Anda di halaman 1dari 5

PEDOMAN PENGORGANISASIAN

INSTALASI RAWAT INAP “RUANG ROSELA”


TAHUN 2022

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO


RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN
Jl. Dr. Soetomo No.1 Telp.(0335) 841118,841481,Fax (0335) 841160
KRAKSAAN – PROBOLINGGO - 67282
DAFTAR ISI

Surat Keputusan Direktur tentang Pemberlakuan Pedoman


BAB I Pendahuluan
BAB II Gambaran Umum RS
BAB III Visi, Misi, Motto, Tujuan dan Sasaran Strategis
Bab IV Struktur Organisasi RS
BAB V Struktur Organisasi Unit Kerja
BAB VI Uraian Jabatan
BAB VII Tata Hubungan Kerja
BAB VIII Pola Ketenagaan dan Kualifikasi Personil
BAB IX Kegiatan Orientasi
BAB X Pertemuan/Rapat
BAB XI Pelaporan
PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO
RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN

Jl. Dr. Soetomo No.1 Telp.(0335) 841118,841481,Fax (0335) 841160


KRAKSAAN – PROBOLINGGO - 67282

KEPUTUSAN
DIREKTUR RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN
NOMOR : 445/ /426.801/2020

TENTANG
PEMBERLAKUAN PEDOMAN PENGORGANISASIAN
INSTALASI RAWAT INAP “RUANG ROSELA”
RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN

DIREKTUR RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN

MENIMBANG : a. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu Pengorganisasian


Dan Pelayanan Instalasi Rawat Inap Ruang Rosela RSUD
Waluyo Jati Kraksaan, maka diperlukan penyelenggaraan
Pengorganisasian Instalasi Rawat Inap Ruang NICU yang
bermutu tinggi;
b. Bahwa agar Pelayanan Instalasi Rawat Inap Ruang NICU
RSUD Waluyo Jati Kraksaan dapat terlaksana dengan baik,
perlu adanya Keputusan Direktur RSUD Waluyo Jati
Kraksaan sebagai landasan bagi penyelenggaraan
Pengorganisasian Instalasi Rawat Inap Ruang Rosela di
RSUD Waluyo Jati Kraksaan;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam a dan b, perlu ditetapkan dengan Keputusan Direktur
RSUD Waluyo Jati Kraksaaan Tentang Pemberlakuan
Pedoman Pengorganisasian Instalasi Rawat Inap Ruang
Rosela.

MENGINGAT : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun


2009 tentang Rumah Sakit.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 tentang Kesehatan.
3. Peraturan Pemerintah No 32 tahun 1996 tentang Tenaga
Kesehatan.
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.
971/MENKES/PER/XI/2009 Tentang Standar Kompetensi
Pejabat Struktural Kesehatan.
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor.
340/Menkes/PER/III/2010 Tentang Klasifikasi Rumah Sakit.
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/MENKES/148/I/2010 Tentang Izin Dan
Penyelenggaraan Praktik Perawat.
7. Peraturan Menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor
1464/MENKES/PER/X/2010 Tentang Izin Dan
Penyelenggaraan Praktik Bidan.
8. Peraturan Menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor
1796/MENKES/PER/VIII/2011 Tentang Registrasi Tenaga
Kesehatan.
9. Keputusan Menteri Kesehatan No. 129 Tahun 2008
Tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit.
10. Standar Asuhan Keperawatan, Departemen Kesehatan
Republik Indonesia 1997.
12. Pedoman Uraian Tugas Tenaga Keperawatan di Rumah
Sakit, Departemen Kesehatan Republik Indonesia 1999.
13. Instrumen Evaluasi Penerapan Standar Asuhan
Keperawatan Di Rumah Sakit, Departemen Kesehatan
Republik Indonesia 2001.
14. Standar Peralatan Keperawatan Dan Kebidanan Di Sarana
Kesehatan, Departemen Kesehatan Republik Indonesia
2001.
15. Standar Manajemen Pelayanan Keperawatan Dan
Kebidanan Di Sarana Kesehatan, Departemen Kesehatan
Republik Indonesia 2001.
16. Standar Tenaga Keperawatan di Rumah Sakit, Departemen
Kesehatan Republik Indonesia 2005.
17. Dasar-dasar Asuhan Kebidanan, Departemen Kesehatan
Republik Indonesia 2005.
18. Pedoman Perancangan Ruang Rawat Inap Rumah Sakit,
Departemen Kesehatan Republik Indonesia 2005.
19. Pedoman Penanggulangan KLB – DBD Bagi Keperawatan
di RS Dan Puskesmas, Departemen Kesehatan Republik
Indonesia 2006.
MEMUTUSKAN

MENETAPKAN :

PERTAMA : KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN


TENTANG PEDOMAN PENGORGANISASIAN INSTALASI RAWAT
INAP RUANG ROSELA RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN.
KEDUA : Pedoman Pengorganisasian Instalasi Rawat Inap Ruang Rosela
RSUD Waluyo Jati Kraksaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran
Keputusan ini.
KETIGA : Pedoman Pengorganisasian Instalasi Rawat Inap Ruang Rosela
RSUD Waluyo Jati Kraksaan dibahas sekurang-kurangnya setiap 3
(tiga) tahun sekali dan apabila diperlukan, dapat dilakukan perubahan
sesuai dengan perkembangan yang ada.
KEEMPAT : Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan Pengorganisasian
Instalasi Rawat Inap Ruang Rosela RSUD Waluyo Jati Kraksaan
dilaksanakan oleh Kepala Bidang Pelayanan RSUD Waluyo Jati
Kraksaan.
KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya, dan apabila di
kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Probolinggo
Pada tanggal : 2020
Direktur RSUD Waluyo Jati Kraksaan

dr. Endang Astuti, M.M


Pembina Utama Muda
NIP. 19601103 198802 2 001

Anda mungkin juga menyukai