M AT H C Y B E R 1 9 9 7

Home Profil Admin Halaman Disclaimer Download Soal MTK (Per Materi)
God used beautiful mathematics in creating the world – Paul Dirac
Download Soal UN MTK

M AY 1 5 , 2 0 2 2 B Y S U K A R D I

Soal dan Pembahasan Super Lengkap – Penerapan

Identitas Trigonometri
Identitas trigonometri dapat diartikan sebagai persamaan yang menghubungkan
perbandingan trigonometri tertentu. Identitas trigonometri umumnya digunakan untuk
mengubah ekspresi yang memuat perbandingan trigonometri menjadi bentuk lain yang
lebih sederhana. Kesulitan memilih identitas merupakan masalah yang lazim ditemukan
dalam pembelajaran karena kita dituntut untuk berpikir kritis dan kreatif dalam
melakukan manipulasi bentuk. Di sekolah, submateri ini dipelajari saat kelas XI.

Quote by John von Neumann

Jika orang tidak percaya betapa sederhananya matematika, itu karena

mereka tidak menyadari betapa rumitnya hidup.

Adapun identitas trigonometri yang dimaksud antara lain sebagai berikut.

Identitas Pythagoras

sin 2 x + cos 2 x = 1
1 + tan 2 x = sec 2 x
1 + cot 2 x = csc 2 x

Identitas Jumlah & Selisih Sudut

sin(A ± B) = sin A cos B ± cos A sin B

cos(A ± B) = cos A cos B ∓ sin A sin B
tan A ± tan B
tan(A ± B) =
1 ∓ tan A tan B

Identitas Jumlah & Selisih Fungsi

1 1
sin A + sin B = 2 sin (A + B) cos (A − B)
2 2
1 1
sin A − sin B = 2 cos (A + B) sin (A − B)
2 2
1 1
cos A + cos B = 2 cos (A + B) cos (A − B)
2 2
1 1
cos A − cos B = −2 sin (A + B) sin (A − B)
2 2

Untuk mengingat identitas ini, coba hafalkan mnemonik berikut.

sayang + sayang = semakin cinta

sayang − sayang = cinta sirna
cinta + cinta = cenat cenut
cinta − cinta = aduh sayang sekali

Sebagai informasi, mnemonik adalah ungkapan yang dipakai untuk mempermudah

mengingat suatu hal.

Identitas Sudut Ganda/Rangkap

sin 2x = 2 sin x cos x

cos 2x = cos 2 x − sin 2 x
= 1 − 2 sin 2 x
= 2 cos 2 x − 1
2 tan x
tan 2x =
1 − tan 2 x

Identitas Setengah Sudut

= ±√
x 1 − cos x
sin
2 2
cos = ±√
x 1 + cos x
2 2
− cos x
tan = ±√ 1
x
2 1 + cos x
1 − cos x
=
sin x
sin x
=
1 + cos x

Identitas Perkalian 

2 sin A cos B = sin(A + B) + sin(A − B)

2 cos A cos B = cos(A + B) + cos(A − B)
−2 sin A sin B = cos(A + B) − cos(A − B)

Sebagai bentuk latihan, berikut disajikan sejumlah soal beserta pembahasannya yang
super lengkap mengenai penerapan (penggunaan) identitas trigonometri. Soal juga
dapat diunduh dalam format PDF melalui tautan berikut: Download (PDF) .

Baca: 
Baca: Soal
Soal dan Pembahasan – Perbandingan Trigonometri
(Dasar)

Baca: 
Baca: Soal
Soal dan Pembahasan – Perbandingan Trigonometri
Sudut Istimewa

Bagian Pilihan Ganda

Soal Nomor 1

7
Jika cos 2A =− untuk 180 ∘ ≤ 2A ≤ 270 ∘ , maka ⋯ ⋅
25
4
A. sin A =±
5
3
B. cos A =
5
4
C. tan A =
3
4
D. sin A = −
5
5
E. csc A =
4

