KONSENTRASI KEAHLIAN
A. INFORMASI UMUM
Identitas Sekolah
Disusun Oleh : Tulus Batubara, S.Pd
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 5 Banjarmasin
Program Keahlian : Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam
Konsentrasi Keahlian : Teknik Pengelasan Kapal
Kelas/Semster : XI Teknik Pengelasan/ 3
Alokasi waktu : 36 (JP) x 45 menit
Jumlah pertemuan :2
Fase capaian :F
Judul Elemen : Teknik Gambar Pengelasan
Capaian pembelajaran : Pada akhir fase F, peserta didik mampu membaca dan memahami
gambar teknik dan simbol las, memahami gambar bentangan,
memahami gambar 2D dan 3D dengan sistem CAD,menerapkan
simbol las untuk pekerjaan pengelasan dan fabrikasi logam serta
memahami memahami proses membuat Welding Procedure
Specification (WPS).
Kompetensi Awal • Memahami dasar-dasar Gambar teknik
• Memahami dan menerapkan Simbol Las untuk pekerjaan
pengelasan dan fabrikasi logam
• Peserta didik mampu mengidentifikasi spesifikasi mesin SMAW,
menyiapkan mesin SMAW, menyiapkan bahan las, mengidentifikasi
elektroda SMAW, melaksanakan pengelasan pelat baja karbon di bawah
tangan, dan melaksanakan pemeriksaan hasil pengelasan secara visual.
Profil Pelajar Pancasila
Profil Pelajar Pancasila : Mandiri, Bernalar Kritis dan kreatif
Moda Pembelajaran
Model Pembelajaran : Discovery learning
B. KOMPONEN INTI
ASESSMENT
Awal Pretest kompetensi awal
A. Pengelasan dilakukan pada dua sisi pada sambungan sudut (fillet joint)
B. Pengelasan dilakukan hanya pada satu sisi pada sambungan sudut (fillet joint)
C. Pengelasan dilakukan pada dua sisi pada sambungan tumpul (groove joint)
D. Pengelasan dilakukan hanya pada satu sisi pada sambungan tumpul (groove joint)
E. Pengelasan dilakukan pada satu sisi dengan posisi vertikal pada sambungan tumpul
(groove joint)
2. Simbol pengelasan di bawah ini adalah simbol dasar pengelasan standar AWS yang memiliki
arti....
3. Perhatiakan simbol pengelasan di bawah ini!. Bagian simbol pengelasan yang ditunjukkan
dengan nomor 1 merupakan...
Lebar root gap (jarak akar las) harus di-setting sebelum melakukan pengelasan agar
penembusan bisa baik adalah............ mm
A. 2,8 mm
B. 3 mm
C. 2,6 mm
D. 3,2 mm
E. 3,4 mm
6. Pengelasan plat tebal 10 dengan posisi vertical menggunakan elektroda E 7016 Ø 3,2 Arus
(ampere) yang digunakan sebesar….
A. 90 - 130 A
B. 150 – 200 A
C. 80 – 95 A
D. 100 – 120 A
E. 50 – 60 A
7. Pada elektroda tertulis kode E 7024, arti angka 2 dari kode tersebut adalah
A. Arus yang bisa digunakan adalah AC, DCRP, DCSP
B. Daya tembus elektroda lemah
C. Dapat dipakai di semua posisi
D. Hanya dapat dipakai di posisi datar dan horisontal
E. Hanya dapat dipakai di posisi down hand dan vertikal
8. Yang menjadi perbedaan mendasar antara simbol las ISO (internasional standart organization)
dengan simbol las AWS (american welding Society) adalah sebagai berikut. Kecuali...
