TERJEMAH

GRAND DESING KABINET

 PRESIDEN BEM
Presiden BEM REMA IKIP-PGRI PONTIANAK bertanggung jawab atas seluruh
kinerja dan funsi kabinet yang telah dibentuk. Menjadi roll model kabinet serta
bertanggung jawab atas kemashalatan seluruh mahasiswa yang ada dilimgkungan
kampus IKIP-PGRI PONTIANAK.

 WAKIL PRESIDEN BEM

Wakil Presiden berkewajiban utuh untuk membantu presiden dalam menjalankan
tugas dan mewakili presiden dalam kondisi yang tidak memungkinkan dalam sebuah
kegiatan atau tindakan yang sifatnya urgent.

 SEKRETARIS KABINET
Sekretaris kabinet bertugas untuk membantu presiden dan wakil presiden BEM dalam
menjalankan tugas. Secara lebih spesifik sekretaris kabinet menjalankan dan mengatur
kegiatan Administrasi, Kesekretariatan dan Manejemen BEM. Serta memantau
aktivitas seluruh jajaran presiden dalam menjalankan tugas lalu menerima dan
memberi laporan kepada presiden terkait kondisi internal kabinet. Serta menyusun
SOP Administraasi dan Kesekretariatan Kabinet.

MENTERI-MENTERI

 MENTERI KEUANGAN
Pengelolaan, Pengawasan dan Pelaporan keuangan BEM dipegang secara utuh oleh
mentri keuangan. Dalam hal ini bendahara kabinet mempunyai hak utuh atas keluar
dan masuknya uang di dalam tubuh BEM. Serta memberi tranparansi keuangan dalam
bentuk tertulis dalam jangka waktu yang ditentyukan dalam rapat kerja.
 MENDAGRI
Menteri Dalam Negeri menaungi seluruh ormawa yang ada dilingkungan kampus,
bersifat melayani dan memenejemen seluruh kegiatan ormawa. Dalam tubuh
mendagri ada dua depatremen yang akan memaksimalkan kinerja mentri yaitu; 1)
Departemen Kolaborasi Ormawa 2) Departemen Kreasi dan Karya.
1) Departemen Kolaborasi Ormawa
Merupakan departemen yang akan membantu mentri dalam hal pengaturan,
peneylarasan kegiatan Ormawa
2) Departemen Kreasi dan Karya
Dalam memaksimalkan kinerja menteri, departemen kreasi dan karya berfungsi
memberika pandangan, saran dan bantuan terhadap segala kegiatan ormawa baik
itu bersifat akademis dan non akademis. Agar segala kegiatan menjadi selaras
dengan visi dan misi presiden bem, dan menjadikan manajemen kegiatan lebih
baik.

 MENTERI LUAR NEGERI

Cakupan kerja bem yang sangat lebar mengharuskan adanya MENLU, dalam
tugasnya membantu presiden bergerak dan menjalin kerjasama diluar kampus. Secara
khusus fungsi menteri luar negri mewakili wajah BEM dilingkungan sosial luar
kampus baik itu sifatnya kerja sama dan pergerakan. Dalam memaksimalkan kinerja
mentri dibantu dua departemen khusus yaitu;
1) Departemen Kerjasama dan Sponsorship
Dalam tugasnya departemen ini berfungsi menjalin kerjasama kesemua pihak
instansi dan organisasi serupa yang diangkap bisa mendukung kenirja dan
pergerakan BEM. Serta membentuk kerjasama dini dengan pihak sponsorship dan
memberikan rekomendasi sponsor kepada ormawa dalam membantu dan
menyukseskan kegiatan dan event.
2) Departemen Jejaring Masyarakat Kota
Departemen ini merupakan perujudan Humas BEM, yang mana departement ini
memantau dan menyimak perkembangan isu yang beredar dimasyarakat dan
menjalin hubungan dimasyarak sosial. Serta memberikan advokasi kepada
masyarakat dalam berbagai khasus yang dianggap perlu.
 MENTERI ADVOKASI MAHASISWA
Advokasi mempunyai peran yang sangat dalam memaksimalkan kinerja BEM sebagai
badan yang menaungi seluruh mahasiswa, mulai dari kemashalatan, kesejahteraan,
dan kedaulatan Mahasiswa. Sifat BEM melayani dan mengayomi, seluruh mahasiswa
yang mengharuskan BEM untuk memaksimalkan advokasi mahasiswa. Secara garis
besar Advokasi merupakan usaha sistematis dan terorganisir untuk mempengaruhi
dan mendesak perubahan dengan memberi sokongan dan pembelaan terhadap
mahasiswa, atas segala kebijakan dan kondisi yang merugikan, memojokan serta
menduduki kedaulatan mahasiswa. Dalam memaksimalkan segala fungsi dan peran
advokasi memiliki beberapa departemen yaitu;
1) Departemen Aspirasi dan Kesejahteraan Mahasiswa
Menampung, Memfasilitasi, serta Mengeksekusi aspirasi mahasiswa merupakan
fungsi departemen ini. Segala bentuk aspirasi layaknya ditampung dan
diperjuangkan dalam hal memberikan rasa kepercayaan dan kepedulian terhadap
mahasiswa.
2) Departemen Strategi dan Siasat Gerak
Segala bentuk pergerakan dalam membela dan memperjuangkan spirasi
mahasiswa harus lah diatur dan disiasati karna sifat advokasi yang sistematis.
Dalam hal ini departemen ini bertugas mengkaji dan membentuk pola gerak
berdasarkan hasil temuan lapangan serta mobilisasi masa dalam pergeraklan.
3) Departemen Analisis Kampus dan Perguruan Tinggi
Kampus merupakan objek utama dalam kerja departemen ini karna berkaitan
dengan analisa segala kebijakan, kinerja birokrat, sikap dan peran kampus dalam
memenuhi hak mahasiswa. Dengan menerbitkan analisa dalam bentuk tertulis
terkait kebijakan kampus, yang berfungsi sebagai modal atau dasar awal dalam
mengambil keputusan, dan pengaturan strageri arah dan siasat pergerakan. Hal ini
sangat lah penting demi mencari dan membongkar seluk-beluk setiap kebijakan
yang bisa saja merugikan dan menekan mahasiswa yang harusnya memdapatkan
kesejahteraan sebagai balasan dari kewajibannya.