Pembahasan
7
Diketahui cos 2A =−
.
25
Karena 180 ∘ ≤ 2A ≤ 270 ∘ , maka dengan membagi 2 pada ketiga ruasnya, diperoleh
90 ∘ ≤ A ≤ 135 ∘ .
Jadi, A berada di kuadran II.
Perhatikan bahwa cos 2A = 2 cos 2 A − 1 sehingga kita peroleh
7
cos 2A = −
25
7
2 cos 2 A − 1 = −
25
9
cos 2 A =
25
3
cos A = −
5
cos A bernilai negatif karena A berada di kuadran II (ingat: SEMUA SINdikat
TANgannya KOSong ).
Diketahui: sa = 3 dan mi = 5. Dengan pendekatan segitiga siku-siku dan rumus
Pythagoras, diperoleh
de = √5 2 − 3 2 = 4.
Dari sini, diperoleh
de 4
sin A = =
mi 5
de 4
tan A = − =−
sa 3
mi 5
csc A = =
de 4
Perhatikan bahwa hanya sin dan kebalikannya, csc, yang bernilai positif di kuadran II.
Berdasarkan uraian di atas, opsi jawaban yang tepat adalah E.

[collapse]

Free Games Online

HoopGame.Net

Soal Nomor 2

3 3
Jika diketahui sin A =
dan cos B = − untuk A dan B terletak pada kuadran
5 5
yang sama, maka nilai dari sin(2A + B) = ⋯ ⋅
7 5 5
A. C. E.
12 12 7
4 3
B. D.
5 7

Pembahasan
Diketahui
de 3
sin A = = dan
mi 5
sa 3
cos B = =– .
mi 5
Kuadran di mana sinus bernilai positif dan cosinus bernilai negatif adalah kuadran II.
Jadi, A dan B terletak di kuadran II.
Dengan menggunakan pendekatan segitiga siku-siku dan Teorema Pythagoras (Tripel
Pythagoras: 3, 4, 5), kita peroleh
4 4
cos A = − dan sin B = .
5 5
Selanjutnya, dengan menggunakan identitas jumlah sudut:
sin(x + y) = sin x cos y + cos x sin y
sin 2x = 2 sin x cos x
cos 2x = cos 2 x − sin 2 x
diperoleh

sin(2A + B) = sin 2A cos B + cos 2A sin B

= (2 sin A cos A) cos B + (cos 2 A − sin 2 A) sin B
2 2

⋅ (− ) ⋅ (− ) + ((− ) − ( )) ⋅
3 4 3 4 3 4
=2⋅
5 5 5 5 5 5
72 16 9 4
= +( − )⋅
125 25 25 5
72 28
= +
125 125
100 4
= =
125 5

4
Jadi, nilai dari sin(2A + B) =
5
(Jawaban B)

[collapse]

Soal Nomor 3

Nilai dari cos 265 ∘ − cos 95 ∘ = ⋯ ⋅

A. −2 C. 0 E. 2
B. −1 D. 1

Pembahasan
Gunakan identitas jumlah & selisih sudut.

1 1
cos A − cos B = −2 sin (A + B) sin (A − B)
2 2

Dengan demikian, dapat kita tuliskan

1 1
cos 265 ∘ − cos 95 ∘ = −2 sin (265 ∘ + 95 ∘ ) sin (265 ∘ − 95 ∘ )
2 2
1 1
= −2 sin (360 ∘ ) sin (170 ∘ )
2 2
= −2 sin 180 ∘ sin 85 ∘
= −2 ⋅ 0 ⋅ sin 85 ∘
=0

Jadi, nilai dari cos 265 ∘ − cos 95 ∘ = 0

(Jawaban C)

[collapse]

Soal Nomor 4

Nilai dari sin 75 ∘ − sin 165 ∘ adalah ⋯ ⋅

1 1
A. √2 D. √2
4 2
1 1
B. √3 E. − √2
4 2
1
C. √6
4

Pembahasan
Gunakan identitas jumlah & selisih sudut.

1 1
sin A − sin B = 2 cos (A + B) sin (A − B)
2 2

Dengan demikian, dapat kita tuliskan

1 1
sin 75 ∘ − sin 165 ∘ = 2 cos (75 ∘ + 165 ∘ ) sin (75 ∘ − 165 ∘ )
2 2
1 1
= 2 cos (240 ∘ ) sin (−90 ∘ )
2 2
= 2 cos 120 (− sin 45 ∘ )
∘

1 1
= 2 ⋅ (− ) ⋅ (− √2)
2 2
1
= √2
2

1
Jadi, nilai dari sin 75 ∘ − sin 165 ∘ = √2
2
(Jawaban D)

[collapse]