A. Penggunaan garis referensi dan sisi atau sudut yang ditunjukkan oleh anak panah
B. sisi atau sudut yang ditunjukkan oleh anak panah
C. daerah peletakan simbol pengelasan
D. jenis/bentuk simbol pengelasan yang digunakan
E. penggunaaan garis referensi
9. Akibat dari pengaturan arus listrik yang terlalu rendah dalam pengelasan las busur manual
adalah
A. Terlalu banyak tumpukan logam las dan penembusan yang kurang baik
B. Jalur las datar, lebar dan terjadi undercutting
C. Kepala las yang tinggi dan terjadi overlap
D. Jalur las terlalu kecil dan terjadi percikan las di logam induk (base metal)
E. Penembusan terlalu dalam dan logam las terlalu banyak tumpukan
10. Pengelasan plat dengan elektroda E 7016 Ø 3,2 menggunakan ampere sebesar
A. 90 - 130 A
B. 150 – 200 A
C. 80 – 95 A
D. 100 – 120 A
E. 50 – 60 A
11. Pada elektroda tertulis kode E 7024, arti angka 70 dari kode tersebut adalah
A. Arus yang bisa digunakan adalah AC, DCRP, DCSP
B. Daya tembus elektroda lemah
12. Akibat dari pengaturan arus listrik yang terlalu rendah dalam pengelasan las busur manual
adalah...
A. Terlalu banyak tumpukan logam las dan penembusan yang kurang baik
B. Jalur las datar, lebar dan terjadi undercutting
C. Kepala las yang tinggi dan terjadi overlap
D. Jalur las terlalu kecil dan terjadi percikan las di logam induk (base metal)
E. Penembusan terlalu dalam dan logam las terlalu banyak tumpukan
13. Hal yang harus diperhatikan dan dipertimbangkan dalam penyetelan arus listrik untuk
pengelasan, kecuali
A. Diameter elektroda
B. Jenis bahan yang akan dilas
C. Tebal bahan yang akan dilas
D. Tipe elektroda yang digunakan
E. Tipe sambungan yang akan dilas
16. Gambar di bawah ini merupakan salah satu jenis sambungan/kampuh las yang disebut dengan
A. Butt joint
B. T-joint
C. Lap joint
D. Edge joint
E. Corner joint
19. Salah satu jenis cacat las pada las busur manual adalah tampak seperti pada gambar. Cacat
las tersebut dinamakan dengan.....
A. Undercut
B. Overlap
C. Porosity
D. Inklusi
E. Re-inforcement
20. Cara menghindari cacat las underut yang paling tepat adalah…
A. Kurangi arus
B. Besarkan arus
C. Kurangi kecepatan pengelasan
D. Ganti elektroda yang sesuai
E. Pertahankan sudut kemiringan elektroda las
23. Berikut ini Faktor yang sangat mempengaruhi hasil pengelasan las listrik adalah, kecuali…
A. Gerakan pengelasan
B. Mesin Las
C. Pemilihan Electroda
D. Arus (Ampere)
E. Persiapan pengelasan
Posisi pengelasan seperti pada gambar di atas merupakan posisi pengelasan Vertical. Menurut
standar ASME (American Society Mechanical Engineer) posisi pengelasan ini disebut juga
dengan
A. 1F
B. 2F
C. 3F
D. 4F
E. 5F
Posisi pengelasan seperti pada gambar di atas merupakan posisi pengelasan horizontal untuk
pipa. Menurut standar ASME (American Society Mechanical Engineer) posisi pengelasan
horizontal pada sambungan seperti gambar juga disebut dengan
A. 2G
B. 2F
C. 3G
D. 3F
E. 1F
Asesmen Formatif
1. Tuliskan tiga material dalam pengelasan!
2. Tuliskan 3 jenis electroda berdasarkan F Number!
3. Tuliskan lima jenis sambungan dalam pengelasan!
4. Tuliskan 5 jenis proses pengelasan!
5. Jelaskanlah cara untuk mengidentifikasi proses pengelasan dalam WPS.
6. Apa yang dimaksud dengan Type polaritas yang terdapat pada kolom Weld parameter di dalam
WPS?
