Anda di halaman 1dari 9

EVALUASI PENGELOLAAN SPESIMEN LABORATORIUM

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PRIMA QONITA


BATURAJA

TRI WULAN I

(Januari s/d Maret 2022)

I. PENDAHULUAN

Laboratorium klinik sebagai sub sistem pelayanan kesehatan menempati posisi


terpenting dalam diagnosis. Dengan pemeriksaan laboratorium akan didapat data ilmiah
yang tajam untuk digunakan dalam menghadapi masalah yang diidentifikasi melalui
pemeriksaan klinis dan merupakan bagian esensial dari data pokok pasien. Informasi
laboratorium dapat digunakan untuk diagnosis awal yang dibuat berdasarkan riwayat
penyakit dan pemeriksaan fisik. Analisis laboratorium juga merupakan bagian integral
dari penapisan kesehatan dan tindakan preventif dokter.

Hasil pemeriksaan laboratorium merupakan informasi yang berharga untuk


membedakan, mengkonfirmasikan diagnosis, menilai status klinis pasien, mengevaluasi
efektivitas terapi dan munculnya reaksi obat yang tidak diinginkan. Hasil pemeriksaan
laboratorium dapat dinyatakan sebagai hasil kuantitatif, kualitatif atau semi kuantitatif.
Hasil pemeriksaan laboratorium yang sudah selesai biasanya langsung diberikan ke
pasien yang bersangkutan untuk dikonfirmasi ke dokter yang menangani pasien tersebut.

Pelayanan Laboratorium yang cepat, tepat dan cermat hanya dapat terwujud
apabila laboratorium didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai dan berfungsi
dengan baik, serta didukung pula oleh tenaga yang professional.
II. TUJUAN

Untuk peningkatkan mutu pelayanan dan kepastian terhadap pasien dalam


menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.

III. DATA KEGIATAN

Pemantauan dan kegiatan pengelolaan spesimen dari mulai, permintaan


pemeriksaan, pengambilan, pengumpulan dan identifikasi spesimen sampai hasil selesai,
pengiriman spesimen rujuk, pembuangan, penyimpanan, dan pengawetan spesimen.

No Bulan Capaian Target

1. Januari 100 % 100%

2. Februari 100 % 100%

3. Maret 100 % 100%

IV. HASIL EVALUASI

Berdasarkan Pengelolaan spesimen yang dilaksanakan di laboratorium Rawat


Jalan dan Rawat Inap pada triwulan I dari bulan Januari sampai dengan Maret 2022 dari
mulai permintaan pemeriksaan, pengambilan, pengumpulan dan identifikasi spesimen
sampai hasil selesai, pengiriman spesimen rujuk, pembuangan, penyimpanan, dan
pengawetan spesimen sesuai dengan SPO mencapai target.

V. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Berdasarkan hasil evaluasi Pengelolaan spesimen yang dilaksanakan di


laboratorium triwulan I pada bulan Januari sampai dengan maret 2022 sesuai SPO
mencapai target. Diharapkan kepada seluruh petugas laboratorium tetap
mempertahankan prosedur seluruh pengelolaan spesimen.
EVALUASI PENGELOLAAN SPESIMEN LABORATORIUM

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PRIMA QONITA BATURAJA

TRI WULAN II

(April s/d Juni 2022)

I. PENDAHULUAN

Laboratorium klinik sebagai sub sistem pelayanan kesehatan menempati posisi


terpenting dalam diagnosis. Dengan pemeriksaan laboratorium akan didapat data ilmiah
yang tajam untuk digunakan dalam menghadapi masalah yang diidentifikasi melalui
pemeriksaan klinis dan merupakan bagian esensial dari data pokok pasien. Informasi
laboratorium dapat digunakan untuk diagnosis awal yang dibuat berdasarkan riwayat
penyakit dan pemeriksaan fisik. Analisis laboratorium juga merupakan bagian integral
dari penapisan kesehatan dan tindakan preventif dokter.

