DAFTAR ISI........................................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................................6
A. Latar Belakang.......................................................................................................................6
B. Tujuan Pedoman....................................................................................................................6
A. Visi.......................................................................................................................................12
B. Misi......................................................................................................................................12
C. Motto....................................................................................................................................12
BAB IV PROFIL LAYANAN DAN STRUKTUR ORGANISASI UPTD RSUD PURUK CAHU 13
BAB XI PELAPORAN......................................................................................................................27
A. Laporan Harian....................................................................................................................27
B. Laporan Bulanan..................................................................................................................30
C. Laporan Tahunan.................................................................................................................30
PEMERINTAH KABUPATEN MURUNG RAYA
DINAS KESEHATAN
UPTD RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PURUK CAHU
Jl. A. Yani No. 01 Telp. (0528) 31300 Fax. (0528) 31300 Kode Pos 73911
e-Mail : rsudpurukcahu@gmail.com
MEMUTUSKAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam mewujudkan tujuan pembangunan daerah Kabupaten Murung Raya yakni
mewujudkan Mura Sehat dan tercapainya tujuan Murung Raya Emas tahun 2030, maka UPTD
Rumah Sakit Umum Daerah Puruk Cahu meningkatkan kualitas pelayanan dan fasilitasnya. UPTD
Rumah Sakit Umum Daerah Puruk Cahu merupakan pendukung penyelenggaraan pemerintah
daerah yang dipimpin oleh seorang direktur yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab
kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. UPTD Rumah Sakit Umum Daerah Puruk Cahu
merupakan Rumah Sakit milik Pemerintah Kabupaten Murung Raya yang terletak di ibu kota
kabupaten tepatnya di kota Puruk Cahu.
UPTD Rumah Sakit Umum Daerah Puruk Cahu mempunyai letak yang sangat strategis yaitu
berada di Jl. A. Yani No.01 pinggir jalan raya di tengah kota puruk cahu yang bisa di capai dengan
menggunakan jalur darat, udara dan air. UPTD Rumah Sakit Umum Daerah Puruk Cahu merupakan
rumah sakit rujukan 15 puskesmas induk dan 111 puskesmas pembantu, serta melayani dari desa-
desa yang tersebar di sepuluh kecamatan yang ada di Kabupaten Murung Raya. UPTD Rumah Sakit
Umum Daerah Puruk Cahu memberikan pelayanan kesehatan secara efektif dan efisien sejalan
dengan tuntutan masyarakat atas pelayanan kesehatan yang semakin bermutu terjangkau dan
professional.
B. Tujuan Pedoman
a. Sebagai dasar dalam pembuatan kebijakan bagi unit kerja dalam memberikan
pelayanan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi RSUD Puruk cahu.
b. Memudahkan bagi pemberi jasa pelayanan keperawatan dalam memberikan pelayanan
yang bermutu dan profesional.
c. Setiap pemberi jasa pelayanan keperawatan dapat bekerja berdasarkan visi, misi, falsafah
dan tujuan pelayanan keperawatan RSUD Puruk Cahu.
C. Ruang Lingkup Pelayanan
Ruang lingkup pelayanan yang diberikan Instalasi Rawat Inap Anggrek adalah sbb:
1. Diagnosa dan penatalaksanaan kasus penyakit dalam pada pasien dewasa
2. Pemantauan fungsi vital tubuh dan penatalaksanaan terhadap komplikasi yang
ditimbulkan oleh penyakit.
3. Memberi bantuan psikologis pada pasien yang memerlukan dukungan psikologis.
BAB II
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT
Selain tiga (3) layanan di atas UPTD RSUD Puruk Cahu juga mempunyai layanan inovasi
antara lain:
1. PAKTE (Program Akselerasi Akta Kelahiran)
UPTD RSUD Puruk Cahu bekerja sama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
untuk mempermudah dalam memperoleh Akta Kelahiran Bayi jika melahirkan di rumah sakit.