7. Apa yang dimaksud dengan preheat dalam WPS?
8. Tuliskanlah tiga proses postweld heat treatment!
9. Jelaskanlah dengan singkat tentang proyeksi Amerika!
10. Apa perbedaan antara proyeksi Amerika denga Eropa?
Teknik Penilaian
• NILAI PEROLEHAN = (Jumlah jawaban benar / 5) x 10
Rubrik penilaian
Skor Kriteria Predikat
5 Peserta didik dapat menyebutkan seluruh kata kunci dan dapat Sangat baik
menjelaskan dan atau mengaitkannya dengan tepat
4 Peserta didik dapat menyebutkan sebagian besar kata kunci dan Baik
dapat menjelaskan dan atau mengaitkannya dengan tepat
3 Peserta didik dapat menyebutkan sebagian kecil kata kunci dan Cukup
dapat menjelaskan dan atau mengaitkannya dengan tepat
2 Peserta didik dapat menyebutkan kata kunci dan dapat Kurang
menjelaskan namun tidak tepat
1 Peserta didik hanya dapat menyebutkan kata kunci namun tidak Buruk
dapat menjelaskan dan atau mengaitkannya dengan tepat
0 Peserta didik tidak dapat menyebutkan kata kunci dan tidak dapat Sangat buruk
menjelaskan dan atau mengaitkannya dengan tepat
Asesmen Formatif.
1. Untuk mengkualifikasi WPS diperlukan PQR, Tuliskanlah tiga variabel yang dicatat dalam PQR?
2. Bagaimana cara mengidentifikasi suatu WPS sudah terkualifikasi atau belum?
3. Dalam mensertifikasi welder untuk mendapatkan WPQT, dilakukan beberapa pengujian. Jelaskan
pengujian tersebut!
4. Seorang welder yang dikualifikasi dengan filler metal F-Number 4, Qualified untuk melakukan
pengelasan dengan Filler metal F-Number ?
5. Tuliskanlah tiga standar pengkodean material!
6. Jelaskanlah arti kode material ASTM A36!
7. Dalam Standar pengkodean API, kode untuk pipe line adalah?
8. Jelaskanlah dengan singkat tiga jenis peralatan heat treatment!
9. Apa yang dimaksud dengan holding time pada prosedur post weld heat treatment?
10. Apa yang dimaksud dengan Interpass teperatur dalam proses preheat ?
Teknik Penilaian
Rubrik penilaian
Skor Kriteria Predikat
5 Peserta didik dapat menyebutkan seluruh kata kunci dan dapat Sangat baik
menjelaskan dan atau mengaitkannya dengan tepat
4 Peserta didik dapat menyebutkan sebagian besar kata kunci dan Baik
dapat menjelaskan dan atau mengaitkannya dengan tepat
C. LAMPIRAN
Bagaimana pendapat kamu terhadap proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru Pengajar
a. Sangat meyenangkan
b. Menyenangkan
c. Biasa saja
d. Tidak menarik
e. Membosankan
Jawab
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
Untuk mereview kegiatan pembelajaran, peserta didik diminta untuk memilih salah satu kondisi
berikut yang sesuai dengan keadaan mereka
• Apabila dari ketiga aspek di atas terdapat salah satu atau lebih kondisi peserta didik
sesuai dengan kondisi II dan III, peserta didik dipersilahkan untuk mempelajari kembali
materi pelajaran tersebut dengn cara melakukan diskusi kelompok, tutor sebaya atau
meminta guru untuk pendampingan
• Apabila semua aspek telah peserta didik penuhi(kondisi I), berarti peserta didik telah
siap melanjutkan pembelajaran ke materi selanjutnya.
MATERI PEMBELAJARAN
Tabel 1
Pengelompokan jenis material induk berdasarkan ASME/AWS dan
ISO / TR 15608
Materials Group ISO/TR 15608 ASME IX, QW-422
Steels 1.y – 11.y P-No. 1 – P-No. 15F
Aluminium and aluminium alloys
2x.y P-No. 21 – P-No. 26
Tabel 2
P-Number digunakan oleh ASME untuk baja
P-Number Bahan
Baja karbon,
Maksimum C, 0,030;%, Si, 0 ,60%;
1 Mn, 1,70%; S, 0,045%; P, 0 ,045%
Elemen tunggal lainnya, mak simum 0,30%
Jumlah semua elemen lainny a, maksimum 0,80%
2 Besi tempa
3 Nominal 1/2% Mo dan / ata u baja paduan Cr
4 Nominal l-1/4% Cr, l / 2% M o, baja paduan
5A Nominal 2-1 / 4 dan 3% Cr, baja paduan Mo 1%
5B Nominal 5 hingga 10% Cr, 1 baja paduan Mo
5C Semua logam 5A dan 5B dip anaskan
6 Baja tahan karat martensitik
7 Baja anti karat feritik
8 Baja tahan karat Austenitic
9A 2% Baja paduan nikel
10C
Gambar 1.