Hasil pemeriksaan laboratorium merupakan informasi yang berharga untuk


membedakan, mengkonfirmasikan diagnosis, menilai status klinis pasien, mengevaluasi
efektivitas terapi dan munculnya reaksi obat yang tidak diinginkan. Hasil pemeriksaan
laboratorium dapat dinyatakan sebagai hasil kuantitatif, kualitatif atau semi kuantitatif.
Hasil pemeriksaan laboratorium yang sudah selesai biasanya langsung diberikan ke
pasien yang bersangkutan untuk dikonfirmasi ke dokter yang menangani pasien tersebut.

Pelayanan Laboratorium yang cepat, tepat dan cermat hanya dapat terwujud
apabila laboratorium didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai dan berfungsi
dengan baik, serta didukung pula oleh tenaga yang professional.
II. TUJUAN

Untuk peningkatkan mutu pelayanan dan kepastian terhadap pasien dalam


menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.

III. DATA KEGIATAN

Pemantauan dan kegiatan pengelolaan spesimen dari mulai, permintaan


pemeriksaan, pengambilan, pengumpulan dan identifikasi spesimen sampai hasil selesai,
pengiriman spesimen rujuk, pembuangan, penyimpanan, dan pengawetan spesimen.

No Bulan Capaian Target

1. April 100 % 100%

2. Mei 100 % 100%

3. Juni 100 % 100%

IV. HASIL EVALUASI

Berdasarkan Pengelolaan spesimen yang dilaksanakan di laboratorium Rawat


Jalan dan Rawat Inap pada triwulan II dari bulan April sampai dengan Juni 2022 dari
mulai permintaan pemeriksaan, pengambilan, pengumpulan dan identifikasi spesimen
sampai hasil selesai, pengiriman spesimen rujuk, pembuangan, penyimpanan, dan
pengawetan spesimen sesuai dengan SPO mencapai target.

V. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Berdasarkan hasil evaluasi Pengelolaan spesimen yang dilaksanakan di


laboratorium triwulan II pada bulan April sampai dengan Juni 2022 sesuai SPO
mencapai target. Diharapkan kepada seluruh petugas laboratorium tetap
mempertahankan prosedur seluruh pengelolaan spesimen.
EVALUASI PENGELOLAAN SPESIMEN LABORATORIUM

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PRIMA QONITA BATURAJA

TRI WULAN III

(Juli- September 2022)

I. PENDAHULUAN

Laboratorium klinik sebagai sub sistem pelayanan kesehatan menempati posisi


terpenting dalam diagnosis. Dengan pemeriksaan laboratorium akan didapat data ilmiah
yang tajam untuk digunakan dalam menghadapi masalah yang diidentifikasi melalui
pemeriksaan klinis dan merupakan bagian esensial dari data pokok pasien. Informasi
laboratorium dapat digunakan untuk diagnosis awal yang dibuat berdasarkan riwayat
penyakit dan pemeriksaan fisik. Analisis laboratorium juga merupakan bagian integral
dari penapisan kesehatan dan tindakan preventif dokter.

Hasil pemeriksaan laboratorium merupakan informasi yang berharga untuk


membedakan, mengkonfirmasikan diagnosis, menilai status klinis pasien, mengevaluasi
efektivitas terapi dan munculnya reaksi obat yang tidak diinginkan. Hasil pemeriksaan
laboratorium dapat dinyatakan sebagai hasil kuantitatif, kualitatif atau semi kuantitatif.
Hasil pemeriksaan laboratorium yang sudah selesai biasanya langsung diberikan ke
pasien yang bersangkutan untuk dikonfirmasi ke dokter yang menangani pasien tersebut.

Pelayanan Laboratorium yang cepat, tepat dan cermat hanya dapat terwujud
apabila laboratorium didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai dan berfungsi
dengan baik, serta didukung pula oleh tenaga yang professional.
II. TUJUAN

Untuk peningkatkan mutu pelayanan dan kepastian terhadap pasien dalam


menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.

III. DATA KEGIATAN

Pemantauan dan kegiatan pengelolaan spesimen dari mulai, permintaan


pemeriksaan, pengambilan, pengumpulan dan identifikasi spesimen sampai hasil selesai,
pengiriman spesimen rujuk, pembuangan, penyimpanan, dan pengawetan spesimen.

