
merupakan potensi pangan yang besar, perhatian pada sagu masih minim. Salah
satu indikasinya adalah data luas hutan sagu, angkanya berkisar 1,4 juta hektar
hingga 5,5 juta hektare.
Kata penghubung yang tepat untuk melengkapi teks yang rumpang di atas
adalah….
A. dengan, pada, karena, meskipun
B. dan, di, sejak, sesudah
C. dengan, dari, pada, walaupun
D. dengan, di, sebelum, kendatipun
E. walaupun, sejak, sudah, pada

16. Di bawah ini yang tepat dari tujuan poster adalah ….


A. Memberikan informasi, mengajak, dan mengimbau banyak orang melakukan sesuatu
seperti apa yang digambarkan atau dituliskan pada poster tersebut.
B. Menolak informasi, mengajak, dan mengimbau banyak orang melakukan sesuatu
seperti apa yang digambarkan atau dituliskan pada poster tersebut.
C. Mengomentari informasi, mengajak, dan mengimbau banyak orang melakukan sesuatu
seperti apa yang digambarkan atau dituliskan pada poster tersebut.
D. Menyeleksi informasi, mengajak, dan mengimbau banyak orang melakukan sesuatu
seperti apa yang digambarkan atau dituliskan pada poster tersebut.
E. Menguji berita, mengajak, dan mengimbau banyak orang melakukan sesuatu seperti
apa yang digambarkan atau dituliskan pada poster tersebut.

17. Simaklah poster di bawah ini dengan baik.

Pertahankan
Pangan Lokal
SEJAHTERAKAN
MASYARAKAT
INDONESIA

Melalui poster di atas tujuannya untuk….


A. Mengajak untuk mengonsumsi produk makanan lokal.
B. Menolak untuk mengonsumsi produk makanan lokal.
C. Memperbolehkan untuk mengonsumsi produk makanan lokal.
D. Mengajak untuk mengonsumsi produk makanan bukan lokal.
E. Mengajak untuk mengonsumsi produk makanan luar dan meninggalkan makanan lokal.

18. Di bawah ini yang tepat pengertian aktual adalah….


A. Mengandung unsur kebaruan, menunjuk kepada peristiwa yang benar-benar baru
terjadi atau sedang terjadi.
B. Tidak mengandung unsur kebaruan, menunjuk kepada peristiwa yang benar-benar baru
terjadi atau sedang terjadi.
C. Mengandung unsur lokal, menunjuk kepada peristiwa yang benar-benar terjadi.
D. Mengandung unsur kebiasaan, menunjuk kepada perilaku yang benar-benar terjadi
atau sedang terjadi.
E. Mengandung unsur tulisan, menunjuk kepada berita peristiwa terjadi dan tidak terjadi.

Cermatilah teks berikut di bawah ini untuk soal nomor 19-20.


ITS Juara Umum Kontes Robot Indonesia 2020
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya meraih juara umum
tingkat nasional di ajang Kontes Robot Indonesia 2020. Lomba yang berlangsung
18-24 November 2020 itu digelar secara daring (online). Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Nadiem Makarim menutup kontes itu setelah babak final.
Menurut Nadiem, teknologi robotika merupakan terobosan baru yang
menunjukkan kemajuan peradaban manusia. Tidak hanya di mancanegara,
tetapi juga di Indonesia. Kontes robot yang digelar setiap tahun merupakan
wadah bagi mahasiswa untuk menyalurkan gagasan, kreativitas, dan inovasi
untuk menyelesaikan berbagai masalah dan tantangan melalui teknologi
robotika.

19. Makna kata robotika pada teks di atas adalah….


A. Ilmu tentang mesin robot.
B. Pembuatan robot mesin.
C. Mesin pembuat robot hidup.
D. Ilmu tentang kehidupan robot.
E. Robot-robotan yang dijalankan mesin.