 MENTERI PSDM
Sumber Daya Mahasiswa sangat lah kaya, ini merupakan aset yang harus bisa
dimanfaatkan dan dikelola secara baik. Maksud dari dikelola disini ialah bagaimana
BEM hadir dalam tubuh mahasiswa sebagai fasilitator dalam memanajemen
 semberdaya yang kaya ini. Sebagai pembantu presiden BEM dalam fungsinya PSDM
harus hadir dan menyentuh mahasiswa dalam pengembangan dan pembinaan SDM.
Karna skop yang sangat besar ini maka dalam menjalankan fungsinya ada spesipikasi
bidang yang fokus, maka dalam tubuh kementriaan PSDM ada beberapa departemen
yaitu;
1) Departemen Pengembangan Karakter Cendekia
Mahasiswa merupakan agen perubahan bangsa dikarenakan mahasiswa memiliki
karakter kecendekiaan atau tajam pikiran, mudah mengerti terhadap permasalahan,
dan mampu mencari jalan keluar, pemikiran yang tajam, idealis serta lahir dalam
bentuk keihlasan demi adanya sebuah perubahan yang baik untuk bangsa ini.
Departemen ini hadir dengan fungsi, ,mefasilitasi segala bentuk pemikiran
akademis mahasiswa.
2) Departemen Study, Riset dan Data
Departemen ini berfungsi melakukan penelitian terhadap segala macam bentuk
partisipasi akademis dilingkungan kampus dan mencari data akademis yang valid
yang akan menjadi kosumsi masyarakat kampus. Sebagai contoh, departemen
melakukan Riset secara dini dan menyediakan data terkait potensi PHBD
Kemenristekdikti. Dan secara khusus fungsi depatemen ini ialah menyediakan data
hasil riset berkaitan dengan akademik yang valid untuk BEM.
3) Departemen Kreatif dan Kewirausahaan Mahasiswa
Departemen ini merupakan wadah yang memfasilitasi dan membina segala macam
bentuk kreatifitas dan minat wirausaha mahasiswa. Maksud memfasilitasi ini ialah,
memberikan saran, masukan terkait cara kerja dan proses kreatif dan kewirausaan
yang dilakukan. Contohnya departemen memfasilitasi minat mahasiswa dalam
mengerjakan proposal PKM 7 bidang dari Kemenristekdikti.

 MENTERI SOSIAL PENDIDIKAN

Mahasiswa sebagai kontrol sosial tidak bisa lepas dari keterkaitan dan peran aktifnya
dalam menyelesaikan, menyikapi dan memberikan solusi terkait permasalahan yang
ada dilingkungan sosial. Terkhusus dibidang pendidikan yang juga tidak lepas dari
perhatian MENSOSPEN. Banyaknya permasalahan sosial dan pendidikan yangg
tentunya harus diperhatikan semasa ini maka MENSOSPEN tidak dapat berdiri
sendiri dalam menjalankan tugasnya dan fungsinya, maka dari itu dalam tubuh
kementrian ada dua fokus departemen yaitu;
 1) Departemen Tanggap Bencana dan Peristiwa
Departemen ini bekerja sebagai pemerhati segala bentuk bencana dan peristiwa
yang terjadi dilingkungan masyarakat dalam kehidupan sehari-harinya. Sebagai
motor gerakan sosial kemasyarakatan. Peristiwa yang dimaksud dalam hal ini ini
adalah kejadian yang jadi perhatian luar biasa.
2) Departemen Komunitas dan Insan Pendidikan
Departemen ini dikhususkan sebagai pemerhati segala bentuk peristiwa yang
terjadi didunia pendidikan, misalkan advokasi terhadap kasus dilikungan
pendidikan yang ada pada peserta didik atau pun pendidik baik itu berupa,
pelecehan, kekerasan dan keadilan sejahtera.

 MENTERI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

Perempuan memang memiliki ruang khususnya sendiri yang tidak bisa dijamah oleh
kaum laki-laki, begitulah hakikatnya dalam kajian feminisme. Untuk mewadahi ruang
khusus tersebut maka kementrian ini bekerja dan menaungi segala bentuk study,
kajian, pergerakan yang berhubungan dengan perempuan. Yang pada hakikatnya
pemberdayaan perempuan merupakan usaha sistematis dan terencana untuk mencapai
kesetaraan dan keadilan gender dalam kehidupan.

 KOMINFO
Sesuai dengan namanya KOMINFO merupakan kementrian yang membidangi urusan
komunikasi dan informatika BEM. Yang hakikatnya kementrian ini berdiri guna
menjaga ketsabilan dan penyediaaan keterbukaan informasi kepada seluruh
masyarakat khususnya mahasiswa kampus. Yang tidak boleh di intervensi oleh pihak
luar bersifat nertal atas segala mancam informasi yang beredar. Dalam perkembangan
teknologi dan menjamurnya media sosial maka kominfo menjalankan tugas dan
fungsi BEM sebagai penyedia keterbukaan informasi internal maupun eksternal
didalam atau pun diluar jaringan.