No Bulan Capaian Target

1. Juli 100 % 100%

2. Agustus 100 % 100%

3. September 100 % 100%

IV. HASIL EVALUASI

Berdasarkan Pengelolaan spesimen yang dilaksanakan di laboratorium Rawat


Jalan dan Rawat Inap pada triwulan III dari bulan Juli sampai dengan September 2022
dari mulai permintaan pemeriksaan, pengambilan, pengumpulan dan identifikasi
spesimen sampai hasil selesai, pengiriman spesimen rujuk, pembuangan, penyimpanan,
dan pengawetan spesimen sesuai dengan SPO mencapai target.

V. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Berdasarkan hasil evaluasi Pengelolaan spesimen yang dilaksanakan di


laboratorium triwulan III pada bulan Juli sampai dengan September 2022 sesuai SPO
mencapai target. Diharapkan kepada seluruh petugas laboratorium tetap
mempertahankan prosedur seluruh pengelolaan spesimen.
EVALUASI PENGELOLAAN SPESIMEN LABORATORIUM

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PRIMA QONITA BATURAJA

TRI WULAN IV

(Oktober- Desember 2022)

I. PENDAHULUAN

Laboratorium klinik sebagai sub sistem pelayanan kesehatan menempati posisi


terpenting dalam diagnosis. Dengan pemeriksaan laboratorium akan didapat data ilmiah
yang tajam untuk digunakan dalam menghadapi masalah yang diidentifikasi melalui
pemeriksaan klinis dan merupakan bagian esensial dari data pokok pasien. Informasi
laboratorium dapat digunakan untuk diagnosis awal yang dibuat berdasarkan riwayat
penyakit dan pemeriksaan fisik. Analisis laboratorium juga merupakan bagian integral
dari penapisan kesehatan dan tindakan preventif dokter.

Hasil pemeriksaan laboratorium merupakan informasi yang berharga untuk


membedakan, mengkonfirmasikan diagnosis, menilai status klinis pasien, mengevaluasi
efektivitas terapi dan munculnya reaksi obat yang tidak diinginkan. Hasil pemeriksaan
laboratorium dapat dinyatakan sebagai hasil kuantitatif, kualitatif atau semi kuantitatif.
Hasil pemeriksaan laboratorium yang sudah selesai biasanya langsung diberikan ke
pasien yang bersangkutan untuk dikonfirmasi ke dokter yang menangani pasien tersebut.

Pelayanan Laboratorium yang cepat, tepat dan cermat hanya dapat terwujud
apabila laboratorium didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai dan berfungsi
dengan baik, serta didukung pula oleh tenaga yang professional.
II. TUJUAN

Untuk peningkatkan mutu pelayanan dan kepastian terhadap pasien


dalam menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.

III. DATA KEGIATAN

Pemantauan dan kegiatan pengelolaan spesimen dari mulai, permintaan


pemeriksaan, pengambilan, pengumpulan dan identifikasi spesimen sampai
hasil selesai, pengiriman spesimen rujuk, pembuangan, penyimpanan, dan
pengawetan spesimen.

No Bulan Capaian Target

1. Oktober 100 % 100%

2. November 100 % 100%

3. Desember 100 % 100%

IV. HASIL EVALUASI

Berdasarkan Pengelolaan spesimen yang dilaksanakan di laboratorium


Rawat Jalan dan Rawat Inap pada triwulan IV dari bulan Oktobe sampai
dengan Desember 2022 dari mulai permintaan pemeriksaan, pengambilan,
pengumpulan dan identifikasi spesimen sampai hasil selesai, pengiriman
spesimen rujuk, pembuangan, penyimpanan, dan pengawetan spesimen sesuai
dengan SPO mencapai target.

V. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Berdasarkan hasil evaluasi Pengelolaan spesimen yang dilaksanakan di


laboratorium triwulan II pada bulan Oktober sampai dengan Desember 2022
sesuai SPO mencapai target. Diharapkan kepada seluruh petugas
laboratorium tetap mempertahankan prosedur seluruh pengelolaan
spesimen.

Anda mungkin juga menyukai