20. Makna kata daring pada teks di atas adalah….


A. Dalam jaringan, terhubung melalui jejaringan komputer, internet, dan
sebagainya.
B. Dalam kabel, terhubung melalui jejaringan TV, internet, dan sebagainya.
C. Tidak dalam jaringan, terhubung melalui jejaringan komputer, TV, dan
sebagainya.
D. Hubungan jaringan melalui jejaringan computer.
E. Keterkaitan di dalam jaringan media sosial dan sebagainya.

21. Di bawah ini yang tepat arti berita menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah….
A. Teks yang disajikan berurutan dari yang tidak terpenting lalu berlanjut ke
bagian yang nilai bukan pentingnya semakin berkurang.
B. Cerita mengenai kejadian atau peristiwa yang hangat atau terkini.
C. Di dalam berita tidak terkandung fakta yang dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya.
D. Laporan tercepat mengenai opini atau pendapat terbaru yang benar.
E. Menarik tidaknya dan atau penting tidaknya bagi sebagian besar khalayak,
melalui media berkala seperti surat kabar, radio, televisi, atau media online
internet.

22. Bagian yang menjabarkan lebih rinci gagasan yang terdapat pada bagian
sebelumnya, yakni kepala dan leher berita, kemudian pada bagian berikutnya
disebut kaki berita karena memuat kesimpulan berita dan informasi yang tidak
terlalu penting.
Pernyataan di atas berdasarkan teks berita yang disusun dengan pola piramida terbalik
disebut dengan….
A. Bagian leher berita
B. Bagian tubuh berita
C. Bagian tangan berita
D. Bagian jantung berita
E. Bagian pembuka berita
23. Teks berita yang mengandung jawaban atas pertanyaan dengan unsur adiksimba (apa, di
mana, kapan, siapa, mengapa, bagaimana), hal ini penting dilakukan untuk memudahkan
penyunting tulisan (editor).
Pernyataan di atas berdasarkan teks berita yang disusun dengan pola piramida terbalik
disebut dengan….
A. Bagian leher berita
B. Bagian pembuka berita
C. Bagian tubuh berita
D. Bagian tangan berita
E. Bagian jantung berita

Cermatilah teks berita berikut di bawah ini untuk soal nomor 24 – 26.

Pesawat Terbang Seharga Rp 400 M Buatan RI Makin Laris Manis


Produk pesawat terbang Indonesia makin diminati oleh banyak negara.
Salah satunya adalah pesawat CN 235 yang menjadi andalan dari PT Dirgantara
Indonesia (Persero) (PTDI). Ada dua tipe dari pesawat tersebut, yakni CN 235-
220/MPA dan CN 235-220.
Hingga kini, pesawat tersebut sudah diekspor ke berbagai negara,
diantaranya adalah Thailand untuk Royal Thai Police, Senegal dengan Senegal Air
Force, Nepal dengan Nepal Army. Khusus untuk tipe CN 235- 220, PTDI sudah
membuat 68 unit dari total 285 unit yang ada di dunia.
Negara asing dengan pesanan paling banyak adalah Korea Selatan dengan
12 unit, disusul Turki dengan 9 unit, kemudian negara tetangga Malaysia juga
tidak ketinggalan dengan membeli 8 unit. Uni Emirat Arab membeli 7 unit.
Thailand sebanyak 3 unit, lalu ada Senegal dan Nepal masing-masing sebanyak 1
unit.
Adapun proses pembuatan produksi yang saat ini berjalan adalah 2 unit.
Masing-masing 1 unit untuk Senegal Air Force serta TNI AL. Indonesia sejauh ini
sudah menggunakan 31 unit pesawat ini.
Untuk kebutuhan dalam negeri, selain untuk militer, pesawat tipe ini juga
diproyeksikan untuk kebutuhan sipil. Diperkirakan ada 177 rute domestik yang
berpotensi bisa menggunakan pesawat ini, dengan mayoritas di kawasan Indonesia
Timur, yakni sebanyak 132 unit.
Kementerian Pertahanan memang menginstruksikan PTDI mengubah
fokus pesawat CN-235, agar tak hanya dikembangkan untuk keperluan militer.
Pesawat jenis ini bisa dikembangkan untuk angkutan komersial.
“Harus dikembangkan. Ini (Pesawat CN-235) bisa digunakan untuk
komersial. Arahnya ke sana. Misal untuk penerbangan jarak pendek. Di kawasan
timur misalnya daerah wisata seperti Labuan Bajo,” kata Wakil Menteri
Pertahanan (Wamenhan) Wahyu Sakti Trenggono dalam memberi arahan di
Kemhan, Rabu (22/1/2020).
Direktur Utama Dirgantara Indonesia, Elfien Goentoro mengungkapkan
harga CN235 yang dikirim ke Senegal dijual dengan harga US$ 25 juta atau Rp
380,5 miliar, dan yang dijual ke Nepal lebih mahal yakni sekitar US$ 30 juta
sekitar Rp 400 miliar karena konfigurasi berbeda.
Berdasarkan data perakitan pesawat PT DI menunjukkan hal positif,
untuk CN235 pada 2012 hanya 3 unit, lalu 2019 sebanyak 4 unit, dan 2021 ada
6 unit. Untuk NC212 pada 2012 sebanyak 3 unit, pada 2019 sebanyak 6 unit, dan
2021 sebanyak 6 unit.
Dikutip dari: Pesawat Terbang Seharga Rp 400 M Buatan RI Makin Laris Manis dengan perubahan
News - Ferry Sandi, CNBC Indonesia 13 February 2020 14:11 Sumber: cnbcindonesia.com.