2. GSM (Gerakan Sehat Mandiri)
UPTD RSUD Puruk Cahu melaksanakan kegiatan yang melibatkan lansia se-kecamatan
Murung.
3. AMANG (Aplikasi AMANG)
Aplikasi pasien mandiri, booking dan pendaftaran online pasien rawat jalan yang sudah
terdaftar di UPTD RSUD Puruk Cahu.
UPTD RSUD Puruk Cagu adalah rumah sakit kelas C dengan status BLUD yang sudah ter-
Akreditasi Paripurna dan merupakan rumah sakit satu-satunya milik pemerintah Kabupaten Murung
Raya yang berada di Kota Puruk Cahu tepatnya di jalan A. Yani No. 01.
Adapun sumber daya manusia (tenaga kerja) UPTD RSUD Puruk Cahu saat ini sebanyak 406
orang yang terdiri dari 14 orang pejabat struktural, 16 orang dokter spesialis, 12 orang dokter
umum, 1 orang dokter gigi, 12 orang dokter internsip, 115 orang perawat, 4 orang perawat gigi, 34
orang tenaga bidan, 13 orang tenaga apoteker & asisten apoteker, 9 orang tenaga radiografer, 3
orang tenaga fisioterapis, 6 orang tenaga gizi (S-1 Gizi dan D3 Gizi), 10 orang tenaga analis
kesehatan, 1 orang tenaga kesling, 1 orang tenaga K3RS, 12 orang tenaga rekam medik, 1 orang
tenaga elektromedis dan 142 tenaga non kesehatan.
Pencapaian UPTD RSUD Puruk Cahu sejak tahun 2015 hingga saat ini, antara lain:
1. Penetapan status PKK BLUD (tahun 2015)
2. Kenaikan kelas RS dari kelas D menjadi kelas C (tahun 2016)
3. Terbaik pertama RS Pelayanan Prima Tk. Provinsi Kalteng (tahun 2016)
4. Akreditasi Perdana dari KARS (tahun 2016)
5. Terbaik pertama RS Pelayanan Prima Tk. Provinsi Kalteng (tahun 2017)
6. Terbaik pertama RS Pelayanan Prima Kategori RS kelas C Tk. Provinsi Kalteng
(tahun 2018)
7. Terbaik kedua RS Pelayanan Prima Tk. Provinsi Kalteng (tahun 2019)
8. Akreditasi Paripurna dari KARS (tahun 2019)
A. Visi
Visi UPTD RSUD Puruk Cahu ditetapkan dengan memperhatikan Visi Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah terpilih yang ditetapkan sebagai Visi Pembangunan Kabupaten Murung Raya
yaitu “Terwujudnya Rumah Sakit Yang Unggul dan Menjadi Pilihan Utama Masyarakat
Murung Raya dan Sekitarnya”.
Visi ini perlu ditanamkan pada setiap unsur organisasi yang ada di lingkup UPTD RSUD
Puruk Cahu sehingga menjadi visi bersama dengan harapan mampu mengarahkan dan menggerakan
segala sumber daya instansi. Visi tersebut harus mampu mengilhami semua anggota organisasi dan
mampu memotivasi serta membangkitkan semangat dan rangsangan bagi seluruh anggotanya untuk
meraih atau mencapainya.
B. Misi
UPTD RSUD Puruk Cahu sebagai satu-satunya rumah sakit umum milik Pemerintah
Kabupaten Murung Raya diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik sesuai dengan
kemampuan yang dimiliki dan fungsinya sebagai rumah sakit rujukan bagi masyarakat Kabupaten
Murung Raya. Selain memberikan pelayanan terbaik, UPTD RSUD Puruk Cahu juga mampu
mewujudkan kemandirian dalam pengelolaannya.