Free Games Online

HoopGame.Net

Baca Juga: 
Juga: Soal
Soal dan Pembahasan – Aplikasi Trigonometri

Soal Nomor 5

3
Diketahui cos x = untuk 0 ∘ < x < 90 ∘ . Nilai dari sin 3x + sin x = ⋯ ⋅
5
75 124
A. D.
125 125
96 144
B. E.
125 125
108
C.
125

Pembahasan
3
Diketahui cos x =
dengan x berada di kuadran pertama.
5
Diketahui: sa = 3 dan mi = 5.
Dengan pendekatan segitiga siku-siku dan rumus Pythagoras, diperoleh
de = √5 2 − 3 2 = 4.
Dari sini, diperoleh
de 4
sin x = = .
mi 5
Selanjutnya, gunakan identitas trigonometri berikut.

1 1
sin A + sin B = 2 sin (A + B) cos (A − B)
2 2
sin 2x = 2 sin x cos x

Kita akan memperoleh

1 1
sin 3x + sin x = 2 sin (3x + x) cos (3x − x)
2 2
= 2 sin 2x cos x
= 2(2 sin x cos x) cos x
= 4 sin x cos 2 x
2
4 3
=4⋅ ⋅( )
5 5
144
=
125

144
Jadi, nilai dari sin 3x + sin x =
125
(Jawaban E)

[collapse]

Soal Nomor 6

√5
Diketahui sin A + sin B = 1 dan cos A + cos B = . Nilai cos(A − B) = ⋯ ⋅
√3
1 1
A. 1 C. √2 E.
2 3
1 1
B. √3 D.
2 2

Pembahasan
Gunakan identitas trigonometri berikut.

sin 2 x + cos 2 x = 1
cos(A − B) = cos A cos B + sin A sin B

Diketahui sin A + sin B = 1.

Kuadratkan kedua ruas,
(sin A + sin B) 2 = 1 2
sin 2 A + 2 sin A sin B + sin 2 B= 1
√5
Diketahui cos A + cos B = .
√3
Kuadratkan kedua ruas,

(cos A + cos B) 2 = ( )
√5
√3
5
cos 2 A + 2 cos A cos B + cos 2 B=
3

Jumlahkan kedua persamaan yang diberi warna biru dan merah di atas.

(sin 2 A + cos 2 A) + 2 sin A sin B + 2 cos A cos B) + (sin 2 B + cos 2 B) = 1 +

1 + 2(cos A cos B + sin A sin B) + 1 = 1 +

2
2(cos A cos B + sin A sin B) =
3
1
cos A cos B + sin A sin B =
3
1
cos(A − B) =
3

1
Jadi, nilai dari cos(A − B) =
3
(Jawaban E)

[collapse]

Baca Juga: 
Juga: Soal
Soal dan Pembahasan – Pembuktian Identitas
Trigonometri

Soal Nomor 7

π
Diketahui x dan y sudut lancip dengan x − y = . Jika tan x = 3 tan y, maka
6
x + y = ⋯⋅
π 2π
A. D.
2 3
π
B. E. π
3
π
C.
6

Pembahasan
π
Diketahui bahwa x − y = dan tan x = 3 tan y dengan x, y lancip.
6
Dengan menggunakan identitas selisih sudut pada tangen, kita peroleh
tan x − tan y
tan(x − y) =
1 + tan x tan y
π 3 tan y − tan y
tan =
6 1 + 3 tan y tan y
1 2 tan y
=
√3 1 + 3 tan 2 y
1 + 3 tan 2 y = 2√3 tan y
(√3 tan y − 1) 2 = 0
√3 tan y − 1 = 0
1
tan y =
√3
π
⇒y=
6
π π π
Karena x − y = dan y = , berarti x = .
6 6 3
π π π
Jadi, nilai x + y = + =
3 6 2
(Jawaban A)

[collapse]

Soal Nomor 8

3 12
Diketahui sin α = dan cos β = (α dan β sudut lancip). Nilai
5 13
sin(α + β) = ⋯ ⋅
56 20
A. D.
65 65
48 16
B. E.
65 65
36
C.
65

Pembahasan
Diketahui:
3
sin α =
5
12
cos β =
13
α, β lancip.
Nilai sinus untuk sudut β dan cosinus untuk sudut α akan bernilai positif karena α, β
keduanya di kuadran pertama.
Perhatikan bahwa
cos α = +√1 − sin 2 α