24. Cermati teks berita dengan saksama.


Produk pesawat terbang Indonesia makin diminati oleh banyak negara. Salah
satunya adalah pesawat CN 235 yang menjadi andalan dari PT Dirgantara
Indonesia (Persero) (PTDI). Ada dua tipe dari pesawat tersebut, yakni CN 235-
220/MPA dan CN 235-220. Hingga kini, pesawat tersebut sudah diekspor ke
berbagai negara, diantaranya adalah Thailand untuk Royal Thai Police, Senegal
dengan Senegal Air Force, Nepal dengan Nepal Army. Khusus untuk tipe CN 235-
220, PTDI sudah membuat 68 unit dari total 285 unit yang ada di dunia.
Cuplikan teks berita di atas merupakan bagian dari….
A. Bagian leher berita
B. Bagian pembuka berita
C. Bagian tubuh berita
D. Bagian tangan berita
E. Bagian jantung berita

25. Cermati teks berita dengan saksama.


Berdasarkan data perakitan pesawat PT DI menunjukkan hal positif, untuk
CN235 pada 2012 hanya 3 unit, lalu 2019 sebanyak 4 unit, dan 2021 ada 6 unit.
Untuk NC212 pada 2012 sebanyak 3 unit, pada 2019 sebanyak 6 unit, dan 2021
sebanyak 6 unit.
Cuplikan teks berita di atas merupakan bagian dari….
A. Bagian pembuka berita
B. Bagian tubuh berita
C. Bagian leher berita
D. Bagian tangan berita
E. Bagian jantung berita

26. Di bawah ini adalah elemen-elemen isi teks berita yang dibicarakan, KECUALI….
A. Direktur Utama Dirgantara Indonesia, Elfien Goentoro mengungkapkan harga
CN235 yang dikirim ke Senegal dijual dengan harga US$ 25 juta atau Rp
380,5 miliar, dan yang dijual ke Nepal lebih mahal yakni sekitar US$ 30
juta sekitar Rp 400 miliar karena konfigurasi berbeda.
B. Berdasarkan data perakitan pesawat PT DI menunjukkan hal positif, untuk
CN235 pada 2010 hanya 3 unit, lalu 2019 sebanyak 4 unit, dan 2021 ada 6
unit. Untuk NC212 pada 2021 sebanyak 3 unit, pada 2022 sebanyak 6 unit,
dan 2021 sebanyak 6 unit.
C. Negara asing dengan pesanan paling banyak adalah Korea Selatan dengan 12
unit, disusul Turki dengan 9 unit, kemudian negara tetangga Malaysia juga
tidak ketinggalan dengan membeli 8 unit. Uni Emirat Arab membeli 7 unit.
Thailand sebanyak 3 unit, lalu ada Senegal dan Nepal masing-masing
sebanyak 1 unit.
D. Adapun proses pembuatan produksi yang saat ini berjalan adalah 2 unit.
Masing-masing 1 unit untuk Senegal Air Force serta TNI AL. Indonesia sejauh ini
sudah menggunakan 31 unit pesawat ini.
E. Produk pesawat terbang Indonesia makin diminati oleh banyak negara.
Salah satunya adalah pesawat CN 235 yang menjadi andalan dari PT
Dirgantara Indonesia (Persero) (PTDI). Ada dua tipe dari pesawat tersebut,
yakni CN 235-220/MPA dan CN 235-220.