Adapun misi yang akan dilaksanakan dan dicapai UPTD RSUD Puruk Cahu yaitu:
1. Memberikan pelayanan prima kepada masyarakat
2. Meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia
3. Melaksanakan peningkatan mutu berkelanjutan
4. Meningkatkan jalinan kerjasama dengan institusi terkait
5. Melengkapi sarana dan prasarana secara bertahap
C. Motto
Dalam bekerja UPTD RSUD Puruk Cahu mempunyai Motto “Melayani dengan
SENYUMAN”. Makna dari motto tersebut adalah Sigap Empati NYaman Unggul Manusiawi
amAN dalam pelayanan dan menghadirkan nuansa kesembuhan pasien.
BAB IV
PROFIL LAYANAN DAN STRUKTUR ORGANISASI
UPTD RSUD PURUK CAHU
Pada dasarnya tugas dan fungsi pelayanan kesehatan di Rumah Sakit merupakan pelayanan
yang menyeluruh dan terpadu, bersifat peningkatan, pencegahan, pengobatan dan pemulihan serta
ditujukan kepada semua lapisan masyarakat. Maka diperlukan suatu susunan organisasi yang
lengkap dan jelas sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Unit atau instalasi yang terdiri dari ruang/poliklinik merupakan bagian yang mendukung
kinerja pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Unit atau instalasi yang dimaksud adalah:
a. Unit Pelayanan di bawah koordinasi Bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan :
1. Instalasi Gawat Darurat terdiri dari:
(a) Ruang Triase IGD
(b) Ruang Tindakan IGD
(c) Ruang Isolasi IGD
(d) Ruang Transfer
(e) Ruang Ponek
2. Instalasi Rawat Jalan terdiri dari:
(a) Klinik Anak
(b) Klinik Gigi Anak
(c) Klinik Gigi Umum
(d) Klinik Prostodonti
(e) Klinik Paru
(f) Klinik Bedah
(g) Klinik Umum
(h) Klinik Penyakit Dalam
(i) Klinik THT
(j) Klinik Kebidanan
(k) Klinik Geriatri
3. Instalasi Rawat Inap terdiri dari:
(a) Ruangan Rawat Inap Mawar
(b) Ruangan Rawat Inap Anggrek
(c) Ruangan Rawat Inap Melati
(d) Ruangan Rawat Inap Dahlia
(e) Ruangan Rawat Inap Cempaka
(f) Ruangan Rawat Inap Aster
(g) Ruangan Rawat Inap Tulip
4. Instalasi Instalasi Bedah Sentral
5. Instalasi Perawatan Intensif
(a) Ruangan ICU
b. Unit Pelayanan dibawah koordinasi Bidang Penunjang Medik dan Non Medik terdiri dari :
1. Instalasi Farmasi
2. Instalasi Rehabilitasi Medik
(a) Ruangan Fisioterapi
3. Instalasi Laboratorium dan Unit Transfusi Darah
4. Instalasi Radiologi
5. Instalasi Gizi
6. Instalasi CSSD
7. Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit (IPSRS)
8. Instalasi Laundry
9. Instalasi Ambulan
10. Instalasi Rekam Medik
11. Instalasi Pemulasaran Jenazah
c. Unit Pelayanan dibawah koordinasi Bidang Tata Usaha terdiri dari :
1. Instalasi Pengelola Data elektronik (PDE) Rumah Sakit
2. Instalasi Pengaman Rumah Sakit (security)
3. Humas
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI UNIT KERJA
Direktur
Kabid Pelayanan
Medik
Kepala Kasi
Instalasi Keperawatan
Kepala
Ruangan
Katim 1 Katim 2
Anggota Anggota
BAB VI
URAIAN JABATAN
A. KEPALA INSTALASI
a. Nama Jabatan: Kepala instalasi Keperawatan
b. Pengertian: Seorang tenaga keperawatan yang diberi tanggung jawab
dan wewenang dalam mengatur dan mengendalikan kegiatan pelayanan
keperawatan di ruang rawat.
c. Persyaratan:
Pendidikan : Sarjana Keperawatan + Ners
Kursus/ Pelatihan : Manajemen Pelayanan Keperawatan Ruang/Bangsal
Pengalaman Kerja sebagai perawat pelaksana 3-5 tahun
Kondisi Fisik sehat jasmani dan rohani.
d. Tanggung Jawab: Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Instalasi
bertanggung jawab kepada Kepala Departemen Keperawatan terhadap
hal- hal:
Kebenaran dan ketepatan rencana kebutuhan tenaga keperawatan.
