Anda di halaman 1dari 2

HASIL PELATIHAN

KEGIATAN PEMBERDAYAAN USAHA KECIL DAN INDUSTRI RUMAH TANGGA


(PELATIHAN CUCI STEAM)

1. Pengertian/Fungsi/Kegunaan :

Steam Air adalah sebuah alat semprot air yang berfungsi untuk membantu proses
pencucian motor atau mobil. Alat ini bertekanan cukup tinggi sehingga kotoran-
kotoran yang melekat dapat terkikis dan mudah dibersihkan. Alat ini mempunyai 2
output, tetapi dianjurkan hanya mempergunakan 1 output saja. Hal ini untuk
mempertahankan agar tekanan air yang dikeluarkan tetap maksimum. Mesin ini
memerlukan mesin penggerak agar dapat bekerja sebagaimana mestinya. Mesin
penggeraknya dapat memakai mesin bensin atau dynamo listrik. Bagian-bagian :

 Engine
 Single Cylinder Net Horse Power Output.
 Carburator
 Air Cleaner.
 Fuel Tank.
 Kran Output.
 Oil tank.
 Dynamo.

2. Cara Menggunakan :

 Siapkan air dalam sebuah tangki air atau drum.


 Masukkan oli mesin ke mesin steam.
 Pasang semua selang yang telah disiapkan.
 Masukkan selang ukuran ¾ inch dan ½ inch ke dalam bak penampungan air.
 Buka kran ¼ inch (kran output).
 Hidupkan mesin.

3. Peralatan dan bahan pencuci

1. Gunakan air bersih yang berasal dari sumur atau PDAM. Disarankan air dialirkan
melalui pompa air agar mempunyai tekanan.
2. Peralatan cuci diantaranya dua ember untuk shampo dan pembilas, sikat ban yang
lunak, kuas, beberapa spon dan lap plas chamois (kanebo) untuk masing-masing
bagian (body, kaca, pelek dan mesin) jangan sampai tertukar, lap kain microfiber
serta alat vakum cleaner.
3. Bahan pencuci shampo mobil, semir ban, pembersih kaca dan pembersih interior
(panel, dashboard dan jok)
4. Urutan Mencuci (Eksterior)

1. Keluarkan karpet alas kaki dan cuci, lalu keringkan.


2. Setelah kondisi mobil dingin dengan maksud agar air tidak cepat mengering dan
meninggalkan bekas, pencucian dilakukan mulai dari spakbor karena bagian ini yang
paling kotor dengan menyemprotkan air yang bertekanan, kemudian disikat untuk
melepaskan kotoran yang membandel. Selanjutnya bemper belakang bagian dalam,
kedua sisi bawah fender kiri dan kanan, bagian kolong seperti kaki-kaki, tabung
knalpot dan atau ban cadangan.
3. Bersihkan ban dengan sikat lunak dan bersihkan pelek dengan lap terpisah yang
tersedia.
4. Basahi bodi mobil mulai dari atas bagian atap ke bawah. Berikan semprotan lebih
pada setengah bodi bagian bawah untuk melepaskan lumpur halus yang menempel
di sisi samping dan belakang. Kemudian bagian depan untuk melepaskan kotoran
serangga dan bekas asap knalpot kendaraan di depan.
5. Ulangi sekali lagi dengan penyemprotan air secara menyeluruh dari atas ke bawah.
Bila perlu, diraba dengan telapak tangan untuk menyakinkan bahwa kotoran telah
lepas.
6. Pencucian dilakukan dengan menggunakan spons dan cairan pembersih dengan
tekanan ringan, dimulai dari bagian atap, kap penutup mesin berikut bonet grill
depan dan body sisi samping kiri, kemudian segera semprot air kembali sampai
bersih.
7. Berikutnya cuci bodi sisi samping kanan dan belakang, terus disemprot air kembali
sampai bersih.
8. Cuci pelek dan ban dengan cairan pembersih, ban disikat ulang, lalu siram air.
9. Siram atau semprot sekali lagi secara menyeluruh bodi mobil berikut rodanya.
10. Proses pengeringan dilakukan dengan menyapu seluruh permukaan bodi
menggunakan lap chamois, kemudian rongga celah pintu. Akan lebih optimal bila
menggunakan angin bertekanan dari kompresor, agar tempat-tempat yang sempit
dan sulit dijangkau seperti di celah antara pintu dan panel, handel pintu, lis kaca
pada pintu, seputar spion, emblem, rumah foglamp, grill mesin dan wiper agar dapat
segera dikeringkan.
11. Ulangi lap kembali, cermati air yang tertinggal pada tempat-tempat tertentu.

5. Pekerjaan finishing

1. Sebagai pekerjaan finishing, lakukan lap ulang seluruh permukaan body sampai
betul-betul kering.
2. Pembersihan kaca bagian luar dan dalam menggunakan cairan pembersih kaca dan
lap microfiber.
3. Setelah ban mengering, semir ban dengan menggunakan spon atau kuas, biarkan
mengering sendiri.

Anda mungkin juga menyukai