27. Pengertian VLOG di bawah ini yang benar adalah….


A. Blog yang unggahannya berupa data.
B. Blog yang unggahannya berupa video.
C. Blog yang unggahannya berupa grafik.
D. Blog yang unggahannya berupa tabel.
E. Blog yang unggahannya berupa nada lagu.

28. Di bawah ini merupakan langkah-langkah membuat VLOG, kecuali….


A. Merencanakan ide konten video.
B. Mempromisikan suntingan
C. Menyiapkan peralatan.
D. Melakukan pengambilan gambar, penyuntingan, dan mengunggah video.
E. Mempromosikan video.

29. Berikut ini adalah faktor-faktor yang perlu diperhatikan saat membuat vlog,
KECUALI….
A. Pemilihan tema.
B. Pemilihan gagasan utama dan perlatannya.
C. Penggunaan gambar yang jernih dan sesuai.
D. Penggunaan audio yang jelas dan jernih.
E. Kemampuan berbicara.

30. Cermati teks di dalam tabel ini dengan baik.

1. Kuli Kontrak Amiruddin Lubis Kumpulan Yayasan Obor


Cerpen Indonesia
2. Para Priyayi Umar Kayam Novel Grafiti Press
3. Dalam Mihrab Habibu- rahman Novel Republika
Cinta El Shirazy
4. Pasar Kuntowijoyo Novel Diva Press
5. Kain Songket Mak Wylvera Novel Badan Pe-
Engket Windayana ngembang- an dan
Pembinaan Bahasa
6. Tiga Menguak Asrul Sani, Puisi Balai Pustaka
Takdir Chairil Anwar,
Rivai Apin
Pernyataan karya sastra di atas yang salah adalah….
A. Nomor 2
B. Nomor 1
C. Nomor 3
D. Nomor 6
E. Nomor 5 dan 4

31. Kisahan pendek (kurang dari 10.000 kata) yang memberikan kesan tunggal yang
dominan dan memusatkan diri pada satu tokoh dalam satu situasi atau pada suatu
ketika disebut karya sastra….
A. Cerita panjang
B. Cerita bersambung
C. Cerita pendek
D. Drama
E. Talibun

32. Di bawah ini yang tepat ciri-ciri cerita pendek adalah….


A. (1) Dibaca kurang dari 180 menit, (2) Cerita yang selesai dibaca dalam sekali
duduk, (3) Berfokus hanya pada satu tokoh utama dengan menceritakan satu
peristiwa penting yang dialami oleh tokoh tersebut.
B. (1) Dibaca kurang dari sepuluh menit, (2) Cerita yang selesai dibaca dalam
dua hari, (3) Berfokus hanya pada satu tokoh utama dengan menceritakan satu
peristiwa penting yang dialami oleh tokoh tersebut.
C. (1) Dibaca kurang dari sepuluh menit, (2) Cerita yang selesai dibaca dalam
sekali duduk, (3) Berfokus hanya pada satu tokoh utama dengan menceritakan
satu peristiwa penting yang dialami oleh tokoh tersebut.
D. (1) Dibaca kurang dari seribu menit, (2) Cerita yang tidak selesai dibaca
dalam sekali duduk, (3) Berfokus hanya pada satu tokoh utama dengan
menceritakan satu peristiwa penting yang dialami oleh tokoh tersebut.
E. (1) Dibaca kurang dari sepuluh menit, (2) Cerita yang selesai dibaca dalam
sekali duduk, (3) Berfokus hanya pada tiga tokoh utama dengan menceritakan
satu peristiwa penting yang dialami oleh tokoh tersebut.