Kebenaran dan ketepatan program pengembangan
pelayanan keperawatan.
Keobyektifan dan kebenaran penilaian kinerja tenaga keperawatan.
Kelancaran kegiatan orientasi perawat baru.
Kebenaran dan ketetapan Protap/SOP pelayanan keperawatan.
Kebenaran dan ketetapan laporan berkala pelaksanaan pelayanan
keperawatan.
Kebenaran dan ketepatan kebutuhan dan penggunaan alat.
Kebenaran dan ketepatan pelaksanaan program
Bimbingan siswa/mahasiswa institusi pendidikan keperawatan
e. Wewenang: Dalam melaksanakan tugasnya, kepala instalasi mempunyai
wewenang sebagai berikut:
Meminta informasi dan pengarahan kepada atasan. Memberi
petunjuk dan bimbingan pelaksanaan tugas staf keperawatan.
Mengawasi, mengendalikan dan menilai pendayagunaan tenaga
keperawatan, peralatan dan mutu asuhan keperawatan di ruang
rawat.
16
Menandatangani surat dan dokumen yang ditetapkan menjadi
wewenang kepala instalasi.
Menghadiri rapat berkala dengan kepala instalasi/kepala rumah
sakit untuk kelancaran pelaksanaan pelayanan keperawatan.
f. Uraian Tugas
Melaksanakan fungsi perencanaan (P1) meliputi:
Menyusun rencana kerja Kepala Instalasi.
Berperan serta menyusun falsafah dan tujuan pelayanan
keperawatan di ruang rawat yang bersangkutan.
Menyusun rencana kebutuhan tenaga keperawatan dari segi
jumlah maupun kualifikasi untuk di ruang rawat, koordinasi dengan
kepala instalasi.
17
Mengupayakan pengadaan peralatan sesuai kebutuhan berdasarkan
ketentuan/kebijakan rumah sakit.
Mengatur dan mengkoordinasikan pemeliharaan alat agar selalu
dalam keadaan siap pakai.
Mendampingi visite dokter dan mencatat instruksi dokter,
khususnya bila ada perubahan program pengobatan pasien.
Mengkelompokan pasien dan mengatur penempatannya di ruang
rawat menurut tingkat kegawatannya, infeksi/ non infeksi, untuk
kelancaran pemberian asuhan keperawatan.
Mengendalikan kualitas sistem pencatatan dan pelaporan asuhan
keperawatan dan kegiatan lain secara tepat dan benar. Hal ini
penting untuk tindakan keperawatan.
Memberi motivasi kepada petugas dalam memelihara kebersihan
lingkungan ruang rawat.
Meneliti pengisian formulir sensus harian pasien di ruang rawat.
Meneliti /memeriksa pengisian daftar permintaan makanan
pasien berdasarkan macam dan jenis makan pasien.
Meneliti/memeriksa ulang pada saat penyajian makanan pasien
sesuai dengan program dietnya.
Menyimpan berkas catatan medik pasien dalam masa perawatan
di ruang rawatnya dan selanjutnya mengembalikan berkas tersebut
ke bagian Medical Record bila pasien keluar/ pulang dari ruang
rawat tersebut.
Membuat laporan harian mengenai pelaksanaan asuhan
keperawatan serta kegiatan lainnya di ruang rawat, disampaikan
kepada atasannya.
Membimbing siswa/ mahasiswa keperawatan yang menggunakan
ruang rawatnya sebagai bahan praktek.
Memberi penyuluhan kesehatan kepada pasien/ keluarga sesuai
kebutuhan dasar dalam batas wewenangnya.