Base Metal dalam WPS
d. Lap Joint
Lap joint merupakan sambungan yang terdiri dari dua benda kerja yang saling
bertumpukkan. Jika menggunakan proses las SMAW, GMAW atau FCAW pengelasannya sama
dengan sambungan fillet.
Gambar 5
Lap Joint dan simbol pada lap joint
e. Edge Joint
Gambar 6
Edge Join dan Simbol pada Edge Joint
5. Proses pengelasan
Proses pengelasan juga merupakan variabel esensial dalam WPS. Mengidentifikasi
proses proses yang digunakan dalam WPS sangat penting supaya tidak terjadi kesalahan dalam
melakukan pekerjaan. Proses pengelasan yang sumber panasnya berasal dari energi listrik
dikenal dengan las busur (arc welding). Berikut ini nama-nama proses las busur (arc welding).
Tabel 5
Gambar 8.
Cara mengidentifikasi parameter yang digunakan dalam proses pengelasan Untuk mengidentifikasi
parameter pengelasan yang ada dalam WPS bisa dilihat pada kolom Weld Parameters, seperti
gambar dibawah ini :
Gambar 9
Weld Parameter dalam WPS
b. Proyeksi Eropa
Proyeksi eropa disebut juga proyeksi sudut pertama atau proyeksi kwadran 1
Proyeksi Eropa merupakan proyeksi yang letaknya terbalik dengan arah pandangnya.
Gambar 14.
Simbol proyeksi dalam gambar teknik
Gambar 15
Supporting PQR Number dalam WPS
3. Kualifikasi welder
Welder dan welding operator perlu dikualifikasi untuk melihat kemampuannya dalam
menghasilkan sambungan las yang baik dan bisa diterima dengan memakai proses, material, dan
teknik yang didefinisikan dalam qualified WPS.
Untuk membutikan seorang welder sudah terkualifikasi, maka dilakukan Welder
Performance Qualification Test (WPQT). WPQT adalah sebuah kualifikasi yang digunakan
untuk menguji seorang welder atau juru las apakah mereka dapat membuat sebuah sambungan dan
hasil lasan yang lulus sesuai yang disyaratkan code.
Dalam sertifikasi juru las ini pengujian yang dilakukan adalah Uji Radiografi dan Uji Bending
atau tekuk. Jika dalam hasil pengujian tidak ditemukan cacat atau jika ada cacat masih dalam batas
toleransi maka tukang las tersebut dinyatakan lulus dan diberikan sertifikasi, namun jika terdapat
cacat las maka welder tersebut harus dikualifikasi ulang.
Tujuan welder test atau sertifikasi tukang las adalah untuk mendapatkan welder yang
mempunyai kemampuan yang sangat baik. Karena jika suatu prosedur kualifikasi las (WPS) yang
sudah qualified dilaksanakan oleh juru las yang tidak mempunyai sertifikat maka hal tersebut dapat
menyebabkan hasil lasan pada produk terdapat cacat las atau pengelasan gagal.
Karena posisi pengelasan, jenis proses las, sambungan las dan jenis material adalah
essential variabel maka untuk mengidentifikasi welder yang bisa digunakan untuk mengerjakan suatu
produk yang sesuai WPS adalah welder yang mempunya sertifikat yang sama atau diatas dari
kualifikasi WPS tersebut.
d. Backing
Tabel 9
Penyetaraan Kualifikasi Welder berdasarkan backing
Quaification with
Quaification with
Single Side Single / Double Side
Double Side Double Side
e. Position
Tabel 10.
Penyetaraan Kualifikasi Welder berdasarkan posisi pengelasan Performance Qualification - Position and
Diamater Limitations
Position and Type Weld Qualifed
f. Vertical Progression
Tabel 11
Penyetaraan Kualifikasi Welder berdasarkan arahpengelasan vertikal
Qualified with Qualified for
Uphill Uphill Only
Downhill Downhill Only
10. Untuk mengidentifikasi jenis – jenis peralatan heat treatment yang digunakan dalam proses heat
treatmen dalam WPS bisa dilihat pada gambar dibawah ini.