33. Di bawah ini yang tepat unsur-unsur intrinsik pembangun cerpen adalah….
A. (1) tema, (2) tokoh, (3) sudut pandang pencerita, (4) alur, (5) latar, (6) gaya
bahasa, (7) prosedur.
B. (1) tema, (2) pakar pencipta, (3) sudut pandang pencerita, (4) alur, (5) latar,
(6) gaya bahasa, (7) amanat.
C. (1) tema, (2) tokoh, (3) sudut pandang pencerita, (4) alur, (5) latar, (6) gaya
bahasa, (7) amanat.
D. (1) judul, (2) tokoh, (3) sudut pandang pencerita, (4) alur, (5) latar, (6) gaya
bahasa, (7) amanat.
E. (1) tema, (2) tokoh, (3) sudut pandang pencerita, (4) pembagian cerita, (5)
latar, (6) pepatah, (7) amanat.
Cermati teks cerpen berikut dengan saksama untuk nomor 34 – 38.

Mengapa Mereka Berdoa kepada Pohon


Cerpen karya Faisal Oddang

Aku tumbuh menjadi pohon. Orang-orang di kampung kami akan tetap percaya
bahkan jika harus didebat hingga mulut berbusa. Mereka mulai memercayainya
sejak tahun 1947. Kini, pohon asam itu sudah besar dan semakin tua. Kira-kira
dapat diukur dengan lima orang dewasa melingkarkan lengan untuk mampu
memeluk batangnya. Hampir setiap hari orang merubut di sana mengucapkan doa
yang rupa-rupa jenisnya lantas mengikatkan kain rupa-rupa warnanya dan
berjanji membuka ikatan itu setelah doa mereka terkabul. Jadi jangan heran ketika
di ranting, dahan, batang, atau tidak berlebihan jika kukatakan hampir semua
bagian pohon penuh ikatan kain. Ada banyak doa di sana. Demi menjaga tubuhku,
ada pagar beton sedada manusia, berwarna hijau lumut, mengelilingi batang
pohon. Para pendoalah yang membangunnya. Ketika perang kembali pecah, awal
1947, yang orang-orang temukan tentu saja bukan pohon asam, tetapi kira-kira
seperti ini: kami bergerombol digiring seperti kerbau. Kaki tangan kami dikekangi
tali dari pilinan daun pandan. Bedil Belanda menuntun dengan moncongnya—dan
sesekali mempercepat langkah kami dengan popor yang mendarat di tengkuk atau
tulang kering. Kami tahu, beberapa saat lagi hidup kami akan direnggut satu demi
satu. Desember 1946 baru saja dimulai ketika sebuah kabar tiba di langgar
tempatku setiap hari mengajari anak-anak mengaji. Aku memberi isyarat
kepada Rahing; jangan sampai anak-anak dengar, kataku memelankan suara
sambil berdiri menuju belakang langgar yang kemudian disusulnya. Anak-anak
kuminta melanjutkan bacaannya, nanti Bapak kembali, janjiku kepada mereka.
“Mereka tiba di Makassar,” suara Rahing tidak pernah secemas itu, “pasukan
tambahan, tambahannya banyak,” susulnya gemetar. “Siap-siap saja,” kucoba
setenang mungkin meski dadaku tentu saja kembali bergolak. Dari Makassar
baru saja kudengar kabar kalau mereka kembali ingin menguasai pusat-pusat
perlawanan di Sulawesi Selatan, kabar itu tiba beberapa minggu sebelum
Rahing menyusulkan kabar tentang ketibaan pasukan khusus Depot Speciale Troepen
—DST, KNIL, yang mulai bergerak ke kampung kami ini; di Bacukikki,
jantung Afdeling Parepare. Bersama Rahing, bersama Laskar Andi Makassau
lainnya, aku pernah berjuang sebelum kemerdekaan—dan ketika semuanya telah
kami rebut, penjajah laknatullah itu kembali. Sebelum pulang, Rahing sempat
menanyakan bagaimana langgar, bagaimana anak-anak, dan sedikit mengeluh
bahwa ia telah capek mengawal penduduk keluar masuk hutan. Aku menepuk
pundaknya sebelum mengatakan: Insya Allah, semuanya akan baik-baik saja.
“Saya pamit, assalamualaikum, Ustad.” Aku menjawab salam Rahing lantas
memenuhi janji pada anak- anak. Sayup-sayup kudengar mereka mengeja hijaiah
dengan bahasa Bugis yang membuat bola mataku terasa hangat; yase’na lefue
nakkeda a, yase’na lefue mallefa nakkeda aaa…. Aku mengenang bocah lima tahunku
yang gugur lebih awal—dan air mata tidak lagi bisa kucegah membuat lurik di
pipiku.
34. Kata ganti “aku” dalam teks cerpen di atas merupakan unsur intrinsik bagian….
A. Alur
B. Latar
C. Sudut pandang pencerita
D. Protagonis
E. Alur campuran