Melakukan serah terima pasien dan lain-lain pada saat pergatian
dinas.
18
Melaksanakan fungsi pengawasan, pengendalian dan penilaian (P3) meliputi:
19
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA
IGD
Rawat Inap
Lain IBS
20
e. CSSD
Hubungan kerja dengan bagian CSSD untuk pensterilan alat medis dengan
menggunakan lembar KST
f. Hubungan kerja dengan IRJA dan IGD
Hubungan kerja dengan IRJA dan IGD dalam hal penerimaan pasien baru
dengan menggunakan form serah terima pasien baru
g. Instalasi Bedah Sentral
Hubungan kerja dengan Instalasi Bedah Sentral dalam penanganan pasien
yang perlu tindakan pemParu Dalaman dengan menggunakan form serah
terima pasien
h. Instalasi Rawat inap lain
Hubungan kerja dengan irna lain dalam perpindahan pasien dengan kasus
kegawatan maupun kasus yang lain dengan menggunakan form serah
terima.
i. Hubungan kerja dengan penunjang non medik Bagian Pemeliharaan Sarana
Hubungan kerja dengan bagian pemeliharaan sarana dalam maintenance
alat medis dan non medis dengan menggunakan lembar perbaikan bengkel
j. Bagian laundry
Hubungan kerja dengan laundry untuk menyediaan lenin dengan
menggunakan buku pencucian
k. Bagian administrasi
Hubungan kerja dengan bagian administrasi untuk penghitungan
pembiayaan pasien dengan menggunakan lembar statuspasien
l. Bagian Rekam medik
Hubungan kerja dengan Rekam Medis Dalam pendaftaran pasien baru dan
penyimpanan berkas pasien
21
BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL
A. POLA KETENAGAAN
Keperawatan
22
B. METODE PERHITUNGAN PERENCANAAN TENAGA KEPERAWATAN
Keterangan:
TT = Tempat Tidur
BOR (Bed Occupancy Rate) adalah presentase rata-rata jumlah tempat tidur yang
digunakan selama periode tertentu (satu semester/tahun)
= (365 – (52 hari minggu + 12 hari libur nasional + 12 hari cuti tahunan)
= 41 minggu
23
Contoh
Hasil analisis selama 1 bulan Pada Rawat Inap Anggrek dengan kategori Non medical Bedah
didapatkan rata- rata pasien yang dirawat: Self care 8 orang, partial care 5 orang dan total care 2
orang. Hitunglah Tenaga Perawat yang dibutuhkan
Jawaban:
Dari data di atas kita sudah tahu untuk rata-rata pasien (TT x BOR) = 15 orang, dan langkah
selanjutnya kita harus menghitung terlebih dahulu jam asuhan yang harus diberikan:
Total Jam asuhan = 18 + 21,25 + 14,5 = 53,75 jam / 15 pasien, jadi rata-rata jam asuhan adalah
3,6 jam per pasien per hari
Maka Jumlah perawat yang dibutuhkan diruang rawat inap anggrek adalah 15 orang
24
BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI
pendokumentasian teaching
subkomite kredensial
25
BAB X
PERTEMUAN DAN RAPAT
1. Rapat Rutin
2. Rapat Insidentil
bertugas.
Rapat Insidentil diselenggarakan sewaktu-waktu bila ada masalah atau sesuatu hal
yang perlu dibahas segera.
26
BAB XI
PELAPORAN
A. Laporan Harian
27
Pagi = 8 x 0,27 = 2,16
Sore = 8 x 0,15 = 1,2
Malam = 8 x 0,10 = 0,8
Jumlah ketenagaan adalah 4 orang
4. Mengidentifikasi tingkat ketergantungan pasien
Menjelaskan pada perawat baik ketua tim maupun perawat
pelaksana. Total pasien hari ini adalah 8 orang pasien, dimana
berdasarkan tingkat ketergantungan 8 orang dengan parsial care
5. Melakukan pembagian tugas kepada kepala tim. Pembagian tugas ini
didasarkan pada kompetensi ketua tim masing-masing.
