Anda di halaman 1dari 2

TUGAS PENCEMARAN UDARA

MINGGU KE – 2
DAMPAK POLUTAN BAGI KESEHATAN

Shafira Anjani Putri – 2106760604

Dosen:
Gabriel Soedarmini Boedi Andari, Ph.D.
Dr.Eng. Astryd Viandila Dahlan, M.End.

DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS INDONESIA
DEPOK 2023
Menurut saya emisi kendaraan bermotor lebih berpengaruh terhadap kesehatan
manusia jika dibandingkan dengan emisi cerobong asap industri karena manusia
dengan kendaraan bermotor hidup berdampingan. Hampir seluruh masyarakat
Indonesia memiliki kendaraan bermotor untuk melakukan aktivitas sehari-harinya
karena dinilai lebih efisien untuk berpindah-pindah tempat. Tingkat pertumbuhan
kendaraan bermotor di Indonesia menembus angka 12% atau 7,9 juta setiap tahunnya.
Tingginya kebutuhan produksi kendaraan bermotor didukung oleh jumlah populasi penduduk
Indonesia yang besar sehingga dengan tingginya kebutuhan produksi menyebabkan
pencemaran polusi udara semakin meningkat. Bahaya tersebut disebabkan oleh emisi gas
buangan yang dihasilkan oleh mesin kendaraan bermotor.

Komponen pencemaran udara yang dikeluarkan sepedah motor dalam bentuk gas
melalui knalpot ialah karbon monoksida (CO), karbon dioksida CO2, dan hidrokarbon (HC).
Pengaruh emisi gas buangan kendaraan bermotor tersebut dapat berpengaruh terhadap
kesehatan yang menyebabkan iritasi dan gangguan saluran pernafasan pada paru-paru. Hal ini
dapat disebabkan oleh sulfur, NOx, ozon dan komponen lainnya. Dalam waktu yang relative
cukup lama, kondisi tersebut akan berkembang dan mengakibatkan bronchitis, gangguan paru-
paru dan pneumonia. Gas buangan kendaraan juga dapat mengakibatkan peningkatan
konsentrasi timah dalam darah yang menyebabkan penurunan kemampuan absorbs oksigen.

Solusi untuk menurunkan emisi gas buangan kendaraan bermotor dengan go green/
penghijauan. Bunga matahari dan kersen mempunyai kemampuan menyerap debu lebih tinggi
jika dibandingkan dengan daun yang memiliki permukaan halus. Tumbuhan yang menyerap
SO2 adalah puring, tembakau, dan kayu manis. Tanaman yang dapat menyerap NO2 adalah
lollipop merah, kihujan, bugenvil, azalea. Sedangkan tanaman yang dapat menyerap NO
adalah kelompok pohon sepeerti dadap kuning, kaliandra, trembesi dan jambu biji. Solusi lain
adalah mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dengan menggunakan kendaraan umum
agar emisi gas buangan yang dihasilkan berkurang, pemerintah membantu untuk memnsubsidi
pembelian mobil listrik seperti yang sudah dilakukan di negara korea, engineering perusahaan
kendaraan bermotor berinovasi membuat kendaraan yang mengeluarkan emisi gas buangan
rendah, menegakkan kembali peraturan kendaraan berplat ganjil genap di seluruh wilayah dan
menggunakan masker/ puff / pelindung hidung dan mulut selama berkendaraan khususnya
kendaraan roda dua.

Anda mungkin juga menyukai