Gambar 18
Identifikasi preheat dan post heat treatment dalam WPS
a. Pengantar
Welding Procedure Specification (WPS) sebuah dokumen yang berisikan tentang variabel
parameter pengelasan yang dibuat dengan tujuan untuk digunakan sebagai acuan seorang welder
atau operator las dalam melakukan pekerjaan pengelasan (sambungan las) yang sesuai dengan
ketentuan yang ada di code (ASME, API dan AWS).
Dalam pembuatan sebuah WPS atau prosedur pengelasan terdapat banyak variabel yang
harus diketahui, agar pelaksanaan pengelasan hasil yang didapat sesuai dengan kriteria atau
aceptance criteria yang telah ditentukan oleh Code. Variabel yang terdapat dalam WPS terbagi dalam
tiga bagian yaitu Essential Variable, Supplement Essensial Variable dan Non Essensial Variable Anda
dapat melihatnnya di ASME Section IX (9) QW-250-265.
d. Langkah Kerja
1) Pelajari dan pahami pengantar
2) Siapkan alat dan bahan
3) Identifikasikanlah material induk dan bahan tambah yang akan digunakan.
4) Identifikasikanlah jenis sambungan (join design) yang harus di persiapkan
5) Identifikasikanlah proses pengelasan yang akan di gunakan.
6) Identifikasikanlah parameter pengelasan yang akan digunakan pada saat pengelasan.
7) Identifikasikanlah proses heat treatmen yang akan digunakan.
8) Identifikasikanlah gambar teknik yang digunakan dalam membuat produk ini
Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu dilakukan pada waktu melakukan praktik kerja ini
adalah :
a. Bertindak berdasarkan sikap kerja yang sudah ditetapkan sehingga diperoleh hasil seperti
yang diharapkan, jangan sampai terjadi kesalahan karena ketidaktelitian dan ketidak-
cermatan.
b. Waktu menggunakan lembaran Welding Procedure Specification (WPS) dan alat lainnya
mengikuti petunjuknya masing-masing yang sudah ditetapkan.
f. Hasil
Sebuah perusahaan fabrikasi logam sedang mengerjakan pesanan penyambungan pelat ke pelat posisi
di bawah tangan (down hand). Dalam melaksanakan pengelasan dengan mengacu pada Welding
Procedure specification (WPS). Supaya tidak terjadi kesalahan dalam melaksanakan pengelasan,
diperlukan pengidentifikasian Welding Procedure Specification (WPS). Berikut WPS yang menjadi acuan
dalam melakukan pengelasan.
4 Mengidentifikasikan proses
pengelasan yang akan di gunakan.
5 Mengidentifikasikan parameter
pengelasan yang akan digunakan
pada saat pengelasan.
6 Mengidentifikasikan proses heat
treatmen yang akan digunakan.
7 Mengidentifikasikan gambar teknik
yang digunakan dalam membuat
produk
8 Waktu penyelesaian tugas sesuai
Rubik Penilaian
Tingkat Ketercapaian
No Indikator Dasar Mahir
Dasar Terampil
Lanjut
1 Sikap Kerja • Belum • Menggunakan • Menggunakan • Menggunakan
sesuai Menggunakan alat tulis sesuai alat tulis sesuai alat tulis sesuai
prosedur alat tulis sesuai dengan dengan dengan
dengan fungsinya fungsinya fungsinya dan
fungsinya • Mulai • Konsisten sesuai
• Belum menunjukan menunjukan • Sangat
menunjukan kepercyaan diri kepercyaan diri Konsisten
kepercyaan diri dan dan menunjukan
dan kemandirian kemandirian kepercyaan diri
kemandirian • Mulai konsisten • konsisten dan
• Belum konsisten dalam sikap dalam sikap kemandirian
dalam sikap kerja sesuai kerja sesuai • Sangat
kerja sesuai prosedur prosedur konsisten
prosedur dalam sikap
kerja sesuai
prosedur
2 Mengidentifikas • Mampu • Mampu • Mampu • Mampu
ikan material mengidentifikasi mengidentifikasi mengidentifikasi mengidentifikasi