Katim I (Thiarany Elisavira) mengelola pasien Ny. S, Tn. A, Tn.
K, dan Ny. A
Katim II (Ade Gustian) mengelola pasien Ny. N, Ny. M, Ny. S
dan Ny. E
2. 09.00 Pengorganisasian
1. Menetapkan sistem penugasan tim dalam memberikan asuhan
keperawatan pada pasien dengan rentang kendali
Kepala ruangan membawahi 2 ketua tim
Katim membawahi 9 perawat pelaksana
KARU
Elia Fransisca Evarianty
KATIM I KATIM II
Thiarany Elisavira Ade Gustian
Pelaksana Pelaksana
Ida, ana, mitha, nardi, Lukman, Marni,
respina Rina, Muthia
3. 10.00 Supervisi
1. Ketua Tim
KATIM I & II sudah melakukan pengkajian sampai menentukan
intervensi keperawatan pada pasien yang menjadi tanggung
28
jawabnya
2. Perawat Pelaksana
Jumlah perawat pelaksana (9 orang) sudah cukup untuk jumlah 8
pasien.
Perawat pelaksana sudah melakukan intervensi sesuai dengan
yang ditetapkan oleh ketua tim masing-masing
Perawat pelaksana sudah melakukan pendokumentasian tindakan
dan evaluasi keperawatan
3. Pelaksanaan SOP/SAK
Intervensi keperawatan yang ditetapkan oleh KATIM I & II
sesuai dengan SAK Rumah Sakit
Perawat pelaksana mempersiapkan peralatan untuk melakukan
tindakan keperawatan sesuai dengan SOP rumah sakit
Perawat pelaksana melaksanakan prosedur tindakan sesuai
dengan SOP
4. 13.00 Evaluasi Kegiatan
Jumlah ketenagaan yang diperlukan untuk ruangan Anggrek pada
kamar Anggrek 3 dan 4 dengan total pasien 8 orang dimana
berdasarkan tingkat ketergantungan terdapat 8 orang pasien parsial
care
Asuhan keperawatan mulai dari pengkajian sampai intervensi
keperawatan yang dilakukan oleh ketua tim I dan II sudah sesuai
dengan standar asuhan keperawatan.
Peralatan yang digunakan untuk melakukan tindakan keperawatan
sesuai dengan SOP yang ada di rumah sakit.
B. Laporan Bulanan
Indikator Pasien Rawat Inap Periode Januari 2022
29
Feb Mar Apr Jun Jul Agst Sep Okt Nov Des Rata2
No Jan
Indikator / Total
Kls 1 Iso
1 TT 2 1
2 Pasien Masuk 3 1
3 Pasien Keluar
(H+M) 56 7
4 Pasien
0 0
5 Hari Perawatan 9 7
6 BOR 29% 23%
7 LOS 3 7
8 TOI 6 8
9 BTO 2 1
10 Rata2 pasien
dirawat/ hari 10 2
11 APS 0 0
12 Rujuk
C. Laporan Tahunan
Bulan
Indikator Ja Fe Ma A M Ju Jul Ag Se Ok No Des
n b r pr ei n st p t v
Mengikuti Rapat
laporan Bulanan
Merevisi SOP dan
SAK dengan Ka.
Instalasi Keperawatan
Melaksanakan rotasi
anggota tim
Pengembangan SDM
dengan mengikuti
Pelatihan-pelatihan
Rapat evaluasi Bulanan
Ruangan untuk
meningkatkan mutu
30
pelayanan
Melaksanakan
penilaian kinerja
perawat pelaksana dan
katim
Perencanaan dan
pengajuan logistic
tahunan
Menyusun laporan
tahunan
Menghitung dan
membuat grafik BOR,
TOI, BTO dan AvLOS
tahunan
Pembuatan Jadwal
dinas perawat setiap
bulan
31