Anda di halaman 1dari 14

ALJABAR

KETAKSAMAAN
Atau
KETIDAKSAMAAN
INTERVAL
Interval bilangan merupakan cara penyelesaian dari suatu pertidaksamaan, diantaranya yaitu perhatikan
tabel di bawah ini:
PENGERTIAN KETIDAKSAMAAN

Ketidaksamaan adalah kalimat matematika yang sudah jelas


kepastiannya, baik pasti benar
maupun pasti salah.
Ketaksamaan juga di defenisikan sebagai suatu kalimat terbuka
yang dihubungkan dengan tanda <, ≤, >, ≥.
SIFAT-SIFAT PERTIDAKSAMAAN
Sifat 1
Ruas-ruas ketidaksamaan boleh ditambah atau dikurangi dengan bilangan
yang sama.
Bukti:

a < b artinya a – b < 0 .Oleh sebab itu ,maka ( a + p ) – ( b + p ) < 0 a + p <
b+p
Sifat 2
Dalam sebuah ketidaksamaan suatu suku dari ruas yang satu
boleh dipindahkan ke ruas lain , jika tanda suku itu diganti.
Ditentukan a + b < c akan dibuktikan a < c – b
Bukti:
a+b<c→a+b –b<c–b a<c–b →
Sifat 3
Ruas-ruas suatu ketidaksamaan boleh diperbanyakkan dan dibagi dengan bilangan positif
yang sama.
Ditentukan a < b ; p > 0
Akan dibuktikan ap < bp
Bukti :
→ → →
a - b < 0 p ( a – b ) < 0 pa – pb < 0 pa < pb contoh: dari 2 < 3 didapat 8 < 12 (
diperbanyakkan dengan empat ) ; dari – 3 < 6
didapat – 1 < 2 ( dibagi dengan tiga ).

Sifat 4
jika ruas-ruas ketidaksamaan diperbanyakkan atau dibagi dengan bilangan
negatif yang sama, maka tanda ketidaksamaan itu harus dibalikkan.
ditentukan a < b ; - p < 0
akan dibuktikan –pa > - pb
bukti :
→ → →
a – b < 0 -p (a – b ) > 0 - pa + pb > 0 -pa > -pb
umpama dari 4 > 2 didapat -2 < -1 karena dibagi dengan -2,
dari -3 < 1 didapat 6 > -2 karena diperbanyakkan dengan -2.
Sifat 5
Jika a dan b bilangan positif dan a < b ,maka 𝑎2 < 𝑏2 .
Bukti: Menurut yang ditentukan , maka a + b > 0 dan a – b < 0, sehingga ( a – b ) ( a + b )
<

0 → 𝑎2 - 𝑏2 < 0 𝑎2 < 𝑏2 . Catatan: sifat ini hanya berlaku ,jika a dan b keduanya positif ,
misalnya tidak pada –
5 < 3.
Pemakaian: adakah 1- √3 < 2 - √7 ?
Jawab : Tidak boleh mempangkatduakan sebab kedua ruas itu addalah negatif,
ketidaksamaan itu menjadi demikian : √7 < 1 + √3 seharga dengan (√7)2 < (1 +
√3)2 , sehingga 7 < 4 + 2√3 atau 3 < 2√3
Berikut Beberapa Contok Bentuk-
Bentuk Ketidaksamaan /
Pertidaksamaan:
2x + 1 >
3

x–4≤1
 

2x + 2 ≥
5
Jenis – Jenis
ketaksamaan
KETAKSAMAAN LINIER

KETAKSAMAAN KUADRAT

KETAKSAMAAN RASIONAL

KETAKSAMAAN POLINOM
A. KETAKSAMAAN
LINIER

Ketaksamaan Linier atau pertidaksamaan linier adalah


pertidaksamaan yang salah satu atau kedua ruasnya
mengandung bentuk linier dalam x.
X
B. KETAKSAMAAN KUADRAT
Ketaksamaan kuadrat atau pertidaksamaan kuadrat
adalah pertidaksamaan yang variabelnya paling tinggi
berderajad dua.
Beberapa contoh atau bentuk umumnya:

Y
• ax2 + bx + c > 0
• ax2 + bx + c ≥ 0
• ax2 + bx + c < 0
• ax2 + bx + c ≤ 0
C. KETAKSAMAAN
RASIONAL
Ketaksamaan rasional atau pertidaksamaan
rasional adalah bentuk pertidaksamaan yang
mengandung bilangan-bilangan rasional
D. KETAKSAMAAN
POLINOM
Ketaksamaan polinom memiliki
varabel dengan pangkat berupa
bilangan asli dan pangkat
tertingginya lebih dari dua.
Langkah penyelesaian ketaksamaan polinom:
1. Faktorkan suku banyak itu.
2. Tentukan pembuat nol suku banyak.
3. Gambar garis bilangan yang memuat pembuat nol.
4. Tentukan interval di mana bernilai positif dan di
mana bernilai negatif. Tanda daerah terdekat (setelah
melewati pembuat nol) berubah tanda jika pangkat
ganjil, sedangkan jika pangkatnya genap, tanda tidak
berubah.
Misalkan:
(x – a)3(x – b)(x – c) ≥ 0

(x – a)2(x – b)(x – c) ≥ 0

5. Tentukan daerah yang memenuhi persoalan tersebut.


THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai