0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
0 tayangan4 halaman
Dokumen ini memberikan inspeksi sanitasi lingkungan untuk pedagang jajanan kaki lima. Inspeksi mencakup lokasi berjualan, kondisi truk pangan, personel penjual, area persiapan makanan, dan fasilitas kebersihan. Lokasi harus bebas dari pencemaran dan sumber penyakit, sedangkan truk dan personel harus bersih dan menggunakan APD yang memadai.
Dokumen ini memberikan inspeksi sanitasi lingkungan untuk pedagang jajanan kaki lima. Inspeksi mencakup lokasi berjualan, kondisi truk pangan, personel penjual, area persiapan makanan, dan fasilitas kebersihan. Lokasi harus bebas dari pencemaran dan sumber penyakit, sedangkan truk dan personel harus bersih dan menggunakan APD yang memadai.
Dokumen ini memberikan inspeksi sanitasi lingkungan untuk pedagang jajanan kaki lima. Inspeksi mencakup lokasi berjualan, kondisi truk pangan, personel penjual, area persiapan makanan, dan fasilitas kebersihan. Lokasi harus bebas dari pencemaran dan sumber penyakit, sedangkan truk dan personel harus bersih dan menggunakan APD yang memadai.
INSPEKSI SANITASI LINGKUNGAN (IKL) PANGAN JAJANAN KELILING GOL.
NO VARIABEL/KOMPONEN BOBOT TANDA NILAI
Inspeksi Lokasi Berjualan Lebih dari separuh tempat berjualan pada lokasi yang tidak melanggar 1 ketertiban dan keindahan atau sesuai dengan peraturan daerah 1 setempat. 2 Lokasi bebas dari pencemaran bau/asap/debu/kotoran 1 3 Lokasi bebas dari sumber vektor dan binatang pembawa penyakit 1 4 Rute yang dilalui memungkinkan untuk mengakses air aman 2 Rute yang dilalui memungkinkan penjual dan konsumen untuk 5 1 mengakses toilet/jamban 6 Tersedia saluran tempat membuang limbah cair pada lokasi berjualan 1 Inspeksi Kondisi Umum Truk Pangan 1 Truk pangan: a Kondisi ban baik 1 b Bersih 1 Tersedia tangki tempat penampung air dalam keadaan bersih yang 2 dilengkapi tutup yang aman serta dilengkapi inlet untuk mengisi ulang 2 air dan outlet untuk pembersihan Pintu penutup luar membuka ke bagian atas dilengkapi penyangga 3 1 (termasuk fasilitas unit pendukung) Tempat bahan bakar (gas, dan lain-lain) dirancang sedemikian rupa 4 sehingga tidak bertumpuk dalam ruang persiapan dan tidak terpapar 1 panas berlebihan Keselamatan, Keamanan dan Kesehatan Kerja Tersedia alat pemadam api ringan (APAR) gas yang mudah dijangkau 1 1 untuk situasi darurat disertai dengan petunjuk penggunaan yang jelas 2 Penjamah dapat menunjukkan cara penggunaan APAR 1 3 APAR tidak kadaluwarsa 1 4 Tersedia perlengkapan P3K dan obat-obatan yang tidak kadaluwarsa 1 Inspeksi Penjamah Pangan 1 Personel yang bekerja: a Sehat 3 b Menggunakan APD: 1 Celemek 2 2 Masker 3 3 Hairnet/penutup rambut 3 c Menggunakan pakaian kerja yang hanya digunakan di tempat kerja 2 d Berkuku pendek, bersih dan tidak memakai pewarna kuku 3 Selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum dan e 3 secara berkala saat mengolah pangan Tidak menggunakan perhiasan dan aksesoris lain (cincin, gelang, bros, f 3 dan lain-lain) ketika mengolah pangan g Pada saat mengolah pangan: 1 Tidak merokok 3 2 Tidak bersin atau batuk di atas pangan langsung 3 3 Tidak meludah 3 4 Tidak mengunyah makanan/permen 3 Tidak menangani pangan langsung setelah menggaruk-garuk anggota 5 badan tanpa mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer 3 terlebih dahulu Mengambil pangan matang menggunakan sarung tangan atau alat h 3 bantu (contoh sendok, penjapit makanan) Jika terluka maka luka ditutup dengan perban/sejenisnya dan ditutup i 3 penutup tahan air dan kondisi bersih k Pernah mengikuti penyuluhan keamanan pangan siap saji 3 Melakukan pemeriksaan kesehatan minimal 1 (satu) kali dalam l 1 setahun Inspeksi Area Persiapan & Penyajian Pangan A Umum 1 Bagian dalam kendaraan: a Bersih dan mudah dibersihkan 2 b Terbuat dari bahan yang kuat 1 c Lantai rata dan tidak berlubang 1 Tersedia tangki atau tempat penyimpanan air minum “yang tidak terbuat dari stainless steel dan aluminium”, terletak di luar tempat 2 1 penyimpanan pangan dan tidak berada di bawah pipa saluran (plumbing) 3 Pencahayaan cukup terang di area pengolahan/persiapan pangan 2 4 Tersedia tempat sampah: 2 a Tertutup dan tidak rusak 1 b Desain tidak berlubang-lubang 1 c Tidak dibuka dengan tangan (dibuka dengan pedal kaki) 3 d Dilapisi plastik 1 Dipisahkan antara sampah basah (organik) dan sampah kering e 1 (anorganik) Frekuensi pembuangan cukup (tidak terdapat sampah yang f 2 menumpuk) 5 Tidak ada bebas vektor