induk dan akan material akan material akan material akan material
bahan tambah induk dan induk dan induk dan induk dan
bahan tambah bahan tambah bahan tambah bahan tambah
yang akan
yang akan yang akan yang akan yang akan
digunakan. diguanakan diguanakan diguanakan diguanakan
dengan bantuan tanpa sesuai standar sesuai standar
pendampingan pendampingan serta
penerapannya
3 Mengidentifikas • Mampu • Mampu • Mampu • Mampu
ikan jenis mengidentifikasi mengidentifikasi mengidentifikasi mengidentifikasi
sambungan akan jenis akan jenis akan jenis akan jenis
(join design) sambungan, sambungan, sambungan, sambungan,
namun belum dan mampu dan mampu dan mampu
yang harus di
mampu mempersiapkan mempersiapkan mempersiapkan
persiapkan mempersiapkan nya nya sesuai nya sesuai
nya. standar standar serta
penerapannya
4 Mengidentifikas • Mampu • Mampu • Mampu • Mampu
ikan proses mengidentifikasi mengidentifikasi mengidentifikasi mengidentifikasi
pengelasan akan proses akan proses akan proses akan dan
• Dasar Lanjut
Memerlukan porsi Latihan atau kesempatan waktu belajar yang lebih lama, bisa
dilakukan diluar jam regular namun tetap dalam pemantauan guru
• Terampil
Sudah terampil dan diberikan kesempatan untuk mengembangkan diri ke tingkatan
mahir dengan memberikan pengayaan
• Mahir
Direkomendasikan untuk menjadi tutor pada pembelajaran tutor sebaya untuk
membatu proses pembelajaran peserta didik lain pada level dasar dan dasar lanjut
a. Pengantar
b. Tujuan
Mengkomunikasikan/Menjelaskan prosedur Welding Procedure Specification
(WPS) yang meliputi kegiatan mengidentifikasikan kualifikasi WPS,
mengidentifikasikan kualifikasi welder, mengidentifikasikan penyetaraan kualifikasi
pengelasan, mengidentifikasikan kode identifikasi material, mengidentifikasi
peralatan heat treatment, dan mengidentifikasikan proses heat treatment dalam
WPS.
c. Alat dan Bahan
No. NAMA BARANG SPESIFIKASI KETERANGAN
Alat
1 Contoh WPS WPS format AWS
2 Alat Tulis
3 Penggaris
Bahan
1 Kertas HVS
2 Modul Sumber belajar terkait
d. Langkah kerja
1. Identifikasikanlah kualifikasi WPS.
2. Identifikasikanlah kualifikasi welder pada WPS
3. Identifikasikanlah penyetaraan kualifikasi pengelasan
4. Identifikasikanlah kode identifikasi material
5. Identifikasikanlah peralatan heat treatment
6. Identifikasikanlah proses heat treatmen
e. Keselamatan kerja
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu
dilakukan pada waktu melakukan praktik kerja ini adalah :
1. Bertindak berdasarkan sikap kerja yang sudah ditetapkan sehingga
diperoleh hasil seperti yang diharapkan, jangan sampai terjadi kesalahan
karena ketidak-telitian dan ketidak-cermatan
1. Waktu menggunakan lembaran Welding Procedure Specification (WPS)
dan alat lainnya mengikuti petunjuknya masing-masing yang sudah
ditetapkan
f. Tugas
Hasil pengidentifikasi Welding Procedure Specification (WPS) selanjutnya
dikomunikasikan. Tugas II menindaklanjuti pengidentifikasi Welding Procedure
Specification (WPS)
g. Daftar cek unjuk kerja
Pencapaia Penilaian
No DAFTAR TUGAS/INSTRUKSI Poin yang di cek
Ya Tidak K BK
I. Catatan :
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
BAHAN BACAAN
Untuk menambah lebih banyak lpemahaman mengenai WPS, Bahan bacaan dapat dilihat pada
tautan di bawah ini
https://blkserang.kemnaker.go.id/digilib/index.php?p=fstream-pdf&fid=216&bid=69
https://blkserang.kemnaker.go.id/digilib/index.php?p=fstream-pdf&fid=227&bid=72