= √1 − ( )
2
3
5

= √1 −
9
25
4
=√
16
=
25 5
dan
sin β = +√1 − cos 2 β

= √1 − ( )
2
12
13

= √1 −
144
169
=√
25 5
=
169 13
Dengan menggunakan identitas jumlah sudut sinus, kita peroleh
sin(α + β) = sin α cos β + cos α sin β
3 12 4 5
= ⋅ + ⋅
5 13 5 13
36 20 56
= + =
65 65 65
56
Jadi, nilai sin(α + β) =
65
(Jawaban A)

[collapse]

Soal Nomor 9

12 1
Diketahui cos x = . Nilai tan x = ⋯ ⋅
13 2
1 5
A. D.
26 √26
1 5
B. E.
5 13
1
C.
√26

Pembahasan
12
Diketahui cos x = .
13
Dengan menggunakan identitas Pythagoras, diperoleh
sin x = √1 − cos 2 x

= √1 − ( )
2
12
13

=√
25 5
=
169 13
1
Perhatikan bahwa tan x dapat ditentukan dengan menggunakan identitas setengah
2
sudut.
1 1 − cos x
tan x=
2 sin x
12
1−
13
=
5
13
1
13 1
= =
5 5
13
1 1
Jadi, nilai dari tan x =
2 5
(Jawaban B)

[collapse]

Soal Nomor 10

1 + cos 2A
Bentuk lain dari adalah ⋯ ⋅
sin 2A
A. sin A D. tan A
B. cos A E. 1 + sin A
C. cot A

Pembahasan
Gunakan identitas sudut ganda berikut.
cos 2A = 1 − 2 sin 2 A
sin 2A = 2 sin A cos A
Kita akan memperoleh

1 + cos 2A 1 + (1 − 2 sin 2 A)
=
sin 2A 2 sin A cos A
2 − 2 sin 2 A
=
2 sin A cos A
2(1 − sin 2 A)
=
2 sin A cos A
2 cos 2 A
=
2 sin A cos A
cos A
= = cot A
sin A
1 + cos 2A
Jadi, bentuk lain dari adalah cot A
sin 2A
(Jawaban C)

[collapse]

Soal Nomor 11

1
Jika tan α = 1 dan tan β = dengan α, β sudut lancip, maka sin(α − β) = ⋯ ⋅
3
2 2
A. √5 D.
3 5
1 1
B. √5 E.
5 5
1
C.
2

Pembahasan
Diketahui:
tan α = 1
1
tan β =
3
α, β lancip.
Nilai sinus dan cosinus untuk sudut β dan sudut α akan bernilai positif karena α, β
keduanya di kuadran pertama.
de 1
Karena tan α =
= , maka
sa 1
de 1 1
sin α = =+ =
mi √1 + 1 √2
sa 1 1
cos α = =+ =
mi √1 + 1 √2
de 1
Karena tan β = = , maka
sa 3
de 1 1
sin β = =+ =
mi √1 + 3 2 √10
sa 3 3
cos β = =+ =
mi √1 + 3 2 √10
Dengan menggunakan identitas selisih sudut sinus, kita peroleh

sin(α − β) = sin α cos β − cos α sin β

1 3 1 1
= ⋅ − ⋅
√2 √10 √2 √10
3 1 2 1
= − = = √5
√20 √20 √20 5

1
Jadi, nilai sin(α − β) = √5
5
(Jawaban B)

[collapse]

Soal Nomor 12

Diketahui tan α − tan β
Nilai dari cos α cos β = ⋯⋅
1 1
A. C.
6 2
1 5
B. D.
5 6
1 1
= dan sin(α − β) = dengan α dan β sudut lancip.
5 6
6
E.
5

Pembahasan
1
Perhatikan bahwa sin(α − β) = dapat ditulis kembali dalam bentuk lain
6
menggunakan identitas selisih sudut sinus, yakni
1
sin α cos β − cos α sin β = .
6
1
Dari persamaan tan α − tan β = , kita peroleh
5
sin α sin β 1
− =
cos α cos β 5
sin α cos β − cos α sin β 1
=
cos α cos β 5
1
6 1
=
cos α cos β 5