dan binatang pembawa penyakit di area ini 3 Metode pengendalian bebas vektor dan binatang pembawa penyakit 6 3 tidak menggunakan racun Bahan kimia non pangan yang berada di area ini tidak disimpan 7 bersebelahan dengan pangan atau bahan pangan dan memiliki 3 identitas lengkap B Fasilitas Higiene Sanitasi Personil 1 Tersedia tempat mencuci tangan, dengan: 3 a Petunjuk cuci tangan 2 b Sabun cuci tangan 3 c Tersedia air mengalir 3 d Pengering tangan (bisa hand dryer atau tisu dan bukan serbet) 2 Tersedia lap atau tisu sekali pakai untuk membersihkan tangan 2 2 penjamah pangan 3 Tersedia handuk untuk menyeka keringat 2 C Peralatan 1 Peralatan untuk pengolahan pangan: a Bahan kuat 2 b Tidak terbuat dari kayu (contoh: talenan, alat pengaduk) 3 c Tidak berkarat 3 d Tara pangan (food grade) 3 e Bersih sebelum digunakan 3 f Setelah digunakan kondisi bersih dan kering 2 g Berbeda untuk pangan matang dan pangan mentah 3 Peralatan masak/makan sekali pakai tidak dipakai ulang dan food h 3 grade Peralatan personal yang tidak diperlukan tidak diletakkan di area 2 2 pengolahan/penyiapan pangan Wadah/pengangkut peralatan makan/minum kotor terbuat dari bahan 3 2 yang kuat dan mudah dibersihkan 4 Tersedia tempat khusus untuk mencuci peralatan makan/minum 2 Tersedia lap untuk membersihkan peralatan dan permukaan kerja 5 2 yang bersih Teko, penggorengan yang menggunakan minyak dan peralatan serupa 6 dilengkapi tutup yang berpengait untuk mencegah tumpahan saat 1 bergerak Tersedia hood atau ventilasi mekanis pada bagian atas setiap alat 7 masak untuk menghilangkan bau, asap, uap, minyak dan uap panas 1 secara efektif D Tempat Penyimpanan Bahan Pangan/Pangan 1 Tempat penyimpanan bahan pangan/bumbu: a Tertutup 1 b Bebas bebas vektor dan binatang pembawa penyakit 3 c Bahan kuat, kedap air dan mudah dibersihkan 1 2 Tempat penyimpanan bahan pangan matang: a Tertutup 1 b Bebas bebas vektor dan binatang pembawa penyakit 3 c Terpisah dengan bahan pangan mentah 3 d Bahan kuat, kedap air dan mudah dibersihkan 1 3 Tempat penyimpanan peralatan makan/minum: a Tertutup 1 b Bebas vektor dan binatang pembawa penyakit 3 c Bahan kuat, kedap air dan mudah dibersihkan 1 4 Tempat penyimpanan lainnya a Tersedia tempat penyimpanan lap tangan bersih dan kotor 1 Tersedia tempat penyimpanan lap untuk membersihkan peralatan dan b 1 permukaan bersih dan kotor 5 Chiller/freezer (jika ada): a Jika digunakan untuk menyimpan pangan matang dan mentah: 1 Penyimpanan tidak bersebelahan 3 2 Kondisi pangan mentah atau matang tertutup rapat 3 b Kondisi bersih 2 c Beroperasi dengan baik (suhu tercapai) 2 Bahan mentah seluruhnya terlihat dalam kondisi memenuhi syarat 6 3 secara organoleptik (warna, bau, bentuk) Bahan baku pangan dalam kemasan terdaftar/memiliki izin edar, tidak 7 3 kedaluwarsa dan kemasan tidak rusak E Proses Pengolahan Pangan Seluruh bahan mentah dicuci terlebih dahulu dengan air mengalir 1 2 sebelum diolah 2 Pengolahan menghasilkan pangan matang sempurna 3 3 Tidak menggunakan bahan tambahan pangan yang dilarang 3 F Pengemasan Pangan Matang Pengemasan dilakukan secara higiene (personil cuci tangan dan 1 3 menggunakan sarung tangan dengan kondisi baik) Pengemasan pangan matang harus dalam wadah tertutup dan tara 2 3 pangan (food grade) 3 Kemasan pangan Tersedia kemasan pangan yang sudah dilengkapi merek/nama usaha, a alamat lengkap dan nomor telepon yang bisa dihubungi oleh seluruh 1 konsumen Pada kemasan bisa ditulis atau tertulis tanggal produksi atau tanggal b 1 kadaluwarsa Tutup kemasan diberi segel (selotip polos atau bertuliskan c 1 merek/nama usaha) G Penyajian Pangan Matang Pangan matang yang mudah rusak harus sudah dikonsumsi 4 (empat) 1 3 jam setelah matang 2 Pangan matang panas dijaga pada suhu >60°C 3 3 Pangan matang dingin dijaga pada suhu <5°C 3 Pangan segar yang langsung dikonsumsi seperti buah potong dan 4 salad disimpan dalam suhu yang aman yaitu di bawah 5oC (lemari 3 pendingin) atau di wadah bersuhu dingin/(coolbox) Jika terdapat menu yang menggunakan es batu maka es batu dibuat 5 3 dari air minum/air yang sudah diolah/dimasak Pangan matang sisa yang sudah melampaui batas waktu konsumsi dan 6 3 suhu penyimpanan tidak boleh dikonsumsi Air untuk minum sesuai dengan standar kualitas air minum/air yang 7 3 sudah diolah/dimasak Tempat yang digunakan untuk menyajikan pangan (piring dan gelas) 8 dan pendukungnya (sendok, garpu, sedotan, dan lainnya) dalam 3 kondisi bersih dan tara pangan JUMLAH 217