35. Aku tumbuh menjadi pohon. Cuplikan kalimat ini merupakan gaya bahasa….
A. Ironi
B. Tautology
C. Hiperbola
D. Litotes
E. Metafora

36. Latar waktu cerpen di atas adalah….


A. Zaman dahulu
B. Saat sekarang ini
C. Sejak tahun 1947
D. Sejak perang berhenti
E. Sejak aku besar

37. Dari teks di atas, dimanakah mereka mengucapkan doa yang rupa-rupa jenisnya
lantas mengikatkan kain rupa-rupa warnanya dan berjanji membuka ikatan itu
setelah doa mereka terkabul.
A. di akar
B. di adun
C. di ranting, dahan, dan batang
D. di lobang-lubang pohon
E. di bagian buah pohon

38. Di bawah ini adalah isi cerpen yang dibicarakan, KECUALI….


A. Aku mengenang bocah lima tahunku yang gugur lebih awal—dan air mata tidak
lagi bisa kucegah membuat lurik di pipiku.
B. Orang-orang di kampung kami akan tetap percaya bahkan jika harus didebat
hingga mulut berbusa.
C. Hampir setiap hari orang tidak merubut di sana mengucapkan doa yang rupa-
rupa jenisnya lantas mengikatkan kain rupa-rupa warnanya dan berjanji tidak
membuka ikatan itu setelah doa mereka terkabul.
D. Desember 1946 baru saja dimulai ketika sebuah kabar tiba di langgar tempatku
setiap hari mengajari anak-anak mengaji.
E. Aku memberi isyarat kepada Rahing; jangan sampai anak-anak dengar,
kataku memelankan suara sambil berdiri menuju belakang langgar yang
kemudian disusulnya.

39. Di bawah ini yang bukan bagian tahapan-tahapan alur adalah….


A. Orientasi
B. Konflik
C. Tokoh campuran
D. Antiklimaks
E. Tahapan penyelesaian

40. Di bawah ini yang tepat merupakan bagian-bagian unsur ekstrinsik cerpen adalah….
A. (1) nilai moral, (2) nilai tema , (3) nilai budaya, (4) nilai politik, (5) nilai agama.
B. (1) nilai moral, (2) nilai sosial, (3) nilai alur, (4) nilai politik, (5) nilai agama.
C. (1) nilai moral, (2) nilai sosial, (3) nilai budaya, (4) nilai politik, (5) nilai agama.
D. (1) nilai penokohan, (2) nilai social, (3) nilai budaya, (4) nilai politik, (5) nilai agama.
E. (1) nilai moral, (2) nilai tokoh, (3) nilai budaya, (4) nilai politik, (5) nilai latar.

Anda mungkin juga menyukai